Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

TUNE UP MESIN (MOTOR BENSIN) DI BENGKEL ……………….


TAHUN PELAJARAN 2021-2022

Diajukan Sebagai Syarat Kelulusan Dan Ujian Praktik Kerja


Insudtri Dan Uji Kompetensi Bidang Kelahlian Teknik Kendaraan
Ringan

LOGO SEKOLAH

Disusun OLAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

Disusun Sebagai Syarat Untuk Mengikuti

Ujian Akhir Tahun Pelajaran 2023/2024

Disusun Oleh:

Nama :Aripin

NIS/NISN :212210003/0055733267

TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF

SMK SINAR ISLAM ASIA PASIFIK

2leh:

Nama : ………………
NIS : ………………
Kelas : ………………
Program Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
DINAS PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN
SMK XXXX
2021

LEMBAR PENGESAHAN PIHAK SEKOLAH

Judul Laporan:
TUNE UP MESIN (MOTOR BENSIN)
DI BENGKEL ………………

Jl ………………………………………………………………..
Pada Tanggal ……………………. Bulan........................Tahun 2021

Mengetahui/Menegesahkan,

Kepala Pembimbing (sekolah)


Program Keahlian

………………………………… …………………………………
… NIP. … NIP.
……………………………. ………………………………

Kepala
SMK XXX
…………………………………
… NIP:
……………………………..
LEMBAR PENGESAHAN PIHAK PERUSAHAAN

Judul Laporan:
TUNE UP MESIN (MOTOR BENSIN)
DI BENGKEL ………………

Jl ………………………………………………………………
Pada Tanggal ……………………. Bulan........................Tahun 2021

Mengetahui/Menegesahkan,

Pimpinan/Direktur
Pembimbing

…………………………………
… ……………………………………
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SIDANG
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Judul Laporan:
TUNE UP MESIN (MOTOR BENSIN)
DI BENGKELM ………………

Jl …………………………………………………………….

Pada Tanggal ……………………. Bulan........................Tahun 2021

Mengetahui/Menegesahkan,

Penguji 2
Penguji 1

…………………………………
…………………………………
… NIP
… NIP.
SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama siswa : ...............................................................
Kelas/Program studi : ..............................................................
Nama Orang Tua/Wali : ...............................................................
Alamat : ...............................................................
RT. .......RW............No.....Telp./Hp.......
Kel ................... Kec....................Kota ........
Sebagai peserta Prakerin SMKN XX tahun pelajaran 2021/2022 menyadari bahwa
Prakerin merupakan program pemerintah Departemen Pendidikan Nasional dalam
upaya meningkatkan mutu tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk
mempersiapkan tenaga kerja yang trampil, siap kerja dan mampu
mengembangkan sikap profesional (PP 29/1994 Ps.3 ayat 12) dengan ini
menyatakan bahwa:
1. Memahami tentang arti dan Pentingnya Program Prakerin dalam rangka
Prakerin yang di laksanakan bersama oleh Dunia Usaha/Industri dengan
Sekolah.
2. Berjanji akan mematuhi tata tertib serta disiplin yang di tetapkan oleh
Sekolah dan Dunia Usaha/Industri tempat saya melaksanakan Prakerin
3. Akan memegang teguh kerahasiaan Dunia Usaha/Industri tempat saya
melaksanakan Prakerin serta menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan
Sekolah, Guru, Dunia Usaha/Industri, Pimpinan perusahaan bersama stafnya.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dan saya tanda tangani dengan
sebenar-benarnya, tanpa paksaan dan tekanan dari pihak lain, serta diiringi penuh
rasa bangga dan sadar akan segala akibatnya. Saya menyadari jika saya
melakukan pelanggaran atas isi surat pernyataan ini saya dapat di keluarkan dari
sekolah dan atau di tindak sesuai peraturan yang berlaku.
Menyetujui Di buat di : Makasar
Orang tua/Wali siswa Tanggal :
Yang Membuat
Pernyataan

IDENTITAS SISWA

1. Nama Siswa : .............................................................................


2. Nomor Induk Siswa : ...............................................................................
3. Tempat Lahir : ........................Tanggal Lahir : .............................
4. Jenis Kelamin : ( L/P )
5. Agama : Islam/Kristen/Protestan/Khatolik/Hindu/Budha)
6. Alamat : RT .........RW............No...............Telp.................
Kota...........................Propinsi...................
7. Program Studi : .............................................................................
8. Bidang Studi : ..............................................................................
9. Nama Orsng tua : ..............................................................................
10. Alamat : .............................................................................
Kec..................................Kab................................
Propinsi...............................................................
11. Nama guru Pembimbing : ............................................................................

