Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : ASI Eksklusif


Sub Pokok Bahasan : Pentingnya ASI Eksklusif
Sasaran : Ibu Menyusui
Target : Ibu Bayi Ruang Perinatologi RSU Banyumas
Waktu : 30 menit
Hari/tanggal : / Mei 2018
Penceramah :

Latar Belakang
Air Susu Ibu (ASI) mengandung berbagai macam zat antibodi yang berguna untuk
memberi perlindungan terhadap berbagai sumber penularan penyakit bagi bayi. Selain
itu, ASI juga mengandung komposisi gizi yang sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan
bayi. Melalui proses menyusui akan terjadi pendekatan intim antara bayi dan ibu.
Oleh karena pentingnya ASI, maka perlu dilakukan penyuluhan kesehatan kepada ibu
bayi tentang pengertian ASI dan ASI eksklusif, pentingnya ASI eksklusif, perbedaan
ASI dan non ASI, Kebutuhan ASI pada bayi, cara memerah ASI dan cara
penyimpanan ASI perah.

Tujuan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, dharapkan ibu bayi mengetahui pentingnya
ASI Eksklusif
Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan selama 30 menit diharapkan ibu bayi dapat:
1. Mengetahui pengertian ASI dan ASI Eksklusif
2. Mengetahui pentingnya ASI Ekslusif
3. Mengetahui manfaat ASI eksklusif
4. Mengetahui hal-hal yang mempengaruhi produksi ASI
5. Mengetahui tanda-tanda jika bayi memperoleh ASI yang cukup
6. Mengetahui perbedaan ASI dan Non ASI
7. Mengetahui petunjuk penyimpanan ASI perah
Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
Media
1. Flipcharat
2. Leaflet
Setting Ruangan
Tempat yang digunakan untuk penyuluhan kesehatan adalah serambi ruang
perinatologi dengan setting classroom.
Materi
(terlampir)
Pengorganisasian
Moderator :
Observer :
Fasilitator :
Notulen :
No. Kegiatan Waktu
I. Pendahuluan
a. Memberi salam 5 menit
b. Perkenalan
c. Menjelaskan tujuan
d. Apersepsi

II. Penjelasan materi


a. Penyampaian materi 25 menit
b. Tanya jawab
c. Evaluasi sesuai dengan pedoman evaluasi

III. Penutup
a. Menyimpulkan bersama ibu bayi 5 menit
b. Memberi pujian dan motivasi kepada ibu bayi
c. Mengucapkan salam penutup

Evaluasi
1. Jelaskan pengertian ASI dan ASI Eksklusif
2. Jelaskan pentingnya ASI Ekslusif
3. Jelaskan perbedaan ASI dan Non ASI
4. Jelaskan tentang cara penyimpanan ASI perah
Kriteria Evaluasi
Daftar Pustaka

Manuaba, Ida Bagus Gde. 2010. Ilmu kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga
Berencana untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC.

Prawirohardjo, Sarwono. 2011. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta:


Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Saifuddin, Abdul Bari. 2001. Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Jakarta:
JPNKR-POG
MATERI

1. Definisi
ASI (Air Susu Ibu) merupakan makanan alamiah terbaik bagi bayi berupa cairan dengan
kandungan gizi yang cukup sesuai dengan kebutuhan bayi sehingga bayi tumbuh dan
berkembang dengan baik. ASI berisi emulsi lemak dalam larutan protein, lactose dan
garam-garam organis yang disekresi oleh kedua buah kelenjar payudara ibu.
Sedangkan ASI eksklusif adalah perilaku dimana ibu hanya memberikan air susu ibu saja
pada bayi sampai umur 6 bulan tanpa makanan dan ataupun minuman lain. ASI eksklusif
diberikan kepada bayi sebagai bahan makanan pokok tanpa makanan tambahan lainnya
termasuk susu formula, air gula, madu, air putih atau makanan tambahan apapun.

