Anda di halaman 1dari 399

Jl. Raya Kamarung No. 179 Desa Kamarung Kec.

Pagaden
Kab. Subang Jawa Barat Kode Pos 41252

RENCANA
STRATEGIS
UPTD PUSKESMAS
(RENSTRA)
PAGADEN
TAHUN 2018-2023

5*

1|UPTD Puskesmas Pagaden


Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat-
Nya sehingga Rencana dan Strategi 5 tahun UPTD Puskesmas Pagaden dapat
diselesaikan tepat waktunya.
Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
yang merupakan ujung tombak penyelenggaraan pelayanan kesehatan dasar bagi
masyarakat diwilayah kerjanya. Untuk mendukung keberhasilan penyelenggaraan
puskesmas perlu dikelola melalui pencapaian manajemen puskesmas secara
optimal.
Manajemen puskesmas terdiri dari perencanaan,pelaksanaan dan
pengendalian serta pengawasan dan pertanggung jawaban. Yang mana seluruh
kegiatan diatas merupakan satu kesatuan yang saling terkait dan
berkesinambungan.
Perencanaan tingkat puskesmas disusun untuk mengatasi masalah
kesehatan yang ada diwilayah kerjanya, baik upaya kesehatan wajib, upaya
kesehatan pengembangan maupun upaya kesehatan penunjang. Perencanaan ini
disusun untuk kebutuhan satu tahun agar puskesmas mampu melaksanakan
secara efektif, efisien dan dapat dipertanggung jawabkan
Pada kesempatan ini pula kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh
staf UPTD Puskesmas Pagaden yang telah membantu dalam penyusunan
Rencana dan Strategi 5 tahunan ini sehingga dapat terselesaikan. Kamipun
menyadari sepenuhnya penyusunan Rencana dan Strategi ini masih belum
sempurna oleh karenanya kami mohon kritik dan saran yang membangun
sehingga ditahun akan datang kami dapat membuat perencanaan yang lebih baik.

Hormat Kami,

Tim Penyusun

i|UPTD Puskesmas Pagaden


DAFTAR ISI

KATA
PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang........................................................................................................................1
1.2 Tujuan.....................................................................................................................................3
1.3 Ruang lingkup.........................................................................................................................3
1.4 Manfaat...................................................................................................................................4

BAB II VISI, MISI, TATA NILAI DAN MOTTO PUSKESMAS


2.1 Visi..........................................................................................................................................5
2.2 Misi.........................................................................................................................................5
2.3 Motto Puskesmas....................................................................................................................6
2.4 Tata Nilai................................................................................................................................6

BAB III ANALISA SITUASI


3.1 Analisa Situasi Umum............................................................................................................7
3.2 Analisa Situasi Khusus...........................................................................................................20
3.3 analisis Lingkungan Internal dan Eksternal.............................................................................42

BAB IV IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH


4.1 Identifikasi Masalah................................................................................................................43
4.2 Penetapan Prioritas Masalah...................................................................................................51
4.3 Penetuan Penyebab Masalah...................................................................................................53
4.4 Alternatif dan Prioritas Solusi Masalah...................................................................................55

BAB V PENYUSUNAN RENCANA USULAN KEGIATAN


5.1 RUK........................................................................................................................................56
5.2 RPK........................................................................................................................................56
5.3 Usulan Kegiatan Peningkatan Kualitas SDM Tahun 2022......................................................56
5.4 Usulan Kebutuhan Tenaga Tahun 2022..................................................................................58
5.5 Usulan Pembangunan Fisik 2022............................................................................................59

BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan.............................................................................................................................60
6.2 Saran.......................................................................................................................................60

ii | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG
Sebagai perwujudan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional yang memberikan landasan bagi berbagai bentuk
perencanaan dari pusat hingga daerah, setiap Perangkat Daerah (PD) wajib menyusun dokumen
perencanaan lima tahunan yaitu Rencana Strategis Perangkat Daerah.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah Pasal 1
angka 7 menyebutkan bahwa yang dimaksud dengan Renstra PD adalah dokumen perencanaan
PD untuk periode 5 (lima) tahun. Lebih lanjut dijelaskan berdasarkan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 86 tahun 2017 tentang Tata Cara Perencnaan, Pengendalian dan Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jamgka Panjang Daerah dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Pasal 13
ayat 1 bahwa Penyusunan Renstra PD disusun berdasarkan tugas dan fungsi PD serta berpedoman
pada RPJMD dan bersifat indikatif.

Sesuai pasal tersebut, Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, adalah
dokumen perencanaan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang yang memuat tujuan, sasaran,
program, dan kegiatan pembangunan dalam rangka pelaksanaan Urusan Pemerintahan Wajib
dan/atau Urusan Pemerintahan Pilihan sesuai dengan tugas dan fungsi setiap Perangkat Daerah,
yang disusun berpedoman kepada RPJMD dan bersifat indikatif. Adapun program dan kegiatan
pembangunan disesuaikan dengan tugas dan fungsinya Dinas Kesehatan Kab. Subang.

Renstra Dinkes Kab. Subang 2019 – 2023 berpedoman pada RPJMD yang disertai dengan
target indikator kinerja yang akan dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dan
menjadi acuan dalam penyusunan perencanaan tahunan, yang selanjutnya ditetapkan sebagai
Rencana Kinerja (Renja) DinasKesehatan Kabupaten Subang.

Proses penyusunan Renstra PD didasarkan kepada amanat Undang-Undang Nomor 25


Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang secara kontekstual dan
substantive dalam mekanisme perencanaan. Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Tahun
2019-2023 mengintegrasikan program-program pemerintah pusat dan Kabupaten dengan
penekanan pada pencapaian sasaran Prioritas Nasional, Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang
Kesehatan di Kabupaten/Kota serta mempertimbangkankeberlanjutan pelaksanaan kegiatan dan
program yang sudah ada sebelumnya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Subang menyusun dan menetapkan Rencana Strategis


(Renstra) Dinas Kesehatan Tahun 2019 – 2023 yang merupakan dokumen perencanaan yang
berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun
yang akan datang dan dirumuskan secara sistematis dan berkesinambungan dengan
memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau mungkin timbul.

Keterkaitan Rencana Strategis Dinas Kesehatan Tahun 2019 – 2023 dengan Rencana
Strategis Kementerian Kesehatan 2015 – 2019 adalah pembangunan kesehatan di kabupaten

1|UPTD Puskesmas Pagaden


Subang harus selaras dengan pembangunan kesehatan nasional berdasarkan Peraturan Presiden
Nomor 72 Tahun 2012, Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/Menkes/52/2015
tentang Rencana Strategis Kementerian kesehatan 2015 – 2019, Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Bidang Kesehatan (RPJPK) Tahun 2005 - 2025.

Keterkaitan Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dengan Rencana


Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Subang Tahun 2005-2025 (Perda
Kabupaten Subang No. 12 Tahun 2008); Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Tahun 2014-2018 (Perda Kabupaten Subang No. 7 Tahun 2017) adalah program
unggulan integrasi mernjadi acuan dalam menyusun program prioritas pembangunan kesehatan di
Kabupaten Subang.

RPJMD tersebut akan dijadikan pedoman penyusunan Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten
Subang disamping itu RPJMD telah memuat Visi dan Misi Bupati Subang sebagai dasar bagi setiap
Perangkat Daerah untuk menyusun RENSTRA PD. Dokumen RENSTRA ini bersifat jangka pendek
dan menengah namun tetap diletakkan pada jangkauan jangka panjang dan mengacukepada visi
dan misi Bupati Subang sehingga rumusan visi, misi dan arah kebijakan pembangunan bidang
kesehatan untuk lima tahun mendatang dapat bersinergi dengan arah pembangunan Bupati
sebagai Kepala Daerah terpilih. Setiap tahunnya, RPJMD akan dijabarkan dalam Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Pemerinta Kabupaten Subang, dan RKPD ini akan dijadikan acuan bagi
Dinas Kesehatan untuk menyusun Rencana Kerja(Renja) Dinas Kesehatan Kabupaten Subang.
Dalam kaitan dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara,
penjabaran RPJMD kedalam RKPD Kabupaten Subang akan dijadikanpedoman bagi penyusunan
Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Subang. Sedangkan
bagi Dinas Kesehatan, berdasarkan Renja Dinas Kesehatan disusun Rencana Kerja dan Anggaran
(RKA). Setelah RAPBD disahkan menjadi APBD, maka disusun rincian APBD dalam bentuk DPA
Dinas Kesehatan.

Selain itu urgensi penyusunan RENSTRA PD ini adalah :

1. Sebagai acuan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dalam menyusun Rencana Kerja
Pembangunan Daerah Tahunan sehingga perencanaannya lebih terarah.

2. Sebagai media akuntabilitas dalam rangka menciptakan Tata Pemerintahan yang baik (Good
Governance).

3. Agar terjaminnya sinergisitas, sinkronisasi dan integritas Rencana Strategis Dinas Kesehatan
Kabupaten Subang dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Subang tahun 2019 – 2023.

Disamping itu RENSTRA PD dapat juga dijadikan sebagai bahan evaluasi yang penting agar
pembangunan dapat berjalan secara lebih sistematis, komprehensif dan tetap fokus pada
pemecahan masalah-masalah mendasar yang dihadapi Kabupaten Subang khususnya di bidang
kesehatan.

2|UPTD Puskesmas Pagaden


1.2. LANDASAN HUKUM

Landasan hukum penyusunan Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Tahun
2019-2023, adalah sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten


dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang
Pembentukan Kabupaten Pirwakarta dan Kabupaten Subang, dengan mengubah Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam
Lingkunagn Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);
2. Undang-Undang nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
(Lembaran negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104 Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4421);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679)
4. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Republik Indonesai Tahun 2006
Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 97,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4664);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4871);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesai Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5887);
8. Peraturan pemerintah Nomor 13 Tahun 2017 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 77 Tambahan Negara Republik
Indonesia Nomor 6042);
9. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional Tahun 2015-2019 (Lembaran Negara Republik Indonesai Tahu 2015 Nomor 3);
10. Peraturan Daerah Kabupaten Subang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah Kabupaten Subang Tahun 2005-2025;
11. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Subang (Lembar Daerah Kabupaten Subang.

3|UPTD Puskesmas Pagaden


1.1. MAKSUD DAN TUJUAN
Perubahan Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Tahun 2019 – 2023 dilakukan untuk
menyesuaikan perubahan mendasar yang terjadi sehingga merupakan dokumen yang
memberikan arahan sekaligus acuan bagi seluruh komponen pelaku pembangunan daerah baik
pemerintah, masyarakat dan dunia usaha didalam mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan
daerah yang terarah dan berkesinambungan.

Adapun tujuan penyusunan renstra adalah:

1.Menentukan arah pembangunan kesehatan di Kabupaten Subang untuk dijadikan acuan bagi
para pelaku pembangunan kesehatan di Kabupaten Subang Tahun 2019 - 2023.
2. Menetapkan tujuan, sasaran, program, dan kegiatan pembangunan kesehatan yang mengacu
pada RPJMD dan Perda Nomor 12 Tahun 2008 tentang RPJPD Kabupaten Subang Tahun 2005 –
2025 dan Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Dinas Kesehatan 5 (lima) tahun mendatang.
3. Mewujudkan tujuan, sasaran, program, dan kegiatan pembangunan kesehatan Tahun 2019 –
2023.
4. Mewujudkan pembangunan kesehatan yang strategis antara sektoral dan kewilayahan.

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

Rencana Strategis SKPD tahun 2014-2018 disusun berdasarkan sistematika sebagai berikut:

Bab I : PENDAHULUAN
Memuat secara ringkas latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan serta
sistematika penyusunan

Bab II : GAMBARAN PELAYANAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUBANG TAHUN 2014 –


2018
Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) Dinas Kesehatan Kabupaten
Subang dalam urusan pemerintahan daerah, mengulas secara ringkas mengenai
sumber daya yang dimiliki dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya,
mengemukakan capaian-capaian kinerja melalui pelaksanaan Renstra Dinas Kesehatan
Kabupaten Subang periode yang lalu, mengulas hambatan-hambatan yang masih
dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra ini.

Bab III : PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS DINAS KESEHATAN


Memuat identifikasi masalah berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan Dinas
Kesehatan Kabupaten Subang, menelaah visi, misi serta program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah, menelaah renstra Kementerian Kesehatan serta menelaah
RTRW dan KLHS serta penentuan isu-isu strategis.

Bab IV : TUJUAN DAN SASARAN


Memuat tujuan dan sasaran Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dalam lima tahun
mendatang.

Bab V : STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN.


Menjelaskan strategi dana arah kebikajan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang selama
5 (lima) tahun ke depan.

4|UPTD Puskesmas Pagaden


BAB VI : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Mengemukakan rencana program dan kegiatan, indicator kinerja , kelompok sasaran
dan pendanaan indikatif Dinas Kesehatan Kabupaten Subang untuk lima tahun
mendatang.
BAB VII : KINERJA PEYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Mengemukakan indicator kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Subang yang secara
langsung menunjukan kinerja yang akan dicapai lima tahun mendatang sebagai
komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
BAB VIII: PENUTUP

5|UPTD Puskesmas Pagaden


BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS KESEHATAN

TAHUN 2014 – 2018

2.1. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS KESEHATAN

Pembentukan dan Susunan Organisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Subang


adalah berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 52 tahun 2016, tentang Tugas
Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Subang. Dinas Kesehatan
mempunyai tugas pokok membantu Bupati melaksanakan urusan Pemerintahan di
bidang Kesehatan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang
diberikan kepada Pemerintah Kabupaten.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok di atas Dinas Kesehatan mempunyai


fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang kesehatan;


2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang
kesehatan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Bupati;
3. Pembinaan dan pelaksanaan kegiatan di bidang Kesehatan;
4. Pengelolaan administrasi umum meliputi urusan perencanaan, evaluasi dan
pelaporan, urusan umum dan kepegawaian serta urusan keuangan dan barang
daerah.
Berdasarkan Peraturan Bupati Subang No. 15 tahun 2018 tentang
Pembentukan Susunan Organisasi Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Kesehatan
Masyarakat dan Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Sakit Daerah pada Dinas
Kesehatan Kabupaten Subang, sejak tahun 2019 RSUD berada di bawah Dinas
Kesehatan sebagai UPTD. Dan semua Puskesmas di Kabupaten Subang sebanyak 40
puskesmas, mulai tahun 2019 sudah menerapkan PPK BLUD.

Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Kesehatan diaktualisasikan dalam


struktur organisasi sebagai berikut:

6|UPTD Puskesmas Pagaden


Kepala Dinas

Sekretaris

Kelompok Jabatan
Fungsional
Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Hukum,
Program dan Keuangan Kepegaiwaian dan
Informasi dan BMN Umum

Bidang Bidang Pencegahan dan Bidang Pelayanan Bidang Sumber Daya


Pengendalian Penyakit Kesehatan Kesehatan
Kesehatan Masyarakat

Seksi Kesehatan Seksi Surveilans dan Seksi Pelayanan Seksi Kefarmasian


Keluarga dan Gizi Imunisasi Kesehatan Primer dan Alat Kesehatan
dan Tradisional

Seksi Promosi dan Seksi Pencegahan Seksi Palayanan Seksi Pembiayaan


Pemberdayaan dan Pengendalian Kesehatan Rujukan Kesehatan
Masyarakat Penyakit Menular dan Khusus

Seksi Kesehatan Seksi Pencegahan Seksi Fasilitas


Lingkungan, dan Pengendalian Pelayanan Seski Sumber Daya
Kesehatan Kerja dan Penyakit Tidak Kesehatan dan Manusia
Olah Raga Menular Peningkatan Mutu Kesehatan

UPTD :

1. Faramasi (Perbup No. 17


Tahun 2018)
2. Labkesda (Perbup No. 17
Tahun 2018)
3. Puskesmas (Perbup No.
15 Tahun 2018)
4. RSD (Perbup No. 15
Tahun 2018

2.2. SUMBER DAYA KESEHATAN

Dalam rangka menunjang pelayanan, maka peran sarana dan tenaga kesehatan
menjadi faktor yang menentukan. Pelayanan kesehatan yang berdayaguna dan
berhasilguna akan terlaksana secara optimal bila kebutuhan sumberdaya kesehatan
sarana, tenaga dan pembiayaan.

7|UPTD Puskesmas Pagaden


Sumber Daya Tenaga Kesehatan

Pola tenaga kesehatan sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun


1996 tentang tenaga kesehatan adalah sebagai berikut:

1. Tenaga medis (meliputi dokter dan dokter gigi)


2. Tenaga keperawatan (meliputi perawat dan bidan)
3. Tenaga kefarmasian ( meliputi apoteker, analis farmasi dan asisten apoteker)
4. Tenaga kesehatan masyarakat (meliputi epidemiologi kesehatan, entomolog
kesehatan, mikrobiologi kesehatan, penyuluh kesehatan, administrator kesehatan dan
sanitarian)
5. Tenaga gizi (meliputi nutrisionis dan dietisien)
6. Tenaga keterapian fisik (meliputi fisioterapis, okuterpis dan terapis wicara)
7. Tenaga keteknisan medis (meliputi radiografer, radioterapis, teknisis gigi, teknisi
elektromedis, analisa kesehatan, refraksionis optisien, otorik prostetik, teknisi transfusi
dan perekam medis)

Sampai dengan tahun 2018 keadaan tenaga kesehatan di Kabupaten Subang baik di
Dinas Kesehatan Kabupaten maupun di Puskesmas jumlah dan tenaganya belum sesuai
standar, masih terdapat kesenjangan dari aspek disiplin ilmu, jumlah yang dibutuhkan
dan penyebarannya yang belum merata.

Pada tahun 2018 di Kabupaten Subang terdapat tenaga medis 2786 orang diantaranya
berada di rumah sakit pemerintah, BUMN, TNI dan Rumah Sakit Swasta beserta
Puskesmas. Tenaga medis tersebut terdiri dari 84 dokter spesialis (SIP), 109 dokter
umum dan 51 dokter gigi, atau ratio untuk setiap 100.000 penduduk adalah 6,98 dokter
umum, 5,38 dokter spesialis dan 3,26 dokter gigi. Sehingga setiap satu orang dokter
spesialis melayani 18.601 penduduk, satu orang dokter umum melayani 14.335
penduduk dan satu orang dokter gigi melayani 30.637 penduduk.

Tenaga Keperawatan sebanyak 1329 orang, 854 bidan dan 24 perawat gigi atau rasio
untuk setiap 100.000 penduduk adalah 54,66 bidan dan 85,06 perawat dan 1,54
perawat gigi, sehingga setiap satu bidan melayani 1.829 penduduk, satu perawat
melayani 1.175 penduduk dan satu perawat gigi melayani 65.104 penduduk.

Tenaga Kefarmasian sebanyak 114 orang, Rasio tenaga farmasi per 100.000 penduduk
adalah 7,30 sehingga satu orang tenaga farmasi melayani 13.706 penduduk.

8|UPTD Puskesmas Pagaden


Tenaga Kesehatan Masyarakat sebanyak 53 orang, sehingga rasio tenaga kesmas per
100.000 penduduk adalah 3,33 atau satu orang tenaga kesehatan masyarakat melayani
30.048 penduduk.

Tenaga Kesehatan Lingkungan sebanyak 21 orang, sehingga rasio tenaga Kesehatan


Lingkungan per 100.000 penduduk adalah 1,34 atau satu orang tenaga kesehatan
lingkungan melayani 74.405 penduduk.

Tenaga gizi sebanyak 46 orang, Rasio tenaga gizi per 100.000 penduduk adalah 2,94
atau satu orang tenaga gizi melayani 33.967 penduduk.

Tenaga Keteknisan medis sebanyak 94 orang sehingga rasio tenaga teknis medis per
100.000 penduduk adalah 6,02 atau satu orang tenaga teknis medis melayani 16.622
penduduk. Sedangkan tenaga keterapian fisik sebanyak 8 orang sehingga rasio tenaga
fisiotherapy per 100.000 penduduk adalah 0,51 atau satu orang tenaga fisiotherapy
melayani 195.313 penduduk.

Jumlah tenaga kesehatan berdasarkan pendidikan dan golongan dapat dilihat


pada tabel dibawah ini.

Tabel 2.1

Jumlah Pegawai Menurut Pendidikan

di Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Tahun 2018


No Pendidikan Total

1 SD/MI 3

2 SMP/MTs 1

3 SMA/SMK/MA 180

4 DIPLOMA – 1 13

5 DIPLOMA – ¾ 658

6 STRATA 1 413

7 STRATA 2 37

JUMLAH 1305

Tabel 2.2

9|UPTD Puskesmas Pagaden


Jumlah Pegawai Menurut Golongan
Di Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Tahun 2018

No Golongan Total

1 I 4

2 II 269

3 III 902

4 IV 130

JUMLAH 1305

Sarana Pelayanan Kesehatan

Di Kabupaten Subang terdapat 40 Puskesmas dari 30 Kecamatan, dengan jumlah


penduduk sebanyak 1.562.509 jiwa, maka rasio rata-rata satu Puskesmas melayani
sekitar 39.062 penduduk, dengan penyebaran yang tidak merata, ratio terendah yaitu
wilayah Puskesmas Cirangkong yaitu sebesar 1:14.887 penduduk dan ratio tertinggi
1:87.589 penduduk di wilayah Puskesmas Sukarahayu, sementara standar ratio
Puskesmas terhadap penduduk yang dilayani adalah 1:40.000 penduduk, sehingga
masih diperlukan adanya tambahan Puskesmas dimasa yang akan datang, agar dapat
terlayaninya penduduk sesuai dengan standar.

Jumlah desa di Kabupaten Subang sebanyak 253 desa/kelurahan dengan jumlah


Puskesmas 40, sehingga rata-rata wilayah kerja Puskesmas meliputi 6-7 desa tetapi
penyebarannya juga tidak merata. Misalnya Puskesmas Pringkasap memiliki hanya dua
desa wilayah kerja sedangkan Puskesmas Tanjungsiang memiliki sebelas desa dengan
kondisi geografis yang relatif sulit.

Untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan pada masyarakat maka di setiap


puskesmas membangun jejaring pelayanan dengan Puskesmas Pembantu dan
Puskesmas Keliling. Jumlah Puskesmas Pembantu di Kabupaten Subang sebanyak 74
Unit, sehingga diperkirakan satu Puskesmas memiliki 1-2 Puskesmas Pembantu, dengan
jumlah Puskemas Pembantu terbanyak yakni di Puskesmas Jalancagak dan Palasari,
yaitu sebanyak 4 (empat) Puskesmas Pembantu, sedangkan jumlah Puskesmas keliling
roda empat sebanyak 47 unit, mobil ambulance 48 unit dan mobil penyuluhan 2 unit.

Dari 40 Puskesmas terdapat 36 laboratorium dasar di Kabupaten Subang dengan


sekaligus pengelolanya, sementara untuk penanganan kasus-kasus obstetrik dan
neonatal dasar dilaksanakan di Puskesmas yang memiliki fungsi Poned, apabila kasus

10 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
obstetrik dan neonatal tidak dapat tertangani oleh Puskesmas Poned selanjutnya
dilakukan rujukan ke rumah sakit Ponek. Lain halnya Puskesmas dengan fungsi
pelayanan kesehatan dasar juga pada beberapa Puskesmas terdapat fungsi Puskesmas
dengan tempat perawatan (DTP) dimana sampai dengan tahun 2018 di kabupaten
Subang baru terdapat 25 buah Puskesmas DTP, dengan total jumlah tempat tidur
sebanyak 255 buah.

Penyebaran pelayanan kesehatan milik swasta (apotik, praktek dokter umum, praktek
dokter gigi, praktek dokter spesialis tidak merata di Kabupaten Subang dan terakumulasi
di Pantura (Wilayah Pantai) dan ibu kota Kabupaten, sedangkan jumlah rumah bersalin
sebanyak 1 buah yang berada di Kecamatan Subang.

Jumlah Rumah Sakit di Kabupaten Subang sebanyak 10 buah Rumah sakit, yang terdiri
dari 1 buah rumah sakit umum pemerintah, 1 buah rumah sakit milik BUMN, 1 buah
rumah sakit milik TNI dan 7 rumah sakit swasta aktif ( 2 tidak aktif) dengan jumlah
tempat tidur rumah sakit sebanyak 886 tempat tidur, sehingga ratio tempat tidur rumah
sakit terhadap penduduk adalah 1:156.250 atau 1 buah tempat tidur di rumah sakit
diperuntukan bagi 1.764 penduduk.

Sarana atau fasilitas kesehatan merupakan hal yang vital dalam rangka pelayanan
kesehatan kepada masyarakat. Sarana pelayanan kesehatan Lingkup Dinas Kesehatan
Kabupaten Subang dapat dilihat pada table berikut:

Tabel 2.3
Sarana/Fasilitas Kesehatan Lingkup Dinas Kesehatan
Kabupaten Subang 2018

PKM
PKM PKM DENGA POS
NO PUSKESMAS DESA/KEL NON RAWAT N PUSTU POLINDES
INAP PERSALI KESDES
RAWAT
INAP NAN

1 Batangsari 4 V 2 2 2

2 Binong 9 V V 2 1 2

3 Blanakan 5 V V V 2 2

4 Ciasem 6 V V 3 2

5 Cibogo 9 V V 2 4 2

6 Cikalapa 4 V 1

7 Cikaum 9 V V 3 5

8 CilamayGirang 4 V 1 2

9 Cipeundeuy 7 V V 3 2

10 Cipunagara 10 V V 3 7 1

11 Cirangkong 3 V 1 2

11 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
12 Cisalak 9 V V 2 6

13 Compreng 3 V 1 3

14 Gunungsembung 4 V 1 3

15 Jalancagak 7 V V 4 3

16 Jatibaru 3 V 1

17 Jatireja 5 V 1 2

18 Kalijati 10 V V 3 3

19 Karanganyar 8 V V 3 5

20 Kasomalang 8 V V 3 3

21 Legonkulon 7 V 1 4

22 Mandalawangi 3 V

23 Mariuk 4 V 1 1

24 Pabuaran 6 V V 1 3

25 Pagaden 6 V V 2 1

26 Pagaden barat 9 V V 4 6

27 Palasari 7 V 4 3

28 Pamanukan 8 V V 3 1

29 Patokbeusi 6 V V 3 2

30 Pringkasap 2 V 7

31 Purwadadi 10 V V 2 4

32 Pusakanagara 7 V V 2 3

33 Rancabango 4 V 2 2

34 Rawalele 10 V V 3 5

35 Sagalaherang 7 V V 1 2

36 Serangpanjang 6 V 2 4

37 Sukarahayu 4 V 1 3

38 Tambakdahan 5 V V 1 4 1

39 Tanjungsiang 10 V V 3 5

40 Tanjungwangi 5 V 2 2

JUMLAH 253 16 25 24 74 113 10

2.3. KINERJA PELAYANAN DINAS KESEHATAN

Pencapaian kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Subang berdasarkan sasaran target


Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Tahun 2014 – 2018, hasil selengkapnya
dapat dilihat pada tabel 2.4 terlampir. Capaian kinerja secara umum dapat dilihat dari
capaian indikator SPM sebagai berikut:

12 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Tabel 2.4 (T-.23 Renstra)
Pencapaian Kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Subang

Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Ratio Capaian


SPM/ IKK
Indikator Target
No Indikator Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
standar (PP-
Lainnya
nasional 6/’08)
2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)

I INDIKATOR KINERJA UTAMA KEPALA PD

1 Jumlah kematian ibu 26 24 27 25

2 Jumlah kasus kematian bayi 125 120 126 114

3 Prevalensi balita gizi buruk 3,4% 3,2% 0,19% 0,19%

Presentase kasus TB yang ditemukan dan dicatat (CNR :


4 51% 59% 54,03% 55,20% 1,06 0,93
Case Notification Rate)

5 Presentasi kejadian penyakit TB yang ditangani sesuai SOP 100% 100% 100% 100% 1 1

6 Prevalensi penyakit HIV/AIDS <1% <1% 0,0003% 0,000224% 1 1

7 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Dinas Kesehatan 100% 100% % 79,5% 0 0

8 Persentasi Puskesmas dengan Akreditasi Minimal Madya 32,5% 65% 15,38% 50% 0,47 0,77

SPM BIDANG KESEHATAN (Permenkes No.


II
741/MENKES/PER/VII/2008)

13 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Ratio Capaian
SPM/ IKK
Indikator Target
No Indikator Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
standar (PP-
Lainnya
nasional 6/’08)
2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

a. Pelayanan Kesehatan Dasar

1. Cakupan kunjungan ibu hamil K4 95% 95% 96% 97% 98% 94,7% 111,82% 0.99 1,16

2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 80% 100% 100% 100% 100% 94,39% 105,67% 0.94 1,05

Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan


3 90% 91% 92% 93% 94% 91,3% 109,75% 1 1,19
yang memiliki kompetensi kebidanan

4 Cakupan pelayanan nifas 90% 91% 92% 93% 94% 88,8% 101,75% 0.97 1,10

5 Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani 80% 100% 100% 100% 100% 93,1% 109,02% 0.93 1.09

6 Cakupan kunjungan bayi 90% 90% 90% 90% 90% 90.03% 113,44% 1 1,26

Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization


7 100% 85% 90% 95% 100% 95,3% 95,26% 1.12 1.06
(UCI)

8 Cakupan pelayanan anak balita 90% 85,5% 86% 86,5% 87% 68,76% 169,28% 0.8 1,96

Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak


9 100% 7,5% 10% 15% 17% 2,38 4,14% 0,32 0,41
usia 6-24 bulan keluarga miskin

10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 1 1

11 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat 100% 98,5% 99% 99,5% 100% 92,5% 95,97% 0,94 0,97

12 Cakupan peserta KB aktif 70% 71% 72% 73% 74% 50,84% 100% 0,72 1.39

13 Cakupan penemuan kasus AFP (Acute Placid Paralysis) 100% 100% 100% 100% 100% 100% 87,5% 1 0,87

14 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Ratio Capaian
SPM/ IKK
Indikator Target
No Indikator Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
standar (PP-
Lainnya
nasional 6/’08)
2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

14 Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin 100% 100% 100% 100% 100% 6,8% 71,57% 0,07 0,72

b Pelayanan Kesehatan Rujukan

Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat


100% 100% 100% 100% 100% 0,7% 71,57% 0,007 0,72
miskin

Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan Kejadian


C
Luar Biasa / KLB

Cakupan Desa/Kelurahan mengalami KLB yang dilakukan


100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 1 1
penyelidikan epidemiologi <24 jam

D Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

Cakupan Desa Siaga Aktif 80% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 1 1

II Standar IKK (PP-6/2008)

A Aspek Kesejahteraan Masyarakat

1. Kesejahteraan Sosial

a) Angka kelangsungan hidup bayi

b) Angka Harapan Hidup

c) Presentase balita gizi buruk

B. Aspek Pelayanan Umum

15 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Ratio Capaian
SPM/ IKK
Indikator Target
No Indikator Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
standar (PP-
Lainnya
nasional 6/’08)
2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

1. Pelayanan Dasar

a. Rasio posyandu per satuan balita

b. Rasio puskesmas, poliklinik, pustu per satuan


penduduk

c. Rasio dokter per satuan penduduk

d. Rasio tenaga medis per satuan penduduk

D/S

Standar
Aspek pelayanan kefarmasian dan POM
WITO

1 Pelayanan obat dan Perbekes

a. Biaya perkapita obat

0%
b. Penggunaan antibiotika pada ISPA non pneumonia

100%
c. Penggunaan obat generik di sisa pemerintah

2 Program pengawasan obat dan makanan

a. IRTP sudah SPP - IRT

0% tms
b. Hasil uji sampling bahan berbahaya pada pangan olahan

1 Pengembangan Lingkungan Sehat

16 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Ratio Capaian
SPM/ IKK
Indikator Target
No Indikator Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
standar (PP-
Lainnya
nasional 6/’08)
2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

Jumlah Tempat-tempat Umum (TTU) yang memenuhi syarat 80% 75% 75% 75% 75,28% 1

Jumlah Tempat Pengolahan Pestisida (TP2) yang memenuhi 0.99


75% 75% 75% 75% 74,66%
syarat

Jumlah industri yang memenuhi syarat meningkat 80% 80% 80% 80% 79,31% 0.99

Jumlah keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih 85% 84% 84,5% 85% 85,5%

Presentase kualitas air minum yang memenuhi syarat 85% 84% 84,5% 85% 85,5%

Jumlah titik sampel yang diperiksa kualitas air minum 200 50 50 50

Jumlah puskesmas yang memiliki water tes kit 40 0 0 0 0 1

Jumlah keluarga yang memiliki akses tempat sampah 69% 69% 69,2% 69,4% 68,90%

Jumlah keluarga yang memiliki akses terhadap fasilitas sarana 0.99


64% 64,3% 65% 65,5% 63,99% 64,06%
pembuangan air limbah

Jumlah keluarga yang tinggal di rumah yang memenuhi syarat 70% 68,75% 70% 70,3% 70,5% 68,79% 68,95% 0.98

Jumlah desa yang mendeklarasikan stop BAB’S 40 45 40 16 15 153 146 9.6 10,4

Jumlah desa yang melaksanakan STBM 100% 95% 100% 100% 94,9% 94,9% 0.95

Jumlah desa STBM 1 0 0 0 0 0

Pengawasan dan pengendalian kesehatan makanan 90% 90% 90% 90% 74,73% 80,93% 0,83

17 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Target Renstra SKPD Realisasi Capaian Ratio Capaian
SPM/ IKK
Indikator Target
No Indikator Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
standar (PP-
Lainnya
nasional 6/’08)
2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018 2015 2016 2017 2018

Jumlah tempat pengolahan makanan (TPM) yang memenuhi 0.88


75% 75% 75% 75% 66,08% 66,98%
syarat

SPM BIDANG KESEHATAN (Permenkes No. 43 Tahun 2016)

1 Pelayanan kesehatan ibu hamil 100% 100% 94,05% 93,2 0,94 0,93

2 Pelayanan kesehatan ibu bersalin 100% 100% 83,31% 90,5 0.83 0.90

3 Pelayanan kesehatan bayi baru lahir 100% 100% 87,15% 95 0,87 0,95

4 Pelayanan kesehatan balita 100% 100% 125,13% 104,25 1,25 1,04

5 Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar 100% 100% 56,01% 98,82 0,56 0,98

6 Pelayanan kesehatan pada usia produktif 100% 100% 7,88% 44,65 0,8 0,44

7 Pelayanan kesehatan pada usia lanjut 100% 100% 100% 99,07 1 0,99

8 Pelayanan kesehatan penderita hipertensi 100% 100% 100% 100 1 1

9 Pelayanan kesehatan penderita Diabetes Melitus 100% 100% 100% 100 1 1

10 Pelayanan kesehatan orang dengan gangguan jiwa berat 100% 100% 100% 100 1 1

11 Pelayanann kesehatan orang dengan TB 100% 100% 100% 100 1 1

12 Pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi HIV 100% 100% 27,37% 39,1 0,27 0,39

18 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
19 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Dari table di atas dapat dilihat bahwa indicator SPM secara umum sudah mencapai target.
Untuk kegiatan kesehatan anak sekolah dan pengendalian

penyakit secara umum cenderung meningkat walaupun belum mencapai target yang
diharapkan, kecuali untuk penemuan pasien baru TB BTA positif yang mengalami
peunurunan. Sedangkan untuk capaian pemberian MP ASI anak usia 6-24 bulan keluarga
miskin masih jauh dari target yang diharapkan, untuk itu kedepan program ini harus
menjadi prioritas sebagai upaya untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Yang perlu diperhatikan adalah cakupan pelayanan kesehatan keluarga miskin yang masih
rendah. Dilain pihak dana yang disediakan cukup besar baik dari APBN, APBD Provinsi dan
APBD Kabupaten, dan dirasakan masih kurang memenuhi kebutuhan. Hal ini dimungkinkan
karena belum semua masyarakat miskin memanfaatkan pelayanan kesehatan atau
pencatatan dan pelaporan yang belum baik.

Pada tahun 2017-2018, terdapat perubahan indicator SPM Bidang Kesehatan, sesuai
Peraturan Mneteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 menjadi 12 indiktaor. Adapun capaian
SPM, sebagian besar indicator sudah mencapai target, walaupun masih ada yang capiannya
jauh dari target yang telah ditetapkan, yaitu pelayanan kesehatan usia produktif dan
pelayanan kesehatan orang dengan risiko terinfeksi HIV, hal ini harus mendapat perhatian
lebih agar kedepannya dapat mencapai target yang diharapkan.

Alokasi anggaran untuk Dinas Kesehatan dari tahun 2014 – 2018 cenderung menurun,
demikian juga dengan capaian realisasi penyerapannya, sebagaimana tercantum pada table
di bawah ini

Tabel 2.5

Persentase realisasi anggaran Dinas Kesehatan

Kabupaten Subang Tahun 2014-2018

Tahun Alokasi (Rp) Realisasi (Rp.) %

73.321.051.50 54.142.306.47
2014 73,84
0 6

73.235.145.36 33.281.781.18
2015 45,45
3 3

64.613.793.18 49.095.942.37
2016 75,98
5 9

78.317.395.37 54.056.643.39
2017 69,02
6 1

2018 56.092.820.49 31.017.653.36 55,30

20 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 8

Persentase alokasi anggaran Dinas Kesehatan dari APBD Kabupaten Subang untuk anggaran
Belanja Langsung dari tahun 2014-2017 cenderung meningkat , namun pada tahun 2018
menurun. Pada tahun 2014 sebesar 5,87%, tahun 2015 sebesar 13,78%, tahun 2016 sebesar
11,27%, tahun 2017 sebesar 15,415 dan tahun 2018 menurun menjadi 9,45%, angka ini
sudah mendekati 10%, sebagaimana yang diatur dalam Undang Undang Kesehatan Tahun 36
Tahun 2009 tentang Kesehatan, bahwa untuk anggaran kesehatan minimal harus 10% diluar
gaji.

Adapun realisasi anggaran pelayanan kesehatan tahun 2014 – 2018 dapat dilihat pada tabel
sebagai berikut:

21 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Tabel. 2.6

ANGGARAN DAN REALISASI PENDANAAN PELAYANAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN SUBANG

Rasio Antara Realisasi dan Anggaran Pada


Anggaran Pada Tahun Realisasi Anggaran Pada Tahun Rata-rata Pertumbuhan
Tahun
Uraian

2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Anggaran Realisasi

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI


797.288.000 855.000.000 695.364.637 1.244.369.997 2.406.047.210 340.419.087 679.442.021 509.789.728 777.620.630 1.516.246.736 0,43 0,79 0,73 0,62 0,63 321.751.842 235.165.530
PERKANTORAN

PROGRAM PENINGKATAN SARANA


2.354.350.000 1.669.320.000 737.404.000 2.708.646.500 1.038.655.000 1.934.696.910 1.497.391.032 620.032.330 1.161.504.050 825.291.610 0,82 0,90 0,84 0,43 0,79 (263.139.000) (221.881.060)
DAN PRASARANA APARATUR

PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN


15.000.000 215.000.000 - 197.250.000 - 0,92 (3.000.000) -
APARATUR

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS


139.400.000 332.320.000 42.500.000 1.250.000.000 1.907.700.000 - 174.930.000 11.660.000 519.350.000 1.874.100.000 - 0,53 0,27 0,42 0,98 353.660.000 374.820.000
SUMBER DAYA APARATUR

PROGRAM PENINGKATAN
PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN 125.000.000 280.000.000 167.812.500 315.000.000 306.550.000 55.582.040 251.601.040 134.622.500 185.950.300 37.200.000 0,44 0,90 0,80 0,59 0,12 36.310.000 (3.676.408)
CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN

PROGRAM OBAT DAN PERBEKALAN


4.672.954.500 2.853.221.000 10.346.283.000 10.419.403.000 6.439.338.000 4.490.122.502 2.534.546.024 8.954.223.380 9.111.091.980 264.509.800 0,96 0,89 0,87 0,87 0,04 353.276.700 (845.122.540)
KESEHATAN

PROGRAM UPAYA KESEHATAN


43.674.697.000 38.402.505.363 32.367.871.636 36.368.515.000 15.782.526.400 35.925.183.387 15.722.617.102 24.445.300.600 20.370.279.705 6.910.649.625 0,82 0,41 0,76 0,56 0,44 (5.578.434.120) (5.802.906.752)
MASYARAKAT

PROGRAM PENGAWASAN OBAT DAN


70.000.000 90.000.000 34.800.000 40.000.000 30.300.000 39.560.000 50.000.000 32.479.000 39.975.000 30.300.000 0,57 0,56 0,93 1,00 1,00 (7.940.000) (1.852.000)
MAKANAN

PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN


519.650.000 575.000.000 344.190.000 1.576.475.000 749.775.000 100.122.000 408.653.000 253.274.500 1.425.026.832 555.636.400 0,19 0,71 0,74 0,90 0,74 46.025.000 91.102.880
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

PROGRAM PERBAIKAN GIZI


1.300.000.000 1.060.000.000 299.725.000 800.000.000 614.810.000 768.927.700 643.013.500 265.252.000 696.360.000 511.765.000 0,59 0,61 0,88 0,87 0,83 (137.038.000) (51.432.540)
MASYARAKAT

PROGRAM PENGEMBANGAN 450.000.000 465.000.000 370.246.600 575.000.000 275.635.000 219.599.350 372.623.400 250.656.600 482.393.250 149.632.000 0,49 0,80 0,68 0,84 0,54 (34.873.000) (13.993.470)

22 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Rasio Antara Realisasi dan Anggaran Pada
Anggaran Pada Tahun Realisasi Anggaran Pada Tahun Rata-rata Pertumbuhan
Tahun
Uraian

2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 Anggaran Realisasi

LINGKUNGAN SEHAT

PROGRAM PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN PENYAKIT 2.751.000.000 3.150.000.000 1.428.383.000 2.250.000.000 2.997.141.000 910.663.400 2.327.433.000 764.695.056 1.861.675.538 1.987.057.918 0,33 0,74 0,54 0,83 0,66 49.228.200 215.278.904
MENULAR

PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN


50.000.000 50.000.000 26.787.500 94.000.000 9.000.000 17.798.000 50.000.000 26.357.500 - 8.300.000 0,36 1,00 0,98 - 0,92 (8.200.000) (1.899.600)
KESEHATAN

PROGRAM PELAYANAN KESEHATAN


15.530.000.000 21.183.000.000 14.434.659.987 18.190.071.879 20.178.249.200 9.110.262.900 7.773.792.264 12.426.102.960 16.720.290.806 14.834.373.795 0,59 0,37 0,86 0,92 0,74 929.649.840 1.144.822.179
PENDUDUK MISKIN

PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN


100.000.000,00 150.000.000 22.397.000 75.000.000,00 89.140.000,00 43.235.000 39.298.000 13.024.000 74.563.000,00 88.084.000,00 0,43 0,26 0,58 0,99 0,99 (2.172.000) 8.969.800
KESEHATAN ANAK BALITA

PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN


100.000.000,00 150.000.000 33.660.000 75.000.000,00 118.060.000,00 9.039.050 131.644.800 15.964.000 74.770.000,00 117.497.750,00 0,09 0,88 0,47 1,00 1,00 3.612.000 21.691.740
KESEHATAN LANSIA

PROGRAM PENGAWASAN DAN


PENGENDALIAN KESEHATAN 60.000.000 75.000.000 40.000.000 75.000.000 23.700.000 17.025.000 43.535.000 29.550.000 75.000.000 10.500.000 0,28 0,58 0,74 1,00 0,44 (7.260.000) (1.305.000)
MAKANAN

PROGRAM PENINGKATAN
KESELAMATAN IBU MELAHIRKAN DAN 400.000.000 336.000.000 2.911.708.325 2.085.914.000 2.831.680.000 60.545.000 196.717.000 221.707.225 366.696.300 1.024.264.734 0,15 0,59 0,08 0,18 0,36 486.336.000 192.743.947
ANAK

PROGRAM MANAJEMEN KESEHATAN 211.712.000 1.343.779.000 310.000.000 175.000.000 294.513.682 99.525.150 187.294.000 121.251.000 114.096.000 272.244.000 0,47 0,14 0,39 0,65 0,92 16.560.336 34.543.770

JUMLAH 73.321.051.500 73.235.145.363 64.613.793.185 78.317.395.376 56.092.820.492 54.142.306.476 33.281.781.183 49.095.942.379 54.056.643.391 31.017.653.368 0,74 0,45 0,76 0,69 0,55 (3.445.646.202) (4.624.930.622)

23 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2.1. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang
2.1.1. Tantangan pengembangan pelayanan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang
Beberapa tantangan pengembangan pelayanan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, antara lain:
 Masyarakat miskin/tidak mampu menjadi tantangan dalam pembangunan kesehatan karena
tanpa penanganan yang baik dikhawatirkan akan mengurangi akses terhadap pelayanan
kesehatan sehingga rentan terhadap penyakit dan kondisi kesehatan lainnya yang berpengaruh
terhadap kondisi kesehatan masyarakat.
 Mobilisasi penduduk antar wilayah dapat menyebabkan kurang baiknya kondisi kesehatan
karena mempermudah terjadinya penularan penyakit dan perubahan pola perilaku hidup sehat.
 Masih adanya opini yang kurang positif dari masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh UPTD Kesehatan merupakan tantangan tersendiri yang memerlukan
pembuktian dengan adanya peningkatan kualitas pelayanan dan;
 Kecenderungan terjadinya peningkatan penyakit tidak menular sebagai akibat dari
meningkatnya umur harapan hidup (UHH) dan adanya gaya hidup yang tidak mendukung
terhadap kesehatan serta masih tingginya penyakit menular sebagai akibat masih rendahnya
Perilaku Hidup Bersih dan sehat (PHBS) dikalangan masyarakat penduduk tertentu.

2.1.2. Peluang Pembangunan Kesehatan


 Adanya peraturan Perundang-undangan yang mendukung dalam pembangunan kesehatan/
Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, dimana salah satunya menetapkan
anggaran pembangunan kesehatan sekurang-kurangnya 10% dari APBD Kabupaten/Kota yang
secara bertahap proporsi anggaran tersebut mulai dipatuhi oleh eksekutif maupun DPRD
Kabupaten.
 Adanya kebijakan dilaksanakannya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dimulai pada
bulan Januari 2014, dimana secara bertahap pada tahun 2019 seluruh penduduk harus menjadi
peserta BPJS dan memperoleh jaminan kesehatan.
 Adanya upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) dan adanya dana pembangunan yang
dialokasikan ke Pemerintah Desa dari sumber dana APBN, APBD Provinsi maupun APBD
Kabupaten serta kemitraan dari pihak swasta melalui CSR.
 Adanya dana kapitasi dari BPJS yang diharapkan akan dapat mempercepat pembangunan
dengan pendekatan preventif dan promotif yang seimbang dengan kuratif.
 Adanya anggaran dari Pemerintah Pusat untuk pelaksanaan upaya promotif dan preventif di
Puskesmas (BOK).
 Semua puskesmas sudah menerapkan PPK BLUD.

24 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU ISU STRATEGIS DINAS KESEHATAN

Isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau dikedepankan dalam
perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi entitas (daerah/masyarakat) dimasa
datang. Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu trategis adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi,
akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya, dalam hal tidak dimanfaatkan, akan
menghilangkan peluang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam jangka panjang.

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kesehatan.


1. Derajat Kesehatan

Pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan selama ini berhasil meningkatkan


derajat kesehatan masyarakat, walaupun masih belum sesuai dengan yang diharapkan.
Derajat kesehatan merupakan hasil dari berbagai keadaan social ekonomi termasuk
pendidikan, daya beli dan keadaan lingkungan yang tidak sepenuhnya merupakan intervensi
sector kesehatan. Indikator derajat kesehatan masyarakat yang paling sensitive adalah Angka
Harapan Hidup, yang menajadi indicator komponen kesehatan, Angka Kematian Bayi, Angka
Kematian Ibu dan status gizi Balita.

a. Angka Harapan Hidup (AHH)


Angka Harapan Hidup adalah salah satu indikator kesehatan yang digunakan untuk
menjelaskan tinggi rendahnya Umur Harapan Hidup waktu lahir dan lebih jauhnya
indikator ini menggambarkan taraf hidup suatu negara, karena kaitannya yang sangat
erat dengan Indeks Mutu Hidup (IMH) atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

IPM Kabupaten Subang selalu meningkat, pada tahun 2014 mencapai 65,80, tahun 2015
mencapai 66,52, tahun 2016 mencapai 67,14, tahun 2017 mencapai 67,73, dan tahun
2018 mencapai 68,31, namun masih di bawah IPM Jawa Barat yang telah mencpaia
71,30, Kabupaten Subang menempati urutan 18 se Jawa Barat. Demikian juga dengan
Angka Harapan Hidup waktu lahir menunjukan adanya peningkatan dimana tahun 2014
mencapai 71,22 tahun, tahun 2015 mencapai 71,52 tahun, tahun 2016 mencapai 71,61
tahun, tahun 2017 mencapai 71,70 tahun dan tahun 2018 mencapai 71,92, masih di
bawah AHH Jawa Barat yang telah mencapai 72,66, Kabupaten Subang menduduki
urutan ke 13 se Jawa Barat. Untuk jelasnya dapat dilihat pada grafik di bawah ini:

25 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Grafik 3.1
IPM KAB. SUBANG DAN PROV. JAWA BARAT
TAHUN 2014-2018
72
71 70.69
70.05
70 69.5
69 68.8

68 67.73
67.14
67 66.52
66 65.8

65
64
63
2014 2015 2016 2017

IPM JABAR IPM SUBANG

Grafik 3.2
AHH KAB. SUBANG DAN PROV. JAWA BARAT
TAHUN 2014-2018
73

72.41 72.44 72.47


72.5
72.23
72
71.71
71.52 71.61
71.5
71.22
71

70.5
2014 2015 2016 2017

AHH JABAR AHH SUBANG

agar AHH bisa meningkat, maka harus ada beberapa upaya terutama untuk menurunkan
AKI dan AKB melalui kegiatan-kegiatan yang terencana, fokus, memiliki arah
pembangunan dan sasaran pembangunan yang jelas.

Berdasarkan teori H.L. Blum, berkaitan dengan kesehatan masyarakat bahwa derajat
kesehatan masyarakat dengan indikatornya angka kematian (mortalitas) dan angka
kesakitan (morbiditas) sangat dipengaruhi oleh empat faktor, yaitu factor lingkungan
(45%), perilaku (30%), pelayanan kesehatan (20%) dan hereditas/kependudukan (5%).
Hal tersebut seiring dengan paradigma sehat, dimana paradigma sehat adalah sebagai
cara pandang, pola pikir, atau model pembangunan kesehatan yang bersifat holistik.
Melihat masalah kesehatan yang dipengaruhi oleh beberapa faktor yang bersifat lintas
sektor, upayanya lebih diarahkan pada peningkatan, pemeliharaan dan perlindungan
kesehatan, bukan hanya penyembuhan orang sakit atau pemulihan kesehatan tetapi
bagaimana menjadikan orang tetap dalam kondisi sehat, sehingga upaya pembangunan
kesehatan harus berdasarkan kepada paradigma sehat.

26 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
b. Angka Kematian Bayi.
Angka Kematian Bayi (AKB) atau Infant Mortality Rate (IMR) adalah jumlah kematian
bayi dibawah usia 1 tahun pada tiap 1000 kelahiran hidup. Angka ini merupakan
indikator sensitif terhadap ketersediaan pemanfaatan dan kualitas pelayanan kesehatan
terutama pelayanan perinatal juga berkaitan erat dengan pendapatan keluarga, jumlah
anggota keluarga, pendidikan ibu dan keadaan gizi keluarga. Kasus kematian bayi dapat
terjadi pada kurun waktu neonatal dini (0 sd 7 hari), neonatal lanjut (8 sd 28 hari) dan
bayi (usia 1 sd 12 bulan).

Tabel 3.1

Jumlah Kematian Bayi menurut Puskesmas di

Kabupaten Subang Tahun 2014-2018


NO PUSKESMAS 2014 2015 2016 2017 2018

1 Sagalaherang 1 4 3 1 6

2 Serangpanjang 5 8 3 1 1

3 Jalancagak 3 0 4 3 1

4 Kasomalang 4 3 3 11 5

5 Palasari 1 3 2 9 2

6 Cisalak 1 4 2 1 5

7 Tanjungsiang 10 8 4 9 2

8 Tanjung wangi 1 5 1 3 1

9 Cirangkong 1 1 - 3 0

10 Cibogo 6 1 4 8 9

11 Cikalapa 12 12 7 6 2

12 Sukarahayu 6 1 9 6 7

13 Kalijati 6 1 5 6 1

14 Rawalele 3 3 4 6 8

15 Cipeundeuy 7 8 4 4 4

16 Pabuaran 3 0 3 1 1

17 Pringkasap 1 1 - 0 1

18 Patokbeusi 0 0 - 0 1

19 Rancabango 2 0 - 0 1

20 Purwadadi 7 9 5 7 3

21 Ciakum 2 1 2 1 0

22 Pagaden 2 2 8 4 3

23 Gunungsembung 4 3 - 0 2

24 Pagaden barat 2 4 - 0 6

25 Cipunagara 4 4 1 5 3

26 Compreng 1 8 6 1 4

27 Jatireja 2 5 3 3 0

28 Binong 5 3 - 2 3

29 Mariuk 0 2 4 2 0

30 Tambak dahan 0 3 8 4 0

27 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
NO PUSKESMAS 2014 2015 2016 2017 2018

31 Ciasem 3 2 3 3 0

32 Jatibaru 1 3 - 0 1

33 Pamanukan 3 2 3 4 2

34 Batangsari 9 2 3 1 5

35 Mandalawangi 2 0 1 1 0

36 Pusakanagara 6 5 1 0 3

37 Karanganyar 1 4 6 0 5

38 Legonkulon 1 2 4 6 4

39 Blanakan 2 0 12 2 5

40 Cilamayagirang 1 0 2 3 7

Jumlah 131 127 130 126 114

Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Subang, Tahun 2018

Walau telah dilakukan berbagai upaya untuk menekan jumlah kasus kematian bayi, namun
belum terlalu signifikan hasilnya, hal ini terlihat dari jumlah kasus kematian bayi yang masih
tinggi, walaupun terjadi penurunan dari tahun 2015 sebesar 127 kasus menjadi 130 kasus
pada tahun 2016 dan menurun pada tahun 2017 yaitu menjadi 126 kasus dan pada tahun
2018 menurun lagi menjadi 114 kasus.

c. Kematian Ibu
Angka Kematian Ibu (AKI) atau maternal mortality rate menunjukkan jumlah kematian ibu
karena kehamilan, persalinan dan masa nifas pada setiap 1000 kelahiran hidup dalam suatu
kurun waktu tertentu di wilayah tertentu. Angka ini mencerminkan tingkat kesadaran
perilaku hidup sehat, status gizi dan kesehatan ibu, keadaan sosial ekonomi, kondisi
lingkungan serta fasilitas dan tingkat pelayanan kesehatan prenatal dan obstetri. Beberapa
factor langsung yang mempengaruhi AKI secara langsung adalah status gizi, anemia pada
kehamilan, 3 terlambat dan 4 terlalu. Beberapa factor mendasar yang mempengaruhinya
adalah tingkat pengetahuan dan pendidikan ibu, lingkungan fisik, budaya dan social
ekonomi keluarga.

Tabel 3.2.

Jumlah Kematian Ibu menurut Puskesmas


di Kabupaten Subang Tahun 2014-2018
NO PUSKESMAS 2014 2015 2016 2017 2018

1 Sagalaherang 1 - 1 1

2 Serangpanjang 3 1 1 0 1

3 Jalancagak 1 1 0 1

4 Kasomalang 2 - 2 1

5 Palasari - 0

6 Cisalak - 2

7 Tanjungsiang - 0

8 Tanjung wangi 1 - 0

9 Cirangkong 1 - 0

28 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
NO PUSKESMAS 2014 2015 2016 2017 2018

10 Cibogo 2 - 0

11 Cikalapa 1 1 2

12 Sukarahayu 2 3 1

13 Kalijati 2 4 3

14 Rawalele 1 0

15 Cipeundeuy 1 1 0 1

16 Pabuaran 2 1 1

17 Pringkasap 1 0

18 Patokbeusi 2 0

19 Rancabango - 0

20 Purwadadi 1 1 - 1

21 Ciakum 1 1 2 1

22 Pagaden 2 1

23 Gunungsembung 1 1 0 1

24 Pagaden barat 1 - 0 1

25 Cipunagara 4 - 0 1

26 Compreng 1 1 1 2

27 Jatireja 1 - 0

28 Binong 1 - 0 1

29 Mariuk 1 2 0 1

30 Tambak dahan 1 1 3

31 Ciasem 2 0

32 Jatibaru - 0

33 Pamanukan 2 3 2 3

34 Batangsari 1 2 0 1

35 Mandalawangi 1 3 0

36 Pusakanagara 1 1 - 1 3

37 Karanganyar - 1 1

38 Legonkulon 2 - 1 2

39 Blanakan 1 0

40 Cilamayagirang 3 0

Jumlah 11 30 34 27 25

Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Subang, Tahun 2018

Terjadi peningkatan kasus kematian ibu selama 4 tahun terakhir, hal ini dapat dilihat dari
tabel di atas, pada tahun 2013 terdapat 10 kasus kematian, tahun 2014 menjadi 11
kasus kematian, tahun 2015 menjadi 30 kasus kematian dan pada tahun 2016 menjadi
34 kasus kematian, namun pada tahun 2017 terjadi penurunan kasus yaitu menjadi 27
kasus dan pada tahun 2018 menurun lagi menjadi 25 kasus. Hal ini disebabkan salah
satunya karena system pembinaan yang lebih baik.

d. Status Gizi Masyarakat

29 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Masalah utama gizi di Kabupaten Subang masih diwarnai dengan masalah gizi buruk
(khususnya pada kelompok umur Balita dan ibu hamil), Gangguan Akibat Kekurangan
Yodium (GAKY), anemia gizi besi dan kurang vitamin A.

