TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (D.III)
Surya Wirawan
NIM : 13130888
menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Dimana tugas akhir ini penulis sajikan
dalam bentuk buku yang sederhana. Adapun judul tugas akhir yang penulis ambil
yaitu ; “Analisa Jaringan Local Area Network (LAN) Pada PT. Amanah Bersama
Umat”.
Tujuan penulisan Tugas Akhir ini dibuat sebagai salah satu syarat
Bina Sarana Informatika (AMIK BSI). Sebagai bahan penulisan diambil berdasarkan
sumber literatur yang mendukung penulisan ini. Penulis menyadari bahwa tanpa
bimbingan dan dorongan dari semua pihak, Tugas Akhir ini tidak akan berjalan
lancar. Oleh karena itu izinkan penulis menyampaikan terima kasih kepada;
4. Bapak Adika May Sari. ST. M.Kom selaku Asisten Pembimbing Tugas
Akhir.
maupun spiritual.
8. Semua teman-teman kelas TK 13.6G.07 Salemba 22.
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebut satu persatu
sehingga terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan tugas akhir
ini masih jauh sekali dari sempurna. Untuk itu penulis mohon keritik dan saran yang
Akhir kata semoga tugas akhir ini berguna bagi penulis khususnya dan
Jakarta, 15 September
2017 Penulis
( Surya Wirawan)
ABSTRACT
Surya Wirawan (13130888), Analisa Jaringan Local Area Network (LAN) Pada
PT.Amanah Bersama Umat.
Halaman
Lembar Judul Tugas Akhir ........................................................................... i
Lembar Pernyataan Keaslian Tugas Akhir.............................................................ii
Lembar Pernyataan Publikasi Karya Ilmiah..........................................................iii
Lembar Persetujuan Dan Pengesahan Tugas Akhir..............................................iv
Lembar Konsultasi Tugas Akhir............................................................................vi
Kata Pengantar.....................................................................................................viii
Lembar Abstraksi..................................................................................................x
Daftar Isi...............................................................................................................xii
Daftar Simbol.......................................................................................................xiv
Daftar Gambar.....................................................................................................xvi
Daftar Tabel........................................................................................................xvii
Daftar Lampiran.................................................................................................xviii
BAB I PENDAHULUAN
1.2. Latar Belakang Masalah......................................................................1
2.2. Maksud dan Tujuan..............................................................................2
3.2. Metode Penelitian................................................................................3
4.2. Ruang Lingkup.....................................................................................4
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan........................................................................................48
4.2. Saran...................................................................................................49
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................50
DAFTAR RIWAYAT HIDUP...........................................................................51
LAMPIRAN.........................................................................................................52
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Halaman
PENDAHULUAN
dunia dengan kecepatan yang maksimal untuk mengaksesny di seluruh belahan dunia.