Bogor,....,.......................2021

NIS. …………………….

IDENTITAS DUNIA USAHA/INDUSTRI

1. Nama Perusahaan/Instasnsi : .............................................................


2. Pada Bagian : .............................................................
3. Alamat : .............................................................
.............................................................
4. No.Telepon : .............................................................
5. No.Faksmile : ..............................................................
6. Nama Pimpinan : ..............................................................
7. Nama Pembimbing : 1. ...........................................................
2. ...........................................................
8. Tanggal Mulai Kerja : ...............................................................
9. Tanggal Selesai Kerja : ...............................................................
10. Jumlah hari Absen : ................................................................
Bogor,..............................2021
Pembimbing

…………………………..

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan kasih sayang-Nya sehingga terlaksananya penulisan
laporan ini. Shalawat serta salam senantiasa sampaikan kepada Rasulullah SAW.
Pembawa rahmat seluruh alam.

Terselesainya Laporan ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan


berbagai pihak. Untuk ini penulis berterima kasih banyak kepada:

1. (Pemimpin perusahaan)
2. (Pembimbing di perusahaan)
3. Seluruh Staff dan Karyawan Hotel …….
4. (Kepala sekolah)
5. (wakil kepala sekolah bidang kurikulum)
6. (wakil kepala sekolah bidang kesiswaan)
7. (wakil kepala sekolah bidang humas)
8. (kepala program keahlian akuntasi)
9. (ketua panitia prakerin)
10. (guru pembimbing prakerin)
11. Bapak dan ibu guru yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan.
12. Kedua orang tua dan kakak yang selalu memberikan doa, bantuan, dan
dukungan.
13. Teman teman yang selalu memberikan semangat dan dukungan.

Penulis Menyadari hasil penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, semua saran dan kritik akan diterima dengan penuh keterbukaan.
Akhirnya, Penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat.

Penulis

…………………………

DAFTAR ISI

Sebelum membuat daftar isi silahkan buat no halaman pada laporan ini, ini
tutorialnya: https://www.youtube.com/watch?v=gwXNOHwyeMc&t=78s atau
https://www.youtube.com/watch?v=BN_iOqg8MK8&t=1s

Stalah itu silah buar daftar isinya


https://www.youtube.com/watch?v=GrU0-Aeaq9A&t=5s
DAFTAR TABEL

Cara membuat daftar table dan gambar


https://www.youtube.com/watch?v=jVr8VhjPk2A&t=3s
DAFTAR GAMBAR

Cara membuat daftar table dan gambar


https://www.youtube.com/watch?v=jVr8VhjPk2A&t=3s
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Prakerin


PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) adalah kegiatan pendidikan,
pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha Atau Dunia
Industri dalam upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa –
siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan kompetensi (kemampuan)
siswa sesuai bidangnya dan juga menambah bekal untuk masa yang akan
datang guna memasuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat dalam
persaingannya seperti di masa sekarang ini.
Dalam pelaksanaannya dilakukan dengan prosedur tertentu, bagi siswa
yang bertujuan untuk magang disuatu tempat kerja, baik dunia usaha maupun
didunia industri setidaknya sudah memiliki kemampuan dasar sesuai bidang
yang digelutinya atau sudah mendapatkan bekal dari pembimbing disekolah
untuk memiliki ilmu-ilmu dasar yang akan diterapkan dalam dunia usaha atau
dunia Industri. Alasan utama mengapa para siswa-siswi harus memiliki bekal
ilmu pengetahuan dasar sesuai bidangnya agar dalam pelaksanaan Praktek
Kerja Industri tidak mengalami kendala dalam penerapan Ilmu Pengetahuan
dasar yang kemungkinan besar dalam proses praktek kerja industri
mendapatkan ilmu-ilmu baru yang tidak diajarkan di Lembaga Kejuruan
terkait.
Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Industri ini diharapkan setiap siswa
– siswi mampu mengikuti kegiatan kerja serta memahami kegiatan kerja
yang dilakukan di dunia Usaha ataupun di dunia Industri agar siswa – siswi
tersebut dapat mencapai serta mendapatkan sesuatu yang baik dan berguna
bagi dirinya serta agar siswa – siswi tersebut mampu menunjukan kinerjanya
secara maksimal apa yang telah dilakukannya selama berada di dunia Usaha
atau dunia Industri sehingga mampu membuat dirinya diperhitungkan di
dunia usaha atau dunia industri.
Prakerin memberikan dan sekaligus mengajarkan kepada anak didik
akan dan bagaimana kehidupan di dunia kerja. disamping ajang uji coba ilmu
yang ia pelajari. melalui prakerin siswa diharapkan mampu memahami
tentang bagaimana tata dan aturan di dunia industri/usaha, sehingga ketika ia
nantinya tamat ia sudah benar-benar siap bekerja baik secara keilmuan
maupun secara kejiwaan dan mental. Praktek Kerja Indusrti (PRAKERIN)
juga merupakan bagian dari kurikulum SMK yang wajib dilaksanakan oleh
peserta didik SMK XXX
SMK XXX mengambil kebijakan untuk melaksanakan PRAKERIN
dari bulan 1 April sampai dengan 30 Juni pada tahun pelajaran 2021/2022.
Kegiatan prakerin wajib diikuti oleh siswa-siswi kelas XI (sebelas) SMK
XXX pada semester 4 (empat) sebagai salah satu syarat kelulusan.