Status gizi balita di Kabupaten Subang diketahui melalui kegiatan Bulan Penimbangan
Balita (BPB) yang dilaksanakan setiap bulan Agustus setiap tahunnya.Data yang
dikumpulkan meliputi data Berat badan dan tinggi badan balita 0 – 59 Bulan. Indikator
status gizi yang digunakan adalah Berat badan menurut umur ( BB/U), Tinggi badan
menurut umur ( TB/U ) dan berat badan menurut tinggi badan ( BB/TB). Indikator Kinerja
Program Gizi pada RPJMN untuk status gizi balita menggunakan istilah Underweight
untuk Indikator BB/U yaitu berat badan kurang dan berat badan sangat kurang atau
dalam RPJMD dikenal dengan istilah kurang gizi. Stunting, untuk indikator TB/U atau
perawakan pendek dan sangat pendek serta wasting, untuk indikator BB/TB atau kurus
dan sangat kurus. Gambaran satus gizi balita di Kabupaten Subang tersebut dapat
dillihat pada grafik berikut

Grafik 3.3.

Keragaan Pervalensi Balita Underweight, stunting dan wasting

Tahun 2014 – 2018 di Kabupaten Subang

30

25

20

15

10

0
2014 2015 2016 2017 2018 ambang
batas

Grafik 3.3 menunjukkan angka prevalensi status gizi balita dengan klasifikasi
berdasarkan indikator kinerja program gizi target capaian RPJMN Kabupaten Subang,
bahwa angka prevalensi ketiga indikator yaitu underweight (kurang gizi),
stunting(kependekkan) dan wasting(gizi buruk) mengalami penurunan pada tahun
2018,yakni dari 3,87% menjadi 3,62% untuk underweight, dari 3,51 menjadi 3,26 untuk
stunting dan 1,75% menjadi 1,68% untuk wasting.

Grafik 3.4

30 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Keragaan Prevalensi Status Gizi Balita Berdasarkan

Indikator Berat Badan Menurut Tinggi Badan (BB/TB)

Tahun 2014 s.d 2018

100

90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
2014 2015 2016 2017 2018

Grafik 3.5

Keragaan Prevalensi Status Gizi Balita

Berdasarkan Berat Badan Menurut Umur (BB/U)

Tahun 2014 s.d 2018

100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
2014 2015 2016 2017 2018

Pada grafik 3.4 dan 3.5 menggambarkan prevalensi status gizi balita berdasarkan
indikator Berat badan menurut umur dan Berat Badan menurut Tinggi badan, terdapat
penurunan angka prevalensi balita sangat kurus , dari 0,19% pada tahun 2017menjadi
0,17% pada tahun 2018. Sedangkan pada indikator BB/U, tidak terdapat penurunan
prevalensi balita dengan berat badan sangat kurang, penurunan terjadi pada prevalensi
balita dengan berat badan kurang dari 3,46% menjadi 3,21%. Balita dengan BB lebih yang
meningkat pada tahun 2017, kembali menurun pada tahun 2018 dari 2,42% menjadi
2,38%.

31 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Grafik 3.6

Keragaan Prevalensi Satus Gizi Balita

Berdasarkan Indikator Tinggi Badan menurut Umur ( TB/U)

Tahun 2016 – 2018

100

90

80

70

60

50

40

30

20

10

0
2016 2017 2018

Tabel 3.6. menunjukkan adanya penurunan prevalensi balita sangat pendek dari 0,57
% menjadi 0,52% (596) . Prevalensi balita pendek menurun dari 2,94% pada tahun 2017
menjadi 2,74%(3.145) pada tahun 2018. Bila dibandingkan dengan hasil Riskedas tahun
2013, angka stunting Nasional adalah 37,2 % terdapat penurunan pada tahun 2018
menjadi 30,80%. Sedangkan angka stunting di Kabupaten Subang pada tahun 2018
menurut hasil BPB adalah 3,26 % ( 3.741 anak) dan tahun 2017 di Kabupaten Subang
terdapat 3,51% ( 4.001 anak).

2. Kondisi Kesehatan Lingkungan

Indikator kegiatan Penyehatan Lingkungan selama lima tahun terakhir menunjukan


peningkatan.

 Cakupan industri yang memenuhi syarat


Pada tahun 2015 Industri yang memenuhi syarat di Kabupaten Subang sudah melampaui
target yang ditetapkan yaitu mencapai 75,81%, tahun 2016 mencapai 79,31% sementara
targetnya adalah 75% dan tahun 2017 menurun menjadi 76% dari target 75%, dan pada
tahun 2018 meningkat menjadi 79,31% dari target 75%.

 Cakupan keluarga yang memiliki akses terhadap air bersih


Pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2018 , jumlah keluarga yang telah memiliki akses
terhadap air bersih telah berhasil melampaui target yang ditetapkan. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada gambar berikut :

32 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Grafik 3.7

Jumlah Keluarga yang memiliki Akses Terhadap Air Bersih

di Kabupaten Subang Tahun 2014-2018

88 87.28
87
87
86 86.00
86
85 84.97 85 85.00
85 84.37

84
83
83

82

81

80
2014 2015 2016 2017 2018

Target Capaian

Sumber : Dinkes Kab. Subang, Tahun 2018

Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa akses terhadap air bersih belum mencapai
target 2015, Akses air bersih Kabupaten Subang telah mencapai 84,97% sementara target
yang ditetapkan adalah sebesar 85%, pada tahun 2016 telah mencapai 85% dari target 85%,
pada tahun 20017 telah mencapat 86% dari target 86% dan pada tahun 2018 telah
mencapai 87,28% dari target 87%.

 Cakupan keluarga yang memiliki akses terhadap fasilitas jamban


Pada tahun 2014, presentase keluarga yang memiliki akses terhadap jamban di Kabupaten
Subang adalah sebesar 76,69%, pada tahun 2015 menjadi 84,23%, tahun 2016 telah
mencapai 87,50%, hasil ini telah melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 70%, pada
tahun 2017 telah mencapai 88,29% dan pada tahun 2018 telah mencapai 90,01% dari target
92,00%.

 Cakupan keluarga yang memiliki akses tempat sampah


Pada tahun 2014 cakupan keluarga yang memiliki akses tempat sampah sebesar 68,66%,
pada tahun 2015 menjadi 68,87% , pada tahun 2016 telah mencapai 68,9% Hasil ini telah
melampaui target yang ditetapkan yaitu sebesar 60%. Dan pada tahun 2017 tidak ada
kenaikan atau peurunan yaitu tetap sebesar 68,9% dari target 69%.

 Cakupan keluarga yang tinggal di rumah yang memenuhi syarat


Dari target sebesar 70%, jumlah keluarga yang tinggal di rumah yang memenuhi syarat pada
tahun 2015 mencapai 68,79%, walaupun belum mencapai target tetapi meningkat dari
tahun 2014 yang capaiannya 68,41%, pada tahun 2016 telah mencapai 68,95%, pada tahun
2017 telah mencapai 69,01%, ada peningkatan sebesar 0,06% dan pada tahun 2018
meningkat menjadi 69,59%.

33 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. Kondisi Perilaku budaya

Rekapitulasi sementara hasil pendataan PHBS tahun 2018 Kabupaten Subang,


diketahui status rumah tangga sehat mencapai 65,77 % dengan demikian strata PHBS di
Kabupaten Subang berada pada strata Madya. Grafik berikut menunjukan perkembangan
rumah tangga sehat di Kabupaten Subang tahun 2018.

Grafik 3.8

Persentase Rumah Tangga Ber PHBS di Kabupaten Subang Tahun 2018

PERSENTASE PHBS TATANAN RUMAH TANGGA


DI KABUPATEN SUBANG TAHUN 2018

RUMAH TANGGA TIDAK


SEHAT
34.2344095459702%

RUMAH TANGGA SE-


HAT
65.7655904540298%

RUMAH TANGGA SEHAT RUMAH TANGGA TIDAK SEHAT

Berdasarkan grafik tersebut di atas dapat terlihat bahwa Rumah tangga sehat atau
yang ber PHBS di Kabupaten Subang 65,77%, lebih rendah dibanding hasil pendataan PHBS
pada tahun 2017. Namun secara bertahap pada tahun 2015, 2016 dan 2017 ada peningkatan
yakni (64,13 : 2015), (65,55 : 2016), (66,20 : 2017).

Jika dilihat dari angka capaian terjadi penurunan persentase rumah tangga sehat dari
tahun 2017-2018 sebesar (0,43%), penurunan ini dikarenakan adanya penurunan persentase
di masing-masing indikator. Pada tahun 2017 jumlah rumah tangga yang didata sebanyak
212.248 rumah tangga dengan rumah tangga sehat 140.510 rumah tangga. Sedangkan pada
tahun 2018 jumlah rumah tangga yang di data sebanyak 241.256, dengan rumah tangga
sehat 158.841 rumah tangga.

Hasil capaian rumah tangga sehat untuk tahun 2018 jika dilihat dari capaian masing-
masing indikator sebagian besar capaian cukup baik, tetapi yang menjadi indikator
pengganggu adalah masih tingginya rumah tangga yang masih merokok di dalam rumah.
Gambaran tersebut dapat dilihat pada grafik berikut:

34 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Grafik 3.9

Presentase PHBS Tatanan Rumah Tangga di Kabupaten Subang Tahun 2018

99.68 99.55 97.48 98.63


100.00
93.09 92.10 92.50 93.87
90.00 76.62
80.00 66.46 65.77
70.00
60.00
50.00
40.00
30.00
20.00
10.00
0.00
es sif ng sih n n k r ik ... T
ak lu ba er n ga ba e nti ayu Fis a m EHA
n s B ta m J S s l S
Li Ek tim r Ja as ta a
SI di Ai u ci an ant ah
&
ktifi diD
G GA
A a n c k
lu
s lit ak
a en na be
r Bu A
ko
k N
Lu Ba n M g u m a n ka n
r o TA
& u g e ak AH
yi gg en M ku e
Ba en M M ela a kM U M
M M R
Tid

Berdasarkan grafik tersebut di atas bahwa indikator rumah tangga yang masih
merokok di dalam rumah yang sangat mempengaruhi capaian rumah tangga sehat (65,77%),
dimana indikator rokok hanya 66,46% sementara yang lainnya diatas 70%. Kondisi ini masih
disayangkan dimana sebagian besar rumah tangga di Kabupaten Subang belum ber PHBS dan
sangat dipengaruhi oleh kebiasaan merokok di dalam rumah.

Capaian rumah tangga sehat hanya 65,77%berarti ada sekitar 158.841 rumah tangga
yang sudah ber PHBS dari asumsi 241.526 rumah tangga diseluruh desa yang ada di
Kabupaten Subang.

Demikian juga 66,46% (160.527) rumah tangga yang tidak merokok di dalam rumah berarti
ada sekitar 80.999 rumah tangga yang masih merokok di dalam rumah.

Hal ini yang sangat memprihatinkan bahwa masih ada rumah tangga di Kabupaten
Subang masih merokok di dalam rumah. Gambaran tentang kondisi rumah tangga yang tidak
merokok di dalam rumah dengan rumah tangga sehat dapat dilihat pada grafik berikut ini

Grafik 3.10

Grafik Presentase Rumah Tangga Sehat dan

Rumah Tangga Tidak merokok di Dalam Rumah

35 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
G R A F I K P E R S E N T A S E R UM A H T A N G G A S E H A T D A N R UMA H
T A N G G A Y A N G T I D A K M E R O K O K D I D A LA M R UMA H
T A H UN 2 0 1 4 - 2 0 1 8
67.00

66.00

65.00

64.00

63.00

62.00

61.00

60.00

59.00

58.00
2014 2015 2016 2017 2018

Berdasarkan grafik tersebut cukup terlihat bahwa perbandingan capaian rumah


tangga sehat dengan rumah tangga yang tidak merokok di dalam rumah dari tahun 201 4 s/d
tahun 2018 cenderung angka-nya selalu dekat, dan rumah tangga sehat tidak mungkin
berada di atas angka tidak merokok di dalam rumah karena pengaruh penetapan indikator
komposit PHBS artinya dikatakan rumah tangga sehat apabila memenuhi seluruh indikator
PHBS tatanan rumah tangga. Capaian rumah tangga sehat sangat dipengaruhi oleh
persentase rumah tangga yang tidak merokok di dalam rumah.

Begitu halnya antara capaian rumah tangga sehat tahun 2014 s/d 2018
peningkatannya relatif rendah, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik berikut ini:

Grafik 3.11

Presentase PHBS Tatanan Rumah Tangga di Kabupaten Subang Tahun 2014-2018

Peningkatan pada 10 indikator PHBS tatanan Rumah Tangga Sehat dari tahun 2014
s.d 2018 dapat dilihat pada grafik berikut:

PERSENTASE PHBS TATANAN RUMAH TANGGA


DI KABUPATEN SUBANG AHUN 2014-2018
70.00
64.13 65.55 66.20 65.77
60.00 61.51
50.00
40.00 38.49 35.87 34.45 33.80 34.23
30.00
20.00
10.00
0.00
2014 2015 2016 2017 2018
RUMAH TANGGA SEHAT RUMAH TANGGA TIDAK SEHAT

36 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Grafik 3.12

Presentase Indikator PHBS Tatanan Rumah Tangga di Kabupaten Subang Tahun 2014-2018

PERSENTASE INDIKATOR PHBS TATANAN RUMAH TANGGA


DI KABUPATEN SUBANG 2014-2018

100%
80%
99.60 75.39 91.96
60% 98.48 99.49 90.89
91.86 92.95
40% 99.65
75.15 93.92
99.48 91.05 97.23 98.58
91.30 92.03 66.67
75.78 93.32 97.19 98.63
20% 93.50 99.28 90.61
89.64 92.79 66.54
70.50 92.00 96.92 98.52
0% 99.13 92.87 90.52 64.97
s 93.40 97.49
e if 98.53
ak s ng ih 62.66
Lin kslu ba ers ga n
an k
IE tim B an b nti ur isi
k
AS a di A ir
cit Jam s Je Say F ah
us lit n u n ta as um
l ka c ka & t R
Lu Ba na en an ah tifi
iy & u M u na ber Bu A k lam
gg g a
Ba en eng em ka
n
ka
n
diD
M M M a u k
k
M
ela oko
M er
akM
Tid
2014 2015 2016 2017 2018

Berdasarkan grafik tersebut terlihat adanya peningkatan dari masing-masing


indikator, peningkatan capaian data PHBS dari tahun 2014 s/d 2018 berkisar stagnan atau
penurunan sebesar 2-5%. Oleh karena itu Gerakan Masyarakat untuk Hidup Sehat (GERMAS)
harus terus ditingkatkan.

4. Penanganan Penyakit Tidak Menular


Salah satu permasalahan pembangunan kesehatan adalah beban ganda penyakit, yaitu disatu
pihak masih banyaknya penyakit infeksi yang harus ditangani, dilain pihak semakin
meningktnya penyakit menular (PTM). PTM adalah penyakit yang bukan disebabkan oleh
infeksi kuman termasuk penyakit kronis degenerative, Antara lain penyakit Jantung, diabetes
Melitus (DM), Kanker, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), dan gangguan akibat
kecelakaan dan tindak kekerasan.
Adanya perubahan perilaku masyarakat dalam gaya hidup berisiko timbulnya penyakit tidak
menular, seperti jantung, hipertensi, kanker, diabetes melitus dll.
Hasil kegiatan penanganan PTM dpat dilihat pada tabel berikut :

37 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Tabel.3.3 Hasil kegiatan penganganan PTM tahun 2017-2018
No Indikator/kegiatan Tahun 2017 Tahun 2018
Penanganan Hipertensi
1 Sasaran usia > 18 tahun 891.485 orang 891.485 orang
2 Yang diperiksa tekanan 278.293 orang 361.942 orang
darah
3 Yang hipertensi 38.436 orang 45.401 oramg
Penanganan Obesitas
1 Jumlah kunjungan usia 406.660 orang 361.943 orang
>15 tahun
2 Yang diperiksa 189.900 orang 361.943 orang
3 Yang obesitas 9.773 orang 14.905 orang
Pemeriksaan IVA tes
1 Jumlah sasaran 230.584 orang 230.584 orang
perempuan usia 30-50
tahun
2 Yang diperiksa IVA Tes 2.868 orang 3.203 orang
3 Hasil IVA tes positif 5 orang 3 orang
3 Terdapat tumor/benjolan 3 orang 0
Skrining PTM
1 Jumlah sasaran usia >15 1.171.658 orang
tahun
2 Skrining PTM 209.280 orang
(18 %, target
40%)
Penaganan Diabetes Melitus
1 Jumlah Kunjungan 406.660 orang 361.943 orang
2 Penderita DM 9.984 orang 15.216 orang
Penanganan kesehatan jiwa
1 Jumlah pasen yang 7 orang
dopasung
2 Jumlah bebas pasung 6 orang
Penanganan kesehatan mata
1 Jumlah orang diskrining 4.371
mata
2 Jumlah orang diskrining 1.578
katara
3 Jumlah mata (kasus 479

38 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
katarak) yang dioperasi
4 Jumlah kunjungan 157
kelainan refraksi
5 Jumlah penderita refraksi 50
yang mendapat bantuan
kacamata

5. Penanganan Penyakit Menular

Program Penanganan Penyakit yang meliputi penyakit menular langsung, seperti: Kusta,
Diare, ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut), TB dan Menular Seksual; dan penyakit
bersumber binatang, seperti: demam berdarah, malaria, rabies, antraks dan filariasis. Cakupan
program Pemberantasan penyakit di Kabupaten Subang dari tahun 2014-2018 dapat dilihat
pada Tabel 3.4.

Tabel 3.4. Hasil Kegiatan Program Pemberantasan Penyakit di Kabupaten Subang Tahun 2014 –
2018

39 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
NO DATA POKOK 2014 2015 2016 2017 2018

PROGRAM P2 KUSTA
A

Jml penderita kusta yg di MDT 147 186 129 157 170


Prevalensi / 10,000 pddk 1,17 1,10 1,50 0,99
Jml penderita baru 158 186 129 157 170
CDR / 100,000 pddk 10,59 13,2 8,5 10,3 10,3
Proporsi cacat Tk, I (%) 18 22 19,63 13
Proporsi cacat Tk, II (%) 11 11 12,3 9
Prevalensi detection ratio 1,11 1,00 1,17
B PROGRAM P2 DIARE
Penemuan penderita 31.179 25.209 25.486 31.889 21.689
CFR (%) 0 0,0198 0 0 0
IR (/1000 penduduk) 20,5 16,5 16,7 16,7 14,2
Proporsi penderita mendapat 100 100 100 100 100
oralit (%)
C PROGRAM P2 ISPA
Penemuan penderita (%) 76,75 55,02 116,98 84,76 79,03
CFR (%) 0 0,08 0 0 0
D PROGRAM P2 TB
Proporsi BTA positif terhadap 9,3 9,0 8,37
suspek diperiksa (%)
CDR (%) 80,7 78 68,5 53,7 57
CDR (kasus) 1.289 1.263 1.100 2.479 2579
Konversi (%) 92,2 90,8 88
Sembuh (%) 94,2 93,4 92 90,99
CNR (/100.000 penduduk) 162 169
Angka keberhasilan pengobatan 95,4% 91%
pasien TB semua kasus
E P2 MENULAR SEKSUAL
Prevalensi HIV/AIDS pd resti (%) 4,02 6,72 3,14 3,23 3,64
Kasus HIV/AIDS pd resti dan 938 1.174 1.392 1.656 1879
populasi umum (Kumultaif HIV)
Penemuan kasus baru HIV/AIDS 215 236 218 264 223
F P2 DBD
Jml kasus tersangka DBD 35,6 71,5 46 6,6 6,6
(IR/100.000 penduduk)
CFR (%) 0,73 1,33 1,29 0 0,70
G P2 MALARIA
Pemeriksaan sediaan darah 3 63 6

NO DATA POKOK 2014 2015 2016 2017 2018

Sediaan darah positif 1 10 0


H P2 RABIES
Jml kasus gigitan 34 16 23 45 43
Jml kasus (+) 0 0 0 0 0
I P2 ANTRAKS
Jml spec positif 0 0 0 0 0
J P2 FILARIASIS
Kasus filaria kronis 27 28
40 | U P 28
T D P u s28k e s m a s P 38
agaden
Kasus filaria asymptomatik 0 0 0 0 0
Angka angkDi Kabupaten Subang, angka penemuan untuk menggambarkan suatu
daerah endemis tinggi kusta adalah apabila Prevalensi > 1/10.000 penduduk dan Kabupaten
Subang diketahui Prevalensi penyakit kusta dari Tahun 2015 hingga 2018 masih > 1 /10.000
penduduk dan NCDR sebagai berikut : pada Tahun 2015 sebanyak 186 orang (13,2/100.000
penduduk), Tahun 2016 : 129 orang (8,5/100.000 penduduk), Tahun 2017 : 157 orang
(10,3/100.000 penduduk), Tahun 2018 : 170 orang (10,30/100.000 penduduk).

Cakupan penemuan penderita diare dari tahun 2014-2018 berfluktuatif, pada tahun
2018 dari target 41.124 penderita, ditemukan 21.689 (52,74%), demikian juga dengan angka
kejadian diare berfluktuatif, pada tahun 2018 adalah 14,2/1.000 penduduk. Semua penderita
mendapat penanganan dengan oralit (100%). Sejak tahun 2016 tidak ada angka kematian
karena diare, Angka kematian (CFR) diare adalah 0%.

Tingkat penemuan penderita ISPA dari tahun 2014 – 2018 berfluktuatif, yaitu 76,75%
tahun 2014, 55,02% tahun 2015, 116,98% tahun 2016, 84,76% tahun 2017 dan 79,03% pada
tahun 2018. Tidak ada kematian karena ISPA sejak tahun 2016 (CFR=0%)

Indikator proporsi BTA positif terhadap suspek diperiksa pada program pemberantasan
TB menggambarkan proses penemuan sampai diagnosis penderita serta kepekaan
menetapkan criteria suspek, serta pula untuk mengetahui kualitas penemuan penderita. Kalau
hasilnya terlalu kecil, misalnya hanya 3% berarti penentuan suspek terlalu longgar, tetapi
apabila lebih dari 30% memungkinkan penjaringan suspek terlalu ketat. Keadaan ini akan
menyebabkan banyaknya penderita yang lolos atau tidak terdeteksi. Indikator CDR (Case
Detection Rate) adalah perbandingan antara penderita TBC paru BTA Positif kasus baru yang
ditemukan dan diobati dibanding dengan penderita TBC paru BTA positif Kasus baru yang
diperkirakan. Pada penderita yang ditemukan dilakukan pengobatan selama waktu tertentu
sehingga BTA positif berubah menjadi BTA negatif (konversi). Pada tahun 2014 - 2018 CDR TB
di Kabupaten Subang cenderung menurun, tahun 2014 sebesar 80,7%, tahun 2015 sebesar
78%, tahun 2016 sebesar 68,5%, tahun 2017 sebesar 53,7% dan pada tahun 2018 sebesar
57%. dengan angka kesembuhan pada tahun 2017 sebesar 90,99%.

Kabupaten Subang sejak pertama kali ditemukanya kasus HIV pada tahun 1999 jumlah
kasus maupun wilayah terjankit HIV semakin meningkat dari 30 kecamatan yang ada di
kabupaten subang sudah ditemukan kasus HIV-AIDS di 30 Kecamatan terutama kecamatan-
kecamatan yang berada di jalur pantura dan sekitar kota subang. Peningkatan yang sangat
signifikan terjadi sejak tahun 2004 baik untuk kasus HIV positif maupun kasus AIDS yang
diperoleh melalui kegiatan sero survey maupun VCT pada sub populasi tertentu, sampai
dengan akhir Desember 2018 telah di temukan 1656 kasus HIV-AIDS (685 Kasus AIDS dan 879
Kasus HIV ) dan kabupaten subang menduduki peringkat ke Empat di Jawa Barat.

Dari 1879 kasus HIV-AIDS faktor resiko penularannya tertinnggi melalui hubungan seks
sebesar 81% (1386 Kasus), penggunaan jarum suntik pada kelompok pengguna napza suntik 9
% (80 kasus) , Waria/LSL 6% (48 kasus), dan penularan dari ibu HIV positif kepada anak yang
dikandungnya sebesar 4 % (32 kasus) Sementara dari kelompok umur terbanyak pada 20 - 29
tahun 52 % (442 kasus), umur 30 – 39 tahun 31 % (263 kasus), umur 40 – 49 tahun 9,70 % (82

41 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Kasus), umur 0 – 14 tahun 3,80 % (32 kasus),umur 15 – 19 tahun 3,31% (28 Kasus)dan
kelompok umur > 50 tahun 2 % (17 kasus).

Sementra dari kelompok pekerjaan WPS 567 kasus(35%), IRT 366 (17%), Wiraswasta
102 (12%),Buruh 69 Kasus, (8 %)WargaBinaan 65 Kasus (8%), Waria dan LSL 42 (5%), anak-
anak 32 Kasus(3,80%), dan PNS 7 Kasus(1%). Prevalensi HIV pada kelompok resiko tinggi pada
kegiatan sero survey pada tahun 2007 sebesar (14,28%) , tahun 2008 (2,78%), Tahun 2009
( 3,29%), Tahun 2010 (4,50%), Tahun 2011 (2,33%) , Tahun 2018 (3,64%), Tahun 2015 (4,36%)
Tahun 2016 (3,79%)2018 kegiatan sero survey dan sero sentinel pada tahun 2018 prevalensi
penularan HIV pada WPS Langsung 6,40% dan pada WPS tidak langsung 3,66%, IDU 3,65%,
dan LSL (Laki berhubungan Seks dengan Laki) /MSM 7 %.

Dari 1879 kasus tersebut diantaranya terdapat kasus HIV positif pada anak balita,anak
sekolah dan ibu hamil, dengan demikian penularan HIV sudah masuk dalam kelompok
populasi umum.

Pada tahun 2015 kasus penderita DBD yang ditemukan sebanyak 699 Orang, angka ini
bila dibandingkan dengan jumlah kasus pada tahun 2016 (677 Orang) mengalami penurunan
sebesar 3,2 %. Jumlah penderita pada tahun 2017 total sebanyak 104 dengan kasus
meninggal nol. Sedangkan jumlah penderita pada tahun 2018 hingga akhir Desember
sebanyak 143 orang meninggal 1 orang. Jumlah kasus tahun ini mengalami kenaikan sebesar
37.5 % bila dibandingkan pada periode bulan yang sama tahun 2017.

Angka kejadian / Incident Rate ( IR ) kasus DBD di Kabupaten Subang tahun 2018
adalah 9,4/100.000 penduduk, angka ini sangat rendah dibandingkan dengan target IR
Kabupaten Subang 47/100.000 penduduk, dan IR Nasional 49/100.000 penduduk. . Case
Fartility Rate ( CFR ) /Angka kematian DBD di Kabupaten Subang mencapai 0,7 % ada satu
kasus meninggal karena DBD).

Tahun 2018 daerah tertular tersebar di 21 kecamatan dan 23 puskesmas, dan tersebar
di 67 desa/kelurahan, sedangkan desa/kelurahan endemis DBD ( desa/kelurahan yang selama
3 tahun berturut-turut selalu ditemukan kasus tersangka DBD) terdapat 52 desa/kelurahan,
sporadis (desa/kelurahan yang dalam tiga tahun berturut-turut tidak setiap tahun ditemukan
kasus penderita DBD) terdapat 111, sedangkan desa/kelurahan dan potensial (
desa/kelurahan dalam 3 tahun berturut-turut tidak ditemukan kasus penderita DBD atau
desa/kelurahan yang berbatasan dengan desa/kelurahan tertular) terdapat 90
desa/kelurahan. Kecamatan dengan kasus tertinggi terjadi di kecamatan Kasomalang
dengan total penderita 30 orang ( 21 %) dari total 143 kasus dan angka kejadian/incident rate
75, 68/100.000 penduduk..

Jumlah kasus dikelompokkan berdasarkan jenis kelamin terdiri dari laki – laki 81
orang, perempuan 62 orang. Jumlah kasus bila dikelompokan menurut golongan umur dari
total penderita 143 orang adalah; untuk kelompok umur < 1 tahun 1 orang ( 0,7 %) untuk
kelompok umur 1 - 4 tahun adalah 9 orang ( 6,3 % ), untuk kelompok umur 5 – 14 tahun
adalah 41 orang ( 19,2 % ), Untuk kelompok umur 15 – 44 tahun adalah 70 orang ( 52,8

42 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
% ) dan untuk kelompok umur > 44 orang ada 22 orang. Kelompok umur terbanyak dari
total 143 kasus berada di kelompok umur 15 - 44 tahun sebanyak 70 orang ( 49 % ).

Tingginya angka kasus ini dipengaruhi oleh berbagai faktor yang antara lain masih
rendahnya kepedulian masyarakat terhadap upaya pencegahan penyebaran penyakit DBD
dengan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), serta mobilitas penduduk yang
tinggi. Upaya untuk menekan kasus yang terus meningkat dilakukan dengan cara membasmi
jentik nyamuk melalui ’Gerakan 3M’ di samping memberantas vektor nyamuk dewasa sebagai
upaya pemutusan penyebaran kasus dengan melakukan fogging.

Tahun 2018 ditemukan kasus malaria positif sebanyak 7 orang dengan penderita
plasmodium vivax 4 orang, plasmodium falciparum 3 orang, dari puskesmas Tanjungwangi
sebanyak 1 orang, puskesmas Cikalapa 1 orang, puskesmas Serangpanjang 1 orang, puskesmas
Jalancagak 2 orang dan dari puskesmas Sukarahayu 2 orang. Semua penderita telah diberi
pengobatan dengan DHP selama 3 hari

Penemuan kasus malaria dilakukan secara Passive Case Detection (PCD), yaitu
penemuan penderita secara pasif oleh petugas kesehatan melalui pelayanan kesehatan di suatu
unit pelayanan kesehatan dengan cara menunggu kunjungan penderita, dan ACD (Active Case
Detection, yaitu penemuan penderita secara aktif di suatu focus malaria tertentu melalui
kunjungan petus dari rumah ke rumah. Penemuan kasus di Kabupaten Subang kebanyakan
dilakukan secara ACD dan didapat dari masyarakat yang baru pulang dari daerah endemis
malaria yang timbul gejala malaria seperti demam, menggigil dan berkeringat.

Di Kabupaten Subang sejak tahun 1997 hingga tahun 2018 sekarang sudah tidak
ditemukan lagi kasus rabies baik pada hewan maupun pada manusia, sekalipun kasus gigitan
hewan dari tahun ke tahun selalu ada. Tahun 2018 dari jumlah 43 kasus gigitan ada sepuluh
kasus gigitan yang berindikasi untuk diberikan vaksin anti rabies, karena situasi gigitan ada di
lokasi resiko tinggi dan kondisi luka agak dalam yang sebagian luka terdapat pada ujung jari
tangan dimana pada ujung jari terdapat banyak syaraf tepinya serta riwayat hewan yang tidak
ada pemiliknya. Jenis hewan penggigit terdiri dari anjing, kera, monyet, kucing, dan tikus,
sedangkan untuk pemilik hewan penggigit 13,9 % tidak ada pemiliknya/ tidak diketahui
pemiliknya (liar) dan hampir 95,4 % hewan penggigit belum pernah di vaksinasi secara rutin,
dan hampir semua hewan piaraan tidak dikurung oleh pemilik hewan yang dibiarkan
berkeliaran bebas di masyarakat.

Hingga akhir tahun 2013 tidak ditemukan suspek penderita kronis filariasis baru sehingga
jumlah total kasus filariasis di Kabupaten Subang yamg dilaporkan masih sama dengan tahun
sebelumnya yaitu sebanyak 28 kasus kronis. Pada tahun 2014 ditemukan 2 kasus kronis di desa
Tanjung Sari Timur Cikaum dan terakhir pada tahun 2017 pada bulan desember ditemukan
kembali 4 kasus kronis yang terdiri dari 1 orang di desa Cinangsi Cibogo, 1 orang di desa
kamarung Pagaden, 1 orang di desa Tanjung Sari Timur dan 1 orang di desa Karang Toman
Cikaum. Sedangkan di tahun 2018 ditemukan kembali suspek kasus kronis sebanyak 3 orang.
Sehingga sampai dengan tahun 2018 telah ditemukan 35 kasus. Penemuan kasus pada anak-
anak merupakan penemuan pertama di Kabupaten Subang dan kecacatan pada skrotum juga
merupakan kasus pertama.

Mulai dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 dilakukan Pemberian Obat Pencegahan
Massal Filariasis terhadap 253 desa 30 Kecamatan dan 40 Puskesmas di Kabupaten Subang.

43 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pada tahun 2016 tepatnya pada bulan Juni dilakukan kegiatan Survei Evaluasi Prevalensi
Mikrofilaria di dua desa terpilih yaitu desa curugrendeng Jalancagak dan desa rancahilir
Pamanukan, dengan melakukan pemeriksaan sediaan darah jari terhadap 660 orang dengan
hasil negative. Dan pada bulan Januari tahun 2017 dilakukan Survei Evaluasi Penularan
Filariasis atau Transmission Assessment Survey (TAS) yang dilakukan terhadap siswa Sekolah
Dasar kelas 1 dan 2 sebanyak 1.697 orang yang tersebar di 38 Sekolah Dasar di Kabupaten
Subang dengan hasil negative. Dan di tahun 2018 ditemukan 3 suspek kasus kronis yaitu 1
orang dari Purwadadi, 1 orang dari Cikaum, dan 1 orang dari Jalancagak.

6. Pengamatan Penyakit

Pada tahun 2018 calon jemaah haji yang diperiksa sebanyak 1193 orang + petugas
kloter (TKHI,TPHI dan TPIHI) dengan klasifikasi : Memenuhi syarat Istithaah kesehatan Haji
645 orang, Memenuhi syarat Istithaah kesehatan Haji dengan Pendampingan 548 orang,
Tidak Memenuhi syarat Istithaah kesehatan Haji Sementara 1 Orang dan Tidak Memenuhi
syarat Istithaah kesehatan Haji 0 orang. Jumlah jema’ah haji yang meninggal di Makkah tahun
2018 adalah 3 orang dengan diagnosa : kecelakaan, MCI, Senlity dan Hypertensi.

bahwa pada tahun 2018 dilaksanakan pemeriksaan kesehatan Calon transmigrasi


sebanyak 6 kk (17 jiwa) berlangsung selama 1 periode keberangkatan bulan Agustus 2018
berasal dari Kecamatan Subang, Pagaden dan Cijambe ke UPT Lakabu dan mamuntu
Kabupaten Muna Barat Propinsi Sulawesi Tenggara. Kejadian PD3i dilaporkan penyakit
diphteri 1 kasus (CFR 100%), penyakit campak 5 kasus, kasus AFP ditemukan 10 kasus dan TN
3 kasus.

Penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi Pada tahun 2018 dilaporkan
adanya penyakit Difteri (laporan STP/W1 Puskesmas Blanakan ), Kasus AFP di Kabupaten
subang di temukan 7 kasus ( 1.25/100.000 Anak usia <15 Tahun) dari target 14 kasus dan
kasus TN tdk ada.

Pada tahun 2017 jumlah kasus DBD di Kabupaten Subang sebanyak 100 org tidak ada
yang meninggal, tahun 2018 meningkat jadi 143 kasus dengan 1 kematian dengan CFR= 1,4 %.
Kasus DBD ini biasanya terjadi pada bulan Januari s/d bulan Maret.

KLB Keracunan Makanan Frekwuensinya mengalami Peningkatan bila dibandingkan


dengan tahun 2017 ( 5 x kejadian ) di tahun 2018 ada 6 kejadian keracunan makanan.

7. Pencegahan Penyakit

Cakupan Imunisasi Bayi bulan Januari sd Desember tahun 2018

dibandingkan dengan target adalah sebagai berikut:

Tabel.3.5
Cakupan Program Imunisasi di Kabupaten Subang

Kumulatif Januari sd Desember Tahun 2018

44 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
TARGET Cakupan Cakupan sd Kesenjangan
1 th dari target Ket. Trend dari
NO ANTIGEN tahun Desember
Th 2017
(%) 2017 (%) 2018 (%) (%)

1 HB0 90 92,07 96,70 +6,70 Naik

2 BCG 98 95,22 96,50 - 1,50 Naik

3 DPT/HB/Hib 1 98 97,30 97,50 0,50 Naik

4 DPT/HB/Hib 2 95 95,20 96,70 + 1,20 Naik

5 DPT/HB/Hib 3 93 92,70 94,90 + 1,90 Naik

6 POLIO 1 98 97,30 96,30 1,70 Turun


+ 1,70
7 POLIO 2 95 96,60 96,70 Naik
+ 2,10
8 POLIO 3 93 95,20 95,10 Turun
+ 4,50
9 POLIO 4 90 90,86 94,50 Naik
+ 5,40
10 CAMPAK/MR 90 91,10 95,40 Naik
+ 9,60
11 IDL (Imunisasi 80 77,30 89,60 Naik
Dasar Lengkap)

BOOSTER
DPT/HB/Hib - 5,10
12 80 69,07 74,90 Naik

BOOSTER
Campak/MR - 2,20
13 80 65,86 77,80 Naik

Desa UCI
+ 3,81
14 95 97,63 98,81 Naik
TT1+
+0,45%
15 95% 95,45%
TT2+
+ 1,07%
16 90% 91,07%
BIAS
17 Immunisasi 97,2%
campak / MR
pada anak kelas
1 SD/MI

BIAS DT

18 97,90%
BIAS Td

19 97,6%

Dengan data cakupan imunisasi pada tabel tersebut di atas bahwa cakupan pelayanan
imunisasi pada bayi di Kabupaten Subang Tahun 2018 beberapa kontak pertamanya (BCG,

45 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
DPT/Hb/Hib1 dan Polio 1) belum belum mencapai target namun imunisasi kontak ke-dua dan
kontak ke-tiga dan ke-empat yang menunjukan kualitas pelayanan imunisasi semuanya sudah
mencapai target dan capaian sudah tinggi lebih dari 80 %, begitu juga kontak pertama
walaupun tidak mencapai target tetapi pencapaiannya sudah tinggi lebih dari 80 % dan
Trendnya hampir semua cakupan imunisasi naik bila dibandingkan dengan tahun 2017.

Pencapaian TT 1+ maupun TT 2+ pada ibu hamil di Kabupaten Subang Tahun 2018 sudah
mencapai target yaitu dimana Cakupan imunisasi TT1+ sebesar : 95,,45 % dari target 95,00 %
dan TT2 + : 91,07 % dari target 90,00 % .

Hasil cakupan imunisasi Campak / MR pada anak kelas 1 SD/MI dan yang sederajat pada
pelaksanaan BIAS Imunisasi Campak / MR Tahun 2018 mencapai 97.2% dari target 95%, dengan
jumlah sasaran 27.419 anak murid kelas 1 SD/MI dan yang sederajat dapat dilayani/disuntik
dengan vaksin Campak/MR sebanyak 26.655 anak /murid, dengan demikian pencapaian
imunisasi Campak/MR pada anak /murid kelas 1 SD/MI dan yang sederajat di Kabupaten Subang
rata – rata pencapaiannya diatas 95 % hal ini dapat diartikan 95 murid anak sekolah SD/MI dari
100 murid akan kebal dan terlindungi dari penyakit Campak./Rubela.

Capaian BIAS DT & Td Tahun 2018 pada anak sekolah SD/MI di Kabupaten Subang rata-
rata pencapaiannya di atas 95%, diharapkan 95 dari 100 anak /murid akan kebal dan terlindung
dari penyakit Difteri dan Tetanus.

Jumlah desa yang mencapai UCI berdasarkan indikator gabungan (komposit) di Kabupaten
Subang tahun 2018 sebanyak 253 desa/kelurahan yang UCI atau 98,81 %, ada peningkatan jika
di bandingkan dengan tahun 2017 ( sebanyak 247 desa/kelurahan yang UCI atau sebesar 97,63
% ).

Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) di Kabupaten Subang tahun 2018 pencapaiannya
sebesar 89,60 % dari target 80% dan ada peningkatan bila di bandingkan dengan tahun 2017
( pencapaian IDL nya sebesar 77,30 %).

8. Kesehatan Ibu dan Bayi

Cakupan hasil kegiatan program kesehatan ibu dan bayi pada tahun 2014 - 2018 secara
umum berfluktuatif, pada tahun 2014 – 2015 relatif sama dan meningkat pada tahun 2016
dan menrurn lagi di tahun 2017-2018 Cakupan program Kesehatan Ibu dan Bayi dapat dilihat
pada Tabel 5.6.

Tabel 3.6. Cakupan Program Kesehatan Ibu dan Bayi

TARGET TH CAKUPAN (%)


NO INDIKATOR 2018

(%)
2014 2015 2016 2017 2018

1 K1 100 100,06 100,4 118 113,54 90,47

2 K4 96 93,63 94,7 111,82 106,41 86,5

3 LINAKES 90 90,65 91,3 108,92 104,65 90,55

46 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4 KF 3 90 88,15 88,8 100,96 100,99 89,55

5 Komplikasi 100 116,28 94,39 105,64 102,21 86,29


maternal
ditangani

6 KN3 100 94,58 95 112,11 108,72 92,47

7 Kunjungan bayi 90 91,3 92,5 118,93 120,13 93,73


lengkap

8 Komplikasi 100 88,4 93,1 109 94,61 86,6


neonatal
ditangani

9. Perbaikan Gizi

Cakupan program Kesehatan gizi dilihat pada Tabel 3.7.

Tabel 3.7. Hasil Kegiatan Program Gizi Tahun 2009 - 2013

TARGET PENCAPAIAN
NO INDIKATOR
(%)
2014 2015 2016 2017 2018

1 Status gizi ibu hamil

a. Anemia 2532 2156 2715 3100 2773

b. KEK 1340 1315 1708 2168 2032

2 Status gizi balita (BB/Tb, BB/U, TB/U)

a. Underweight 17% 4,15% 3,95% 4% 3,87% 3,62%

b. Stunting 28% 3,32% 2,8% 3,05% 3,51% 3,26%

c. Wasting 9% 1,63% 1,69% 1,75% 1,75% 1,68%

3 Prevalensi status gizi balita (BB/TB)

a. Sangat kurus 0,14 0,19 0,22 0,19 0,17

b. Kurus 1,49 1,5 1,53 1,56 1,51

c. Normal 90,79 96,71 95,89 94,63 94,22

d. Gemuk 1,58 1,6 2,36 3,62 4,1

4 Prevalensi status gizi balita (BB/U)

a. Sangat kurang 0,4 0,44 0,45 0,41 0,41

b. BB kurang 3,75 3,51 3,55 3,46 3,21

c. Normal 94,7 94,94 93,7 93,71 94

d. BB Lebih 1,15 1,11 2,31 2,42 2,38

5 Prevalensi status gizi balita (TB/U)

47 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
a. Sangat pendek 0,42 0,57 0,52

b. Pendek 2,63 2,94 2,74

c. Normal 96,95 96,49 96,74

Dari tahun ke tahun kejadian anemia dan KEK pada ibu hamil mengalami perubahan yang fluktuatif.
Kejadian ibu hamil KEK tertinggi pada terjadi pada tahun 2017 yaitu 2168 orang Kejadian ibu hamil anemia
tertinggi pada tahun 2017 yaitu 3.100 orang. Sedangkan pada tahun 2018 , kejadian anemia ibu hamil KEK dan
anemia mengalami penurunan menjadi 2.032(6,08%) orang untuk Ibu hamil KEK dan 2.881( 8,62%) untuk ibu
hami anemia.
Bila dilihat dari angka prevalensi dan dibandingkan dengan angka ambang batas 10 % , kejadian anemia
dan KEK pada ibu hamil belum menunjukkan sebagai masalah kesehatan masyarakat , bila dibandingkan dengan
ambang batas RPJMN Kabupaten Subang, tahun 2018 diharapkan menjadi 7%, maka kejadian anemia pada ibu
hamil ini masih perlu ditingkatkan upaya penanggulangannya baik pencegahan secara lebih dini ataupun intervensi
kuratif.
Angka prevalensi ketiga indikator yaitu underweight (kurang gizi), stunting(kependekkan) dan
wasting(gizi buruk) mengalami penurunan pada tahun 2018,yakni dari 3,87% menjadi 3,62% untuk
underweight, dari 3,51 menjadi 3,26 untuk stunting dan 1,75% menjadi 1,68% untuk wasting.

Adanya penurunan prevalensi balita sangat pendek dari 0,57 % menjadi 0,52% (596) . Prevalensi
balita pendek menurun dari 2,94% pada tahun 2017 menjadi 2,74%(3.145) pada tahun 2018. Bila dibandingkan
dengan hasil Riskedas tahun 2013, angka stunting Nasional adalah 37,2 % terdapat penurunan pada tahun 2018
menjadi 30,80%. Sedangkan angka stunting di Kabupaten Subang pada tahun 2018 menurut hasil BPB adalah 3,26
% ( 3.741 anak) dan tahun 2017 di Kabupaten Subang terdapat 3,51% ( 4.001 anak).

1.Upaya Kesehatan Anak


Pada tahun 2018, cakupan pemeriksaan siswa SD/MI adalah 96,43%; siswa SMP/MTs
sebesar 76,8% dan 89% pada anak SMA/MA.

Pelayanan SDIDTK baru dilaksanakan di 33 puskesmas, dengan cakupan pelayanan


baru mencapai 18,49%.

Gangguan kesehatan pada remaja yang dilaporkan adalah gangguan haid sebanyak
461 kasus (2,37%), KTD 31 kasus (0,16%), seks pranikah 23 kasus (0,11%), persalinan pada
usia remaja 23 kasus (0,11%), merokok 1640 kasus (8,4%), masalah kejiwaan 15 kasus
(0,77%) dan lain-lain 1181 kasus (6,09%).

2. Upaya Kesehatan Usila


Dengan meningkatnya usia harapan hidup masyarakat, maka jumlah usila pun semakin
meningkat setiap tahunnya. Pada tahun-tahun sebelumnya kunjungan Lansia ke Posbindu
cenderung meningkat walupun peningkatannya relatif kecil. Pada tahun 2017 kunjungan
lansia ke Posbindu sebanyak 55.052 orang , 96.677 orang pada tahun 2014 namun pada

48 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
tahun 2015 ada penurunan yaitu sebesar 78.914 orang dan pada tahun 2016 menurun lagi
menjadi 76.159

Hal ini dimungkinkan karena:

a. Lansia yang berusia 45-59 tahun sebagian besar masih bekerja sehingga pada jam buka
Posbindu tidak bisa datang.

b. Lansia yang berusia 60 tahun ke atas perlu bantuan orang lain untuk datang ke posbindu
karena akses yang terlalu jauh.

c. Belum optimalnya kunjungan rumah

d. Pergerakan sasaran masih kurang.

Pada tahun 2018, di Kabupaten Subang terdapat 340 Posbindu tersebar di 253
desa/kelurahan dan 3 puskesmas santun lansia.

3.Peran Serta masyarakat


Upaya peningkatan peran serta masyarakat di Kabupaten Subang dapat terlihat dari:

a. Terus meningkatnya status posyandu sejak tahun 2014 sampai dengan 2018, yaitu
Pratama dari 27 menjadi 6 dan, Madya dari 551 menjadi 487, Purnama dari 954
menjadi 1072, sedangkan Mandiri dari 301 menjadi 287. Ada peningkatan jumlah
posyandu yang semula 1833 pada tahun 2014 menjadi 1852 pada tahun 2018.
b. Terdapat penurunan jumlah peserta dana sehat, yaitu dari 304 peserta pada tahun 2014
menjadi 245 peserta pada tahun 2015, 228 peserta pada tahun 2016, 216 peserta pada
tahun 2017 dan 225 peserta pada tahun 2018. Hal ini diperkirakan karena dampak dari
kebijakan pemberian bantuan jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin.
c. Tersedianya Polindes di setiap desa di Kabupaten Subang pada tahun 2018, yaitu
sebanyak 203 poliendes.
d. Tersedianya Pesantren yang memiliki pos kesehatan (Poskestren) sebanyak 22 buah
e. Terdapat penurunan jumlah anggota Saka Bhakti Husada dari 1266 anggota pada
tahun 2014 menjadi 1262 anggota.
f. Perkembangan desa siaga aktif dari tahun 2017 sampai 2018 berdasarkan strata
tidak mengalami kenaikan yang signifikan. Pada 2018 memperoleh data strata
Pratama 0 %, Madya 26,09%, Purnama 44,66% dan strata Mandiri 29,25%.
Tahun 2017 di dapatkan hasil dari strata Pratama 1,98%, Strata Madya 30,04%,
strata Purnama 42,69% dan strata Mandiri 25,30%.
4.Penyehatan Tempat-Tempat Umum (TTU)
Hasil Kegiatan penyehatan TTU di Kabupaten Subang dapat dilihat pada Tabel 3.8.

Tabel 3.8. Hasil Kegiatan penyehatan TTU di Kab. Subang


Tahun 2014-2018
KEGIATAN 2014 (%) 2015 (%) 2016 (%) 2017 (%) 2018 (%)

Diperiksa 88,9 89,8 90,09 90,09 74,98

MS 75,05 75,40 75,28 68,72 68,80


(Diperiksa)

49 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
MS 66,73 67,42 67,81 67,81 68,72
(Didaftar)

Apabila memperhatikan capaian pengawasan TTU selama 5 tahun terakhir dari


tahun 2014 – 2018, TTU yang dilaksanakan pendaftaran, TTU yang diperiksa dan TTU yang
memenuhi syarat belum memenuhi target yang sudah ditetapkan sebesar 78% dari TTU
yang diperiksa dan 75% dari TTU yang didaftar/ada.

Pengawasan kualitas lingkungan TTU merupakan upaya prioritas dalam


mengendalikan factor risiko terhadap lingkungan sehingga mengurangi kemungkinan
terjadinya penularan penyakit berbasis lingkungan, kecelakaan akibat kerja ataupun
cemaran lingkungan

5.Penyehatan Tempat Pengolahan Makanan (TPM)


Pencapaian Program Penyehatan Makanan dan Minuman selama tahun 2014
sampai dengan tahun 2018 dapat dilihat pada Tabel 3.9.

Tabel. 3.9. Hasil Kegiatan penyehatan TPM di Kabupaten Subang


Tahun 2014-2018

Jumlah Jumlah Sarana yang Jumlah Sarana Yang Jumlah Sarana Yang
TAHUN Sarana Didaftar Diperiksa Memenuhi Syarat
yang Ada n % n % n %

2014 6841 6710 98,1 5005 68,7 3251 64,96

2015 7163 7120 99,40 5321 74,73 3516 66,08

2016 6961 6900 99,12 5584 80,93 3740 66,98

2017 7083 6988 98,66 5818 83,26 3927 67,5

2018 7398 7348 99,32 6127 83,38 4258 69,50

6.Pengawasan Kualitas Air


Cakupan air minum adalah prosentase jumlah kepala keluarga yang
menggunakan air minum untuk keperluan rumah tangga sehari-hari dengan
kuantitas yang mencukupi.
Cakupan air bersih Kabupaten Subang pada tahun 2018 sebesar 86,75%, dengan
pengguna sarana sumur gali (SGL) dan sambungan rumah (SR) yang terbanyak.
Untuk mengetahui kondisi fisik sarana air bersih, terutama yang berkaitan
dengan aspek sanitasi maka dilakukan Inspeksi sanitasi, sehingga diketahui
tingkat resiko pencemaran dari setiap sarana air bersih dengan kategori Resiko
pencemaran Amat Tinggi (AT), Resiko pencemaran Tinggi (T), Resiko
pencemaran Sedang (S), dan Resiko pencemaran Rendah (R). Kualitas air bersih
dari sarana dengan tingkat resiko pencemaran Amat Tinggi (AT) dan Tinggi (T)
dipastikan tidak memenuhi syarat kesehatan. Inspeksi sanitasi pada tahun 2018
menunjukkan bahwa dari target 1000 sarana, yang diinspeksi sanitasi sebanyak
1000 sarana (100%) dengan sarana yang beresiko Amat Tinggi (AT) sebanyak

50 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2,3%, resiko Tinggi (T) sebanyak 10,3%, resiko sedang sebanyak 35,8% dan
resiko Rendah sebanyak 51,6%, sehingga secara fisik 12,6% sanitasi tidak
memenuhi syarat kesehatan.
1. Kesehatan Kerja
Terdapat 99 Pos UKK, yang aktif sebanyak 55 Pos UKK, dan yang dibina sebesar 44%.
Puskesmas yang menerapkan upaya K3 sebanyak 6 puskesmas
2. Kesehatan Olah Raga
Telah dilaksanakan pembinaan kelompok olah raga sebesar 35%.
3. Pelayanan Medik Penunjang
Pelayanan laboratorium sederhana dasar adalah penunjang pelayanan dasar esensial
dibidang laboratorium kesehatan, yang dilakukan di tingkat Puskesmas. Sampai saat ini
baru 37 Puskesmas yang memiliki fasilitas laboratorium dasar lengkap beserta 1 orang
pengelolanya. Selain itu di Kabupaten Subang memiliki 5 buah sarana laboratorium klinis
swasta dan satu buah laboratorium kesehatan dan satu orang tenaga dokter spesialis
patologi klinis di 3 rumah sakit yang ada.

Melihat kondisi diatas terlihat bahwa Kabupaten Subang masih dihadapkan pada permasalahan
yang cukup besar, berat dan kompleks. Disparitas status kesehatan dan gizi masyarakat antar
wilayah dan atar tingkat social ekonomi dan gender masih tinggi, yang umumnya disebabkan
karena akses pelayanan kesehatan yang berkualitas belum memadai, hal ini disebabkan karena
tidak tersedianya fasilitas kesehatan akibat keadaan geografik dan masyarakat yang tidak mampu
membayar biaya pelayanan kesehatan.
Permasalahan mendasar dalam pembangunan kesehatan antara lain adalah
a) Jumlah kematian Ibu dan bayi cenderung menurun, namun masih realtif tinggi. Kondisi ini
kemungkinan disebabkan oleh antar lain kualitas pelayanan kesehatan yang belum memadai,
demikian juga secara kuantitas, jumlah puskesmas PONED meningkat namun belum diiringi
dengan peningkatan kualitas pelayanan. Peningkatan kesehatan ibu sebelum hamil terutama
pada masa remaja, menjadi factor penting dalam penurunan jumlah kematian ibu dan jumlah
kematian bayi.
b) Perkembangan masalah gizi semakin kompleks, selain masih mengahadapi masalah kekurangan
gizi, masalah kelebihan gizi juga menjadi persoalan yang harus kita tangani secara serius.
Stunting terjadi karena kekurangan gizi kronis yang disebabkan oleh kemiskinan dan pola asuh
yang tidak tepat, yang mengakibatkan kemampuan kognitif tidak berkembang maksimal, mudah
sakit dan berdaya saing rendah, sehingga bisa terjebak dalam kemiskinan. Untuk mengatasi
stunting, masyarakat perlu dididik untuk memahami pentingnya gizi bagi ibu hamil dan anak
balita secara integrasi karena masalah gizi tidak dapat diselesaikan oleh sector kesehatan
(intervensi spesifik) saja tetapi juga oleh sector luar kesehatan (intervensi sensitive).
c) Kejadian beberapa penyakit menular, tidak menular, gangguan mental, ancaman munculnya
penyakit new emerging dan re-emerging serta Kejadian Luar Biasa (KLB) yang diakibatkan
adanya perubahan perilaku manusia dan lingkungan. Telah terjadi transisi epidemiologis yang
signifikan, penyakit tidak menular telah menjadi beban, meskipun beban penyakit menular
masih berat juga. Telah terjadi double burden penyakit, yaitu penyakit tidak menular dan
penyakit menular sekaligus. Khususnya penyakit secara komitmen global, seperti HIV/AIDS,
TBC, Malaria, Imunisasi, stunting. Komitmen nasional, seperti DBD, kecacingan, kusta,
hepatitis, ODGJ, diare. Komitmen lokal/spesifik lokal, seperti katarak.

