Anda di halaman 1dari 98

HALAMAN JUDUL

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI


PRESENSI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
DI SMK NEGERI 1 BALIKPAPAN DENGAN
MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

TUGAS AKHIR

OLEH :

JECQUELYN VIOLA ELIZABETH GARANTA

NIM : 932020036

POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN


JURUSAN REKAYASA ELEKTRO
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
2023
RANCANG BANGUN SISTEM INFOR MASI
PRESENSI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
DI SMK NEGERI 1 BALIKPAPAN DENGAN
MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

TUGAS AKHIR

OLEH :

JECQUELYN VIOLA ELIZABETH GARANTA

NIM : 932020036

POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN


JURUSAN REKAYASA ELEKTRO
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
2023
HALAMAN PENGESAHAN

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PRESENSI GURU DAN


TENAGA KEPENDIDIKAN DI SMK NEGERI 1 BALIKPAPAN
MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

OLEH :
JECQUELYN VIOLA ELIZABETH GARANTA
NIM. 932020036
Pembimbing I, Pembimbing II,

Ihsan, S.Kom.,M.T. Nur Yanti, S.T., M.T.


NIP . NIP .
199008272019031011 197611292007012020

Mengetahui,
Ketua Jurusan Ketua Program Studi
Rekayasa Elektro Teknik Elektronika

Drs. Armin, M.T. Qory Hidayati, S.T., M.T.


NIP . NIP .
198611142019032014
SURAT PERNYATAAN
PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK

Sebagai Civitas Academica Politeknik Negeri Balikpapan, saya yang bertanda


tangan di bawah ini:

Nama : Jecquelyn Viola Elizabeth Garanta


NIM : 932020036
Program Studi : Teknik Elektronika
Judul Tugas Akhir : Rancang Bangun Sistem Informasi Presensi Guru Dan
Tenaga Kependidikan Di SMK Negeri 1 Balikpapan
Menggunakan Framework Codeigniter.

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya menyetujui untuk memberikan hak


kepada Politeknik Negeri Balikpapan untuk menyimpan, mengalih media atau
formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan
mempublikasikan Tugas Akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya
sebagai peneliti/pencipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Balikpapan
Pada tanggal : 15 Juli 2023

YangMaterai
Menyatakan,
Rp.
6000,-

JECQUELYN VIOLA ELIZABETH.G


NIM 932020036

iii
SURAT PERNYATAAN PENULIS

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Jecquelyn Viola Elizabeth Garanta


NIM : 932020036
Tempat/Tanggal Lahir : Banjarmasin, 30 April 2002
Program Studi : Teknik Elektronika

Menyatakan bahwa tugas akhir yang berjudul Rancang Bangun Sistem


Informasi Presensi Guru Dan Tenaga Kependidikan Di SMK Negeri 1
Balikpapan Menggunakan Framework Codeigniter adalah hasil karya sendiri
baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam kutipan yang disebutkan
sumbernya.

Demikian pernyataan saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan


ini tidak benar saya bersedia mendapatkan sanksi akademis.

Balikpapan, 15 Juli 2023


Mahasiswa,

Jecquelyn Viola Elizabeth.G


NIM 932020036

iv
HALAMAN ABSTRAKSI

Abstract
The Electrical Engineering course discusses the scientific principles of
electronics in the work of designing, applying, intalling, operating, and also
maintraining microprocessor and microcontroller-based electronic systems such
as PLC. This final project is implemented at SMK Negeri 1 Balikpapan, because
currently at SMK Negeri 1 Balikpapan, it has a presence where the data still uses
fingerprints that are input via Microsoft excel and the input form the fingerprints
doesn’t look near or it’s still messy. This information system is needed by
teachers and education staff at SMK Negeri 1 Balikpapan as a mandatory media
facility. The purpose of this final project is to help make the system easier for
teachers and education staff who are working out of town or have not yet taken
attendance while outside the office so they can take attendance via camera and
location points, make camera attendance and these location points in order to
reduce fraud that will be carried out on teacher attendance and education staff at
SMK Negeri 1 Balikpapan. And can make it easier for employees to make
absences in positions outside the office.
Keyword : Information system, Framework, Codeigniter