1.2 Landasan Hukum Pelaksanaan Prakerin


1. Undang-undang no 20 tahun 2003, tentang sistem pendidikan
nasional: Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,serta
keterampilan yang diperlukandirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
2. Kepmen Pendidikan dan kebudayaan No. 323/U/1997 tentang
penyelenggaraan prakerin SMK
3. Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah
yang antara lain:
a. Penyelenggaraan sekolah menengah dapat bekerja sama dengan
masyarakat terutama dunia usaha/industri dan para dermawan untuk
memperoleh sumber daya dalam rangka menunjang
penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan.
b. Pada sekolah menengah dapat dilakukanuji coba gagasan baru yang
dip erlukan dalam rangka pengembanga pendidikan menengah.
4. Kepmendikbud No. 080/V/1993 tentang kurikulum sekolah menengah
kejuruan yang menyatakan :
a. Menggunakan unit produksi sekolah beroperasi secara professional
sebagai wahana pelatihan kejuruan.
b. Melaksanakan sebagai kelompok mata pelajaran kejuruan di
sekolah dan sebagailainnya di dunia usaha dan industri.
c. Melaksanakan kelompok mata pelajaran keahlian kejuruan
sepenuhnya di masyarakat dunia usaha dan industri.

1.3 Maksud dan Tujuan Prakerin


1.3.1 Tujuan Umum
a. Bisa menjalin hubungan kerjasama antara Lembaga Pendidikan dengan
perusahaan atau instansi tempat siswa - siswi melaksanakan PKL.
b. Sebagai sarana publikasi mengenai keberadaan lembaga pendidikan
penulis.
c. Untuk menambah relasi kerja.
d. Perusahaan bisa membantu meningkatkan kualitas sumber daya
manusia
e. Perusahaan bisa memberikan informasi dan pengetahuan kepada siswa
– siswi tentang keadaan dunia kerja.
f. Perusahaan bisa menciptakan tenaga yang professional.

1.3.2 Tujuan Khusus


a. Sebagai acuan bagi siswa - siswi untuk lebih mendalami lagi materi
yang berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi penulis selama
melaksanakan kegiatan PKL (Praktik Kerja Industri ).
b. Menambah wawasan kerja di lingkungan masyarakat khususnya di
bidang Akuntansi
c. Menambah pengalaman kerja untuk bekal di masa yang akan datang.
d. Siswa/Siswi dapat mengetahui dan mendapatkan wawasan dalam dunia
kerja yang sebenarnya.
e. Sebagai sarana pengembangan potensi dan kreatifitas yang dimiliki
siswa-siswi.
f. Menumbuhkan rasa optimis dan percaya diri pada diri siswa – siswi.
g. Melatih diri untuk bekerja secara professional.
h. Sebagai sarana untuk mempromosikan diri di tempat Praktik Kerja
Industri (PKL) dilaksanakan.

