JAHEPRIND
email : smkperindustrianyk@yahoo.co.id
2022
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Usaha : Produksi Sirup Jahe Sijah dan Jahe Bubuk Jaserla
2. Nama Kelompok Usaha : JahePrind
3. Tema : Produksi dan Budidaya
4. Ketua Kelompok Usaha
Nama : Rona Alamsyah
NISN : 0056938801
Kompetensi Keahlian : Kimia Industri
Nama SMK : SMK Perindustrian Yogyakarta
Alamat : Jl. Kalisahak (Komplek Balapan) 26 Yogyakarta
55222 Telp/Fax (0274) 589162
email : smkperindustrianyk@yahoo.co.id
No. HP Ketua Kelompok : 0895.1210.8471
Email Ketua Kelompok : ronaalamsyah1976@gmail.com
Anggota 1 : Rengga Nur Ramadhan NISN : 0054256600
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Rona Alamsyah
NISN : 0056938801
SURAT PENGANTAR PERMOHONAN BEASISWA KEWIRAUSAHAAN
Dengan homat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Dede Zakiyuddin, S.Ag
NIY : 0965020004
Jabatan : Kepala Sekolah SMK Perindustrian Yogyakarta
Hormat Saya,
Yogyakarta, 26 Oktober
2022
Kepala Sekolah
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya proposal
yang berjudul “ Produksi Sirup Jahe “Sijjah” dan Bubuk jahe “Jaserla”,dan atas dukungan
moral dan materil yang diberikan dalam penyusunan proposal ini. Pada kesempatan ini maka
kami mengucapkan terima kasih kepada:
Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kata sempurna dan masih terdapat beberapa
kekurangan, oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat mem-
bangun.
Yogyakarta, 24 Oktober
2022
Tim Pengusul
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................i
SUSUNAN ORGANISASI TIM PENGUSUL DAN PEMBAGIAN
TUGAS.......................................................................................................iii
SURAT PERNYATAAN KETUA TIM PENGUSUL...............................iv
SURAT PENGANTAR PERMOHONAN BEASISWA
KEWIRAUSAHAAN..................................................................................v
SURAT KETERANGAN GURU PEMBIMBING SEBAGAI GURU
TETAP........................................................................................................vi
KATA
PENGANTAR..................................................................................vii
DAFTAR
ISI.......................................................................................................viii
BAB I. PENDAHULUAN........................................................................................................
A. LATAR BELAKANG...........................................................................................................
B. TUJUAN DAN MANFAAT................................................................................................
C. TARGET USAHA...............................................................................................................
BAB II. IDENTIFIKASI USAHA..............................................................................................
A. NAMA USAHA JENIS USAHA DAN LOKASI USAHA...............................................
B. DESKRIPSI USAHA..........................................................................................................
C. POTENSI USAHA..............................................................................................................
BAB III. METODE PELAKSANAAN DAN STRATEGI PEMASARAN ............................
BAB IV. PEMBIAYAAN DAN JADWAL KEGIATAN………………..
A. RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB )…………………………
B. JADWAL KEGIATAN……………………………………………….
BAB V. PENUTUP……………………………………………………….
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Minuman Sirup Jahe dan Bubuk Jahe adalah minuman kesehatan
yang mempunyai khasiat tertentu. Manfaatnya adalah untuk menjaga
sistem kekebalan tubuh, menjaga kondisi fisik, mencegah penuaan, dan
mencegah penyakit yang berkaitan dengan pengaruh minuman. Minuman
sirup jahe sedang diminati oleh konsumen karena dipercaya berkhasiat
bagi kesehatan, dan sebagai minuman fungsional yang terbuat dari
kombinasi rempah-rempah. Umumnya rempah-rempah tersebut
mengandung senyawa-senyawa aktif seperti senyawa-senyawa yang
ditemukan dalam tumbuh-tumbuhan atau kehidupan sehari hari.
Flavonoid merupakan pigmen tumbuhan dengan warna kuning yang
dapat ditemukan pada buah, sayuran, kacang, biji, batang, bunga,
rempah-rempah, serta produk pangan dan obat dari tumbuhan seperti
minyak zaitun, teh, cokelat, anggur merah, dan obat herbal.
Jahe merupakan salah satu komoditas tanaman obat yang pada
umumnya rimpangnya dikonsumsi sebagai minuman penghangat dan
sebagai bahan baku obat tradisional atau yang lebih dikenal dengan
istilah jamu. Minuman tradisional Indonesia yang berbasis jahe sudah
dipercaya dapat memberikan efek antioksidan yang tinggi (Yusuf, 2002).