51 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
d) Indeks Keluarga Sehat yang masih rendah.
e) Sarana pelayanan kesehatan belum sesuai kebutuhan masyarakat baik dari sisi kuantitas maupun
kualitas, termasuk obat, sarana dan alat kesehatan, kurangnya tenaga kesehatan dan belum
memadainya kualitas kesehatan. Upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan terus dilakukan,
seperti perbaikan, pengembangan sarana pelayanan kesehatan, penambahan fasilitas dan alat
kesehatan, serta akreditasi puskemas.
f) Sistem pelayanan kesehatan belum efektif dan efisien, masih berorientasi pada kuratif daripada
promotif dan preventif. Hal yang membuat tidak maksimalnya pelaksanaan promosi kesehatan
dan pemberdayaan masyarakat adalah terbatasnya kapasitas promosi kesehatan akibat
kurangnya tenaga promosi kesehatan
g) Walaupun ketersediaan obat dan vaksin cukup baik tetapi pelayanan kefarmasian di fasilitas
pelayanan kesehatan pada umumnya belum sesuai standar. Penggunaan obat generik sudah
cukup baik tetapi penggunaan obat rasional di fasilitas pelayanan kesehatan belum optimal. Hal
ini terutama disebabkan oleh masih rendahnya penerapan formularium dan pedoman
penggunaan oabt secara rasional.
h) Jumlah tenaga kesehatan sudah cukup banyak tetapi persebarannya tidak merata. SDM yang
bekerja di puskesmas, komposisi tenaganya belum berimbang, sebagian besar adalh tenaga
paramedis perawatan (bidan, perawat termasuk perawat gigi). Sedangkan tenaga kesehatan
masyarakat, seperti sanitarian, tenaga gizi dan tenaga promkes masih sangat kurang. Demikian
juga di rumah sakit, untuk menimgkatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit, masih
menghadapi kendala kekurangan tenaga kesehatan
i) Belum optimalmya Sistem Informasi Kesehatan, belum didukung oleh SDM yang handal
j) Belum optimalnya pelayanan komplikasi dan ke gawat daruratan pada obstetri dan neonatal
termasuk rujukan berjenjang, perlu adanya penataan/pengembangan system rujukan yang
didukung sarana prasaran dan tenaga yang memadai.
k) Sistem Jaminan Pembiayaan Kesehatan belum menyeluruh bagi seluruh masyarakat (UHC).
l) Penggunaan Bahan Kimia Obat (BKO) dalam obat tradisional (jamu), bahan kimia terlarang
dalam kosmetika dan bahan tambahan pangan terlarang dalam makanan/minuman merupakan
fenomena yang perlu diwaspadai.
m) Kualitas lingkungan yang belum mendukung pola hidup bersih dan sehat. Masih ada 91 desa
belum ODF, GERMAS belum optimal, dampak bencana alam yang harus diantisipasi.
n) Secara geografis ada beberapa wilayah di Kabupaten Subang adalah daerah rawan bencana.
o) Pembangunan kesehatan yang bersifat kompleks disatu sisi dan disisi lainnya potensi dana
pemerintah bersifat terbatas dalam penanggulangannya
p) Kurang memadainya bangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), ditunjukkan dengan
tingkat hunian overload mencapai 120% dibandingkan dengan standar tingkat hunian ideal yaitu
65%-85% dari kapasitas yang tersedia (terutama untuk ruang kelas III)
q) Belum tercukupinya alat kesehatan yang tersedia di hampir semua unit di RSUD, kurangnya
sarana pendukung untuk pengunjung
r) Belum optimalnya tenaga paramedis dan tenaga medis spesialis di RSUD

3.1. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih
Visi
Visi Pemerintah Daerah Kabupaten Subang 2018-2023 yang telah dicanangkan adalah
“ Kabupaten Subang yang Bersih, Maju, Sejahtera dan Berkarakter”.

52 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Visi tersebut memiliki makna yang sangat dalam, medasar serta strategis, sebagai landasan
bagi seluruh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Subang di satu sisi. Disisi lain
merupakan target capaian yang menjadi keinginan dan cita-cita serta impian yang akan diwujudkan oleh
Bupati dan Wakil Bupati delama lima tahun kedepan. Dari perspektif inilah, visi tersebut memiliki makna
yang dalam yaitu:
Bersih
Permerintah yang bersih dari korupsi, kolusi dan Nepotisme, professional dan porposional
dengan mengedepankan pelayanan kepada masyarakat, serta pemerintahandan masyarakat yang religius.
Maju
Masyarakat Subang meningkat dalam segi kualitas hidup, menikmati standar hidup layak,
melalui pembangunan yang adil dan merata.
Sejahtera
Masyarakat Subang memiliki rata-rata tingkat pendapatan yang memadai, tingkat pendidikan
yang cukup, derajat kesehatan yang baik, kehidupan yang aman dan yaman, sehingga dapat hidup yang
layak baik secara fisik maupun non fisik,
Berkarakter
Masyarakat Subang yang memiliki ciri khas budaya dan kearifan local dalam setiap sendi
kehidupan, ditunjang dengan keteguhan iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Visi Kabupaten Subang tersebut sejalan dengan Visi Pembangunan Nasional yang
dituangkan dalam Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN) 2015 – 2019, yaitu “Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri
dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong” dan Visi Pembangunan Provinsi Jawa Barat yang
dituangkan dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2018 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 – 2023 yaitu
“Menghadirkan Jawa Barat Juara Lahir Batin yang Memiliki Manusia Beriman, Bahagia dan
Berkualitas, Membangun Ekonomi yang Berdaya Saing, Berkelanjutan dan Merata Sejahtera di
Desa maupun Kota, serta Menerapkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik”.
Visi masyarakat subang yang lebih sejahtera selaras dengan visi pembangunan nasional yang
berdaulat serta visi Provinsi Jawa Barat merata sejahtera. Dimana pada dasarnya bertujuan meningkatkan
tingkat kemakmuran masyarakat secara umum. Visi lebih sejahtera yang berarti dapat memberdayakan
potensi local dan memiliki ketahanan terhadap dinamikan yang berlangsung. Visi lebih berbudaya selaras
dengan visi nasional berkepribadian berllandaskan gotong royong dan berbudaya, dimana budaya yang
ada dimasyarakat diharapakn tetap memegang teguh pada kepribadian bangsa yang mengutamakan sifat
kegotongroyongan yang merupakan alat untuk menuju masyarakat Subang yang lebih sejahtera.
Misi
Untuk mewujudkan Visi diatas, telah disusun lima misi yang disebut “Panca Jimat – Akur
untuk Subang Lebih Makmur”yaitu:
Misi 1 : Mewujudkan pemerintahan yang bersih dari korupsi, kolusi dan
nepotisme, terbuka, serta pelayan masyarakat;
Misi 2 : Meningkatkan pembangunan infrastruktur, penataan ruang
berkarakter kebudayaan local dan pemerataan pembangunan
perdesaan;
Misi 3 : Meningkatkan kualitas pendidikan untuk menciptakan sumber
daya manusia yang handal dan berdaya saing serta perluasan
lapangan kerja;

53 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Misi 4 : Meningkatnya kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan
bidang pertanian, ekonomi kerakyatan, industry kreatif, perikanan
dan kelautan, serta penggalian potensi berbasis budaya dan
kearifan;
Misi 5 : Meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat dan
lingkungan hidup.

Bidang kesehatan berkaitan dengan Misi 5, dengan arah kebijakan:


1. Penyediaan anggaran kesehatan gratis bagi masyarakat miskin dalam upaya melaksanakan
Undang-undang Kesehatan;
2. Meningkatkan kualitas layanan Rumah Sakit Umum Daerah, puskesmas, poned, dan layanan
kesehatan pemerintah daerah lainnya;
3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas layanan kesehatan masyarakat perdesaan melalui
pembangunan sarana dan prasarana kesehatan masyarakat, dengan membangun RSUD baru di
wilayah Pantura;
4. Penyediaan ambulance gratis untuk warga;
5. Pembuatan Jaminan Kesehatan Masyarakat dengan KSS (Kartu Subang Sehat).
Adapun program pembangunan daerah merupakan program strategik untuk mencapai sasaran
dalam rangka mewujudkan visi dan misi, termasuk untuk mengimplementasikan program unggulan
Bupati dan Wakil Bupati Subang Tahun 2018-2023, yaitu 9 Program JAWARA (Jaya, Istimewa
dan Sejahtera).
Program unggulan pada misi 5 yang berkaitan dengan kesehatan, yaitu JAWARA RAGA, meliputi:
1. Menurunkan jumlah kematian ibu
2. Menurunkan jumlah kematian bayi
3. Menurunkan balita kurang gizi
4. Meningkatkan CRR (Cost Recovery Rate)
Program ini sangat mendukung terhadap peningkatan status derajat kesehatan masyarakat, hal
ini didukung dengan tersedianya tenaga kesehatan yang tersebar sampai ke tingkat desa, walaupun dilain
pihak penyebaran belum merata dan kualitas tenaga kesehatan harus terus ditingkatkan. Selain itu telah
tersedia sarana pelayanan kesehatan sampai tingkat desa, namun belum semua sarana pelayanan tersebut
dilengkapi dengan alat kesehatan yang sesuai dengan standar, untuk itu harus terus dilakukan penyediaan
alat kesehatan untuk memenuhi standar yang ditentukan. Pelayanan kesehatan ini pun harus ditunjang
system rujukan yang baik.
Besarnya masyarakat miskin yang harus menjadi perhatian dalam pelayanan kesehatan,
adanya anggaran Jaminan Kesehatan Nasional bagi masyarakat miskin dari Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, mengurangi beban anggaran bagi Pemerintah Daerah, sehingga
semakin banyak masyarakat miskin yang dapat mengakses pelayanan kesehatan.
Adanya dukungan dari setiap pihak, sangat menentukan keberhasilan pembangunan kesehatan
sehingga dapat mencapai derajat kesehatan masyarakat diharapkan.

3.2. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi


Dalam menyelenggarakan pembangunan kesehatan di Kabupaten Subang, Dinas Kesehatan
Kabupaten Subang juga mengacu pada Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2015 – 2019.
Dalam pelaksanaannya, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi telah menganggarkan dana
untuk operasional kesehatan, peningkatan sarana/prasarana pelayanan kesehatan, bantuan dana untuk

54 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin. Hal ini sangat membantu bagi Pemerintah Kabupaten
Subang.
Dana bantuan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi ini ternyata proporsinya lebih
besar dari dana Pemerintah Kabupaten. Hal ini menunjukan bahwa dana bantuan dari luar APBD
Kabupaten Subang sangat berpengaruh besar terhadap pembangunan kesehatan di Kabupaten Subang.
Dan ini sangat membantu Pemerintah Kabupaten Subang dalam pencapaian sasaran pembangunan jangka
menengah kementerian kesehatan.
Terwujudnya keadaan sehat dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang tidak hanya menjadi
tanggungjawab sektor kesehatan, melainkan juga tanggungjawab dari berbagi sektor terkait lainnya,
disamping tanggungjawab individu dan keluarga.
Adanya pemberdayaan masyarakat yang diarahkan agar masyarakat berdaya untuk ikut aktif
memelihara kesehatannya sendiri, melakukan upaya pro-aktif tidak menunggu sampai jatuh sakit, karena
ketika sakit sebenarnya telah kehilangan nilai produktif. Upaya promotif dan preventif perlu ditingkatkan
untuk mengendalikan angka kesakitan yang muncul dan mencegah hilangnya produktivitas serta
menjadikan sehat sebagai fungsi produksi yang bisa memberi nilai tambah.
Dengan adanya program jaminan kesehatan yang anggarannya telah disediakan oleh
Pemerintah, harus lebih ditanamkan upaya preventif pada masyarakat daripada upaya kuratifnya.

3.3. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Telahaan rencana tata ruang wilayah ditujukan untuk mengidentifikasi implikasi rencana
struktur dan pola rang terhadap kebutuhan pelayanan SKPD. Dibandingkan dengan struktur dan pola
ruang eksisting maka SKPD dapat mengidentifikasi arah (geografis) pengembangan pelayanan, perkiraan
kebutuhan pelayanan dan prioritas wilayah pelayanan SKPD dalam lima tahun mendatang. Dikaitkan
dengan indikasi program pemanfaatan ruang jangka menengah dalam RTRW, SKPD dapat menyusun
rancangan program sesuai dengan RTRW tersebut.
Berdasarkan Peraturan Daerah Perubahan tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 3
tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang dan Rencana Wilayah Kabupaten Subang terdapat beberapa
perubahan dalam RTRW Kabupaten Subang Tahun 2011 – 2031, diantaranya Pembangunan Pelabuhan
Internasional Patimban, Bendungan Sadawarna dan keberadaan tol Cipali. Perubahan tersebut tentunya
berimplikasi terhadap pelayanan bidang kesehatan.
Dengan dibangunnya pelabuhan internasional di Patimban, akan merubah pola hidup
masyarakat disekitar pelabuhan. Terjadi mobilisasi penduduk yang relatif tinggi berimplikasi terhadap
penularan penyakit, selain itu juga, pencemaran lingkungan yang dapat mempengaruhi kesehatan
masyarakat.
Demikian juga dengan adanya tol Cipali, di Kabupaten Subang terdapat tempat-tempat transit
kendaraan yang akan melanjutkan perjalanan ke arah Jawa atau sebaliknya, meningkatkan jumlah yang
berkunjung ke tempat wisata, serta bermunculannya tempat penjualan makanan dan penginapan. Selain
berdampak positif, harus diantisipasi dampak negatif, khususnya dalam hal kesehatan, seperti
peningkatan penularan penyakit, pencemaran lingkungan, pola hidup tidak sehat.
Pembangunan Bendungan Sadawarna akan menjadi peluang daya tarik sebagai tempat untuk
rekreasi, akan berimplikasi munculnya tempat –tempat penjualan makanan, hal ini harus diantisipasi
terjadinya masalah kesehatan dari TPM tersebut, dengan dilakukan pengawasan TPM baik tempatnya
maupun pengolah makanannya.
Kajian Lingkungan hidup strategis, yang selanjutnya disingkat KHLS adalah rangkaian
analisis yang sistematis, menyeluruh dan partisipatif untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan

55 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan/atau kebijakan,
rencana dan/atau program.
Kabupaten Subang memiliki luas wilayah 2.078,32 Km2 atau 5,75% dari wilayah Provinsi
Jawa Barat. Batas wilayah Kabupaten Subang, sebelah utara dibatasi oleh Laut Jawa, sebelah timur
berbatasan dengan Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Sumedang, sebelah selatan berbatasan dengan
Kabupaten Bandung Barat dan sebleh Barat berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten
Karawang.
Secara topografis, Kabupaten Subang memiliki 3 zone daerah, yaitu daerah pegunungan,
daerah pedataran dan daerah pantai. Dengan keadaan ini Kabupaten Subang merupakan daerah yang
potensial dengan kekayaan sumberdaya alam, tetapi juga potensial mengahadapi ancaman bencana
letusan gunung berapi, bencana banjit, gempa bumi, longsor dan lain-lain, yang biasanya diikuti dengan
terjadinya penularan penyakit dan Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit. Untuk itulah, harus terus
diupayakan untuk mengeliminir kejadian bencana alam tersebut melalui program preventif seperti
pengendalian lingkungan dan tindakan penanganan bencana.
Daerah pegunungan yang terletak di bagian selatan merupakan daerah resapan air, meliputi
Kecamatan Jalan Cagak, Ciater, Kasomalang, Cisalak, Tanjungsiang, Sagalaherang, Serangpanjang dan
sebagian Cijambe. Wilayah ini terdapat obyek wisata, dan saat ini terus dikembangkan, maka perlu
diwaspadai adanya penularan penyakit kelamin termasuk HIV/AIDS, ancaman letusan gunung
Tangkuban Perahu, longsor dan gempa bumi. Untuk itu perlu dikembangkan puskesmas yang dapat
menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan sesuai kondisi di wilayah ini.
Daerah dataran yang terletak dibagian tengah Kabupaten Subang merupakan daerah
penyangga dan juga daerah pengembangan kota, meliputi Kecamatan Subang, Cibogo, Cipunagara,
Pagaden, Pagaden Barat, Kalijati, Dawuan, Cipeundeuy, Pabuaran dan sebagian Cijambe. Daerah ini
merupakan daerah pengembangan industri dan peternakan. Oleh karena itu harus diwaspadai penularan
penyakit melalui hewan ternak, seperti antraks dan flu burung, selain itu juga harus diperhatikan masalah
kesehatan tenagakerja, termasuk keselamatan dan kesehatan kerja.
Daerah pantai terletak di bagian Utara Kabupaten Subang, meliputi Kecamatan Binong,
Tambakdahan, Compreng, Pusakanagara, Pusakajaya, Sukasari, Pamanukan, Legonkulon, Ciasem,
Blanakan, Patokbeusi. Pada misim hujan daerah ini harus diwaspadai bahaya banjir yang rutin terjadi
setiap tahun.
Selain itu di jalur utara terbentang jalan negara dari Kecamatan Patokbeusi sampai dengan
Kecamatan Pusakajaya, dan di jalur selatan, terbentang jalan Provinsi dari Kecamatan Jalan Cagak
smapai Ciater yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bandung, hal ini beresiko terhadap tingginya
kecelakaan lalu lintas terutama pada saat lebaran dan tahun baru dan munculnya tempat-tempat
persinggahan supir-supir truk/bus yang dapat berdampak pada meningkatnya kasus penularan penyakit.

3.4. Penentuan Isu-isu Strategis


Berdasarkan perkembangan situasi dan kondisi kesehatan sebagaimana dikemukakan diatas maka
dapat disampaikan isu strategis sebagai berikut:
1. Kejadian beberapa penyakit menular, tidak menular, gangguan mental, ancaman munculnya
penyakit new emerging dan re-emerging serta Kejadian Luar Biasa (KLB) yang diakibatkan
adanya perubahan perilaku manusia dan lingkungan.
2. Perkembangan masalah gizi semakin kompleks, selain masih menghadapi masalah kekurangan
gizi, stunting dan masalah kelebihan gizi juga menjadi persoalan yang harus kita tangani secara
serius.

56 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. Sarana pelayanan kesehatan belum sesuai kebutuhan masyarakat baik dari sisi kuantitas maupun
kualitas
4. Sistem pelayanan kesehatan belum efektif dan efisien, masih berorientasi pada kuratif daripada
promotif dan preventif.
5. Sumber Daya Kesehatan belum sesuai dengan standar untuk memenuhi pelayanan kesehatan
yang berkualitas
6. Manajemen kesehatan perlu dilengkapi dengan Sistem Informasi Kesehatan.
7. Belum optimalnya pelayanan komplikasi dan ke gawat daruratan pada obstetri dan neonatal
termasuk rujukan berjenjang.
8. Sistem Jaminan Pembiayaan Kesehatan belum menyeluruh bagi seluruh masyarakat.
9. Kualitas lingkungan yang belum mendukung pola hidup bersih dan sehat.
10. Secara geografis ada beberapa wilayah di Kabupaten Subang adalah daerah rawan bencana.
11. Pembangunan kesehatan yang bersifat kompleks disatu sisi dan disisi lainnya potensi dana
pemerintah bersifat terbatas dalam penanggulangannya

57 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN

4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah


Sebagai arah pijakan pembangunan Kabupaten Subang selama periode waktu tahun 2018-
2023, ditetapkan melalui tujuan dan sasaran beserta indikator kinerja adalah sebagaimana
tercantum pada tabel berikut:

Tabel 4.1.

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Kesehatan

Indikator Target Kinerja Tujuan/Sasaran Pada Tahun Ke


No Tujuan Sasaran
Tujuan/Sasaran 1 2 3 4 5

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Tewujudnya Meningkatnya Nilai Evaluasi


akuntabilitas Akuntabilitas dan AKIP B BB BB A A
kinerja pelayanan 1

2 Indeks Kepuasan
B B A A A
Masyarakat

2 Terwujudnya Menurunnya 1 Jumlah kasus


peningkatan derajat kasus kematian kematian ibu
24 21 19 17 15
kesehatan ibu dan bayi
masyarakat

2 jumlah kasus
kematian bayi 112 106 102 100 98

Meningkatnya
kualitas gizi anak Prevalensi Balita 3,60 3,55 3,50 3,30 3,00
Kurang Gizi

Meningkatnya Indikator
perlindungan Keluarga Sehat 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8
terhadap penyakit

Meningkatnya 1 Persentase
pelayanan Puskesmas
kesehatan dengan 67,50% 80% 82,5% 100% 100%
Akreditasi
Minimal Madya

2 CRR (Cost
Recovery Rate) 77,9 78 78,1 78,1 78,3

58 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
BAB V

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Strategi dan arah kebijakan Dinas Kesehatan dalam lima tahun mendatang tertuang pada
tabel berikut:

Tabel 5.1

Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan

VISI : KABUPATEN SUBANG YANG BERSIH, MAJU, SEJAHTERA DAN BERKARAKTER

MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG BERSIH DARI KORUPSI, KOLUSI, DAN NEPOTISME,


MISI 1 :
TERBUKA, SERTA PELAYANAN MASYARAKAT

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

1. Meningkatnya Meningkatnya Meningkatkan  a. Meningkatkan kualitas sistem capaian


akuntabilitas akuntabilitas akuntabilitas kinerja dan pelayanan publik
dan kinerja dan kualitas
pelayanan pelayanan

Meningkatkan kualitas sumber daya


b. aparatur

MISI 5 : MENINGKATKAN KUALITAS LAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

1. 1 Menurunnya 1. Menurunkan a. Penyediaann tenaga kesehatan yang


kasus jumlah kasus sesuai secara kuantitas dan kualitas
kematian ibu kematian ibu
dan bayi dan bayi

2 Meningkatnya 2. Meningkatkan b. Meningkatkan kualitas pelayanan


kualitas gizi gizi kesehatan
M
anak masyarakat
eningkatnya
3 Meningkatnya 3. Meningkatkan c. Mengembangkan sistem rujukan
derajat kesehatan
perlindungan keluarga sehat
masyarakat
terhadap
penyakit d Meningkatkan PIS-PK

4 Meningkatnya 4. Meningkatkan e Penyediaan sarana dan prasarana


sarana dan sarana dan pelayanan kesehatan
prasarana prasarana
kesehatan kesehatan

58 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
BAB VI

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Rencana program dan kegiatan serta pendanaan dapat dilihat pada table dibawah berikut ini:

59 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
1. PROGRAM PROMKES

PENANG VOLUME LOKASI


N TARGET JADWA
KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUG KEGIATA RINCIAN PELAKSANAAN PELAKSNA BIAYA
O SASARAN L
JAWAB N AN

1. KIP/K Meningkatkan Pengunjung 5 % dari Pel. Setiap Jan s/d - Daftar hadir Klinik
cakupan KIP/K PKM kunjungan hari kerja Des kunjungan terpadu
Promkes
2023
- Leflat

- Lembar balik

- audio

2. Penyuluhan Menigkatkan Masyarakat Pengunjung Pel. 96 x Setiap - Pembuatan jadwal Poliklinik


kelompok pemahaman PKM hari PKM
Promkes - Kordinasi lintas
dalam gedung masyarakat/ senin Pagaden
program untuk
pengunjung dan
pelaksanaan
tentang kamis
penyuluhan
kesehatan

60 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Pembuatan materi

- Pelaksanaan : 1
minggu 2x

3. Penyuluhan Meningkatkan Ibu hamil , 900 org PJ UKM 45X Petugas - Pembuatan jadwal Posyandu - Transport
kelompok pengetahuan ibu bayi promke petugas = 2 org
- Kordinasi lintas
peserta/sasar s, x 1hr x 6dsx12
program untuk
an tentang Nutrisio x 25.000 =
pelaksanaan
kesehatan ibu nis/ 3.600.000
penyuluhan
hamil , ibu TPG,
bersalin/mela Bidan - Pembuatan materi

hirkan dan - Pelaksanaan :


bayi baru minggu ke2
lahir

4. Pembinaan Meningkatkan Kader 45 Pel.Prom 2X 2 (dua ) - Pembuatan jadwal Aula - Makan = 50


kader/ pengetahuan posyandu Posyandu kes hari Puskesmas dus x 1hr x 2kl
- Pembuatan
refresing kader per Pagaden x 35.000 =
undangan
kader kesehatan di kegiata 3.500.000
posyandu bidang n, April - Pembuatan materi
- Snack = 50 dus
oleh petugas Kesehatan 2023 - Daftar Hadir x 1hr x 2kl
kesehatan
x15.000 =

61 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- minggu ke 2 bln 1.500.000

- transport
petugas = 3org
x 2kl x 1hr x
25.000 =
150.000

- transport non
pns/ sukwan =
1org x 2kl x 1hr x
25.000 = 50.000

- transport kader =
225 org x 2kl x
1hr x 25.000 =
11.250.000

4 Penyuluhan Masyarakat, Masy di 6 Pel.Prom 72X JAN – - Pembuatan jadwal Posyandu - Transport
kelompok luar Meningkatkan kader, desa kes DES petugas = 2org x
- Pembuatan materi
gedung pengetahuan Ormas 2023 6ds x 12 bl x
masyarakat - Pembuatan 25.000 =
tentang undangan 3.600.000
kesehatan - Koordinasi dengan

62 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
bides dan kader

- Pelaksanaan :
minggu ke 2

6 Pembentukan Terbentuk nya 30 100% PJ UKM 1x Oktober - Membuat Aula - Snack = 20org x
pangkalan pangkalan Kecamatan 2023 kesepakatan jadwal kecamatan 1kl x 15.000 =
SBH SBH di setiap dari 40 pembelajaran pagaden 300.000
Puskesmas Puskesmas kwarcan Subang
- Makan = 20 org
- Menyiapkan anggota x 1kl x 35.000 =
SBH 700.000

- Menyiapkan daftar - Uang saku = 20


hadir org x 1 kl x
75.000 =
- Notulen
1.500.000
Pelaksanaan
- Transport
petugas = 3 org
x 1kl x 25.000 =
75.000

- Transport
petugas non
pns/kontrak =

63 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
1 org x 1kl x
25.000 =
25.000

7 Pembinaan Meningkatkan anggota SBH 100% PJ UKM 4x Maret – - Membuat Puri kitri - Snack = 20org x
SBH tingkat implementasi di kwaran se juni kesepakatan jadwal subang 4kl x 15.000 =
Kwaran pelaksanaan kabupaten 2023 pembelajaran 1.200.000
program SBH Subang dengan anggota SBH
- Makan = 20 org
di tingkat aktif
x 4kl x 35.000 =
kwaran
- 8Menyiapkan materi 2.800.000

- Menyiapkan daftar - Uang saku = 20


hadir org x 4 kl x
25.000 =
- Notulen
2.000.000
Pelaksanaan : setiap hari
- Transport
kamis
petugas = 3 org
x 4kl x 25.000 =
600.000

- Transport
petugas non
pns/kontrak =

64 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
1 org x 4kl x
25.000 =
100.000

8 Penyuluhan Meningkatkan kader 45 orang Pj UKM 2x Maret- - Pembuatan jadwal Aula - Makan = 50 org
Kelompok Tk pengetahuan kesehatan per Juni kecamatan x 2kl x 35.000 =
- Pembuatan materi
Kecamatan kader kegiatan 2023 pagaden 3.500.000
kesehatan - Pembuatan
- Snack = 50 x
dalam undangan
2klx 15.000 =
penanggulang - Koordinasi dengan 1.500.000
an bencana kepala desa
dan P3K untuk - Transport
- Kordinasi dengan petugas = 3 org
masyarakat
kecamatan x 2kl x 25.000 =

- Daftar hadir 150.000

- Transport
petugas
sukwan / non
PNS = 1 org x 2
kl x 25.000
=50.000

9 Pembinaan Meningkatkan kader 2 posy PJ UKM 3x Juni - Pembuatan jadwal Posyandu Makan = 30 org x 3kl

65 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kader pengetahuan posyandu remaja per 2023 - Pembuatan materi remaja x 35.000 = 3.150.000
posyandu kader remaja puskesmas
- Pembuatan udangan Snack = 30 org x 3 kl x
remaja posyandu ( 30 orang
15.000 = 450.000
remaja dan per - Daftar hadir

peningkatan kegiatan) Transpot petugas =


- Koordinasi dengan
implementasi 2org x 3kl x 25.000 =
lintas program
kegiatan 150.000

posyandu
remaja

11 PRA SMD Sosialisasi seluruh 100% PJ UKM 1x Januari - Pembuatan jadwal 6 desa - Snack = 30org x
permasalahan rumah 2023 6dskl x 15.000
- Pembuatan materi
kesehatan di tangga di = 2.700.000
tingkat desa wilayah - Pembuatan
- Makan = 30 org
dan cara desa undangan
x 6dsl x 35.000
pengisian - Koordinasi dengan = 6.300.000
kuesioner bides dan kades
- Transport
- Kordinasi dengan petugas = 3org
petugas x 6 ds x 25.000
= 450.000

- Transport
sukwan/ non

66 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
PNS = 1 org x
6ds x 25.000 =
150.000

12 SMD Dilaksanakann seluruh 100% PJ UKM 1x Januari - Membuat 6 desa - Transport


ya rumah 2023 questioner kader = 3 org x
pengumpulan tangga di 6 ds x 5 hr x
- Koordinasi dengan
data, dan wilayah 25.000 =
bides dan kades
masalah desa 2.250.000
kesehatan - Kordinasi dengan

serta sumber petugas promkes

daya dinas kesehatan

masyarakat kabupaten

desa dalam - Koordinasi dengan


mengatasi lintas program
masalah
- Pelaksanaan :
kesehatan
minggu ke 2 bln
januari

13 MMD memaparkan seluruh 100% PJ UKM 1x Januari - Pembuatan jadwal 6 desa - Snack = 60org x
masalah rumah 2023 6ds x 15.000 =
- Pembuatan materi
kesehatan tangga di 5.400.000
- Pembuatan

67 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
hasil SMD wilayah undangan - Makan = 60 org
setiap Desa desa x 6ds x 35.000
- Koordinasi dengan
= 12.600.000
bides dan kades
- Transport
- Kordinasi dengan
petugas = 3org
petugas
x 6 ds x 25.000
= 450.000

- Transport
sukwan/ non
PNS = 1 org x
6ds x 25.000 =
150.000

14 sosialisasi Diperolehnya seluruh 100% PJ UKM 1x Januari - Pembuatan jadwal Puskesmas - Snack = 35org x
pendataan data PHBS rumah 2023 pagaden 1kl x 15.000 =
- Pembuatan materi
PHBS Rumah tangga tangga di 525.000
wilayah - Pembuatan
- Uang saku = 30
desa undangan
org x 1kl x
- Koordinasi dengan 25.000 =
bides 750.000

- Koordinasi dengan

68 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kader

15 Pendataan Diperolehnya seluruh 100% PJ UKM 1x Februari - Menyiapkan lembar 6 desa - Transport
PHBS data PHBS rumah 2023 pendataan kader = 10 org
Rumah tangga tangga di x 6ds x 6 hr x
- Koordinasi dengan
wilayah 25.000 =
bides dan kades
desa 9.000.000
- Koordinasi dengan
lintas program

- Pelaksanaan :
minggu ke 2 bln
februari

TOTAL Rp. 82.625.000

2. PROGRAM KESLING

Upaya Kebutuha Waktu Kebutuha Sumber


Target Penanggun Mitra Indikator
NO Keseha Kegiatan Tujuan Sasaran n Sumber Pelaksanaa n Pembiayaa
Sasaran g Jawab Kerja Kinerja
tan Daya n Anggaran n

1 UKM Up Date Data Mengetahui Data KK,Rumah 6 Desa Petugas Pet.Keslin Bidan Pebruari 2.500.000 100% Data BOK
Esensia Sanitasi Dasar Kesling ,JK,SPAL Kesling g, Kader Desa, dasar

69 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
l: (KK,Rumah,JK,SPAL) Form IS kader kesling
Progra
Aparat
m
Desa
Kesling

Inspeksi Sarana Diketahui Tingkat SGL, 100 % Petugas Pet.Keslin Bidan Jan s/d Des 1.800.000 100 %
Air Minum Resiko Pencemaran PP,SPL,SP Kesling g Desa Akses Air
2 (6 Desa )
Sarana Air Minum T,PMA Kader Minum
Kader
dan PDAM Berkualitas
Keluarga BOK
Bides

Form IS

3 Inspeksi Diketahui nya Rumah 100 % Petugas Pet. Aparat Jan-Des 1.800.000 100 %
Sanitasi Rumah Tingkat Kesehatan dan Kesling Kesling Desa Cakupan
(6 Desa) BOK
sanitasi rumah Lingkunga dan Form dan Akses
n Sekitar IS Kader Sanitasi

4 Pemberdayaan Meningkatkan Pemicuan 100 % Petugas Petugas Aparat Jan-Des 10.200.00 70% BOK
Masyarakat Partisipasi Aktif STBM Kesling, Kesling, Desa, 0 Cakupan
masyarakat dalam STUNTING Pet.Promk Bidan Rumah
rangka es, Pet. Desa Sehat, 75%
mewujudkan desa Gizi Kader Cakupan
Bebas Stunting

70 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
SPAL Sehat

75 %
Cakupan
Pengelolaa
n Sampah

5 Diketahuinya saran Sarana 6 Desa Pet.Kesling Pet. Kader Peb 2.500.000 100% data
TTU yang ada di TTU Kesling saran TTU
Bidan
Up Data TTU &
wilayah PKM BOK
Form Desa
Industri
Pagadern
Pendataaa
Kader
n

Sosialisasi Pengusaha dan Industri yg 90% dari Petugas Pet.Keslin Pengusa Juli 4.000.000 75%
Lintas Sektor Pemegang Program ada Jumlah kesling g ha,Desa sarana
dan Lintas yang terkait Industri Industri
Form.IS BOK
Progam
Tentang
Industri

71 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
6 Diketahuinya Ttu TTU yang 90% dari Petugas Pet.Keslin Aparat Jan-Des 3.600.000 75%
yang Memenuhi ada 6 Desa Kesling g Desa,Bid Sarana
Inspeksi
Syarat an Desa TTU BOK
Sanitasi TTU Form.IS
dan Memenuhi
Kader syarat

7 TTU Memenuhi TTU yang 90% TTU Petugas Pet.Keslin Aparat Des 4.700.000 75%
Pembinaan syarat Kesehatan di IS yang di IS Kesling g Desa,Bid Pemilik
Pasca an desa bisa hadir
Pet.Promk BOK
Pemberdayaan dan
es
terkait TTU kader
Form.IS

Kader, 100% data


Pet.
Bidan saran TPM
Up Date Data Diketahuinya data Sarana Petugas Kesling
8 6 Desa Desa dan Peb. 2.500.000 BOK
TPM sarana TPM TPM Kesling Form.
Aparat
Pendataan
Desa

Aparat 75% TPM

Diketahuinya TPM 90% TPM Pet. Desa memenuhi


Inspeksi TPM yang Petugas
9 yang memenuhi dari 6 Kesling Jan-Des 3.600.000 syarat BOK
Bidan
Sanitasi TPM ada Kesling
syarat Desa Form IS Desa dan
kader

72 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Memiliki Alat PLP,TTU,I Petugas Alat KIE 5.000.000
Pengajuan alat
Peraga di ruang ndustri Kesling BOK
Peraga KIE
Klinik Sanitasi &TPM

10 Pembinaan TPM Memenuhi TPM yang 90% TPM Petugas Pet.Keslin Aparat Des 4.700.000 75%
Pasca Syarat Kesehatan di IS yang di IS Kesling g Desa, Pemilik
BOK
Pemberdayaan Bidan bisa hadir
Pet. Gizi
terkait TPM Desa

3. PROGRAM GIZI

TARGE
UPAYA WAKTU SUMBER
T PENANGGU KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATO
N0 KESEHA KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSANA PEMBIAY
SASAR NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN R KINERJA
TAN AN AAN
AN

ESSENSI Konseling Membantu Balita 0-59 100% PJ UKM - Bidan Desa Kader Januari s/d 2 org x 6 ds x Cak D/S = BOK
AL ASI/PMBA mencari solusi bln Desember 4 kl x 100%
Pet. Gizi - Kader
masalah Rp.25.000 =
PROGRA
pemberian ASI - Metode : Rp.
M GIZI
dan makanan Penimbang 1.200.000,-
pada balita an
Cetak Pin =

73 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Kunj. Rumah 10 pkt x
Rp.100.000,-
- Kap. Vit. A
Rp.
- Media
2.200.000
Penyuluha
n

- SP, SPPD

Sosialisasi Tersosialisasika Ibu balita, 100% PJ UKM - Form Kader, Januari s/d 2 org x 6 ds x 100% BOK
masalah Gizi nnya masalah ibu hamil, daftar Bides, Desember 4 kl x sosialisasi
Pet. Gizi
dan gizi makro, gizi rematri hadir Lintas Rp.25.000 = terlaksana
suplementas mikro dan Program Rp. di 6 desa
- Snack
i gizi suplementasi 1.200.000,-
gizi - Media
Snack : 25
penyuluha
dus x 6 ds x 4
n
kl x Rp.
15.000 =
Rp.900.000

Rp.
2.100.000

74 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Survei Tersedianya Masyarakat 20 PJ UKM - Iodina Test - Apar Oktober 100%
Garam data Desa Baik cluster at masyaraka
Pet. Gizi - Garam
Beryodium dan Tidak Baik terpilih desa t
- Form mengguna
- Kade
Survei ka garam
r
- Metode : beryodiu

Survei m

Surveilans Terlacaky Balita gizi Semua PJ UKM - Bidan desa - Kade Jan, Maret, - 2 orgx 6 100% BOK
dan balita gizi buruk balitagi r april, Mei, kl x 6 ds x balita gizi
Pet. Gizi - Form
pelacakan buruk zi Juni, Juli, 25.000 = buruk
pelacakan
gizi buruk buruk Sept, Okt, Rp. mendapat
terlaca - Metode: Nov, Des 1.800.00 perawatan
k Kunjungan 0
rumah

- SP, SPPD
Rp.
1.800.000

Pemberian Bumil Anemia Bumil 100% PJ UKM - Bidan desa Kader, Jan s/d - 2 org x 3 Bumil BOK
Vit. A, terpantau Anemia Bides, LP Desember bln x 6ds anemia
Pet. Gizi - Metode :
Pemberian status gizinya terkait x 25.000 medapat
Kunjungan
TTD dan (Hb) = Rp. perawatan
rumah
Pengawasan 900.000,-

75 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
minum TTD - Buku
pada bumil Visum

- SP, SPPD
Rp. 900.000,-

Pemberian Tertanganinya Bumil 100% PJ UKM - Bidan desa Kader, Jan s/d - 2 org x 3 Bumil BOK
Makanan kasus ibu hamil KEK/Anemia Bides, LP Desember bln x 6ds KEK/Anem
Pet. Gizi - Metode :
Tambahan KEK/Anemia terkait x 25.000 ia
Kunjungan
Bumil KEK, = Rp. mendapat
rumah
Balita Kurus 900.000,- PMT
berbahan - Buku

baku lokal Visum


Rp. 900.000
- SP, SPPD

76 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Peningkatan Semua balita Balita yang 3.307 PJ UKM - Bidan desa - Kade Februari, - 2 org x 6 100 % BOK
cakupan 6-59 bln belum balita r Agustus ds x 2 kl x balita
Pet. Gizi - Metode :
pelayanan mendapat mendapat 25.000 = mendapat
Kunjungan
melalui Vitamin A Vit. A Rp. Vit. A
rumah
kunjungan 600.000
rumah, - Buku

sweeping Visum

balita yang - Rp.


- SP, SPPD
tidak datang 600.000
-
ke posyandu

Pemberdaya Meningkatkan Lintas - Tim Ka. - Metode : Kader, Januari s/d Snack: 100% BOK
an kepedulian LS sector Kab Puskesmas ceramah Bides, Desember undangan
25 dus x Rp.
masyarakat dalam upaya terkait tk. Lintas hadir
- Lint PJ UKM - Peserta: 15.000 x 4 kl
dalam upaya menurunkan Kec Program
as ka. UPTD x 6 ds =
percepatan stunting
pro tk. Kec Rp.9.000.000,
stunting
gra -
- Money:
m
BOK Transport
ter
pet:
kait - Material :
Infocus, 2 org x 6 ds x
Laptop, 4 kl x Rp.
undangan, 25.000 = Rp.

77 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
daftar 1.200.000,-
hadir,
Snack

Rp.
10.200.000,-

Pemantauan Diktahuinya Balita 100% PJ UKM - Format Kader, Februari, 45 py x 2 org Terpantau BOK
Status Gizi status gizi laporan Bides, Agustus x 2 kl x nya status
Pet. Gizi
Balita (BPB) balita Lintas Rp.25.000 = gizi balita
- Alat
Program Rp.
antropome
4.500.000,-
tri

Rp.
4.500.000,-

Pengukuran Diktahuinya Balita 100% PJ UKM - Format Kader, Januari s/d Transport pet Terpantau BOK
perkembang status gizi laporan Bides, Desember : nya status
Pet. Gizi
an balita Lintas
2 org x 6 ds x

78 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sesuai balita - Alat Program 10 bln x gizi balita
standar antropome 25.000 =
tri
(e-PPGBM) Rp.3.000.000

Kader :

1 org x 45 py
x 10 bln x Rp.
25.000 = Rp.
11.250.000,-

Rp.
14.250.000,-

Pemantauan Mencegah Rematri 1925 PJ UKM - Metode : Disdik Agustus, 3 org x 100% BOK
TTD Rematri anemia pada umur 12-18 Distribusi September Rp.25.000 x 9 rematri
Pet. Gizi
rematri thn TTD sklh = dapat TTD
Rp.675.000
- Manusi :
Rematri

79 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Material :
Tablet
Tambah
Darah Rp. 675.000,-

JUMLAH - - - Rp.
43.050.0
00,-

4. PROGRAM KIA

TARGET PENANGGUN VOLUME RINCIAN LOKASI


N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN JADWAL BIAYA
SASARAN G JAWAB KEGIATAN PELAKSANAAN PELAKSANAAN

1 Validasi Untukmendapatkan Ibuhamil, bulin. 944 Ibu Pet. KIA 3 kali dalam Januari, - Pembuatan Ds Pagaden, -
Data data yang Bufas, Neonatal, hamil, 1Tahun Februari, Jadwal
PJ. UKM Ds Kamarung,
Sasaran akuratdalamrangkapen Bayi, PUS Maret
901 bulin, - Koordinasi dg Ds Sukamulya,
KIA / KB capaian program
901 bufas. MingguKe I kader Ds Neglasari, Ds
( Ibu
Gambarsari, Ds
Hamil, 858 - Menyiapkan
Sumbersari
Nifas, Neonatus, Format

Menyusui, 858 Bayi,


- Validasi Data
Neonatal 6519 PUS,
Minggu ke I
Bayi, dan ygtersebar

80 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
PUS ) di 6 desa

2 Pelayanan Untukmendeteksisedin Ibu Hamil 944ibuham Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Ds Pagaden, -
ANC imungkinkesehatanibu ilygtersebar 1 Tahun Desember Jadwal
PJ. UKM Ds Kamarung,
Terpadu hamil agar selamat di 6 desa
Mingguke - Menyiapkan Ds Sukamulya,
pada masa hamil, lahir
III Buku Register Ds Neglasari, Ds
dan nifas
Pelayanan ANC Gambarsari, Ds
Sumbersari
- Pelaksanaan :
Mingguke III

3 Kelas Ibu Terselenggaranya Ibu Hamil dan 944 Ibu Pet. KIA 12 Kalidalam Januari s/d - Pembuatan Ds Pagaden, Transport
Hamil Kelas Ibu Keluarga, Hamil 1 Tahun Desember Jadwal petugas
PJ. UKM Ds Kamarung,
Hamilsebagaiupayame Mingguke ASN
- Pembuatan Ds Sukamulya,
ncerdaskan Ibu Hamil III
Undangan Ds Neglasari, Ds 2 org x 1 hr
dan
Gambarsari, Ds x 6 kali x 7
keluargauntukmeningk - Pembuatan
Sumbersari kls x 25.000
atkankesehatanibudan Materi
= 2.100.000
anak - Pembuatan
Transport
Daftar Hadir
Kader
- Pelaksanaan :
1 org x 1 hr
Mingguke III
x 6 kali x 7

81 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kls x 25.000
= 1.050.000

Snack

15 dus x 1
hr x 6 kali x
7 kls x
15.000 =
9.450.000

4 Pembinaan Untukmeningkatkan Bidan SemuaBida Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Puskesmas -
Bidan Kinerja n 1 Tahun Desember Jadwal
Lintas Program PJ. UKM
BidesDalampencapain MingguKe I
Gizi, Imunisasi -Pembuatan
Program KIA terhadap
( Pertemua Undangan
indicator sesuai target
npenguata
yg di harapkan -Pembuatan
nkapasitas
Materi
bidandala
m PWS KIA -Pembuatan

) Daftar Hadir

-Pelaksanaan :

Mingguke III

5 Kunjungan Terlacaknyabumil, Bumil, 189 Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d - Ds Pagaden, Transport

82 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
rumah resikotinggi di wilayah resikotinggi komplikasik PJ UKM 1 Tahun Desember PembuatanJadw Ds Kamarung, Petugas
pada kerjapuskesmas ebidanante Minggu I al Ds Sukamulya,
ASN
pelacakani rtangani Ds Neglasari, Ds
-Koordinasi dg
buresikotin Gambarsari, Ds 1 org x 1 hr
Kader
ggi Sumbersari x 3 kali x 6
-Menyiapkan ds x 25.000
Format = 450.000

-Pelaksanaan : Transport
Mingguke I kader

1 org x 1 hr
x 3 kali x 6
ds x 25.000
= 450.000

6 Kunjungan Terlacak dan Bumil, 189 Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Ds Pagaden, Transport
rumahuntu terpantaunyabumil, resikotinggi komplikasik 1 Tahun Desember Jadwal Petugas
PJ UKM Ds Kamarung,
kpemanta resikotinggi di wilayah ebidanante Minggu I
-Koordinasi dg Ds Sukamulya, ASN
uanibuha kerjapuskesmas rtangani
Kader Ds Neglasari, Ds
milresikoti 1 org x 1 hr
Gambarsari, Ds
nggi -Menyiapkan x 3 kali x 6
Sumbersari
Format ds x 25.000
= 450.000
-Pelaksanaan :
Mingguke I Transport

83 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kader

1 org x 1 hr
x 3 kali x 6
ds x 25.000
= 450.000

7 Kunjungan Untukmeningkatkanca Bufas dan 901 Bufas, Pet. KIA Sesuai dg Sesuai dg - Pembua Ds Pagaden, Transport
rumahuntu kupanpelayananibunif neonatus jumlahbulin Jumlahbuli tan Petugas
858 PJ. UKM Ds Kamarung,
kpelayana as dan neonatal dalam 1 n Jadwal ASN
Neonatus. Ds Sukamulya,
n KF1- KF3 sesuaistandarsehingga tahun
- Menyia Ds Neglasari, Ds 1 org x 3 hr
dan KN1- derajatkesehatannyam
pkan Gambarsari, Ds x 4 kali x 6
KN3 eningkat
Format Sumbersari ds x 25.000
bagiibunifa
dan alat = 1.800.000
s dan
yg
bayibarula
dibutuh
hir
kan

- Pelaksa
naanSes
uai dg
jumlah
bulin

8 Kunjungan Terlacak dan Bufas, 189 Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Ds Pagaden, Transport

84 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
rumahuntu terpantaunyaibunifasr resikotinggi komplikasik PJ UKM 1 Tahun Desember Jadwal Petugas
kpemanta esikotinggi di wilayah ebidanante Minggu I
-Koordinasi dg Ds Kamarung, ASN
uanibunifa kerjapuskesmas rtangani
Kader Ds Sukamulya,
sresikoting 1 org x 1 hr
Ds Neglasari, Ds
gi -Menyiapkan x 4 kali x 6
Gambarsari, Ds
Format ds x 25.000
Sumbersari
= 600.000
-Pelaksanaan :
Mingguke I Transport
kader

1 org x 1 hr
x 4 kali x 6
ds x 25.000
= 600.000

9 Kunjungan Terlacak dan Bayi 129komplik Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Ds Pagaden, Transport
rumahuntu terpantaunyabayibarul barulahirresikoti asineonatal 1 Tahun Desember Jadwal Petugas
PJ UKM Ds Kamarung,
kpemanta ahirresikotinggi di nggi tertangani Minggu I
-Koordinasi dg Ds Sukamulya, ASN
uanbayibar wilayah
Kader Ds Neglasari, Ds
ulahirresik kerjapuskesmas 1 org x 1 hr
Gambarsari, Ds
otinggi -Menyiapkan x 4 kali x 6
Sumbersari
Format ds x 25.000
= 600.000
-Pelaksanaan :
Mingguke I Transport

85 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kader

1 org x 1 hr
x 4 kali x 6
ds x 25.000
= 600.000

10 Kunjunganl Meningkatkankualitas Ibu hamil, bulin, 944 Ibu Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Ds Pagaden, Transport
apanganun dan bufas.Neonatus, hamil, 1 Tahun Desember Jadwal Petugas
PJ UKM Ds Kamarung,
tuk kuantitaspelayanankes Bayi, Balita Minggu I
901 bulin, -Koordinasi dg Ds Sukamulya, ASN
monitoring ehatanibu dan bayi di
901 bufas. Kader Ds Neglasari, Ds
dan wilayah 1 org x 1 hr
Gambarsari, Ds
evaluasipel kerjapuskesmas 858 -Menyiapkan x 4 kali x 6
Sumbersari
ayananibu Neonatus, Format ds x 25.000

hamil, 858 Bayi, = 600.000


-Pelaksanaan :
ibunifasba 3446 Balita
Mingguke I
yi dan
balitalengk
ap

11 Kordinasi Untukmenjalinkerjasa Pos Kb, dan 6 desa Pet. KIA 12 Kali dalam Januari s/d -Pembuatan Ds Pagaden, -
Lintas maantarapetugaskese

86 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Sektor hatan dan PLKB PJ UKM 1 Tahun Desembers Jadwal Ds Kamarung,
lintassektoraldalampe esuai Ds Sukamulya,
Aparatdesa -Koordinasi dg
nggerakansasaran jadwal Ds Neglasari, Ds
kader dan
minggon Gambarsari, Ds
aparat desa
desa Sumbersari
-Pembuatan
Undangan

-Pembuatan
Materi

-Pelaksanaan

Sesuai jadwal
minggon desa

12 Kunjungan Kegiatankesehatandas Ibu Hamil, 944 Ibu Pet. KIA 12 kali dalam Januari s/d Pembuatan Ds Pagaden, -
Pelayanan ar yang Bufas, Bayi, hamil, 1 tahun Desember Jadwal
PJ. UKM Ds Kamarung,
posyandu diselenggarakandari , Balita, Pus Minggu 1
901 bulin, Koordinasi dg Ds Sukamulya,
oleh dan dan II
901 bufas. Kader Ds Neglasari, Ds
untukmasyarakat yang
Gambarsari, Ds
dibantu oleh 858 Menyiapkan
Sumbersari
petugaskesehatanuntu Neonatus, Format

kmeningkatkanderajat 858 Bayi,

87 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kesehatanmasyarakat 3446 Balita Pelaksanaan :
Minggu I dan II
6519 Pus

13 Pelayanan Untukmeningkatkanca Semua pus 6519 Pus Pet. KIA Setiap Hari Setiap Hari Pembuatan Ds Pagaden, -
dan kupanpeserta KB aktif ygbelumber KB Pelayanandal Pelayanan Jadwal
PJ. UKM Ds Kamarung,
Konseling am 1 Tahun
MenyiapkanBuk Ds Sukamulya,
KB
u Register KB Ds Neglasari, Ds
Gambarsari, Ds
Pelaksanaan :
Sumbersari
Setiap Hari
Pelayanan di
Polindes

14 Penyuluha Untukmeningkatkanpe Semua pus 6519 Pus Pet. KIA 3 kali dalam 1 Maret, juni, Pembuatan Ds Pagaden, Transport
nkelompok ngetahuan ygbelumber KB tahun september jadwal petugas
PJ. UKM Ds Kamarung,
/ KIE pada MKJPterhadap Pus ASN
Pembuatanunda Ds Sukamulya,
PUS
ngan Ds Neglasari, Ds 2 org x 1 hr
sasaran KB
Gambarsari, Ds x 3 kali x 6
Efektif / Menyiapkan
Sumbersari ds x 25.000
MKJP daftar hadir
= 900.000
Menyiapkanmat
Snack
eri
20 dus x 1
Pelaksanaan :
hr x 3 kali x

88 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
mingguke III 6 ds x
15.000 =
5.400.000

15 Pertemuan Untukmeningkatkanpe Pus dan Wus 6519 Pus Pet. KIA 1 kali dalam 1 Agustus Pembuatan Puskesmas Snack
koordinasi layanankesehatanrepr tahun jadwal
9816 Wus PJ. UKM 20 dus x 1
dan oduksibagicatin dan
Pembuatanunda kl x 1 hr x
konsolidasi Pus
ngan 15.000 =
program
300.000
pelayanan Pembuatan

kesehatanr daftar hadir Makan

eproduksib Pembuatan 20 dus x 1


agicatin materi kl x 1 hr x
dan Pus 35.000 =
Pelaksanaan :
700.000
mingguke III

16 Kegiatanbi Untukmeningkatkanpe WUS 9816 Wus Pet. KIA 4 kali dalam 1 Maret, juni, Pembuatan Ds Pagaden, Transport
mbinganpe ngetahuanpra nikah tahun September, jadwal petugas
PJ. UKM Ds Kamarung,
rkawinan / bagicatin desember ASN
Pembuatanunda Ds Sukamulya,
konselingp
ngan Ds Neglasari, Ds 2 org x 1 hr
ra nikah di
Gambarsari, Ds x 4 kali x 6
KUA/ Pembuatan
Sumbersari ds x 25.000

89 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
lembagalai daftar hadir = 1.200.000
nnya
Pembuatanmat
eri

Pelaksanaan :
mingguke III

17 Pelacakank Agar kasus korban Wus, Pus, Ibu 9816 Wus Pet. KIA 1 kali dalam 1 Agustus Pembuatan Ds Pagaden, Transport
asus kekerasanterhadapper Hamil, balita tahun jadwal petugas
6519 Pus PJ. UKM Ds Kamarung,
korban empuan / ibuhamil ASN
Kordinasi dg Ds Sukamulya,
kekerasant dan balita dan 944 Bumil
kader Ds Neglasari, Ds 2 org x 1 hr
erhadappe anakprasekolahterlaca 3446 Balita Gambarsari, Ds x 1 kali x 6
rempuan / k oleh nakes Menyiapkan
Sumbersari ds x 25.000
ibuhamil format
= 300.000
dan Pelaksanaan :
balita&ana mingguke I
kprasekola
h

18 Pertemuan Untukmeningkatkanpe DokterPkm,Bida DokterPkm Pet. KIA 1 kali dalam 1 Mei Pembuatan Puskesmas Snack
sosialisasi ngetahuantentang nDesa, 2 org, tahun jadwal
PJ. UKM 35 dus x 1
dan KIE P2GP BidanPuskesmas BidanDesa
Pembuatan hr x 1 kali x
tentang , 7 org,
undangan 15.000 =
P2GP danBidanSukwa BidanPuske
Pembuatan

90 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
n smas5 org, daftar hadir 525.000
Bidansukw
Pembuatanmat Makan
an 10 org
eri
35 dus x 1
Pelaksanaan : hr x 1 kali x
mingguke III 35.000 =
1.225.000

19 Deteksi Terdeteksinyakesehata PUS PUS 6519 Pet. KIA 12 kali dalam Januari s/d Bidan Ds Pagaden -
Dini n organ 1 tahun Desember
PJ. UKM - Metode Ds Kamarung
Kesehatan reproduksisecaradini Mingguke I
Reproduksi Pemeriksaan Ds Sukamulya

melalui IVA Tes, Ds Neglasari


IVA Tes
Ds Gambarsari

Ds Sumbersari

20 Pemantap Meningkatkancakupan Bidan Desa, Bidan Desa, Pet. KIA 12 kali dalam Januari s/d -Pembuatan TK / PAUD yang -
an kualitas dan kuantitas PMB, TK dan PMB, TK 1 tahun Desember Jadwal adadiwilayahpu
PJ. UKM
Pelayanan pelayanan SDIDTK di Paud dan Paud Mingguke skesmasPagade
-Pembuatan
SDIDTK di wilayah puskesmas IV n
Format
Wilayah
Puskesmas -Pelaksanaan
Mingguke IV

91 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
21 Sosialisasi Untukmensosialisasika Lintas sector Lintas Pet. KIA 1 kali dalam 1 Maret Pembuatan Kecamatan -
1000 HPK n 1000 HPK sector tahun Jadwal
PJ.UKM
- Pembuatan
Undangan