1.4 Manfaat Prakerin


1.4.1 Bagi Siswa / Siswi
a. Menambah wawasan dan pengetahuan dalam dunia kerja
b. Menambah pengalaman kerjabagi siswa sebelum terjun langsung
kedunia kerja
c. Mengenal lingkungan dunia kerja
d. Meningkatkan rasa percaya diri, disiplin dan tanggung jawab.
e. Dapat membandingkan kemampuan yang diperoleh di sekolah dengan
yang dibutuhkan di dunia kerja.
f. Prakerin membuat siswa menjadi tau sejauh mana kemampuan dia, jadi
semacam uji kemampuan secara nyata, bukan hanya dalam bentuk
nilai. Kemampuan tentang bekerja tentunya.
1.4.2 Bagi Sekolah
a. Sekolah akan memperoleh image positif dari perusahaan tempat
Prakerin karena anak didik sekolah mampu beradaptasi dalam
pekerjaan dan lingkungan perusahaan.
b. Sekolah akan mendapatkan kepercayaan yang tinggi dari orangtua dan
masyarakat karena anak didik memiliki kemampuan yang baik
c. Bentuk kepedulian sekolah kepada akan kualitas keahlian siswa didik
d. Menghilangkan kesan negatif bagi perusahaan penerima peserta
Prakerin bahwa proses Prakerin hanya mengganggu aktivitas
perusahaan. Sekolah akan dapat meningkatkan kualitas lulusannya
melalui pengalaman prakerin.

1.4.3 Bagi Perusahaan


a. Perusahaan akan mendapat bantuan tenaga dari siswa/siswi yang
melakukan praktek.
b. Meningkatkan citra perusahaan dan Mendapatkan tenaga kerja
sementara.
c. Membantu Instansi / Perusahaan dalam menyelesaikan tugas sehari-hari
selama Praktek Kerja Lapangan.
d. Dengan pelaksanaan praktek kerja lapangan (PKL), diharapkan
perusahaan mampu meningkatkan hubungan baik dengan pihak
sekolah.
e. Mampu melihat kemampuan potensial yang dimiliki SISWA peserta
Praktek Kerja Lapangan (PKL), sehingga akan lebih mudah untuk
perencanaan peningkatan di bidang Sumber Daya Manusia (SDM).

1.5 Tempat Pelaksanaan


Tempat melaksanakan Praktik Kerja Industri(prakerin)yaitu di ………………
kota ………….Jalan……………………., Jawa Barat,Indonesia kode pos ………….
No telepon ………………..
E-mail : …………….
Web : …………….

1.6 Waktu Pelaksanaan


Waktu pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang dilaksanakan
penulis, selama empat bulan terhitung pada tanggal 15 Agustus 2021 sampai
dengan tanggal 15 Desember 2021.

1.7 Metode Pengumpulan Data


Metode pengumpulan data merupakan suatu unsur penyusunan laporan yang
berperan penting dalam penyusunan suatu laporan. Metode pengumpulan data
terbagi menjadi dua cara yaitu :

a. Observasi
Observasi yaitu melakukan secara langsung pengumpulan data di
perusahaan melalui teori yang kemudian langsung di terapkan dalam
bentuk kegiatan atau Praktek kerja industry (PRAKERIN).
b. Wawancara
Wawancara yaitu melakukan pengumpulan data dengan cara tanya jawab
langsung (wawancara). Hal ini dilakukan untuk memperoleh suatu
informasi yang jelas serta tepat yang sangat dibutuhkan dalam penyusunan
laporan.
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan


 Nama Perusahaan : ……………………………………………
 Bidang Usaha : ……………………………………………
 Alamat perusahaan : ……………………………………………
 Nama Pemimpin : ……………………………………………
 Jumlah Mekanik : ……………………………………………
 Jam kerja : ……………………………………………
 Jenis Produksi : Jasa
 Bentuk Perusahaan : Perseorangan

2.2 Sejarah Perusahaan


………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

…………………………………

2.3 Visi dan Misi Perusahaan


Visi
………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

…………………………………
Misi
………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

…………………………………

2.4 Struktur Organisasi Perusahaan


………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

…………………………………

2.5 Sarana dan Prasarana


 Dongkrak Buaya
 Dongkrak Gunting
 Gudang Mesin Dan Transmisi
 Gudang Motorruang Perbaikan Mesin
 Ruang Alat
 Kantin
 Ruang Teori
 Tempat Parker
 Toilet
 Tempat Cuci Tangan
 Tempat Penyelipan
 Kamar Kost
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian Tune Up


Tune Up adalah Menyetel ulang, membersihkan, serta mengganti
komponen yang telah rusak atau aus dan melakukan perawatan berkala akibat
penggunaan mobil terus menerus. Dengan kata lain Tune Up mesin adalah
tindakan untuk mengembalikan kondisi mesin mobil pada taraf kerja mesin
optimal.