Abstrak
Mata kuliah Rekayasa Elektro membahas tentang kaidah keilmuan elektronika
dalam pekerjaan merancang, mengaplikasikan, memasang, mengoperasikan, dan
juga merawat sistem elektronika yang berbasis mikroprosesor dan juga
mikrokontroler seperti PLC. Tugas akhir ini di implementasikan di SMK Negeri 1
Balikpapan, karena saat ini pada SMK Negeri 1 Balikpapan, memiliki presensi
yang data data nya masih menggunakan fingerprint sidik jari yang di input
melalui Microsoft excel lalu penginputan dari fingerprint tersebut belum terlihat
rapi atau masih berantakan. Sistem informasi ini sangat dibutuhkan oleh pihak
guru dan tenaga kependidikan yang berada di SMK Negeri 1 Balikpapan sebagai
media sarana wajibnya. Tujuan Tugas Akhir ini adalah membantu sistem yang
lebih mudah untuk guru dan tenaga kependidikan yang sedang dinas di luar kota
atau belum melakukan absensi sewaktu di luar kantor agar bisa melakukan absensi
melalui kamera dan titik lokasi, dibuatkan nya absensi kamera dan titik lokasi ini
supaya mengurangi kecurangan yang akan di lakukan pada absensi guru dan
tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan. Dan dapat mempermudah
pegawai dalam melakukan absensi dalam posisi di luar kantor.
Kata Kunci : Sistem informasi, Framework, Codeigniter

v
Karya tulis ilmiah ini kupersembahkan kepada
Kedua orang tua saya
Agustinus Garanta dan Fouris Yuliani
Saudara saya
Rachel Gabriella dan Jeremia Rafael
Dosen pembimbing saya
Ihsan, S.Kom., M.T dan Nur Yanti, S.T., M.T
Dan seluruh dosen Rekayasa Elektronika
Teman-teman saya
Mahasiswa Rekayasa Elektronika Politeknik Negeri Balikpapan
Angkatan
2020

vi
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan kasih karunianya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan
Laporan Tugas Akhir ini dengan tepat pada waktunya tanpa adanya hambatan.
Laporan Tugas Akhir yang berjudul “Rancang Bangun Sistem Informasi
Presensi Guru Dan Tenaga Kependidikan Di SMK Negeri 1 Balikpapan Dengan
Menerapkan Framework Codeigniter.” Ini di susun untuk memenuhi salah satu
persyaratan untuk menyelesaikan program Diploma III Jurusan Rekayasa Elektro.
Dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini penulis banyak mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak, Tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih
kepada pihak yang telah mendukung terselesaikannya Laporan ini, yaitu:
1. Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan Kesehatan sehingga penulis
dapat menyelesaikan pembuatan Tugas Akhir.
2. Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan moral dan material
serta memberikan doa dan kasih sayang.
3. Bapak Ramli, S.E., M.M. Selaku Direktur Politeknik Negeri Balikpapan.
4. Bapak Drs. Armin, M.T., Selaku Ketua Jurusan Rekaya Elektro
Politeknik Negeri Balikpapan.
5. Ibu Qory Hidayati, S.T., M.T. Selaku Ketua Program Studi Teknik
Elektronika.
6. Bapak Ihsan, S.Kom., M.T. Selaku Dosen Pembimbing 1 Tugas Akhir atas
bimbingan nya yang telah memberikan saran dan masukkan dalam
perancangan sistem.
7. Ibu Nur Yanti, S.T., M.T. Selaku Dosen Pembimbing 2 Tugas Akhir atas
bimbingan nya yang telah memberikan saran.
8. Rekan – rekan mahasiswa jurusan Rekayasa Elektro Angkatan 2020 yang
sudah memberikan semangat.

vii
9. Seluruh teman-teman yang sudah memberikan saran dan masukan kepada
penulis.
10. Serta semua pihak yang telah memberikan dukungan secara langsung
maupun tidak langsung dalam penyusunan laporan Tugas Akhir.

Penulis menyadari sepenuhnya dalam penulisan dan penyusunan proposal


tugas akhir ini masih banyak kekurangan, baik dari segi materi maupun
keterbatasan pengetahuan serta kemampuan. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun sangat penulis harapkan untuk kesempurnaan proposal
tugas akhir ini. Penulis juga memohon maaf yang sebesar – besarnya apabila
selama pembuatan proposal tugas akhir ini telah berlaku kurang pantas dan
kurang berkenan di hati.
Demikian dari saya, semoga proposal tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi kita
semua. Aamiin.

