Anda di halaman 1dari 3

PENGAWASAN DAN EVALUASI STANDAR PELAYANAN

MEDIK

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


02.03.23 1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur


STANDAR
PROSEDUR
12 Januari 2010
OPERASIONAL
dr. Thomas Soharto, MMR

1. Pengertian Tata cara penggunaan, pengawasan dan evaluasi Standar Pelayanan


Medik.
2. Tujuan 1. Sebagai acuan dalam penggunaan, pengawasan dan evaluasi
Standar Pelayanan Medik.
2. Mencegah terjadinya masalah Etika Kedokteran.
3. Mendukung program pemerintah sesuai dengan Undang-Undang
No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
3. Kebijakan Kebijakan Direktur tentang Standar Pelayanan Medik.
4. Prosedur 1. Seluruh staf medik wajib menerapkan Standar Pelayanan Medik
sesuai dengan keahlian/profesinya.
2. Standar Pelayanan Medik setiap SMF ditempatkan :
a. Di tempat aktivitas dokter SMF yaitu di Rawat Jalan dan Rawat
Inap dan di isi buku diketahui oleh seluruh Staf Medik.
b. Ruang kerja kepala SMF.
c. Ruang Kerja Kepala Divisi/Bagian.
3. Untuk menjamin terlaksananya Pelayanan Medik yang sesuai
dengan standar, maka perlu :
a. Kepala SMF atau staf medik yang ditujuk melakukan
bimbingan, pengawasan dan pengendalian serta evaluasi secara
teratur dan melapor ke Direktur dan Komite Medik.
b. SMF perlu melaporkan tata kerjanya ke Direksi untuk disetujui
dan ditandatangani.
c. Tata kerja SMF disosialisasikan SMF nya dan unit terkait
lainnya.
PENGAWASAN DAN EVALUASI STANDAR PELAYANAN
MEDIK

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


02.03.23 2/2

4. Prosedur d. Kepala Instalasi melakukan pengawasan dan pengendalian serta


evaluasi setiap tata kerja & pelaksanaan kegiatan SMF di
Instalasinya.
4. Juklak Pengawasan :
a. Preventif : menyadarkan dan mengingatkan terus menerus agar
tenaga medik dalam pelaksanaan pasien sesuai dengan Standar
Pelayanan Medik.
b. Pengawasan secara langsung dengan mengevaluasi perlengkapan
isi status sesuai dengan Standar Physical Examination dan
pemeriksaan-pemeriksaan antara lain.
 Konfirmasi diagnosis kerja dengan pemeriksaan
penunjang diagnostic yang dilakukan dan yang
direncanakan.
 Mengikuti Kronologis perjalanan penyakit selama
dirawat.
 Pertimbangan konsul ke Dokter lain.
 Perlu tidaknya kontrol dibuat secara tertulis.
 Pelaksanaan :
 Dokter Spesialis Ruangan.
 Dokter spesialis Poliklinik.
c. Pengawasan dan evaluasi penerapan Standar Pelayanan
Medik/Standar Profesi pada kegiatan :
- Ronde bed side.
- Presentasi kasus sakit/meninggal.
- Joint conference.
- Laporan jaga harian dokter.
5. Unit Terkait 1. SMF – Staf Medik
2. Direktur

Anda mungkin juga menyukai