2. Pentingnya ASI Eksklusif


a. Mengandung zat gizi yang cocok untuk kebutuhan bayi
b. Mengandung zat kekebalan tubuh untuk mencegah bayi dari berbagai penyakit infeksi
(tidak ada di susu formula)
c. Melindungi bayi dari alergi
d. Aman dan terjamin kebersihannya, karena langsung disusukan kepada bayi dalam
keadaan segar.
e. Membantu reflek menghisap, menelan dan pernafasan.
f. Disajikan dengan cara yang mudah, cepat, dimana saja dan dimana saja.
g. Menguatkan kasih sayang antara ibu dan bayi.
h. Tidak memerlukan biaya
i. ASI tidak tergantikan oleh susu formula

3. Manfaat ASI
1. Bagi bayi
- Kolostrum/susu pertama mengandung antibodi yang kuat untuk mencegah infeksi
- ASI mudah dicerna oleh bayi
- Kalori dari ASI memenuhi kebutuhan bayi sampai usia enam bulan
- Komposisi sesuai kebutuhan bayi
- Perkembangan psikomotorik bayi lebih cepat
- Menunjang perkembangan penglihatan
- Memperkuat ikatan bathin antara ibu dan anak
2. Bagi Ibu
- Pemberian ASI selama beberapa hari pertama membuat rahim berkontraksi dan
cepat memperlambat perdarahan.
- Mempercepat penurunan berat badan
- Ibu menyusui yang haidnya belum muncul kecil kemungkinan untuk hamil
kembali (menunda kesuburan)
- Penting bagi ibu untuk mencurahkan kasih sayangnya kepada bayi
- Mengurangi kemungkinan kanker payudara dan ovarium
- Mencegah anemia defisiensi zat besi

4. Hal-hal yang mempengaruhi produksi ASI


a. Makanan ibu
Apabila ibu makan secara teratur, cukup mengandung gizi yang dibutuhkan akan
membantu terbentuknya ASI. Makanan ibu harus memenuhi jamlah kalori,
protein, lemak, vitamin, serta mineral, selain itu minum lebih banyak dari
biasanya 8-12 gelas sehari. Bahan makanan yang dibatasi untuk ibu menyusui
adalah yang merangsang seperti cabe, merica, kopi, alkohol. Bahan makanan
yang membuat kembung seperti ubi, kol, sawi, dan bawang serta bahan makanan
yang banyak mengandung gula. Yang penting tidak ada makanan pantangan
untuk ibu menyusui.
b. Ketenangan jiwa dan pikiran
Faktor kejiwaan akan mempengaruhi produksi ASI misalnya perasaan yang
tertekan, sedih, kurang percaya diri, dan berbagai ketegangan jiwa.
c. Penggunaan alat kontrasepsi
Penurunan produksi ASI biasanya terjadi pada ibu yang menggunakan
kontrasepsi Pil atau suntik setiap 1 bulan
d. Perawatan payudara
Perawatan payudara harus dimulai sejak masa kehamilan sehingga akan
memperbanyak dan memperlancar produksi ASI.
e. Pola menyusui bayi
Menyusui bayi setiap 2 jam (menyusui selama 10-15 menit disetiap payudara).
Bangunkan bayi jika sudah waktunya disusui. Berikan hanya ASI pada bayi
bukan makanan tambahan lainnya.
5. Cara mengetahui apabila bayi cukup memperoleh ASI
Ibu yang memberikan ASI pada bayinya kadang-kadang tidak mengetahui apakah ASI
yang diberikannya cukup atau tidak. Cara untuk mengetahuinya adalah melakukan
penimbangan pada bayi setiap bulan. Cara yang lain adalah:
- Bayi tampak puas dan tertidur lelap setelah menyusu.
- Ibu merasakan payudaranya ada perubahan, tegang dan merasakan aliran deras
saat menyusui.
- Setelah menyusui, payudara ibu akan kosong

6. Perbedaan ASI dan Non ASI


Komponen ASI Susu Sapi Susu Formula

Protein Jumlah tepat, mudah Terlalu banyak dan Jumlah dikurangi,


dicerna sulit dicerna kualitas seperti sapi
Lemak Ada asam lemak Tidak ada asam Ditambahkan asam
esensial lemak esensial lemak esensial
Lipase untuk Tidak ada lipase Tidak ada lipase
mencerna
Karbohidrat Banyak laktosa Sedikit laktosa Laktosa + sukrosa
Oligosakarida (anti- Oligos tidak cocok Tidak ada lipase
infeksi)
Vitamin dan Adekuat jika ibu Zat besi, Vit A dan Ditambahkan
Mineral cukup C rendah vit/mineral, cukup
Faktor anti infeksi IgA, laktoferin, Tidak ada Tidak ada
lysozim, sel-sel
Faktor Ada Tidak ada Tidak ada
Pertumbuhan
7. Petunjuk penyimpanan ASI perah
Referensi

Anda mungkin juga menyukai