Keterampilan yang Diperlukan oleh Ahli K3 Umum

Selain persyaratan pendidikan tinggi seperti sarjana atau sarjana muda, pengalaman kerja
selama 2 hingga 4 tahun, dan mendapatkan sertifikasi yang diperlukan, ada beberapa
keterampilan lain yang harus dimiliki untuk sukses dalam karir sebagai Ahli K3 Umum di
suatu organisasi. Berikut ini adalah beberapa keterampilan yang penting:
1. Kemampuan Komunikasi yang Baik:
Keterampilan komunikasi yang baik sangat penting bagi seorang Ahli K3. Dalam
pekerjaan ini, Anda akan berinteraksi dengan berbagai orang di berbagai tingkatan
organisasi. Oleh karena itu, Anda harus mampu menyampaikan pesan secara jelas dan
efektif, baik secara lisan maupun tertulis.

2. Pemahaman tentang Regulasi K3:

Sebagian besar pekerjaan Ahli K3 melibatkan pengawasan implementasi peraturan K3
sesuai dengan undang-undang dan peraturan pemerintah. Oleh karena itu, Anda harus
memiliki pemahaman yang kuat tentang peraturan-peraturan tersebut.

3. Kemampuan Komputer: Sebagai Ahli K3,

Anda akan membuat laporan terkait tugas K3 dan melakukan presentasi kepada atasan
dan rekan kerja. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memiliki kemampuan
komputer yang baik, setidaknya menguasai Microsoft Word dan PowerPoint.
Kemampuan ini juga akan membantu Anda dalam belajar dan beradaptasi dengan
teknologi baru yang digunakan di berbagai instansi.

4. Kemampuan Observasi yang Baik:

Tugas seorang Ahli K3 tidak hanya memastikan kepatuhan terhadap peraturan K3,
tetapi juga harus mampu mengidentifikasi penyebab kecelakaan kerja. Untuk itu,
Anda perlu memiliki kemampuan observasi yang baik. Dengan demikian, Anda dapat
mengenali bahaya dan kondisi kerja yang tidak aman serta mengambil langkah-
langkah pencegahan yang tepat.
 5. Keterampilan Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan yang Baik:
Kemampuan pengambilan keputusan yang baik sangat penting dalam hal
keselamatan. Seorang Ahli K3 akan diminta untuk menilai masalah terkait
keselamatan dan memberikan rekomendasi yang tepat. Oleh karena itu, Anda harus
mampu mengumpulkan data yang relevan, menganalisisnya, dan menemukan solusi
yang sesuai.

6. Kemampuan Mengatur Prioritas:

Seorang Ahli K3 mungkin akan ditugaskan untuk mengelola beberapa proyek
sekaligus. Oleh karena itu, kemampuan untuk mengatur dan memprioritaskan tugas
dengan baik sangat penting. Dengan keterampilan ini, Anda dapat menyelesaikan
proyek tepat waktu.

7. Kemampuan Membangun Hubungan yang Baik:

Sebagai Ahli K3, Anda akan berhubungan dengan berbagai orang, termasuk atasan
dan rekan kerja. Oleh karena itu, kemampuan dalam membangun hubungan kerja
yang baik sangat diperlukan. Selain itu, Anda juga harus mampu meyakinkan atasan
dan rekan kerja untuk menerima rekomendasi keselamatan dan kebijakan yang Anda
usulkan.

8. Sertifikasi Ahli K3 Umum:

Memiliki sertifikasi sebagai Ahli K3 Umum atau sertifikasi K3 lainnya sangat penting
untuk membangun karir sebagai Ahli K3. Sertifikasi ini merupakan bukti bahwa Anda
memiliki keahlian khusus yang dibutuhkan oleh perusahaan dan biasanya menjadi
persyaratan wajib dalam melamar pekerjaan sebagai Ahli K3 Umum. Sertifikasi juga
akan meningkatkan peluang Anda diterima bekerja dan meningkatkan kepercayaan
diri Anda dalam persaingan dengan kandidat lainnya.
Untuk mendapatkan sertifikasi ini, Anda dapat mengikuti pelatihan selama beberapa hari
yang diikuti dengan uji kompetensi. Setelah lulus, Anda akan resmi menjadi Ahli K3 Umum,
Ahli Madya K3 Konstruksi, atau gelar lainnya yang sesuai dengan sertifikasi yang diperoleh.