Balikpapan, 15 Juli 2023


Mahasiswa,

Jecquelyn Viola Elizabeth Garanta


NIM 932020036

viii
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL...............................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................................................ii
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN
AKADEMIK........................................................................................................................iii
SURAT PERNYATAAN PENULIS..........................................................................................iv
HALAMAN ABSTRAKSI.......................................................................................................v
KATA PENGANTAR...........................................................................................................vii
DAFTAR ISI........................................................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR............................................................................................................xii
DAFTAR TABEL................................................................................................................xiv
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................................................xv
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah........................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................3
1.3 Tujuan Tugas Akhir..............................................................................3
1.4 Batasan Masalah....................................................................................3
1.5 Manfaat Tugas Akhir............................................................................4
BAB II LANDASAN TEORI....................................................................................................5
2.1 Tinjauan Pustaka...................................................................................5

2.1.1 Penelitian Sebelumnya.......................................................5


2.2 Sistem..................................................................................................12
2.3 Informasi.............................................................................................13
2.4 Sistem Informasi.................................................................................13
2.4 Bahasa Pemrograman..........................................................................14

2.4.1 Website...............................................................................14

2.4.2 Hypertext Markup Language (HTML)............................15

2.4.3 Hypertext Preprocessor (PHP)..........................................15

2.4.4 Cascading Style Sheet (CSS).............................................15

2.4.5 JQuery................................................................................16
2.5 Framework.............................................................................16

ix
2.5.1 Codeigniter 3.0...................................................................16
2.6 Basis Data............................................................................................17

2.6.1 PhpMyAdmin.....................................................................18

2.6.2 MySQL...............................................................................18
2.7 Xampp.................................................................................................19
2.8 Server..................................................................................................20
2.9 Workstation.........................................................................................22
2.10 Mikrotik............................................................................................23
2.11 Fingerprint........................................................................................24
BAB III PERANCANGAN....................................................................................................26
3.1 Waktu dan Tempat.................................................................26
3.2 Peralatan dan Bahan Yang Digunakan...................................26
3.3 Metode Penelitian...................................................................27
3.4 Flowchart Kegiatan Tugas Akhir...........................................29
3.5 Flowchart Perancangan Sistem..............................................31
3.6 Blok Diagram Perancangan Sistem Informasi Presensi Guru
Dan Tenaga Kependidikan Di SMK Negeri 1 Balikpapan dengan
menerapkan Framework Codeigniter........................................................33
3.7 Desain Class Diagram Sistem...............................................35
3.8 Desain Use Case Diagram Sistem.........................................37
3.9 ERD (Entity Realionship Diagram).......................................43
3.10 Struktur Entitas Database......................................................45
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...................................................................................49
4.1 Hasil...............................................................................................49

4.1.1 Tampilan Halaman Absensi (Login).............................49

4.1.2 Tampilan Halaman Dashboard Guru..............................50

4.1.3 Tampilan Halaman Absen Datang Guru.........................52

4.1.4 Tampilan Halaman Data Absen Guru.............................53

4.1.5 Tampilan Halaman Google Maps Absensi......................54

4.1.6 Tampilan Halaman Dashboard Admin...........................56

x
4.1.7 Tampilan Halaman Menu Admin....................................58

4.1.8 Tampilan Halaman Data Jurusan Admin.......................61

4.1.9 Tampilan Halaman Data User Admin.............................64

4.1.10 Tampilan Halaman Tambah Pegawai Admin...............68

4.1.11 Hasil Implementasi Di Mitra..........................................69

4.1.12 Hasil Implementasi Di Mitra..........................................70

4.1.13 Hasil Implementasi Di Mitra..........................................71


BAB V PENUTUP..............................................................................................................72
5.1 Kesimpulan............................................................................72
5.2 Saran.......................................................................................72
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................73
LAMPIRAN.......................................................................................................................75