Pada umumnya manusia jaman dahulu sangat susah untuk mengakses berita atau
pendidikan, wawasan yang sedang di pelajarinya meliputi koran surat menyurat dan
mobilitas untuk mengakses berita serta wawasan di dunia yang sangat luas, dengan
internet orang-orang dari jarak jauh dapat terhubung satu dengan yang lainnya dengan
yang sedang kita jalankan saat ini. Hampir semua kegiatan yang dilakukan manusia
secara manual, sekarang dapat dilakukan meetingdidalam suatu kantor tidak perlu
dengan pimpinan perusahaan karena bisa lewat vidio call/webcam. Jika pimpinan
jenis Tugas Akhir yang dilakukan. Waktu kegiatan dan tinjauan pustaka yang melihat
dan belajar agaimana cara kerja sebuah jaringan komputer yang ada pada tempat
perusahaan tempat penulis melakukan riset/PKL. oleh karen itu penulis memilih
judul: Analisa Jaringan LAN (Local Area Network) pada PT.Amanah Bersama
Ummat. Alasan penulisan menulis judul tersebut karena sesuai dengan yang
dilakukan dalam riset dan data yang diperoleh, serta keterangan yang berhasil penulis
selama melakukan kuliah dengan membahas analisa jaringan LAN (Local Area
yang harus dilakukan dalam membangun suatu jaringan yang handal dan
kelulusan Program Diploma Tiga (D.III) Program Studi Teknik Komputer pada
(AMIK BSI
Dalam penulisan tugas akhir ini penulis mengumpulkan dan memperoleh data
sebagai bahan acuan dan referensi yang berhubungan dengan penulisan tugas akhir
yang meliputi :
2. Metode Pengamatan
3. Metode Wawancara
Penulis melakukan wawancara dengan pembimbing saat sedang
Ruang lingkup penyusun tugas akhir ini, penulis membatasi hanya pada
LANDASAN TEORI
Internet di dunia telah digunakan oleh orang banyak serta dipasarkannya sistem
operasi oleh Microsoft Inc. yang telah menghubungkan beberapa jenis komputer baik
komputer pribadi (PC) maupun server dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local
Area Network) sampai WAN (Wide Area Network) menjadikan sebuah hal yang
mudah dan biasa bagi penggunanya. Dan pula dengan konsep down sizing serta light
dalam peralatan komputer, hal ini menyebabkan kebutuhan akan sebuah jaringan
komputer merupakan satu hal yang tidak bisa terelakan. Dalam melaksanakan kerja
praktek, kami juga menggunakan dasar-dasar teori jaringan sebagai bahan yang
dilihat untuk di pelajari. Berikut adalah pengertian dari jaringan komputer itu sendiri
disebut juga himpunan “interkoneksi” antara 2 komputer anoumous atau lebih yang
terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel. Dan sebuah komputer
dapat membuat komputer lainnya restart, shutdown, atau melakukan kontrol lainya,
maka komputer-komputer tersebut bukan anoumous (tidak melakukan kontrol
Sumber : www.certiology.com/lan.jpeg
Sumber : http://www.hp15f211wm.com/man.jpeg
beberapa topologi jaringan yang sering di gunakan dalam membentuk suatu jaringan
komputer, yaitu:
arsitektur LAN yang terdiri dari beberapa peralatan komputer yang terkoneksi
Sumber : http://it-artikel.com/wp-content/uploads/2012/07/ring.png
a. Hemat Kabel.
Kekurangan:
Topologi Star atau topologi bintang adalah sistem jaringan dengan komunikasi
terpusat, yaitu beberapa komputer terhubung dengan sebuah terminal yang menjadi
Kelebihan:
tempat.
Kekurangan:
server) pada sebuah kabel Coaxial. Sebuah terminator di tempatkan pada tiap-tiap
ujung backbone.
Sumber:http://ahmadarib.com/wp-content/2014/12/topologi-jaringan bus.jpg
Kelebihan:
komputer lainnya.
Kekurangan:
1) Jika kabel utama (Coaxial) putus, maka komunikasi semua komputer
karakteristik antara topologi star dan topologi bus. Topologi ini terdiri atas kumpulan
Sumber : http://cbt.smppgrisatubdl.com/users/image/tree.jpg
Kelebihan:
a. Dapat membuat kelompok komputer dalam jaringan sesuai keinginan.
Kekurangan:
2) Perlu pengaturan khusus untuk mengatur jalur lalu lintas koneksi karena
adanya percabangan.
Menurut Irawan (2013:27) Topologi Mesh adalah topologi yang tidak memiliki
aturan dalam koneksi. Pada topologi ini setiap terminal terhubung secara langsung ke
semua terminal-terminal yang lain. Topologi ini sulit di terapkan dengan jaringan
wireless.
Sumber :http://www.belajarpc.com/wp-content/uploads/2011/09/topologimesh.jpg
Kelebihan:
koneksi lainnya.