3.2 Tujuan dan Fungsi Tune Up


Tujuan utama dari Tune Up adalah untuk memaksimalkan performa
mesin. Mungkin antara fungsi dan tujuan hampir sama kali ya, sehingga
berikut ini kami simpulkan menjadi beberapa poin tentang tujuan, manfaat
dan fungsi dari Tune up yaitu untuk :
1. Memaksimalkan performa mesin.
2. Menghindari terjadinya kerusakan yang lebih parah, kerusakan ketika
dijalan/macet.
3. Memastikan semua sistem dan komponen berada pada kondisi yang
baik dan sesuai dengan spesifikasi yang terdapat pada buku manual.
Manfaat dari Tune Up antara lain adalah performanya lebih baik, jika
dilakukan perawatan rutin maka komponen mesin akan lebih awet dan
terhindar dari kerusakan yang lebih parah.

3.3 Komponen-Komponen Yang Di Cek Saat Tune Up


Ada beberapa komponen mobil memang sangat sensitif sehingga
diperlukan untuk pengecekan berkala. Lalu, komponen apa saja yang harus
dicek:

1) Pengecekan dan Pembersihan Filter Udara


Langkah awal dalam melakukan tune up adalah mengecek bagian
filter udara. Pada umumnya mekanik hanya akan membersihkan debu di
permukaan filter menggunakan angin bertekanan. Namun, kalau
kondisinya sudah sangat kotor, Anda harus menggantinya karena filter
yang sudah sangat kotor akan sulit dibersihkan. Kalaupun dibersihkan,
maka dalam waktu dekat filter langsung kotor kembali.
2) Pengecekan Karburator dan Throttle Body
Pada mobil dengan sistem non-injeksi (karburator) maka wajib
dilakukan pengecekan dan pembersihan karburator. Biasanya akan
dilakukan penyetelan RPM pada karburator, tetapi pada mesin yang sudah
menggunakan sistem injeksi maka hanya ada pengecekan dan
pembersihan throttle body. Throttle body atau katup gas ini, biasanya
dipenuhi dengan kerak di bagian dinding throttle body, sehingga perlu
dibersihkan menggunakan cairan khusus (carbu cleaner), selain itu wajib
juga dilakukan pengecekan ISC valve. Idle speed control (ISC) valve
adalah katup otomatis untuk mengatur idle RPM mesin injeksi, kalau
kondisinya kotor maka RPM bisa naik turun.
3) Pengecekan Celah Busi dan Pembersihan Busi
Pengecekan celah busi dilakukan untuk menjaga agar api yang
keluar pada busi tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Memang celah
busi sudah diatur dari pabrikan, tetapi karena terus berinteraksi dengan
tekanan kompresi maka akan ada sedikit perubahan pada celah busi, oleh
sebab itu penyetelan dan pembersihan perlu dilakukan saat pengerjaan.
4) Pengecekan dan Penyetelan Celah Katup
Pada mesin dengan sistem katup konvensional (biasanya pada
mesin non injeksi) juga wajib dilakukan penyetelan celah katup agar
posisi katup bisa standar. Celah normal katup itu sekitar 0,2 sampai 0,3
mm. kalau lebih maka bisa menyebabkan suara berisik dan tenaga
ngempos, namun kalau terlalu kecil bisa menyebabkan bocor kompresi.
Tapi pada mobil-mobil sekarang, tampaknya tidak perlu dilakukan
penyetelan celah katup. Sekarang ini, umumnya mobil-mobil sudah
menggunakan sistem HLA (hydraulic lash adjuster) yakni penyetelan
celah secara otomatis memanfaatkan tekanan oli mesin.
5) Pengecekan Tegangan V Belt
Poin ini berlaku untuk semua jenis mobil, baik mobil injeksi atau
manual. Sebab V belt wajib dicek dari kondisinya hingga ketegangannya.
Kalau ternyata agak kendor maka mekanik akan melakukan penyetelan,
namun penyetelan ini berlaku pada mesin dengan tensioner manual
(tensioner ulir). Sementara pada mesin dengan tensioner pegas, kalau V
belt kendor maka perlu diganti tensioner-nya atau perlu diganti V belt-
nya. Tinggal mencari mana yang kondisinya rusak
6) Pengecekan Baterai/Aki
Pada aki yang dicek adalah teganganya harus ada pada angka 12
Volt saat mesin mati dan maksimal 14 Volt saat mesin menyala. Selain
tegangan, kapasitas arus yang dimiliki juga perlu dicek biasanya
menggunakan battery tester. Untuk standar aru listriknya, tiap aki berbeda
dan ini tercantum pada cover baterai. Khusus untuk aki reguler atau aki
basah juga perlu dicek elektrolitnya, apakah masih bagus atau sudah
lemah. Volume air juga perlu dicek.
7) Pengecekan Berbagai Fluida
Fluida yang dimaksud adalah oli mesin, oli transmisi, minyak rem,
oli power steering, dan oli gardan. Saat pengecekan bukan hanya
mengecek apakah volume cukup atau tidak, tapi juga dicek kondisinya
apakah oli masih sanggup melumasi atau perlu diganti.

