Anda di halaman 1dari 43

RENSTRA 2021 - 2026

UPTD PUSKESMAS GOARIE


KECAMATAN MARIORIWAWO
KABUPATEN SOPPENG
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur dan atas berkat rahmat Allah SWT,
penyusunan rencana strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021-2026 telah
selesai.
Dokumen rencana strategis ini disusun sebagai acuan bagi penyelenggaraan
kegiatan puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakatmaupun
dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya secara
umum selama kurun waktu perencanaan yaitu tahun 2018-2023 sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya masing-masing.
Akhirnya kami sampaikan terimakasih dan penghargaan kepada semua pihak
yang telah berpartisipasi dalam penyusunan dokumen ini, kami menyadari bahwa
rencana strategis ini masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan oleh sebab
itu kami sangat mengharapkan masukan, saran dan kritik sebagai upaya bersama
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan peningkatan pelayanan
kepada masyarakat.

Marioritengnga, Juli 2021


UPTD Puskesmas Goarie

SABIRIN, SKM
NIP : 19770717 199603 1 004

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 i


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i


DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 5
BAB III GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS GOARIE ............................... 11
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN .... 17
BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK
SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ............................................. 23
BAB VI INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS GOARIE YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RJMD ................................................. 32
BAB VII PENUTUP .............................................................................................. 40

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 ii


BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Puskesmas adalah unit pelayanan kesehatan yang bertanggung jawab
menyelenggarakan pembangunan kesehatan disuatu wilayah kerja dan
merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan pemerintah yang berfungsi
memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat. Puskesmas berperan
menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat
kesehatan yang Lebih baik.
Upaya kesehatan yang diselenggarakan di puskesmas terdiri dari upaya
kesehatan masyarakat essensial serta upaya kesehatan perorangan.Upaya
kesehatan masyarakat dan UKP ini merupakan upaya kesehatan yang harus
dilaksanakan oleh seluruh puskesmas di seluruh Indonesia.
Yang termasuk dalam upaya kesehatan masyarakat adalah promosi
kesehatan, kesehatan lingkungan, Kesehatan Ibu Anak dan Keluarga Berencana,
perbaikan gizi masyarakat, pencegahan dan pemberantasan penyakit menular.
Sedangkan upaya kesehatan masyarakat pengembangan adalah upaya
kesehatan yang telah ditetapkan berdasarkan permasalahan kesehatan yang
ditemukan di wilayah kerja puskesmas serta disesuaikan dengan kemampuan
puskesmas. Upaya kesehatan masyarakat pengembangan antara lain upaya
kesehatan sekolah , kesehatan olahraga, perkesmas, kesehatan gigi dan mulut,
kesehatan jiwa, kesehatan usia lanjut,pengobatan tradisional, dll.
Dalam upaya kesehatan perorangan sendiri merupakan upaya kesehatan
yang berhubungan langsung dengan pasien atau orang yang dilayani antara
pelayanan, rawat jalan, kefarmasian, laboratorium, UGD harus menerapkan
prinsip penyelenggaraan puskesmas yaitu paradigma sehat, persetujuan wilayah,
kemandirian masyarakat, pemerintahan, teknologi tepat guna dan keterpaduan
dan kesinambungan.
Agar upaya kesehatan terselenggara secara optimal, maka puskesmas
harus melaksanakan kegiatan manajemen dengan baik. Manajemen puskesmas
adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan secara sistematis untuk
menghasilkan luaran (output) puskesmas secara efektif dan efisien. Kegiatan
manajemen puskesmas terdiri dari perencanaan, pelaksaan dan pengendalian
serta pengawasan dan pertanggung jawaban. Seluruh kegiatan tersebut
merupakan satu kesatuan yang saling terkait dan berkesinambungan.

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 1


Dalam rangka menyelenggarakan kegiatan puskesmas tersebut, maka
UPTD Puskesmas Goarie menyusun Rencana Strategi (Renstra) sebagai
kerangka pencapaian program, sasaran dan kegiatan selama kurun waktu 5
tahun ke depan ( 2021-2026).
Dengan berpedoman pada renstra maka diharapkan semua kegiatan akan
lebih terencana, lengkap dan akurat sehingga dapat mencapai target baik dalam
kualitas maupun kuantitas program kegiatan serta memenuhi kebutuhan dan
harapan masyarakat pada umumnya. Penyusunan renstra ini mengacu pada
sistem Kesehatan Nasional, Rencana Strategis Kementrian Kesehatan,dan
Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng. Adapun penetapan
kegiatan dalam rentra didasarkan pada pemenuhan standar Pelayanan Minimal
(SPM) Bidang Kesehatan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud
a. Menjabarkan gambaran umum pelayanan kesehatan di UPTD Puskesmas
Goarie yang dalam rangka mewujudkan visi dan misi Puskesmas.
b. Mewujudkan keterpaduan arah, strategi, keselarasan program dan
kegiatan sesuai dengan target dan sasaran yang ditetapkan.
c. Sebagai kerangka acuan dalam melaksanakan operasionalisasi kegiatan
Puskesmas guna pencapaian program, sasaran dan kegiatan secara
terpadu, terarah dan terukur.
d. Adanya tolak ukur sebagai bahan evaluasi kinerja tahunan program
kegiatan UPTD Puskesmas Goarie.
2. Tujuan
a. Menjabarkan visi, misi, program kerja Puskesmas ke dalam program
kegiatan untuk periode waktu (2021-2026).
b. Memberikan pedoman bagi penyusunan rencana kerja tahunan yang
dituangkan dalam Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP).
c. Memberikan pedoman atau kerangka acuan dalam penyusunan
instrument, pengedalian, pengawasan dan evalusi program kegiatan guna
pencapaian program, sasaran dan kegiatan.

C. LANDASAN HUKUM
Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng merupakan
pedoman dalam penyusunan Program Kerja UPTD Puskesmas Goarie selama
kurun waktu 2021 – 2026 yang diterbitkan lima tahun sekali. Penyusunannya

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 2


berlandaskan pada dikeluarkannya beberapa peraturan perundangan, serta
peraturan perundangan kesehatan antara lain :
1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah-
daerah Tingkat II di Sulawesi;
2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah;
5. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan
antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah;
6. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang rencana pembangunan
Jangka panjang Nasional Tahun 2005-2025;
7. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang penataan;
8. Undang-undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara;
9. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang pengolahan keuangan;
11. Peraturan pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang pembagian urusan
pemerintah antara pemerintah, pemerintahan daerah propinsi dan
pemerintah daerah kabupaten/kota;
12. Peraturan pemerintahan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 Tentang
pedoman evaluasi Penyelenggaraan pemerintahan daerah;
13. Peraturan pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang tahapan , tata cara
penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan
daerah;
14. Peratutan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman
pengolahan keuangan daerah, sebagaiamana telah diubah dengan peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang perubahan atas
peraturan Menteri dalam negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman
pengelolaan keuangan daerah dan kemudian diubah kembali dengan
peraturan menteri dalam negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman
pengelolaan keuangan daerah;
15. Keputusan menteri kesehatan nomor 374/Menkes/SK/V/2009 tentang sistem
kesehatan nasional;
16. Peraturan daerah provinsi Sulawesi Selatan Nomor 10 Tahun 2008 tentang
rencana pembangunan jangka panjang derah provinsi Sulawesi Selatan
Tahun 2008-2028;

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 3


D. SISTEMATIKA PENULISAN
Adapun sistematika penulisan rencana strategis adalah sebagai berikut :
Bab I. Pendahuluan
Bab ini berisi penjelasan tentang latar belakang, maksud dan tujuan,
dan landasan hukum.
Bab II. Tugas Pokok dan Fungsi UPTD Puskesmas Goarie
Bab ini berisi tentang struktur organisasi, susunan kepegawaian dan
kelengkapan, tugas pokok dan fungsi UPTD Puskesmas Goarie serta
upaya kesehatan yang dilaksanakan.
Bab III. Gambaran Pelayanan UPTD Puskesmas Goarie
Bab ini berisi tentang gambaran umum Puskesmas, kinerja pelayanan
kesehatan (capaian indikator SPM bidang Kesehatan) dan status
kesehatan di wilayah kerja UPTD Puskesmas Goarie.
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Penyelenggaraan
Pelayanan Kesehatan
Bab ini berisi tentang Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan
Kebijakan Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan untuk tahun 2021 –
2026.
Bab V. Program, Kegiatan, Indikator Kinerja
Bab ini berisi tentang program, kegiatan dan indikator kinerja kegiatan
berdasarkan Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
Bab VI. Penutup
Lampiran
Pada Lampiran ini berisikan Matriks Program Kerja Tahunan UPTD Puskesmas
Goarie Tahun 2021 – 2026.