Kekurangan:
perangkat yang digunakan sebagai jalur yang menghubungkan antara perangkat satu
1. Kabel Jaringan
Komputer membutuhkan sebuah media transmisi untuk dapat terhubung dan
melakukan segala bentuk kegiatan di jaringan. Ada beberapa macam media transmisi,
A. Twisted Pair
Twisted Pair yaitu dua kawat yang terisolasi yang dililitkan untuk
pair ini memiliki 2 jenis, yaitu UTP (Unshielded Twisted Pair) dan STP
(Shielded Twisted Pair). Namun pada saat ini umumnya menggunakan kabel
pemakaian di luar gedung digunakan kabel STP (Shielded Twisted Pair). Secara
fisik kabel UTP hampir sama dengan kabel telepon, perbedaannya adalah kabel
UTP memiliki empat pasang kabel medium sedangkan kabel telepon hanya
memiliki dua pasang kabel. Maksimal panjangnya mencapai 100 meter, dengan
kecepatan 10-100 Mbps. Konektor yang digunakan juga berbeda, jika pada
RJ-11.
Sumber : www.wisegeek.com/kabel.png
B. Fiber Optic
Kabel serat optik (fiber optic) mempunyai kemampuan mentransmisi
sinyal melewati jarak yang lebih jauh dibandingkan dengan kabel yang lainnya.
Dibandingkan dengan kabel yang lainnya, kabel ini lebih mahal. Fiber optik ini
c. Jangkauan yang lebih jauh dari 550 meter sampai ratusan kilometer.
Kabel fiber optic tidak membawa sinyal elektrik, seperti kabel lainnya
yang menggunakan kabel tembaga. Sebagai gantinya, sinyal yang mewakili bit
tersebut diubah kebentuk cahaya. Kabel fiber optic terdiri dari dua jenis,
dikenal dengan single mode dan multi mode. Kabel single mode dapat
menjangkau jarak yang lebih jauh dan hanya mengirim satu sinyal pada satu
waktu. Kabel multi mode mengirim sinyal yang berbeda pada saat yang
bersamaan, mengirim data pada sudut refraksi yang berbeda pada saat yang
kabel multi mode biasanya hanya mencapai 550 meter atau kurang. Konektor
kabel fiber optic terdiri dari dua jenis konektor model ST yang berbentuk
lingkaran dan konektor SC yang berbentuk persegi. Penggunaan kabel ini harus
2. Konektor
Konektor merupakan alat yang di pasang pada masing masing ujung kabel
konektor jaringan ini harus disesuaikan dengan tipe dan jenis kabel jaringan yang
dipakai.
Sumber : www.fiberoptic.my.id/kabel.gif
Gambar II.11 Konektor Kabel Fiber Optic
Sumber : www.fiberoptic.my.id/fiber-
UTP& BNC/T
1. Physical Address kerap disebut sebagai MAC Address, yaitu alamat yang
network yang sesuai. Ada dua versi Ip Address, yaitu Ipv4 (32 bit) dan Ipv6
(128 bit).
berkomunikasi.
identitas yang diberikan oleh pabrik pembuat (vendor) dari peralatan tersebut. Agar
Address secara otomatis akan berubah sesuai dengan MAC Address yang peralatan
yang baru. Apabila menggunakan alamat logika, alamat logika yang sama tetap bisa
Ip Address terdiri dari 32 bit angka biner yang dituliskan dalam bentuk empat
kelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari delapan (oktat) bit yang
dipisahkan oleh tanda titik atau dapat juga ditulis dalam bentuk empat kelompok
Merupakan identitas alamat dari sebuah jalur. Semua device yang terhubung
pada jalur fisik yang sama harus memiliki Network ID yang sama. Network ID harus
unik (tidak diperkenankan memberikan alamat Network ID yang sama pada jalur atau
2. Host ID
Merupakan identitas bagi host bagi (workstation, server, interface router dan
a. Kelas A
Alamat kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar.
