PERUMPAMAAN
PERUMPAMAAN
KEGIATAN BELAJAR
Materi Pokok : B. Yesus Mewartakan Kerajaan Allah melalui
No KETERANGAN
Perumpamaan
1 Doa Dibaca
Bapa yang mahakasih…..
Engkau telah menganugerahkan kepada kami,
Akal budi, hati nurani dan kebebasan, sehingga kami memiliki martabat yang luhur.
Kini terangilah kami ya Bapa…
Agar dengan akal budi dan segala kelebihan yang kami miliki…
Mampu memahami ajaran putera-Mu tentang Kerajaan Allah..
Melalui perumpamaan-perumpamaan sehingga kami mampu mengambil sikap
seturut kehendak-Mu.
Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami. Amin
2 Mengamati gambar tentang Perumpamaan yang dipakai Yesus dalam mewartakan Kerajaan Allah.
3 Jawablah ! Dikerjakan di buku tulis dengan
a. Dalam pengamatanmu gambar apa saja ? rapid an jelas supaya mudah
Jawab : …………………………………………………… koreksi cara:
Soal
b. Apa yang dimaksud perumpamaan? Jawab
Jawab : …………………………………………………….. Longkap ( ikuti contoh )
FOTO KIRIM KE GURU
c. Mengapa Yesus dalam mengajar sering menggunakan perumpamaan?
Jawab : ………………………………………………………
Tentang Pukat, maksudnya adalah Kerajaan Allah itu bagaikan pukat, yang
ketika ditebarkan akan mendapatkan bermacam-macam ikan, ada yang besar dan ada yang kecil, ada yang
beracun dan tidak. Demikian pula, dalam Kerajaan Allah dikembangkan sikap tidak mudah menghakimi orang
lain, merasa diri
yang paling baik dan paling layak menjadi warga Kerajaan Allah, dan yang lain dengan segala kejahatannya
dianggap tidak layak masuk Kerajaan Allah.
Mutiara dan Harta yang Terpendam, maksudnya adalah Demi Kerajaan Allah, manusia harus memandang
Allah sebagai harta yang paling berharga. Untuk itu ia harus berani meninggalkan segala miliknya yang selama
ini dianggap
paling berharga dalam hidupnya. Hidup dalam Kerajaan Allah adalah hidup yang penuh suka cita, sekalipun
untuk mencapainya seseorang harus berani meninggalkan segalanya.
Benih yang tumbuh, maksudnya adalah Kerajaan Allah seumpama benih yang sudah ditaburkan, lalu ia akan
tumbuh sendiri, bahkan petani sering tidak mengetahui kapan ia akan bertunas atau kapan akan ke luar bunga
dan kapan persisnya buah terbentuk. Demikian pula tumbuhnya Kerajaan Allah sering tidak bisa diamati secara
pasti, tergantung sepenuhnya pada Allah, bukan usaha manusia. Bahkan, manusia tidak bisa memaksa supaya
cepat, atau memperlambat pertumbuhannya. Pada saatnya yang tepat Allah sendiri yang akan menegakkan
Kerajaan Allah.
7 DOA PENUTUP