3.4 Alat-alat yang diperlukan dalam Tune Up Mesin


Alat-alat yang diperlukan untuk tune-up adalah:
1) Kunci pas
2) Kunci ring
3) Obeng plus dan minus
4) Pengukur celah (feeler gauge)
5) Ampelas
6) Timing light
7) Tes kompresi
8) Kain lap
BAB IV
KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

3.1 Waktu Pelaksanaan


Penulis melaksanakan Praktk kerja industry/Prakerin dari tanggal ……. s/d
……. 2021. Bertempat di Bengkel ……………Jalan …………Telepon ……. Hari
kerja dari Senin sampai dengan Sabtu dimulai dari jam 09.00 -16.00 WIB

3.2 Uraian Kegiatan Prakerin


Berikut adalah kegiatan penulis saat praktik kerja industri yaitu melakukan
Tune Up mesin bensin dan Langkah-langkah pengerjaanya :
1) Periksa Tinggi Air Pendingin
Periksa tinggi air pendingin pada tangki air reservoir, tinggi air
harus berada pada tanda full. Jika tinggi air kurang isi hingga garis FULL
pada tangki cadangan (reservoir tank).

Gambar 4.1 ( Periksa Tinggi air pendidnginan)

Hasil : Rendah
Kesimpulan : Perlu ditambah

2) Periksa Air Pendingin


Periksa air radiator, kemungkinan terdapat oli, karat atau, kotoran (bila
perlu ganti air pendingin).

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….

3) Periksa Sistem Pendingin


 Kerusakan atau berubahnya bentuk dari radiator atau slang
 Klem slang longgar
 Kerusakan atau berkaratnya kisi-kisi radiator
 Kebocoran pompa air, inti radiator ( core )
Gambar

Hasil : Ada kebocoran


Kesimpulan : Radiator harus di ganti
4) Periksa Cara Kerja Tutup Radiator
Dengan menggunakan alat test tutup radiator, periksa tegangan
pegas dan kedudukan katup vakum dari tutup radiator. Tutup harus
diganti, jika tutup membuka pada tekanan di bawah angka spesifikasi.
Tekanan pembukaan katup :STD : 0,75-1,05 kg/cm²

Gambar

Hasil : Tutup dalam keadaan


baik Kesimpulan : Tutup tidak perlu
di ganti
5) Tali Kipas
a. Pemeriksaan Secara Visual
Pemeriksaan tali kipas kemungkinan
:
 Retak, berubah bentuk, terlalu kencang atau aus
 Terkena oli atau gemuk
 Persinggungan yang tidak sempurna antara tali dan puli

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
b. Periksa & Setel Kekencangan Tali Kipas
Dengan kekuatan tekanan 10 kg, tekanan tali pada gambar dibawah.
Gambar

Hasil : Poros engkol – pompa air 8 mm,


Alternator - pors engkol 10 mm
Kesimpulan: Tegangan tali dalam keadaan baik
6) Saringan Udara
Buka elemen saringan udara, usahakan agar tidak ada kotoran atau
benda lain masuk ke dalam karburator. Untuk membersihkan elemen
hubuskan udara bertekanan dari sebelah dalam. Jika elemen koyak atau
terlalu kotor, ganti dengan yang baru

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….

