Anda di halaman 1dari 3

01/08/2023, 07:10 Mengenal 10 Mekanisme Pertahanan Manusia Saat Situasi Tak Nyaman

Covid SOS Sehatq

Artikel Obat Log In


Tindakan Medis Penyakit Forum Revie

Masuk untuk melakukan berbagai aktivitas


Kesehatan Mental di SehatQ, termasuk menyimpan riwayat
konsultasi, melakukan pembelian, dan Artikel Terpopuler
10 Mekanisme Pertahanan Manusia Atasi Situasi membaca artikel sesuai keinginanmu.

Tak Nyaman
Login dengan 01 Hidup Sehat
Kualitas Udara Jakarta Hari
Ini Masih Buruk, Warga
Disarankan Pakai Masker
Ketika menghadapi situasi, pikiran, atau orang yang membuat diripunya
Belum merasa tak
akun? nyaman, secara
Daftar
alami seseorang akan mengeluarkan mekanisme pertahanan atau defense mechanism. Strategi
psikologis ini dapat membantu seseorang dari perasaan yang tidak diinginkan seperti merasa 02 Sex & Relationship
Mengenal Sifat Aromantis,
bersalah hingga malu. Bisakah Jatuh Cinta?

03
19 Agt 2020 | Azelia Trifiana Penyakit
Salin Link
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri Jumlah Diabetesi di
Indonesia Terus Naik,
Lindungi Diri dengan Detox
Gula

04 Penyakit
7 Penyebab
Selangkangan Sakit dan
Cara Mengatasinya

05 Hidup Sehat
5 Manfaat Menonton Film
Horor yang Ternyata Baik
untuk Kesehatan

Manusia memiliki mekanisme pertahanan saat menghadapi situasi yang tidak mengenakan

Table of Content

Jenis mekanisme pertahanan manusia


Catatan dari SehatQ

Ketika menghadapi situasi, pikiran, atau orang yang membuat diri merasa tak nyaman, secara alami
seseorang akan mengeluarkan mekanisme pertahanan atau defense mechanism. Strategi psikologis
ini dapat membantu seseorang dari perasaan yang tidak diinginkan seperti merasa bersalah hingga
malu.

close
arrow_forward_ios Baca selengkapnya

Menurut teori psikoanalisis, ide tentang defense mechanism berangkat dari interaksi 3 komponen
yaitu id, ego, dan super ego. Artinya, mekanisme pertahanan bisa terjadi di luar kendali dan
kesadaran sepenuhnya dari individu yang bersangkutan. Bahkan, orang bisa menerapkan defense
mechanism tanpa sadar strategi yang digunakannya. Powered by GliaStudio

Jenis mekanisme pertahanan manusia

https://www.sehatq.com/artikel/mekanisme-pertahanan-manusia-atasi-situasi-tak-nyaman 1/5
01/08/2023, 07:10 Mengenal 10 Mekanisme Pertahanan Manusia Saat Situasi Tak Nyaman

Mekanisme pertahanan atau defense mechanism adalah hal yang normal dan merupakan bagian
alami dari perkembangan psikologis seseorang. Ada banyak jenis mekanisme pertahanan yang bisa
dilakukan, berikut 10 jenis defense mechanism yang paling sering dilakukan:
Log In
1. Penyangkalan (denial) Masuk untuk melakukan berbagai aktivitas
di SehatQ, termasuk menyimpan riwayat
Bentuk defense mechanism yang paling umum dilakukan adalah menyangkal atau denial terhadap
konsultasi, melakukan pembelian, dan
realita atau fakta yang ada. Dengan cara ini, seseorang menutup
membaca akses
artikel terhadap
sesuai situasi tertentu
keinginanmu.
sehingga tak akan ada dampak secara emosional. Sederhananya, seseorang memilih untuk
Login dengan
menghindari situasi yang menyakitkan.

2. Represi Belum punya akun? Daftar


Tak sedikit pula orang yang memilih menghindari perasaan, kenangan, atau prinsip yang tidak
mengenakkan. Harapannya, suatu saat nanti semua hal yang kurang menyenangkan itu bisa
terlupakan sepenuhnya. Mekanisme pertahanan represi ini bisa berpengaruh terhadap cara
seseorang menjalin hubungan dengan sesama.

3. Proyeksi
Terkadang, perasaan atau asumsi tentang orang lain membuat diri sendiri tak nyaman. Pada defense
mechanism proyeksi, pola pikirnya cenderung dibalik sebagai bentuk pembenaran atas asumsi yang
ada. Contohnya saat merasa kurang cocok dengan seorang rekan kerja, seseorang akan meyakinkan
dirinya bahwa rekan kerjanya itu tidak menyukainya.

4. Pelampiasan (displacement)
Ada kalanya seseorang melakukan defense mechanism berupa pelampiasan atau displacement
kepada orang yang dirasa tidak mengancam. Dengan demikian, reaksi tetap bisa tersampaikan
namun tidak ada konsekuensi yang mengikutinya.

Contoh mudahnya adalah seseorang yang mengalami masalah di kantor namun justru
melampiaskannya pada pasangan atau anak ketika sudah berada di rumah. Padahal, pasangan dan
anak bukanlah target utama emosi yang ada saat itu.