Antioksidan merupakan senyawa berberat molekul kecil yang dapat
bereaksi dengan oksidan, sehingga reaksi oksidasi yang merusak
biomolekul dapat dihambat (Langseth, 1995). Khasiat berbagai manfaat
jahe tersebut serta kandungan antioksidan jahe dapat dibuat sebagai
minuman fungsional. Pengolahan jahe menjadi minuman juga didukung
dengan peningkatan produksi jahe setiap tahunnya.
Menurut pusat data dan sistem informasi pertanian (2013)
produktivitas jahe di Indonesia selama periode 2000-2011 cenderung
fluktuaktif. Produksi jahe di Indonesia pada tahun 2000 sebesar 115.092
ton dan turun menjadi 94.743 ton pada tahun 2011 dan rata-rata
pertumbuhan 0,31% per tahun. Tahun 2011 produksi jahe di Jawa
sebesar 58.083 ton dengan rata-rata pertumbuhan 2,32% per tahun.
Sedangkan produksi jahe di luar Jawa tahun 2011 sebesar 36.661 ton
dengan rata- rata pertumbuhan 28,92% per tahun (24.248 ton).
Berdasarkan data produksi jahe tahun 2011, sebanyak 21.78% jahe di
Indonesia berasal dari Provinsi Jawa Tengah, kemudian Jawa Barat
(20.82%), Lampung (4.92%), Bengkulu (3.34%) dan sisanya sebesar
(22.90%) merupakan kontribusi dari Provinsi lainnya.
Rimpang jahe mengandung oleoresin yang merupakan pemberi
rasa pedas dan pahit pada jahe (Prasetiyeo, 2012). Selain menimbulkan
rasa pedas, oleoresin juga bersifat higenis, mengandung antioksidan
alami, bebas enzim, dan cukup stabil (Anam dan Manuhara, 2005). Oleh
karena itu pengembangan formulasi minuman fungsional dari ekstrak
jahe menjadi penting sehingga dapat menghasilkan minuman yang bisa
diterima oleh masyarakat dari segi sensorinya. Salah satu bahan yang
dapat ditambahkan adalah buah stroberi. Rasa asam stoberi dapat
mengurangi rasa pahit yang terdapat pada jahe.
Berbagai penelitian membuktikan bahwa jahe mempunyai sifat
antioksidan. Beberapa komponen utama dalam jahe seperti gingerol,
shogaol, dan gingeron memiliki aktivitas antioksidan di atas vitamin E
(Kikuzaki dan Nakatani, 1993). Selain itu jahe juga mempunyai aktivitas
antiemetik dan digunakan untuk mencegah mabuk perjalanan. Radiati et
al (2003), menyatakan bahwa konsumsi ekstrak jahe dalam minuman
fungsional dan obat tradisional dapat meningkatkan ketahanan tubuh dan
mengobati diare.
Umumnya minuman sirup jahe yang berada di pasaran memiliki
kestabilan yang kurang baik, contohnya selama penyimpanan
minuman fungsional sari buah biasanya mengalami pengendapan, yaitu
terjadi pemisahan antara cairan yang terdapat dalam sari buah tersebut.
Selain itu jahe juga mempunyai aktivitas antiemetik dan digunakan untuk
mencegah mabuk perjalanan. Radiati et al (2003), menyatakan bahwa
konsumsi ekstrak jahe dalam minuman fungsional dan obat tradisional
dapat meningkatkan ketahanan tubuh dan mengobati diare.
Usaha pembuatan minuman sirup jahe dan bubuk jahe
mengembangkan usaha yang sudah dijalankan, hanya karena terkendala
waktu dan pembiayaan sehingga sempat vakum beberapa waktu. Setelah
mendapat informasi adanya program beasiswa kewirausahaan tercetus ide
untuk menjalankan lagi dengan harapan seandainya terpilih sebagai
penerima beasiswa ini dapat dimanfaatkan untuk usaha. Dengan tema
“Produksi Jahe” kami mencoba memberanikan diri untuk mengikuti
program beasiswa ini.
B. Tujuan dan Manfaat
1. Tujuan
Tujuan dari pembuatan produk ini adalah membuat sirup jahe
untuk dikonsumsi menjadi minuman herbal yang akan dikonsumsi
masyarakat sesuai standar yang telah ditentukan.
2. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari pembuatan produk ini adalah :
1. Memberikan referensi pengolahan minuman fungsional berbasis
jahe.
2. Meningkatkan nilai ekonomis dan pemanfaatan sirup jahe serta
bubuk jahe sehingga dapat meningkatkan pendapatan para siswa
khususnya dalam berwirausaha mandiri setelah lulus sekolah
nanti.
C. Target Usaha
Berdasarkan kerangka berpikir yang telah dipaparkan dapat
diambil hipotesis bahwa target dari produksi ini :
1. Dapat dikonsumsi masyarakat sebagai minuman herbal yang bermanfaat
bagi kesehatan.
2. Membuka lapangan usaha untuk siswa setelah lulus nanti untuk
berwirausaha.
3. Berdasarkan pasar ekonomi minuman jahe ini sangat ekonomis se-
hingga dapat dipasarkan dikalangan masyarakat dengan harga yang ter-
jangkau.
BAB II
IDENTIFIKASI USAHA
B. Deskripsi Usaha
Produksi Sirup jahe dan bubuk jahe ini akan kami kembangkan sebagai
minuman herbal yang layak dikonsumsi masyarakat. Karena dilihat dari
harga dan proses yang tidak membutuhkan waktu lama, usaha ini adalah
usaha yang akan menjadikan siswa mandiri dengan biaya beli bahan baku
yang murah serta pemasaran yang tidak begitu sulit dengan melihat harga
pasar yang ekonomis .
C. Potensi Usaha
Melihat di kalangan masyarakat masih banyak yang menyukai
minuman tradisional seperti jejamuan, wedang uwuh dan lain-lainnya,
maka produk minuman sirup jahe dan bubuk jahe ini berpotesi besar
dikembangkan unuk diproduksi. Dengan biaya produksi yang tidak terlalu
mahal diharapkan daya beli masyarakat juga tinggi sehingga bisa mem-
produksi dengan volume yang lebih besar dan hasilnya pun bisa makin
banyak.
BAB III
METODE PELAKSANAAN DAN STRATEGI PEMASARAN
2. Bahan
a. Jahe
b. Gula pasir
c. Gula jawa
d. Sereh
e. Air
3. Langkah Kerja
a. Mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
b. Jahe di cuci sampai semua kotoran hilang kemudian di-
tiriskan ke dalam panci.
c. Jahe diblender hingga halus kemudian menambahkan air
dan diamkan selama 10 menit.
d. Kemudian setelah 10 menit peras dengan kain saring.
e. Diamkan sari jahe hingga patinya mengendap.
f. Masukkan sari jahe, gula pasir, gula jawa, dan sereh ke
dalam panci kemudian masak dan diaduk sampai larut
dan sirup mendidih.
g. Kemas sirup yang masih panas kedalam botol yang su-
dah dibersihkan lalu packing.
h. Untuk yang bubuk jahe langkah seperti sirup jahe hanya
disangrai lalu dikemas dalam posisi hangat
Produksi minuman sirup jahe dan bubuk jahe ini dalam
pengepakannya menggunakan botol minuman yang banyak kita
jumpai di pasaran. Untuk pemasaran masih terbatas di kalangan
warga sekolah, lingkungan tempat tinggal dan relasi pertem-
anan.
Sedangkan pemasarannya menggunakan cara mulut ke mulut
dan melalui media online.
BAB IV
PEMBIAYAAN DAN JADWAL KEGIATAN
TOTAL Rp 3.509.500
4. Lain- Lain (15%) Rp 526.000
B. Jadwal Kegiatan
No Rencana Kegiatan Pertemuan I Penanggung jawab
1. Membeli Bahan bahan Tgl 23/10/22
untuk produksi
2. Melaksanakan produksi Tgl 24/10/22
dan memacking ke
dalam botol
BAB V
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa kegiatan Produksi Sirup Jahe
dan Bubuk jahe sangat bermanfaat untuk siswa/siswi Sekolah Menengah Kejuruan atau
pun untuk pihak masyarakat untuk di produksi dan di pasarkan.
Selain itu, program produksi pembuatan sirup jahe dan bubuk jahe juga dapat menjadi
sarana untuk mengasah keterampilan siswa, di mana mereka bisa belajar tentang dunia
kerja. Serta sebagai ajang untuk melatih siswa menjadi generasi muda yang bertanggung
jawab dan professional untuk membuka lapangan usaha sendiri dengan mandiri.
Untuk melengkapi laporan ini kami akan menyampaikan beberapa saran yang mungkin
bisa membantu mengisi kekurangan-kekurangan yang ada. Antara lain sebagai berikut:
Para siswa bisa menguasai terlebih dahulu teori sebelum melaksanakan praktik kerja
tanpa mengesampingkan kegiatan sekolah yang sudah terjadwal.
LAMPIRAN
1. Dokumentasi kegiatan Produksi
2. Foto Produk Barang/Jasa
3. Bukti pengeluaran keuangan (nota, kuitansi dll)
27