- Pembuatan
Daftar Hadir

-Pembuatan
Materi

-Pelaksanaan

Minggu ke III

22 Kunjungan Meningkatkankasus Akseptor KB Akseptor Pet. KIA 2 kali dalam 1 Maret dan Bidan Ds Pagaden, -
fasilitaskes MKJP KB tahun Desember
( PUS ) PJ.UKM - Metode Ds Kamarung,
ehatan
( PUS ) Minggu ke Ds Sukamulya,
pada Pemasangan
III Ds Neglasari, Ds
pelaksanaa alat kontrasepsi
Gambarsari, Ds
n KB MKJP
Sumbersari
kesterpadu

23 Kunjungan Terlaksananyapemant Akseptor KB Akseptor Pet. KIA 12 kali dalam Januari s/d Bidan Ds Pagaden, -
rumahtind auanakseptorpeserta pascasalin KB 1 tahun Desember
PJ.UKM - Metode Ds Kamarung,
aklanjutpel KB pada pemasangan
Ds Sukamulya,

92 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ayanan KB KB PascaSalin pascasalin Mingguke Pemasangan Ds Neglasari, Ds
IV alat kontra sepsi Gambarsari, Ds
pasca Sumbersari
persalinan

24 Kunjungan Meningkatkankualitas BidanDesa BidanDesa Pet. KIA 2 kali dalam 1 Juni, -Pembuatan Ds Pagaden, Transport
rumahpela dan tahun desember Jadwal Petugas
PJ.UKM Ds Kamarung,
ksanaan kuantitaspelayanankes Minggu ke ASN
-Menyiapkan Ds Sukamulya,
supervise ehatanibu dan bayi di III
Format Ds Neglasari, Ds 2 org x 6 ds
fasilitatifbi desa
Gambarsari, Ds x 2 kl x 1 hr
dandesa -Pelaksanaan
Sumbersari x 25.000 =
Minggu ke III 600.000

25 Penguatan Untukmeningkatkankn Dokter, Bidan , Dokter, Pet. KIA 1 kali dalam 1 Juli - Pembua Puskesmas Snack
kompetens erjadalampelayanan Perawat Bidan , tahun tan
PJ.UKM 30 dus x 1
ipetugasm Perawat jadwal
kl x 1 hr x
elaluisosial
- Pembua 15.000 =
isasiregula
tan 450.000
sistandarp
undang
elayanan Makan
an
30 dus x 1
- Pembua
kl x 1 hr x
tan
35.000 =
daftar

93 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
hadir 1.050.000

- Pembua
tanmate
ri

- Pelaksa
naan :
minggu
ke III

26 Kunjungan Untukmeningkatkanku PMB di wilayah PMB di Pet. KIA 4 kali dalam 1 Maret, juni, -Pembuatan Ds Pagaden, Transport
rumahuntu alitas dan kerjaPuskesmas wilayah tahun septrmber, jadwal petugas
PJ.UKM Ds Kamarung,
ksuverfisif kuantitaspelayanankes kerjaPuskes desember ASN
-Menyiapkan Ds Sukamulya,
asilitatif ehatanibu dan bayi di mas
format Ds Neglasari, Ds 2 org x 6 ds
pada PMB PMB
Gambarsari, Ds x 4 kl x 1 hr
-Pelaksanaan :
Sumbersari x 25.000 =
mingguke III
1.200.000

27 Deteksidini Agar Bayi barulahir Bayi Pet. KIA 2 kali dalam 1 Bilaadakasu -Pembuatan Puskesmas Transport
hipotiroidk semuaneonatusterdet barulahir tahun ssesuai dg jadwal petugas
PJ.UKM
ongenital eksidaripenyakithipotir bayiyglahir ASN
-Menyiapkan
pada oidkongenital di masing –
format 1 org x 2 kl
bayibarula masing
x 1 hr x
hirdengan wilayah
90.000 =

94 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pengirima -Pelaksanaan : 180.000
nsampel bila ada kasus
SHK dari
FKTP
kedinaskes
ehatan

28 Pendampi Agar Kader Kader Pet. KIA 1 kali dalam 1 Bilaadakasu -Pembuatan Ds Pagaden, Transport
nganpelac kejadiankematianibute tahun s jadwal kader
PJ.UKM Ds Kamarung,
akankasus rlacak oleh kader
-Menyiapkan Ds Sukamulya, 1 org x 6 ds
kematianib
format Ds Neglasari, Ds x 1 kl x 1 hr
u
Gambarsari, Ds x 25.000 =
-Pelaksanaan :
Sumbersari 150.000
bila ada kasus

29 Pendampi Agar Kader Kader Pet. KIA 4 kali dalam 1 Bilaadakasu - Pembuatan Ds Pagaden, Transport
nganpelac kejadiankematianbayit tahun s jadwal kader
PJ.UKM Ds Kamarung,
akankasus erlacak oleh kader
- Menyiapkan Ds Sukamulya, 1 org x 6 ds
kematianb
format Ds Neglasari, Ds x 4 kl x 1 hr
ayi
Gambarsari, Ds x 25.000 =
- Pelaksanaan :
Sumbersari 150.000
bila ada kasus

30 Penguatan Menurunkanangkakeja Bidandesa, Bidandesa, Pet. KIA 2 kali dalam 1 Maret, - Pembuatan Puskesmas Snack

95 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
AMP diankesakitan dan bidanpuskesmas bidanpuske PJ.UKM tahun September jadwal
melaluiper kematianibu dan bayi , pts smas, pts bilaadakasu
- Pembuatan 20 dus x 1
temuan di wilayah pelayanankeseh pelayanank s
undangan hr x 2 kl x
AMP kerjapuskesmas atan, BPM esehatan,
15.000 =
internal BPM - Pembuatan
600.000
kematianib daftar hadir

u dan bayi Makan


- Pembuatan
materi 20 dus x 1
hr x 2 kl x
- Pelaksanaan :
35.000 =
mingguke III
1.400.000

31 Penguatan Menurunkanangkakeja Pemangkukebija Pemangkuk Pet. KIA 2 kali dalam 1 Maret, - Pembua Kecamatan Transport
AMP diankesakitan dan kantingkatdesa, ebijakantin tahun September tanjadw petugas
PJ.UKM
melaluiper kematianibu dan bayi kecamatan dan gkatdesa, bilaadakasu al non ASN
temuan di wilayah lintas sector kecamatan s
- Pembua 2 org x 6 ds
AMP kerjapuskesmas terkait, kader dan lintas
tanunda x 2 kl x 1 hr
sosialkema sector
ngan x 25.000 =
tianibu dan terkait,
600.000
bayi kader - Pembua
tan Snack
daftar
25 dus x 2

96 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
hadir kl x 1 hr x
15.000 =
- Pembua
750.000
tanmate
ri Makan

- Pelaksa 25 dus x 2
naan : kl x 1 hr x
minggu 35.000 =
ke III 1750.000

32 Pendataan Untukmendapatkan Ibuhamil, bulin. 944 Ibu Pet. KIA 1 kali dalam 1 Januari - Pembua Ds Pagaden, Transport
dan data yang Bufas, Neonatal, hamil, tahun tanjadw petugas
PJ.UKM Ds Kamarung,
pemetaans akuratdalamrangkapen Bayi al ASN
901 bulin, Ds Sukamulya,
asarankese capaian program
901 bufas. - Menyia Ds Neglasari, Ds 1 org x 6 ds
hatanibu
pkan Gambarsari, Ds x 1 kl x 1 hr
dan 858
format Sumbersari x 25.000 =
bayisertaa Neonatus,
150.000
nakprasek 858 Bayi, - Pelaksa

olah naan :
6519 PUS,
minggu
ygtersebar
ke I
di 6 desa

33 Pendampi Untukmendapatkan Ibuhamil, bulin. 944 Ibu Pet. KIA 1 kali dalam 1 Januari - Pembua Ds Pagaden, Transport
nganPenda data yang Bufas, Neonatal, tan petugas

97 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
taan dan akuratdalamrangkapen Bayi hamil, PJ.UKM tahun jadwal Ds Kamarung, non ASN
pemetaans capaian program Ds Sukamulya,
901 bulin, - Menyia 1 org x 6 ds
asarankese Ds Neglasari, Ds
901 bufas. pkan x 1 kl x 1 hr
hatanibu, Gambarsari, Ds
format x 25.000 =
bayi dan 858 Sumbersari
150.000
anakprase Neonatus, - Pelaksa

kolah 858 Bayi, naan :


minggu
6519 PUS,
ke I
ygtersebar
di 6 desa

34 Transport Agar Bayi barulahir Bayi Pet. KIA 2 kali dalam 1 Maret , - Pembua Ds Pagaden, Transport
petugas kasushipotiroidkongen barulahir tahun September tan petugas
PJ.UKM Ds Kamarung,
pada italterlacak oleh nakes bilaadakasu jadwal ASN
Ds Sukamulya,
kunjungan s
- Menyia Ds Neglasari, Ds 1 org x 6 ds
rumahpela
pkan Gambarsari, Ds x 2 kl x 1 hr
cakankasu
format Sumbersari x 25.000 =
shipotiroid
300.000
kongenital - Pelaksa
naan :
minggu
ke I, bila
ada

98 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kasus

35 Penguatan Meningkatkankualitas Bidandesa, BPS, Bidandesa, Pet. KIA 1 kali dalam 1 Maret - Pembua Puskesmas Snack
kualitaspe pencatatan dan Bidan Rs/ Klinik BPS, Bidan tahun tan
PJ.UKM 20 dus x 1
ncatatan pelaporan program KIA Rs/ Klinik jadwal
kl x 1 hr x
dan
- Pembua 15.000 =
pelaporan
tanunda 300.000
melaluiper
ngan
temuansos Makan

ialisasipen - Pembua
20 dus x 1
ggunaan E tan
kl x 1 hr x
kohort daftar
35.000 =
hadir
700.000
- Pembua
tanmate
ri

- Pelaksa
naan :
minggu
ke I

36 Pertemuan Meningkatkankualitas Bidandesa, BPS, Bidandesa, Pet. KIA 4 kali dalam 1 Januari, - Pembua Puskesmas Snack
monitoring pencatatan dan Bidan Rs/ Klinik BPS, Bidan tahun april, tan
20 dus x 4
dan agustus,

99 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
evaluasipe pelaporan program KIA Rs/ Klinik PJ.UKM desember jadwal kl x 1 hr x
ncatatan 15.000 =
- Pembua
dan 1.200.000
tanunda
pelaporan
ngan Makan
program
KIA - Pembua 20 dus x 4
tan kl x 1 hr x
daftar 35.000 =
hadir 2.800.000

- Pembua
tanmate
ri

- Pelaksa
naan :
minggu
ke I

37 Pertemuan Untukmeningkatkanpe Dokter, Dokter, Pet. KIA 4 kali dalam 1 Maret, juni, - Pembua Puskesmas Snack
sosialisasip ngetahuanbagiseluruh Bidandesa, Bidandesa, tahun September, tan
PJ.UKM 20 dus x 4
engisianbu petugas PKM bidanpuskesmas bidanpuske desember jadwal
kl x 1 hr x
ku KIA tentangbuku KIA , smas,
- Pembua 15.000 =
terbarubag terbaru ptgpelayananke ptgpelayan
tan 1.200.000
iseluruhpe sehatan ankesehata
undang

100 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
tugaspuske n an Makan
smas
- Pembua 20 dus x 4
tan kl x 1 hr x
daftar 35.000 =
hadir 2.800.000

- Pembua
tanmate
ri

- Pelaksa
naan :
minggu
ke I

38 Pertemuan Untukmeningkatkanke Pemangkukebija Pemangkuk Pet. KIA 1 kali dalam 1 Maret - Pembua Kecamatan Snack
koordinasi rjasamadenganlintas kantingkatdesa, ebijakantin tahun tan
PJ.UKM 20 dus x 1
penguatan sector kecamatan dan gkatdesa, jadwal
hr x 1 kli x
P4K tentangpelaksanaan lintas sector kecamatan
- Pembua 15.000 =
pembentu program P4K terkait, kader dan lintas
tan 300.000
kan forum sector
undang
peduliKIAd terkait, Makan
an
itingkatkec kader 20 dus x 1
amatan - Pembua
hr x 1 kli x
tan

101 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
daftar 35.000 =
hadir 700.000

- Pembua Transport
tan kader
materi
2 org x 1 hr
- Pelaksa x 1 kli x 6 ds
naan : x 25.000 =
minggu 300.000
ke I

39 Penyuluha Agar orang Pengunjung Orang Petugas poli 1 kali Setiapharis Januari sampai Poli MTBS -
ntandabah tuamengetahuitanda- yang datangke tuapasien MTBS eninminggu desember 2021
aya pada tandabahaya pada poli MTBS yang pertama
balita balita datangke
poli MTBS

102 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
40 Konseling Agar ibumau dating Pengunjung Orang Petugas Poli 24 kali Setiapharik Januari sampai Poli MTBS -
pada kembaliuntukmelakuk yang datangke tuapasien MTBS erja desember 2021
ibubalita ankunjunganulang poli MTBS yang
agar datangke
kunjungan poli MTBS
ulang

41 Kalakarya Agar petugas yang Bidandesa dan 22 orang Penanggungja 1 kali Minggukeb 7 April 2021 Puskesmas -
MTBS lainnyatersosialisasika Bidan BLUD wab Poli ulan 2
n MTBS April

42 Mengajuka Agar Petugasbarang Petugasbar Petugasbaran 1 kali Februari Februari 2021 Puskesmas -
npengadaa pengkurannyasesuaist ang g
nalatkeseh andar
atankepet
ugaspenga
daanbaran
g
(antropom
etri)

103 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5. PROGRAM SURVEILANS

SUM
PENANGG KEBUTUHAN WAKTU BER
UPAYA TARGET MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG SUMBER PELAKSAN PEM
KESEHATAN SASARAN KERJA ANGGARAN KINERJA
JAWAB DAYA AAN BIAY
AAN

1. UKM Pelacakan & Tertangani Semua 100% Pet - Un - Bi Januari S/D 2 0rg x 6 ds x 100% -
Penyelidikan nya dengan kejadian kegiatan Surveilans dan Desember 12kl x penderita
ESENSIAL
epidemiology cepat kasus pelacakan/p gan 25.000 = yang

104 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
SURVEILANS kejadian kasus kejadian penyakit enyelidikan - Mat - Ka 2023 3.600.000 berpotensi
penyakit PD3I, kasus menular , epidemiologi eri/ KLB dapat
(tf petugas)
Penyakit berpotensi keracunan dapat di temukan
Lembar balik
menular KLB dan makanan di dilaksana secara dini
berpotensi keracunan masyarakat - Da
kan
KLB / Wabah makanan ftar

dan Emerging had

serta ir

keracunan - Bid
makanan es

- Me
tod
e:
pen
yul
uha
n

2. Pengambilan untuk sample/ 100% Pet - For - D Januari 1 org x 6 ds x 100% Bok
dan diperiksaka spesimen kegiatan Surveilans mat i 6 kl x 30.000 penderita
Maret
pengiriman n sample kejadian pengambilan penj n = Rp. yang
spesimen / dan kasus dan aring a Mei berpotensi

105 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sampel diketahui (darah, pengiriman an s Juli 1.080.000 KLB
kejadian kasus penyebab serum dan semple diperiksaka
- Tim September
penyakit kejadian makanan/ dapat k n segera
pusli
menular PD3I, kasus minuman dilaksanakan e November
ng
berpotensi penyakit/K serta feses s 2023
KLB / Wabah LB dan - Darb e
dan Emerging keracunan in h
serta makanan - Met a
keracunan ode : t
makanan ke tata a
Dinkes p - K
Kabupaten muk a
Subang a d
e
r

3. Pemeriksaan semua 29 calon 100% Pet - For - L Maret 2 org x 6 ds x Seluruh BOK
& Pembinaan calon Jemaah kegiatan Surveilans mat a 4 kl x 1 hr x Jemaah
April
Pelayanan jemaaah haji pemeriksaaa kunj b 25.000 = haji sehat
Kesehatan haji dapat n dan unga Mei Rp.1200.000 dan bisa
- D
Kepada Calon diperiksaka pembinaan n Juni melaksana
o
Jemaah Haji n dan kesehatan rum kan haji
k

106 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
dibina kepada ah t 2023 dengan
kesehatann calon e sehat
- Vital
ya agar jemaah haji r
sign
jemaah haji pkm
set
dapat pagaden p
diketahui dapat - For k
kondisi dilaksanakan mat m
kesehatan aske
- R
sejak dini p
s
kemudian - Met
pada saat ode :
berangkat kunj
dalam unga
kondisi n
sehat dan rum
tidak ah
membawa
penyakit
menular

4. Pelacakan Semua Semua 100% Pet - Bid Kader September 2 org x 6 100% Jh Bok

107 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
K3JH ( Kartu jemaah haji Jemaah kegiatan Surveilans es Oktober desa x 2 kl x setelah
Kewaspadaan dapat haji pelacakan 25.000 = pulang haji
- For 2023
Dini dilacak puskesmas K3JH dapat 600.000 dapat
mat
Kesehatan kesehatann pagaden dilaksanakan diperiksa
Pel
Jemaah Haji ) ya melalui dan
aca
14 hari K3JH dinyatakan
kan
Sepulangnya sehat
che
Jemaah Haji
klis

5 Pembentukan Untuk Aparat 15 orang Pet - Da Kader April 15 org x 1hr 100% BOK
Tim TRC ( Tim koordinasi desa Surveilans ftar x 2 kl x Rp. terjaringny
Linsek Agustus
Reaksi Cepat ) masalah – had 25.000 = Rp a KLB
Kader ka PKM 2023
Respon KLB / masalah ir 750.000
Wabah & dan solusi
- Not
Keracunan dalam
ule
Makanan di rangka 20 dus x 1hr
n
TK Kecamatan reaksi x 2kl x Rp.

(respon - Mat 35.000

cepat) eri
= 1.400.000
kejadian
(makan)
kasus

108 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
penyakit 20 dus x 1hr
menular x 2kl x
dan Rp.15.000
keracunan
= 600.000
makanan
(snack)

6. kerjasama Mendapat pemegang Program Pet - buku lintas Jan s/d Puskesmas Semua -
lintas program dukungan program diare,DBD, lapora program Desember kegiatan
Surveilans
diare,DBD, penuh dari Kesling dan n dapat
2023
Kesling dan program ispa kusus terlaksana
ispa terkait dan dapat
- buku
ditangani
regist
segera
er
penya
kit

6. LAPORAN IMUNISASI

109 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
SU
MBE
PENANGG KEBUTUHAN WAKTU KEBUTUHA
N TARGET INDIKATOR R
KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG SUMBER MITRA KERJA PELAKSAN N
O UPAYA SASARAN KINERJA PEM
JAWAB DAYA AAN ANGGARAN
KESEHATAN BIAY
AAN

1 UKM Sosilisasi / Agar Masyaraka 12 - Unda - Ap April 1 0rg x 1hr x Semua BOK
. Penyuluhan masyarakat t di 6 desa posyandu Pel.imunis ngan ar 6 ds x sasaran bayi
ESENSIAL Agustus
tentang lebih asi at 25.000 x 3kl & balita
- Dafta
IMUNISASI pentingnya memahami de Desember = Rp. aktif ke
r
imunisasi pentingnya sa 2023 900.000 posyandu
hadir
dan imunisasi dan
- Kader (tf petugas)
pengenalan - Mate mendapat
vaksin baru ri imunisasi
serta - Leafle
penyakit at
PD3I
- Surat
tugas

- Tatap
muka

110 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 Sweeping Untuk Sasaran Bayi/balita Pel.imunis - S - Ap Februari 3 0rg x 1hr x Cakupan BOK
. Imunisasi mencari dan imunisasi yang tidak asi ur ar 6 ds x Rp. imunisasi
April
Bayi/anak melengkapi yang tidak datang ke at at 25.000 = Rp. meningkat
dan bumil imunisasi datang ke posyandu tu de Juni 450.000 100%
yang droup pada sasaran posyandu atau yang g sa Agustus (tf pet)
out yang belum atau yang belum as
- Ka Oktober
mendapatkan belum mendapatka 2 0rg x 1hr x
- V de
imunisasi mendapat n imunisasi 2023 6 ds x
a r
sehingga kan dasar Rp.25.000 =
ks
cakupan imunisasi lengkap Rp. 300.000
in
tinggi dan dasar (tf kader)
d
merata lengkap
a
n
A
H
P

- Bi
d
es
,
p
er

111 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
a
w
at

- B
u
k
u
re
gi
st
er

- S
ef
et
y
b
o
k

3 Pemantaua Untuk Posyandu 45 Pel.imunis - S - Ap Maret 2 0rg x 1hr x Cakupan BOK


. n dengan mengetahui dan sarana Posyandu asi ur ar 6 ds x 4kl x imunisasi
Juni
melaksanak permasalahan bidan desa at at 25.000 = Rp. meningkat

112 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
an supervisi pelayanan tu de September 1.200.000 100%
suportif imunisasi di g sa
Desember (tf petugas)
pelaksanaan posyandu dan as
- Ka
imunisasi di langsung 2023
- V de
posyandu adanya
a r
tindakan
ks
perbaikan
in
langsung
d
atau adanya a
rencana n
tindak lanjut A
yg akan H
dilakukan P

- Bi
d
es
,
p
er
a
w

113 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
at

- B
u
k
u
re
gi
st
er

- S
ef
et
y
b
o
k

4 Pembinaan Untuk - Bi 25 orang Pel.imunis - M - Bidko Jan S/D - Cakupan -


. bidan desa meningkatkan da asi at r Des 2023 program
capaian n er tercapai
- Bidan
program de i 100%
desa
- D

114 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sa a - Lintas
ft progr
- Lin
ar am
tas
h
pr
a
og
di
ra
r
m
- N
ot
ul
e
n

5 Pendataan Agar semua Anak kls 1 22 SD Pel.imunis - Format - Darbin Juli 1 0rg x 22 100% BOK
. sasaran anak kelas 1 SD asi sasaran sklh x 1kl x sasaran
- Dinas 2023
pada anak SD 25.000 = anak
- Data pendidika
sekolah mempunyai 550.000 sekolah SD?
sasaran n tk
SD/MI kelas kekebalan MI kelas 1
kecamata (tf ASN)
1,2&5 terhadap MR dan 2
n
terdata/

1 0rg x 22 tercatat &

sklh x 1kl x diketahuiny

115 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
25.000 = a jumlah
550.000 sasaran

(tf Non ASN)

25 dus x 1hr
Sosialisasi &
x 1k x
koordinasi 100%
- Kepsek / 15.000 =
persiapan terinformasi
guru Rp.375.000
pelaksanaan Juli kannya BOK

imunisasi - Dinas (snack) informasi


- Daftar 2023
BIAS MR pendidi yang
hadir
dan BIAS kan tk disampai
- Notulen 25 dus x 1hr
DT/TD kecamatan kan dan
- Laptop, x 1kl x
- KUA peserta
35.000 =
- OHP dapat
Rp.875.000
memahami
- Bahan
(makan) tentang
presentas
pentingnya
i
imunisasi
35 dus x 1hr
x 1k x
15.000 =

116 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
525.000

(snack)

Pelaksanan Minimal
BIAS 95% anak
3 0rg x 22
campak/MR sekolah
sklh x 1kl x
SD/MI di
25.000 =
- SP imunisasi
1.650.000
campak/
- Vaksin Agustus (tf ASN)
dan AHP MR
2023 BOK
- Vaksin
3 0rg x 22
Carier
sklh x 1kl x
- Safety 25.000 =
bok 1.650.000

- Data (tf Non


sisewa ASN)
Minimal
- Anafilakti
Sweeping 95% anak
k shok set
imunisasi 3 0rg x 22 sekolah

BIAS MR sklh x 1kl x SD/MI di


23 0rg x 22 imunisasi

117 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sklh x 1kl x campak/
25.000 =
- SP MR
1.650.000
- Vaksin Agustus BOK
(tf ASN)
dan AHP
2023
- Vaksin
Carier

- Safety
bok Cakupan
tinggi dan
- Data
3 0rg x 22 merata
Pemberian sisewa
sklh x 1kl x minimal
imunisasi - Anafilakti 25.000 = 95%anak
BIAS DT/Td k shok set 1.650.000 sklh SD/MI

(tf Non
ASN)5.000 =
1.650.000

November (tf petugas) BOK


2023 Cakupan
tinggi dan
3 0rg x 22 merata
sklh x 1kl x minimal

118 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Sweeping 25.000 = 95% anak
imunisasi 1.650.000 sekolah
BIAS DT/Td SD/MI
(tf ASN)

3 0rg x 22
sklh x 1kl x
- SP 25.000 =

- Vaksin November 1.650.000 BOK


dan AHP 2023 (tf Non

- Vaksin ASN)

Carier

- Safety
bok

- Data
sisewa

- Anafilakti
k shok set

119 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
7 Pengambila tersedianya vaksin dan 12 bln Pel.imunis - SP - Wasor Januari s/d 3 Org x 1 hr 100% BOK
. n vaksin dan vaksin dan logistik (100%) asi dinkes Desember x 12 kl x Rp. Semua
- Vaksin
logistik logistik vaksin di vaksin 2023 30.000 = Rp. sasaran
dan AHP
imunisasi imunisasi di puskesmas tersedia 1,080.000 dapat di
puskesmas dipuskesma - Coolfak imunisaside
untuk s baik Form ngan vaksin
pelayanan jumlah, Permintaan tepat
imunisasi jenis dan Vaksin jumlah,
tepat waktu tepat waktu
untuk dan aman
sasaran
anak (bayi &
baduta)

8 Orientasi Kader Kader 100% Pel.imunis - Undanga - Undanga April 1 0rg x 1hr x 100%
. kader Kesehatan/ Kesehatan peserta asi n n 45 psy x Meningkatn
2023
/refresing imunisasi di desa orientasi 25.000 = ya kualitas
- Daftar - Daftar
kader yang ada sebagai hadir dan 1.125.000 mutu
hadir hadir
tentang disekitar, peserta dapat pelayanan
(tf petugas)
imunisasi masyarakat orientasi dilaksanaka - Materi - Materi kader
vaksin baru dapat perdesa= n

120 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
& RR (buku memahami 3orang - Leafleat - Leafleat posyandu
register dan kader
50 dus x 1hr
imunisasi) meningkatnya
x 1kl x
pengetahuan
15.000 =
tentang
750.000
imunisasi dan
pentingnya (snack)

imunisasi &
RR 50 dus x 1hr

(buku register x 1kl x

imunisasi) 35.000 =
1.750.000

(makan)

121 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
7. PROGRAM ISPA

UPAYA KEBUTUHA
PENANG KEBUTUHA WAKTU SUMBER
KESEHAT TARGET MITRA N INDI KATOR
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG N SUMBER PELAKSANA PEMBIAY
AN SASARAN KERJA ANGGARA KINERJA
JAWAB DAYA AN AAN
NS

1 Deteksi Untuk Masyarakat 100 % Pet.ISPA - For - Bi Januari sd 2 org x 6 ds Semua BOK
Dini Kasus Mengetahui ma Desember x 1 hr x 12 penyakit
ISPA / Capaian atau t 2023 kl x 25.000 ispa
- K
Pneumonia Target dalam AT = pneumonia
Pemeriksaan K 3.600.000 dapat di
Penemuan tangani
secara dini

UKM
2 ESENSIA Autopsi Untuk Masyarakat 100 % Pet.ISPA - For - Bi Januari sd 2 org x 1 Tidak ada BOK

122 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Verbal Mengetahui ma Desember hri x 1 kli x kasus
Kasus Kasus t 2023 25.000 = kematian
- K
Kematian Kematian AT 50.000 pneumonia
ISPA / Balita Karena K pada balita

L Pneumonia ISPA /

PROGRA Pada Balita Pnemonia

M ISPA

3 Penyediaan Untuk Masyarakat 100 % Pet.ISPA - For - Bi Januari sd Spanduk Tercapainya BOK
Bahan Penyediaan ma Desember ISPA/Pneu informasi
Media Bahan Media t 2023 monia terkait
- K
Komunikasi Komunikasi,In AT 6 buah x Dengan
,Informasi formasi dan K 300.000 = Program
dan Edukasi Pada 1800.000 ISPA
Edukasi Masyarakat
(KIE)
Lembar
Balik
ISPA/Pneu
monia
1 pkt x
400.000 =

123 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
400.000

Care Untuk Penderita 100 % Pet.ISPA - For - Bi Januari sd 1 org x 1 ds Semua Kasus BOK
Seeking Mengetahui Pneumonia ma Desember x 1 hr x 12 Pneumonia
4
( Kunjunga Perkembanga t 2023 bln x Sembuh
- K
n Rumah ) n Balita AT 25.000
ISPA Setelah K =300.000
Pengobatan

8. PROGRAM TB PARU

PENANG LOKASI
TARGET VOLUME RINCIAN
N0 UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG JADWAL PELAKSANA BIAYA
SASARAN KEGIATAN PELAKSANAAN
KESEHATAN JAWAB AN

1 UKM Konseling Agar penderita dan Penderita TB Penderita TB Pet.TB 12 kali Januari S/D - Pembuatan Poli TB -
ESENSIAL TB /penyuluhan keluarganya paham dan Keluarga dan Desember jadwal

124 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
tentang tb dan mengerti Keluarga 2023 materi (DOTS)
paru dalam tentang peyakit TB
- leaflet PKM
gedung.
/lembarbali Pagaden
k

- Pelaksanaan
setiap hari
kamis,jumat
dan sabtu
Tgl
6,7,8,13,14,
15,20,21,22,
27,28,29

2 Deteksi dini Untuk menemukan Masarakat Masarakat Pet.TB 6 kali Januari S/D - Pot dahak Desa 1 org x 6ds
kasus TB sedini mungkin Terduga TB Desember x 1 kl x Rp.
- Pencata Kamarung
terduga TB Paru 25.000 =
2023 tan dan
dimasyarakat Pagaden Rp.
pelapor
Sumbersari 150.000 (tf
an
Pet)
- Pelaksa Neglasari

naan Sukamulya
1 org x 6ds

125 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4,10,11,12 Gambarsari x 1 kl x Rp.
25.000 =
,15,17
Rp.
150.000 (tf
kader

3 Penemuan Untuk mengetahui Paling sedikit 10 Penderita Pet.TB 3 kali Januari S/D - Tensimeter Desa 1 org x 3ds
kasus kontak penularan TB yang s/d 15 0rang TB / keluarg Desember x 1 kl x Rp.
- Timbangan Pagaden
TB mempunyai kontak kontak erat terkontamin 25.000 =
2023 berat badan
erat dengan dengan pasien asi Kamarung Rp. 75.000
penderita terkontaminasi bakteriologis - lembarbalik (tf Pet)
Sukamulya
terkontaminasi bakteriologis - Pot dahak 1 org x 1
bakteriologi
3,5,8 kss x 1 kl x
Rp. 25.000
= Rp.
25.000 (tf
kader)

4 Penemuan / Agar penderita TB Penderita TB Penderita TB Pet.TB 1 kali Januari S/D -Tensimeter 6 desa 1 org x 3ds
Pelacakan bisa melanjutkan yag mangkir mangkir Desember wilayak kerja x 1 kl x Rp.
- Timbangan
kasus TB kembali pengobatan dapat PKM 25.000 =
2023 berat badan
mangkir pengobatannya melanjutkan pagaden Rp. 75.000

126 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sampai tuntas dan pengobatan - lembarbalik (tf Pet)
mengevaluasi sampai
- Pot dahak 1 org x 1
permasalahan yang tuntas
kss x 1 kl x
ada agar bisa di - Pelaksanaan
Rp. 25.000
selesaikan
= Rp.
25.000 (tf
kader)

5 Validasi data Terekapnya data DPM dan klinik DPM dan Pet.TB 1 kali Januari S/D Pelaksanaan tgl Dr.Dendrus 1 org x 1hr
laporan DPM apran TB di DPM dan klinik Desember 7 x 1 kl x Rp.
dan klinik klinik membuat 25.000 =
2023
laporan TB Rp. 25.000
(tf Pet)

6 Kunjungan Untuk memantau Penderita TB Semua Pet.TB 6 kali Januari S/D - Tensimeter Desa Tansport
rumah pada perkembangan atau dan TB MDR Penderita TB Desember pet:
- +Timbangan Pagaden
penderita TB kemajuan dan TB MDR
2023 berat badan 1 orang x 6
dan TB MDR pengobatan dan Kamarung
ds x 1 kl x
memberikan - Lembarbalik
Sukamulya
motivasi bagi x Rp 25.000
- Pot dahak
Neglasari =
penderita
- Pelaksanaka Rp.150.000
Gambarsari
n
Sumbersari

127 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
18,19,24,25,28,
29

7 Pertemuan Mengevaluasi hasil Kader Kader Pet.TB 1 kali Januari S/D - Undangan Puskesmas 1 org x 1 hr
Paguyuban kegiatan dan paguyuban TB paguyuban Desember dan x 1kl x Rp
- Materi
TB membuat komitmen TB diwilayah 25.000,- =
2023 6 Desa
untuk lebih kerja - Leaflet Rp.
Wilayah
meningkatkan puskesmas /lembarbali 25.000(trf
kerja PKM
kepedulian terhadap pagaden k ptgs)
pagaden
TB - daptar hadir

- sneck Sneck :

- Pelaksanaan 20 dus x1hr


tgl 22 x 1 kl x
Rp.15.000
=

Rp.300.000

8 Pengawas Agar penderita tidak Penderita TB Penderita TB Pet.TB 6 kali Januari S/D - Menyus Desa -
minum obat putus obat sehingga dalam masa Desember un
Kamarung
(kader) dapat mencegah pengobatan jadwal
2023
resistensi obat dan Pagaden
- Menyia
mengurangi dampak Sumbersari
pkan
negatif yang

128 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
dtimbulkan akibat TB daptar Neglasari
penderi
Sukamulya
ta
TB/TB Gambarsari

MDR
yang
akan
dikunju
ngi

- Membawa
Lembarbalik
,

Pot dahak

- Pelaksanaan

4,10,11,12

,15,17

9 Pengambilan Penderita TB MDR Penderita TB 1 Penderita Pet.TB 1 kali Januari S/D - Menyus RSHS 1 orng x 1
obat TB MDR mendapatkan obat un kl x

129 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
TB MDR sesuai dosis MDR TB MDR Desember jadwal BANDUNG Rp.500.000
dan jadwal =
2023 - Memba
pengobatan Rp.500.000
wa SP

9. PROGRAM PTM

SUMBE
PENANG WAKTU
UPAYA TARGET KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR R
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG PELAKSAN
KESEHATAN SASARAN SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA PEMBIA
JAWAB AAN
YAAN

1. UKM ESENSIAL Pertemuan Mensosialis Camat 100% PP PTM Muspika - Januari Transport 100 % BOK
Koordinasi asikan 2023 Petugas kehadiran
PROGRAM Kades Bides
Linsek Dalam kepada PP PTM
PTM 2 org x 1kl x
Rangka seluruh Aparat Toga PKM
Sosialisasi PTM lintas sektor Desa rp 25 000 =
Kader
Tk Kec terkait Rp 300 000
Kader
Masyarakat
tentang
Program
Penyakit
tidak

130 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
menular

2 Sosialisasi dan Pentingnya Masyaraat 100% PP PTM Masyarakat Kades Januari, Transport 100 % BOK
penyuluhan pengetahua usia 15-59 Februari Petugas kehadiran
Kades, Kader
tentang n tahun Maret PP PTM
2 org x 1kl x
pelayanan masyarakat Toma 2023 PKM
rp 25 000 =
kesehatan tentang Toga Rp 300 000
pada usia deteksi dini
Kader
produktif desa PTM oada
usia
produktif

3. Deteksi dini Untuk Masyaraka 100% PP PTM - Bidan Desa - Kade Januari transport Tingkat BOK
Pada usia meningkatk t mulai r PB s/d Petugas ASN kehadiran
- Kader
Produktif 15- an Peran umur 15 – Desember dan non ASN
- Tom
59 tahun serta 59 tahun - Metode: 2023
a 2 org x 1 Pb
Dalam rangka masyarakat Pemeriksa
x 6 ds x 12kl x
pencegahan dalam an,tatap
Rp 25 000 =
PTM (Posbindu pencegahan muka
rp 3600 000
PTM) dan - Tensi
Penemuan Kader
- Timbangan
dini faktor 3 org x1 pb x
risiko PTM 6ds x 12kl x

131 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
di - Metlin Rp 25000 =
Masyarakat, Rp 5 400 00
- Register
Mengontrol
dan
menjaga
kesehatan.

4. Deteksi dini Terdeteksin WUS usia 100% PP PTM Metode: - Bide Januari- Transfort Terdeteksin BOK
Faktor Resiko ya a Ca 30-50 s Desember Petugas ya CA cervik
Penyuluhan
PTM Ca Cervik dan tahun 2023 dan
- Kade 4 org x 6 ds x
Cervik dan Payudara Tatap muka payudara
r 12 kl x Rp 25
Payudara.Di pada WUS
000 = Rp
Desa usia 30-50
7.200000
th
( IVA test)
Spanduk Hari
kanker 2
buah Rp 300.
000

5. Layanan UBM Anak (SD Anak ( SD 100 % PJ UKM - Atk Sekolah Januari Transport Capaian BOK
orang dan s/d SLTA s/d SLTA) PP PTM s/d Petugas terpenuhi
- Materi Guru
implementasi dan Dewan Dewan Desember
UKS Rp 2 org x 15
Kawasan guru tidak Guru,
sklh x1 hr x

132 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Tanpa Rokok merokok Dewan - Metode: Promkes 2023 1kl x rp 25
(KTR Sekolah) dan tidak Sekolah,d Penyuluha 000 = rp
Kesnak
di sekolah ada an n CTJ 750.000
perokok Masyaraka
(SD-SLTA)
baru serta t sekolah
Kawasan Spanduk

Tanpa penggalanga

Rokok n komitmen
KTR

12 buah x rp
300 000 = rp
3600 000

Spanduk
kegiatan
Sosialisasi
KTR

12 buah x rp
300 000 = rp
3600 000

6. Pemantauan / Ditemukan Penderita 100% PP PTM - Bidan - Bide Januari – Transfort Capaian BOK

133 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pendampingan nya kasus PTM Usia - KIT PTM s Desember Petugas ASN terpenuhi
penderita PTM PTM di Lebih dari 2023 dan Non ASN
- Buku - Kade
Melalui Masyarakat 15 Tahun
Register r 2 orgx 6 dsx
Kunjungan
1kl x 12kl x
Rumah - Metode: - toma
Rp 25 000 =
tatap
Rp 3600 000
muka,
pemeriksa
an TD
Kader

1 orgx 6 dsx
1kl x 12 kl x
rp 25 000 =
Rp 1800.000

10. PROGRAM DIARE

UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANG KEBUTUHA MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBE
N
KESEHA SASARAN GUNG N SUMBER KERJA PELAKSAN ANGGARAN KINERJA R

134 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
PEMBI
O TAN JAWAB DAYA AAN
AYAAN

1 Deteks i Untuk Masyaraka 100 % - Pet - Format - Januari sd 1 org x 6 ds x Terjaringny


Dini Kasus Mengetahui t Diare ATK BidanDesa Desember 1 hri x 12 kli x a Kasus
Diare Capaian atau 2023 25.000 = Rp Diare di
- Kader
Target dalam 1800.000 Masyarakat
Pemeiksaan
Kasus Diare
Pada
Tatalaksana
Penemuan kasus
Diare

2 Advokasi Untuk Masyataka 100 % - Pet - Format - Bidand Jan,Maret, 2 org x 6 ds x Tercapainya
UKM
dan Tercapainya t Diare ATK esa Mei,Juli,Se 1 hrx 1 kl x Informasi
ESENSI
Sosialisasi informasi pt,Nov 25.000 =Rp Terkait
AL - Kader
Tatalaksan Terkait 2023 300.000 Tatalaksana
PROGR
aKasus Penanganan - Pet.pr =480.000 Kasus Diare
AM
Diare Kasus Diare omkes
DIARE
Pada - Pet.ke
Masyarakat sling

135 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Pet
Gizi

- Pet
Lab

3 Kunjungan Untuk Balita 100 % Pet. - Format - Januari sd 1 org x 1 ds x Menurunny


RumahTat Mengetahui penderita Diare ATK BidanDesa Desember 1 hri x12 kli x aKasus
alaksana Kondisi Pasien diare 2023 25.000 = Rp Diare
- Kader
Diare(Kunj Pada penderita dehidrasi 300.000
ungan ke Diare Balita ringan
Rumah Dalam /berat
Penderita Pengawasan
Diare Minum Obat
Untuk Zink
Memantau
Zink
Minum
Obat)

136 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4 Autopsi Untuk Masyaraka 100 % Pet.Diare - Format - Januari sd 1 org x 1 ds x Tidak BOK
Verbal Mengetahui t ATK BidanDesa Desember 1 hr x 1 Kl x adalagi
KasusKem Kasus Kematian 2021 25.000 = Rp Kasus
- Kader
atianDiare Balita Karena 25.000 Kematian
Pada Balita Diare Diare pada
Balita

5 Penyediaa UntukPenyediaa Masyaraka 100 x Pet. 12 x - JanuarisdD Spanduk 6 Tercapainya


nBahan nBahan Media t Diare BidanDesa esember buah x informasiter
Media Komunikasi,Info 300.000=Rp kaitDengan
- Kader 2023
Komunikas rmasi dan 1800.000 Program
iInformasi Edukasi Pada Diare
Lembarbalik 1
dan Masyarakat
pket x 400.00
Edukasi
= Rp 400.000
(KIE)

11. PROGRAM KUSTA

TARGET WAKTU SUMB


N UPAYA PENANGGU KEBUTUHAN MITRA KEBUTUH INDIKATOR
KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARA PELAKSANA ER
0 KESEHATAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA AN KINERJA
N AN PEMBI
ANGGARA
AYAA

137 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
N N

ESSENSIAL Penyuluhan Masyarakat Masyarak 6 Desa PJ UKM Pet promkes Kader Jan s/d Des Tidak
PROGRAM penyakit kusta mengerti at ditemukan
Pet kusta Kader -Aparat
KUSTA tentang penderita
desa
penyakit Metode: kusta
kustai penyuluhan

Lembar balik

Undangan
daftar hadir

Satpel

Pemeriksaan Menemuka Kontak 100 PJ UKM Bides Kader Jan s/d Des Transport Penemuan BOK
kontak n kasus keluarga, orang kasus sedini
Pet kusta Kader Pet
serumah/sosial kusta sedini kontak mungkin
mungkin serumah, Metode 1 org x 2

dan ds x12 bl
Kunjungan
kontak x25.000=6
rumah
sosial 00.000
Form
pemeriksaan
kontak

138 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pelacakan Mempunyai Kasus Minimal PJ UKM Kader Kader Juli Transport Ada Data
kontak data kontak kusta dan 20 orang kontak
Pet kusta Metoda Pet
lengkap kontak dalam 1
sesuai kasus(ko Pendataan 2 org x 5

pormat ntak ds
Form
selama 5 keluarga x25.000=2
BOK
Pemeriksaan 5000
tahun ,kontak
kontak
(,2016,2017, serumah Kader
2018,2019,2 ,dan
2 org x 5
020) kontak
dsx25.000
sosial)
=250.000

Pengobatan Melakukan 100% PJ UKM Promkes Kader Juli Transport BOK


penderita pengobatan kontak
Kontak Pet kusta Bides Aparat Pet
kontak kusta profilaksis dilakuka
keluarga, desa
PEP pada kontak n Kader 3 orgx1
kontak
penderita pengoba hrx5
erat dan Lintas sektor
kusta untuk tan dsx25.000
kontak
mencegah propifila =375.000
sosial
penularan ksis Transpor
kader

2 org x1

139 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
hrx5
dsx25.000
=250.000

Kelompok penderita Penderita 10 orang PJ UKM Kader Kader Mar,Juni,Se Transpor Tidak terjadi
perawatan Diri mampu dan pt,Des cacat
Pet kusta Metoda Pasen
mengurangi oypmk
atau Perawatan diri 10 orgx 4

mencegah klx25.000=
Daftar hadir
akibat lebih 1.000.000 BOK
Notulen
buruk dari Snack
cacat yg
10 orgx4
dialaminya
klx15.000=
600.000

Pemeriksaan Penemuan 20 SD 100 PJ UKM Pet kesnak Guru UKS Agustus,Sep Transpor Penemuan
kusta pada kusta sedini siswa t kasus anak
Pet kusta Metoda Pet
anak mungkin/fra
sekolah/school mbusia Penjaringan 2 org x20 BOK

survey kusta sdx1 hr


Buku register
dan frambusia x25.000=1
000.000

140 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
12. PROGRAM DBD

SUMBE
UPAYA PENANG KEBUTUHAN WAKTU
TARGET MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR R
N0 KESEHA KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG SUMBER PELAKSA
SASARAN KERJA ANGGARAN KINERJA PEMBIA
TAN JAWAB DAYA NAAN
YAAN

ESSENSI Sosialisasi Memberikan Linsek 100 % Pet. DBD Laptop Kepala Januari 2 Org x 1 Ds x 1 Adanya BOK
AL Gerakan 1 informasi tentang sasaran Desa Bln x 25.000 = perubahan
Toma Pet.Prom Infokus
Rumah 1 upaya pencegahan informasi 50.000 prilaku
PROGR kes Ketua RW
Jumantik penularan Masyarakat / peserta Materi masyarakat
1. AM Snack: 25 dus x 1
(G1R1J) penyakit DBD penyuluh Pet. Ketua RT
DBD Leaplet ds x 1 hr x 15.000
dengan an Kesling
= 375.000
memberdayakan
masyarakat

2. Pelaksanaan Pemberantasan Linsek Desa Kepala 1.Alat2 kerja Kepala Jan-Des 2 Org x 36 mg x IR = BOK
kegiatan sarang nyamuk (wilayah PKM bakti Desa 25.000 = 49/100.000
Toma
Gerakan PSN serentak di semua RW, RT) 2.Senter3.AT 1.800.000 penduduk.
Pet. DBD Ketua RW
3M Desa Masyarakat K CFR = 1 % ABJ
Pet. Ketua RT ≥ 95 %
Promkes
Kader

141 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pet.
Kesling

Pendamping Untuk memantau Bangunan Semua Pet. DBD -Format Kepala Maret Transport Angka bebas BOK
an kepadatan dan tempat laporan Desa petugas : 1 org x jentik (ABJ)
Perumahan Pet.Surve Juni
Pemantauan populasi jentik penampu 6 ds x 4 kl x mencapai
ilans -Senter Ketua RW
Jentik nyamuk penular TTU ngan air Septembr 25.000 = 600.000
≥ 95 %
Berkala DBD dengan bersih Pet. - ATK Ketua RT Desembe
Transport kader :
(PJB)oleh pemberantasan yang ada Kesling r
Kader 5 org x 6 Ds x 4
3.
Kader jentikpadan di rumah
bln x 25.000 =
penampungan air pendudu
3.000.000
k
sebanyak
100
rumah

Melakukan Untuk mengetahui 24 Kasus 20 rumah Pet. DBD -Format PE Kepala Jan-Des 1 org x 2 kss x 12 Angka bebas BOK
kegiatan penambahan sekitar Desa bln x 25.000 = jentik (ABJ)
Surveilan -Senter
kunjungan kasus dengan penderita 600.000 mencapai ≥
s Ketua RW
4. rumah untuk memeriksa jentik dengan - ATK 95 %
Penyelidikan sebagai indikator radius Ketua RT

epidemiologi ada atau tidaknya 100


(PE) penularan meter

5. Pengambilan Untuk pemenuhan Larvasida Angka Pet. DBD -Form. -Kasie P2 Februari 1 Org x 1 hr x 2 Angka bebas BOK

142 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Larvasida kebutuhan dan Format Bebas Permintaa DBD Agustus bln x 30.000 = jentik (ABJ)
dan logistik larvasida di Laporan Jentik 60.000 mencapai ≥
-SBBK
lainnya Puskesmas kegiatan (ABJ) 95 %
lebih dari
95 %

Kegiatan Pemberantasan Semua 100 % Pet. DBD Bubuk Kepala Maret 1 org x 6 ds x 4 kl Angka bebas BOK
Larvasidasi jentik nyamuk tempat rumah Larvasida Desa x 25.000 = jentik (ABJ)
Pet.Surve Juni
bagi dengan cara penampung radius 600.000 mencapai ≥
ilanspet. Form Ketua RW
masyarakat menaburkan an air bersih kuang Septembr 95 %
kesling Laporan
bubuk Larvasida yang tidak lebih 100 Ketua RT Desembe
6.
mungkin di meter r
Kader
kuras 1 lokasi
minggu penderita
sekali

Penyuluhan Memberikan Anak 100 % Pet. DBD 1.Menyiapka Disdik Jan-Des Transport Angka bebas BOK
jumantik informasi tentang sekolah / sasaran n materi petugas : 1 Org x jentik (ABJ)
Pet. Kep. Sklh
DBD anak upaya pencegahan Dokcil informas 21 sklh x 1 hr x mencapai ≥
Promkes 2.Menyiapka
sekolah penularan DBD / peserta 25.000 = 525.000 95 %
7. n sarana dan
dengan penyuluh Pet.
prasarana
memberdayakan an Kesling

siswa sekolah 3.H-1 surat


pemberitahu

143 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
an

5.Pelaksanaa
n

Pelaksanaan Memberantas Anak/Siswa 100 % Pet. DBD 1.Menyiapka Kep. Sklh Jan-Des 1 Org x 21 sklh x Angka bebas BOK
Jumantik jentik di Sekolah/ semua n alat 1 hr x 25.000 = jentik (ABJ)
Pet. Guru UKS
Anak lingkungan sekolah Dokcil penampu 525.000 mencapai ≥
Promkes 2.Pelaksanaa
8. sekolah ngan air 95 %
n
di Pet.

sekolah Kesling 3. Evaluasi


dan tinjut

9. Pelaksanaan Untuk Keluarga di 100 % Kepala 1.Jadwal Ketua RW Jan-Des Koordinator: 11 IR = BOK
Kegiatan memberantas masyarakat Rumah PKM pelaksanaan Org x 1 ds x 12 kl 49/100.000
Ketua RT
Gerakan 1 jentik di rumah sasaran kegiatan x 25.000 = penduduk.
Pet. DBD
Rumah 1 penduduk dengan Gerakan Kader 3.300.000
2. Form. CFR = 1 %
Rumantik memberdayakan 1 Rumah Pet.
kegiatan dan Supervisor: 1 Org
keluarga 1 Promkes ABJ ≥ 95 %
laporan x 1 ds x 12 kl x
Jumantik Pet. 25.000= 300.000
3.ATK
Kesling
Petugas:
4. Evaluasi
dan tinjut 1 Org x 1 ds x 12
kl x 25.000 =

144 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
300.000

Evaluasi Evaluasi Linsek 100 % Pet. DBD 1.Menyiapka Kepala Oktober 2 org x 1 ds x 1 kl IR = BOK
Gerakan 1 keberhasilan sasaran n materi Desa x 25.000 = 50.000 49/100.000
Toma Pet.
Rumah 1 kegiatan Gerakan informasi Evaluasi penduduk.
Promkes Ketua RW Snack:
10 Jumantik 1 Rumah 1 Masyarakat
2. Evaluasi CFR = 1 %
(G1R1J) Jumantik Pet. Ketua RT 25 dus x 1 ds x 1
dan tinjut
Kesling kl x 15.000 = ABJ ≥ 95 %
Kader
375.000

Pemantauan Untuk memutus Semua 100 % Pet. DBD Laporan Kades Jan-Des 2 org x 6 ds x 1 kl IR = BOK
Pelaksanaan rantai penularan rumah rumah pelaksanaan Ketua RW x 25.000 = 49/100.000
Pet.
Fogging DBD dengan masyarakat sasaran Fogging Ketua RT 300.000 penduduk.
Surveilan
memberantas di lokasi fogging Kader CFR = 1 % ABJ
s
11.
nyamuk dewasa penderita ≥ 95 %
DBD kriteria Pet.

fogging Kesling

13. PROGRAM HIV/IMS

N0 UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGG KEBUTUHAN MITRA KERJA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMB
KESEHATAN SASARAN UNG SUMBER DAYA PELAKSANA ANGGARAN KINERJA ER
JAWAB AN PEMBI

145 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
AYAAN

1 ESSENSIAL Mobile Menemuka Kelompok Prev < 1 % Ka, PKM Ka. PKM, PP - Muspika Jan- Des - 4 org x 12 100 % BOK
Klinik n kasus resiko IMS dan HIV- Kec kl x 3 Populasi
PROGRAM PP IMS
Penapisan secara dini tinggi Aids, Lab, lokasi x 1 kunci
IMS - HIV dan HIV- - LSM
IMS/HIV/AI untuk (WPS, Bidan, hr x mendapatka
Aids
DS bagi mencegah Pelanggan, Perawat, - Rp.25.00 n layanan
kelompok terjadinya IDUS dan Konselor Pendamping 0 = Rp. konseling
resiko tinggi penularan WB) Pokja 2.400.000 dan tes hiv

- Hotspot serta
mengetahui
- Kader
statusnya
Kesehatan

2 Mobile Menemuka Bumil, 100% Ka. PKM Ka. PKM, PP Ka. Desa Jan- Des 3 org x 3 ds x 100 % BOK
Klinik n kasus pasein populasi IMS dan HIV- 1 hr x 12 kl x Populasi
PP IMS Pet. Kes, desa
Penapisan secara dini Hepatitis, khusus Aids, Lab, Rp.25.000 = kunci
HIV-Aids
IMS/HIV/AI untuk Pasein mendapat Bidan, Kader Rp. 2.700.000 mendapatka
DS pada mencegah TBm kan Perawat, kesehatan n layanan
kelompok terjadinya Pasein IMS pelayanan Konselor konseling
populasi penularan konseling dan tes hiv
khusus dan test serta
HIV mengetahui

146 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
statusnya

3 Pelacakan Menemuka Bumil, 100% Ka. PKM Ka. PKM, PP Ka. Desa Jan- Des 2 org x 10 ks x 100 % kasus 2
Kasus ARV - n kasus pasein kasus ARV- IMS dan HIV- 1 hr x I ARV-LFU
PP IMS Pet. Kes, desa
LFU secara dini Hepatitis, LFU di Aids, Lab, klRp.25.000 = ditangani
HIV-Aids
untuk Pasein temukan Bidan, Kader Rp. 500.000
mencegah TBm dan di Perawat, kesehatan

terjadinya Pasein IMS obati Konselor


penularan

4 Pendamping Memberika Pasein Terlaksana Ka. PKM Ka. PKM Ka. Desa, RT, Jan - Des 2 org x 6 ks x 100% 3
an ODHA n ODHA nya RW, Toma, 1 hr x 1 kl x peserta
PP IMS PP IMS HIV-
Akses ARV pendamping kegiatan dan Kader Rp.25.000 = undangan
HIV-Aids Aids
ke PDP an ODHA pendampi Kesehatan hadir
Rp. 300.000
akses ARV ngan
PP I
ke PDP ODHA
akses ARV
ke PDP

5 Pendamping Memberika Pasein TB Terlaksany Ka. PKM Ka. PKM Ka. Desa, RT, Jan - Des 100% 4
an n dengan a kegiatan RW, Toma, peserta
PP IMS PP IMS HIV-
penderita pendamping HIV pendampi dan Kader undangan
HIV-Aids Aids
TB dengan an ngan

147 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
HIV positif penderita penderita Kesehatan hadir
ke layanan TB dengan TB dengan
PDP HIV Positif HIV positif
ke layanan ke layanan
PDP PDP

6 Pendamping Memberika Penderita 100% Ka. PKM Ka. PKM Kader Jan - Des 2 org x 6 ds x 5
an dan n ODHA ODHA kesehatan 1 hr x 12 kl x
PP IMS PP IMS HIV-
Rujukan pendamping baru baru Rp. 25.000 =
HIV-Aids Aids
ODHA Baru an dan mendapat
Rp. 3.600.000
Akses ARV rujukan akses ARV
ODHA baru
akses ARV

14. PROGRAM FILARIASIS

KEBUTUH SUMBE
UPAYA PENANGG WAKTU INDIKAT
N TARGET AN MITRA KEBUTUHAN R
KESEHATA KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG PELAKSAN OR
0 SASARAN SUMBER KERJA ANGGARAN PEMBIA
N JAWAB AAN KINERJA
DAYA YAAN

148 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ESSENSIAL - Pertemu Memberikan Lintas sektor 30 orang Petugas Infokus Kecamata februari Snack : 30 dus x Adanya BOK
an informasi Toma linsek P2P n 1 hr x 6 ds xRp. dukunga
PROGRAM ATK
koordina tentang POPM Toga Filariasis 15.000 = Rp. n dari
FILARIASIS
si lintas Kecacingan, Masyarakat Materi 2.700.000 lintas
sektoral penyakit Laptop sektoral
dalam Filariasis dan
Snack
rangka Kecacingan
POPM Daftar

1 Kecacing hadir
an
Tatap
(sosialisa
muka
si dan
evaluasi Tanya

POPM jawab

kecacing
an)

2 - Pendataa untuk Posyandu, 45 py, 18 Petugas ATK Kader Maret dan Pet ASN : 2 org x Cakupan BOK
n sasaran mengetahui TK, 10 Paud, P2P september 6 ds x 1 hr x 2kl x sasaran
Tk, Guru wali
untuk berapa sasarn 21 SD, Filariasis Rp. 25.000 = Rp. Anak
kelas
POPM untuk Paud 600.000 Usia
Kecacing pemberian Murid SD/MI Sekolah

149 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
an obat cacing (Kls 1 s.d kls Pet non ASN : 2 usia 1 Th
6) org x 6 ds x 1 hr x s.d 12 Th
2kl x Rp. 25.000
= Rp. 600.000

- Pengamb Pemenuhan Obat, 100% Pet. Pet Kepala Maret dan 2 org x 1 hr x 2 kl Terpenu BOK
ilan Obat logistik untuk Cetakan dan alokasi obat Filarias Filariasis Kader september x Rp. 25.000 = hi logistik
POPM pelaksanaan logistik untuk Puskesmas SBBK Rp. 150.000 obat
Guru UKS
Kecacing POPM lainnya sasaran Kader cacing
Kendaraan
an ke Kecacingan anak dan yang
3 bermotor
Dinkes anak usia 1 - 12 balita,pra lainnya
Kabupat tahun sekolah dan sesuai
en anak sasaran
sekolah
dasar

4 Pendistribusi Untuk Obat, 45 py, 18 Petugas Pet Kecamata April dan - Cakupan -
an obat pemenuhan Cetakan dan TK, 10 Paud, P2P Filariasis n Oktober >75%
kebutuhan logistik 21 SD, Filariasis Kader
Disdik
obat lainnya SBBK
cacing,cetakan Guru wali
kelas

150 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
dan logistik Kades
lainnya di desa
Kader

5 - Pelaksan untuk Posyandu,Tk, 45 py, 18 Petugas Daftar Kader April dan - Pet : 1 Cakupan BOK
aan melindungi Paud dan TK, 10 paud, P2P sasaran Oktober org x 45 > 75 %
Guru UKS
POPM kelompok Murid SD/MI 21 SD, Filariasis POPM py x 1 hr
Kecacing beresiko (Kls 1 s.d kls Kecacinga x 2 kl x
an terhadap 6) n Rp.
kecacingan 25.000 =
- Petugas
Rp.
Tatap 2.250.00
muka 0

- Pet : 2
org x 21
sd x 1 hr
x 2 kl x
Rp.
25.000 =
Rp.