Kelas ini menyediakan 126 jaringan, dengan menggunakan nomor pertama untuk
Network ID, sebesar tiga nomor digunakan untuk Host ID. Menyediakan 16.777.214
b. Kelas B
Alamat kelas B diberikan untuk jaringan dengan jumlah host dan range sedang
sampai besar. Kelas ini menyediakan 16.384 jaringan dengan menggunakan nomor
pertama dan kedua untuk Network ID, sebesar dua nomor digunakan untuk Host ID.
Alamat kelas C diberikan untuk jaringan dengan jumlah host kecil. Kelas ini
ketiga sebagai Network ID. Sebesar satu nomor digunakan untuk Host ID.
d. Kelas D Dan E
2) IP Private
Adalah sebuah alamat IP dianggap pribadi jika nomer IP termasuk dalam salah
satu rentang alamat IP untuk jaringan pribadi seperti Local Area Network (LAN).
Metode untuk memperbanyak Network ID dan Host ID yang telah ada disebut
c) Jumlah hosttiapsubnet.
notasi slash (/), misalnya 192.168.1.2/24. /24 artinya sebanyak 24 bit (dari kiri)
merupakan Network ID, sehingga sisa bit yang dapat digunakan untuk membuat host
255.255.255.0.
Tabel II.2
Subnetmask
Subnetmask
A 255.0.0.0 11111111.00000000.00000000.00000000
B 255.255.0.0 11111111.11111111.00000000.00000000
C 255.255.255.0 11111111.11111111.11111111.00000000
255.128.0.0 /9
255.192.0.0 /10
255.224.0.0 /11
255.240.0.0 /12
255.248.0.0 /13
255.252.0.0 /14
255.254.0.0 /15
255.255.128.0 /16
255.255.192.0 /17
255.255.224.0 /18
255.255.224.0 /19
255.255.240.0 /20
255.255.248.0 /21
255.255.252.0 /22
255.255.254.0 /23
255.255.255.128 /24
255.255.255.192 /25
255.255.255.224 /26
255.255.255.240 /27
255.255.255.248 /28
255.255.255.252 29
255.255.255.252 /30
Gambar II. 13
Ethernet Card
Sumber : http://images.e2e4online.ru/o/106296.jpg
3. Bridge
Menurut Vyctoria (2014:68) bridge umumnya digunakan untuk
sediakan oleh vendor untuk memasangnya. Namun jika Anda memilih untuk
Gambar II.14
Bridge
Sumber : http://www.sysmaster.com/simgs/cellnode_br_big.gif
4. Range Extender
karena tidak perlu CD atau kabel ethernet alias bersifat PnP (Plug and Play).
Adapula wireless range extender yang bersifat simultaneous dual band, artinya
kedua band 2.4GHz dan 5GHz bisa berjalan bersamaan, jadi ideal untuk router
Gambar II.15
Range Extender
Sumber : http://images10.newegg.com/ProductImage/33-122-616-07.jpg
5. Modem
atau sebaliknya. Pada modem standar, saat ini telah tersedia Modem dengan
kecepatan 56 Kbps bahkan lebih. Modem juga dilengkapi dengan kompresi data
(data compression) dan erorr correction yang cukup bagus sehingga semakin
kabel-kabel network dari tiap workstation, server atau perangkat lain”. Switch
lebih baik bila dibandingkan hub. Saat ini telah terdapat banyak tipe switch
yang managible. Selain dapat mengatur traffic data, juga dapat diberi IP
Address.
7. Antena Directional
http://snip.com/images/wireless/net_equip_PAWDC24.jpg Gambar
8. Antena Omnidirectional
dengan antena omni saja, biasanya antena jenis ini di gunakan pada access
point. Antena omni berbentuk seperti batang dan merupakan antena yang
digunakan oleh kebanyakan wireless car dan access point pada umumya.