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 4


BAB II
PEMBAHASAN
TUGAS POKOK DAN FUNGSI UPTD PUSKESMAS GOARIE

A. STRUKTUR ORGANISASI
Berdasarkan Permenkes No. 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas,
disebutkan bahwa Susunan Organisasi Puskesmas Non Perawatan terdiri dari :
a. Kepala Puskesmas
b. Sub Bagian Tata Usaha
c. Penanggung Jawab UKP, Kefarmasian, dan Laboratorium
d. Penanggung Jawab UKM Esensial
e. Penanggung Jawab UKM Pengembangan
f. Penanggung Jawab Jejaring Puskesmas

B. SUSUNAN KEPEGAWAIAN DAN KELENGKAPAN


Sumber Daya Manusia
Jumlah seluruh karyawan UPTD Puskesmas Goarie adalah 24 PNS.
Berdasarkan Pendidikan
1. S1 Kedokteran Umum : 1 Orang
2. S1 Kedokteran Gigi : 1 Orang
3. S1 Kesehatan Masyarakat : 1 Orang
4. S1 Keperawatan : 6 Orang
5. D IV Bidan : 1 Orang
6. D IV Gizi : 1 Orang
7. D III Keperawatan : 1 Orang
8. D III Rekam Medik : 2 Orang
9. D III Kebidanan : 4 Orang
10. D III Kesling : 1 Orang
11. D III Analis Kesehatan : 1 Orang
12. S1 Apoteker : 1 Orang
13. S1 Non Kesehatan : 1 Orang
14. SMA/SPK : 2 Orang
Berdasarkan Golongan
1. Golongan IVa : 2 Orang
2. Golongan IIId : 4 Orang
3. Golongan IIIc : 4 Orang
4. Golongan IIIb : 5 Orang

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 5


5. Golongan IIIa : 3 Orang
6. Golongan IId : 6 Orang
Berdasarkan Unit Pelaksana
1. Kepala Puskesmas : 1 Orang
2. Kasubag TU : 1 Orang
3. Dokter Umum : 2 Orang
4. Dokter Gigi : 1 Orang
5. Bendahara : 1 Orang
6. Perawat : 10 Orang
7. Bidan Puskesmas : 3 Orang
8. Bidan Desa : 2 Orang
9. Petugas Gizi : 1 Orang
10. Petugas Imunisasi : 1 Orang
11. Petugas Kesling : 1 Orang
12. Petugas Promkes : 1 Orang
13. Petugas Loket : 1 Orang
14. Petugas Farmasi : 1 Orang
15. Petugas Kebersihan : 1 orang
16. Sopir : 1 orang
Sarana dan Prasarana UPTD Puskesmas Goarie

No Jenis Sarana Jumlah Keterangan/ Kondisi

1 Puskesmas Induk 1 Baik

2 Puskesmas Pembantu 4 1 Rusak Ringan 1 Rusak Berat

3 Poskesdes 4 Baik

4 Pusling/ Ambulance 1 Baik


Rusak Ringan : -
5 Sepeda Motor 13
Baik : 13

Pembiayaan Kesehatan
Untuk meningkatkan akses masyarakat miskin terhadap pelayanan
kesehatan. Pemerintah telah mengalokasikan dana untuk pembiayaan kesehatan
masyarakat miskin melalui Program Jaminan Kesehatan Masyarakat
(Jamkesmas). Jamkesmas diberikan kepada masyarakat miskin yang masuk
dalam daftar kuota yang telah diusulkan dan disahkan oleh Bupati. Jamkesmas
digunakan untuk membiayai pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif.

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 6


Sedangkan masyarakat miskin yang tidak masuk kuota, menjadi
tanggungan Pemerintah Daerah. Untuk membiayai miskin non kuota maka
Pemerintah Kabupaten harus menyediakan anggaran melalui Jaminan
Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesda).
Selain itu, untuk pelaksanaan kegiatan rutin di Puskesmas, Pemerintah
Daerah mengalokasikan anggaran melalui APBD yang disahkan oleh DPRD
dengan rincian kegiatan yang telah ditetapkan.
Mulai tahun 2010, pemerintah pusat telah meluncurkan Bantuan
Operasional Kesehatan yaitu Dana dukungan/ bantuan kepada Pemerintah
Daerah dalam melaksanakan SPM Bidang Kesehatan untuk pencapaian SDGs
Bidang Kesehatan tahun 2015 melalui peningkatan kinerja Puskesmas dan
jaringannya serta Poskesdes dan Posyandu dalam menyelenggarakan pelayanan
kesehatan yang bersifat promotif dan preventif. Pemamfaatan dana BOK di
Kabupaten Soppeng telah diatur melalui Surat Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten Soppeng.
Pada tahun 2014 Pemerintah melakukan terobosan dengan mengeluarkan
program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Yang diatur oleh UU no 40 Tahun
2004 dimana diamatkan bahwa program Jaminan Sosial wajib bagi seluruh
penduduk termasuk program Jaminan Kesehatan melalui Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial.
Pembiayaan yang dilakukan BPJS Kepada Puskesmas dalam bentuk dana
kapitasi dimana BPJS melakukan pembayaran dimuka perbulan kepada
Puskesmas berdasarkan peserta yang terdaftar tanpa memperhitungkan jenis
dan jumlah Pelayanan Kesehatan yang diberikan.
Pembiayaan yang diberikan pada pelayanan kesehatan tingkat pertama
(Puskesmas) meliputi :
1. Pemeriksaan Kehamilan 4 kali
2. Persalinan normal di faslitas kesehatan
3. Pelayanan nifas normal 3 kali termasuk KB pasca persalinan
4. Pelayanan bayi baru lahir
Melalui Program Jaminan Kesehatan ini seluruh peserta Jamkesmas,
Askes, TNI/ Polri otomatis masuk menjadi anggota BPJS.