7) Oli Mesin
 Memeriksa Tinggi Oli
Periksa tinggi oli mesin, oli mesin harus berada antara tanda L dan F.
jika lebih rendah periksa kemungkinan ada kebocoran , lalu tambahkan
oli hingga angka F dengan oli yang sesuai ketentuan dan kualitasnya.

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
 Periksa Kualitas Oli
Periksa oli kemungkinan sudah kotor, kemasukan air atau berubah
warna

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
8) Baterai
Periksa baterai kemungkinan terminal baterai terdapat kotoran, Hubungan
terminal longgar, Terminal longgar atau berkarat, Baterai rusak atau bocor.

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
9) Ukur Berat Jenis Elektrolit
 Periksa berat jenis elektrolit dengan hydrometer, Berat jenis : 1,25
– 1,27 pada 20 ˚C
 Periksa banyaknya elektrolit pada setiap sel. jika tidak berada pada
ketinggian yang semestinya, isilah dengan air suling

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
10) Busi
Periksa busi kemungkinan terdapat hal – hal berikut :
 Retak atau kerusakan lain pada ulir dan isolator
 Keausan elektroda
 Gasket rusak atau berubah bentuk
 Elektroda terbakar atau terdapat kotoran yang berlebihan
 Periksa setiap celah busi menggunakan alat pengukur celah busi.
Standar celah busi (0,7 – 1,0 )

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
11) Periksa tahanan kabel Tegangan tinggi
Tahanan kabel : kurang dari 25 kΩ per kabel

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….

12) Distributor
a. Periksa Tutup Distributor
 Retak, cacat, berkarat terbakar atau lubang kabel kotor
 Terminal elektroda terbakar
 Pegas bagian tengah lemah

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
b. Periksa Dan Stel Celah Platina Atau Celah Udara
 Stel celah platina dan pegas penahan
 Celah blok : 0,45 mm
 Stel celah udara antara rotor dan proyeksi koil
 Celah udara : 0,2 – 0,4 mm

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
c. Periksa Sudut Dwell
 Periksa sudut dwell dengan tester
 Sudut dwell : 52 ˚ ± 6 ˚

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….

d. Periksa Cara Kerja Dari Governor


 Rotor harus kembali dengan cepat setelah diputar searah jarum
jam dan dilepas
 Rotor tidak boleh terlalu longgar
 Hidupkan mesin dan lepaskan slang vakum dari distributor.
Tanda waktu berubah – ubah sesuai dengan putaran mesin
Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
e. Periksa Cara Kerja Dari Vacum Advancer
Vacum advancer yaitu untuk memajukan saat pengapian
berdasarkan kevakuman intake manifold. Cara memeriksanya yaitu
isaplah selang yang ke vakum advancer dan perhatikan dudukan
platina maka kelihatan ada gerakan. Apabila tidak berarti ada
kebocoran.

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
13) Celah katup
 Panaskan mesin dan kemudian dimatikan
 Stel dilinder No. 1 pada TMA atau titik mati atas/kompresiStel
celah katup
 Celah katup diukur diantara batang katup dengan lengan roker.
Yang disetel hanya katup yang ditunjuk oleh panah saja
 Celah katup : Hisap : 0,20 mm Buang : 0,30 mm

Gambar

Hasil : ………………………
Kesimpulan : ……………………….
14) Penyetelan Putaran Idle
a. Hidupkan mesin hingga temperature tinggi
b. Putar baut penyetelan campuran ( rpm tinggi maksimal)
c. Putar baut penyatelan putaran idling (idle speed adjusting screw )
hingga putaran idle tercapai.mesin type K putaran idle 750 Rpm.
Arahkan selector ke warna hijau muda, kabel merah diarahkan
keterminal negative coil, dan kabel hitam diarahkan ke maassa

Gambar

Hasil : ……………………….
Kesimpulan : ……………………….