Antena jenis ini mempunyai pola radiasi atau sudut pancaran yang besar
Sumber : http://toko.baliwae.com/images/lg_HG2415U-PRO.JPG
umumnya berkaitan dengan sistem operasi yang digunakan oleh komputer server dan
client. Terdapat banyak sekali jenis sistem operasi yang biasa digunakan untuk server
dan client. Akan tetapi pada penyusunan tugas akhir ini penulis hanya menjelaskan
Debian sebagai sistem operasi untuk server, squirrel mail untuk konfigurasi mail
server, Squid untuk konfigurasi management bandwith dan dhcp, windows 7 (seven)
membuat jaringan:
protokol Mikrotik RouterOS itu sendiri memiliki bayar fitur, ini juga yang
(PPPoE).
Sumber : https://i.ytimg.com/vi/MCPvp0PTI3o/hqdefault.jpg
limit IP address (simple limit) sedangkan Queue Tree lebih sepesifik lagi
1. Simple Queue
Simple Queue adalah cara sederhana melakukan limit data rate untuk IP
waktu.
c. Penggunaan prioritas
mangle.
e. Limit traffic dari dua arah (satu limit untuk total upload dan
download).
2. Queue Tree
suatu tanda mangle (istilah pada mikrotik) agar paket tersebut dapat dikenal
oleh queue tree. Hal ini bertujuan membedakan paket downlink only atau uplink
diorganisasikan sebagai suatu tumpukan lapisan (layer) atu level. Jumlah, nama, isi,
dan fungsi setiap layer dapat berbeda dari jaringan yang satu dengan jaringan yang
lain. Tujuan supaya layer adalah untuk memberikan layanan kepada layer yang
berada di atasnya. Hukum dan konvensi yang dipakai dalam pembicaraan antar-layer
pada mesin yang berbeda adalah menggunakan protokol. Protokol adalah sebuah
harus dilakukan.
Pada contoh gambar jaringan 5-layer, entity-entity yang berisi layer yang
bersesuaian pada mesin yang berlainan disebut peer. Sehingga dapat dikatakan peer
dan layanan layer yang ada dibawa kepada layer yang berada di atasnya.
Arsitektur jaringan adalah sebuah himpunan layer dan protokol, yang harus terdiri
dari informasi yang cukup untuk memungkinkan suatu implementasi menulis suatu
program atau membentuk perangkat keras bagi setiap layer-nya. Sehingga jaringan
Protocol stack adalah daftar protokol yang di gunakan oleh suatu sistem, satu
protocol per layer. Untuk pemahaman komunikasi multilayer dapat dibayangkan jika
orang Indonesia yang hanya bisa berbahasa Indonesia akan berbicara dengan orang
Amerika hanya bisa berbicara bahasa inggris, jadi kendalanya tidak ada kesamaan
bahasa.
orang lain dan di salah gunakan. Sistem keamanan membantu mengamankan jaringan
berhasil ditembus.
diantara piranti dan layanan jaringan wireless yang digunakan dan orang-
user lainnya, untuk menjaga agar sistem tidak bisa ditembus dari luar :
memiliki wewenang.
Jaringan wireless Hacking dapat di kategorikan dalam lima kategori utama yakni :
tujuan dari serangan DoS ini adalah untuk membuat klien tidak bisa
PEMBAHASAN
product delivery, kami selalu mencoba untuk memberikan pengalaman terbaik setiap
prosesnya agar pelanggan selalu merasa puas dengan pelayanan. Kami akan terus
indonesia, dengan produk dan layanan terbaik demi kepuasan pelanggan kami.
Abu Corp berdiri sejak tahun 2009, dimulai dengan usaha trevel dan umroh,
usaha ini berkembang dengan pesat tiap tahunnya, hingga hari ini kami tersebar di 15
cabang di 7 kota. Melihat perkembangan unit bisinis kami, kami pun mulai membuka
berbagai unit usaha lain seperti : Alharam Media Group, Alabaik Cafe Resto, Alika
Digital Printing, Qla Film Mediatama, Kursus Almina, Event Dan Exhibition Adzan
a. Visi
pelanggan melalui
produk layanan yang berkualitas dan berstandar tinggi.
b. Misi
profesional.