C. TUGAS POKOK DAN FUNGSI


Dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 tahun 2014 tentang
Puskesmas, Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 7


untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam
rangka mendukung terwujudnya kecamatan sehat.
Dalam melaksanakan tugasnya puskesmas menyelenggarakan fungsi :
1. Penyelenggaraan UKM tingkat pertama dengan kewenangan untuk :
a. Melaksanakan perencanaan berdasarkan analisis masalah kesehatan
masyarakat dan analisis kebutuhan pelayanan yang diperlukan;
b. Melaksanakan advokasi dan sosialisasi kebijakan kesehatan;
c. Melaksanakan komunikasi, informasi, edukasi dan pemberdayaan
masyarakat dalam bidang kesehatan;
d. Menggerakkan masyarakat untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan
masalah kesehatan pada setiap tingkat perkembangan masyarakat yang
bekerjasama dengan sector lain terkait;
e. Melaksanakan pembinaan teknis terhadap jaringan pelayanan dan upaya
kesehatan berbasis masyarakat;
f. Melaksanakan peningkatan kompetensi sumber daya manusia
puskesmas;
g. Memantau pelaksanaan pembangunan agar berwawasan kesehatan;
h. Melaksanakan pencatatan, pelaporan dan evaluasi terhadap akses mutu
dan cakupan pelayanan kesehatan; dan
i. Memberikan rekomendasi terkait masalah kesehatan masyarakat,
termasuk dukungan terhadap system kewaspadaan dini dan respon
penanggulangan penyakit.
2. Penyelenggaraan UKP tingkat pertama dengan kewenangan untuk :
a. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Dasar secara komprehensif,
berkesinambungan dan bermutu;
b. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang mengutamakan upaya
promotif dan preventif;
c. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang berorientasi pada individu,
kelompok dan masyarakat;
d. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang mengutamakan keamanan
dan keselamatan pasien, petugas dan pengunjung;
e. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan dengan prinsip koordinatif dan
kerjasama inter dan antar profesi;
f. Melaksanakan rekam medis;
g. Melaksanakan pencatatan, pelaporan dan evaluasi terhadap mutu dan
akses Pelayanan Kesehatan;
h. Melaksanakan peningkatan kompetensi Tenaga Kesehatan;

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 8


i. Mengoordinasikan dan melaksanakan pembinaan fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat pertama di wilayah kerjanya; dan melaksanakan
penapisan rujukan sesuai dengan indikasi medis dan Sistem Rujukan.
3. Wahana Pendidikan Tenaga Kesehatan
Oleh karena Puskesmas memiliki fungsi dan wewenang yang selalu
berhubungan dengan masyarakat dalam bidang kesehatan maka perlu
diterbitkan standar pelayanan kesehatan di Puskesmas Goarie, yang
diharapkan dapat dijadikan pedoman bagi petugas kesehatan dan
masyarakat sebagai pengguna layanan.

D. UPAYA KESEHATAN
Puskesmas bertanggung jawab menyelanggarakan upaya kesehatan
perorangan dan upaya kesehatan masyarakat, yang keduanya jika ditinjau dari
sistem kesehatan nasional merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama.
Upaya kesehatan tersebut dikelompokkan menjadi tiga yaitu :
1. Upaya Kesehatan Perorangan
a. Rawat Jalan
b. Kefarmasian
c. Laboratorium
2. UKM Essensial
Adalah upaya yang ditetapkan berdasarkan komitmen nasional, regional dan
global serta yang mempunyai daya ungkit tinggi untuk peningkatan derajat
kesehatan masyarakat. Upaya kesehatan wajib ini harus diselanggarakan oleh
setiap Puskesmas. Meliputi :
a. Upaya Promosi Kesehatan
b. Upaya Kesehatan Lingkungan
c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
d. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
e. Upaya Pencegahan dan pengembangan Penyakit Menular.
f. Upaya Perkesmas
3. UKM Pengembangan
Adalah upaya yang ditetapkan berdasarkan permasalahan kesehatan yang di
temukan dimasyarakat dan disesuaikan dengan kemampuan yang ada di
Puskesmas Goarie, meliputi :
a. Upaya Kesehatan Sekolah
b. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat
c. Upaya Kesehatan Kerja

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 9


d. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
e. Upaya Kesehatan Jiwa
f. Upaya Kesehatan Usia Lanjut
g. Upaya kesehatan olahraga
h. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional
Upaya laboratorium medis dan laboratorium kesehatan masyarakat serta
upaya pencatatan pelaporan tidak termasuk pilihan karena ketiga upaya ini
merupakan pelayanan penunjang dari setiap upaya wajib dan upaya
pengembangan Puskesmas.

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 10


BAB III
GAMBARAN PELAYANAN UPTD PUSKESMAS GOARIE

Gambaran tentang pelayanan UPTD Puskesmas Goarie meliputi kondisi umum,


upaya kesehatan yang dilaksanakan, capaian kinerja dan derajat kesehatan tahun
2015, adalah sebagai berikut :
A. GAMBARAN UMUM
1. Wilayah Kerja
UPTD Puskesmas Goarie berdiri pada Tahun 1998 dan merupakan salah satu
dari 3 Puskesmas yang ada di Kecamatan Marioriwawo dengan wilayah kerja
meliputi 4 Desa yaitu. Desa Marioritenga, Desa Goarie, Desa Soga dan Desa
Barae dengan Luas wilayah Puskesmas Goarie sekitar 108 km2 yang
pembagian wilayahnya terdiri dari 10 Dusun, 34 RW, 75 RT dan memilki
Empat Jaringan Pelayanan Kesehatan yaitu Puskesmas Pembantu Sanuale,
Lausa ,Soga dan Walimpong dan Empat Poskesdes yaitu Poskesdes Goarie,
Soga, Walimpong dan Pajaleseng.
Adapun batas wilayah kerja UPTD Puskesmas Goarie adalah :
a. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Bone
b. Sebelah Timurberbatasan dengan Kabupaten Bone
c. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Congko
d. Sebelah Barat berbatasan dengan Kab.Bone dan Tettikenrarae dan Citta

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 11


Gbr.1 Peta Wilayah Kerja

Puskesmas

2. Ketenagaan
Jumlah Ketenagaan di UPTD Puskesmas Goarie sebanyak 16 orang, terbagi
atas Kepala Puskesmas = 1 orang; Kasubag Tata Usaha = 1 orang; tenaga
medis yang terdiri dari dokter = 1 orang, dokter gigi = 1 orang; perawat = 6
orang; bidan = 1 orang serta tenaga non medis yang terdiri dari Asisten
apoteker = 1 orang; analis = 1 orang; nutrisionis = 1 orang; sanitarian = 1
orang; perekam medis = 1 orang dan bendahara = 1 orang.
Masalah yang dihadapi dalam hal ketenagaan adalah kurangnya tenaga
administrasi, Bidan dan Analis Kesehatan. Upaya pemenuhan kebutuhan
adalah melalui pengusulan penambahan sumber daya manusia sesuai
kebutuhan dan kualifikasi pendidikan ke Dinas Kesehatan Kabupaten tiap
tahunnya.
3. Sarana dan Prasarana

UGD LOKET POLIK UMUM KAMAR OBAT KIA / KB

Sarana kesehatan yang terdapat diwilayah kerja UPTD Puskesmas Goarie


adalah Puskesmas Induk, 4 Unit Puskesmas Pembantu, 1 Unit mobil

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 12


Puskesmas Keliling, 4 Unit Pos Kesehatan Desa, 17 Posyandu, 85 Kader
Posyandu terlatih.

B. KINERJA PELAYANAN KESEHATAN


Capaian indikator kinerja UPTD Puskesmas Goarie 2021 yang merujuk pada
Standar Pelayanan Minimal meliputi :
a. Upaya Promosi Kesehatan
1. Desa Siaga aktif : 100%
2. Rumah tangga sehat : 67,9%
3. Bayi yang mendapat ASI ekslusif : 110%
4. Posyandu : 98,4%
5. Upaya penyuluhan NAPZA/ P3 NARKOBA oleh petugas kesehatan : 92,6%
b. Upaya Kesehatan Lingkungan
1. Institusi yang dibina : 115%
2. Rumah/ bangunan bebas jentik nyamuk Aedes : 16,69%
3. Tempat umum yang memenuhi syarat : 115%
4. Inspeksi sanitasi sarana air bersih : 103,5%
5. Pembinaan klp Masyarakat / kelompok pemakai air : 100%
6. Pembinaan pengolahan makanan yang memenuhi syarat : 100%
7. Inspeksi sanitasi pembuangan sampah : 100%
8. Inspeksi sanitasi pembuangan limbah : 100%
c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
1. Cakupan kunjungan ibu hamil K4 : 74,58%
2. Ibu hamil resiko tinggi dan komplikasi yang ditangani : 46,90%
3. Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi
kebidanan : 97,70%
4. Cakupan pelayanan ibu nifas sesuai standar KN3 : 91,91%
5. Cakupan neonatus dgn komplikasi yg di tangani : 26,79%
6. Cakupan kunjungan bayi : 89.01%
7. Cakupan pelayanan anak balita : 52,39 %
8. Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD : 100 %
9. Cakupan peserta KB aktif : 105,4%
d. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
1. Cakupan pemberian MP-ASI pada anak bayi BGM keluarga miskin : 100%
2. Balita Gizi buruk mendapat perawatan : 100%
3. Cakupan anak balita (12-59 bulan) mendapat kapsul vitamin A 2 kali
pertahun : 100%