151 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2.100.00

Pet non ASN : 2


org x 38 TK/paud
x 1 hr x 2 kl x Rp.
25.000 = Rp.
1.900.000

- Sweping Untuk Anak yang 100 % dari 6 Petugas Daftar Kades Mei dan Pet : 1 org x 2 kl Cakupan BOK
POPM meningkatkan tidak desa P2P sasaran November x 6 ds x Rp. 100%
Kader
kecacing cakupan mendapatka sasaran Filariasis yang 25.000 = Rp.
an sasaran minum n obat cacing yang belum belum RT 300.000
Promkes
obat secara pada waktu mendapat minum RW
cepat yang telah obat surveilan obat
6 Pet non ASN : 1
ditentukan
Obat
org x 2 kl x 6 ds x
cacing
Rp. 25.000 = Rp.
Petugas 300.000

Tatap
muka

7 - Penyuluh Agar Masyarakat 6 Desa Petugas Infokus Kader Febuari – - Ditemuk BOK
an masyarakat P2P an kasus
laptop

152 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
tentang lebih Filariasis Petugas 3 juli Mg ke 2 baru, MF
filariasis memahami dan orang rate < 1
memeriksakan %
Lembar
diri bila di
balik
jumpai gejala-
gejala filariais Materi

Tanya
jawab

Tatap
muka

8 - Penjaring Untuk Masyarakat 6 desa Petugas Petugas 1 kader Januari - 2 org x 3 ds x 1 kl


an mengetahui P2P orang desember x 1 hr x Rp.
suspek penambahan Filariasis 25.000 = Rp.
Format
filarisis kasus dengan 150.000
penjaringa
oleh memeriksa
n
petugas suspek filariasis
kesehata sebagai Kaca slide

n indikator Kapas
(pengam ada/tdknya alcohol
bilan penularan
Jarum
sediaan
darah

153 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
jari) Tatap
muka

- Pelacaka Untuk 10 rumah 100% Petugas Petugas 1 kader Januari - 2 org x 3 ds x 1 kl


n Kasus mengetahui penderita rumah P2P orang desember x 1 hr x Rp.
Kontak penambahan dan tempat radius ± 100 Filariasis 25.000 = Rp.
Format
kasus dengan umum mtr lokasi 150.000
penjaringa
memeriksa lainnya penderita
n
pasien dengan radius ± 100
9 limpadema meter Kaca slide

sekitarnya Kapas
alcohol

Jarum

Tatap
muka

154 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Pengirim Untuk Masyarakat 100% Petugas Petugas 1 labkesda Januari - 2 org x 3 ds x 1 kl
an Menegakkan Penderita P2P orang desember x 1 hr x Rp.
sampel diagnosa filariasis & Filariasis 25.000 = Rp.
Format
darah penanganan kecacingan 150.000
pengirima
1 Filariasis kasus filariasis
n sampel
0 & & kecacingan
kecacing Sampel

an Dinas SDJ

Kabupat Kendaraan
en bermotor

15. PROGRAM MALARIA

SUMB
KEBUTUH
UPAYA PENANGG KEBUTUHAN ER
TARGET MITRA WAKTU AN INDIKATOR
N0 KESEHATA KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG SUMBER PEMBI
SASARAN KERJA PELAKSANAAN ANGGARA KINERJA
N JAWAB DAYA AYAA
N
N

155 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ESSENSIAL penyuluhan Agar Masyaraka 12 kali Petugas Petugas kader Jan s/d des - Masyarakat -
tentang masyarakat t P2P paham
PROGRAM Lembar balik
malaria lebih malaria tentang
MALARIA
memahami Materi malaria
1 dan Daftar hadir
memeriksaka
Tanya jawab
n diri bila di
jumpai gejala- Tatap muka
gejala malaria

penguatan Mengoftimalk Kader dan 40 orang Petugas Petugas - Aparat April - Ada nya -
kerjasama an kinerja darbin P2P tingkat laporan dari
Daftar hadir
lintas dalam malaria kecamat kader
sectoral penemuan Infokus an tentang
kasus Materi temuan
- Aparat
2 kasus baru
Tanya jawab desa

Tatap muka - kader

snack

3 Pendataan Semua carier Masyaraka 1 kali Petugas Buku kader Mg 2 bulan - Malaria -
carier penduduk t terutama P2P pendataan febuari Indegenous

156 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
penduduk terdata yang malaria Tatap muka 0
yang keluar bekerja di
Kendaraan
masuk endemis
bermotor
wilayah malaria
endemis
malaria

Pelacakan Agar tidak Masyaraka 6 desa Petugas Pet. Malaria kader Maret, juni, 2 org x x 6 Malaria BOK
suspek terjadinya t terutama P2P september kss x 2 kl x Indegenous
Pet. Lab
malaria oleh penularan yang baru malaria Rp. 25.000 0
petugas penyakit dari/ke Puskesmas = Rp.
kesehatan daerah Objec Glass 600.000
4
(pengambila endemis Kapas Alkohol

n sediaan malaria Spidol

darah Permanen

malaria Lanset

ACD) Label

5 Mengantark Penunjang 2 kasus Petugas Sampel darah Lab. kesda April dan - Hasil dari -
an sampel diagnosa P2P oktober pemeriksaa
Data pasien
darah ke malaria n sampel
labkesda Kendaraan darah
bermotor

Buku

157 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ekspedisi

Pemeriksaa Untuk anggota 2 desa Petugas Pet. Malaria kader April dan 1 org x 2 kl Malaria BOK
n kontak mendeteksi keluarga P2P Puskesmas oktober x 1 hr x Rp. Indegenous
serumah terjadinya yang malaria Pet. 25.000 = 0
penularan serumah Surveilans Rp. 50.000
dan Objec Glass
6
tetangga Kapas Alkohol
penderita Spidol
malaria Permanen
Lanset
Label

Kunjungan Untuk Masyaraka 10 org Petugas Pet. Malaria Kader Januari s/d 2 org x 6 100% BOK
rumah mengetahui t kontak P2P desember kss x 2 kl x
Pet.
untuk PE penambahan serumah malaria Rp. 25.000
Surveilans
kasus kasus dengan dan = Rp.
Malaria memeriksa tempat Format PE 600.000
7
pasien umum Senter
dengan lainnya
Kendaraan
diagnosa radius ±
Bermotor
malaria 100 meter
sekitarnya

158 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Distribusi Pendistribusia Penderita 3 kasus Petugas Pet. Malaria kader Januari s/d 1 org x 3 100% BOK
obat malaria n Obat malaria P2P desember kss x 1 kl x
Obat Malaria
malaria dari malaria Rp. 25.000
pkm ke Kendaraan = Rp.
8
pasien bermotor 75.000

Buku
ekspedisi

16. PROGRAM RABIES

SUMBE
PENAN KEBUTUHAN WAKTU
N UPAYA TARGET MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR R
KEGIATAN TUJUAN SASARAN GGUNG SUMBER PELAKSANA
0 KESEHATAN SASARAN KERJA ANGGARAN KINERJA PEMBIA
JAWAB DAYA AN
YAAN

ESSENSIAL Melaksanak Agar Masyarak 6 desa Petugas - Menyiap kader Jan s/d des 12 kl X 1 org X Rp. Masyarakat -
an masyarakat at P2P kan 25.000 = Rp. 300.000 paham
PROGRAM
penyuluhan lebih Rabies materi tentang rabies
RABIES
tentang memahami
- Menyiap
rabies di bahaya
kan
masyarakat rabies
undanga
n

159 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Menyiap
kandafta
r hadir

- Menyiap
kan
infokus

- Menyiap
kan
daftar
hadir

Pelacakan Untuk Semua 6 desa Petugas  ATK Bides April dan 1 org x 2 kss x 2 bl x Kasus Rabies BOK
kasus gigitan memeriksa Penderita P2P oktober Rp. 25.000 = Rp. = Nol
 Kam Kader
hewan pemantaua kasus Rabies 150.000
era
menular n lanjutan gigitan
Digit
Rabies korban hewan
al
gigitan
hewan  Ken

penular dara

rabies an
Rod
a

160 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
dua

 For
mat
pela
caka
n

Sosialisasi untuk Masyarak 6 desa Petugas - Menyiap Kepala Feb, mart, 3 org X 6 ds x 1 kl X Kasus Rabies BOK
Pengenalan memberika at P2P kan Desa april Rp. 25.000 = Rp. = Nol
Penyakit n informasi Rabies materi 450.000
Ketua
Zoonosis tentang
- Menyiap RW
(Rabies, penyakit
kan
Leptospirosi Zoonosis Ketua Snak : 20 dus x 6 ds x 1
undanga
s, Flu Rabies,Leot RT kl x Rp. 15.000 = Rp.
n
Burung, Pes, ospirosis, 1.800.000
Kader
Antraks) Flu Burung, - Menyiap

Pes, kandafta

Antraks r hadir

- Menyiap
kan
infokus

- Menyiap
kan

161 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
petugas

- Menyiap
kan
snack

Memberikan Penguatan Dinas 12 x (bila Petugas - menyiap dinas Jan s/d des 12 kl X 1 org X Rp. Kasus Rabies -
data kasus dan kesehata ada P2P kan petern (bila ada 25.000 = Rp. 300.000 = Nol
gigitan HPR pengambil n dan kasus) Rabies laporan akan kasus)
ke dinas kebijakan dinas kasus
kesehatan terkait gigitan
dan terkait HPR

- menyiap
kan
buku
ekspedis
i

Pengajuan Agar Vaksin 12 x (bila Petugas - Data P2P sie Mg ke 1 12 kl X1 kl x Rp. Tersedianya -
VAR ke dinas penderita ada P2P penderit rabies setiap 25.000 = Rp.300.000 VAR di
kasus kasus) rabies a gigitan dinas bulan(bila puskesmas
gigitan HPR HPR keseha ada kasus)
mendapatk tan
- Vaksin
an VAR

162 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
carier

17. PROGRAM KESWA

SUM
KEBUTUHA WAKTU KEBUTUHA BER
N UPAYA TARGET PENANGGU MITRA INDIKATOR
KEGIATAN TUJUAN SASARAN N SUMBER PELAKSA N PEMB
0 KESEHATAN SASARAN NG JAWAB KERJA KINERJA
DAYA NAAN ANGGARAN IAYA
AN

1. UKM Penjaringan Terjaringnya Masyaraka pasieun Pet.keswa Format ukp (unit Januari - 100% semua -
Kasus Pasien semua kasus t yang pasien penjaringan pelayana s/d ODGJ dapat
pengembangan
Ganggguan pasien ODGJ berkunjun yang n) Desembe terjaring
Tim pusling
Jiwa di g ke berkunju r dan dilayani
Dalam puskesmas ng Pen jawab
2023
Gedung antar poli

Metode :
tatap muka

KESWA
2. Pendataan Terjaringnya Masyaraka Masyarak Pet.keswa Format Aparat Januari 3 0rg x 2 kl x 100% tidak BOK
sasaran desa 6ds x ditemukan

163 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
GME, kasus ODGJ t at pendataan Toma Juli 25.000 = kasus odgj
Depresi,OD 900.000 dimasyaraka
dimasyaraka Di desa Vital sign set Toga 2023
GJ Berat, t
t
penyalah Format Kader

gunaan askep

napza dan Metode :


bunuh diri tatap muka

3. Deteksi dini Seluruh Siswa Siswa Pet.keswa Format Deteksi Juli 2023 1 org x 1 kl 100% tidak Pet.k
masalah siswa SMP & konseling dini x1hr x 8 sklh ada ODGJ & eswa
Kesehatan sekolah SMA masalah x rp 25.000 Nafza pada
jiwa dan bebas dari Kesehata = rp 400.000 Siswa SMP
napza di Napza n jiwa & SMA
(Tf Pet ASN)
sekolah dan
napza di
sekolah 1 org x 1 kl
x1hr x 8 sklh
x rp 25.000
= rp 400.000

164 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
(Tf Pet non
ASN)

4. Penemuan Terjaringnya Masyaraka 100% Pet.keswa Format Kader Mei - 2org x 6 100% BOK
kasus semua t rentan Masyarak pelacakan Agustus desa x 1hr x
Toma ODGJ berat
gangguan masyarakat terhadap at rentan 2kl x 25.000
Tim pusling 2022
Kesehatan dengan keswa terhadap = 600.000 Dapat

jiwa ODGJ keluhan keswa Bides (tf ASN) tertangani

berat dan keswa Metode : -1 org x 6


pasung kunjungan desa x 1hr x
rumah 2kl x 25.000
= 300.000
(tf non ASN)

-1org x 6
desa x 1hr x
2kl x 25.000
= 300.000
(tf Kader)

5. Pemantauan penderita Penderita 100% Pet.keswa Bides Kader Jan s/d 2 org x 6 ds 100% Obat BOK
/ ODGJ tidak ODGJ Penderita Desembe x 1hr x 4 kl x diminum
Obat Toma
pendamping terjadi ODGJ r 2022 rp 25.000 = sesuai
penderita

165 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
an ODGJ komplikasi, Format rp 1.200.000 anjuran
Melalui minum cheklis
(Tf Pet)
Kunjungan obat, rutin
Rumah 2org x 6 ds
x 1hr x 12 kl
x rp 25.000
= rp
3.600.000

(Tf Kader)

18. PROGRAM KESNAK

SUMB
KEBUTUHA WAKTU ER
N UPAYA KEGIATA TARGET PENANGG KEBUTUHAN INDIKATOR
TUJUAN SASARAN N SUMBER MITRA KERJA PELAKS PEMB
O KESEHATA N SASARAN UG JAWAB ANGGARAN KINERJA
DAYA ANAAN IAYAA
N
N

1 UKM/ Pembina Meningkatkan Siswa Sekolah Pet. - Transpo - Petugas Maret - Transport 20% BOK
ESSENSIAL an pengetahuan SD/MI AUSREM rt Ausrem pet. Non terlaksana Puske
Dokter siswa tentang kelas 4 ASN 2org x dari jenjang

166 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kecil trias UKS dan - Snack - Petugas 21 SD x 2 SD smas
implementasi Promkes hrx1 klx Rp.
ANAK USIA - Materi
nya 25.000 =
SEKOLAH - Petugas
- Media Rp.
DAN Gizi
2.100.000,
REMAJA
00,-
(AUSREM)

- Snack 22
dus x 21 sd
x 2 hr x 1
klx RP.
15.000,- =

Rp.
13.860.000,

2 Penjaring Pemantauan Siswa kls Sekolah Pet. - Transpo - Petugas Agustus - Transport 100 % BOK
an Kesehatan 1, 7 dan AUSREM rt Ausrem sd pet. Non terlaksana Puske
kesehata pada anak di 10 Petugas Oktobe ASN 2org x dari setiap smas
- Petugas
n anak SD, SMP dan r 31 sklh x 1 jenjang
Promkes
sekolah SMA hr x1 k lx

167 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
(siswa - Petugas Rp. 25.000
baru) Gizi = Rp.
1.550.00,-

3 Pembina Mendorong Remaja Luar gedung Pet. - Transpo - Petugas Februar - Transport 40 % BOK
an peran serta diluar AUSREM rt Ausrem i pet. Non terlaksana Puske
Kesehata remaja untuk sekolah Petugas ASN 2org x pada remaja smas
- Petugas
n Remaja aktif dalam ( usia 10- 6 ds x 1 hr di luar
Promkes
di panti / kegiatan yang 18 x1 kl x Rp. gedung
Karang berhubungan tahun ) 25.000 =
taruna / dengan Rp.300.000
Remaja kesehatan ,-
Posrem remaja

4 Pemanta Mengetahui Siswi 100 % Pet. - Transpo - Petugas Januari - Transport 100% BOK
uan dan penggunaan putri sekolah AUSREM rt AUSREM s.d pet. Non terlaksananya Puske
pemberi Fe bagi SMP / Petugas Desem ASN 2org x rematri di smas
- Petugas
an TTD rematri MTS s.d ber 10 sklh x 1 sekolah
Gizi
Rematri secara berkala SMA / 2023 hr x1 kl x jenjang SMP
di MA / Rp. 25.000 s.d SMA
sekolah SMK =
Rp.500.000

168 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
,-

5 Penyuluh Meningkatkan Siswi 100 % Pet. - Transpo - Petugas Januari - Transport 100% BOK
an atau pengetahuan putri sekolah AUSREM rt AUSREM s.d pet. Non terlaksananya Puske
kampany remaja putri SMP / Petugas Desem ASN 2org x rematri di smas
- Petugas
e tentang MTS s.d ber 10 sklh x 1 sekolah
Gizi
tentang manfaat SMA / 2023 hr x1 kl x jenjang SMP
TTD tablet Fe MA / Rp. 25.000 s.d SMA
Rematri SMK =
di Rp.500.000
sekolah ,-

6 Pembina Meningkatkan Kader 20 % dari Pet. - Transpo - Petugas Januari - Transport 100 % Peserta BOK
an UKS peran serta Sekolah setiap AUSREM rt AUSREM s.d pet. Non mengikuti Puske
siswa siswi, jenjang Petugas Desem ASN 4 org x seluruh smas
- Petugas
guru,dan sekolah ber 31 sklh x 1 kegiatan
Gizi
komite 2023 hr x4 kl x
sekolah dalam - Pet. (3 Rp. 25.000
melaksanakan Promkes bulan =
UKS - Pet. PTM sekali Rp.12.400.
dalam 000,-
setahu

169 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
n)

7 Cetak Mengetahui Sekolah 20 % dari Pet. - Cetak - Sekolah Maret 31 buah 20 % sekolah BOK
Buku pedoman setiap AUSREM buku UKS dari seiap Puske
UKS tentang UKS jenjang UKS dan jenjang smas
di sekolah sekolah lembar
balik
UKS

8 Orientasi Meningkatkan Kader 100 % Pet. - Transpo - Petugas Septem Transport 40 % peserta BOK
Kader pengetahuan Sekolah AUSREM rt AUSREM ber petugas Non mengikuti Puske
Kesehata dan Petugas ASN 3 orgx 10 seluruh smas
- Petugas
n Remaja keterampilan sklh x1 hr x 1 kl kegiatan
Gizi
remaja dalam x Rp.25.000 =
kegiatan di - Pet. Rp 750.000,-
sekolah Promkes

- Pet. PTM

9 Pembina Menambah Kader 100 % Pet. - Transpo - Petugas Agustus Transport 40 % peserta BOK
an PKPR pengetahuan Sekolah AUSREM rt AUSREM petugas Non mengikuti Puske
remaja Petugas ASN 3 orgx 5 seluruh smas
- Petugas
tentang sklh x1 hr x 1 kl kegiatan
Gizi
Kesehatan x Rp.25.000 =

170 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Pet. Rp 375.000,-
Promkes

10 Pendam Membangun Anak 100 %` Pet. - Transpo - Petugas Januari Transport 100 % bagi BOK
pingan rasa percaya usia 1 AUSREM rt AUSREM s.d petugas Non korban KTA Puske
Kasusn diri korban tahun Petugas Desem ASN 2 org x smas
- Bidan
Korban dengan cara sampai ber 2kss x 3 hr x x 1
KTA konseling dan 19 tahun 2023 kl x Rp. 25.000
mencegah = Rp. 300.000,-
kasus
kekerasan
berulang

11 Lomba Persiapan 2 Siswa Murid kelas Pet. - Tim - Tim UKS Maret - Terpilihnya
Dokcil lomba dokcl pilihan 4 AUSREM kandidat
- Materi
Award tk award dari 21 dokcil untuk
Puskesm sekolah - Media lomba dokcil
as award
Pagaden kabupaten

12 Pelaksan Mendorong Remaja Luar gedung Pet. - Transpo - Petugas Januari - Transport 40 % BOK
aan peran serta diluar AUSREM rt Ausrem s.d pet. Non terlaksana Puske
Posyand remaja untuk sekolah Petugas Desem ASN 2 org x pada remaja
- Petugas

171 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
u Remaja aktif dalam ( usia 10- Promkes ber 1 ds x 1 hr di luar smas
di Desa kegiatan yang 18 x12 kl x Rp. gedung
berhubungan tahun ) 25.000 =
dengan Rp.600.000
kesehatan ,-
remaja

JUMLAH Rp.
33.535.000,-

19. PROGRAM KESORGA

SUM
UPAYA PENANGG WAKTU BER
N TARGET KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
KESEHAT KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG PELAKSA PEM
0 SASARAN SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
AN JAWAB NAAN BIAY
AAN

1 PENGEM Pendataan Terdatanya Kelompok Seluruh Pet. - Bidan Desa Kades Januari 1 Org x 1 Kali x 100% kelompok BOK
BANGAN kelompok semua olahraga di kelompok Kesorga 6 Ds x 25.000 olahraga
- Kader Februari
olahraga kelompok 6 desa olahraga = 150.000 terdata
PROGRA PJ UKM
olahraga yg - Metode :
M
ada di wilayah Kunj.

172 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
KESORGA Puskesmas Rumah

- Format
pendataan

Sosialisasi Masyarakat Masyarakat Seluruh Pet. - Promkes Kades Januari Masyarakat


program (kelompok masyarak Kesorga mau melakukan
- RT / RW Februari
kesehatan olahraga) at di olahraga
PJ UKM
olahraga mengetahui wilayah - Metode : minimal
2 dan mengerti Puskesma CTJ setengah jam
adanya s - Lembar setiap hari
program balik
kesorga

3 Pemeriksaa Mengetahui Calon Seluruh Pet. - Pet. Depag Februari Transport Calon jemaah BOK
n tingkat jemaah haji calon Kesorga Sureilans petugas: 3 org haji mau
Mei
kebugaran kebugaran jemaah x 1 kec x 2 kl x menjaga
PJ UKM - Metode :
calon calon jemaah haji 25.000 = kebugaran
Rokhpot
jemaah haji haji 150.000 tubuhnya
- Tensimeter

- Timbangan
Snack: 50 dus
- Format x 1 kec x 2 kl x
pemeriksaa 15.000 =
n kebugaran

173 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
1.500.000

Pembinaan Terbinanya Kelompok 44 Pet. - Kelompok - Kades Jan - Des Transport Kelompok BOK
kelompok kelompok olahraga kelompok Kesorga olahraga petugas: 2 Org olahraga
-
olahraga olahraga yg olahraga x 6 Ds x 2 kl x melakukan
PJ UKM - Pet. Gizi
ada di wilayah 25.000 = olahraga sesuai
PKM Pagaden - Metode : 600.000 tingkat
CTJ kebugaran

- Lembar
4
balik

- Tensimeter

- Timbangan

- Format
pembinaan

5 Pemeriksaa Mengetahui Kelompok 44 Pet. - Pet. Ketua Jan – Des Tranport Kelompok BOK
n tingkat olahraga kelompok Kesorga Sureilans kelompok petugas 1 Org olahraga
kebugaran kebugaran olahraga x 1 hr x 6 Ds x melakukan
PJ UKM - Metode : 0lahraga
pada anggota 25.000 = olahraga sesuai
Rokhpot
kelompok kelompok 150.000 tingkat
olahraga olahraga - Tensimeter kebugaran

174 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Timbangan Honor sukwan
1 Org x 1 hr x 6
- Format
ds x 50.000 =
pemeriksaa
300.000
n kebugaran

Pemeriksaa Mengetahui Anak Anak Pet. - Pet. Disdik Jan – Des 2 org x 21 sd x Anak sekolah BOK
n tingkat sekolah sekolah Kesorga Sureilans 1 kl x 25.000 = mau melakukan
kebugaran kebugaran 1.050.000 olahraga
PJ UKM - Metode :
jasmani anak sekolah
Rokhpot
anak
sekolah - Tensimeter Snack:
6
- Timbangan 50 dus x 21
sklh x 1 kl x
- Format
15.000 =
pemeriksaa
15.750.000
n kebugaran

7 Pemeriksaa Diketahuinya ASN tingkat 60 % dari Pet. - Pet. Surveilans Juli Tranport Pegawai ASN BOK
n tingkat kecamatan seluruh Kesorga Sureilans petugas: 3 Org mau menjaga
Oktober
kebugaran kebugaran ASN x 1 kec x 2 kl x kebugaran
- Metode :
pegawai ASN tingkat 25.000 = tubuhnya
Rokhpot

175 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ASN tingkat kecamatan - Tensimeter 150.000
kecamatan
- Timbangan

- Format Snack: 50 dus


pemeriksaa x 1 kec x 2 kl x
n kebugaran 15.000 =
1.500.000

20. PROGRAM KESGILUT

176 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
KEBU SUM
KEBUTUHA WAKTU TUHA BER
TARGET PENANGGU MITRA INDIKATOR
NO UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN N SUMBER PELAKSA N PEMB
SASARAN NG JAWAB KERJA KINERJA
KESEHATAN DAYA NAAN ANGG IAYA
ARAN AN

Upaya Cakupan Meningkatlka  Ibu 45 PJ UKM Metode :  Bida Januari- 100%


Kesehatan pembinaan n Ha Posyandu Demontrasi n Desembe pembinaan
Petugas
pengemban kesehatan Pengetahahu mi yang ATK Des r kesehatan
Terapis Gigi
gan gigi di an kesehatan berada di a gigi dan
 Ana dan Mulut Model
Masyarakat gigi dan Wilayah mulut di
k rahang  Kep
mulut pada Puskesmas masyarakat
Balit ala
Program masyarakat Pagaden Lembar tercapai
a Dokter Gigi Des
Kesehatan dan balik
1
a
gigi dan mendeteksi  Lans
Set
Mulut secara dini ia  Kad
Diagnostik
penyakit gigi er
 Mas
dan mulut yara
golongan kat
rawan Um
um

177 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Cakupan Meningkatlka Murid SD 21 SD yang PJ UKM Demonstrasi Guru UKS Januari- 100%
pembinaan n berada Di Desembe pembinaan
Petugas ATK Dan Kepala
kesehatan Pengetahahu wilayah r kesehatan
Terapis Gigi Sekolah
gigi dan an kesehatan Puskesmas Model gigi dan
dan Mulut
mulut di gigi dan pagaden Rahang mulut di SD
SD / MI mulut pada Lembar tercapai
masyarakat Dokter Gigi Balik
2
dan
Sikat Gigi
mendeteksi
secara dini
penyakit gigi
dan mulut
golongan
rawan

Cakupan Mendeteksi Murid TK Siswa dari PJ UKM Surat Guru UKS Januari- 100%
Pemeriksaa Secara dini 12 TK yang Rujukan dan Kepala Desembe pemeriksaan
Petugas
n Kesehatan kelainan berada di Sekolah r kesehatan
Terapis Gigi Alat
3 gigi dan penyakit gigi Wilayah gigi dan
dan Mulut Diagnostik
mulut siswa dan mulut di Puskesmas mulut di TK
TK TK Pagaden Disklosing tercapai

Dokter Gigi Desipektan

178 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Format Hasil
Kegiatan

Cakupan Memberikan Murid SD Semua PJ UKM Alat Bagian Januari- 100 %


penanganan Tindakan Yang dapat Murid SD Diagnostik Pendaftaran Desembe Penanganan
Petugas
siswa SD Kuratif pada Rujukan yang Apotek r Siswa SD
Terapis Gigi Alat dan
yang Siswa SD yang dapat yang
4 dan Mulut Bahan
membutuhk membutuhka Rujukan Membutuhka
Penambalan
anperawata n Perawatan n Perawatan
n gigi Gigi dan Alat Gigi Tercapai
Dokter Gigi
Mulut Pencabutan

21. PROGRAM KES KERJA

SUMBE
UPAYA PENANG WAKTU
N TARGET KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR R
KESEHATA KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG PELAKS
0 SASARAN SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA PEMBIA
N JAWAB ANAAN
YAAN

1 PENGEMB Validasi data Semua Perusahaan 100% Pj.UKM ATK Kades januari Tansport ptgs Tersedianya BOK
ANGAN perusahaan perusahaan dan data
Pet. UKK Metode 2023 2 orang x 3 hr x
dan instansi dan instansi instansi perusahaan
PROGRAM kunjungan 6 Ds x 25.000
formal yg ada formal informal yg

179 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
UKK formal di wilayah rumah = 900.000 ada di wil.pkm
uptd pagaden
Pelaksana
puskesmas
kader,RT & RW
pagaden bisa
terdata Format
pendataan

Orientasi Terbentuknya Kader 45 Pj.UKM ATK Kades April Snack Terbentuknya


Kader UKK kader ukk di 6 Posyandu 2023 Kader UKK
Pet.UKK Lembar balik RT & 45 orang x
desa
RW 15000=675.000
Daftar hadir
2 kader Transport
notulen
45 org x
25000=1.125.00
0

3 Sosialisasi Meningkatkan Masyarakat 100% Pj.ukm Lembar balik -Kades Januari Transport ptgs 100% Pekerja BOK
Kesehatan pengetahuan pekerja s/d mendapat
Pet. UKK Materi -RT & 2 orgx 6 Ds x 1
kerja pada mengenai formal desemb informasi
RW kl x 25.000=
pekerja kesehatan Daftar hadir er 2023
300.000
Formal kerja pada -Kader

180 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pekerja formal

Pembentukan Masyarakat Pemilik 3 pos UKK Pj.UKM ATK -Kades juni Snack 100% Pos UKK
dan pekerja bisa &pekerja Terbina
Pet. UKK Lembar balik -RT & Agustus 30 ORG X 3 pos
pembinaan terpantau
RW X
pos UKK baru kesehatannya Daftar hadir Oktober
15000=1.350.00
-Kader
notulen 2023 0 BOK
4

Transport ptgs

2orgx3
posx30.000=180
.000

5 Monitoring Pembentukan Masyarakat 3 pos Pj.UKM ATK -Kades Juli Transport ptgs Terevaluasi
Evaluasi dan pekerja dan
Pet.UKK Lembar balik -RT & Desemb 2orgx3
pembinaan termonitoring
RW er posx30.000=180
pos ukk baru Daftar hadir secara
.000
dapat -Kader 2023 maksimalnya
notulen
terevaluasi pembentukan
dan dan

181 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
termonitoring pembinaan
secara pos ukk baru
maksimal

Pemeriksaan Diketahuinya Tempat 3 pos Ukk Pj.UKM ATK -Kades Januari 2 Org x 6 Ds x 100% PAK & BOK
tempat kerja penerapan kerja dan s/d 1hr x 2 Kl x PAHK dapat
Pet. UKK Format
dan pekerja kesehatan dan pekerja desemb 25000 = tertangani
Penjaringan
sektor keselamatan sektor er 600.000 BOK
6
informal kerja di informal di Kader,RT & RW
2023
tempat kerja wilayah Metode tatap
sektor puskesmas muka
informal pagaden

Pemeriksaan Diketahuinya Tempat Perusaha Pj.UKM ATK -Kades Januari 2 Org x 6 Ds x 100% PAK & BOK
tempat kerja penerapan kerja dan an dan s/d 1hr x 2 Kl x PAHK dapat
Pet. UKK Format
dan pekerja kesehatan dan pekerja industri desemb 25000 = tertangani
Penjaringan
sektor formal keselamatan sektor er 600.000 BOK
7
kerja di informal di Kader,RT & RW
2023
tempat kerja wilayah Metode tatap
sektor formal puskesmas muka
pagaden

8 Peningkatan Petugas UKK Petugas 1 orang Kasie ATK Dinas Juni I pkt x 8000000 100% PAK & APBD
kompetensi Puskesmas program ptgs kesja Kesling,Ke kesehat =8.000.000 PAHK dapat
Materi 2023
petugas bisa lebih UKK PKM sja & an

182 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
program kesja memahami Kesor Daftar hadir Kabupat tertangani
mengenai en
pendiagnosaa Subang
n PAK & PAHK

pengadaan Tersedianya -Poster Poster=30 Pj.ukm ATK Dinas Januari Poster 100% PAK & JKN
sarana Sarana kesehat PAHK dapat
-Leaflet Leaflet=1 Pet.UKK Format 2023 30x
penunjang penunjang an tertangani
00 lbr pengajuan
penyuluhan untuk -Lembar Kabupat
barang
kesja penyuluhan balik Lembar en Leaflet
kesja balik 1 bh Subang
100 x
9

Lembar balik

1x

183 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
22. PROGRAM KES INDRA

SUMB
PENANG KEBUTUHAN WAKTU ER
UPAYA TARGET MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG SUMBER PELAKS PEMBI
KESEHATAN SASARAN KERJA ANGGARAN KINERJA
JAWAB DAYA ANAAN AYAA
N

PENGEMBAN Pemeriksaan Semua Kelas V,VI 1500 PJ Ukm - Pet uks Guru Agustus Transport Visus 5/5
GAN Refraksi anak kelainan di 20 SD Siswa UKS petugas; atau 6/6
Pet.kesin - Refraksi : Sept
PROGRAM sekolah refraksi
dra 2 org x 1 hrrx
KESINDRA teridentifikasi -Snellent
20
-Pinhole SDx25.000=R

-Senter p 1.000.000

184 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
-Buku register

- Metode :
Pemeriksaan

Tindak lanjut Semua kelaina Kelas V di 50 Siswa PJ UKM -Pet Kesnak Guru Sept Transport 100%
kelainan refraksi refraksi 20 SD UKS petugas1 org sKelainan
Pet Metode:skrini
kekabupaten teridentifikasi x 1 kl refraksi
kesindra ng refraksi :
untuk mendapat pakai 30.000=Rp memakai
kacamata gratis kacamata -Snelen 30.000 kacamata

-Pinhole

-Senter
JKN

-Penggaris
untuk
pemeriksaan
PD

-Trailen

Penjaringan Kasus katarak 21 500 lansia PJ UKM Pet lansia Aparat Januari Transpor Penemuan BOK
katarak dapat Posbindu s/d petugas : katarak
Pet.kesin Metode: Desa
teridentifikasi Desemb katarak
dra 1 org x 21
Skrining er tidak
posbindux25

185 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
katarak Kader .000=Rp mampu
525.000 17% x jml
-Senter
katarak
Transpor
-E Chart
kader:
-Pinhole
2 orgx21
-Tensimeter posbindu x

-Buku x25.000=Rp

penjaringan 1050.000

Baktisosial oprasi Kasus katarak Kasus 12 kss PJ Ukm Pet Lansia Aparat Juni,Sep Transport Kasus
katarak dapat katarak desa t,Nop petugas: katarak
Pet.KesIn Metode:
teridentifikasi semua
dra Kader 1 orgx 3
oprasi Oprasi dioprasi
klx30.000=R
-alat bedah p90.000 JKN
oprasi

-Alat habis
oprasi

-OK

Follow up post op Pasen post op Pasen 12 kss PJ Ukm -Pet lansia Aparat Juni,Sep Transport Kasus JKN
katarak katarak dapat postop desa t,Nop petugas: katarak
Pet Metode:
dievaluasi katarak semua
Kesindra

186 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
visus Pemeriksaan -Kader 1 orgx 3 Kl dioprasi
visus x30.000=Rp9
0.000
-Senter

-E chart

-Pinhole

-Tensi

Meter

Penyuluhan Meningkatkan Masyarakat 6 Desa PJ UKM -Pet Promkes Aparat Jan s/d Transpor Kasus DM
gangguan pengetahuan desa Des petugas: dengan
Pet.Kesin -Metode:
penglihatan masyrakat gangguan
dra -Kader 1 orgx 12 bln
tentang Penyuluhan penglihatan
x25.000=Rp
gangguan -Lembar balik dapat
300.000
penglihatan dirujuk
-Materi

-Daftar hadir

-Undangan

JUMLAH Rp3085.000,

187 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
23. PROGRAM KES USILA

UPAYA SUMBE
PENANG KEBUTUHAN WAKTU INDIKAT
TARGET MITRA KEBUTUHAN R
NO KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN GUNG SUMBER PELAKSA OR
SASARAN KERJA ANGGARAN PEMBI
JAWAB DAYA NAAN KINERJA
AYAAN

1 Pelayanan Deteksi Lansia 100 % PP Lansia - Transport - Petuga Jan – Des Transfort Non 100 % BOK
UKM
Kesehatan dini Posbindu Petugas s PNS kehadira Puskes
PENGEMBA
lansia di kesehatan Lansia, n peserta mas
NGAN 1org x 12 bln
Posbindu lansia lansia yg
- Petuga x 21 posbindu
PROGRAM di
s PTM x Rp 25.000 =
KESEHATAN skrining
Rp
LANSIA
6.300.000,-

2 Pendataan Mengetah Pra 100 % PP Lansia - Transport - Petuga Januari Transfort Non 100 % BOK
Pra lansia dan ui jumlah Lansia / Desa Petugas s PNS Puskes
Lansia sasaran riil Lansia Risti Lansia, mas
2org x 1 bln x
pra lansia
- Petuga 6 desa x Rp

188 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
dan lansia s PTM 25.000 = Rp
300.000,-

- Honor - Kader Honor 100 % BOK


pengganti pengganti Puskes
transport transport mas
Kader Kader

1 org x 1 bln x
6 desa x Rp
25.000 = Rp
150.000,-

3. Pemantauan Memanta Lansia Risti 40 % PP Lansia Transport - Petuga Januari Transfort Non 100 % BOK
lansia resiko u Desa s s.d PNS Puskes
tinggi (home kesehatan Lansia, Desembe mas
1 org x 1 hr x
care) lansia Risti r
- Petuga 6 desa x Rp
yg tidak
s PTM 25.000 = Rp
datang
150.000,-
pada saat
pelayanan
posbindu

189 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Honor 100 % BOK
pengganti Puskes
transport mas
Kader

1 org x 1 hr x
6 desa x Rp
25.000 = Rp
150.000,-

4. Pemeriksaan Deteksi Lansia/ 100 % PP Lansia Transport - Petuga Januari Transfort Non 100 % BOK
glukosa darah faktor Risti Posbindu s s.d PNS terlaksan Puskes
dan resiko Lansia, Desembe a bagi mas
1 org x 1 hr x
kolesterol pada r lansia yg
- Petuga 6 desa x Rp
lansia di
s PTM 25.000 = Rp
skrining
150.000,-

5. Pengajuan Skrining Lansia 6 Desa PP Lansia - Tensi - Kades Oktober 6 ds( 6 paket
pengadaan kesehatan Meter & lansia kit) x
- Kader
Lansia KIT lansia GCU tes Rp
1.000.000,- =
Rp

190 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
6.000.000,-

.6. Pemberdayaa Meningkat Kader 40 % PP Lansia - Transport Petugas Januari Transport 40 % BOK
n masyarakat kan Lansia Posbindu Lansia, s.d petugas Non Posbindu Puskes
- Mamin,A
pada program kapasitas PTM, Desembe ASN 2 org x 1 terlaksan mas
TK,Narasu
lansia melalui kader PromKes,K r hr x 6 ds x 1 kl a
mber,
Refreshing posbindu epala x Rp 25.000 = kegiatan
Bahan
Kader tentang Puskesmas Rp. 300.000 refreshin
materi
Posbindu pemenuha , Gizi, g
n SPM Kader
pada dalam satu
lansia kelas 30
orang
kader

Snack 30 dusx
6 Dsx1
hrx1klx Rp
15.000,- = Rp
2.700.000,-

Makan 30
dusx 6 Dsx1

191 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
hr x1kl x Rp
35.000,- = Rp
6.300.000,-

7. Senam lansia Meningkat Pralansia 3 PB PP Lansia - Tatap - Kades Jan – Des Berjalan
di posbindu kan dan lansia muka nya
- Ketua
kebugaran senam
- Kaset tim
pada lansia di
PKK
lansia - Sound posbindu
system - Kader setiap

- Daftar bulan

hadir

- Tensi

- Pencatata
n dan
pelaporan

8. Penyuluhan Pengetahu Masyaraka 3 Desa PP Lansia - Tatap - Kades Jan – Des Kunjunga
an lansia t muka n lansia
- Ketua
meningkat meningk
- Materi Tim
yg menjadi at
penyuluh PKK
dasar

192 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pembentu an - Kader
kan sikap
- Daftar
dan dapat
hadir
mendoron
g minat - Notulen

atau - OHP
motifasi
- Dana
mereka
untuk
selalu
mengikuti
kegiatan
posbindu

JUMLAH Rp.
16.500.000,-

24. PROGRAM HATRA

N0 UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGG KEBUTUHA MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBE
KESEHATAN SASARAN UNG N SUMBER KERJA PELAKSAN ANGGARAN KINERJA R
JAWAB DAYA AAN PEMBIA

193 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
YAAN

PENGEMBANG Validasi Mempero Hatra yg 86 PJ. UKM ATK Kades Januari & 2 org x 6 Ds x 1 100% Hatra BOK
AN Hatra leh data ada di Februari bln x 25.000 = Terdata
Pet.BATRA Metode Kader
hatra wilayah Rp.300.000,-
PROGRAM kunjungan 2023
yang ada Pkm
KESTRAD rumah (BOK)
diwilayah Pagaden
kerja Pelaksana

1 Puskesma kader,RT &

s RW

Format
pendataan

2 Penyuluhan Masyarak masyarakat 6 desa PJ.UKM Lembar -Kades oktober 1 org x 1kl x 6 Masyarakat BOK
Kesehatan at lebih balik 2023 desa x 25000 = lebih faham
Pet.BATRA -RT & RW
tradisional memaha 150.000 ttg kestrad
Materi
ke mi -Kader

masyarakat tentang Daftar

kesehata hadir

n
tradisiona

194 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
l

Pengajuan Tersedian Poster Poster 30 Pj.ukm ATK Pemda Januari Poster Tersedianya JKN
sarana ya Sarana lbr Subang sarana
Leaflet Pet.Batra Format 2023 30x
penunjang penunjan penyuluhan
Leaflet 100 pengajuan
utk g untuk Lembar Leaflet
lbr barang
penyuluhan Penyuluh balik
3 100 x
KesTrad an tersedia Lembar
balik 1 Lembar balik
(Ijin KesTrad
HATRA) 1x

4 Pembinaan Penyelen Hatra 86 PJ. UKM ATK Kades Maret Snack 100% hatra BOK
Hatra ggara terbina
Pet.BATRA Lembar 2023 48 dus x 6 ds x2
Hatra
balik kl x 15000 =
Hatra dlm
8.640.000
memberik Daftar

an hadir BOK

pelayana notulen
nnya
sesuai
dgn

195 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
keterampi
lannya
dan dpt
dipertang
gungjawa
bkan
manfaat
&
Keamana
nnya

5 Kunjungan Semua Hatra 86 PJ. UKM ATK Kader Januari s/d 2 org x 1 Hr x 100% hatra BOK
Rumah hatra yg Desember 12 kl x di wilayah
Pet.BATRA Format
Hatra ada di 2023 25000=600.000 kerja pkm
kunjungan
wilayah pagaden
BOK
PKM terkunjungi
Pagaden dan terbina
dpt
terbina
dan bisa
memberik
an
pelayana
n sesuai

196 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
dgn
keterampi
lannya

pembinaan Agar Kelompok 6 Pj.ukm ATK Kades Agustus,Se Transport Semua BOK
kelompok dapat asman kelompok ptember & petugas Kelompok
Pet.Batra Lembar
asman mendoro asman Oktober asman Toga
balik 2 org x 1 kali x 3
ng 2023 di wilayah
kelompok toga x
menggera Daftar pkm
25.000
kan,mem hadir Pagaden
otivasi = 150.000 dapat
notulen
6
masyarak Snack : terbina
at untuk
20 org x 1 hr x 3
memiliki
kl x 15000 = 900
setra
000
memanfa
atkan
Toga

7 Demo Masyarak masyarakat 6 desa Pj.ukm Petugas Bides Juni & 1 pkt x 2 Kali x 2 Masyarakat BOK
pembuatan at tahu batra,baha Oktober bln x 100.000 = tahu dan
Pet.UKK kader
jamu dan n 2023 200.000 memahami
memaha jamu,gelas pengolahan
mi cara

197 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pemanfaa disposible jamu
tan /
pengolah
an hasil
kelompok
toga

25. PROGRAM PERKESMAS

SUMBE
UPAYA WAKTU KEBUTUHA
TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA INDIKATOR R
N0 KESEHATA KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSA N
SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA KINERJA PEMBI
N NAAN ANGGARAN
AYAAN

1 Pembinaan Untuk 2,88% dari Keluarga Pet. - Pencatatan - Apar Jan s/d 1 org x 1 hr Cakupan KK BOK
Keluarga memberikan KK Miksin Miskin Perkesmas dan at Des x 6 desa x rawan dibina,
Rawan atau asuhan dengan pelaporan desa 12 bln x Cak KK rawan
resiko tinggi secara resiko tinggi 25.000 selesai dibina,
- Format - Kade
( melaksana komprehensi peny Cak Keluarga
penjaringa r = Rp.
kan asuhan p pada menular, Mandiri III
n
keperawata keluarga masalah sebanyak 87%

198 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
n keluarga ) rawan gizi, KIA, - Pet.perkes 1.800.000 atau 97 KK.
PTM mas
Comorbid
- KK rawan
Covid
risti

- Metode
jemput
data

- tanya
jawab

2 Melaksanak Ditemukannn Pasien Pasien/ Pet. - Pencat - Apar Januari 1 org x 1 hr Cakupan BOK
an deteksi ya sasaran yang masyarakat Perkesmas atan at x 6 desa x pembinaan
s/d
dini kasus program datang ke dengan dan desa 12 bln x keluarga
baru dalam dan Puskesmas resiko tinggi pelapo Desembe 25.000 rawan 87%
Kader
luar gedung dan ran r
= Rp.
Masyaraka
- Format 1.800.000
t
penjari
ngan

- Pet.per

199 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kesmas

- KK
rawan
risti

- Metod
e
jemput
data,

tanya jawab

3 Melaksanak Masyarakat 6 Posyandu Pet. - Lembar - Apar Jan s/d 1 org x 1 hr 100%. BOK
an mengetahui Masyaraka Perkesmas balik at Des x 6 desa x
(6 desa)
Penyuluhan tentang t Desa 12 bln x
- Leaflat
penyakit dan 25.000
- Kade
cara - Bides
r = Rp.
menanganiny - Pet.perkes 1.800.000
a mas

- Metode :

Ceramah

200 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Curah -

Pendapat

5 Kunjungan Sasaran KK Rawan/ Keluarga Pet. - Format - Apar Jan s/d 1 org x 1 hr Cakupan BOK
Rumah perkesmas KK Resti Miskin Perkesmas penjari at Des x 6 desa x pembinaan
( Home Care rawan resti dengan ngan desa 12 bln x keluarga
) terbina dan resiko tinggi 25.000 rawan 87%
- Pet.per - kade
menjadi peny
kesmas r = Rp.
mandiri menular,
1.800.000
masalah - KK

gizi, KIA, rawan

PTM risti

Comorbid - Metod
Covid e
jemput
data,

- tanya
jawab

6 Kerjasama Adanya Kasi Kesos, Lintas Pet. - daftar - Linta Febuari Snnack : 30 100% peserta BOK

201 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
lintas dukungan Kades, Sektor Perkesmas hadir s dus X 1 hr X hadir
program dari lintas kader, Sekto Rp. 15.000 =
- infokus
dan lintas sektor r Rp.
sektor - materi
Perkes
mas

- snack

- sound
sistem

7 Pengajuan Tersedinya Adanya Dana Desa Pet. - Surat - Apar Januari 1 set X 6 ds Tersedia KIE Dana
KIE KIE dari dana media KIE Perkesmas Pengaj at X Rp. di desa Desa
Desa di 6 desa uan KIE Desa 450.000 =
Rp.
2.700.000

26. PROGRAM PIS PK

WAKTU SUMBER
N UPAYA TARGET PENANGGUN KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATO
KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSA PEMBIAYAA
0 KESEHATAN SASARAN G JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN R KINERJA
NAAN N

202 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Kunjungan Untuk Masyaraka Masyaraka PJ UKM - Format Kader Januari 4 org x 6 ds x 2 Cakupan BOK
ulang memberika t yang t yang kunjungan s/d kl x5 kl x IKS
Pengelola
keluarga n pelayanan mempuny memiliki Desembe Rp.25.000 =
PIS-PK 0,8
dan kesehatan ai masalah masalah r
PENDATAAN Rp.6.000.000
intevensi sesuai kasus khususnya kesehatan
INDONESIA yang dalam hal
SEHAT ditemukan kesehatan
MELALUI
Intervensi Untuk Karyawan Masyaraka PJ UKM - Format - Ap Januari 4 org x 6 ds x 2 Cakupan BOK
PENDEKATA
lanjutan memberika PKM t yang kunjungan ara s/d kl x5 kl x IKS
N KELUARGA Pengelola
n pelayanan memiliki t Desembe Rp.25.000 =
PIS-PK 0,8
(PIS-PK) kesehatan masalah des r
Rp.6.000.000
lanjutan kesehatan a
sesuai kasus
- Kad
er

JUMLAH - - Rp. 12.000.000,-

203 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN

1. RAWAT JALAN

SUMB
UPAYA PENANGG KEBUTUHAN WAKTU KEBUTUHA ER
SASARA TARGET MITRA INDIKATO
N0 KESEHAT KEGIATAN TUJUAN UNG SUMBER PELAKSA N PEMB
N SASARAN KERJA R KINERJA
AN JAWAB DAYA NAAN ANGGARAN IAYAA
N

1 Sosialisasi terus Masyarakat Pengunj Semua Ket. UKP - TV Pet Jan sd Disetel
UPAYA
menerus melalui pengguna ung pengunjun layar promkes Des setiap hari
KESEHAT
audio visual layanan tahu puskesm g lerba
AN
penanganan as r
PERORA
hypertensi
NGAN - Mate
ri
hype
rtensi

- Flash

RAWAT disc

204 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 JALAN Konsultasi dengan Capaian Sie 1 kali Ket UKP Ka TU Feb Notulen
Yankes meningkat yankes

3 Sosialisasi Masyarakat Masyara 6 desa Pet - Mate - Bi Jan sd 6 ds x 3 bl x Kunjungan


tentang covid tidak takut kat promkes ri d Mar 25000 = meningkat
melalui wawar berkunjung ke es 45.0000
- Tim
Puskesmas
- D
- Peng
ar
eras
bi
suara
n
- Kend
araan

4 Membentuk tim Meningkatkan TIM 1 TIM 4 Ket UKP - SK Ka TU Feb - -


promosi kunjungan orang
- Renc
ana
kerja

5 Pelayanan pusling Jemput bola masyara 6 Desa Ket UKP - Tim - Bi Jan sd 6 ds x 8 klx Kunjungan BLUD
pelayanan kat d Des 25000 x 12 meningkat
- Kend
es bl =
araan
14.000.000
- D
- Obat
ar
- Jadw bi

205 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
al n

- Atk

6 Membuka Jumlah Pasien Pasien Koordinat ATK Petugas Jan - Des Kunjungan
pelayanan kunjungan poli mendapat or Rawat Unit poli
konseling gizi konseling pelayanan jalan layanan konseling
dengan sistem meningkat konseling meningkat
jemput bola gizi

7 Membuat media Tersedia media Leafleat Leafleat Koordinat - Mate Bendahar Jan Kertas HVS Leafleat JKN
informasi yang informasi yang tersedia or rawat ri a minggu 1 rim materi
menarik seperti menarik untuk jalan ke I Rp.30.000 konseling
- Kerta
leafleat, flip chart, pasien gizi
s Tinta hitam
dll
Rp.120.000
- Print
er Tinta warna
Rp.120.000

8 Membuat jadwal Petugas Petugas Petugas Koordinat ATK Petugas Jan - Des Petugas
secara bergantian konseling bisa layanan konseling or ruang layanan standby
yang bertugas di standy di konslein standby di konseling unit sesuai
poli konseling ruangan g ruangan jadwal

9 Dibentuk petugas Ada yang petugas 1 orang Ka PKM SK Petugas Maret Tidak ada
bertanggungja barang barang

206 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
barang wab petugas puskesma hilang
s

10 Pengadaan Tidak terjadi Barang Barang Ka PKM Petugas Mar dan Semua
ditambah buffer kekurangan kebutuh hilang dan barang Agus kebutuhan
stok 10 % an belum ada puskesma terpenuhi
s

11 Mengawal Permohonan Permoho Pelatihan Ka TU SDM Mar dan Ada


permohonan dipenuhi nan PPGD dinkes Okt pelatihan

12 Biaya pelatihan Memenuhi pelatiha Pelatihan Ka TU SDM Mar dan Ada


dari JKN kebutuhan n PPGD dinkes Okt pelatihan
keahlian

13 Pelayanan gigi Meminamilisir Pasien 2778 TGM - APD - Apote Jan sd Tidak BLUD
sesuai prokes penularan poli gigi k Des terjadi
- Obat
penularan
- Benda
- BMH
hara
P

14 Pelayanan Meningkatkan Masyara 2777 TGM - APD - Apote Jan sd Tidak BLUD
kesgimul di cakupan kat k Des terjadi
- Obat
pusling kunjungan penularan
- Benda
- BMH
hara
P

207 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Kenda
raan

- UKGM
D kit

15 Buka layanan Tidak terjadi pasien 2777 PJ poli gigi Ket UKP - Desinf Jan sd Nihil
dengan prokes penularan eksi Des penularan
ketat
- Blower
ekhau
st

16 Pengadaan sarana Terpenuhi Sarana - Pet Bendahara April Pelayanan


dan peralatan semua dan pengadaa lancar
kebutuhan peralata n barang
n

17 Jemput bola Meningkatkan Bumil K 1 973 TGM Bides Atk Jan sd Cakupan
kunjungan K 1 cakupan Des terrcapai
dari bides kunjungan

18 Pemeriksaan Meningkatkan Bumil K 1 973 TGM Bides UKMD Jan sd Cakupan Bumil
kesgimul bumil K cakupan kit Des terrcapai K1
1 di posyandu kunjungan

208 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
19 Konsultasi Meningkatkan Masyara 54. 000 Ket. UKP - Aplik Promk - Jan Angka
kesehatan on line angka kontak kat peserta asi es sosiali kontak
mobile JKN dan JKN sasi menjadi
- HP
mobile JKN faskes ke 150 permil
andr
petug
oid
as

- Feb
sd
Des

20 Memperbanyak Meningkatkan Masyara Pengunjun Ket. UKP Obat dan - Bides Jan sd Angka
kunjungan sehat angka kontak kat g BMHP Des kontak
- Darbin
di pusyandu posyandu menjadi
150 permil

209 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2. RAWAT INAP

KEBUTU KEBUT SUMBE


UPAYA INDIKAT
TARGET PENANGGU HAN MITRA WAKTU UHAN R
NO KESEHATA SASAR OR
KEGIATAN TUJUAN SASARAN NG JAWAB SUMBE KERJA PELAKSAAN ANGG PEMBIY
N AN KINERJA
R DAYA ARAN AAN

