(PDSA)
PEMANTAUAN IBU HAMIL ANEMIA
B. TIM PDSA
Sesuai dengan SK kepala UPT Puskesmas Bagan Batu NO 445/GB/SK/2143/2022
Tentang Pembentukan TIM Mutu UPT Puskesmas Bagan Batu)
a. Ketua Umum : Rita Magdalena Sinamo,AMR
b. Ketua Pelaksana : dr, Ratna Sari Dewi
c. Anggota : Kristina Tambunan
Hotnaida Barus
Untung Manurung
Rahila
T.Fadhilah,Amk
Sri Nurita
Rebeka,S.Gz
Theresia
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mencapai dan mempertahankan mutu pelayanan.
2. Tujuan Khusus
b. Menurunkan prevalensi ibu hamil anemia di wilayah kerja Puskesmas Bagan Batu
Target Capaian
No Indikator
{%} (%)
1 Ibu Hamil Anemia 39 81
Dari data diatas ditemukan bahwa ibu hamil dengan anemia melebihi target indikator
yaitu 81% sedangkan target < 39 %.
E. IDENTIFIKASI MASALAH
Metode Sarana
Dana
Manusia Lingkungan
F. PRIORITAS MASALAH
KRITERIA
KESE
NO PRIORITAS MASALAH URGE PERKEM
RIUS RANGKIN
NSI BANGAN UxSxG
AN G
(U) (G)
(S)
Kurangnya pengetahuan
masyarakat tentang
1 3 3 4 10 2
anemia, metode
penyuluhan tidak efektif.
Kurangnya kesadaran ibu untuk
pemeriksaan darah (HB), pola makan
2 tidak baik,kurangnya kesadaran 4 4 3 11 1
mengkonsumsi TTD.
Alat pemeriksaan terbatas
hanya menggunakan
3 1 1 1 3 4
metode sahli, akurasi
pemeriksaan alat rendah.
kurang kesadaran menjaga
kesehatan, kurangnya
4 dukungan keluarga untuk 2 2 2 6 3
mengingatkan konsumsi
TTD.
Analisa hasil rencana tindak lanjut oleh Tim PDSA di atas akan disosialisasikan dan
dimasukkan dalam RUK/RPK UPT Puskesmas Bagan Batu.
UNIT
N INDIKATO RENCANA TINDAK
PROGRA MASALAH PENYEBAB
O R LANJUT
M
1 GIZI Persentasi Tingginya Kurangnya 1. Melakukan
Ibu Hamil prevalensi ibu kesadaran ibu edukasi kepada
Anemia hamil anemia di untuk keluarga melalui
wilayah kerja pemeriksaan kunjungan
Puskesmas darah, pola rumah ibu hamil
Bagan Batu makan tidak anemia.
baik. Konsumsi 2. Memberikan
TTD kurang. makanan
tambahan pada
ibu hamil KEK
Unit / Sasara
No Kegiatan Indikator Tujuan Tempat Waktu Pelaksana Biaya Ket
program n
Kunjungan
lapangan
bumil KEK,
Menuru
anemia, Petugas
nkan
Bumil Persentasi Januari- KIA, Rp.
persent Ibu
1 GIZI Resti, Ibu Hamil Desa desemb TPG, 30.000.0
asi ibu hamil
BBLR, dan Anemia er 2023 Laboratori 00
hamil
bayi balita um,
anemia
dengan
masalah
gizi.
Pemberian Menuru
makanan nkan
Persentasi Januari- Petugas, Rp.
tambahan persent Ibu
Ibu Hamil Desa desemb TPG, 178.200.
pada ibu asi ibu hamil
Anemia er 2023 Labor, 000
hamil hamil
anemia. anemia
Pencatatan dan pelaporan hasil evaluas kegiatan dari rencana tindak lanjut kegaiatn akan
dievaluasi secara berkala dengan melihat capaian bulanan dari indikator yang dilakukan PDSA.
I. STUDY (Pelajari)
96 98
100
93 90
80
79
60
40 40
20
0
Jan feb mar apr mei jun
o Mempelajari dan menganalisa hasil rencana pelaksanaan yang telah dirumuskan oleh
Tim PDSA.
o Jika hasil tersebut masih belum maksimal (tidak mencapai target atau tidak ada
peningkatan dari capaian sebelumnya), maka teori tersebut di atas akan dikaji ulang dan
dirumuskan kembali oleh Tim PDSA dalam pertemuan dengan lintas sektor dan lintas
program.
o Mencatat akibat negatif pada masyarakat dari teori tersebut.
o Mengumpulkan data analisa dan melaporkan hasil analisa tersebut dalam bentuk grafik
dan tabel.
o Menghitung nilai efisiensi dari teori / strategi tersebut dan dibandingkan dengan teori /
strategi yang lain.
J. ACT (PELAKSANAAN TINDAK LANJUT)
Unit / Sasara
No Kegiatan Indikator Tujuan Tempat Waktu Pelaksana Biaya Ket
program n
Kunjungan
lapangan
bumil KEK,
Menuru
anemia, Petugas
nkan
Bumil Persentasi Januari- KIA, Rp.
persent Ibu
1 GIZI Resti, Ibu Hamil Desa desemb TPG, 30.000.0
asi ibu hamil
BBLR, dan Anemia er 2023 Laboratori 00
hamil
bayi balita um,
anemia
dengan
masalah
gizi.
Pemberian Menuru
makanan nkan
Persentasi Januari- Petugas, Rp.
tambahan persent Ibu
Ibu Hamil Desa desemb TPG, 178.200.
pada ibu asi ibu hamil
Anemia er 2023 Labor, 000
hamil hamil
anemia. anemia
Jika hasilnya telah mencapai target atau lebih besar dari target, maka Tim PDSA akan
melakukan penetapan teori tersebut sebagai standar dalam melaksanakan kegiatan dalam bentuk
pertemuan atau rapat penetapan standar pelaksanaan kegiatan pelayanan UKM Esensial gizi.
Kemudian menetapkan pelaksanaan tindak lanjut dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Kegiatan
(RPK) untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya.Apabila tidak berhasil maka uji coba study tetap
dilanjutkan sampai akhir tahun selama 1 tahun.