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 13


4. Cakupan ibu hamil mendapat 90 tablet Fe : 78,77%
5. Balita yang naik berat badannya (N/D) : 98,30%
6. Balita Bawah Garis Merah : 84,79%
e. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
1. Cakupan balita dengan pneumonia yang ditangani : 100%
2. Penemuan TBC BTA positif (CDR/ Case Detection Rate ) : 37,04%
3. Cakupan desa/ kelurahan UCI : 50%
4. Desa/ Kelurahan mengalami KLB yang ditangani < 24 jam : 100%
5. Penderita kusta yang selesai berobat ( RFT Rate ) : 100%
6. Penderita DBD yang ditangani : 100 %
7. Balita dengan diare yang ditangani : 100%
8. Klien yang mendapatkan penanganan HIV-AIDS : 100%
f. Upaya Pengobatan
1. Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin : 60,35%
2. Kunjungan rawat jalan umum : 115%
3. Kunjungan rawat jalan Gigi : 95,99%
4. Pemeriksaan Hb pada ibu hamil : 95,48%
5. Pemeriksaan sputum TB : 63,30%
g. Upaya kesehatan pengembangan
1. Cakupan rawat inap : 0%
2. BOR puskesmas tempat tidur : 0%
3. Cakupan pelayanan kesehatan pra usila & usila : 18,24%
4. Penemuan kasus penyakit mata di puskesmas : 100%
5. Pelayanan gangguan jiwa di puskesmas : 100%
6. Pemeriksaan kesehatan jasmani anak sekolah : 100%
7. Pembinaan kesehatan gigi di posyandu : 100%
8. Pembinaan kesehatan gigi pada TK : 100%
9. Pembinaan dan bimbingan sikat gigi massal pada SD/MI : 100%
10. Perawatan kesehatan gigi pada SD/MI UKGS tahap III : 100%
11. Murid SD/MI mendapat Perawatan kes. gigiUKGS tahap III : 100%
12. Gigi tetap yang di cabut : 100%
13. Gigi tetap yang di tambal permanen : 100%
14. Kegiatan asuhan keperawatan pada keluarga : 100%
15. Kegiatan asuhan keperawatan pada kelompok masyarakat : 100%
16. Pembinaan TOGA dan pemanfaatannya pada sasaran masy : 100%
17. Pemb. pengobatan tradisional yg menggunakan tanaman obat : 0%
18. Pembinaan pengobat tradisional lainnya : 0%

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 14


19. Cakupan pelayanan kesehatan kerjapada pekerja formal : 0%
20. Pos UKK berfungsi dengan baik : 0%
21. Pos UKK menuju SIMASKER : 0%
Derajat Kesehatan
a. Umur Harapan Hidup (UHH) mengacu pada renstra Dinas Kesehatan adalah
69 Tahun Pada tahun 2021.
b. Angka Kematian Bayi
Pada tahun 2015 terdapat 2 kasus kematian bayi dari 208 kelahiran hidup
c. Angka Kematian Ibu
Pada tahun 2015 terdapat 1 kasus kematian ibu.
d. Angka Kesakitan
Indikator derajat kesehatan angka Kesakitan di Puskesmas Goarie adalah
sebagai berikut :
NO JENIS PENYAKIT JUMLAH
1 AFP Rate < 15 tahun 0
2 TB paru sembuh 14
3 Pneumonia balita ditangani 32
4 Prevalensi HIV/ AIDS (Persentase kasus
0
terhadap penduduk beresiko)
5 Perserta AIDS yang ditangani 0
6 Persentase Infeksi Menular Seksual (IMS) yang
0
ditangani
7 Angka Kesakitan DBD 1
8 Persentase DBD yang ditangani 100
9 Persentase balita dengan diare yang ditangani 100
10 Angka kesakitan malaria 11
11 Persentase penderita malaria yang diobati 100
12 Persentase penderita kusta selesai berobat 100
13 Kasus penyakit filarisis yang ditangani 0
14 Jumlah kasus dan angka kesakitan penyakit
0
yang dapat dicegah imunisasi (PD31)
15 Jumlah kasus Difteri 0
16 Jumlah kasus Tetanus Neonatorum 0
17 Jumlah kasus Campak 0
18 Jumlah kasus Polio 0

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 15


e. Status Gizi Masyarakat
Prevalensi balita gizi buruk tahun 2019 sebesar 5,26% lebih Tinggi dibanding
angka nasional sebesar 4,9%. Sedangkan prevalensi balita dengan gizi kurang
sebesar 15,78 %.

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 16


BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

A. VISI DAN MISI UPTD PUSKESMAS GOARIE


Visi
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional, pasal 1 ayat 12, Visi adalah rumusan
umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan.
Penetapan visi sebagai bagian dari proses perencanaan pembangunan
merupakan suatu langkah penting dalam perjalanan penyelenggaraan
pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan di
daerah. Pada hakikatnya membentuk visi organisasi adalah menggali gambaran
bersama tentang masa depan ideal yang hendak diwujudkan oleh organisasi
yang bersangkutan. Visi adalah mental model masa depan, dengan demikian visi
harus digali bersama, disusun bersama sekaligus diupayakan perwujudannya
secara bersama, sehingga visi menjadi milik bersama yang diyakini oleh seluruh
elemen organisasi dan pihak-pihak yang terkait dengan upaya mewujudkan visi
tersebut. Visi yang tepat bagimasa depan suatu organisasi diharapkan akan
mampu menjadi akselerator bagi upaya peningkatan kinerja organisasi.
Dengan memperhatikan arti dan makna visi serta melaluipendekatan
membangun visi bersama, maka ditetapkan Visi UPTD Puskesmas Goarie
Kabupaten Soppeng Tahun 2021 - 2026 yakni :
“Terwujudnya Pelayanan Kesehatan yang PRIMA Menuju Masyarakat Sehat,
Mandiri dan Lebih baik“
Untuk dapat menangkap arti dan makna dari visi tersebut maka perlu
diberikan penjelasan visi sebagai berikut :
“Terwujudnya Layanan Kesehatan yang unggul adalah memberikan
pelayanan yang unggul dibidang kesehatan dan inovatif menuju kabupaten
soppeng lebih baik”

Misi
Setiap Puskesmas sebagai satu organisasi instansi pemerintah harus
memastikan agar visi yang telah ditetapkan bersama dapat diupayakan
perwujudannya. Untuk kepentingan itu harusdisusun suatu tahapan yang secara
umum akan terbagi kedalam dua tahapanyakni apa yang hendak dicapai dan
bagaimana upaya untuk mencapainya. Salah satu unsur dalam tahapan tersebut

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 17


adalah penetapan misi organisasi yang dalam hal ini adalah misi UPTD
Puskesmas Goarie.
Dalam rangka mewujudkan visi-nya maka ditetapkan misi yang diemban
UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 - 2026 sebagai berikut :
1. Meningkatkan penyelenggaraan pelayanan Puskesmas yang berorientasi
kepada masyarakat dan pasien.
2. Meningkatkan kepemimpinan dan manajemen Puskesmas yang PRIMA
(Profesional, Ramah, Inovatif, Mandiri, dan Amanah).
3. Meningkatkan kinerja, mutu Puskesmas dan mutu klinis serta mengutamakan
keselamatan pasien.
Tabel 4.1
Visi dan Misi UPTD Puskesmas Goarie
VISI MISI
Terwujudnya pelayanan 1. Meningkatkan penyelenggaraan pelayanan
kesehatan yang PRIMA Puskesmas yang berorientasi kepada
Menuju Masyarkat masyarakat dan pasien.
Sehat dan Lebih baik. 2. Meningkatkan kepemimpinan dan manajemen
Puskesmas yang PRIMA (Profesional, Ramah,
Inovatif, Mandiri, dan Amanah)
3. Meningkatkan kinerja, mutu Puskesmas dan
mutu klinis serta mengutamakan keselamatan
pasien.

B. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH UPTD PUSKESMAS


GOARIE
Untuk mencapai misi tersebut, dijabarkan dalam tujuan dan sasaran yang
akan dicapai, yaitu :
Tabel 4.2
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah UPTD Puskesmas Goarie
TARGET KINERJA SASARAN PADA
INDIKATOR INDIKATOR
NO TUJUAN SASARAN TAHUN KE
TUJUAN SASARAN
2018 2019 2020 2021 2022 2023
Angka
Meningkat Kematian Ibu 0 0 0 0 0 0
Meningkatkan
Umur nya (kasus)
status
1 Harapan Pelayanan Angka
kesehatan
Hidup (UHH) Kesehatan kematian
masyarakat 2 1 1 1 0 0
Dasar neonatus
(kasus)

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 18


Angka
Kematian 2 1 1 0 0 0
Bayi (kasus)

Prevalensi
Balita gizi < 2% < 2% < 2% < 2% < 2% < 2%
buruk
Prevalensi
< < < < < <
Balita gizi
15% 15% 15% 15% 15% 15%
kurang

Prevalensi 4,92 4,92 4,92 4,92 4,92 4,92


Balita stunting % % % % % %

Cakupan
pelayanan
100 100 100 100 100 100
kesehatan
% % % % % %
orang dengan
TB
Cakupan
pelayanan
kesehatan 100 100 100 100 100 100
orang dengan % % % % % %
resiko
terinfeksi HIV
Cakupan
pelayanan
100 100 100 100 100
kesehatan 100
% % % % %
penderita %
Hipertensi
Meningkatnya Persentase
pemerataan kecamatan
87,5 100 100 100
dan mutu yang memliki 50% 75%
% % % %
pelayanan puskesmas
kesehatan terakreditasi

Persentase
desa/keluraha
n mencapai
80% 85% 90% 95% 98% 98%
80% imunisasi
dasar lengkap
pada bayi

Persentase
ketersediaan
sarana dan 5,88 11,7 17,6 29,4 41,1 47,0
prasarana % 6% 5% 1% 8% 7%
kesehatan
sesuai standar

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 19


Cakupan
pelayanan
peserta
Meningkat Jaminan
100 100 100 100 100 100
nya Kesehatan
% % % % % %
perlindung Nasional
an finansial (JKN), KIS,
dan dan Kartu
ketersedia Macca
an obat Persentase
ketersedian
98% 98% 98% 98% 98% 98%
obat di
puskesmas
2 Meningkatkan Persentase Meningkatny Persentase
peran serta PHBS pada a sarana Rumah
50% 60% 65% 70% 70% 70%
masyarakat semua dan Tangga ber-
dalam upaya tatanan prasarana PHBS
kesehatan kesehatan
Persetase
yang 100 100 100 100 100 100
Desa Siaga
berbasis % % % % % %
aktif
masyarakat
Meningkat Persentase
nya Desa/Kel yang
10% 21% 28% 30% 42% 60%
kualitas melaksanakan
lingkungan STBM
Terpenuhinya
dukungan
penyelenggar Persentase
aan Tupoksi
Pemenuhan
Dinas
Kebutuhan
Kesehatan 89% 90% 91% 92% 93% 94%
Sarana &
pada urusan
Statistik dan
Prasarana

perencanaan Perkantoran
pembanguna
n

Persentase
Capaian 100 100 100 100
95% 97%
Program % % % %
Prioritas
Persentase
Pemenuhan 100
95% 96% 97% 98% 99%
Kebutuhan %
Perkantoran

C. STRATEGI DAN KEBIJAKAN DINAS KESEHATAN


Untuk mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran maka strategi yang akan
dilaksanakan oleh Puskesmas Goarie Kabupaten Soppeng dalam periode 2018 –
2023 adalah sebagai berikut :
Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 20
Tabel 4.3.
Keterkaitan Visi, Misi, Strategi dan Kebijakan Puskesmas Goarie
Terwujudnya Pelayanan Kesehatan yang PRIMA menuju
VISI
masyarakat Sehat, Mandiri dan lebih baik

Meningkatkan Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas yang


Misi 1
berorientasi kepada masyarakat dan pasien.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan Meningkatnya Pelayanan Peningkatan mutu dan
status cakupan pelayanan Kesehatan dasar pelayanan kesehatan
kesehatan kesehatan dasar yang terjangkau yang terjangkau
masyarakat dan responsif
Meningkatnya Meningkatkan Optimalisasi
pemerataan dan mutu akses pelayanan kesehatan
pelayanan kesehatan masyarakat tingkat pertama
terhadap sarana
dan prasarana
kesehatan
Meningkatnya Memantapkan Peningkatan sumber
perlindungan finasial sistem jaminan daya kesehatan
dan ketersediaan obat Sosial nasional
dan
meningkatkan
ketersedian obat
Misi 2 Meningkatkan Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas yang
PRIMA ( Profesional, Ramah, Inovatif, Mandiri dan Amanah).
Agar Meningkatnya sarana Meningkatkan Pemberdayaan
pembangunan dan prasarana yang Peran serta masyarakat dalam
kesehatan berbasis Kesehatan masyarakatdi upaya Pembangunan
dipusatkan di bidang kesehatan
puskesmas kesehatan
sebagai ujung
tombak
Meningkatkan Kierja, Mutu Puskesmas dan Mutu Klinis serta
Misi 3
Mengutamakan Keselamatan Pasien

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 21


Meningkatkan Meningkatnya sarana Meningkatkan Pemberdayaan
peran serta dan prasarana Peran serta masyarakat dalam
masyarakat kesehatan yang masyarakat upaya promotif dan
dalam upaya berbasis masyarakat dalam preventif
kesehatan mengupayakan
PHBS
Meningkatkan Pengendalian
promosi penerapan PHBS di
kesehatan dan masyarakat
pemberdayaan
masyarakat

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 22


BAB V
PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF

A. PROGRAM DAN KEGIATAN


Berdasarkan Permendagri nomor 13 tahun 2006, Program Pembangunan
Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng yang akan dilaksanakan tahun 2021 -
2026 sebanyak 15 (Lima Belas) Program.
Mengacu pada Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi, maka Program dan
Kegiatan UPTD Puskesmas Goarie yang disusun untuk kurun waktu 2021 –
2026 adalah sebagai berikut :
1. Program Wajib/Utama
- Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat
- Program Lingkungan sehat
- Program Peningkatan Kesehatan Ibu, balita, anak dan lansia
- Program Perbaikan Gizi Masyarakat
- Program Pencegahan dan Penanggulangan penyakit
- Program Pengadaan Obat dan perbekalan Kesehatan, Pengawasan Obat
dan Makanan
- Program Upaya Kesehatan Masyarakat
- Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
- Program Pengembangan SDM Kesehatan
- Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan sarana dan prasarana
kesehatan
- Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
2. Program Non Wajib/Pendukung
- Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
- Program Pelayanan Perkantoran
- Program Peningkatan Profesionalisme aparatur
- Program Peningkatan Pengembangan Sistem pelaporan capaian kinerja
dan keuangan