3.3 Kesan dan Kendala Pelaksanaan Prakerin


a. Kesan
Kegiatan dan bimbingan yang diterapkan di……………,
merupakan suatu kelebihan yang membuat kami merasa bangga. Inilah
pengalaman yang sangat berharga dalam proses pengembangan
kemampuan diri yang akan membantu dikemudian hari. Kami juga
merasakan adanya kekeluargaan yang tinggi sesama lapisan warga
............................................................................................................Banyak
pelajaran yang kami dapat disini, hard skill dan soft skill kami benar-benar
dilatih disini. Program Keahlian yang kami pilih sangat sesuai dengan
program kerja yang ada di instansi ini sehingga pelajaran yang diberikan
di sekolah dapat kami terapkan di instansi tempat pelaksanaan Prakerin
b. Kendala
Tidak adanya pergantian tempat pelaksanaan kegiatan secara
keseluruhan, sehingga pengetahuan yang didapat kurang menyeluruh
BAB V
PENUTUP

Sebagai bagian akhir dari Laporan Praktik Kerja Lapangan ini, kami berharap
semoga laporan ini ada manfaatnya khususnya bagi peserta Praktik Kerja
Lapangan dan dunia pendidikan pada umumnya.
Kami merasa banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini, oleh karena
itu koreksi dan tanggapan yang sifatnya konstruktif sangat kami harapkan dari
pada pembaca laporan ini sehingga kami dapat memperbaiki di masa yang akan
datang.
Kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini,
kami menghaturkan penghargaan dan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya
dan mudah-mudahan Alloh SWT memberikan imbalan yang berlipat ganda Amin.
1.1 Kesimpulan
Setelah penulis melaksanakan prakerin yang bertempat di …………., maka
penulis selakupembuat laporan mendapatkan kesimpulan sebagai berikut:
a. Kegiatan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini di laksanakan sebagai
pengembangan sarana belajar siswa di Dunia Usaha/Dunia Industri.
b. Program Praktik Kerja Industr (Prakerin) yang sudah menjadi program
di sekolah kejuruan, sangat besar artinya bagi siswa untuk
memperkenalkan dan mempraktikan kerja secara langsung di
lapangan.
c. Dengan di adakan nya kegiatan Praktik Kerja Industr (Prakerin) ini,
maka dapat memberikan pelatihan kepada siswa agar mampu
menyesuaikan diri di dunia kerja, serta membuka wawasan dan
mendorong kreatifitas siswa untuk berinovasi di Dunia Usaha/Dunia
Industri.
d. Disamping itu, siswa juga dapat merasakan bagaimana arti kerja
keras, disiplin, tanggung jawab, saling menghargai, dan hidup dalam
kemandirian.
e. Dengan mengikuti kegiatan Praktik Kerja Industr (Prakerin) siswa
telah mendapatkan gambaran bagaimana Dunia Kerja yang
sesungguhnya dan siap untuk menghadapi Dunia Kerja karena telah
mendapatkan pengalaman dari kegiatan ini.

1.2 Saran-Saran
a. Saran Untuk Sekolah
1) Pihak sekolah tetap menjaga tali silaturahmi dengan pihak
tempat Prakerin agar dapat mempererat hubungan persaudaraan di
antara keduanya.
2) Penyaluran program Praktik Kerja Industri harus sesuai dengan
Program keahlian yang dimiliki siswa Prakerin.
3) Para pembimbing Praktik Kerja Industri lebih berperan aktif
dalam komunikasi dan berkoordinasi dengan pihak perusahaan
dengan menjalin hubungan yang baik serta aktif dalam
mendampingi siswa PKL.
b. Saran Untuk Perusahaan
1) Meningkatkan sosialisasi atau kerjasama antara pimpinan,
pegawai, dan siswa-siswi prakerin serta kepada customer, sehingga
mampu memberikan pelayanan yang baik.
2) Mengadakan acara-acara diluar hari kerja yang membangkitkan
semangat dalam bekerja yang mendorong kemajuan perusahaan
agar lebih maju dan berkualitas.
3) Dan mengadakan evaluasi dalam setiap kekurangan pelaksanaan
Prakrin agar pelaksanaan di tahun yang akan datang bisa lebih
optimal dan efektif.

DAFTAR PUSTAKA
www.jayamotor.com
https://www.futuready.com/artikel/mobil/tune-up-mobil-ini-pengertian-dan-
tata-caranya/
https://www.carmudi.co.id/advice/perawatan-mobil/lakukan-sendiri-tuneup-
mobil
LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Jurnal Kegiatan Harian PRAKERIN (fotocopy dari jurnal)


2. Kehadiran Kegiatan PRAKERIN
3. Foto-foto Kegiatan PRAKERIN
4. Hasil Penilaian PRAKERIN

Anda mungkin juga menyukai