TANGGAP DARURAT

DAN BENCANA DI
TEMPAT KERJA
(PERKANTORAN)

ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

FASILITATOR K3 RS DIREKTORAT
KESEHATAN KERJA DAN OLAHRAGA
KEMETRIAN KESEHATAN RI 2014 –
SEKARANG

PENDAMPING WORKSHOP AKREDITASI

MFK DI RS

SEKERTARIS TIM AKREDITASI MFK RSUP.

DR.WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR

DOSEN LB K3 RS DAN KEDARUTAN

ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

Coba Sebutkan Warnanya bukan
tulisannya (dengan lancar)

BIRU
Coba Sebutkan Warnanya bukan
tulisannya (dengan lancar)

BIRU
Coba Sebutkan Warnanya bukan
tulisannya (dengan lancar)

KUNING
KUNING BIRU ORANGE
•HITAM •MERAH •HIJAU
•UNGU • KUNING • MERAH

• ORANGE •HIJAU • HITAM

•BIRU •MERAH • UNGU
• ORANGE
•HIJAU •BIRU
Regulasi yang berlaku....
Tujuan: Meminimalkan dampak
terjadinya kejadian yang dapat
menimbulkan kerugian fisik,
material, jiwa bagi karyawan dan
pengunjung perkantoran

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES
 JENIS BENCANA DI INDONESIA
TANAH LETUSAN
GEMPA BUMI TSUNAMI BANJIR
LONGSOR GUNUNG API

GELOMBANG
CUACA KEBAKARAN WABAH
EKSTRIM DAN KEKERINGAN
EKSTRIM HUTAN PENYAKIT
ABRASI

GAGAL KONFLIK KEBAKARAN

LIKUIFAKSI PEMUKIMAN
TEKNOLOGI SOSIAL GEDUNG

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES
❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES
Kenapa Harus Parkiran IC
PCC Lantai 5 tahun 2013
tahun 2012

Ada Fire Safety di

Rumah Sakit ??

Panel listrik PCC Lt.2 Parkiran PCC tahun

tahun 2012 2013
 APA ITU BENCANA ?
Bencana adalah rangkaian peristiwa yang mengancam
dan mengganggu kehidupan masyarakat baik yang
disebabkan oleh faktor alam atau non alam maupun
faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya
korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta
benda dan dampak psikologis.

(Wikipedia)

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

 HVA

Risiko : Probability X Dampak

Bahaya

Ada beberapa bahaya menurut HVA

1. Natural hazard
2. Technology
hazard
3. Human Hazard
4. Hazardous
material and Waste
 CONTOH :
HAZARD AND VULNERABILITY ASSESSMENT TOOL
KEJADIAN TERKAIT TEKNOLOGI RUMAH SAKIT
DAMPAK = (LUAS KEJADIAN - MITIGASI)
PROBABILITAS DAMPAK DAMPAK RESPON RESPON RISIKO
DAMPAK BISNIS KESIAPAN
KEJADIAN MANUSIA PROPERTI INTERNAL EXTERNAL
Kemungkinan waktu, Masyarakat/
Kemungkinan Kehilangan dan Gangguan Pra-perencana
Meninggal atau efektifitas, staf pendukung Ancaman Relatif*
harus terjadi kerusakan fisik Pelayanan an
cedera sumberdaya dan bantuan

0 = N/A 0 = N/A 0 = N/A

0 = N/A 0 = N/A 0 = N/A 0 = N/A
1 = Tinggi 1 = Tinggi 1 = Tinggi
1 = Rendah 1 = Rendah 1 = Rendah 1 = Rendah
NILAI 2 = Moderat 2 = Moderat 2 = Moderat 0 - 100%
2 = Moderat 2 = Moderat 2 = Moderat 2 = Moderat
3 = Rendah 3 = Rendah atau 3 = Rendah atau
3 = Tinggi 3 = Tinggi 3 = Tinggi 3 = Tinggi
atau tidak ada atidak ada tidak ada
Gangguan listrik 1 3 3 3 2 1 2 26%
Gangguan saluran air 1 0 2 3 2 2 2 20%
Gangguan Gas Medis 2 3 2 3 1 1 2 44%
Fire, Internal 3 3 3 3 2 2 1 78%
Terpapar Hazmat,
1 3 2 2 2 2 3 26%
Internal
Gangguan pada Alat
1 3 1 3 2 2 2 24%
Medis
Kekurangan suply 0 0 0 0 0 0 0 0%
Kerusakan struktur
3 3 3 3 1 2 2 78%
Bangunan
1.47 2.32 2.05 2.47 1.58 1.53 1.89 32%
 PERMASALAHAN BENCANA
KEBAKARAN DI PERKANTORAN