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 23


Tabel 5.1
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 - 2026
NO RENCANA PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN PENDANAAN
1 Program Wajib/Utama - Program Promosi 1.Cakupan kunjungan ibu 1. Program Pelayanan Perkantoran Rp. 9,023,802,384
Kesehatan dan hamil K4 target 93% a. Jasa komunikasi, sumber
Pemberdayaan 2. Cakupan komplikasi daya air, listrik, pemeliharaan
masyarakat kebidanan yang ditangani dan perizinan kendaraan
- Program target 85% dinas/oprasional
Lingkungan sehat 3.Cakupan pertolongan b.Koordinasi dan Konsultasi
- Program persalinan oleh tenaga lintas sektor serta kedinasan
Peningkatan kesehatan yang memiliki lainnya
Kesehatan Ibu, kompetensi kebidanan c. Pelayanan perkantoran
balita, anak dan target 93 % d. Biaya Komunikasi
lansia 4. Cakupan pelayanan nifas f. Biaya Umum dan
- Program Perbaikan target 95% administrasi pelaksanaan
Gizi Masyarakat 5. Cakupan neonatus pengadaan barang/jasa
- Program dengan komplikasi yang 2. Program Peningkatan Sarana
Pencegahan dan ditangani target 60% Dan Prasarana Aparatur
Penanggulangan 6. Cakupan kunjungan bayi a.Perlengkapan dan peralatan
penyakit target 95 % gedung kantor, mebeleur
- Program 7. Cakupan desa/kelurahan b. Pemeliharaan rumah dinas,

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 24


Pengadaan Obat universal child gedung kantor, kendaraan
dan perbekalan immunization (UCI) target dinas/operasional, peralatan
Kesehatan, 100% gedung kantor
Pengawasan Obat 3. Program Peningkatan
dan Makanan 8. Cakupan pelayanan anak Pengembangan Sistim
- Program Upaya balita target 80% Pelaporan Capaian Kinerja Dan
Kesehatan 9.Cakupan balita gizi buruk Keuangan
Masyarakat mendapat perawatan a. Laporan Capaian kinerja dan
- Program trg100% ikhtisar relaisasi kinerja SKPD
Standarisasi 10. Cakupan penjaringan b. Laporan keuangan
Pelayanan kesehatan siswa SD dan 5. Program Obat dan Perbekalan
Kesehatan setingkat target 100% Kesehatan, Pengawasan Obat
- Program 11. Cakupan peserta KB dan makanan
Pengembangan aktif target 78% a. Obat dan pendistribusiannya
SDM Kesehatan 12. Cakupan penemuan dan 6 . Program Upaya Kesehatan
- Program penanganan penderita Masyarakat
Pengadaan, penyakit. a. Kesehatan Olah raga,
Peningkatan dan - Penemuan AFP < 15 kesehatan gigi dan mulut,
Perbaikan sarana tahun 1 kasus kesehatan kerja, kesehatan
dan prasarana - Penemuan penderita jiwa, kesehatan indra,
kesehatan pneumonia balita kesehatan indra, perkesmas,

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 25


- Program Jaminan target 40 % kesehatan tradisional dan
Pemeliharaan - Penemuan pasien baru komplementer
Kesehatan TB BTA positif target 7. Program Promosi Kesehatan
65% dan Pemberdayaan Masyarakat
- Program - Penderita DBD yang a. Kelompok masyarakat rentan
Peningkatan ditangani target 100% masalah kesehatan
2 Program Non sarana dan - Penemuan penderita diare b. Upaya Kesehatan
Wajib/Pendukung prasarana aparatur target 100% Bersumberdaya Masyarakat
- Program 13.Cakupan pelayanan (UKBM)
Pelayanan kesehatan dasar pasien 8. Program Perbaikan Gizi
Perkantoran masyarakat miskin target Masyarakat
- Program 9,5% a. Peta informasi pangan dan gizi Rp. 857,418,628
Peningkatan 14. Cakupan pelayanan b. Keluarga dan balita rawan gizi
Profesionalisme kesehatan rujukan buruk
aparatur pasien masyarakat 9. Program Pengembangan
- Program miskin target 6 % Lingkungan Sehat
Peningkatan a. Sarana sanitasi dasar dan
Pengembangan 15. Cakupan pelayanan tempat-tempat umum
Sistem pelaporan gawat darurat level 1 10. Program Pencegahan dan
capaian kinerja dan yang harus diberikan Penanggulangan Penyakit
keuangan sarana kesehatan Menular

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 26


(rumah sakit) di a. Daerah KLB / Wabah dan
kabupaten/kota target bencana
100% b. Masyarakat rawan terhadap
16. Cakupan desa/kelurahan penyakit menular
mengalami KLB yang
dilakukan penyelidikan 11. Program Peningkatan
epidemologi < 24 jam Pelayanan Kesehatan Ibu,
target 100% Balita, anak dan lansia
17. Cakupan desa siaga a. Kesehatan Ibu,anak, balita dan
target 100% lansia

12. Program Standarisasi


Pelayanan Kesehatan
a. Standar Pelayanan Minimal
13. Program Pengembangan SDM
Kesehatan
a.Tenaga Kesehatan
14. Program Jaminan
Pemeliharaan Kesehatan
a. Masyarakat Miskin
b. Monitoring dan evaluasi

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 27


c. Jaminan Kesehatan Nasional
d. Pelayanan kesehatan
masyarakat (Umum)
15. Program Pengadaan,
Peningkatan dan perbaikan
sarana dan prasarana
kesehatan

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 28


B. INDIKATOR KINERJA
Indikator kinerja Pembangunan Kesehatan berdasarkan peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia nomor 741/Menkes/Per/VII/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Bidang kesehatan terdiri dari 17 SPM dan 21 indikator
dengan rincian dan target pada tahun 2021 sebagai berikut :
1. Cakupan kunjungan ibu hamil K4 target 93%
2. Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani target 85%
3. Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki
kompetensi kebidanan target 93%
4. Cakupan pelayanan nifas target 95%
5. Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani target 60%
6. Cakupan kunjungan bayi target 95 %
7. Cakupan desa/kelurahan universal child immunization (UCI) target 100%
8. Cakupan pelayanan anak balita target 80%
9. Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan target 100%
10. Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat target 100%
11. Cakupan peserta KB aktif target 78%
12. Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit.
- Penemuan AFP < 15 tahun 1 kasus
- Penemuan penderita pneumonia balita target 40%
- Penemuan pasien baru TB BTA positif target 65%
- Penderita DBD yang ditangani target 100%
- Penemuan penderita diare target 100%
13. Cakupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin target 9,5%
14. Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin target 6 %
15. Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus diberikan sarana
kesehatan (rumah sakit) di kabupaten/kota target 100%
16. Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan
epidemologi < 24 jam target 100%
17. Cakupan desa siaga target 100%