1. Struktur Organisasi
General Manager
Organisasi
2. Fungsi
Budi Kemuliaan :
a. Direktur
b. General Manager
Mengawasi dan menjalankan kegiatan perusahaan dengan anggaran
c. Manager Accounting
d. Manager Marketing
pemasaran.
e. Manager Personalia
g. Ticketing
h. Masengger
ticketing.
3.2. Analisa Jaringan
terdapat disuatu tempat. Dalam hai ini penulis akan mendeskripsikan jaringan
Pada topologi star sebuah terminal pusat bertindak sebagai pengatur dan
komunikasi melalui terminal pusat ini. Terminal kontrol pusat bisa berupa sebuah
hub, sedangkan hub lain dihubungkan sebagai jalur tulang punggung, topologi
untuk mengakses jaringan internet, aplikasi online, sharing data, dan lain-lain.
Modem
Switch
PC1 PC4
Printer
PC2 PC5
PC7 PC9
Printer
PC8 PC10
2. Skema Jaringan
Modem
Switch
192.168.1.10
Hub 192.168.1.16
192.168.1.13
192.168.1.11 192.168.1.15
192.168.1.12 192.168.1.14
Jaringan
manajemennya.
5. PC/Laptop berfungsi sebagai untuk menyimpan sebuah data atau file penting dan
lainnya.
6. Internet service provider atau sering juga disebut dengan ISP pada PT.Bach Multi
Ummat.
kinerja akan baik juga. Selain perangkat keras yang dimiliki server haruslah lebih
pelayanan bagi client-nya serta sebagai pusat informasi dan data bagi client yang
(Hardware)
3. RAM 4 GB DDR3
6. Keyboard/Mouse Logitec
Mozilla Firefox
Tabel diatas menjelaskan perangkat lunak (software) apa saja yang digunakan
(software) yang digunakan oleh Client pada PT.Amanah Bersama Ummat adalah
sebagai berikut :
Ummat atau disebut Abu Corp bergerak di bidang usaha trevel dan umroh belum
client di PT.Amanah Bersama Ummat terasa lambat dan tidak teratur. Apalagi banyak
keperluan di setiap PC nya, hal ini disebabkan adanya beberapa pengguna yang tidak
sama antara dengan yang lain, ada yang kirim email, unduh, browsing ataupun
mengirim gmail dan biasanya menghabiskan bandwidth dan akhir nya internet
menjadi lambat.
dengan Simpel Queue pada menu winbox Mikrotik agar tidak ada lagi pengguna yang
terhambat akibat internet tidak merata, karena sudah mendapatkan jatah bandwidth
masing-masing.
kekurangan pada jaringan yang ada, berdasarkan hasil analisa jaringan komputer pada
Mikrotik
Switch
192.168.1.2 192.168.1.3 192.168.1.6 192.168.1.7
192.168.1.4 192.168.1.5
192.168.1.8 192.168.1.9
192.168.1.13
192.168.1.11 192.168.1.15
192.168.1.12 192.168.1.14
Jaringan
Keterangan :
hanya menggunakan switch dan hub saja, yang berfungsi untuk menghubungkan
client dengan client. Dan hanya untuk pengatur atau penyimpan data, maka dari itu
terjadinya kendala pada saat jam kerja. operasionalnya pun akan sangat terganggu
Sumber : http://www.bhinneka.com/brands/linksys.aspx
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
lain – lain.
Dengan begitu tidak akan ada lagi kejadian saling tarik bandwitdh sisa dan tidak ada
lagi bagian tertentu yang menghabiskan semua bandwitdhnya demi kepentingan
pribadi.
4.2. Saran
perangkatnya dengan sepesifikasi yang lebih baik dari perangkat saat ini,
Kustanto dan Daniel T saputro, 2015. Belajar Jaringan Komputer Berbasis Mikrotik
OS. Yogyakarta: Gava Media.
S’to, 2014. Wireless Kung Fu Networking dan Hacking. Jasakom: Jasakom Dalam
Terbitan.
Vyctoria, 2014. Tips dan Trik Jaringan Wireless. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo.