PROSEDUR ORENTASI PETUGAS TENTANG KESELAMATAN

RADIASI DAN PROSEDUR BARU UNTUK PERALATAN

RADIOLOGI
RSUD SALEWANGANG
No. Dokumen: 726/028/2-5/IV/2016 Revisi: Halaman:
MAROS
00 1/1
Ditetapkan
Direktur
STANDAR
PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL 11 Mei 2016
(SPO) Dr.Hj.Sitti Maryam H,M.Kes
NIP 19600723 198901 2 001

Pengertian Prosedur merupakan prosedur bagi petugas radiologi tentang keselamatan dan
prosedur baru untuk peralatan dan bahan berbahaya
Tujuan Tujuan penyusunan prosedur tetap ini adalah sebagai pedoman/acuan bagi
petugas/pekerja radiasi untuk memahami aspek keselamatan radiasi dan prosedur
baru peralatan radiologi dan bahan berbahaya

Kebijakan SK.DIR Tentang Kebijakan Pelayanan Radiologi “Pemeliharaan dan Pengelolaan

Alat-Alat Di Radiologi”
“Staf Radiologi diberikan orentasi dan praktek keselamatan radiasi minimal 1 tahun
sekali atau inhouse training tentang prosedur baru (alat radiologi) atau bahan
berbahaya (penggunaan bahan obat-obatan kontras media) di bagian Radiologi”
Indikasi Indikasi meliputi semua petugas radiologi yang baru/pindah tugas ke bagian radiologi
serta pengoperasian peralatan radiologi baru
Prosedur Prosedur orentasi keselamatan radiasi dan prosedur baru peralatan radiologi dan
bahan berbahaya
a. Instalasi radiologi membuat program inhaousing traning bagi setiap petugas
radiologi/pekerja radiasi bekerja sama dengan bagian penunjang medik
b. Setiap pekerja radiasi wajib mengikuti inhaousing traning tentang keselamatan
radiasi
c. Staf radiologi yang kompeten (PPR) membawakan materi yang berisi Filosofi
Keselamatan Radiasi, Nilai NBD, Efek Radiasi dan Prosedur Keselamatan Radiasi
d. Jika terdapat peralatan baru, maka petugas radiologi yang ditunjuk mengikuti
pelatihan tentang prosudur pengoperasian alat sampai pada tingkat mampu
e. Bila terdapat pemakian bahan berbahaya maka petugas radiologi wajib mengikuti
pelatihan tentang penanggulan bahan berbahaya seperti pemakian zat kontras
untuk pemeriksaan radiologi

Unit Kerja Terkait Internal Radiologi

50