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

KEWASPADAAN BENCANA PERKANTORAN

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

 KEWASPADAAN BENCANA PERKANTORAN

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

80
Pencegahan dan
60
Pengendalian Kebakaran
40

20

0
Auditorium kantor kantor Dapur

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

 KEWASPADAAN BENCANA PERKANTORAN

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

APAR (Alat Pemadam Api Ringan)

Persyaratannya :

1. Ditempatkan
ditempat2.yang
Setiap jarak 15 4. Dilakukan
3. Memperhatikan
m dengan tinggi
mudah terlihat, pemeriksaan
jenis media dan
pemasangan
dijangkau dan kondisi dan masa
ukurannya harus
mudah diambil
maksimum 125sesuai pakai secara
cm. dengan
(tidak diikat, dikunci berkala minimal 1
klasifikasi beban
atau digembok). kali sebulan
api.
❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES
 APAB (Alat Pemadam Api
peralatan Berat) menggunakan roda
sistem
perlindungan/
pengamanan
Sistem
bangunan
Alarm
gedung dari
Kebakaran
kebakaran yang
di pasang pada
Hydrant
bangunan Halaman
SEPERTI:
Sistem
Sprinkler
Otomatis

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

peralatan
sistem
perlindungan/
pengamanan
bangunan
gedung dari TANGGA DARURAT
kebakaran yang Tanggadarurat/penyelamatan yang terletak
di pasang pada di dalam bangunan harus dipisahkan dari
bangunan ruang- ruang lain dengan pintu tahan api dan
SEPERTI: bebas asap, pencapaian mudah, serta jarak
pencapaian maksimum 45m dan minimum
9m.

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

peralatan
sistem
perlindungan/
pengamanan
bangunan
gedung dari PINTU
DARURAT
kebakaran yang Lebar pintu darurat minimum 100 cm,
di pasang pada membuka kearah tangga penyelamatan,
bangunan kecuali pada lantai dasar membuka
SEPERTI: kearah luar (halaman). Pintu harus tahan
terhadap api sekurang-kurangnya 2 (dua)
jam.

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

 TIM Penanganan Keadaan
Darurat
Adalah Tim yang dibentuk untuk
TIM PKD menanggulangi keadaan darurat dalam
lingkungan organisasi/perkantoran/
& perusahaan/rumah sakit.

HELMET
SAFETY Helm Keselamatan/Helmet
Safety
Berfungsi untuk melindungi kepala namun
warna Helmet Safety yang berada di
rumah sakit biasanya terdiri dari warna
putih, merah, kuning dan hijau yang
setiap warnanya memiliki tugas yang
berbeda.

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

 HELMET SAFETY
Digunakan oleh Tim PKD setiap unit
TIM PKD
&
HELMET
SAFETY

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

CONTOH
Tim Penanggulangan Keadaan Darurat

Darurat

Gedung/Lantai
 CODE
EMERGENCY

Code emergency merupakan

sebuah kode yang mengindikasikan
adanya bencana atau bahaya besar di
lingkungan rumah sakit.

❑ ILHAM ARIFAI, SKM, M. KES

Tata Cara Menanggulangi Kebakaran:
Persyaratan Evakuasi
 Jalur evakuasi adalah rute yang
didesain khusus untuk menghubungkan
JALUR ruangan atau bangunan pada daerah
EVAKUASI aman jika terjadi bencana alam atau
insiden kebakaran.