5. Regresi
Jenis defense mechanism ini paling mudah terlihat pada anak-anak. Ketika mereka merasakan trauma
atau kehilangan, bisa terjadi regresi kembali ke fase sebelumnya seperti kembali mengompol atau
menghisap jempol.

Regresi juga bisa terjadi pada orang dewasa. Entah itu pelariannya pada makanan, merawat binatang,
menggigit kuku, dan banyak lagi. Tak jarang, seseorang akan memilih menghindari aktivitas
normalnya sehari-hari karena merasa kewalahan dengan perasaannya.

6. Rasionalisasi
Terkadang ada orang yang memaparkan fakta versinya sendiri demi menjelaskan mengapa
perilakunya cenderung “ajaib”. Bagi orang yang menerapkan defense mechanism jenis ini, mereka
close
akan merasa nyaman dengan pilihannya meskipun sadar bahwa dia sendiri juga melakukan
arrow_forward_ios Baca selengkapnya
kesalahan.

7. Sublimasi
Jika ada defense mechanism yang dianggap strategi positif, sublimasi adalah salah satunya. Orang
yang menerapkan mekanisme ini memilih melampiaskan emosi atau perasaannya pada objek atau
aktivitas yang lebih aman. Powered by GliaStudio

Contohnya, seorang atasan yang marah terhadap perilaku bawahannya akan memilih melampiaskan
emosinya dengan berolahraga. Selain itu, ada juga yang memilih sublimasi ke aktivitas lain yang

https://www.sehatq.com/artikel/mekanisme-pertahanan-manusia-atasi-situasi-tak-nyaman 2/5
01/08/2023, 07:10 Mengenal 10 Mekanisme Pertahanan Manusia Saat Situasi Tak Nyaman

berhubungan dengan musik atau kesenian.

8. Formasi reaksi
Logbetul
Pengguna defense mechanism jenis ini sebenarnya sadar In dengan apa yang dirasakannya,
Masukorang
namun memilih untuk berperilaku sebaliknya. Contohnya untukyang
melakukan
tengahberbagai aktivitas
mengalami frustrasi
di SehatQ, termasuk menyimpan riwayat
justru berperilaku dengan sangat positif, begitu pula sebaliknya.
konsultasi, melakukan pembelian, dan
membaca artikel sesuai keinginanmu.
9. Kompartementalisasi Login dengan
Demi bisa melindungi tiap elemen dalam kehidupan seseorang, ada juga yang memilih melakukan
kompartementalisasi. Seperti namanya, ini berarti mengklasifikasikan aspek kehidupan ke dalam
sektor-sektor independen. Belum punya akun? Daftar

Contohnya, seseorang memutuskan tidak akan membawa urusan pribadi ke ranah pekerjaan. Begitu
pula dengan aspek lainnya. Dengan cara ini, seseorang bisa fokus menjalankan tugasnya tanpa
memikirkan tentang masalah di aspek lain.

10. Intelektualisasi
Terkadang ketika sedang berada di fase berusaha, seseorang akan menanggalkan seluruh emosi dan
fokus pada fakta kuantitatif. Strategi ini bisa diterapkan kapan saja ketika dirasa perlu. Harapannya,
dengan tidak mencampurkan emosi maka pekerjaan akan selesai dengan tuntas dan optimal.

Banyak Pasien Diabetes Pembunuh prostat


Indonesia Nyesal Tak Cepat ditemukan! Para pria harus
Tau Ini membacanya sekarang

Glucoformin Prostaform

Turunkan 18 Kg dengan Pembunuh Wasir Ditemukan!


Konsumsi sebelum Tidur Minum Ini Saat Perut
selama Seminggu Kosong!

Slimming Products Hemofix

Baca Juga

Beda Tipis, Ini yang Membedakan Selfishness dan Self-Care


Mengenal Meditasi Kundalini, Kenali 8 Manfaat dan Cara Melakukannya
5 Pengaruh Buruk Video Call di Masa Pandemi Terhadap Kesehatan Mental

Catatan dari SehatQ


Memang benar bahwa terkadang defense mechanism berarti menipu diri sendiri dari emosi yang
tengah dirasakan. Namun, tidak selamanya demikian. Ada juga bentuk mekanisme pertahanan yang
merupakan strategi positif.

Satu yang pasti, defense mechanism sebagian besar terjadi tanpa disadari. Bahkan, seseorang tak
tahu bagaimana pikiran atau ego dirinya akan merespons terhadap situasi tertentu.
close
Selama tidak mengganggu, tak ada yang salah dengan defense mechanism. Namun jika sudha dirasa arrow_forward_ios Baca selengkapnya
tidak sehat, sebaiknya temukan orang terpercaya yang dapat membantu mengingatkan ketika
mekanisme ini mulai muncul.

Tak kalah penting, pelajari strategi untuk menghadapi situasi yang tidak menyenangkan. Bagaimana
pun, hidup tak mungkin berjalan mulus-mulus saja. Mekanisme pertahanan yang matang dapat
membantu seseorang mengelola emosinya dengan tepat. Powered by GliaStudio

https://www.sehatq.com/artikel/mekanisme-pertahanan-manusia-atasi-situasi-tak-nyaman 3/5

Anda mungkin juga menyukai