xi
DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 2. 1 Penjelasan Mengenai Server.............................................................21
Gambar 2. 2 Mobile Workstation..........................................................................23
Gambar 2. 3 Mikrotik RB750GR3.........................................................................24
Gambar 2. 4 Fingerprint........................................................................................25
Gambar 3. 1 Metode Waterfall..............................................................................28
Gambar 3. 2 Flowchart Kegiatan Tugas Akhir......................................................30
Gambar 3. 3 Flowchart Perancangan Sistem.........................................................32
Gambar 3. 4 Blok Diagram Rancangan Sistem.....................................................33
Gambar 3. 5 Desain Class Diagram Sistem...........................................................36
Gambar 3. 6 Desain Use Case Diagram Sistem.....................................................37
Gambar 3. 7 Desain Use Case Diagram Kepala Sekolah.......................................39
Gambar 3. 8 Desain Use Case Diagram Admin.....................................................40
Gambar 3. 9 Desain Use Case Diagram Guru dan Karyawan................................41
Gambar 3. 10 ERD (Entity Realionship Diagram)...............................................43
Gambar 4. 1 Tampilan halaman login pada aplikasi absensi.................................49
Gambar 4. 2 Tampilan halaman dashboard guru pada aplikasi absensi................50
Gambar 4. 3 Tampilan absen datang guru pada aplikasi absensi...........................52
Gambar 4. 4 Tampilan data absen guru pada aplikasi absensi...............................53
Gambar 4. 5 Tampilan hasil percobaan pada absensi melalui kamera..................54
Gambar 4. 6 Tampilan dashboard admin pada aplikasi absensi............................56
Gambar 4. 7 Tampilan menu admin pada aplikasi absensi....................................58
Gambar 4. 8 Tampilan data jurusan pada aplikasi absensi....................................61
Gambar 4. 9 Tampilan data user pada aplikasi absensi.........................................64
Gambar 4. 10 Tampilan tambah pegawai pada aplikasi absensi............................68
Gambar 4. 11 Menghubungkan Kabel LAN dengan server...................................69
Gambar 4. 12 Proses terhubungnya ke PC lewat kabel LAN................................70
Gambar 4. 13 Proses terhubungnya ke PC tampa kabel LAN...............................71

xii
DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 2. 1 Penelitian Sebelumnya............................................................................5
Tabel 3. 1 Daftar Alat............................................................................................26
Tabel 3. 2 Daftar Bahan.........................................................................................27
Tabel 3. 3 Biaya Pembuatan Sistem Presensi.......................................................27
Tabel 3. 4 Struktur Entitas Tabel Absen................................................................45
Tabel 3. 5 Struktur Entitas Tabel Jurusan..............................................................46
Tabel 3. 6 Struktur Entitas Tabel Pegawai.............................................................46
Tabel 3. 7 Struktur Entitas Tabel Web...................................................................47
Tabel 4. 1 Source code untuk login controllers.....................................................49
Tabel 4. 2 Source code untuk guru controllers......................................................51
Tabel 4. 3 Source code untuk guru controllers bagian absen_datang....................52
Tabel 4. 4 Source code untuk guru controllers bagian data_absen........................53
Tabel 4. 5 Source code untuk guru controllers bagian list_absensi.......................54
Tabel 4. 6 Source code untuk guru controllers bagian home_admin.....................56
Tabel 4. 7 Source code untuk guru controllers bagian list_absensi.......................58
Tabel 4. 8 Source code untuk guru controllers bagian v_jurusan..........................61
Tabel 4. 9 Source code untuk guru controllers bagian pengguna_v......................64
Tabel 4. 10 Source code untuk guru.controllers bagian pengguna_v....................68

xiv
DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
Lampiran 1 Surat Implementasi.............................................................................75
Lampiran 2 Lembar Kartu Rencana Studi Semester 6 (Genap).............................73
Lampiran 3 Lembar Revisi Penguji 1....................................................................74
Lampiran 4 Lembar Revisi Penguji 2....................................................................75

xv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Pemanfaatan teknologi dan informasi merupakan salah satu upaya untuk
mengeliminasi keterbatasan yang dimiliki oleh masyarakat. Informasi yang
tersedia melalui media internet saat ini sangat banyak dan dapat memberikan
inspirasi serta peluang untuk mengembangkan usaha. Internet tidak hanya menjadi
media pemasaran yang efektif dan murah saja, tapi juga dapat memberikan
infromasi mengenai produk-produk yang dapat di hasilkan oleh masyarakat.
Teknologi informasi kini sudah menjangkau daerah terpencil dengan dibuktikan
adanya askes internet dan penggunaan teknologi informasi yang banyak
digunakan oleh masyarakat di daerah terpencil khususnya penggunaan handphone
dan komputer. Pemanfaatan teknologi informasi hanya berkutat pada sarana
komunikasi masyarakat saja dan belum pada tahap peningkatan sistem manajemen
dan informasi dikarenakan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang kurang
pada daerah tertentu [1].
Seiring perkembangan era teknologi informasi dan komputer serta aplikasi yang
berkembang dengan pesatnya dan untuk saat ini sudah menjadi kebutuhan utama
bagi banyak kalangan terutama Lembaga Pendidikan seperti kebutuhan
pengolahan angka pada penerapan laporan evaluasi pembelajaran siswa siswi.
Implementasi sistem informasi manajemen dengan komputerisasi dan otomatisasi
dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja. Presensi tak terlepas dari
kegiatan belajar mengajar, dimana daftar presensi akan memberikan banyak
fungsi yang penting berkaitan dengan siswa untuk mengikuti proses belajar
mengajar dan mengikuti ujian.
Kehadiran guru adalah salah satu hal yang dapat mendukung atau memotivasi
kegiatan pembelajaran. Selain itu, kehadiran siswa juga bisa menjadi informasi
tentang bagaimana kedisplinan terhadap pasa guru dan tenaga kependidikan di
sekolah SMK Negeri 1 Balikpapan. Pada salah satu sekolah di lingkungan SMK