C. KELOMPOK SASARAN
Kelompok sasaran dalam pelaksanaan program Puskesmas Goarie yang
disusun untuk kurun waktu 2018 – 2023 adalah sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Perkantoran
a. Jasa komunikasi, sumber daya air, listrik, pemeliharaan dan perizinan
kendaraan dinas/oprasional
b. Koordinasi dan Konsultasi lintas sektor serta kedinasan lainnya
Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 29
c. Pelayanan perkantoran
d. Biaya Komunikasi
e. Biaya Umum dan administrasi pelaksanaan pengadaan barang/jasa
2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur
a. Perlengkapan dan peralatan gedung kantor, mebeleur
b. Pemeliharaan rumah dinas, gedung kantor, kendaraan dinas/operasional,
peralatan gedung kantor
3. Program Peningkatan Pengembangan Sistim Pelaporan Capaian Kinerja Dan
Keuangan
a. Laporan Capaian kinerja dan ikhtisar relaisasi kinerja SKPD
b. Laporan keuangan
4. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan, Pengawasan Obat dan makanan
a. Obat dan pendistribusiannya
5. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
a. Kesehatan Olah raga, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan kerja, kesehatan
jiwa, kesehatan indra, kesehatan indra, perkesmas, kesehatan tradisional
dan komplementer
6. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
a. Kelompok masyarakat rentan masalah kesehatan
b. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)
7. Program Perbaikan Gizi Masyarakat
a. Peta informasi pangan dan gizi
b. Keluarga dan balita rawan gizi buruk
8. Program Pengembangan Lingkungan Sehat
a. Sarana sanitasi dasar dan tempat-tempat umum
9. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
a. Daerah KLB / Wabah dan bencana
b. Masyarakat rawan terhadap penyakit menular
10. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu, Balita, anak dan lansia
a. Kesehatan Ibu,anak, balita dan lansia
11. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
a. Standar Pelayanan Minimal
12. Program Pengembangan SDM Kesehatan
a. Tenaga Kesehatan
13. Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
a. Masyarakat Miskin
b. Monitoring dan evaluasi
c. Jaminan Kesehatan Nasional
Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 30
d. Pelayanan kesehatan masyarakat (Umum)
14. Program Pengadaan, Peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana
kesehatan
a. Sarana dan Prasarana Pelayanan Kesehatan

D. PENDANAAN
Dalam pelaksanaan Kegiatan UPTD Puskesmas Goarie tahun 2021 – 2026
alokasi dana dari APBD Kabupaten (indikatif) sebesar Rp 9.881.221.012 (Sembilan
Milyar Delapan Ratus Delapan Puluh Satu Juta Dua Ratus Dua Puluh satu Ribu
Dua BelasRupiah)Alokasi dana tersebut untuk melaksanakan dua urusan yaitu :
urusan wajib/utama dan Urusan Non wajib/pendukung. Rincian anggaran (indikatif)
perumusan sebagai berikut :
Tabel 5.4
Pendanaan UPTD Puskesmas Goarie Kabupaten Soppeng
Tahun 2021 - 2026
Rincian
2016 2017 2018 2019 2020 2021
Anggaran

Program
1.443.121.662 1.587.433.828 1.746.177.221 1.920.794.932 2.112.874.425 2.324.161.867
Wajib/utama

Program Non
111.128.000 122.240.000 134.464.000 147.911.368 162.702.505 178.972.755
wajib/pendukung

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 31


BAB VI
INDIKATOR KINERJA UPTD PUSKESMAS GOARIE YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RJMD

A. INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS GOARIE YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN DINAS KESEHATAN
Indikator Kinerja UPTD Pusksmas Goarie yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD adalah sebagai berikut :
Tabel 6.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menegah Dinas Kesehatan

Kondisi TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN


Awal Kondisi Akhir
NO INDIKATOR Keterangan
Periode 2021 2022 2023 2024 2025 2026 Priode
(2020)

1 IKM atas SPM Kesehatan 85,03 85.03 85.87 86.4 87.93 88.48 89.19 89.19
2 Angka Harapan Hidup 93.30 100 100 100 100 100 100 93.30
3 Angka Harapan Hidup 69.65 69.92 70.20 70.47 70.75 71.03 71.30 69.65
4 Angka Kematian Ibu Melahirkan 1.21 1.21 1.2 1.1 1 0.9 0.8 1.21

5 Angka kematian bayi 10.6 10.6 10.5 10.3 10 9.7 9.5 10.6
6 Prevalensi Stunting 15 15 14 13 12 11 11 15
Presentase Masyarakat Miskin yang
7 mendapatkan layanan kesehatan 100 100 100 100 100 100 100 100
melalui BPJS talangan Pemda

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 32


8 Indeks Kepuasan masyarakat atas
82 82 82 82 82 82 82 82
layanan rumah sakit
9 Rata-rata lama rawat inap pasien
6 6 6 6 6 6 6 6
yang dinyatakan sembuh
10 Rasio daya tampung rumah sakit
0.13 0.13 0.13 0.135 0.14 0.145 0.15 0.13
rujukan
11 Rate okupansi tempat tidur (BOR) 34 85 85 85 85 85 86 86
12 Nilai Sakip dinas kesehatan 74.17 76 78 79 80 81 82 74.17
Persentase Apatur yang
13 mendapatkan nilai SKP berpredikat 100 100 100 100 100 100 100 100
baik
Indeks kepuasan masyarakat 85,51
14 85,04- 85,11 - 85,31 – 85,71- 85,81 -
terhadap layanan pada dinas 85,03 – 85,03
85,10 85,30 85,50 85,80 86,00
kesehatan 85,70

B. INDIKATOR PELAYANAN UPTD PUSKESMAS GOARIE


Tabel 6.2
Indikator Kinerja Pelayanan UPTD Puskesmas Goarie
Kondisi
kinerja TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUN Kondisi Kinerja
N
INDIKATOR pada awal pada akhir Keterangan
O
periode 2018 2019 2020 2021 2022 2023 RPJMD
RPJMD

1 Angka Kematian Ibu (Kasus) 0 0 0 0 0 0 0 0 Jumlah kasus kematian ibu

2 Angka kematian neonatus 2 2 2 1 1 0 0 0 Jumlah kasus kematian neonatus


(kasus)

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 33


3 Angka kematian bayi 1 1 0 0 0 0 0 0 Jumlah kasus kematian Bayi
(kasus)
Jumlah balita gizi burukx 100
4 Prevalensi Balita gizi buruk < 2% < 2% < 2% < 2% < 2% < 2% < 2% < 2%
Jumlah seluruh balita

Jumlah balita gizi kurang x 100


5 Prevalensi Balita gizi kurang < 15% < 15% < 15% < 15% < 15% < 15% < 15% < 15%
Jumlah seluruh balita

Jumlah balita stunting x 100


6 Prevalensi Balita stunting 4,92% 4,92% 4,92% 4,92% 4,92% 4,92% 4,92% 4,92%
Jumlah seluruh balita
Jumlah penderita TB yang

7 Cakupan pelayanan mendapatkan


kesehatan orang dengan TB 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% pel.TB sesuai standar x 100
Jumlah seluruh penderita TB yang
berkunjung di sarana pel.kes.
Jumlah orang yang beresiko terinveksi
HIV yang mendapatkan pemeriksaan
Cakupan pelayanan
HIV sesuai standar x 100
8 kesehatan orang dengan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Jumlah orang yang beresiko
resiko terinfeksi HIV
terinveksi HIV berkunjung ke sarana
pel.kes. dalam kurun waktu yang
sama
9 Cakupan pelayanan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100 % Jumlah penderita hipertensi
kesehatan penderita mendapatkan
pelayanan secondary prevention
Hipertensi
sesuai standar x 100
Jumlah penderita hipertensi yang
berkunjung ke sarana pel.kes. dalam
kurun waktu yg sama

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 34


Jumlah desa/kelurahan yang
Persentase desa/kelurahan
mencapai
10 mencapai 80% imunisasi 80% 80% 85% 90% 95% 98% 98% 98% 80% imunisasi dasar lengkap pada
dasar lengkap pada bayi bayi x 100
Jumlah seluruh desa/kel
Jumlah peserta JKN,KIS,Kartu Macca
Cakupan pelayanan peserta
yang
Jaminan Kesehatan Mendapatkan pel.di sarana kes.
11 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Nasional (JKN), KIS, dan x 100
Kartu Macca Jumlah peserta JKN,KIS,Kartu Macca
yang berkinjung ke sarana kes.
Persentase ketersedian obat Jumlah obat yang tersedia x 100
12 98% 98% 98% 98% 98% 98% 98% 98%
di puskesmas Jumlah obat yang dibutuhkan

Persentase Rumah Tangga Jumlah Rumah Tangga ber-PHBS x


13 50% 50% 60% 65% 70% 70% 70% 70% 100
ber-PHBS
Jumlah seluruh Rumah Tangga

Jumlah desa /kel yang memiliki forum


14 Persetase Desa Siaga aktif 97,14% 98,6% 98,6% 98,6% 100% 100% 100% 100% desa aktif x 100
Jumlah seluruh desa/kel

Persentase Desa/Kel yang Jmlh Desa/kel yang melaksanakan


15 10% 10% 21% 28% 30% 42% 60% 60% STBM x 100
melaksanakan STBM
Jumlah seluruh desa/kel

Jumlah ibu hamil yang mendapatkan


pelayanan antenatal sesuai standar
Cakupan Pelayanan
16 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% x 100
kesehatan ibu hamil Jumlah Ibu hamil yang berkunjung ke
sarana pel.kes. dalam kurun waktu
yang sama

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 35


Jumlah ibu bersalin yang
Cakupan Pelayanan mendapatkan
17 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% pelayanan per.sesuai standar x 100
kesehatan ibu bersalin
Jumlah ibu bersalin dalam kurun
waktu yg sama
Jumlah bayi baru lahir yang
Cakupan pelayanan mendapatkan
18 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% pelayanan kes.sesuai standar x 100
kesehatan bayi baru lahir Jumlah bayi baru lahir dalam kurun
waktu yg sama
Jumlah balita yang mendapatkan
Cakupan Pelayanan pelayanan kes. Sesuai standar x 100
19 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Jumlah balita yang berkunjung ke
kesehatan Balita sarana pel.kesehatan dalam kurun
waktu yg sama
Cakupan Pelayanan Jumlah anak kelas I SD yang
mendapatkan
20 kesehatan pada usia 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% skrining kes.sesuai standar x 100
pendidikan dasar Jumlah anak kelas I SD dalam kurun
waktu yg sama
Jumlah warga negara usia 15 s.d 59
Cakupan Pelayanan Tahun
yang mendapatkan Skrining
21 kesehatan pada usia 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% kesehatan sesuai standar x 100
produktif Jumlah warga negara usia 15 s.d
59 tahun yang berkunjung ke sarana
pel.kes. dalam kurun waktu yg sama
Jumlah warga negara usia 60 Tahun
yang mendapatkan Skrining
Cakupan Pelayanan kesehatan sesuai standar x 100
22 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
kesehatan pada usia lanjut 100% Jumlah warga negara usia 60 tahun
yang berkunjung ke sarana pel.kes.
dalam kurun waktu yg sama

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 36


Jumlah penderita Diabetes Melitus
Cakupan pelayanan mendapatkan
23 kesehatan penderita 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% pelayanan sesuai standar x 100
Jumlah penderita Diabetes Melitus
Diabetes Melitus yang berkunjung ke sarana pel.kes.
dalam kurun waktu yg sama
Jumlah penderita Gangguan Jiwa
Cakupan upaya kesehatan mendapatkan pelayanan sesuai
24 jiwa pada orang dengan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% standar x 100
Jumlah penderita Gangguan Jiwa
gangguan jiwa berat yang berkunjung ke sarana pel.kes.
dalam kurun waktu yg sama

Rasio Posyandu Per satuan


25 24,08% 24,08% 24,08% 24,08% 24,08% 24,08% 24,08% 24,08% Jumlah posyandu x 1000
Balita Jumlah Balita

Rasio Puskesmas, poliklinik, Jumlah puskesmas,poliklinik, pustu x


26 0,24% 0,24% 0,24% 0,24% 0,24% 0,24% 0,24% 0,24% 1000
pustu per satuan penduduk
Jumlah Penduduk
Jumlah komplikasi kebidanan yang
mendapatkan
Cakupan komplikasi penanganan defenitif di suatu wil.pd
27 75,68% 80% 81% 82% 83% 84% 85% 85% kurun waktu ttt x 100
kebidanan yang ditangani
Jumlah ibu hamil dengan kompliasi
kebidanandisatu wil. Pada kurun
waktu yang sama
Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh
Cakupan pertolongan tenaga kesehatan di satu wil.pd kurun
persalinan oleh tenaga wkt ttt x 100
28 92,24% 92,50% 93% 93,50% 94% 94,50% 95% 95%
kesehatan yang memiliki Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di
komptensi kebidanan satu wil .kerja dalam kurun waktu yg
sama

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 37


Cakupan Desa/kelurahan
Jumlah Desa/kelurahan UCI x 100
29 Universal Child 97,14% 98% 98% 99% 99% 100% 100% 100%
Jumlah seluruh desa/kelurahan
Immunization (UCI)
Jumlah balita gizi buruk yang
mendapatkan perawatan disarana
pel.kes.di satu wil.kerja pada kurun
Cakupan Balita Gizi buruk
30 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% wkt ttt x 100
mendapat perawatan
Jumlah seluruh balita gizi buruk yang
ditemukan di satu wil.kerja dlm waktu
yang sama
Jumlah penderita baru TBC BTA
positif yang ditemukan dan diobati di
Cakupan penemuan dan
satu wi.kerja selama 1 tahun x 100
31 penanganan penderita 45,95% 52,5% 55% 57,5% 60% 65% 68% 68%
Jumlah perkiraan penderita baru TBC
penyakit TBC BTA Positif
BTA positif dalam kurun wkt yang
sama
Jumlah penderita DBD yang ditangani
sesuai
Cakupan penemuan dan SOP di satu wil.kerja selama 1 tahun
32 penanganan penderita 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% x 100
penyakit DBD Jumlah penderita DBD yang
ditemukan di satu wil. Dalam kurun
waktu yang sama

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 38


Jumlah pasien maskin yang
Cakupan pelayanan mendapatkan
33 kesehatan rujukan pasien 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% pelayanan disarana kes. X 100
masyarakat miskin Jumlah pasien maskin yang
berkunjung ke sarana pel.kesehatan

Jumlah kunjungan bayi memperoleh


pel.kes.sesuai standar di satu wil.kerja
34 Cakupan kunjungan bayi 92,86% 93% 93,25% 93,50% 94% 94,50% 95% 95% pd kurun wkt ttt x 100
Jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu
wil.kerja pd wkt yg sama

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 39


BAB VII
PENUTUP

Rencana strategi UPTD Puskesmas Goarie tahun 2021 – 2026 diharapkan


dapat digunakan sebagai acuan perencanaan,pelaksanaan dan penilaian upaya
kesehatan yang dilaksanakan Puskesmas Goarie dalam kurun waktu 5 tahun
sehingga hasil pencapaiannya dapat diukur dan dipergunakan sebagai bahan
penyusunan laporan kinerja dan Perencanaan Tahunan UPTD Puskesmas Goarie.
Renstra yang disusun ini mengacu pada RENSTRA dinas kesehatan Kabupaten
Soppeng tahun 2021 – 2026 dan tetap berpedoman pada standar pelayanan minimal
bidang kesehatan.
Dokumentasi ini sangat terbuka terhadap masukan dari berbagai pihak untuk
penyempurnaan. Masa berlakunya renstra ini tahun 2021 – 2026, sesuai dengan
RPJMD kabupaten Soppeng. Sedangkan untuk periode selanjutnya akan disusun
kembali rencana strategi sesuai dengan perubahan lingkungan internal dan eksternal
yang sedang berkembang. Bila dalam perkembangannya terdapat perubahan akan
dipaparkan didalam perencanaan tingkat Puskesmas tahunan sebagai penjabaran
renstra.
Kepada semua pihak yang terliabat dalam penyusunan dokumen ini diucapkan
terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya. Dengan penyusunan dokumen ini,
diharapkan upaya UPTD Puskesmas Goarie dalam menyelenggarakan
pembangunan kesehatan di masa depan dapat terarah dan terukur.

Rencana Strategis UPTD Puskesmas Goarie Tahun 2021 – 2026 40

Anda mungkin juga menyukai