1 UPAYA Sosialisasi covid 19 Untuk pasien Pasien Kord rawat atk Dokter Jan sd Maret BOR
KESEHATA pengetahuan rawat inap inap naik
promkes
N masarakat
PERORANG tentang covid 19
AN
2 Sosialisasi Prokes Meminimalisir Pasien Pasien Koord. ATK Dokter Jan sd Maret BOR
penularan rawat inap Rawat jalan naik
promkes

3. Pembangunan Meningkatkan TT 12 TT Kepala pkm Ka PKM Bendahar April 3 Kapasita APBD


gedung ranap jumlah kapasitas a milyar s 12 TT
TT

4 Mengadakan Untuk Dokter Perwt 23 Kpl ranap, Atk Dokter Jan mg II. 100%
pembinaan secara melengkapi dr ranap

210 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
RAWAT berkala pengisian rekam Peraw Dktr 2 Aprl mg II
INAP medis yang benar at
Juli mg II

Okt mgII

5 Mengadakan Untuk melakukan Peraw Perwt 23 Kepala atk Dokter Jan mg II. 100%
pembinaan secara pengisian awal at ranap
Dokter 2 Aprl mg II
berkala klinis yang benar
Juli mg II

Okt mgII

6 -Mengajukan Untuk Dinas Prwt 10 Kepala pkm atk dinkes Jan ming II terpenu
perawatke dinkes mengurangi hi
Dr 2 Juli ming II
beban kerja
-Mengajukan dokter
umum ke dinkes

211 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. FARMASI

ALTRNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


N0 PRIORITAS MASALAH PEYEBAB MASALAH KET
MASALAH TERPILIH

1. Ada kesenjangan penggunaan antibiotik - SDM masih rendah Couching mengenai POR Couching mengenai POR
pada ispa non pneunomonia selama tahun pengetahuannya
2021 sebesar 4%) dari target 20% di UPTD
- Melanjutkan/pernah berobat
Puskesmas Pagaden Pengadaan leaflet Pengadaan leaflet
ketempat lain

- Paseinnya banyak

- Tingkat pengetahuan masyarakat


masih kurang

- Pengadaan leaflet

- Tidak ada pengajuan media


informasi

- Kepercayaan diri yang masih


rendah/kurang

2 Ada kesenjangan penggunaan antibiotik - SDM masih rendah Sosialisasi penggunaan obat Sosialisasi penggunaan obat
pada diare non spesifik selama tahun 2021

212 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sebesar 4%) dari target 8% di UPTD pengetahuannya rasional rasional
Puskesmas Pagaden
- Melanjutkan/pernah berobat
ketempat lain

- Paseinnya banyak

- Tingkat pengetahuan masyarakat


masih kurang

- Pengadaan leaflet

- Tidak ada pengajuan media


informasi

- Kepercayaan diri yang masih


rendah/kurang

3 Ada kesenjangan item obat dalam perlembar - SDM yang masih rendah Pengajuan obat Pengajuan obat
resep - Kurang percaya diri dari petugas

selama tahun 2021 sebesar 0,54 dari target - Peresepan tidak rasional
Pengadaan obat jkn Pengadaan obat jkn
2,6 di UPTD Puskesmas Pagaden - Pasien banyak
- Pengadaan leaflet
- Obat tidak sesuai dengan
kebutuhan
- Stok obat kosong
- Pasien tidak sembuh/ada

213 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
komplikasi penyakit

4. LABORATORIUM

KEBUTUHA SUMBE
PENANGG KEBUTUHAN WAKTU
UPAYA TARGET MITRA N INDIKATOR R
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG SUMBER PELAKSANA
KESEHATAN SASARAN KERJA ANGGARA KINERJA PEMBIA
JAWAB DAYA AN
N YAAN

1 UPAYA Pengajuan Untuk SDM DIII 1Tenaga Ka. PKM SuratPengajua - Ka. Jan 2023 12 Bln x MutuPuskesmas APBD /
KESEHATAN Penambaha Meningkat Analis Analis n TU 3.000.000 BOK/
Ka. TU
PERORANG n SDM / kan = Rp
Kesehatan BiayaAnggaran - Dink BLUD
AN Petugas Pelayanan 36.000.000
es
Laboratoriu Laboratori 0
/SDK
m um
Secara
( Analis)
Maksimal ,
profesional
,
LABORATO danMening
RIUM katkan
kualitas

214 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pelayanan
Laboratori
um sesuai
analisa
Beban
Kerja
(ABK )

2 Membuat Penunjang Leafleat BlankoPer Petugas Poto Copy Pet Jan – Des Blanko Presentasi BLUD /
Poster / PelaynanaL /Poster mintaan Lab Blanko Barang 2023 FPPRL 1 Pengunjung yang JKN
Leafleatdan aboratoriu PelayANAN lab 2Bln x 500 Mendapatkan
- Bend
Blanko m bias lab ( FPPL / x 200 =Rp Pelayanan
ahara
FPPL/ FPPRL dilaksanak FPPRL 1.200.000 Laboratorium
BlankoPer Peng
Pelayanan an PuskesmasTercap
mintaan eluar BlankoHasi
lab ai
lab ( FPPL / an l
FPPRL
12 Bln x 1
Rim x
55.000 =

660.000

215 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3 Pengajuan UntukMen Semua Semua Ka.PKM SuratPengajua PetugasB Jan – Des 12 Bln x Rp MutuPuskesmas BLUD
Pengadaan unjangPela BMHP Unit BMHP n arang 16.620 250
PetugasBar 2023 PKP lab
Alat dan yananLabo Lab Unit Lab =
ang BiayaAnggaran Apoteker
BMHP ratoriumda 199.620.25
Laboratoriu nMeningka Penyedia Penyedia 0
m tkanCakup / Pihak 3

anJumlahP
emeriksaa
nlaboratori
um

4 MembuatAL Agar SOP SemuaPoli IGD Pet lab Mebuat SOP Promkes 1x 1x 6 Poli x Cakupan jumlah BLUD /
ur& SOP Rujukan &Poned alurrujukan 25.000 Laboratorium JKN
Tim
Rujukan Lab Lab LAB Luar Yang
Mutu = Rp
LuarDiterap keluarTerla DirujukTercapaida
150.000
kan ksanadeng n LAPORKAN
anBaik
Sosialisasai
SOP lab
RujukanKeL
uarPemenk
es 37 Tahun
2012

216 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5 Pengajuan Baku Mutu Bahan Bahan QC Ka, PKM BiayaAnggaran PetugasB Jan – Des - 12X 1 Baku Mutu BLUD/
Anggaran Internal Hematolo arang 2Rp Internal JKN
Kontrol Penyedia 2023
Pembelian PMI Lab gi 800.00 Terlaksana
Penyedia
Bahan terlaksana 0
( Normal, / pihakke
Kontroldan
Qc Harian Low , High 3 - = Rp
) 19.200
MutuPelay
.000
Pengajuan anan Lab

Pendaftaran BLUD /
SemuaBida Petugas Biaya UP / Ka. PKM 2 Siklus
PME ( Baku Kualitas / JKN
ng yang Hematolo Lab PME
MutuEkster Bendahar MutuPelayanan
BisaDiperik gi Rp .
nal a lab Terjaga
saPKM ( 5 3.580.000
Urinalisa
bidang ) Tim
Mutu

6 Melaksnana Kualitas / SemuaAlat SemuaAla Petugas BiayaPemeliha Ka PKM 1x Rp . Kualitas / BLUD /


kanPerbaika Mutu Lab LAB t LAB Lab raan&kalibrasi PetugasB MutuPelayanan JKN
20. .000.00
n&kalibrasi arang lab Terjaga
0
alkes lab
SecaraRutin
/ perodik

217 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
218 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) PUSKESMAS TAHUN 2024

UPTD PUSKESMAS PAGADEN

1. PROMOSI KESEHATAN

435 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. Penyuluhan Meningkatkan Ibu hamil , 900 org PJ UKM  ATK - LP Petugas Trf petugas = Di harapkan BOK
pasien
UKM kelompok pengetahuan ibu bayi  Lembar - LS promkes, 2 org x 1hr x 6dsx12 x
balik pengunjung
ESENSIAL peserta/ sasaran Nutrisionis/ 25.000 = 3.600.000
TPG, Bidan Pkm Pagaden
PROMOSI tentang
paham tentang
KESEHATAN kesehatan ibu
materi
MASYARAKAT hamil , ibu
penyuluhan
bersalin/
melahirkan

dan bayi

baru lahir

Pembina an Meningkatkan Kader 45 Posyan Pel. - ATK Kader 2 (dua ) hari Makan Diharapkan BOK
per kegiatan,
kader/ pengetahuan posyandu Du Promkes - Lembar 50 dus x 1hr seluruh kader
balik April meningkat
refresing kader kesehatan x 2kl x 35.000 =
pengetahuan
kader di bidang 3.500.000
nya
posyandu oleh Kesehatan Snack

petugas 50 dus x 1hr x 2kl


x15.000 =
4. kesehatan
1.500.000

436 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
traf petugas =

3org x 2kl x 1hr x

25.000 = 150.000

transport non pns/

sukwan = 1org x 2kl


x1hr x 25.000 =
50.000

transport kader = 225

org x 2kl x 1hr x

25.000 = 11.250.000

437 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Penyuluhan Meningkat kan Masyarakat, Masy di 6 Pet. - ATK  LP Jan – Des Transport petugas Di harapkan BOK
kelompok luar pengetahuan kader, Ormas desa Promkes masyarakat
- Lembar  LS = 2org x 6ds x 12 bl x
gedung masya rakat paham tentang
balik 25.000 =
tentang materi
kesehatan 3.600.000 penyuluhan
5.

UKM

ESENSIAL Pembentu kan Terbentuk nya 30 100% PJ UKM  ATK  LP Oktober Snack = 20org x 1kl x Terbinanya SBH BOK
pangkalan SBH pangkalan SBH di Kecamatan 15.000 = 300.000 di wilayah kerja
PROMOSI  Transport  LS
setiap pkm pagaden
KESEHA TAN dari 40 pelaksana Makan = 20 org x 1kl
Puskesmas
MASYARAKA Puskesmas x 35.000 = 700.000
T
Uang saku = 20 org x
1 kl x 75.000 =

1.500.000

Transport petugas = 3

6. org x 1kl x 25.000 =


75.000

Transport petugas
non pns/kontrak = 1

438 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
org x 1kl x 25.000 =

25.000

439 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
UKM Pembinaan Meningkat kan Anggota SBH 100% PJ UKM - ATK  LP Maret – juni Snack = 20org x 4kl x Terbinanya SBH BOK
ESENSIAL SBH tingkat implementasi di kwaran se 2024 15.000 = 1.200.000 di wilayah kerja
- Materi  LS
PROMOSI Kwaran pelaksanaan kabupaten pkm pagaden
Makan = 20 org x 4kl
KESEHAT AN program SBH di
Subang x 35.000 = 2.800.000
MASYA tingkat kwaran
RAKAT Uang saku = 20 org x
4 kl x 25.000 =

2.000.000

Transport petugas = 3

7. org x 4kl x 25.000 =


600.000

Transport petugas
non pns/kontrak = 1
org x 4kl x 25.000 =

100.000

440 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Penyuluhan Meningkat kan kader 45 orang per Pj UKM  ATK  LP Maret-Juni Makan = 50 org x 2kl Diharapkan BOK
Kelompok Tk pengetahu an kesehatan kegiatan 2024 x 35.000 = 3.500.000 masyarakat
 Lembar  LS
Kecamatan kader kesehatan paham tentang
balik Snack = 50 x 2klx
dalam materi
15.000 = 1.500.000
penanggula ngan penyuluhan
bencana dan P3K Transport petugas = 3

untuk org x 2kl x 25.000 =

masyarakat 150.000

8. Transport petugas
sukwan / non PNS = 1
org x 2 kl x 25.000

=50.000

441 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pembinaan Meningkat kan kader 2 posy remaja PJ UKM ATK  LP Juni Makan = 30 org x 3kl Diharapkan BOK
kader pengetahu an posyandu per puskes x 35.000 = 3.150.000 kader posyandu
 LS
posyandu kader posyandu remaja mas ( 30 remaja
Snack = 30 org x 3 kl x
remaja remaja dan orang per meningkat
15.000 = 450.000
peningkat an kegiatan) pengetahuanny
implemen tasi Transpot petugas = a
9. 2org x 3kl x 25.000 =
kegiatan
posyandu remaja 150.000

PRA SMD Sosialisasi seluruh 100% PJ UKM - ATK  LP Januari Snack = 30org x 6dskl Diharapkan
permasala han rumah tangga x 15.000 = 2.700.000 petugas dan
UKM  LS
kesehatan di di wilayah kader paham
ESENSIAL Makan = 30 org x 6dsl
tingkat desa dan desa  Kader mengenai SMD
PROMOSI x 35.000 = 6.300.000
cara pengisian
KESEHATAN
kuesioner Transport petugas =
MASYARAKA
3org x 6 ds x 25.000 =
T
10 450.000

. Transport sukwan/
non PNS = 1 org x 6ds

x 25.000 = 150.000

442 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
11 UKM ESENSIAL SMD Dilaksanakannya Seluruh rumah 100% PJ UKM - ATK  LP Januari Transport Diharapkan BOK
PROMOSI pengumpulan tangga di kader = 3org dengan
- Format  LS
KESEHATAN data, dan wilayah desa x 6 ds x 5 hr x dilakasanakan
SMD
MASYARAKAT masalah  Kader 25.000 = nya SMD dapat
kesehatan serta 2.250.000 terjaring
sumber daya permasalahan
masyarakat desa yg ada d pkm
dalam
mengatasi
masalah
kesehatan

Pendataan Diperoleh nya Seluruh rumah 100% PJ UKM  ATK  LP Februari Transport Peningkatan
PHBS data PHBS tangga di kader = 10 Strata PHBS
 Format  LS
Rumah tangga wilayah desa org x 6ds x 6
PHBS
12. hr x 25.000 = BOK

9.000.000

443 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
13. MMD Memapar seluruh rumah 100% PJ UKM  LP - Materi - LP Januari Snack Diharapkan Bok
kan masalah tangga di
 LS - Notulen - LS = 60org x Bisa
kesehatan wilayah desa
hasil SMD - Daftar 6ds x 15.000 didapatkan

setiap Desa hadir = 5.400.000


solusi /
- Dokumen Makan
pemecahan
tasi
= 60 org masalah dari
permasalaha n
x 6ds x 35.000
yang terjaring
= 12.600.000
di
Transport
SMD
petugas =
3org x 6 ds x
25.000 =

450.000

Transport

sukwan/ non

444 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
PNS = 1 org x

6ds x 25.000
=150.000

445 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
14. UKM ESENSIAL sosialisasi Diperoleh Seluruh rumah 100% PJ UKM - LP Januari Snack = 35org Peningkatan BOK
PROMOSI KESEHATAN pendataan nya data tangga di x 1kl x 15.000 Strata PHBS
- LS
MASYA RAKAT PHBS PHBS Ruma wilayah desa =
tangga h 525.000

Uang saku =
30 org x 1kl x

25.000 =

750.000

446 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2. PROGRAM KESLING

NO UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGGUN KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHA Indikator Sumber
G JAWAB PELAKSANAA N
KESEHATAN SUMBER DAYA KERJA Kinerja Pembiayaan
N ANGGARAN

1 Inspeksi kesehatan Mengetahui kualitas Rumah dan 1000 Petugas Pet.Kesling, Bidan Januari s/d 2.100.000 100% Akses Air
lingkungan untuk sarana air minum & sarana air kesling Kader Form IS Desakader Desember Minum
Rumah
sarana air minum sarana sanitasi bersih yang Aparat Berkualitas
dari 6 desa
dasar belum MS Desa

BOK

Pengambilan Mengetahui kualitas Sarana air Sarana air Kesling Pet.Kesling Bidan Juli 1.050.000 100 % Akses Air
Sampel untuk air minum yang MS minum yang bersih yg Promkes Kader Bides Desa Minum
2
Surveilans kualitas Beresiko sudah di IS Kader Berkualitas
air minum ditingkat sedang Keluarga
rumah tangga BOK

(SKAMRT)

3 Pengambilan Mengetahui kualitas Sarana air Sarana air Kesling Pet. Kesling Aparat Juni 420.000 100 % Sampel BOK
Sampel untuk air minum yang MS minum yang bersih yg Promkes dan Desa dan

447 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
UKM Esensial : surveilans kualitas di Sekolah ada di Sekolah ada di Form IS Kader
Program air minum di TFU sekolah
Kesling dan fasyankes

(Sekolah Dasar)

4 Inspeksi Kesehatan Mengetahui kualitas Fasyankes,sek 150 Petugas Petugas Kesling Bidan Jan-Des 2.520.000 100% data
Lingkungan di sarana TFU/Industri olah dan pasar kesling Desa dan sarana TFU
sarana
Sarana Tempat dan yg diperiksa dan MS Kader
(pasar
Fasilitas Umum dan
2,sekolah
Fasyankes (Sekolah
29,fasya
SD/MI dan
nkes BOK
SLPT/Klinik)
20,TFU

lainnya

99)

448 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5 Inspeksi Kesehatan Mengetahui kualitas Makjan,RM/R 144 TPM Petugas Pet. Kesling Kader Bidan Januari s/d 2.100.000 100% data BOK
Lingkungan di sarana TPM yg estoran, kesling Form Desa Kader Desember saran TPM
Sarana Tempat diperiksa dan MS Jasaboga, Pendataan
Pengolahan Pangan Damiu,
(Makanan Pengrajin
Jajanan,DAM, Makanan

Jasa boga,

RM/Restoran)

6 Verifikasi ulang Memastikan dan Aparat Desa 100% Desa Kesling Pet.Kesling Pengusaha,D November 5.550.000 100% ODF
Desa STOP BABS mempertahankan dan ODF Promkes Form.IS esa
BOK
(ODF) status ODF di suatu Masyarakat Gizi

Desa

7 Pemberdayan kader Untuk Menambah Kader Kesling 100% Petugas Pet.Kesng Aparat Desa, Feb 2.520.000 100% ODF
Masyarakat melalui Ilmu Pengetahuan Kesling dan Bidan Desa
UKM Form.IS April
Pemicuan utk kepada Kader Kesling Kader dan Kader
Esensial : berprilaku PHBS dan Kesling Juni Agustus
Program stop BABS,ctps Oktober dan
Kesling desa/kelurahan non November
BOK
prioritas

(Program Diare)

449 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
8. Pemberdayan kader Untuk Menambah Kader Kesling 100% Petugas Pet.Kesling Aparat Peb, April, Juni, 2.520.000 100% ODF BOK
Masyarakat melalui Ilmu Pengetahuan Kesling dan Form.IS Desa,Bidan Agustus, Oktober
Pemicuan utk kepada Kader Kader Kesling Desa dan dan November
berprilaku PHBS dan Kesling Kader 2024
stop BABS,ctps
desa/kelurahan non
prioritas (Program
Diare)

9. Pendataan Progres Untuk mengetahui Masyarakat 100% Kesling Form.Pend Aparat Maret,Juli dan 11.130.000 100% ODF BOK
Stop BABS dan Cuci apakah ada Promkes ataan Desa,Bidan Oktober 2024
Tangan pakai Sabun penambahan sarana Bidan Desa desa dan
Sosialisasa dan JK dan kader

Pendataan Jumlah KK Pemakai

UKM Esensial :
Pembuatan Peta Mengetahui Masyarakat 100% Kesling Kader, Jan s/d Des 2024 630.000 100% data JK
Program Kesling
Sanitasi Cakupan JK yang Bidan Desa
Desa ATK buat
ada di desa dan dan Aparat
STBM Pembutan
10. penambahannya di Desa BOK
Peta
Peta Sanitasi

450 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
11. Pemicuan Stop BABS Untuk Merubah Masyarakat 100% Kesling ATK Aparat Maret 2.500.000 100% ODF BOK

dan Cuci Tangan Pakai Prilaku Masyarakat BAB di JK Promkes Daftar Hadir Desa Juni,

Sabun dari yang BABS dan Bidan Desa September 2024

BAB di JK Kader

12. Kampanye CTPS di Tersedianya sarana Sekolah 29 Petugas Jadwal Kesling Januari s/d 420.000 100% anak

UKM Esensial : Sekolah CTPS disekolah SD/SMP Sekolah kesling Perlengkapan Promkes Desember CTPS
Program Kesling CTPS
/SMA
Daftar Hadir

13. Gerakan kampanye Perubahan perilaku Masyarakat 12 Petugas Jadwal Kesling Januari, 215.000 100% CTPS

CTPS di Posyandu CTPS di yang datang sarana kesling Lembar balik Promkes maret,Mei,

Masyarakat ke posyandu Juli,

September,

November 2024

451 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. Program Gizi

UPAYA TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHANAN INDIKATOR SUMBER


KESEHATA SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA PELAKSANAA GGARAN KINERJA PEMBIAYAA
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN
N N N

Pendampingan Mendampi ngi Balita 0-59 bln 100% PJ UKM - Bidan Kader Januari s/d 3 org x 6 desa x Cak D/S = BOK
rujukan balita balita Desa Desember 12 kali x Rp. 100%
Pet. Gizi
stunting/gizi buruk stunting/gizi
- Kader 35.000 =
buruk ke RS
7.560.000
rujukan - Metode :
Penimban
gan

- Kunj.
Rumah

1 - Kap. Vit. A

- Media
Penyuluha
n

- SP, SPPD

452 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ESSENSIAL Pertemuan Pertemuan Bidan PKm, 100% PJ UKM - Form daftar Kader, April, Juli, Snack = 100% BOK
Evaluasi dan Evaluasi dan Bidan Desa, hadir Bides, Lintas September, 1.500.000
Pet. Gizi terlaksna
Validasi program Validasi Pet. Gizi Program Desember
Bidkor - Snack pertemuan di
PROGRAM KIA dan Gizi program KIA
Tk.
GIZI terkait data dan Gizi terkait - Media Makan =

pencatatan dan data penyuluhan 3.500.000 Puskesmas

pelaporan pencatatan
2 program dan pelaporan
Peserta 25 org
program

453 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Lokakarya Tersedia nya Dokter Semua PJ UKM Pembuatan Bidan Desa April Transport Desa : 100% masya BOK
pembuatan SOP SOP masalah Puskesmas unsur hadir jadwal lakakarya Lintas Sektor 2 org x 6 ds rakat
Pet. Gizi
tatalaksana balita Gizi Bidkor Bidan dan paham Membuat surat Rp.35.000 x 1 kl menggunaka
dengan masalah desa Pet. Gizi tentang SOP undangan n garam
= Rp. 420.000
gizi dan tumbuh Lintas sektor Koordinasi LS beryodium
masalah Gizi
kembang: weight Tk. Kec Pelaksanaan
faltering, gizi Kec.
- Daftar
3 kurang, gizi buruk,
hadir, Dokumen 15 org x 1 kl x
stunting termasuk
tasi Rp.35.000 = Rp.
rujukan
525.000

Kunjungan Terlacak nya Balita dengan Semua PJ UKM - Bidan desa Kader Jan, maret, 3 org x 6 ds x 6 kl 100% balita BOK
lapangan balita gizi masalah gizi balita gizi Mei, Juli, x Rp. 35.000 gizi buruk ,
Pet. Gizi - Form
pelacakan bayi buruk, atunting buruk SeptemberNo stunting
pelacakan = Rp. 3.780.000
Berat Lahir terlacak pember terlacak
rendah, dan bayi - Metode:

balita dengan Kunjungan


4 rumah
masalah gizi

- SP, SPPD

ESSEN SIAL

PROG RAM
GIZI

454 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Kunjungan Balita dengan Balita dengan Semua PJ UKM - Bidan desa Kader, Bides, Feb 3 org x 6 ds x 6 kl 100% balita BOK
lapangan masalah gizi masalh gizi balita gizi LP terkait x Rp. 35.000 gizi buruk ,
Pet. Gizi April,
pemantauan bayi mendapat buruk stunting
= Rp. 3.780.000
Berat Lahir pemantau an terpantau - Metode : Juni, terpantau
rendah, dan bayi pertumbu Kunjungan perkembanh
Agustus,
balita dengan hannya rumah annya
Oktober,
5
masalah gizi Desember

- Buku Visum

- SP, SPPD

Rp. 21.065.000

JUMLAH

455 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4. PROGRAM KIA

UPAYA TARGET PENANGGUN G KEBUTUHAN MITRA KERJA WAKTU KEBUT INDIKATOR SUMBER
SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KINERJA
N0 KESEHATA KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSANA HAN PEMBIAYAA
N AN ANGGARAN N

1 Pembinaan Meningkatkan Bidan Desa, Bidan Pet. KIA - Dr Pkm Kepala Jan s/d Des - 100% -

ESSENSIAL Bidan kinerja bidan Bidan Desa 8 org, PJ.UKM - Bidan Desa Puskesmas Pembinaan
PROGRAM Bidan
(Pertemuan dalam Puskesmas - Metode :Sos Bidkor Bidan Desa
KIA / KB
Puskesmas ialisasi PWS
penguatan pelayanan KIA / dan Bidan terlaksanan
5org, Bidan KIA
kapasitas Bidan KB Blud
Blud10 org
dalam PWS KIA )

456 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 Pendataan Untuk Ibu hamil, 580 Ibu Pet. KIA - BidanDesa Kader anuari - 100% -

Data Sasaran KIA mendapatkan Bulin, Bufas, hamil, PJ. UKM - Form /dDesember Pendataan Data
/ KB data yang akurat Neonatal, Pendataan Sasaran KIA / KB
554bulin554b
dalam Bayi, PUS di wilayah kerja
ufas510 - Metode :
rangka Kunj. Rumah pkm pagaden
Neonatus
pencapaian - wawancara terlaksana
510 Bayi
program
5565 PUS

WUS 6707

yg tersebar

di 6 desa

457 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3 Pembinaan Sebagai Kader Kader Pet. KIA - Bidan Desa -BidanDesa Jan s/d Des - 100% -

kader Gempil Perpanjang Gempil di Gempil PJ UKM - Daftar hadir -Bidkor Pembinaan
Tanganan Bides masing – Gerakan
- Notulen
dalam Upaya masing desa Pendamping Ibu
pembinaan
( Gerakan Meningkatkan berjumlah 2 di masing – Hamil
pendamping ibu Kesehatan org masing desa - Intrumen
hamil ) kader
Ibu dan Anak
gempil ( Gempil ) oleh
melalui
Bidan Desa di
Pendataan,
wilayah kerja
Penjaringan,
pkm pagaden
Pengawasan dan
terlaksana
Pemantauan,
Keluhan –
Keluhan yang
terjadi pada
Masa Kehamilan,
Persalinan Nifas,
serta Bayi Baru
Lahir, sebelum di
Rujuk ke Petugas
Kesehatan
dengan
menggunakan
instrument.
458 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
459 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4 Pelaksanaan Terselenggarany Ibu Hamil 580 Ibu Pet. KIA - Bidan dan Bd Kader Januari s/d Transport 100% BOK

Kelas Ibu Hamil a Kelas Ibu Hamil dan Keluarga Hamil PJ. UKM Pkm gempil (kader Desember petugas ASN pelaksanaan
sebagai upaya gerakan 2 org x 6 Ds x kelas ibu hamil di
- Buku KIA
mencerdaskan pendamping 12 kali x masing- masing
Ibu Hamil dan - Lembar Balik ibu hamil) desa yg ada di
35.000 =
keluarga untuk - Modul Kelas wilayah pkm
5.040.000
meningkatkan Ibu pagaden
Kesehatan ibu Transport terlaksana
- Metode : petugas Non
dan anak
Penyuluhan ASN
(CTJ)
1 org x 6Dsx
12 kali x

Pos tes 35.000 =

2.520.000

460 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5 Konseling dan Untuk Semua pus yg 5565 Pus Pet. KIA PJ. - BidanDesa PLKB, P3KB Januari s/d - 100% semua Pus -
Pelayanan KB meningkatkan belum ber KB UKM Desember yang Ber KB
- Kader pos
cakupan peserta terlayani
KB
KB Baru dan KB
Aktif terhadap - For Lembar

PUS K4

- Alkon KB

- Form
Lembar K1

- Metode:
Pemeriksaan

- Pengukuran
TB dan BB

461 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
6 Kunjungan Terlacaknya Bumil, resiko 116 Pet. KIA PJ - Bidan Desa Kader Januari s/d - 100% Bumil, -
rumah pada bumil, resiko tinggi UKM Desember Resiko Tinggi
komplikasi - Metode :
pelacakan ibu tinggi di wilayah Terpantau di
kebidanan Pemeriksaan
resiko tinggi kerja puskesmas wilayah Pkm
tertangani
Tensi Leaflet Pagaden

Buku catatan

Dokumen

Kunjungan
Rumah

7 Kunjungan Terlacak dan Bumil, resiko 116 Pet. KIA PJ - Bidan Desa Kader Gempil Januari s/d - 100% Bumil, -
rumah untuk terpanta unya tinggi UKM Desember Resiko Tinggi
komplikasi - Metode :
pemantauan ibu bumil, resiko Terpantau di
kebidanan Pemeriksaan
hamil resiko tinggi di wilayah wilayah Pkm
tertangani
tinggi kerja puskesm as Tensi Pagaden

Leaflet Buku
catatan
Dokumen

Kunjungan
Rumah (buku KIA
)

462 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
8 Kunjungan Untuk Bufas dan 554 Bufas, Pet. KIA - Bidan Desa kader Sesuai dg - 100% kunjungan -

rumah untuk meningkatkan neonatus PJ. UKM - Jumlah bulin KN dan KF


pelayanan KF1- cakupan Metode terkunjungi
510
KF3 dan KN1- pelayanan Pemeriksaan
KN3 bagi ibu ibu nifas Neonatus.
Buku KIA
nifas dan bayi dan
baru lahir neonatal - Instrumen
MTBM
sesuai standar
sehingga derajat
Kesehatannya
meningkat

463 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
9 Kunjungan Terlacak Bufas, resiko 116 Pet. KIA PJ - Bidan Desa Kader Januari s/d - 100% Bufas, -
rumah untuk dan tinggi UKM Desember Resiko Tinggi
komplikasi - Metode :
pemantauan ibu terpantaunya ibu Terpantau di
kebidanan Pemeriksaan
nifas resiko nifas resiko wilayah
tertangani
tinggi tinggi di wilayah PkmPagaden
kerja puskesmas Tensi

Leaflet

Buku catatan

Dokumen

Kunjungan
Rumah

Buku KIA

464 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
10 Kunjungan Terlacak Bayi baru 76 Pet. KIA - Bidan Desa Kader Januari s/d - 100% Bayi baru -
dan
rumah untuk lahir resiko komplikasi PJ UKM - Metode : Desember lahir, Resiko
pemantauan terpantaunya tinggi neonatal Pemeriksaan Tinggi Terpantau
bayi baru lahir bayi baru lahir tertangani di wilayah Pkm
resiko tinggi resiko tinggi di Pagaden
wilayah kerja TTV

puskesmas

Leaflet

Buku catatan

Dokumen

Kunjungan
Rumah

- Buku KIA

465 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
11 Pertemuan Meningkatkan Ibu hamil, 580 Ibu Pet. KIA PJ - Bidan Desa Petugas Gizi Mart, Jun, Snak 1 dus x 100% BOK
evaluasi dan kualitas bulin, hamil, UKM Sep, Ags 25 org x 4 kli
- Metode : Pertemuan
validasi program dan bufas.Neona
554bulin, x 15.000 = evaluasi dan
KIA dan gizi kuantitas tus, Bayi, PWS KIA
554bufas 510 validasi program
terkait data pelayanan Balita 1.500.000
KIA dan
pencatatan dan Kesehatan Neonatus,
Makan 1 dus giziterkait data
pelaporan ibu dan 510 Bayi,
x 25 org x 2 pencatatan dan
program bayi 2549Balita
kli x pelaporan

35.000 = program di
di
3.500.000 wilayah Pkm
wilayah kerja
Pagaden
puskesmas
terlaksana

466 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
12 Kerjasama Lintas Untuk menjalin Pos Kb, dan 6 desa Pet. KIA PJ. - Pos KB Kader, Januari s/d 100 %
Sektor Kerjasama PLKB UKM AparatDesa Desember
- Metode Terlaksananya
antara petugas
minggon desa di
kesehatan dan :Sosialisasi
wilayah kerja
lintas sectoral Aparat desa kegiatan KIA/KB
PKM pagaden
dalam
penggerakan
sasaran

467 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
13 Pelacakan dan Agar penyebab Keluarga AKI/ Bila ada kasus Pet. KIA - BidanDesa Bidkor Bila ada kasus Transport 100 % BOK
pelaporan kejadian AKB AKI dan AKB PJ.UKM petugas ASN
- Bidan PKM diharapkan tidak
kematian ibu dan kematian ibu 2 org x 2 Ds x
ada kematian ibu
bayi / balita - Metode : 2 kli x
dan bayi / balita dan bayi di
terlacak oleh - Pelacakan 35.000 = wilayah kerja
kader dan nakes /penjaringan 280.000 pkm pagaden

- Format OVP Transport

dan OVM petugas Non


ASN

2 org x 2 Ds x
2 kli x

35.000 =
280.000

468 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
14 Pertemuan Menurunkan Bidan desa, Bidan desa, Pet. KIA - Dr PKM Kepala April, Snack 1 dus 100 % BOK
Puskesmas
evaluasi dan angka kejadian bidan PMB yg bidan PJ.UKM - Bides Agustus bila x 25 org x 2 Pertemuan
Bidkor
validasi program kesakitan dan ada kasus AKI puskesmas, ada kasus kli x 15.000 evaluasi dan
- Bidan PKM
kia terkait data kematian ibu dan dan AKB pts pelayanan validasi program
= 750.000
kematian melalui bayi diwilayah kesehatan, - Metode : kia terkait data
AMP di tingkat kerja puskesmas BPM Makan kematian melalui
- Presentasi
kecamatan / Materi 1 dus x 25 AMP di tingkat
kelurahan dan tujuan kasus org x 2 kli x kecamatan /
desa AKI dan AKB 35.000 = kelurahan di

1.750.000 wilayah
Puskesmas
Pagaden
terlaksana bila
ada kasus

469 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
15 Kunjungan Untuk Bides dan Bides dan Pet. KIA - Bides Bidkor Juni, Transport 100% Kunjungan BOK
pembinaan meningkatkan PMB di PMB di PJ.UKM desember petugas ASN pembinaan
- Bidan PKM
pelayanan ANC, kualitas dan wilayah kerja wilayah kerja 2 org x 6 ds x pelayanan ANC,
persalinan, PNC kuantitas Puskesmas Puskesmas - Metode : 2kl 35.000 = persalinan, PNC
bagi praktik pelayanan - Intrumen 840.000 bagi praktik
mandiri bidan kesehatan ibu Sufas mandiri bidan
melalui superfisi dan bayi di PMB melalui superfisi
fasilitatif fasilitatif di
wilayah
Puskesmas
Pagaden
terlaksana

470 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
16 Kunjungan Kegiatan Ibu Hamil, 580 Ibu Pet. KIA - Bidan Desa Kader, Januari s/d Transport 100 % BOK

lapangan kesehatan dasar Bayi, Balita, hamil, PJ. UKM - Pet. Gizi Aparat Desa Desember petugas ASN Kunjungan
pelaksanaan yang Buteki, Pus 1 org x 45 lapangan
554 bulin, - Pet.
pelayanan diselenggarakan pyd x 12 kli x pelaksanaan
Kesehatan ibu dari , oleh dan 510 Imunisasi 35.000 = pelayanan
dan bayi serta untuk Neonatus, - Metode : Kesehatan ibu
18.900.000
anak balita masyarakat 510 Bayi, Pemerik dan bayi serta
melalui untuk Transport anak balita
saan
2549 Balita petugas Non melalui
pelayanan di meningkatkan
- Pengukuran ASN 3 org x pelayanan di
posyandu derajat
kesehatan yang - Buku 45 posyandu di
optimal pencatatan pyd x 12 kli x wilayah kerja
35.000 = Pkm pagaden
- Buku KIA
terlaksana
56.700.000

471 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
17 Kunjungan Untuk Ibu Hamil di 580 ibu hamil Pet. KIA PJ. - Dr Pkm Kader Gempil Feb,apr, jun, Transport 100% BOK
lapangan mendeteksi dini masing – yg tersebar di UKM ( kader ags,okt,des Petugas ASN
- Bidan desa Kunjungan
pelaksanaan semua ibu hamil masing desa 6 desa gerakanpen 3 org x 6 Ds x
lapangan
pelayanan diharapkan ibu wilayah pkm - Bidan PKM damping ibu 6 kli x
pelaksanaan
Kesehatan ibu sehat pada masa pagaden - Pet. Gizi hamil)
35.000 = pelayanan
dan anak melalui bumil, bersalin
- Pet. 3.780.000 Kesehatan ibu
pelayanan di dan nifas
dan anak melalui
ANC Terpadu Promkes Transport
pelayanan di ANC
petugas Non
- Pet. TB Terpadu di
ASN
wilayah kerja
- Pet Jiwa
1 org x 6 Ds x pkm pagaden
- Pet.HIV/AID 6 kli x terlaksana
S
35.000 =
- Pet. Lab 1.260.000

- Pet. TB

- Metode :
Pengukuran
BB dan TB

Pemeriksaan TD

472 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
18 Kunjungan Untuk 580 Ibu 580 Ibu hamil Pet. KIA - Bidan Desa Bidan Kader Feb, Mei, Transport 100 % BOK
pembinaan mendekatkan hamil, PJ.UKM Agustus, petugas ASN
510 Bayi, - Pet. Gizi Kunjungan
pelayanan pada pelayanan 2 org x 6 ds x
510 Bayi, November pembinaan
ibu hamil dan Kesehatan bagi 2549 Balita - Lembar Balik 4 kli x
pelayanan pada
bayi baru lahir masyarakat 2549 Balita
- Modul Kelas 35.000 = ibu hamil dan
serta balita di khususnya ibu Ibu Balita / 1.680.000 bayi baru lahir
posyandu dan anak bulin serta balita di

- Metode : posyandu di

Penyuluhan wilayah

(CTJ) puskesmas
pagaden
- Buku KIA
terlaksana

473 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
19 Pelaksanaan Meningkatkan Ibu yang Ibu yang Pet. KIA - Bidan Desa Bidan Kader, Januari s/d Transport 100 % BOK
kelas ibu balita pengetahuan mempunyai mempunyai PJ.UKM Ptg SDIDTK Desember petugas ASN
- Pet. Gizi Pelaksanaan
dan anak balita anak balita 2 org x 6 ds
kelas ibu balita di
keterampilan, 2549 - Lembar Balik x 12 kli x
2549 wilayah
merubah sikap - Modul Kelas 35.000 = puskesmas
dan perilaku ibu Ibu Balita 5.040.000 pagaden
balita tentang
- Metode : terlaksanan
Kesehatan balita Transport
Penyuluhan petugas Non
gizi dan stimulasi
(CTJ) ASN
pertumbuhan
dan perkemba - Buku KIA 1 org x 6 ds
ngan anak x 12 kli x

35.000 =
2.520.000

474 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
20 Deteksi dini Terdeteksinya Perempuan Jml penduduk Pet. KIA Pet. - Bidan Kader Jan s/d - 100% kegiatan -
kesehatan kesehatan organ usia subur 30 x 0,29 PTM PJ.UKM Desa Desember kunjungan bidan
reproduksi reproduksi – 50 th dalam deteksi
38.378 x 0,29 - Metode :
melalui IVA Tes secara dini dini kesehatan
= 11.130 Pemeriks
reproduksi
aan IVA
melalui IVA di
Tes
wilayah
- Bidan Puskesmas
terlatih Pagaden
IVA tes

475 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
21 Pertemuan Untuk Pemangku Pemangku Pet. KIA - Bidan PKM KepalaPuske Februari Snack 100 % BOK
kebijakan
peningkatan meningkatkan kebijakan PJ.UKM - Metode : smas, Bidkor 1dus x 20 org Pertemuan
tingkat
program P4K Kerjasama tingkat Sosialisasi x 1 kli x peningkatan
kecamatan
bagi dan resiko dengan lintas kecamatan Materi P4K program P4K bagi
dan lintas 15.000 =
tinggi bumil, sector tentang dan lintas dan resiko tinggi
sector terkait, 300.000
bulin, dan nifas pelaksanaan sector terkait, bumil, bulin, dan
kader Makan 1dus nifas bagi
bagi perangkat program P4K kader
desa dan x 20 org x 1 perangkat desa

kecamatan serta kli x dan kecamatan


kader, toma dan 35.000 = serta kader, toma
toga di tingkat 700.000 dan toga di
kecamatan tingkat
Transport
kecamatan di
ASN
wilayah pkm
17 org x 1 pagaden
kecx 1 kli x terlaksana

35.000 =
595.000

Non ASN

3 org x 6 Ds x
1 kli x

35.000 =

476 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
630.000

477 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
22 Pertemuan Untuk Pemangkuke Pemangku Pet. KIA - Bidan Desa Kepala Februari Snack 100 % BOK
bijakan Puskesmas,Bi
peningkatan meningkatkan kebijakan PJ.UKM - Bidan PKM 1dus x 180 Pertemuanpenin
tingkat desa dkor
program P4K Kerjasama tingkat desa org x 1 kli x gkatan program
dan lintas - Metode :
bagi dan resiko dengan lintas dan lintas P4K bagi dan
sector terkait, 15.000 =
tinggi bumil, sector tentang sector terkait, - Buku KIA resikotinggibumi
kader 2.700.000
bulin, dan nifas pelaksanaan kader - Materi P4K l, bulin, dan
bagi perangkat program P4K Makan 1dus nifasbagiperang

desa dan x 180 org x 1 katdesa dan

kecamatan serta kli x kecamatanserta


kader, toma dan 35.000 = kader, toma dan
toga di tingkat 6.300.000 toga di
desa / kelurahan tingkatdesa /
Transport
kelurahandi
ASN
wilayah
2 org x 6 Dsx kerjapkmpagade
1 kli x nterlaksana

35.000 =
420.000

Non ASN

1 org x 6 Ds x
1 kli x

35.000 =

478 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
210.000

23 pelayanan Meningkatkan Bayi 510 dan Bayi dan Pet. KIA - Bidan Desa KepalaPuske Januari s/d - 100% kegiatan -
SDIDTK di cakupan kualitas balita yg PJ.UKM smasdanBid Desember pelayanan
balita 549 yg - Metode :
dan kuantita tersebar di 6 kor SDIDTK
wilayah skrining
spelayanan tersebar di 6 desa
puskesmas SDIDTK di terhadap bayi
SDIDTK desa
posyandu dan balita di
terhadap bayi wilayah
dan balita di Puskesmas
wiayah Pagaden
puskesmas terlaksana secara
maksimal

479 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5. PROGRAM SURVEILANS

UPAYA TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATO R SUMBER


KESEHATAN SASARAN NG JAWAB KERJA ANGGARAN KINERJA PEMBIA
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN SUMBER DAYA PELAKSANA
YAAN
AN

1 UKM ESENSIAL Verifikasi Sinyal/ Tertanganinya Semua 100% kegiatan Pet - Undanga - Bides Januari S/D 4 org x 6 ds x 1 100% BOK
SURVEILANS Penyelidikan dengan cepat kejadian pelacakan/pe Surveilans n Desember kl x
- Kader penderita yang
Epidemiologi (PE)/ kejadian kasus kasus nyelidikan
- Materi/ 5.000 = Rp. berpotensi KLB
Pelacakan Kontak berpotensi KLB penyakit epidemiologi
Lembar 840.000 dapat di
Penyakit Berpotensi dan keracunan menular , dapat dilaksana
balik temukan secara
KLB/Wabah dan Penyakit makanan keracunan
Kan dini
Infeksi Zoonosis, hewan makanan di - Daftar

berbisa beracun dan masyarakat hadir

penyakit menular lainnya - - Bides


Metode :
penyulu
han

Verifikasi Sinyal/ untuk sample/ 100% kegiatan Pet - Format - Dinas Januari s/d org x 35 ks x 1 x 100% BOK
Penyelidikan diperiksakan spesimen pengambilan Surveilans penjaringan kesehata Desember 35.000
2. penderita yang
Epidemiologi (PE)/ sample dan kejadian dan pengiriman Kader
- Tim pusling = Rp. 2.450.000 berpotensi KLB
Pelacakan Kontak diketahui kasus (darah, semple dapat
Penyakit Berpotensi penyebab serum dan dilaksanakan - Darbin diperiksak an
Metode : segera
480 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
KLB/Wabah dan Penyakit kejadian kasus makanan/ tatap muka
Infeksi Emerging, PD3I penyakit/ KLB minuman
dan keracunan serta feses
(Surveilans)
makanan

481 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
6. LAPORAN IMUNISASI

KEBUTUHAN SUMBER
ANGGARAN PEMBIAYA
PENANG KEBUTUHAN MITRA KERJA WAKTU INDIKA TOR
AN
SUMBER PELAKSANAA KINERJA
NO UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET GUNG JAWAB
DAYA N
KESEHATAN SASARAN

1. Pelayanan Imunisasi Agar semua bayi Sasaran Bayi/balita yang Pel.imunisasi - Surat tugas Aparat desa Januari s/d 1 org x 45 py Cakupan BOK
rutin dan balita imunisasi tidak datang ke Desember x 12 x imunisasi
- Vaksin dan
mendapatkan yang datang posyandu yang meningkat
AHP 35.000 = Rp.
imunisasi dasar ke posyandu belum Kader 100%
18.900.000
lengkap mendapatkan - Bides,

imunisasi dasar perawat

lengkap - Buku

register

- Sefety boK

2. Sweeping Imunisasi Untuk mencari Sasaran Bayi/balita yang Pel.imunisasi - Surat tugas Aparat desa Februari April 1 org x 45 Cakupan BOK
Bayi/anak dan dan melengkapi imunisasi tidak datang ke Juni Agustus imunisasi
- Vaksin dan Kader py 1 hr x 4 kl
bumil yang droup imunisasi pada yang tidak posyandu atau Oktober meningkat
AHP x Rp.
out sasaran yang datang ke yang belum 100%
belum posyandu mendapatkan - Bides, 35.000 = Rp.

mendapatkan atau yang imunisasi dasar perawat 6.300.000

482 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
imunisasi belum lengkap - Buku

sehingga mendapatk
register
cakupan tinggi an imunisasi
dan merata dasar lengkap - Sefety bok

483 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. Pelayanan Imunisasi Agar semua Murid di 21 Murid kelas 1, 2 Pel.imunisasi - Surat tugas Guru Oktober 2 org x 21 SD Cakupan BOK
BIAS Campak / MR murid di 21 SD SD x 1 kl x 1 hr x imunisasi
dan 5 di 21 SD
terlayani Rp. meningkat
Imunisasi - Vaksin dan 100%
35.000 = Rp.
Campak/MR AHP
1.470.000

- Bides,

perawat

- Buku

register

- Sefety bok

4. Pelayanan Imunisasi Agar semua Murid di 21 Murid kelas 1, 2 Pel.imunisasi - Surat tugas Guru Oktober 2 org x 21 SD Cakupan BOK
BIAS DT & Td murid di 21 SD SD x 1 kl x 1 hr x imunisasi
dan 5 di 21 SD
terlayani Rp. meningkat
Imunisasi - Vaksin dan 100%
35.000 = Rp.
Campak/MR AHP
1.470.000

- Bides,

perawat

484 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Buku

register

- Sefety bok

485 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5. Sweeping Imunisasi Agar semua Murid kelas di Murid kelas 1, 2 Pel. Imunisasi - Surat tugas - Nopember 2 org x 21 SD Cakupan BOK
anak sekolah (BIAS) murid di 21 21 SD yg dan 5 yg belum x 2 kl x 1 hr x imunisasi
uru
mendapat belum mendapat Rp. meningkat
imunisasi mendapatk imunisasi DT, Td, - Vaksin dan 100%
35.000 = Rp.
an imunisasi MR AHP
2.940.000
DT,Td dan MR

- Bides,

perawat

- Buku

register

- Sefety bok

6. lnvestigasi keiadian Agar sasaran yg Semua Bayi, Balita, ibu Pel. Imunisasi - Surat tugas -Sasaran Januari s/d 2 org x 6ds x 100% KIPI BOK
kasus KlPl mendapat sasaran hamil, anak SD Imunisasi Desember 12 kl x Rp.
- Vaksin dan tertangani
imunisasi Imunisasi kelas 1, 2, dan 5 35.000
AHP
tercegah dari
= Rp.
KIPI - Bides,
5.040.000
perawat

- Buku

486 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
register

487 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
7. PROGRAM ISPA

UPAYA KEBUTUHAN SUMBER


KESEHATAN ANGGARAN S PEMBIA YAAN
TARGET PENANGGU KEBUTUHA N MITRA KERJA WAKTU INDIKATOR
SASARAN NG JAWAB SUMBER PELAKSANA KINERJA
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN
DAYA AN

1 UKM ESENSIAL Verifikasi Sinyal/ Untuk Masyarakat 100 % Pet.ISPA - Format ATK Bidan Desa Januari s/d 2 org x 6 ds Semua BOK
PROGRAM Penyelidikan Mengetahui Desember penyakit ispa
x 1 hr x 12
ISPA Epidemiologi (PE)/ Capaian atau pneumonia
Pelacakan Kontak Target dalam Kader kl x 35.000 dapat di
Penyakit ISPA Pemeriksaan = Rp. tangani secara
Penemuan 5.040.000 dini

2 Autopsi Verbal Untuk Masyarakat 100% Pet ISPA - Format ATK - Bidan Januari s/d Tidak ada
Kasus Kematian Mengetahui Desa Desember kasus
ISPA / Kasus Kematian kematian
- Kader
Balita Karena pneumonia
Pneumonia Pada
ISPA / Pnemonia pada balita
Balita

488 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Care Seeking Untuk Mengetahui Penderita 100 % Pet.ISPA - Format ATK Bidan Desa Januari Semua Kasus
(kunnjungan Perkembangan Pneumonia Pneumonia
Kader sd Desember
Rumah) ISPA Balita Setelah Sembuh
3 Pengobatan

8. PROGRAM TB PARU

N0 UPAYA KESEH TARGET PENANGGUN G KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHA INDIKATOR SUMBER
ATAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA PELAKSA N KINERJA PEMBIAYA
KEGIATAN TUJUAN SASARAN
ANGGARAN
NAAN AN

1 PROGRAM TB Konseling Agar penderita dan Penderita TB 141 Pet.TB Lembar balik Kader Januari s/d - 90% -
keluarganya paham dan Keluarga Leaflat Blangko Desember
/penyuluhan Penderita TB Kesembuhan
dan mengerti tentang daptar hadir 2024
tentang tb paru 90%
peyakit TB Pet.kesehatan
dalam gedung.
Penderita Metode Keberhasilan70
% status HIV
: Ceramah dan
tercapai.
tanya jawab

489 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 Penjaringan Untuk menemukan Masarakat Masarakat Pet.TB Pencatatan dan Kader Jan 1 org x 6ds x 100% BOK
terduga TB sedini mungkin Terduga TB pelaporan Lembar Aparat 12 kl x Rp.
s/d Desember penderita TB
terduga TB Paru di balik Pot dahak Bides 35.000 =
terjaring
masyarakat
Rp.
2.520.000

(tf Pet)

1 org x 6ds x
12 kl x Rp.
35.000 =

Rp.
2.520.000

(tf kader)

3 Monev tata Terekapnya data DPM dan klinik DPM dan Pet.TB Pencatatan dan DPM Januari April 1 org x 6ds 100% BOK
laksana TB ke laporan TB di DPM klinik pelaporan Juli Oktober x 4 kali x
Dan Klinik penderita TB
DPM dan klinik dan klinik Rp. 35.000
yang diobati di
=
DPM dan klinik
Rp. 840.000 tercatat dan
terlaporkan
(tf Pet)

1 org x 6ds
x 4 kali x
Rp. 35.000

490 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
=

Rp. 840.000

(tf Pet)

491 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4 Investasi kontak Untuk mengetahui Paling Penderita Pet.TB - Tensimeter Kader Februari 1 org x 6ds x 6 kl x 100% BOK

TB penularan TB yang sedikit 10 TB / - Timbangan Aparat April Rp. 35.000 = penderita TB


berat badan
mempunyai kontak s/d 20 0rang keluarga Bides Juni Rp. 1.260.000 tidak
- lembarbalik
erat dengan kontak erat terkonta kader Agustus (tf Pet) menularkan
- Pot dahak
penderita dengan pasien minasi Oktober 1 org x 6ds x 6 kl x minimal 10
terkontaminasi
terkontaminasi bakteriologis Desember Rp. 35.000 = orang
bakteriologis
bakteriologi Rp. 1.260.000 dilingkungan

(tf Pet) rumahnya

5 PROGRAM Penemuan Agar penderita TB Penderita Penderita TB Pet.TB - Tensimeter Kader Januari 1 org x 6ds x 6 kl x 100% BOK

TB /Pelacakan bisa melanjutkan TB yang yang - Timbangan Aparat Maret Rp. 35.000 = Penderita TB
berat badan
kasus TB kembali mangkir mangkir Bides Mei Rp. 1.260.000 tidak terjadi
- Lembarbalk
mangkir pengobatannya pengobatan pengobatan Juli (tf pgas) resistensi
- Pencatatan
sampai tuntas dan September 1 org x 6ds x 6 kl x obat.
dan

492 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
megevaluasi Pelaporan November Rp. 35.000 =

permasalahan yang Rp. 1.260.000

ada agar bisa (tf kader)

dselesaikan

6 Kunjungan Pencegahan kontak Keluarga Keluarga Pet.TB - Tensimeter Kader Februari 1 org x 6ds x 3 kl x 100% BOK

rumah untuk serumah pada anak Penderita yang tinggal - Timbangan Aparat Mei Rp. 35.000 = Tidak
berat badan
terapi agar tidak terkena TB TB yang serumah Bides Agustus Rp. 630.000 terjadinya
- Lembarbalk
pencegahan TB dan pemutusan diobati dengan (tf ptgs) penularan TB
- Pot dahak
matarantai Penderita 1 org x 6ds x 3 kl x kontak
- Pencatatan
penularan TB di TB yang Rp. 35.000 = serumah
dan
kontak erat. diobati pelaporan Rp. 630.000

(tf kdr)

493 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
494 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
7 Pemantauan Agar penderita tidak Penderita Penderita Pet.TB - Tensimeter Kader Maret 1 org x 6ds x 3 kl x 100%. BOK

Minum Obat putus obat sehingga TB dalam TB - Timbangan Aparat Juli Rp. 35.000 = Penderita TB yang
berat badan
TBC dapat mencegah masa Bides Oktober Rp. 630.000 diobati dapat
- Lembarbalk
resistensi obat dan Pengobatan (tf ptgs) menyelesaikan
- Pencatatan
mengurangi dampak 1 org x 6ds x 3 kl x pengobatan
dan
negatif yang pelaporan Rp. 35.000 = sampai dengan

dtimbulkan akibat TB Rp. 630.000 sembuh dan tidak

(tf kdr) terjadi DO

8 Pertemuan Mengevaluasi hasil Kader Kader Pet.TB - Lembarbalk Kader Februari Sneck : 100% BOK

Triwulan kader kegiatan dan Paguyuban paguyuban - Pencatatan paguyub Juni 20 dus x1hr x 4 kl x Hasil kegiatan dan
dan Rp.20.000 =
PROGRA (Paguyuban TB ) membuat komitmen TB TB an TB Agustus komitmen kader
pelaporan Rp.1.600.000
M TB untuk lebih diwilayah Tunas November untuk lebih

meningkatkan kerja Mulya meningkatkan

kepedulian terhadap puskesmas PKM kepedulian

TB pagaden Pagaden terhadap TB

terevaluasi

495 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
9 Pengambilan Penderita TB MDR Penderita Penderita TB Pet.TB - SP dan SPPD Pet. Januari s/d 2 orng x 12 kl x 100%
Pencatatan
obat TB MDR mendapatkan obat TB MDR MDR Apotek Desember Rp.175000x bensin Penderita TB MDR

TB MDR sesuai dosis Rp 100.000 = mendapatkan


obat
dan jadwal Rp.450.000
TB MDR sesuai
pengobatan
dosis dan jadwal

pengobatan

496 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
9. PROGRAM PTM

N 0 UPAYA TARGET PENANG KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBER


KESEHATAN SASARAN GUNG SUMBER DAYA KERJA PELAKSANA ANGGARAN KINERJA PEMBIA
KEGIATAN TUJUAN SASARAN
JAWAB AN YAAN

1. Pertemuan Mensosialisasika Camat 100% PP PTM Muspika - LS Januari Transport 100 % BOK
n kepada
Koordinasi Linsek Kades Bides Petugas kehadiran PP
seluruh lintas
Dalam Rangka Aparat Desa Toga 2 org x 1kl x PTM PKM
sektor terkait
Sosialisasi PTM Tk Kader Kader rp 35 000 = Rp
tentang
Kec Masyarakat 300 000
Program

UKM Penyakit tidak

menular

ESENSIAL

2 PROGRAM Deteksi dini Untuk Masyarakat 100% PP PTM - Bidan Desa - Kad Januari s/d transport Tingkat BOK
er
PTM /Skrining factor meningkatkan mulai umur - Kader Desember Petugas ASN Kehadiran
- PB
risiko PTM di Peran serta 15 – - Metode: dan non ASN 100%
59 Pemeriksaa - Tom
masyarakat masyarakat 2 org x 1 Pb x 6
n,tatap a
tahun
dalam muka ds x 12kl x Rp 35

497 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pencegahan dan - Tensi 000 = rp

Penemuan dini - Timbangan 5.040.000

faktor risiko - Metlin Kader


Register
PTM di 3 org x1 pb x 6ds
x 12kl x Rp
Masyarakat
35000 = Rp
Mengontrol dan
560 000
menjaga

kesehatan.