1
Negeri 1 Balikpapan telah memiliki sarana teknologi informasi khsususnya akses
internet yang cukup baik namum belum memiliki sistem informasi sekolah berupa
database maupun website sekolah.
Dari permasalahan tersebut penulis tersinpirasi untuk membuat sebuah sistem
informasi presensi yang dapat meningkatkan keaktifan dalam hal perekapan
presensi terhadap guru dan tenaga kependidikan yang ada di SMK Negeri 1
Balikpapan. Penulis mengusulkan penggunaan sistem presensi fingerprint dan
titik koordinat kehadiran terhadap guru dan tenaga kependidikan berbasis website
yang mampu memberikan kemudahan dalam akses perekapan data dan dapat
memudahkan dalam presensi di setiap situasi dan kondisi.
Berdasarkan informasi yang di dapat dari SMK Negeri 1 Balikpapan bahwa
penerapan presensi guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan di
lakukan dengan cara sistem manual sehingga Guru dan tenaga kependidikan
masih sangat sulit untuk melakukan absensi jika ada jadwal bekerja di luar
sekolah atau pergi dinas ke luar kota. Presensi masih menimbulkan kesulitan data
pada proses presensi berlangsung. Contohnya jika guru dan tenaga kependidikan
di SMK Negeri 1 Balikpapan ingin melakukan izin melalui bukti lewat foto saat
melakukan dinas ke luar kota, tetapi jika di fingerprint tersebut tidak tersedia
kamera dan titik koordinat, maka akan menimbulkan data presensi tersebut
menjadi tidak valid dan menghilangkan sanksi yaitu surat peringatan yang harus
di terima bagi guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan di
karenakan data absensi tersebut masih di input melalui Microsoft excel.
Presensi berbasis fingerprint merupakan suatu metode yang sangat efektif untuk
memonitoring tingkat kehadiran guru dan tenaga kependidikan menjadi lebih baik
dan lebih mempunyai data presensi yang lebih valid. Oleh karena itu penulis
membuat tugas akhir yang berjudul “RANCANG BANGUN SISTEM
INFORMASI PRESENSI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DI
SMK NEGERI 1 BALIKPAPAN DENGAN MENERAPKAN FRAMEWORK
CODEIGNITER“. Dengan adanya rancang bangun website fingerprint ini bisa
memberikan dampak terhadap efektivitas dan efisiensi waktu. Penggunaan
fingerprint sebagai sistem presensi telah terbukti memberikan dampak baik bagi

2
kedisplinan penggunanya.

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah yang diangkat dalam tugas akhir ini meliputi:
1. Bagaimana merancang dan membuat sistem presensi untuk SMK Negeri 1
Balikpapan berbasis website?
2. Bagaimana cara mengoperasikan sistem informasi sekolah berbasis absensi
melalui website?
3. Bagaimana efektivitas penerapan absensi detect location pada SMK Negeri 1
Balikpapan dalam meningkatkan kinerja guru dan tenaga kependidikan?

1.3 Tujuan Tugas Akhir


Tujuan dari tugas akhir ini adalah membuat program yang memiliki
kemampuan sebagai berikut:
1. Dapat merancang dan membuat sistem presensi untuk SMK Negeri 1
Balikpapan melalui website.
2. Dapat mengetahui cara mengoperasikan sistem informasi sekolah berbasis
presensi melalui website.
3. Meningkatkan kedisplinan terhadap penggunanya untuk melakukan presensi
agar tetap tepat waktu dalam melakukan absensi.

