Disusun Oleh :
ERNA WIDIAWATI
NIM. 826072204
A. Pengertian perkembangan
Menurut Santrok dan Yussen (1992) perkembangan adalah pola gerakan atau
perubahan yang dimulai pada saat terjadi pembuahan dan berlangsung terus
selama kehidupan.
Ada 3 tipe perkembangan yaitu :
1. Perkembangan fisik mencakup pertumbuhan biologis. Misalnya pertumbuhan
otak, otot, tulang, serta penuaan.
2. Perkembangan kognitif mencakup perubahan-perubahan dalam berpikir,
kemampuan berbahasa yang terjadi melalui proses belajar.
Menurut jean Piaget Perkembangan Kognitif terbagi atas 4 tahap yaitu :
a) Tahap sensori motor (0-2 Tahun)
Kegiatan intelektual pada tahap ini hampir selurhnya mencakup
gejala yang diterima secra langsung melalui indera dan
menerapkannya pada objek yang nyata.
b) Tahap Praoperasional (2-7 Tahun)
Pada tahap ini lambang bahasa yang digunakan anak untuk
menunjukkan benda-benda nyata bertambah dengan pesat, selain itu
keputusan yang diambil hanya berdasarkan intuisi bukan
berdasarkan analisis rasional.
c) Tahap operasional konkret (7-11 Tahun)
Pada tahap ini kemampuan anak berpikir lois mulai muncul, selain
itu pada tahap ini anak dapat berpikir secara sistematis untuk
mencapai pemecahan masalah.
d) Tahap operasional Formal
Tahap ini ditandai dengan pola berpikir orang dewasa. Pada tahap
ini anak sudah dapat memikirkan buah pikirannya, dapat
membentuk ide-ide, berpikir tentang masa depan secara realistis.
B. Proses perkembangan
1. Perkembangan Intelektual
a. Perkembangan kognitif tahap operasi konkret Piaget
Menurut Piaget ,kadang – kadang anak usia antara 5 -7 tahun memasuki tahap
operasi konkret ( concrete operations) yaitu waktu anak dapat berpikir logis
mengenai segala hal.
b. Berpikir operasional
Menurut Piaget ,pada tahap ketiga ini anak dapat mempergunakan symbol,
melakukan berbagai bentuk operasional , yaitu kemampuan aktivitas mental
sebagai kebalikan dari aktivitas jasmani yang merupakan dasar untuk berfikir
dalam aktivitasnya.
c. Konversasi merupakan salah satu kemampuan yang penting yang dapat
mengembangkan berbagai operasi pada tahap kongkret. Dengan kata lain
Konversasi adalah kemampuan untuk mengenal atau mengetahui bahwa dua
bilangan yang sama akan tetap sama dalam subtansi berat atau volume selama
tidak ditambah atau dikurangi.
d. Dalam pengembangannya Konversasi melalui tiga tahapan :
1. Anak – anak pre operasional gagal mengkonversasi
2. Merupakan transisional
3. Anak-anak dapat mengkonservasi dan dapat memberikan alasan secara
logis atas jawaban yang mereka berikan.