498 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. Deteksi dini Resiko Terdeteksinya a WUS 100% PP PTM Metode: - Bides Januari - Transfort Petugas Terdeteks inya BOK
TM Cervik Ca Cervik dan Desember CA cervik dan
usia 30-50 Penyuluhan - Kader 2 org x 6 ds x 12 kl x
Payudara.Di Payudara pada payudara
Masyarakat WUS usia 30-50 tahun - Tatap Rp 35 000 =

th muka
( IVA test) Rp 5.040 000

Faktor Spanduk Hari kanker


2 buah
Ca dan
Rp 300. 000

4. Srining Perilaku Anak (SD s/d Anak ( SD s/d 100 % PJ UKM PP Atk Sekolah Januari s/d Transport Petugas Capaian BOK
merokok pada Usia SLTA dan SLTA) PTM Guru UKS Desember terpenuhi
Materi Metode: Rp 3 org x 30 sklh x1
10-18 tahun di Dewan Guru, Promkes 2024
Dewan guru Penyuluhan CTJ hr x 1kl x rp 35 000 =
sekolah Dewan
tidak merokok Kesna k
Sekolah,dan rp 2 100 000
dan tidak ada
Masyarakat Spanduk
perokok baru
sekolah penggkomitmen
serta Kawasan
UKM KTR12 buah x rp
Tanpa Rokok
ESENSIAL 300.000 =
PROGRAM
rp 3600 000
PTM
Spanduk keg
Sosialisasi KTR

499 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
12 buah x rp 300

000 = rp 3600 000

500 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5. Pemantauan Ditemukan nya Penderita 100% PP PTM - Bidan - Bides FebruariMare Transport Petugas 2 100 % BOK
kasus PTM di PTM Usia t Mei org x 1kl x
/pendampingan - KIT PTM - Kader kehadiran
Masyarakat Lebih dari 15
penderita PTM rp 25 000 = Rp 300 PP PTM
Tahun - Buku Register - toma
Melalui Kunjungan PKM
000
Rumah - Metode: tatap
muka,
pemeriksaan
TD

501 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
10. PROGRAM DIARE

WAKTU SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGUN KEBUTUHAN KEBUTUHAN
MITRA KERJA PELAKSANAA INDIKATOR KINERJA PEMBIAYA
NO KESEHATAN KEGIATANs TUJUAN SASARAN SASARAN G JAWAB SUMBER DAYA ANGGARAN
N AN

1 UKM ESENSIAL Verifikasi Sinyal/ Untuk Masyarakat 100 % - Pet - Format - Bidan Desa Januari s/d 2 org x 6 ds x Terjaringnya Kasus
PROGRAM Penyelidikan Mengetahui ATK Desember 1 hr x Diare di Masyarakat
Diare - Kader
DIARE Epidemiologi (PE)/ Penemuan
12 kli x
Pelacakan Kontak atau pelacakan
55.000 = Rp
Penyakit Diare kasus Diare
5.040.000
BOK

2 Kunjungan Rumah Untuk Balita 100 % Pet. Diare - Format - Bidan Desa Januari s/d Menurun n ya Kasus
Tatalaksana Diare Mengetahui penderita ATK Desember Diare
- Kader
(Kunjungan ke Kondisi Pasien diare
Rumah Penderita ) Pada penderita dehidrasi
Diare yang ringan
dalam
UKM ESENSIAL /berat
Pengawasan
PROGRAM
Minum Obat
DIARE
Zink (terutama

502 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pada Balita)

503 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
11. PROGRAM KUSTA

N0 TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBER


SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSAN PEMBIAYAA
KESEHATAN AA N N

Penyuluhan Masyarakat Masyaraka t 6 Desa PJ UKM Pet promkes - K Jan s/d Tidak
penyakit kusta mengerti tentang Kader Metode: a Des ditemukan
Pet kusta
penyakit kustai penyuluhan d penderita
Lembar balik e kusta
Undangan daftar r
hadir
1 ESSENSIAL - A

PROGRAM KUSTA Satpel p


a
r
a
t
d
e
s

504 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
a

2 ESSENSIAL Pemeriksaan Menemukan Kontak 100 orang PJ UKM Bides Kader Kader Jan s/d Transport Pet Penemuan Bok
PROGRAM KUSTA kontak kasus kusta keluarga,k Metode Des kasus sedini
Pet kusta 1 org x 2 ds
serumah/sosial sedini mungkin ontak Kunjungan mungkin
x12 bl
serumah,d an rumah Form
x35.000=840
kontak sosial
pemeriksaan
.000
kontak

3 Pendataan Mempunyai data Kasus kusta Minimal 20 PJ UKM Kader Metoda Kader Juli Transport Pet Ada Data BOK
kontak kusta kontak lengkap dan kontak orang dalam 1 Pendataan Form kontak
Pet kusta 2 org x 3 KS
perindek case(IC) sesuai pormat kasus (kont ak Pemeriksaan
x35.000= Rp.
keluarga kontak
210.000
kontak
serumah, dan
kontak

sosial)

Pemeriksaan dan Melakukan 100% PJ UKM Promkes Bides Kader Juli Transport Pet BOK
pemberian obat pengobatan Kader Aparat desa Pencegahan
Kontak kontak Pet kusta 2 orgx3 kl
SDR pada kontak profilaksis pada penularan
keluarga,k dilakukan Lintas sektor x35.000=210.
kontak penderita lebih lanjut
ontak erat dan pengobata n 000
kusta untuk
kontak sosial propifilaksi s
mencegah

505 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ESSENSIAL penularan
PROGRAM KUSTA

Kelompok penderita Penderita dan 10 orang PJ UKM Kader Metoda Kader Mar,Juni,S Transpor Tidak terjadi BOK
perawatan Diri mampu oypmk ep t,Des Pasen cacat
Pet kusta Perawatan diri
mengurangi atau
Daftar hadir 10 orgx 4
mencegah akibat
Notulen klx25.000=1.0
lebih buruk dari
00. 000
cacat yg
5 Snack 10 orgx
dialaminya
4Kl x15.000=

600.000

Pemeriksaan Penemuan kusta 21 SD 100 siswa PJ UKM Pet kesnak Guru UKS Agustus Transportasi Penemuan BOK
kusta pada anak sedini Metoda 2 org x21 sd kasus anak
Pet kusta Sept
sekolah/sch ool mungkin/frambu Penjaringan x1hr
survey kusta dan sia Buku register x35.000=1470

6 .00 0
frambusia

Pelacakan kasus Konseling pasen 1 DS 80 kontak PJ UKM Pet kesnak Kader April Transport Pet Validasi BOK
MDT mangkir minum obat Metoda Aparat desa data
Pet Kusta 2 orgx 1 dsx1
secara teratur Penjaringan
hrx35000=Rp

506 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ESSENSIAL buku register 70.000
PROGRAM KUSTA
7

Intensifikasi case Mencari kasus Masyrakat 3 Desa PJ UKM Bides - Ap Juni Transport Tidak BOK
Finding(ICF) baru dan diobati dengan gejala Metode:Deteksi ara Petugas: ditemukan
Pet Kusta Juli
kusta dan dengan tujuan penyakit kusta dini t cacat tk 2
3 orgx3 hr x 3
frambusia memutus rantai de
Kapas dsxl
penularan sa
35.000=Rp
Kartu penderita
8 - Ka
Fofm 945..000
de
pemeriksan
r Transport
Syaraf
kader; 3 orgx
3 hr x3ds
x25.0.00=Rp

75.000

Pengobatan dan Pencegahan 1 pasen 1 Desa PJ UKM Bides - Aparat Januari Transport Tidak terjadi BOK
pendamping an penyakit kusta desa Petugas cacat
Pet Kusta Metode Deteksi
reaksi
dini penyakit - Kader 1 org x1 kl
9
kusta kusta x35.000=35.0
00

Orentasi Meningkatkan 1 desa 30 orang PJ UKM Promkes MetodeAparat desa Snack


peningkatan pengetahuan 30.0rangx10. Meningkatk
507 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
ESSENSIAL kapasitas SDM kader Pet Kusta ceramah Kader 000= 300.000 an
PROGRAM KUSTA Kader kusta pengetahua
10 Makan 30
n kader
orang

x15.000=

450.000

JUMLAH 6.595.000

508 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
12. PROGRAM DBD

N0 UPAYA TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN MITRA KERJA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBER
KESEHATAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA ANGGARAN KINERJA
KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSAN PEMBIAYA
A AN AN

Sosialisasi Memberikan Linsek Toma 100 % Pet. DBD Laptop Infokus Kepala Desa Januari 2 Org x 1 Ds x Adanya BOK
Gerakan 1 informasi tentang Masyarakat Materi Leaplet Ketua RW perubahan
sasaran Pet.Promkes Pet. 1 kl x 35.000
upaya pencegahan Ketua RT prilaku
Rumah 1 informasi / Kesling
penularan = 70.000 masyarakat
Jumantik peserta
penyakit DBD Snack: 25 dus x 1
(G1R1J) penyuluhan
dengan ds x 1 hr x
1.
memberdaya
15.000 = 375.000
kan masyarakat

Pelaksanaan Pemberantasan Linsek Toma Desa (wilayah Kepala PKM Pet. 1.Alat2 kerja Kepala Desa Jan-Des 2 Org x 1 Ds x 12 IR = BOK
kegiatan sarang nyamuk Masyarakat RW, RT) DBD bakti 2.Senter3 Ketua RW kl x 35.000 47/100.000
2.
Gerakan PSN serentak di Ketua RT
Pet. Promkes ATK = 840.000 penduduk.
ESSENSIAL 3M semua Desa Kader CFR
Pet. Kesling
PROGRAM
= 1 % ABJ ≥
DBD
95%

Pendamping an Untuk memantau Bangunan Semua tempat Pet. DBD - Form Kepala Desa Maret Juni Transport Angka bebas BOK

509 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
pemantauan kepadatan dan Perumahan penampung an Pet.Surveilans at Ketua RW Septembr petugas : 1 jentik (ABJ)
Jentik Berkala populasi jentik TTU air bersih yang Pet. Kesling lapora Ketua RT Desember mencapai
org x 6 ds x 4 kl x
(PJB)oleh Kader nyamuk penular ada di rumah n Kader
35.000 = 840.000 ≥ 95 %
DBD dengan penduduk
- Sente
pemberantasan sebanyak 100 Transport kader :
r
jentikpadan rumah 5 org x 6 Ds x 4 kl
3. - ATK x
penampungan

Air 35.000 =

4.200.000

510 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Melakukan Untuk mengetahui 24 Kasus 20 rumah sekitar Pet. DBD -Format PE Kepala Desa Jan-Des 1 org x 2 kss x Angka bebas BOK
kegiatan penambahan penderita Ketua RW jentik (ABJ)
Surveilans -Senter 12 bln x 35.000
kunjungan rumah kasus dengan dengan radius Ketua RT
mencapai
untuk Penyelidi memeriksa jentik 100 meter - ATK = 840.000

sebagai indikator ≥ 95%


kan epidemiologi
ada atau tidaknya
4. (PE)
Penularan

Pengambilan Untuk pemenuhan Larvasida dan Angka Bebas Pet. DBD - Form. -Kasie P2 Februari 1 Org x 1 hr x 2 Angka bebas
Larvasida dan kebutuhan Format Jentik (ABJ) lebih Permi DBD Agustus kl jentik (ABJ)
logistik lainnya larvasida di Laporan dari 95% ntaan
mencapai
5. kegiatan
Puskesmas - SBBK ≥
95%

Kegiatan Pemberantasan Semua tempat 100 % rumah Pet. DBD Bubuk Kepala Desa Maret Juni 2 Org x 1 Ds x Angka bebas
Larvasidasi bagi jentik nyamuk penampungan radius kuang Larvasida Form Ketua RW Septembr jentik (ABJ)
Pet.Surveilans 12 kl
masyarakat dengan cara air bersih yang lebih 100 meter Laporan Ketua RT Desember
pet. kesling mencapai
menaburkan tidak mungkin lokasi penderita Kader
bubuk Larvasida di kuras 1 ≥ 95%
6.
ESSENSIAL
PROGRAM DBD minggu sekali

511 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Penyuluhan Memberikan Anak sekolah / 100 % sasaran Pet. DBD 1.Menyiap kan Disdik Kep. Jan-Des Transport Angka bebas
jumantik DBD anak informasi tentang Dokcil informas / materi Sklh petugas : 1 Org jentik (ABJ)
Pet. Promkes
sekolah upaya pencegahan peserta 2.Menyiap kan x 21 sklh
Pet. Kesling mencapai
penularan DBD penyuluhan sarana dan
dengan prasarana 3.H-1 ≥ 95%

memberdayakan surat
siswa sekolah pemberita huan
7. 5.Pelaksan

aan

512 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pelaksanaan Memberantas Anak/Siswa 100 % Pet. DBD 1.Menyiapkan Kep. Sklh Jan-Des 1 Org x 21 sklh x Angka bebas
Jumantik Anak jentik di Sekolah/ alat Guru UKS jentik (ABJ)
semua Pet. Promkes Pet. 1 hr
sekolah lingkungan Dokcil 2.Pelaksanaan mencapai
penampung Kesling
8. sekolah ≥ 95 %
an air di 3. Evaluasi dan
Tinjut
sekolah

Pelaksanaan Untuk Keluarga di 100 % Kepala PKM Pet. 1. Jadwal Ketua RW Jan-Des Koordinator: 11 IR = 47/100.000 BOK
Kegiatan memberantas masyarakat DBD pelaksanaan Org x 1 ds x 6 kl x
Rumah Ketua RT penduduk. CFR
Gerakan 1 jentik di rumah kegiatan 35.000 =
sasaran Pet. Promkes Pet. Kader = 1 % ABJ ≥ 95
penduduk
Rumah 1 Gerakan 1 Kesling 2. Form. kegiatan 2.310.000 %
dengan
rumantik dan laporan
memberdayaka Rumah 1 Supervisor: 1 Org
3.ATK
n keluarga Jumantik x 1 ds x 6 kl x
ESSENSIAL 4. Evaluasi dan 35.000=
PROGRAM DBD tinjut
9. 210.000

Petugas:

1 Org x 1 ds x 6kl
x 35.000 =
210.000

513 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Evaluasi Evaluasi Linsek Toma 100 % Pet. DBD 1. Menyiapkan Kepala Oktober 2 org x 1 ds x 1 kl IR = 47/100.000 BOK
Gerakan 1 keberhasilan Masyarakat materi Evaluasi Desa x 35.000 =
sasaran Pet. Promkes Pet. penduduk. CFR
kegiatan Ketua RW 70.000
Rumah 1 informasi Kesling 2. Evaluasi dan = 1 % ABJ ≥ 95
Gerakan 1
Jumantik tinjut Ketua RT Snack: %
10 (G1R1J) Rumah 1 Kader
25 dus x 1 ds x 1
Jumantik
kl x 15.000 =

375.000

Pemantauan Untuk memutus Semua rumah 100 % Pet. DBD Laporan Kades Jan-Des 3 org x 1 ds x 4 kl IR = 47/100.000 BOK
Pelaksanaan rantai penularan masyarakat di pelaksanaan Ketua RW x 35.000 =
rumah Pet. Surveilans penduduk. CFR
Fogging DBD dengan lokasi Fogging 420.000
sasaran Pet. Kesling Ketua RT
memberantas penderita = 1 % ABJ ≥ 95%
fogging Kader
11 nyamuk dewasa DBD kriteria
fogging
.

514 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
13. PROGRAM HIV/IMS

No UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUH INDIKATOR SUMBER
KESEHATAN SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA PELAKSANAA AN KINERJA PEMBIAYAA
N ANGGARA N
N

1. Bimbingan Meningkatk an Petugas HIV 100% petugas Petugas PP HIV Pet.TB April, Agustus, 100%
tekhnis dari kinerja HIV mengikuti Bides KIA September,
.program Dinkes, petugas HIV
program petugas bimbingan dari Desember.
mengikuti
IMS/HIV/AIDS dinkes
bimbingan
dinkes
dari dinkes

Deteksi dini Mendekatkan Bumil Pasien TB 951 orang ibu Petugas Buku register Bides Jan-Des Tupoksi 100% BOK
kasus IMS/HIV/ layanan Pada program Hiv Pet.TB KIA
hamil dan 149 Populasi Khusus
AIDS populasi khusus
orang Di Tes HIV
penderita TB
dapat terlayani

515 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2. ESSENSIAL Penyuluhan Mengetahui Pelajar SMP, 100% Peserta Petugas Materi, Media KIA Juni Tupoksi Peserta yang
PROGRAM HIV IMS, HIV dan bahaya HIV dan dapat program, KIE Guru sekolah hadir mengerti
SMA dan Pet.TB
AIDS AIDS dan mengetahui petugas lintas faktor penyebab
Masyarakat BIDES
mengenali penyebab program & pencegahan
pencegahan ternyadinya dalam memutus
9nyaserta HIV AIDS rantai
proaktif dalam penularannya
memutus rantai

Penularanya

3.

516 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pembentun Masyarakat TOMA 6 desa wilayah Petugas Narasumber Dinkes. Juli 5.750.000 6 desa
kan WAPA KPA,
terlibat TOGA KADER Kerja PKM program,Din Peserta wilayah kerja
LSM,PL,
langsung pagaden kes p2p,KPA pkm pagaden
Aparatur desa Materi
dalam terbentuk Kader HIV. terbentuk
Aparatur
program 2 WAPA WAPA
pemerintah
penyakit
IMS/HIV AIDS

BOK

Sosialisasi Terselenggar Karyawan 100% Petugas Petugas Kapus, Februari 100%


program pada anya integrasi puskesmas Program Program, Ka.TU,
karyawan karyawan
lokakarya program
mendapat Semua puskesmas
bulanan melalui
sosialisasi karya mendapat
puskesmas
lokbul tentang HIV sosialisasi
wan.
tentang HIV

Sosialisasi Meningkatk Aparatur 100% aparat Petugas Petugas HIV Camat, sek Februari 100% aparat
tentang an kerjasama kecamatan dan kecamatan dan Program HiV mat, para kecamatan
IMS/HIV/AIDS lintas sektor UPTD UPTD kepala dan UPTD
pada tingkat pendidikan UPTD tingkat
pendidikan
kecamatan dan dapat pendidikan
tingkat UPTD melakukan dapat

517 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
kerjasama melakukan

lintas sektor kerjasama

Pengajuan Tersedianya Media KIE 100%media KIE Petugas Surat pengajuan Maret 100% media
pengadaan media KIE seperti lembar program KIE seperti
lembar untuk balik, poster lembar balik,
balik/leaflet/p pelaksanaan leaflet dapat poster, leaflet
oster kegiatan HIV tersedia dapat

tersedia

518 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
14. PROGRAM FILARIASIS

WAKTU SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGUN G KEBUTUHAN KEBUTUHAN INDIKATO R
N0 MITRA KERJA PELAKSANAA PEMBIAY
KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA ANGGARAN KINERJA
N AAN

ESSENSIAL Pelaksana n untuk Posyandu, 45 py, 18 TK, Petugas P2P Daftar sasaran Kader April dan Rp. 13.160.000 Cakupan >75 % BOK
PROGRAM POPM
melindungi Tk,Paud dan 10 paud, 21 SD Filariasis POPM Kecacingan Guru UKS Oktober
FILARIASIS
Kecacingan
1 kelompok Murid SD/MI Petugas

beresiko (Kls 1 s.d kls 6) Tatap muka

terhadap

Kecacingan

Sweping Untuk Anak yang 100 % dari 6 Petugas P2P Daftar sasaran Kades Mei dan Rp. 6.580.000 Cakupan BOK
POPM
meningkat tidak desa sasaran Filariasis yang belum Kader November 100%
kecacingan
kan mendapatkan yang belum Promkes minum obat RT

cakupan obat cacing mendapat surveilan Obat cacing RW

2 sasaran pada waktu obat Petugas

minum yang telah Tatap muka

519 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
obat ditentukan

secara

cepat

3 Penyuluhan Agar Masyarakat 6 Desa Petugas P2P Infokus Kader Febuari – Juli - Ditemukan

tentang masyarakat Filariasis laptop Mg ke 2 kasus baru,

filariasis lebih Petugas 3 orang MF rate

memahami Lembar balik < 1%

dan Materi

memeriksa Tanya jawab

kan diri Tatap muka

bila di

jumpai

gejala-

520 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
gejala

filariais

521 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
15. PROGRAM MALARIA

WAKTU SUMBER
PELAKSANAA PEMBIAY AAN
N0 UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
N
KESEHATAN SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA

Penyuluhan Agar masyarakat Masyarakat 12 kali Petugas P2P Petugas Lembar kader Jan s/d des - Masyarakat -
tentang malaria lebih memahami malaria balik Materi Daftar paham tentang
dan hadir Tanya jawab malaria
memeriksakan Tatap muka
diri bila di
jumpai gejala-
1
gejala malaria

522 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
penguatan Mengoftimalk an Kader dan 40 orang Petugas P2P Petugas Daftar hadir - Aparat April - Ada nya -
kerjasama kinerja dalam darbin malaria Infokus Materi tingkat laporan dari
ESSENSIAL
lintas sectoral penemuan kasus Tanya jawab Tatap kecamat kader tentang
PROGRAM
muka snack an temuan kasus
MALARIA
baru
- Aparat

2 desa

- Kader

523 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pendataan carier Semua carier Masyarakat 1 kali Petugas P2P Buku pendataan kader Mg 2 bulan - Malaria -
penduduk yang penduduk terutama yang malaria Tatap muka febuari Indegenous 0
keluar masuk terdata bekerja di Kendaraan
wilayah endemis endemis bermotor
malaria
malaria

Pelacakan suspek Agar tidak Masyarakat 6 desa Petugas P2P Pet. Malaria Pet. kader Maret, juni, 2 org x x 6 kss Malaria BOK
malaria oleh terjadinya terutama yang malaria Lab september x 2 kl x Rp. Indegenous 0
petugas kesehatan penularan baru dari/ke
Puskesmas 25.000 = Rp.
(pengambila n penyakit daerah
Objec Glass 600.000
sediaan darah endemis
Kapas Alkohol
malaria malaria
PROGRAM Spidol

MALARIA ACD) Permanen


4
Lanset Label

Mengantark an Penunjang 2 kasus Petugas P2P Sampel darah Data Lab. kesda April dan - Hasil dari -
sampel darah ke diagnosa malaria pasien Kendaraan oktober pemeriksaan
labkesda bermotor sampel darah
5
Buku ekspedisi

Pemeriksaan Untuk anggota 2 desa Petugas P2P Pet. Malaria kader April dan 1 org x 2 kl x Malaria BOK
kontak serumah6 mendeteksi keluarga yang malaria Puskesmas oktober 1 hr x Rp. Indegenous 0
terjadinya serumah dan
Pet. Surveilans 25.000 = Rp.
tetangga
524 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
6. penularan penderita Objec Glass Kapas 50.000
malaria Alkohol Spidol
Permanen

Lanset

Label

525 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Kunjungan Untuk Masyarakat 10 org kontak Petugas P2P Pet. Malaria Kader Januari s/d 2 org x 6 kss x 100% BOK

rumah untuk PE mengetahui serumah dan malaria Pet. Surveilans desember 2 kl x Rp.
kasus Malaria penambahan tempat umum Format PE Senter
25.000 = Rp.
kasus dengan lainnya radius ± Kendaraan
600.000
memeriksa 100 meter Bermotor

7. pasien dengan sekitarnya


diagnosa

malaria

Distribusi obat Pendistribusia Penderita 3 kasus Petugas P2P Pet. Malaria Obat kader Januari s/d 1 org x 3 kss x 100% BOK
malaria n Obat malaria malaria malaria Malaria Kendaraan desember 1 kl x Rp.
dari pkm ke bermotor
25.000 = Rp.
8. pasien
Buku ekspedisi 75.000

16. PROGRAM RABIES

WAKTU SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
PELAKSANAA PEMBIAY
N0 KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
N AAN

526 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
1 ESSENSIAL Melaksanak an Agar Masyarakat 6 desa Petugas P2P - Menyiapkan - Jan s/d des - Masyarakat
PROGRAM penyuluhan masyarakat Rabies materi paham tentang
RABIES tentang rabies lebih kader rabies
- Menyiapkan
di masyarakat memahami
undangan
bahaya rabies
- Menyiapkandaft

a r hadir

- Menyiapkan

infokus

- Menyiapkan

daftar hadir

527 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Pelacakan Untuk Semua 6 desa Petugas P2P  ATK  Bides April dan Kasus Rabies =
kasus gigitan memeriksa Penderita Rabies oktober Nol
 Kamera Digital  Kade r
hewan pemantauan kasus gigitan
menular lanjutan hewan  Kendaraan Roda -

Rabies korban gigitan dua

hewan penular - Format pelacakan


2
rabies

Sosialisasi untuk Masyarakat 6 desa Petugas P2P - Menyiapkan - Kepala Feb, mart, april Kasus Rabies =
Pengenalan memberikan Rabies materi Desa Nol
Penyakit informasi
- Menyiapkan - Ketua
Zoonosis tentang
undangan Rw
(Rabies, penyakit
Leptospirosi Zoonosis - Menyiapkan - Ketua

s, Flu Burung, Rabies,Leotos daftar hadir Rt

Pes, Antraks) pirosis, Flu - Menyiapkan - Kader


Burung, Pes, infokus
3
Antraks
- Menyiapkan

petugas

- Menyiapkan

snack

528 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
17. PROGRAM KESWA

KEBUTUHA SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN MITRA WAKTU INDIKATOR
N PEMBIAYAA
N0 KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA PELAKSANAA N KINERJA
ANGGARAN N

1. UKM Penjaringan Terjaringnya Masyarakat yang pasieun pasien Pet.keswa - Format ukp (unit Januari s/d - 100% semua -
Kasus Pasien semua kasus berkunjung ke yang berkunjung penjaringan pelayanan) Desember ODGJ dapat
KESWA
Ganggguan pasien ODGJ puskesmas terjaring dan
- Tim pusling
Jiwa di Dalam dilayani
Gedung - Pen jawab

antar poli

- Metode : tatap
muka

529 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
530 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2. Pendataan Terjaringnya Masyarakat Masyarakat di Pet.keswa - Format - Aparat Januari - 3 0rg x 2 kl x 100% tidak BOK
sasaran GME, kasus ODGJ desa pendataan desa 6ds x ditemukan
Juli
dimasyarakat kasus odgj
Depresi, ODG - Vital sign set - Toma 25.000 = 900.000
dimasyarakat
J Berat,
- Format askep - Toga
penyalah
gunaan napza - Metode : tatap - Kader

dan bunuh muka

diri

531 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3. UKM Deteksi dini Seluruh siswa Siswa Siswa SMP & Pet.keswa Format konseling Deteksi dini Juli - 1 org x 1 kl 100% tidak ada et.keswa
masalah sekolah bebas SMA masalah ODGJ & Nafza
KESWA x1hr x 8 sklh x rp
Kesehatan dari Napza Kesehatan pada Siswa
jiwa dan jiwa dan 25.000 = rp SMP & SMA
napza di napza di 400.000 (Tf Pet

sekolah sekolah ASN)

- 1 org x 1 kl

x1hr x 8 sklh x rp

25.000 = rp
400.000

(Tf Pet non ASN)

532 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4. Penemuan Terjaringnya Masyarakat 100% Pet.keswa - Format - Kader Mei Agustus - 2org x 6 100% BOK
kasus semua rentan pelacakan 2022 desa x 1hr x
Masyarakat - Toma ODGJ berat
gangguan masyarakat terhadap 2kl x 25.000
rentan terhadap - Tim pusling Dapat
Kesehatan dengan keswa
keswa = 600.000 (tf
jiwa ODGJ keluhan keswa - Bides tertangani
ASN)
berat dan - Metode :
pasung -1 org x 6
kunjungan rumah
desa x 1hr x
2kl x 25.000

= 300.000 (tf

non ASN)

-1org x 6 desa
x 1hr x 2kl x

25.000 =

300.000 (tf
Kader)

533 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
5. Pemantauan penderita Penderita 100% Penderita Pet.keswa - Bides - Kader Jan s/d 2 org x 6 ds x 100% Obat BOK
ODGJ tidak ODGJ ODGJ Desember 1hr x 4 kl x rp diminum sesuai
Pendamping - Obat penderita Toma
terjadi 25.000 = anjuran
an ODGJ Format cheklis
komplikasi,
Melalui rp 1.200.000
UKM minum obat,
Kunjungan
rutin (Tf Pet)
KESWA Rumah
2org x 6 ds x
1hr x 12 kl x
rp 25.000 =

rp 3.600.000

(Tf Kader)

534 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
18. PROGRAM KESNAK

WAKTU SUMBER
PENANGG UNG KEBUTUHAN
TARGET PELAKSANA KEBUTUHAN INDIKATOR PEMBIAY
JAWAB SUMBER DAYA MITRA KERJA
UPAYA AN AAN
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN ANGGARAN KINERJA
KESEHATAN

1 UKM/ Pembinaan Meningkat Siswa SD/MI Sekolah Pet. AUSREM - Transport - Petugas Maret - Transport pet. 20% BOK
ESSENSIAL Dokter kecil Ausrem Non ASN 2org
kan kelas 4 - Snack terlaksana
x 21 SD x 2
ANAK USIA pengetahuan - Petugas dari jenjang
- Materi hrx1 klx Rp.
SEKOLAH DAN siswa tentang Promkes SD
- Media 25.000 = Rp.
REMAJA trias UKS dan
- Petugas 2.100.000,00,-
(AUSREM) implementasi
Gizi
nya - Snack 22 dus x

21 sd x 2 hr x 1
klx RP. 15.000,-
= Rp.
13.860.000,

2 Penjaringan Pemantauan Siswa kls 1, 7 Sekolah Pet. AUSREM - Transport - Petugas Agustus sd - Transport pet. 100 % BOK
kesehatan anak Kesehatan dan Ausrem Non ASN 2org x 31
terlaksana
535 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
sekolah (siswa pada anak di 10 Petugas Oktober sklh x 1 hr x1 k lx dari setiap
baru) SD, SMP dan Rp. jenjang
- Petugas
SMA
Promkes 25.000 =
Rp1.550.000
- Petugas Gizi

536 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
3 Pembinaan Mendorong Remaja diluar Luar gedung Pet. AUSREM Transport - Petugas Februari Transport pet. Non 40 % BOK
Kesehatan peran serta sekolah ( usia Ausrem ASN 2org x 6 ds x 1 hr
Petugas terlaksana
Remaja di panti remaja untuk 10-18 tahun ) x1 kl x Rp. 25.000
- Petugas pada remaja
/ Karang taruna aktif dalam
Promkes = Rp.300.000,- di luar
/ Remaja kegiatan yang
gedung
Posrem berhubungan
dengan
kesehatan
remaja

4 Pemantaua n Mengeta hui Siswi putri 100 % Pet. AUSREM - Transport - Petugas Januari s.d - Transport pet. Non 100% BOK
dan pemberian penggunaan Fe SMP / AUSREM Desember ASN 2org x 10 sklh x 1
sekolah Petugas terlaksanan
TTD bagi rematri 2024 hr x1 kl x Rp.
MTS s.d - Petugas Gizi ya rematri di
secara berkala
Rematri di SMA / MA 25.000 = sekolah SMP
sekolah s.d SMA
/ SMK Rp.500.000,-

5 Penyuluhan Meningkatka n Siswi putri 100 % Pet. AUSREM - Transport - Petugas Januari s.d - Transport pet. Non 100% BOK
atau kampanye pengetahuan SMP / AUSREM Desember ASN 2org x 10 sklh x 1
sekolah Petugas terlaksanan
tentang TTD remaja putri 2024 hr x1 kl x Rp.
MTS s.d - Petugas Gizi ya rematri di
tentang
Rematri di SMA / MA 25.000 = sekolah
manfaat tablet
sekolah jenjang SMP
Fe / SMK Rp.500.000,-
s.d SMA

537 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
6 Pembinaan Meningkatka n Kader 20 % dari Pet. AUSREM Transport - Petugas Januari s.d - Transport pet. 100 % Peserta BOK
UKS peran serta Sekolah setiap AUSREM Desember Non ASN 4 org x 31 mengikuti
Petugas
siswa siswi, jenjang 2024 ( 3 sklh x 1 hr x4 kl x seluruh kegiatan
- Petugas
guru,dan sekolah Rp. 25.000 =
Gizi bulan sekali
komite sekolah Rp.12.400.000,-
dalam
dalam - Pet.
setahun )
melaksanaka n Promkes
UKS
- Pet. PTM

7 Cetak Buku Mengetahui Sekolah 20 % dari Pet. AUSREM Cetak - Sekolah Maret 31 buah 20 % sekolah BOK
UKS pedoman setiap UKS dari seiap
buku UKS
tentang UKS di jenjang jenjang
dan lembar
sekolah sekolah
balik UKS

8 UKM/ Orientasi Kader Meningkatkan Kader 100 % Pet. AUSREM Transport - Petugas September Transport petugas 40 % peserta BOK
Kesehatan pengetahuan Sekolah AUSREM Non ASN 3 orgx 10 mengikuti
ESSENSIAL Petugas
Remaja dan sklh x1 hr x 1 kl x seluruh kegiatan
- Petugas
ANAK USIA keterampilan Rp.25.000 = Rp
Gizi
SEKOLAH DAN remaja dalam 750.000,-
REMAJA (AUSREM) kegiatan di - Pet.

sekolah Promkes

- Pet. PTM

538 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
9 Pembinaan PKPR Menambah Kader 100 % Pet. AUSREM Transport - Petugas Agustus Transport petugas 40 % BOK
pengetahuan Sekolah AUSREM Non ASN 3 orgx 5
Petugas peserta
remaja tentang sklh x1 hr x 1 kl x
- Petugas Gizi mengikuti
Kesehatan Rp.25.000 = Rp
seluruh
375.000,-
kegiatan
- Pet.

Promkes

10 Pendampingan Membangun rasa Anak usia 100 %` Pet. AUSREM Transport - Petugas Januari s.d Transport petugas 100 % BOK
Kasus Korban KTA percaya diri 1 tahun AUSREM Desember Non ASN 2 org x
Petugas bagi korban
korban dengan sampai 19 2024 2kss x 3 hr x x 1 kl
- Bidan KTA
cara konseling dan x Rp.
tahun
mencegah kasus
25.000 = Rp.
kekerasan
300.000,-
berulang

11 Lomba Dokcil Persiapan lomba 2 Siswa Murid Pet. AUSREM - Tim - Tim UKS Maret - Terpilih ny a
Award tk dokcl award pilihan kandidat
kelas 4 - Materi
Puskesmas dari 21 dokcil untuk
Pagaden sekolah - Media lomba dokcil
award
kabupaten

539 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
12 Pelaksanaan Mendorong peran Remaja Luar gedung Pet. AUSREM Transport - Petugas Januari s.d Transport pet. 40 % BOK
Posyandu serta remaja diluar Petugas Ausrem Desember Non ASN 2 org x 1
terlaksana pada
Remaja di Desa untuk aktif dalam sekolah ds x 1 hr x12 kl x
- Petugas remaja di luar
kegiatan yang ( usia 10-18 Rp.
Promkes gedung
berhubungan tahun )
25.000 =
dengan kesehatan
remaja Rp.600.000,-

JUMLAH Rp. 33.535.000,-

540 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
19. PROGRAM KESORGA

WAKTU SUMBER
TARGET PENANGGU NG KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
UPAYA PELAKSANA PEMBIAYA
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
KESEHATAN AN AN

1 Pembinaan Terdatanya Kelompok Seluruh Pet. Kesorga - Bidan Kades Jan - Des 3 Org x 1 Kali x 100% BOK
Desa 6Ds x 25.000 =
Kesehatan semua olahraga di kelompok PJ UKM Kelompok
- Pet. 450.000
olahraga bagi kelompok 6 desa olahraga olahraga
Promkes
kelompok olahraga yg terdata
- Kader
olahraga ada di wilayah
- Format
Puskesmas
Pembinaa
n

2 Pembinaan Terdatanya Anak Seluruh Pet. Kesorga - Pet. Disdik Jan - Des 3 org x 21 sd x 1 kl Anak sekolah BOK

Kesehatan semua sekolah anak PJ UKM Promkes x 25.000 = mengerti

olahraga bagi kelompok sekolah Pet. Gizi 1.575.000 tentang

anak sekolah olahraga anak - Pet. Snack: pentingnya


Ausrem
Sekolah 50 dus x 21 sklh x olahraga

541 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
- Format 1 kl x 15.000 =
Pembinaa
15.750.000
n

3 Pembinaan Calon jemaah Calon Seluruh Pet. Kesorga - Pet. Depag Jan - Maret Transport Calon jemaah BOK

Kesehatan Haji jemaah calon PJ UKM Surveilans petugas: 3 org x 1 haji mau

olahraga mengetahui haji jemaah - Pet. kec x 2 kl x 25.000 menjaga

bagi calon pentingnya haji - Promkes = 150.000 kebugaran

jemaah haji Kesehatan - Pet. Gizi Snack: 50 dus x 1 tubuhnya

Olahraga - Format kec x 2 kl x 15.000


Pembinaa
= 1.500.000
n

542 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
4 Pemeriksaan Mengetahui Anak Anak Pet. Kesorga - Pet. Disdik Jan – Des 2 org x 21 sd x 1 kl Anak sekolah BOK
tingkat tingkat sekolah sekolah PJ UKM mau
- Promkes x 25.000 =
kebugaran kebugaran melakukan
Pt.Gizi
jasmani anak anak sekolah 1.050.000 olahraga
sekolah Metode Rokhpot
PENGEMBANGAN
PROGRAM - Tensimet
Snack:
KESORGA er
50 dus x 21 sklh x
- Timbang
an 1 kl x 15.000 =

- Format 15.750.000

pemeriks
aan
kebugara
n

5 Pemeriksaan Calon jemaah Calon Seluruh Pet. Kesorga - Pet. Depag Jan - Maret Transport Calon jemaah BOK
tingkat haji jemaah haji calon PJ UKM petugas: 3 org x 1 haji mau
Surveilans
kebugaran calon mengetahui jemaah haji menjaga
kec x 2 kl x 25.000
jemaah tingkat Pet. Promkes kebugaran
= 150.000
haji kebugaran nya Pet. Gizi tubuhnya

543 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Metode : Snack: 50 dus x 1
Rokhpot
kec x 2 kl x 15.000
- Tensimeter
= 1.500.000
- Timbangan

- Format

pemeriksaan
kebugaran

6 Pemeriksaan ASN ASN 60 % dari Pet. Kesorga - Pet.Prom Surveil ans Juli - Oktober Tranport petugas: Pegawai ASN BOK
tingkat seluruh ASN kes 3 Org x 1 kec x 2 kl mau menjaga
mengetahui tingkat
kebugaran x 25.000 = kebugaran
tingkat kecamatan - Pet
pegawai ASN 150.000 tubuhnya
kebugaran nya Sureilans
tingkat
kecamatan - Pet. Gizi
Snack: 50 dus x 1
- Metode :
Rokhpot kec x 2 kl x 15.000

- Tensimet = 1.500.000
er

- Timbang
an

- Format
pemeriks

544 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
aan

- Kebugara
n

545 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
20. PROGRAM KESGILUT

KEBUTUHA

WAKTU N SUMBER
TARGET PENANGGU KEBUTUHAN INDIKATO R
MITRA KERJA PELAKSA ANGGARA PEMBIAYA
UPAYA
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KINERJA
NAAN N AN
KESEHATAN

1 Upaya Cakupan Meningkatlkan - Ibu 45 PJ UKM Metode : - Bidan Januari- 100%


Hami Desa
Kesehatan pembinaan Pengetahahuan Posyandu yang Petugas Demontrasi Desember pembinaan
kesehatan gigi di kesehatan gigi - Anak berada di Terapis Gigi ATK - Kepala kesehatan
pengembangan
Masyarakat dan mulut pada Balita dan Mulut Desa gigi dan
Wilayah Model
Program
masyarakat - Lansia Dokter Gigi - Kader mulut di
Puskesmas rahang
Kesehatan gigi
dan mendeteksi - Masyar Pagaden masyarakat
Lembar balik
dan Mulut a kat tercapai
secara dini Set
Umum
penyakit gigi Diagnostik

dan mulut

golongan

rawan

546 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 Cakupan Meningkatlkan Murid SD 21 SD yang PJ UKM Demonstrasi Guru UKS Januari- 100%

pembinaan Pengetahuan berada Di Petugas ATK Dan Kepala Desember pembinaan


Terapis Gigi
kesehatan gigi kesehatan gigi wilayah Model Sekolah kesehatan
dan Mulut
dan mulut di dan mulut pada Puskesmas Rahang gigi dan
Dokter Gigi
SD / MI masyarakat pagaden Lembar Balik mulut di SD

dan Sikat Gigi tercapai

mendeteksi

secara dini

penyakit gigi

dan mulut

golongan

rawan

547 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
Cakupan Mendeteksi Murid TK Siswa dari 12 PJ UKM Surat Rujukan Guru UKS dan Januari- 100%
Pemeriksaan Secara dini TK yang Alat Diagnostik Kepala Desember
pemeriksaa n
Kesehatan gigi kelainan berada di Disklosing Sekolah
kesehatan gigi dan
dan mulut siswa penyakit gigi dan Wilayah Petugas Desipektan
mulut di TK
TK mulut di TK Puskesmas Terapis Gigi Format Hasil
tercapai
Pagaden dan Mulut Kegiatan
3

Dokter Gigi

Cakupan Memberikan Murid SD Yang Semua Murid PJ UKM Alat Diagnostik Bagian Januari- 100 %
penanganan Tindakan Kuratif dapat Rujukan SD yang Alat dan Bahan Pendaftara n Desember
Petugas Penangana n
siswa SD yang pada Siswa SD dapat Penambalan Apotek
Terapis Gigi Siswa SD yang
membutuhkan yang Rujukan Alat
dan Mulut Membutuh kan
perawatan gigi membutuhkan Pencabutan
Perawatan Gigi
Perawatan Gigi Dokter Gigi
Tercapai
dan Mulut
4

548 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
21. PROGRAM KES KERJA

PENANGG WAKTU SUMBE R

UNG PELAKSAN KEBUTUHAN PEMBIA


UPAYA TARGET KEBUTUHAN MITRA INDIKATOR
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN
KESEHATAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA AAN ANGGARAN KINERJA YAAN

Validasi data Semua Perusahaan 100% Pj.UKM Pet. ATK Kades januari 2024Tansport ptgs 2 Tersedianya BOK
perusahaan dan perusahaan dan dan instansi UKK orang x 3 hr x 6 data
Metode
instansi formal instansi formal yg formal Ds x 25.000 perusahaan
kunjungan rumah
ada di wilayah informal yg ada
Pelaksana = 900.000
PENGEMBAN uptd puskesmas di wil.pkm
kader,RT & RW
GAN pagaden bisa pagaden
1 Format pendataan
PROGRAM UKK terdata

549 | U P T D P u s k e s m a s P a g a d e n
2 Orientasi Terbentuknya Kader 45 Pj.UKM ATK Kades April 2024 Snack Terbentuknya

Kader UKK kader ukk di 6 Posyandu Pet.UKK Lembar balik RT & RW 45 orang x Kader UKK
desa Daftar hadir
kader 15000=
notulen
675.000

Transport 45
org x

25000=

1.125.000

PENGEMBAN Sosialisasi Meningkatkan Masyarakat 100% Pj.ukm Lembar balik -Kades Januari s/d Transport 100% Pekerja BOK

GAN PROGRAM Kesehatan kerja pengetahuan pekerja formal Pet. UKK Materi Daftar -RT & RW desember ptgs mendapat
UKK pada pekerja mengenai hadir 2024 informasi
-Kader 2 orgx 6 Ds x
Formal kesehatan kerja
pada pekerja 1 kl x

formal 25.000=
3
300.000

Pembentukan Masyarakat Pemilik 3 pos UKK Pj.UKM ATK -Kades juni Snack 100% Pos UKK

dan pembinaan pekerja bisa &pekerja Pet. UKK Lembar balik -RT & RW Agustus 30 ORG X 3 Terbina
pos UKK baru terpantau Daftar hadir Oktober
-Kader pos X 15000=
kesehatannya notulen 2024
1.350.000

Transport
ptgs 2orgx3
4
posx30.000=
1 80.000

Monitoring Pembentukan Masyarakat 3 pos Pj.UKM ATK -Kades Juli Transport Terevaluasi dan

Evaluasi dan pembinaan pekerja Pet.UKK Lembar balik -RT & RW Desember ptgs 2orgx3 termonitoring
pos ukk baru Daftar hadir 2024 secara
-Kader posx30.000=
dapat terevaluasi notulen maksimalnya
1 80.000
5 dan termonitoring pembentukan
dan pembinaan
secara maksimal
pos

ukk baru

Pemeriksaan Diketahuinya Tempat kerja 3 pos Ukk Pj.UKM Pet. ATK -Kades Januari s/d 2 Org x 6 Ds x 100% PAK & BOK
tempat kerja dan penerapan dan pekerja UKK desember 1hr x 2 Kl x PAHK
Format
pekerja sektor kesehatan dan sektor informal 2024 25000 =
Penjaringan dapat
informal keselamatan kerja di wilayah
Kader,RT & RW 600.000 BOK tertangani
6 di tempat kerja puskesmas
Metode tatap
sektor informal
Pagaden muka
Pemeriksaan Diketahuinya Tempat kerja Perusahaa n Pj.UKM Pet. ATK -Kades Januari s/d 2 Org x 6 Ds x 100% PAK & BOK
tempat kerja dan penerapan dan pekerja dan industri UKK desember 1hr x 2 Kl x PAHK
Format
pekerja sektor kesehatan dan sektor informal 2024 25000 =
Penjaringan dapat
formal keselamatan kerja di wilayah
Kader,RT & RW 600.000 BOK tertangani
7 di tempat kerja puskesmas
Metode tatap
sektor formal
pagaden muka

Peningkatan Petugas UKK Petugas 1 orang ptgs Kasie ATK Dinas Juni 2024 I pkt x 100% PAK & APBD
kompetensi Puskesmas bisa program UKK kesja Kesling,Ke kesehata n 8000000 PAHK
Materi Daftar
petugas program lebih memahami PKM sja & Kesor Kabupat en
hadir =8.000.000 dapat
kesja mengenai Subang
tertangani
pendiagnosaan
PAK & PAHK

9 pengadaan Tersedianya -Poster Poster=30 Pj.ukm ATK Dinas Januari Poster 100% PAK & JKN
PAHK
sarana Sarana penunjang -Leaflet Leaflet=100 Pet.UKK Format kesehatan 2024 30x
penunjang untuk penyuluhan lbr Lembar pengajuan Kabupaten dapat
-Lembar balik
penyuluhan kesja kesja balik 1bh barang Subang tertangani
Leaflet 100 x

Lembar balik
1x
22. PROGRAM KES INDRA

WAKTU SUMBER
TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
N0 UPAYA KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSANA PEMBIAYA
SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
AN AN

- Pet uks

- Refraksi
Transport
Semua - Snellent petugas;
PENGEMBANGAN Pemeriksaan kelainan
Kelas V,VI di 20 PJ Ukm - Pinhole Guru Agustus 2 org x 1 Visus 5/5 atau
1 PROGRAM Refraksi anak refraksi 1500 Siswa BOK
SD Pet.kesindra UKS Sept 6/6
KESINDRA sekolah teridentifik - Senter hrrx 21

asi SDx35.000= Rp
- Buku register
1.470.000
- Metode :

Pemeriksaan
2 PENGEMBANGAN Tindak lanjut Semua kelaina Kelas V di 50 Siswa PJ UKM - Pet Guru UKS Sept Transport 100% sKelainan JKN
PROGRAM Kesnak
kelainan refraksi 21 SD Pet kesindra PetugS refraksi memakai
KESINDRA refraksi teridentifikasi - Metode:s
1 org x 1 kl kacamata
krining
kekabupaten pakai
refraksi : 35.000=Rp
untuk kacamata Snelen 35.000
mendapat - Pinhole

kacamata - Senter
gratis
- Penggari
s untuk
pemeriks
aan PD

-Trailen

3 Penjaringan/ Kasus katarak 21 500 lansia PJ UKM Pet lansia Aparat Januari s/d Transpor Penemuan BOK

deteksi dini GIF dapat Posbindu Pet. kesindra Metode: Skrining Desa Kader Desember petugas : katarak katarak
di masyarakat teridentifikasi katarak tidak mampu
1 org x 21
17% x jml
-Senter posbindux35
katarak
-E Chart .000=Rp

-Pinhole 1470.000.
-Tensimeter Transpor

-Buku kader:

penjaringan 2 orgx21

posbindu x

x25.000=

Rp

1050.000

Baktisosial Kasus katarak Kasus katarak 12 kss PJ Ukm Pet Lansia Aparat desa Juni,Sept,No Transport Kasus katarak JKN
oprasi katarak dapat Pet.KesIndra Metode: Oprasi Kader p petugas semua dioprasi
teridentifikasi
-alat bedah oprasi 1 orgx 3
oprasi
klx35.000=1
-Alat habis oprasi
05.000
-OK
4
Follow up post Pasen post op Pasen postop 12 kss PJ Ukm -Pet lansia Aparat desa Juni,Sept,No Transport Kasus katarak
op katarak katarak dapat katarak p petugas semua dioprasi
Pet Kesindra Metode:
dievaluasi visus
1 orgx 3 Kl
Pemeriksaan visus -Kader
x35.000=
-Senter 105.000

-E chart

-Pinhole

Tens Meter

5 JKN
Penyuluhan Meningkatkan Masyarakat 6 Desa PJ UKM -Pet Promkes Aparat desa Jan s/d Des Transpor Kasus DM
gangguan pengetahuan petugas: dengan
-Metode:
penglihatan masyrakat gangguan
Penyuluhan 1 orgx 12 bln
tentang Pet.Kesindra -Kader penglihatan
x35.000=Rp
gangguan -Lembar balik dapat dirujuk
420.000
penglihatan -Materi

-Daftar hadir

-Undangan
6 JKN

JUMLAH Rp4.655.000,
23. PROGRAM KES USILA

WAKTU SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGUN G KEBUTUHAN KEBUTUHAN INDIKATOR
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN MITRA KERJA PELAKSAN PEMBIAYAA
KESEHATAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA ANGGARAN KINERJA
AA N N

1 UKM Pelayanan Deteksi dini Lansia 100 % PP Lansia - Transport - Petugas Lansia Jan – Des Transfort Non 100 % BOK
PENGEMBANGA Kesehatan lansia kesehatan Petugas PNS
Posbindu - Petugas PTM kehadiran
N PROGRAM di Posbindu lansia
1org x 12 bln x peserta lansia yg
KESEHATAN
21 posbindu x di skrining
LANSIA
Rp 25.000 = Rp
6.300.000,-
2 Pendataan Mengetah ui Pra Lansia 100 % PP Lansia - Transport - Petugas Januari Transfort Non 100 % BOK
Pra lansia dan jumlah sasaran Petugas Lansia, PNS
/ Lansia Risti Desa
Lansia riil pra lansia
- Petugas
dan lansia
PTM
2org x 1 bln x 6
desa x Rp

25.000 = Rp
300.000,-

- Honor - Kader Honor 100 % BOK


pengganti
pengganti
transport
transport Kader
Kader

1 org x 1 bln x 6
desa x Rp

25.000 = Rp
150.000,-
3. Pemantaua n Memantau Lansia Risti 40 % Desa PP Lansia Transport - Petugas Januari s.d Transfort Non 100 % BOK
lansia resiko kesehatan Lansia, Desember PNS
tinggi (home lansia Risti yg
- Petugas 1 org x 1 hr x 6
care) tidak datang
PTM desa x Rp
pada saat
pelayanan 25.000 = Rp

posbindu 150.000,-
Honor 100 % BOK
pengganti
transport
Kader

1 org x 1 hr x 6
desa x Rp

25.000 = Rp
150.000,-

4. Pemeriksaa n Deteksi Lansia/ Risti 100 % PP Lansia Transport - Petugas Januari s.d Transfort Non 100 % BOK
glukosa darah faktor Lansia Desember PNS
Posbindu terlaksana bagi
dan resiko pada
- Petugas 1 org x 1 hr x 6 lansia yg di
kolesterol lansia
PTM desa x Rp skrining

25.000 = Rp
150.000,-
5. Pengajuan Skrining Lansia 6 Desa PP Lansia - Tensi Meter & - Kades Oktober 6 ds( 6 paket
pengadaan kesehatan GCU tes lansia kit) x Rp
- Kader
Lansia KIT lansia 1.000.000,- =
Rp

6.000.000,-
.6. Pemberday aan Meningka tkan Kader Lansia40 % PP Lansia - Transport Petugas Januari s.d Transport petugas 40 % BOK
masyarakat pada kapasitas kader Lansia, PTM, Desember Non ASN 2 org x 1 Posbindu
Posbindu - Mamin,ATK,
program lansia posbindu tentang PromKes,Kep terlaksana
hr x 6 ds x 1 kl x Rp
melalui pemenuh an SPM Na rasumber, ala kegiatan
Refreshing Kader pada lansia Bahan materi Puskesmas, 25.000 = Rp. refreshing
Posbindu Gizi, Kader 300.000

dalam satu
kelas 30
orang kader

Snack 30

dusx 6 Dsx1
hrx1klx Rp
15.000,- = Rp

2.700.000,-

Makan 30

dusx 6 Dsx1 hr
x1kl x Rp 35.000,-
= Rp

6.300.000,-
7. Senam lansia Meningkatkan Pralansia dan 3 PB PP Lansia - Tatap muka - Kades Jan – Des Berjalan nya
di posbindu kebugaran pada lansia senam lansia
- Kaset - Ketua tim
lansia di posbindu
PKK
- Sound system setiap bulan
- Kader
- Daftar hadir

- Tensi

- Pencatatan

dan
pelaporan

8. Penyuluh an Pengetahuan lansia Masyarakat 3 Desa PP Lansia - Tatap muka - Kades Jan – Des Kunjungan
meningkat yg lansia
- Materi - Ketua Tim
menjadi dasar meningkat
penyuluhan PKK
pembentukan sikap
dan dapat - Daftar hadir - Kader

mendorong minat - Notulen


atau motifasi
- OHP
mereka untuk selalu
mengikuti kegiatan - Dana

posbindu

JUMLAH Rp. 6.500.000,-


24. PROGRAM HATRA

WAKTU SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGU KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN PELAKSAN PEMBIA
KESEHATAN SASARAN NG JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
AAN YA AN

1 PENGEMBANGAN Validasi Hatra Memperoleh data Hatra yg ada 86 PJ. UKM ATK Kades Kader Januari 2 org x 6 Ds x 1 100% Hatra BOK
PROGRAM hatra yang ada di wilayah Pet.BATRA Februari bln x 25.000 = Terdata
Metode
KESTRAD diwilayah kerja Pkm Pagaden Rp.300.000,-
kunjungan
Puskesmas (BOK)
rumah
Pelaksana
kader,RT & RW
Format
pendataan

Penyuluha n Masyarakat lebih masyaraka t 6 Desa PJ.UKM Lembar balik - Kad oktober 1 org x 1kl x 6 Masyarakat BOK
Kesehatan memahami tentang Pet.BATRA Materi Daftar es desa x 25000 lebih faham ttg
tradisional ke kesehatan tradisional hadir kestrad
- RT = 150.000
masyaraka t
&
RW

- Kad
er

2
Pengajuan Tersedianya Sarana Poster Leaflet Poster 30 lbr Pj.ukm ATK Pemda Januari Poster 30x Tersedianya JKN
sarana penunjang untuk Lembar balik Leaflet 100 Pet.Batra Subang Leaflet 100 x sarana
Format
penunjang utk Penyuluhan KesTrad tersedia lbr Lembar penyuluhan
pengajuan Lembar balik 1x
penyuluha n balik 1
barang
KesTrad (Ijin
HATRA)
3
Pembinaan Penyelenggara Hatra 86 PJ. UKM ATK Kades Maret Snack 100% hatra BOK
Hatra Hatra Hatra dlm Pet.BATRA terbina
Lembar balik 48 dus x 6 ds x2
memberikan
Daftar hadir kl x 15000 =
pelayanannya
notulen 8.640.000 BOK
sesuai dgn
keterampilanny a
dan dpt
dipertanggungja
wabkan manfaat &
Keamanannya
4
Kunjungan Semua hatra yg Hatra 86 PJ. UKM ATK Kader Januari s/d 2 org x 1 Hr x 100% hatra di BOK
Rumah Hatra ada di wilayah Pet.BATRA Desember 12 kl x wilayah kerja
Format
PKM Pagaden dpt pkm pagaden
kunjungan 25000=
terbina dan bisa terkunjungi dan
memberikan 600.000 terbina
pelayanan sesuai BOK
dgn

Keterampilan
5
nya

pembinaan Agar dapat Kelompok 6 Pj.ukm ATK Kades Agustus,Se Transport Semua BOK
kelompok mendorong asman Pet.Batra ptember & petugas Kelompok asman
kelompok Lembar balik
asman menggerakan,me Oktober Toga di wilayah
asman Daftar hadir 2 org x 1 kali x
motivasi pkm Pagaden
notulen 3 kelompok
masyarakat untuk dapat terbina
memiliki setra toga x 25.000

memanfaatkan = 150.000
6 Toga
Snack :

20 org x 1 hr x

3 kl x 15000 =

900 000
7 Demo pembuat Masyarakat tahu masyaraka t 6 desa Pj.ukm Petugas Bides kader Juni & Oktober 1 pkt x 2 Kali x Masyarakat tahu BOK
an jamu dan memahami Pet.UKK batra,bahan 2024 2 bln x dan memahami
cara pemanfaatan jamu,gelas pengolahan
100.000 =
disposible jamu
/ pengolahan 200.000

hasil kelompok
toga
25. PROGRAM PERKESMAS

WAKTU SUMBER
UPAYA PENANGG KEBUTUHAN KEBUTUHAN INDIKATOR
TARGET SASARAN MITRA KERJA PELAKSANA PEMBIAY
N0 KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG JAWAB SUMBER DAYA ANGGARAN KINERJA
AN AAN

1 UKM Pembinaan Untuk 2,88% dari KK Keluarga Miskin Pet. Perkesmas - Pencatat - Aparat desa Jan s/d Des 1 org x 1 hr x Cakupan KK BOK
Keluarga Rawan memberikan Miksin dengan resiko tinggi an dan rawan dibina,
PERKESMAS - Kader 6 desa x 12
atau resiko tinggi asuhan peny menular, pelapora Cak KK rawan
(melaksanakan secara masalah gizi, KIA, n bln x 25.000 selesai dibina,
asuhan komprehens PTM Comorbid = Rp. 1.800.000 Cak Keluarga
- Format
keperawatan ip pada Covid Mandiri III
keluarga ) keluarga - Penjarin sebanyak
rawan gan 87%

- Pet. atau 97 KK.