1. Terpasang di dinding dengan ketinggian

Rambu evakuasi yang terpasang harus
mudah diidentifikasi, mudah terlihat dan
tidak terhalang dengan warna dasar
hijau dan tulisan warna putih serta dapat
berpendar dalam gelap ( glow in the dark
/ fosforisensi )
dari lantai antara 20cm – 40cm
2. Dan/Atau terpasang di dinding dengan
ketinggian dari lantai antara 140cm – 170
cm
3. Dan/Atau di gantung pada area tertentu
yang menunjukkan arah evakuasi menuju
titik kumpul aman
JALUR EVAKUASI

Mengapa Jalur Evakuasi/Safety Sign

SELALU berwarna HIJAU?

Jika memperhatikan, Jalur Evakuasi selalu

berwarna hijau bukan kuning atau merah.
Hal itu disebabkan karena warna HIJAU yang
paling mudah dilihat saat gelap.
Pada saat kebakaran atau gempa terjadi,
biasanya ruangan menjadi gelap.
SPO Pencegahan
dan
Penanggulangan
Kebakaran
PADA SAAT MENEMUKAN
KOBARAN API, TEKAN
FIRE ALARM KEBAKARAN
ATAU HUBUNGI OPERATOR

JIKA MEMUNGKINKAN,
PADAMKAN
DENGAN MENGGUNAKAN
APAR
 Segera tinggalkan ruangan.
Jangan pikirkan barang.
Keselamatan jiwa anda
lebih penting

INGAT !!!
PADA SAAT MENUJU
KELUAR, JANGAN SEKALI-
KALI MENGGUNAKAN LIFT
TUTUPLAH SEMUA PINTU YANG
TELAH ANDA LEWATI, UNTUK
MENGHAMBAT PENJALARAN API

TUTUPLAH CELAH DI BAWAH

PINTU DENGAN KAIN BASAH,
UNTUK MENGHINDARI
MASUKNYA ASAP ATAU
KOBARAN API
JIKA TERPERANGKAP DALAM
RUANGAN BERASAP, SELAMATKAN
DIRI DENGAN CARA MERANGKAK.
UDARA DIBAGIAN DIBAWAH
RELATIF LEBIH BERSIH DARI
PENGARUH ASAP

AWAS !!
JANGAN MELOMPAT SEPERTI
INI, TUNGGU BANTUAN
PETUGAS RESCUE.
 Lokasi titik kumpul harus mudah dijangkau,
bebas hambatan, dan berada pada jarak yang
aman dari bahaya, termasuk
TITIK KUMPUL memperhitungkan kemungkinan bahaya
runtuhan gedung, bahaya kebakaran, dan
bahaya lainnya.

Mengacu Permen PUPR No.14 Tahun 2017,

jarak minimum titik kumpul dari bangunan
gedung adalah 20 meter untuk melindungi
pengguna bangunan gedung dan pengunjung
bangunan gedung dari keruntuhan atau
bahaya lainnya.

Titik kumpul harus ditandai dengan jelas

menggunakan rambu K3 titik kumpul. Rambu
K3 titik kumpul harus dipasang cukup tinggi
sehingga tidak tertutup oleh pejalan kaki atau
kendaraan yang melintas dan cukup besar
untuk dilihat dalam kondisi pencahayaan yang
buruk.
LAKUKAN APEL CHECKING
CONTOH :
CODE BLUE RSUP WAHIDIN
 PELATIHAN MFK
RS. AKADEMIS JAURY JUSUF PUTERA
 PELATIHAN MFK
RSUD LANTO Dg. PASEWANG JENEPONTO
 PELATIHAN MFK
RS. MARYAM CITRA MEDIKA
PELATIHAN MFK RSUD LASINRANG
PINRANG
PELATIHAN MFK RSUD TANJUNG UBAN
PELATIHAN MFK RS. GIGI DAN MULUT
PELATIHAN MFK RS. FATIMA PARE-PARE
 PELATIHAN MFK
RSUD AGATS KAB. ASMAT PAPUA
 Kesepian tanpa kekasih,
Cukup sekian terimakasih