- perkesm
as

- KK
rawan
risti

- Metode
jemput
data

- Tanya
jawab

2 Melaksanakan Ditemukann Pasien yang Pasien/ masyarakat Pet. Perkesmas - Pencatatan dan Aparat desa Januari s/d 1 org x 1 hr x Cakupan BOK
deteksi dini kasus nya sasaran datang ke dengan resiko tinggi pelaporan Kader pembinaan
Desember 6 desa x 12
baru program Puskesmas keluarga
- Format
dalam dan dan bln x 25.000 rawan 87%
luar gedung Masyarakat penjaringan
= Rp. 1.800.000
- Pet.perkesma

- KK rawan risti

- Metode

jemput data,

tanya jawab
3 Melaksanakan Masyarakat Masyarakat 6 Posyandu Pet. Perkesmas - Lembar balik - Aparat Desa Jan s/d Des 1 org x 1 hr x 100%. BOK
Penyuluhan mengetahui 6 desa x 12 pengetahuan
(6 desa) - Leaflat - Kader
tentang penyakit bln x 25.000 masyarakat
dan cara - Bides meningkat
= Rp.
menanganinya - Pet. 1.800.000
perkesmas

- Metode :

Ceramah
Curah -
Pendapat

5 Kunjungan Rumah Sasaran KK Rawan/ Keluarga Pet. Perkesmas - Format - Aparat desa Jan s/d Des 1 org x 1 hr x Cakupan BOK
( Home Care ) perkesmas KK Resti Miskin penjaringan 6 desa x 12 pembinaan
- kader
rawan resti dengan resiko bln x 25.000 keluarga rawan
- Pet.
terbina dan tinggi peny 87%
=Rp.
menjadi mandiri menular, - perkesmas
1.800.000
masalah gizi, - KK rawan risti
KIA, PTM
- Metode
Comorbid jemput data,

Covid - tanya jawab

6 Kerjasama lintas Adanya dukungan Kasi Kesos, Lintas Sektor Pet. Perkesmas - daftar hadir Lintas Sektor Febuari Snnack : 30 100% BOK
program dan lintas dari lintas sektor Kades, kader, dus X 1 hr X
- infokus peserta hadir
sektor Rp.
- materi
Perkesmas 15.000 = Rp.

- snack

- sound sistem

7 Pengajuan KIE Tersedinya KIE Adanya Dana Desa Pet. Perkesmas - Surat Aparat Desa Januari 1 set X 6 ds X Tersedia KIE di Dana
media KIE di 6 Pengajuan KIE desa Desa
dari dana Desa Rp. 450.000 =
desa
Rp. 2.700.000
26. PROGRAM PIS PK

SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR
MITRA KERJA PEMBIAYA
N0 KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA PELAKSAN AAN ANGGARAN KINERJA
AN

1 PENDATAAN Kunjungan Untuk Masyarakat Masyarakat PJ UKM - Format Kader Januari s/d Cakupan IKS
INDONESIA ulang memberikan yang yang memiliki kunjungan Desember 0,8
Pengelola PIS- PK
SEHAT keluarga pelayanan mempunyai masalah
MELALUI dan kesehatan masalah kesehatan
PENDEKATAN intevensi sesuai kasus khususnya
KELUARGA yang dalam hal
(PIS-PK)
ditemukan Kesehatan

2 Intervensi Untuk Karyawan Masyarakat PJ UKM - Format Aparat desa Januari s/d Cakupan IKS
lanjutan memberikan PKM yang memiliki kunjungan Kader Desember 0,8
Pengelola PIS- PK
pelayanan masalah
kesehatan kesehatan
lanjutan

sesuai kasus
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN

1. RAWAT JALAN

UPAYA KEBUTUHAN WAKTU SUMBER


TARGET PENANGG UNG MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
KESEHAT SUMBER PELAKSANA PEMBIYA
N0 KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN JAWAB KERJA ANGGARAN KINERJA
AN DAYA AN AN

1 UPAYA Sosialisasi terus Masyarakat Pengunjung Semua Ket. UKP - TV layar Pet Jan sd Des Disetel setiap
lerbar promkes
KESEHATAN menerus puskesmas
melalui pengguna pengunjung - Materi hari
PERORA
hypertensi
NGAN audio visual layanan tahu
- Flash disc
RAWAT penanganan

JALAN hypertensi

2 Konsultasi Capaian Sie 1 kali Ket UKP Ka TU Feb Notulen


dengan
meningkat yankes
Yankes

3 Sosialisasi Masyarakat Masyarakat 6 desa Pet Materi - Bides Jan sd Mar 6 ds x 3 bl x Kunjungan
tentang 25000 =
tidak takut promkes Tim meningkat
covid melalui berkunjung ke Pengeras - Darbin 45.0000

wawar Puskesmas suara

Kendaraan

4 Membentuk Meningkatkan TIM 1 TIM 4 Ket UKP SK Rencana Ka TU Feb - -


tim promosi
kunjungan orang kerja

5 Pelayanan Jemput bola masyarakat 6 Desa Ket UKP - Tim - Bides 6 ds x 8 klx Kunjungan BLUD
pusling
pelayanan - Kendaraan 25000 x 12 bl meningkat

- Obat -Darbin = 14.000.000


Jan sd Des
- Jadwal

- Atk

6 Membuka Jumlah Pasien Pasien Koordinator ATK Petugas Jan - Des Kunjungan
Rawat
pelayanan kunjungan poli mendapat Unit poli konseling
jalan
konseling konseling pelayanan layanan meningkat

gizi dengan meningkat konseling

sistem gizi
jemput bola
7 Membuat media Tersedia media Leafleat Leafleat Koordinator Materi Bendahara Jan Kertas HVS Leafleat JKN
rawat 1rim Rp.30.000
Informasi yang informasi yang tersedia Kertas minggu materi
Jalan Tintahitam
Menarik seperti menarik untuk Printer ke I konseling gizi
Rp.120.000
leafleat, flip chart, pasien
Tinta warna
dll
Rp.120.000

8 Membuat jadwal Petugas Petugas Petugas Koordinator ATK Petugas Jan - Des Petugas
ruang
secara bergantian konseling bisa layanan konseling layanan unit standby sesuai
konseling
yang bertugas di standy di konsleing standby di jadwal

poli konseling ruangan Ruangan

9 Dibentuk petugas Ada yang petugas 1 orang Ka PKM SK Petugas Maret Tidak ada

barang Bertanggung Petugas barang barang hilang


jawab
puskesmas

10 Pengadaan Tidak terjadi Barang Barang Ka PKM Petugas Mar dan Semua

ditambah buffer kekurangan kebutuhan hilang dan barang Agus kebutuhan

stok 10 % belum ada puskesmas terpenuhi

11 Mengawal Permohonan Permoho Pelatihan Ka TU SDM dinkes Mar dan Okt Ada pelatihan
permohonan dipenuhi nan PPGD
12 Biaya pelatihan Memenuhi pelatihan Pelatihan Ka TU SDM dinks Mar dan Okt Ada pelatihan
dari JKN kebutuhan PPGD
keahlian

13 Pelayanan gigi Meminamilisir Pasien poli 2778 TGM - APD - Apotek Jan sd Des Tidak terjadi BLUD
sesuai prokes penularan gigi penularan
- Obat -Bendahara

- BMHP

14 Pelayanan Meningkatkan Masyarak 2777 TGM - APD - Apotek Jan sd Des Tidak terjadi BLUD
kesgimul di pusling cakupan at penularan
- Obat - Bendahara
kunjungan
- BMHP - Kendaraan

- KGMD kit

15 Buka layanan Tidak terjadi pasien 2777 PJ poli gigi Ket UKP - Desinfeksi Jan sd Des Nihil penularan
penularan
Dengan prokes - Blower

ketat ekhaust

16 Pengadaan sarana Terpenuhi semua Sarana dan - Pet Bendahara April Pelayanan
dan peralatan pengadaan lancar
kebutuhan peralatan
barang

17 Jemput bola Meningkatkan Bumil 973 TGM Bides Atk Jan sd Des Cakupan
kunjungan K 1 dari cakupan terrcapai
K1
bides kunjungan
18 Pemeriksaan Meningkatkan Bumil K 1 973 TGM Bides UKMD Jan sd Des Cakupan Bumil K 1
kesgimul bumil K 1 cakupan terrcapai
kit
di posyandu kunjungan

19 Konsultasi Meningkatkan Masyarakat 54. 000 Ket. UKP Aplikasi HP Promkes - Sosialisasi ke Angka kontak
kesehatan on line angka kontak petugas menjadi 150
peserta JKN android
mobile JKN dan permil
- Feb sd Des
mobile JKN faskes

20 Memperbanyak Meningkatkan Masyarakat Pengunjung Ket. UKP Obat dan - Bides Jan sd Des Angka kontak
kunjungan sehat angka kontak posyandu BMHP menjadi 150
-Darbin
di pusyandu permil
2. RAWAT INAP

KEBUTUHA SUMBER
UPAYA TARGET PENANGGU WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR
NO N SUMBER MITRA KERJA PEMBIYAA
KESEHATAN SASARAN NG JAWAB PELAKSAAN ANGGARAN KINERJA
DAYA N
KEGIATAN TUJUAN SASARAN

1 UPAYA Sosialisasi covid Untuk pasien Pasien Kordinatorra Atk Dokter promkes Jan sd Maret BOR naik
KESEHATAN 19 pengetahuan rawat inap wat inap
PERORANGAN masarakat
tentang covid
19

2 Sosialisasi Prokes Meminimalisir Pasien Pasien Koord. Rawat ATK Dokter promkes Jan sd Maret BOR naik
penularan rawat inap jalan

3. Pembangunan Meningkatkan Gedung 1 paket Kepala pkm Ka PKM Bendahara April 3,5 milyar Kapasitas 12 TT APBD
gedung ranap jumlah gedung
kapasitas TT

RAWAT INAP
4 Mengadakan Untuk Dokter Perwt 23 Kpl ranap, dr Atk Dokter Jan,Apr, Ags, 100%
pembinaan melengkapi Perawat ranap Okt
secara berkala pengisian
rekam medis Dktr 2

yang benar

5 UPAYA Mengadakan Untuk Perawat Perwt 23 Kepala ranap atk Dokter Jan, Apr, 100%
KESEHATAN pembinaan melakukan Ags, Okt
PERORANGAN secara berkala pengisian awal
klinis yang Dokter 2

benar.
RAWAT INAP

6 Pengajuan Penanganan TT 8 TT Pj Ranap alkes Bag, barang Feb TT


tempat tidur kasus
berpegangan

7 Pengadaan AC Kenyaman AC AC 1 PK 2 Pj ranap Bag Barang Mar Mar


pasen dirawat
Bh

8 Pengadaan Privasi pasen Hordeng 40 meter Pj ranap Bag Barang Mar Apr
hordeng terjaga hordeng
9 Pemberian Nutrisi untuk Menu 8760 paket Pj ranap Nutrisionist Jan sd Des 175.200.000 JKN
terapi
makan pasen
ranap
3. FARMASI

SUMBER
UPAYA TARGET PENANGG KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR
SASARA N PEMBIAYA
N0 KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN UNG JAWAB SUMBER DAYA KERJA PELAKSANA AN ANGGARAN KINERJA
AN

1 PENUNJANG Couching Untuk Penulis Semua Pet. Farmasi - Penulis Penulis juni 100% pasien
PROGRAM
mengenai Meningkatkan resep pasien yang resep resep menggunakan
FARMASI
POR
pengobatan dan berkunjung - Metode : Dan

dan masyara ke Pemberian mendapatkan

penggunaan kat puskesmas materi obat yang

obat secara (couching) rasional

rasional

2 Pengajuan Untuk Gudang Semua Pet - LPLPO 1bulan 100% pasien


obat memenuhi farmasi kab pasien yg farmasi Uptd PKM 1x,sesuai mendapatkan
kebutuhan obat subang berkunjung farmasi jadwal obat yg
ke puskesmas dibutuhkan

3 Pengadaan Untuk Pembelia Semua Pet - Format 1 bulansekali Rp 100% pasien JKN/BLUD
obat pengajuan
memenuhi nke PBF pasien yg farmasi 15000.000, mendapatkan
jkn/blud
kebutuhan atauapot berkunjung Pet obat yg

obat ek yang ke pengadaan dibutuhkan

sudahbe puskesmas barang

kerjasama.

4 Pengurangan Untuk memen Bendahara dan Semua Pet.Farmasi 1 tahun sekali 100% pasien
pemberlanja
Uhi kebutuhan pemegan pasien yg mendapatkan
An yang
obat gbarang berkunjung obat yg
tidak
ke dibutuhkan
dibutuhkan
puskesmas
5 Pengawasan Untukmemeuhi Dokter, Semua Pet. 1 bulan sekali 100% pasien
kebutuhan obat
penggunaan farmasi, pasien yg Farmasi Mendapatkan

obat perawat dan berkunjung obat yg

bidan ke dibutuhkan

puskesmas

6 Monitoring Untuk meme Dokter, Semua Pet. - 1 bulan sekali 100% pasien

dan evaluasi Nuhi kebutuh farmasi, pasien yg Farmasi mendapatkan

POR Anobat perawat dan berkunjung obat yg

bidan ke dibutuhkan

puskesmas

7 Visit ranap Untuk mengkaji Farmasi Semua Farmasi - Setiap hari 100% pasien
masalah terkait
UGD dan pasien yg mendapatkan
obat,
PONED berkunjung obat yg
Memantau terapi
obat, ke dibutuhkan

Reaksi obat puskesmas dan

dan pelayanan
terbaik.
meningkatkan
terapi obat
yang

rasional
4. LABORATORIUM

WAKTU SUMBER
N UPAYA TARGET PENANGGUN KEBUTUHAN MITRA KEBUTUHAN INDIKATOR
PELAKSANA PEMBIA
0 KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN G JAWAB SUMBER DAYA KERJA ANGGARAN KINERJA
AN AN

1 UPAYA Pengajuan Untuk SDM DIII 1 Tenaga Ka. PKM Surat Ka. TU Jan 12 Bln x Mutu BLUD/ P

KESEHATAN Penambahan Meningkatkan Analis Analis Ka. TU Pengajuan Dinkes /SDK 3.000.000 Puskesmas
PERORANGA
SDM / Pelayanan Kesehatan Biaya = Rp

Petugas Laboratorium Anggaran 36.000.000

Laboratorium Secara Maksimal


,
( Analis)
profesional,

danMeningkatka
n

kualitas
Pelayanan

Laboratorium
sesuai analisa
Beban Kerja
(ABK )

2 Membuat Penunjang Leafleat Blanko Petugas Lab Poto Copy Pet Barang Jan – Des Blanko Presentasi BLUD /
JKN
Poster / Pelayanan /Poster Permintaa Blanko Bendahara FPPRL 1 2Bln Pengunjung

Leafleat dan Laboratorium PelayANA n lab ( Pengeluaran x 500 x 200 yang


bisa
Blanko FPPL / N lab FPPL / =Rp Mendapat
dilaksanakan
FPPRL BlankoPer FPPRL 1.200.000 kan

Pelayanan lab mintaan BlankoHasil Pelayanan

lab ( FPPL / 12 Bln x 1 Laboratorium

FPPRL Rim x Puskesmas


Tercapai
55.000 =

660.000

3 Pengajuan Untuk Semua Semua Ka.PKM Surat Petugas Jan – Des 12 Bln x Rp Mutu BLUD /JK
Menunjang Pengajuan Barang Puskesmas
Pengadaan Alat BMHP Unit Lab BMHP Unit Lab PetugasBaran 16.620 250 =
Biaya Anggar Apoteker
dan BMHP Pelayanan g PKP lab
an 199.620.250
Laboratorium Penyedia
Laboratorium
dan Penyedia /
Meningkatkan Pihak 3
Cakupan Jumlah
Pemeriksaan
laboratorium

4 Membuat ALur & Agar SOP Semua Poli IGD Pet lab Mebuat SOP Promkes 1x 1x 6 Poli x 25.000 Cakupan BLUD /
SOP Rujukan Lab alur rujukan Tim Mutu jumlah JKN
&Poned = Rp 150.000
keluarTerlaksana LAB Luar Laboratorium
Rujukan Lab Luar
de nganBaik Yang Dirujuk
Diterapka n
Tercap ai dan
Sosialisasai SOP laporkan
lab Rujukan
KeLua r
Pemenkes 37

Tahun 2012

5 Pengajuan Baku Mutu Bahan Kontrol Bahan QC Ka, PKM Biaya Anggar Petugas Jan – Des 12X 1 2Rp Baku Mutu BLUD/ JK
Anggaran Internal PMI Lab Hematolog i an Barang Internal
Semua Bida Petugas Lab 2 Siklus 800.000
Pembelian Penyedia Terlaksana
( Normal, Penyedia
= Rp

6 Bahan terlaksana ng yang Low , high) Biaya UP / PME / pihakke 3 19.200.000 Kualitas /
Kontroldan BisaDiperik Mutu
Qc Harian Hematolog i Ka. PKM Rp . 3.580.000
saPKM (5 Pelayana n
Pengajuan
Mutu Pelayanan Urinalisa Bendahara lab Terjaga
Pendaftaran PME bidang )
Lab Tim Mutu
(Baku Mutu
Eksternal

Melaksnana kan Kualitas / Mutu SemuaAlat LAB SemuaAlat LAB Petugas Lab Biaya Pemeli Ka PKM 1x Rp . Kualitas / BLUD /
Perbaikan & k Lab araan &kali Mutu JKN
Petugas 20. .000.000
alibrasi LAB brasi Pelayanan lab
Barang
SecaraRutin Terjaga
Tabel 6.1

Rencana Program, Kegiatan dan Pendanaan Dinas Kesehatan

Kabupaten Subang

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..


Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Terwujudny Meningkatny Program Pelayanan Persentase terpenuhinya


a a derajat Administrasi pelayanan administrasi
peningkatan kesehatan Perkantoran perkantoran 2.415.000.00 3.018.750.0 3.622.500.0 4.226.250.0 4.830.000.00 Dinas
65% 70% 75% 80% 85% 85% 18.112.500.000 Sekretariat
taraf masyarakat 0 00 00 00 0 Kesehatan
kesehatan
masyarakat

Penyediaan jasa surat  Jumlah surat masuk dan 10. 12 1 20. 75.00
3,25%
menyurat surat keluar 000.000 .500.000 5.000.000 17.500.000 000.000 0.000

Penyediaan jasa  Jumlah rekening jasa


500.0 625. 75 87 1.000.0 3.750.000
komunikasi, sumber komunikasi, air dan listrik 45,34%
00.000 000.000 0.000.000 5.000.000 00.000 .000
daya air dan listrik.

Penyediaan jasa  Jumlah kendaran Roda 4,


pemeliharaan dan roda 2 207.5 259. 3 36 415. 1.556.250
11,05%
perizinan kendaraan 00.000 375.000 11.250.000 3.125.000 000.000 .000
dinas/operasional

Penyediaan jasa  Jumlah petugas kebersihan


200.0 250. 30 35 400.0 1.500.000
kebersihan dan dan keamanan 98,01%
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
keamanan kantor

Penyediaan alat tulis  Jumlah jenis ATK 150.0 187 22 26 300.0 1.125.00
99,48%
kantor 00.000 .500.000 5.000.000 2.500.000 00.000 0.000

Penyediaan barang  Jumlah jenis barang cetakan


57.5 71 8 10 115. 431.25
cetakan dan dan penggandaan 95,49%
00.000 .875.000 6.250.000 0.625.000 000.000 0.000
penggandaan

Penyediaan  Jumlah jenis komponen


Komponen Instalasi listrik 35.0 43 5 70. 262.500
100%
Listrik/Penerangan 00.000 .750.000 2.500.000 61.250.000 000.000 .000
Bangunan Kantor
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Penyediaan peralatan  Jumlah jenis peralatan


30.0 37 4 5 60. 225.000
rumah tangga rumah tangga 93,58%
00.000 .500.000 5.000.000 2.500.000 000.000 .000

Penyediaan bahan  Jumlah bahan bacaan dan


30.0 37 4 5 60. 225.000
bacaan dan peraturan peraturan perundang- 38,57%
00.000 .500.000 5.000.000 2.500.000 000.000 .000
perundang-undangan. undangan

Penyediaan makanan  Jumlah makanan dan 195.0 243. 29 34 390.0 1.462.500


44,34%
dan minuman minuman 00.000 750.000 2.500.000 1.250.000 00.000 .000

Rapat-rapat kordinasi Jumlah rapat kordinasi dan


1.000.0 1.250. 1.50 1.75 2.000.0 7.500.000
dan konsultasi ke luar konsultasi ke luar daerah 75,39%
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
daerah

Program peningkatan Persentase terpenuhinya


690.625.00 828.750.0 966.875.0 1.105.000.0
sarana dan prasarana sarana dan prasarana 80% 80% 552.500.000 82% 84% 86% 88% 88% 4.143.750.000 Sekretariat
0 00 00 00
aparatur aparatur

Pengadaan  Jumlah perlengkapan


75.0 93 1 1 150. 562.500
perlengkapan gedung kantor 98,84%
00.000 .750.000 12.500.000 31.250.000 000.000 .000
kantor

Pengadaan peralatan Jumlah peralatan gedung 75.0 93 1 1 150. 562.500


99,42%
gedung kantor kantor 00.000 .750.000 12.500.000 31.250.000 000.000 .000

Pengadaan mebelair Jumlah mebelair 75.0 93 1 1 150. 562.500


99,65%
00.000 .750.000 12.500.000 31.250.000 000.000 .000

Pemeliharaan Jumlah Pemeliharaan


75.0 93 1 1 150. 562.500
rutin/berkala gedung rutin/berkala gedung kantor 99,63%
00.000 .750.000 12.500.000 31.250.000 000.000 .000
kantor

Pemeliharaan Jumlah kendaraan dinas/


rutin/berkala operasional 172.5 215 25 30 345.0 1.293.750
32,69%
kendaraan 00.000 .625.000 8.750.000 1.875.000 00.000 .000
dinas/operasional

Pemeliharaan Jumlah Perlengkapan Kantor


80.0 100 12 14 160. 600.000
rutin/berkala 63,81%
00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000
Perlengkapan Kantor

Program peningkatan Persentase pegawai yang


62% 62% 70% 75% 80% 85% 85% - Sekretariat
disiplin aparatur memenuhi target kinerja

Program Persentase pegawai yang 70% 72% 74% 78% 80% 80% - Sekretariat
meningkatnya kompeten
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

kapasitas sumber
daya aparatur

Program peningkatan Nilai Evaluasi AKIP


pengembangan sistem 115.000.00 143.750.0 172.500.0 201.250. 230.000.00
B B B B B B B 862.500.000 Sekretariat
pelaporan capaian 0 00 00 000 0
kinerja dan keuangan

Persentase kegiatan yang


mencapai target kinerja 60% 60% 65% 70% 75% 80% 80%
-

Persentase penurunan
temuan BPK/Irda atas
2,60% 2,60% 2,50% 2,40% 2,30% 2,20% 2,20%
pengelolaan keuangan dan -
barang daerah

Penyusunan laporan Jumlah dokumen laporan


capaian kinerja dan capaian kinerja dan ikhtisar 75.0 93 1 1 150. 562.500
ikhtisar realisasi realisasi kinerja SKPD 00.000 .750.000 12.500.000 31.250.000 000.000 .000
kinerja SKPD

Penyusunan Laporan Jumlah dokumen Laporan


15. 18 2 2 30. 112.50
Barang Milik Daerah Barang Milik Daerah Akhir
000.000 .750.000 2.500.000 6.250.000 000.000 0.000
Akhir Tahun Tahun

Sosialisasi Pembinaan Jumlah peserta Sosialisasi


Penatausahaan Pembinaan Penatausahaan 25.0 31 3 4 50. 187.50
Laporan Keuangan di Laporan Keuangan di 00.000 .250.000 7.500.000 3.750.000 000.000 0.000
Lingkup SKPD Lingkup SKPD

Program Obat dan Persentase ketersediaan UPTD


30.000.00 40.000.0 50.000.0 50.000.00
Perbekalan Kesehatan obat dan vaksin di 91% 91 20.000.000 92 93 94 95 95 190.000.000 Farmasi,
0 00 00 0
Puskesmas Bid. SDK

Peningkatan mutu Persentase penggunaan


pelayanan farmasi obat generik 20.0 30 4 5 50. 190.00
100% 100 100 100 100 100 100
komunitas dan rumah 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 0.000
sakit

Persentase puskesmas yang


menerapkan Penggunaan 67,50% 40 45 50 55 60 60
-
Obat Rasional (POR)

Persentase Puskesmas yang


65% 70% 75% 80% 85% 90% 90
melaksanakan pelayanan
-
kefarmasian sesuai standar
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Program Upaya Indikator Keluarga Sehat


8.418.030.60 10.036.744.0 11.255.418. 12.197.507. 13.392.458.20 Bid. Yankes,
Kesehatan 1,13 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8 0,8 55.300.158.500
0 00 300 400 0 SDK, Kesmas
Masyarakat

Indeks Kepuasan
79,50% A A A A A A
Masyarakat -

Jumlah Puskesmas
Terakreditasi minimal 50% 67,5% 80% 82,5% 100% 100% 100
-
Madya

Persentase kebutuhan alat


kesehatan dan pelaksanaan
kebijakan NSPK serta
pelaporan bidang 80 85 90 95 100 100
kefarmasian -

Jumlah Pasien yg dirujuk dg


menggunakan Surat
100 100 100 100 100 100
Keterangan Tidak Mampu -
(SKTM) yang di layani

Jumlah Kecamatan yang


Memanfaatkan Rumah
100 100 100 100 100 100
Singgah Bagi Pasien Resiko -
Tinggi Masyarakat Miskin

Persentasi kebutuhan
tenaga, pelatihan
65 70 75 80 85 85
berkelanjutan dan perizinan -
sesuai standar

Pengadaan, Persentasi kondisi sarana


peningkatan dan prasarana yang memenuhi
4.200.00 5.000.0 5.500 6.000 6.500.0 27.200.000.
perbaikan sarana dan syarat 77,50% 80 85 90 95 100
0.000 00.000 .000.000 .000.000 00.000 000
prasarana puskesmas
dan jaringannya

Pengadaan Peralatan Persentase alat kesehatan di


75.0 325. 50 55 600.0 2.050.000
dan Perbekalan fasyankes yang memenuhi 22,90% 15% 20% 25% 30% 35% 35
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Kesehatan dan Alat persyaratan
Non Kesehatan
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Peningkatan Cakupan Pelayanan


40 Pkm 22. 24 2 2 32. 135.73
Pelayanan Kesehatan Kesehatan Gigi dan Mulut 100,0% 100% 100,0% 100% 100% 100
(100%) 130.600 .589.600 7.048.500 9.507.400 458.200 4.300
Khusus Gimul

Peningkatan Cakupan Pelayanan


37 Pkm 1250 120.0 1250 125 1250 13 1250 13 1250 140. 1250 650.000
Pelayanan Kesehatan Laboratorium
(93%) orang 00.000 orang .000.000 orang 0.000.000 orang 5.000.000 orang 000.000 orang .000
Penunjang Medik

Cakupan Pembinaan Klinik 80 Klinik


100% 100% 100% 100% 100% 100%
(83%) -

Pelayanan Jumlah Tenaga Siap Siaga


Penanganan dan Bencana yang Terlatih 75.0 200. 25 30 350.0 1.175.00
45 org 85 org 85 org 85 org 85 org 85 org 85 org
Penanggulangan 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
Bencana

Pengadaan dan
Pemeliharaan Alkes 150.0 150 20 25 300.0 1.050.000
80 85 90 95 100 100
Gigi dan Mulut (Dental 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Unit)

Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan pada


40 Pkm 50.0 150 20 25 300.0 950.000
Arus Mudik Lebaran, Arus Mudik Lebaran 100% 100% 100% 100% 100% 100
(100%) 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Natal dan Tahun Baru

Peningkatan dan Pelayanan rujukan Surat


Pembinaan Program Keterangan Tidak Mampu 30.0 50 6 7 80. 290.000
100 100 100 100 100 100
Jaminan Kesehatan (SKTM) yang dilayani 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000
Nasional (JKN)

Peningkatan Cakupan Puskesmas yang


40 Pkm 30.0 62 6 7 80. 313.52
Pelayanan Kesehatan membuat PKP 100 100 100 100 100 100
(100%) 00.000 .154.400 8.369.800 3.000.000 000.000 4.200
Primer

Cakupan Puskesmas Prestasi


(1) 100% 100 100 100 100 100 100
-

Cakupan Pelayanan 37 Pkm


100 100 100 100 100 100
Perkesmas (93%) -

Cakupan Pelayanan 37 Pkm


Kesehatan Tradisional 100 100 100 100 100 100
(93%) -

Cakupan Hattra yang 75 Hattra


100 100 100 100 100 100
memiliki STPT (7%) -
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Cakupan Kelompok Asman


36 Pkm
dengan Pemanfaatan TOGA 100 100 100 100 100 100
(90%) -
dan Akupresur

Cakupan Pendataan PIS- 11 Pkm


100 100 100 100 100 100
PK (28%) -

Peningkatan
15. 75 20 25 300.0 840.000
Pelayanan Kesehatan
000.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Khusus Kesja

Peningkatan Pelayanan Kesehatan


17. 100 15 20 250.0 717.65
Pelayanan Kesehatan Khusus Jiwa (Keswa) 3,80% 100 100 100 100 100 100
650.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
Khusus Keswa

Peningkatan
15. 75 20 25 300.0 840.000
Pelayanan Kesehatan
000.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Khusus Kesorga

Penyusunan Rencana Persentasi kondisi sarana


Pembangunan Sarana prasarana yang memenuhi 30.0 40 5 6 70. 250.000
Pelayanan Kesehatan syarat 77,50% 80 85 90 95 100 100
00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000

Penunjang Akreditasi Persentasi Puskesmas


Puskesmas Terakreditasi minimal 50.0 60 7 8 90. 350.000
50 67,5 80 82,5 100 100 100
akreditasinya Madya 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000

Penyedian Rumah Jumlah Kecamatan yang


Singgah Bagi Pasien Memanfaatkan Rumah 200.0 250. 30 35 400.0 1.500.000
0 100 100 100 100 100 100
Resti Masyarakat Singgah Bagi Pasien Resiko 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Miskin Tinggi Masyarakat Miskin

Peningkatan Sumber Persentase Rekomendasi


2.738.25 2.750.0 2.750 2.750 3.000.0 13.988.250
Daya Manusia Perizinan Praktek Tenaga 95% 96 97 98 99 100 100
0.000 00.000 .000.000 .000.000 00.000 .000
Kesehatan

Persentase Profesi Tenaga


Kesehatan Teladan Tingkat 20% 28,5 33,3 33,3 44,4 44,4 44,4
-
Provinsi
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Persentase Ketersediaan
Tenaga Kesehatan di
Lingkungan Dinas Kesehatan
8,84% 8,37 7,92 7,47 7,01 6,57 6,57
di Fasilitas Kesehatan -
Tingkat Pertama
(Puskesmas) dan UPT-RSD.

Fasilitasi Organisasi
Profesi Berbasis
Interprofesionla
200.0 200. 20 20 200.0 1.000.000
Programe dalam
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
rangka menurunkan
indikator strategis
masalah kesehatan

Pelatihan pendamping Persentase Tenaga


akreditasi Kesehatan yang mengikuti
200.0 200. 20 20 200.0 1.000.000
pendidikan dan pelatihan 2,50% 3,5 4,5 5,5 6,5 7,5 7,5
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Bimbingan Teknis Persentase Penerapan &


Sumber Daya Manusia Penggunaan Aplikasi SI-
SDMK secara online di 200.0 200. 20 20 200.0 1.000.000
56,94% 60 65 70 75 80 80
Fasilitas Pelayanan 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Kesehatan Milik Pemerintah
maupun Swasta

Program Pengawasan 90.000.00 100.000.0 110.000. 120.000.00


60.000.000 480.000.000 Bid. SDK
Obat dan Makanan 0 00 000 0

Peningkatan Persentase produksi pangan


pemberdayaan Industri Rumah Tangga (IRT)
30.0 30 4 4 50. 195.00
konsumen/masyarakat tersertifikasi P-IRT 60% 40% 43% 45% 48% 50% 50
00.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 0.000
di bidang obat dan
makanan

Peningkatan
pengawasan 30.0 60 6 6 70. 285.000
keamanan pangan dan 00.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 .000
bahan berbahaya

Program Promosi Persentasi Posyandu


Kesehatan dan Berstrata Purnama 465.000.00 495.000.0 525.000.0 555.000.00
58% 56% 429.975.000 57% 58% 72% 60% 60 2.469.975.000 Bid. Kesmas
Pemberdayaan 0 00 00 0
masyarakat
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Persentasi Posyandu
15,50% 15% 20% 25% 30% 35% 35
Berstrata Mandiri -

Rasio Jumlah Posyandu


1 : 70 1:80 1:80 1:80 1:80 1:80 1:80
terhadap Jumlah Balita -

Pengembangan media
50.0 55 6 6 70. 300.000
promosi dan informasi 77%
00.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 .000
sadar hidup sehat

Pengembangan Peran
50.0 55 6 6 70. 300.000
Serta Masyarakat
00.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 .000
dalam UKBM

Peningkatan Perilaku Persentasi Rumah Tangga


Hidup Bersih dan Berprilaku Hidup Bersih dan 60.2 65 7 7 80. 350.250
65,77% 66% 68% 70% 72% 74% 74%
Sehat (PHBS) di Sehat (PHBS) 50.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 .000
Masyarakat

Pengembangan dan Cakupan Desa Siaga Aktif


189.7 200. 20 21 215. 1.019.72
Pemantapan Desa Strata Mandiri 29% 65% 68% 71% 74% 77%
25.000 000.000 5.000.000 0.000.000 000.000 5.000
Siaga

Kabupaten Subang 50.0 55 6 6 70. 300.000


Sehat 00.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 .000

Kawasan Tanpa Rokok 30.0 35 4 4 50. 200.000


00.000 .000.000 0.000.000 5.000.000 000.000 .000

Program Perbaikan Prevalensi balita kurang gizi 510.625.00 850.000.00 1.100.000. 1.300.000.0 1.500.000.00
3,62% 3,60 3,55 3,50 3,30 3,00 5.260.625.000 Bid. Kesmas
Gizi Masyarakat 0 0 000 00 0

Pemberian tambahan 227.7 350. 40 45 500.0 1.927.705


makanan dan vitamin 05.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Penanggulangan
kurang energi protein
(KEP), anemia gizi besi,
gangguan akibat 82.9 150 25 30 350.0 1.132.92
kurang yodium 20.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
(GAKY), kurang vitamin
A dan kekurangan zat
gizi mikro lainnya
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Pemberdayaan
masyarakat untuk 100.0 200. 25 30 350.0 1.200.000
pencapaian keluarga 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
sadar gizi

Pemberian MP-ASI 100.0 150 20 25 300.0 1.000.000


00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Program Jumlah desa ODF


218.975.00 900.000.00 1.075.000. 1.250.000.0 1.425.000.00
Pengembangan 160 183 206 229 253 253 253 4.868.975.000 Bid. Kesmas
0 0 000 00 0
Lingkungan Sehat

Jumlah Puskesmas
15% 100 100 100 100 100 100
menerapkan upaya K3 -

Penyuluhan Persentase penduduk yang


48.2 200. 25 30 350.0 1.148.20
menciptakan memiliki akses terhadap air 87,28% 88 90 92 95 98 98
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
lingkungan sehat minum yang berkualitas

Pengawasan Kualitas Persentase kualitas air


50.0 150 20 25 300.0 950.000
Air minum yang memenuhi 87% 88 90 92 95 100 100
00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
syarat kesehatan.

Pengawasan Kualitas Persentase penduduk yang


Lingkungan Tempat- menggunakan jamban sehat. 40.0 200. 25 30 350.0 1.140.00
90,01% 94 96 98 98 100 100
tempat Umum,TP2 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
dan Industri

Pengembangan Cakupan rumah yang


80.7 350. 37 40 425.0 1.630.775
Program PAMSIMAS memenuhi syarat kesehatan 69,75% 70 73 76 78 80 80
75.000 000.000 5.000.000 0.000.000 00.000 .000
Komponen B

Persentase tempat-tempat
umum yang memenuhi
syarat kesehatan. 68,80% 76 77 77 80 80 80
-

Persentase tempat
pengelolaan pestisida yang 61,22% 76 77 77 80 80 80
-
memenuhi syarat kesehatan

Persentase industri yang


memenuhi syarat 76,00% 76 77 77 80 80 80
-
kesehatan.
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Persentase tempat
pengelolaan makanan (TPM) 69,59% 76 77 79 81 83 83
-
yang memenuhi standar

Jumlah desa ODF


160
183 206 229 253 253 253 -

Jumlah Puskesmas
15%
menerapkan upaya K3 100 100 100 100 100 100 -

Jumlah Pos UKK dibina


44%
100 100 100 100 100 100 -

Jumlah kelompok olahraga


35% 40 42 44 45 45 45
yang dibina -

Program Pencegahan Cakupan imunisasi dasar


dan Penanggulangan lengkap (IDL) dalam
1.118.795.00 2.850.000.00 3.650.000.0 4.300.000.0 5.000.000.00
Penyakit Menular pencegahan penyakit yang 89,60% 65 70 75 80 85 85 16.918.795.000 Bid. P2P
0 0 00 00 0
dapat dicegah dengan
imunisasi (PD3I)

DROP OUT (DO) RATE


Imunisasi Campak untuk
melihat kualitas pelayan 35,71% < 8% < 8% < 8% < 8% < 8% < 8%
-
imunisasi pada anak usia < 1
tahun

Case Fatality Rate/CFR


1.25/100
PD3I(difteri/pertusis/tetanus <1% <1% <1% <1% <1% <1%
000 -
neonatorum )

Case Fatality Rate/CFR DBD


0,70% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
-

Case Fatality Rate/CFR


0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus
Malaria -

NCDR (New Case Detection < 10 / < 10 /


< 10 / < 10 / < 10 / < 10 /
Rate) Kusta 100.00 100.00
170 100.000 100.000 100.000 100.000
0 0
(10.30/10 Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Jumlah Jumlah -
0.000) pendud pendudu pendud pendud
pendu pendud
uk k uk uk
duk uk
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Kematian TB (Tuberkulosis)
0 <5% <5% <5% <5% <5% <5%
-

Kematian Diare
0 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
-

Kematian Pneumonia Balita


0 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
-

Penurunan prevalensi
cacingan 0 < 10 % < 10 % < 10 % < 10 % < 10 % < 10 %
-

Prevalensi HIV & AIDS


1,08% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
-

Cakupan pemeriksaan IVA


Test 1,30% < 50 % < 50 % < 50 % < 50 % < 50 % < 50 %
-

Puskesmas yang
melasanakan pengendalian
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
penyakit tidak menular -
(PTM) terpadu

Acute Flacid Paralysis (AFP) <2/


<2/
Insiden Rate per 100.000 100.00 <2/ <2/ <2/
100.00 <2/
penduduk usia < 15 tahun 0 100.000 100.000 100.000
0 100.000
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Jumlah Jumlah
7 pendu pendud pendud pendud
pendud pendudu -
duk uk usia uk usia uk usia
uk usia k usia <
usia < < 15 < 15 < 15
< 15 15 tahun
15 tahun tahun tahun
tahun
tahun

Persentase Kejadian Luar


Biasa (KLB) di
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
desa/kelurahan yang -
ditanggulangi < 24 jam

Penyemprotan/ Pengandalian DBD


fogging sarang 9.4/100.0 100.0 350. 40 45 500.0 1.800.000
65% 65% 65% 65% 65% 65%
nyamuk 00 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Pengadaan alat Kematian DBD


80.0 400. 45 50 600.0 2.030.000
fogging dan bahan- 0,70% < 8% < 8% < 8% < 8% < 8% < 8%
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
bahan fogging

Pengadaan vaksin Angka Bebas Jentik (ABJ) 75.0 350. 50 60 700.0 2.225.000
88,50% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
penyakit menular 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Pelayanan vaksinasi Pengendalian Zoonosis


30.0 200. 25 30 350.0 1.130.00
bagi balita dan anak (Rabies, Flu Burung, 0 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
sekolah Leptospirosi, Antrax)

Pelayanan pencegahan Kasus GHPR (Gigitan Hewan


250.0 300. 35 40 450.0 1.750.000
dan penanggulangan Penderita Rabies) 100% 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus 0 Kasus
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
penyakit menular

Pencegahan penularan Penyelidikan Epidemiologi < 10 / < 10 /


< 10 / < 10 / < 10 / < 10 /
penyakit 100.00 100.00
100.000 100.000 100.000 100.000
endemik/epidemik 0 203.8 0 350. 50 60 700.0 2.353.885
99,30% Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Jumlah 85.000 Jumlah 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
pendud pendudu pendud pendud
pendu pendud
uk k uk uk
duk uk

Peningkatan Imunisasi Cakupan TT2 + pada Ibu 50.0 200. 25 30 350.0 1.150.00
91,07% <5% <5% <5% <5% <5% <5%
Hamil 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000

Peningkatan Cakupan BIAS CAMPAK/MR


surveillance dan DT 75.0 300. 40 45 500.0 1.725.000
97,50% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
epideminologi dan 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
penaggulangan wabah

Pelayanan Pencegahan Cakupan Penemuan Semua


dan Penanggulangan Kasus TB (case detection 88. 200. 25 30 350.0 1.188.21
57% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
Penyakit Tidak rate/ CDR) 210.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
Menular

Pelayanan Pencegahan Angka Notifikasi Semua


dan Penanggulangan kasus TB (case notification 166.7 200. 30 40 500.0 1.566.700
169 < 10 % < 10 % < 10 % < 10 % < 10 % < 10 %
HIV/AIDS rate/CNR) per 100000 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
penduduk)

Angka Keberhasilan
pengobatan kasus TB semua 91% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
-
kasus

Cakupan Penemuan Kasus


0% < 50 % < 50 % < 50 % < 50 % < 50 % < 50 %
TB resisten obat -
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Angka keberhasilan
pengobatan kasus TB 14% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-
resisten Obat

Persentase kasus TB yang <2/


<2/
mengetahui status HIV 100.00 <2/ <2/ <2/
100.00 <2/
0 100.000 100.000 100.000
0 100.000
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Jumlah Jumlah
48,70% pendu pendud pendud pendud
pendud pendudu -
duk uk usia uk usia uk usia
uk usia k usia <
usia < < 15 < 15 < 15
< 15 15 tahun
15 tahun tahun tahun
tahun
tahun

Deteksi Dini Hepatitis B dan


0 100% 100% 100% 100% 100% 100%
C -

Cakupan penemuan
79,03% 90% 90% 90% 90% 90% 90%
Pneumonia balita -

Cakupan pelayanan diare


100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-

MF Rate < 10 / < 10 /


< 10 / < 10 / < 10 / < 10 /
100.00 100.00
100.000 100.000 100.000 100.000
0 203.8 0 350. 50 60 700.0 2.353.885
0 Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Jumlah 85.000 Jumlah 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
pendud pendudu pendud pendud
pendu pendud
uk k uk uk
duk uk

Kasus Klinis Filaria yang


100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
diperiksa Lab -

Prevalensi cacingan
0 <10% <10% <10% <10% <10% <10%
-

Cakupan POPM
96,60% >75% >75% >75% >75% >75% >75%
-

API
0 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
-

Pengobatan Malaria
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Cakupan Desa / Kelurahan


50.0 200. 25 30 350.0 1.150.00
Universal Child 98,81% <5% <5% <5% <5% <5% <5%
00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
Immunizattion (UCI)

Penemuan kasus AFP (Acut 75.0 300. 40 45 500.0 1.725.000


7 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
Flacid Paralysis) 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Persentase Kejadian Luar


Biasa (KLB) di Desa /
Kelurahan yang dilakukan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-
Penyelidikan Epidemiologi
( PE ) < 24 jam

Puskesmas yang
melaksanakan pengendalian 88. 200. 25 30 350.0 1.188.21
100% <1% <1% <1% <1% <1% <1%
Penyakit Tidak Menular 210.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
{PTM} terpadu

Pelayanan IVA Test pada


WUS usia 30-50 tahun 1,30% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-

Pelayanan Kesehatan
16,28% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Penderita Hipertensi -

Pelayanan Kesehatan
18,82% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Penderita Diabetes Melitus -

Pelayanan Skrining
Kesehatan Usia 15-59 tahun 18% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-
sesuai standar

ODHA yang ditemukan 166.7 200. 30 40 500.0 1.566.700


60% < 10 % < 10 % < 10 % < 10 % < 10 % < 10 %
tatalaksana ART 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Ibu hamil dengan HIV+


0 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
dilakukan intervensi PPIA -

Prevalensi HIV/AIDS pada


1,08% < 50 % < 50 % < 50 % < 50 % < 50 % < 50 %
usia 15-45 Tahun -

Program Pelayanan Persentasi pelayanan


Kesehatan Penduduk kesehatan seluruh 54.639.796.00 80.629.796.0 106.419.796. 10.571.899.00 Bid. SDK,
95 9.803.495.000 97 98 99 100 100 262.064.782.000
Miskin masyarakat yang ada 0 00 000 0 P2P
terpenuhi
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Pelayanan operasi Pelayanan Kelainan Mata 35.0 250. 30 35 400.0 1.335.000


25,40% 100 100 100 100 100 100
katarak pada Masyarakat Miskin 00.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Jaminan Pelayanan Cakupan pelayanan


Kesehatan Rujukan kesehatan rujukan bagi 1.243.8 7.000.0 8.000 9.000 10.000.0 35.243.895.
<5 <5 <5 <5 <5 <5
Keluarga Miskin di pasien masyarakat miskin 95.000 00.000 .000.000 .000.000 00.000 000
Luar Quota Jamkesmas

Pelayanan Kesehatan Cakupan pelayanan


bagi Masyarakat kesehatan bagi pasien
100 100 100 100 100 100
Miskin di Luar Kuota masyarakat miskin 77,89 -
JAMKESMAS

Pemberian Kacamata Pelayanan Kelainan Mata


Gratis Bagi Penderita pada Anak Sekolah 30.0 50 15 5 50. 330.000
8,30% 100 100 100 100 100 100
Gangguan Refraksi 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000
Mata

Jaminan Kesehatan Cakupan Jaminan


bagi Penerima Kesehatan Masyarakat
Bantuan Iuran (PBI) Miskin PBI 95 97 98 99 100 100
56,41 -
Provinsi Jawa Barat
(APBD Provinsi)

Jaminan Kesehatan
Bagi Penerima 8.494.60 47.339.7 72.179 97.019 121. 225.155.887.
171.52
Bantuan Iuran (PBI) 0.000 96.000 261.521 .796.000 351.521 .796.000 441.521 899.000 000
1
Kabupaten Subang

Perngadaan KSS 296.6 900. 90 90 900. 3.896.610


29661
10.000 90.000 000.000 90.000 0.000.000 90.000 0.000.000 90.000 000.000 389.661 .000

Program peningkatan Cakupan pelayanan anak


150.000.0 150.000.0 200.000.0 250.000.00
pelayanan kesehatan Balita 84,6% 75% 67.275.000 75% 75% 80% 80% 80% 817.275.000 Bid. Kesmas
00 00 00 0
anak balita

Cakupan pelayanan
67.2 150 15 20 250.0 817.27
kesehatan pada usia 96,43 100% 100% 100% 100% 100% 100%
75.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 5.000
pendidikan dasar

Pelayanan Kesehatan 67.2 150 15 20 250.0 817.27


Anak 75.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 5.000
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Program peningkatan Cakupan pelayanan


150.000.0 200.000.0 250.000.0 300.000.00
pelayanan kesehatan kesehatan pada usia lanjut 99,07% 80 90.070.000 80 80 85 85 85 990.070.000 Bid. Kesmas
00 00 00 0
lansia

Pelayanan Cakupan pelayanan


90.0 150 20 25 300.0 990.070
pemeliharaan kesehatan pada usia lanjut 99,07%
70.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
kesehatan

Program pengawasan
150.000.0 200.000.0 250.000.0 300.000.00
dan pengendalian 30.000.000 930.000.000 Bid. Kesmas
00 00 00 0
kesehatan makanan

Pengawasan dan
Pengendalian 30.0 150 20 25 300.0 930.000
69,59% 76 77 79 81 83 83
keamanan dan 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000
Kesehatan TPM

Program peningkatan Jumlah kematian ibu


315.640.00 650.000.00 750.000.0 850.000.0 950.000.00
keselamatan ibu 24 24 21 19 17 15 15 3.515.640.000 Bid. Kesmas
0 0 00 00 0
melahirkan dan anak

Jumlah kematian bayi 315.6 450. 50 55 600.0 2.415.640


114 120 106 102 100 98 98
40.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Cakupan Pelayanan 200. 25 30 350.0 1.100.00


86,50% 95% 95% 97% 97% 97% 97%
kesehatan ibu hamil 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000

Cakupan pelayanan
90,51% 90% 90% 90% 95% 95% 95%
kesehatan ibu bersalin -

Cakupan Pelayanan
94,99% 90% 93% 93% 95% 95% 95%
kesehatan bayi baru lahir -

Pelayanan Kesehatan Cakupan Pelayanan 315.6 450. 50 55 600.0 2.415.640


86,5 95% 95% 97% 97% 97% 97%
Ibu dan Bayi kesehatan ibu hamil 40.000 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 .000

Gerakan Cakupan pelayanan


Penyelamatan ibu dan kesehatan ibu bersalin 200. 25 30 350.0 1.100.00
90,51% 90% 90% 90% 95% 95% 95%
bayi baru lahir 000.000 0.000.000 0.000.000 00.000 0.000
( Program Emas )

Cakupan Pelayanan
94,99 90% 93% 93% 95% 95% 95%
kesehatan bayi baru lahir -

Program Manajemen 240.000.00 280.000.0 320.000.0 360.000.00


200.000.000 1.400.000.000 Sekretariat
Kesehatan 0 00 00 0
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Pilot Project SIKDA 100.0 120 14 16 180. 700.000


91,75% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Generik 00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000

Rakorkesda 100.0 120 14 16 180. 700.000


0 100% 100% 100% 100% 100% 100%
00.000 .000.000 0.000.000 0.000.000 000.000 .000

Program Peningkatan CRR (Cost Recovery Rate)


RSUD,
Mutu Pelayanan 71,40% 77,9 78 78,1 297.440.000.00 78,2 78,3 78,3
181.000.000.000 203.220.000.000 406.660.000.000 415.880.000.000 1.504.200.000.000 Puskesmas
Kesehatan BLUD 0

Pelayanan dan Persentase ibu hamil


55.000.00 60.500.0 66.000 71.500 77.000.0 330.000.000.
Pendukung Pelayanan mendapatkan pelayanan ibu 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
0.000 00.000 .000.000 .000.000 00.000 000
hamil

Persentase ibu bersalin


mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-
persalinan

Persentase bayi baru lahir


mendapatkan pelayanan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
- - - -
kesehatan bayi baru lahir

Persentase anak usia 0-59


bulan yang mendapatkan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan kesehatan balita -
sesuai standar

Persentase anak usia


pendidikan dasar yang
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
mendapatkan skrining -
kesehatan sesuai standar

Persentase warganegara
usia 15-59 tahun
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
mendapatkan skrining -
kesehatan sesuai standar

Persentase warga negara


usia 60 tahun ke atas
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
mendapatkan skrining -
kesehatan sesuai standar

Persentase penderita
hipertensi mendapat
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan kesehatan sesuai -
standar
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan, Tahun..
Data Unit Kerja
Capaian Dinas
Indikator Kinerja Tujuan, pada Kondisi Kinerja pada akhir Kesehatan Lokasi
Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan Sasaran, Program (outcome) Tahun Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2022 Tahun 2023 periode Renstra Dinas Penanggungj
dan Kegiatan (output) Awal Kesehatan awab
Perencana
an (2018)
Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

Persentase penyandang DM
yang mendapatkan
pelayanan kesehatan sesuai
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
standar -

Persentase ODGJ berat yang


mendapatkan pelayanan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
kesehatan jiwa sesuai -
standar

Persentase orang dengan TB


mendapatkan pelayanan TB 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
-
sesuai standar

Persentase orang berisiko


terinveksi HIV mendapatkan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
pemeriksaan HIV sesuai -
standar

Peningkatan Mutu Jumlah Pasien Yang dilayani


Pelayanan Kesehatan
BLUD - Pelayanan dan 18 170.00 124.000.00 172.00 127.720.0 131.44 135.16 138.880.0 657.200.000.
174.000 175.000 205.000 205.000
Pendukung Pelayanan 8.457 0 0.000 0 00.000 0.000.000 0.000.000 00.000 000
di UPT Rumah Sakit
Daerah

Jumlah Tempat Tidur (TT)


377 357 507 527 - - -
-

Bed Occupancy Rate (BOR)


58,10% 75-85 75-85 75-85 75-85 75-85 75-85
-

Pengadaan Tanah dan 2.000.00 2.000.000


Sertifikasi 0.000 .000

Pembangunan Rumah Tersedianya RSUD Type C di 15.000. 100.000 200.000. 200.000.00 515.000.000.
20% 60% 100%
Sakit di Pantura Pantura 000.000 .000.000 000.000 0.000 000
BAB VIII

PENUTUP

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan Kabupaten Subang merupakan pedoman taktis
strategis dalam penyelenggaraan, pengelolaan, pembangunan dan pelaksanaan pelayanan kesehatan di
Kabupaten Subang pada periode 2018 – 2023.

Renstra ini disusun untuk memfokuskan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dalam
menghadapi tantangan dan masalah pembangunan kesehatan yang makin kompleks terutama dalam
mengahadapi tantangan global dan nasional.

Keberhasilan pencapaian visi dan misi beserta tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan
sangat tergantung pada factor-faktor kunci keberhasilan dan dukungan partisipasi masyarakat dan
lembaga pemerintah, baik dalam perencanaan, pelaksanaan serta pengawasan dan pengendalian
pembangunan.

Anda mungkin juga menyukai