1.4 Batasan Masalah


Permasalahan yang dibahas dalam tugas akhir ini memiliki beberapa
batasan sebagai berikut:
1. Ada beberapa input yang digunakan sebagai berikut yaitu Rekapan Data
kehadiran absensi yang akan di lakukan secara perbulan, Titik Koordinat dan
Kamera foto selfie.
2. Sistem Informasi presensi ini hanya bisa dikendalikan menggunakan
fingerprint dan smartphone yang nantinya akan dikendalikan oleh admin
SMK Negeri 1 Balikpapan.
3. Sistem informasi website absensi ini dibuat dengan bertujuan untuk

3
mempermudah, meningkatkan kedisplinan terhadap penggunanya.
4. Sistem informasi ini hanya dapat diakses oleh guru dan tenaga kependidikan
di SMK Negeri 1 Balikpapan.

1.5 Manfaat Tugas Akhir


Dengan adanya Proposal Tugas Akhir ini, nantinya akan didapatkan beberapa
manfaat, antara lain:
1. Bagi Penulis:
a. Sebagai syarat untuk memenuhi penyusunan Proposal Tugas Akhir guna
dapat melanjutkan ke tahap pengerjaan Tiugas Akhir sebagai syarat lulus
untuk mendapatkan gelar Diploma III Program Studi Teknik Elektronika
Jurusan Teknik Elektro di Politeknik Negeri Balikpapan.
b. Menambah pengalaman penulis dalam menerapkan alat kepada mitra yang
bersangkutan secara langsung.
2. Bagi Pembaca:
a. Tugas Akhir ini dapat dijadikan untuk refrensi atau tambahan ilmu
pengetahuan di bidang Informatika.
b. Tugas Akhir dapat dijadikan untuk tambahan referensi atau tambahan ilmu
pengetahuan mengetahui pembuat presensi berbasis framework
codeigniter.
c. Diharapkan dapat menjadi media refrensi bagi pembaca untuk membuat
sistem informasi presensi ataupun melakukan pengembangan.
3. Bagi Mitra Sasaran:
a. Membantu memudahkan guru dan tenaga kependidikan dalam proses
sistem presensi memakai kamera melalui fingerprint dan handphone.
b. Meningkatkan kualitas sistem presensi terhadap guru dan tenaga
kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan.
c. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam penggunaan terhadap sistem
presensi di SMK Negeri 1 Balikpapan.

4
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka

2.1.1 Penelitian Sebelumnya


Pesatnya perkembangan teknologi saat ini dapat diselaraskan dengan
penelitian sebelumnya yang dapat dijadikan salah satu bahan acuan penulis dalam
melakukan penelitian sehingga penulis dapat memperkaya teori yang digunakan
dalam mengkaji penelitian yang digunakan. Berikut merupakan penelitian jurnal
terkait dengan penelitian yang dilakukan penulis.
Pada tabel 2.1 ditunjukan beberapa penelitian yang terkait. Tugas akhir ini
berdasarkan referensi yang telah dilakukan dalam penelitian sebelumnya seperti
dibawah ini:
Tabel 2. 1 Penelitian Sebelumnya

No Nama Judul Kesimpulan Penelitian


1. Fery Pengembangan Penelitian ini memanfaatkan
Marlianto, Aplikasi pengembangan aplikasi
Dewi Kehadiran kehadiran mahasiswa teknologi
Sulistiyarini, Mahasiswa informasi dan komputer IKIP
dan Febrianto Berbasis Web PGRI Pontianak dapat
Sabirin Pada Program memudahkan dosen dalam
(2020) Studi Pendidikan pengisian jurnal mengajar dan
Teknologi memantau kehadiran
Informasi dan mahasiswa, dan memiliki
Komputer [2]. tujuan untuk memberikan
gambaran tentang proses
pengembangan aplikasi
menggunakan ADDIE yang

5
terdiri dari Analisis, Desain,
Pengembangan, Implementasi
dan Evaluasi.
2. Abdul Hamid Pembuatan Penelitian ini didasarkan SMK
(2021) Sistem Absensi Al Miftah Pamekasan telah
Fingerprint dan memiliki sarana teknologi
Monitoring informasi khususnya akses
Kehadiran internet yang cukup baik
BerbasisWeb namun belum memiliki sistem
Menggunakan informasi manajemen sekolah
Framework berupa database maupun
Laravel di SMK website sekolah. Semua proses
Al Miftah administrasi berjalan lambat.
Pamekasan [3]. Akan tetapi setelah pembuatan
sistem absensi fingerprint dan
monitoring kehadiran berbasis
web ini mampu memberikan
keefektifan dalam hal presensi
sehingga memperlancar
kegiatan belajar mengajar.
Sistem presensi tersebut untuk
mencatat kehadiran guru dan
karyawan.
3. Zulhipni Reno Rancang Bangun Penelitian ini dapat membantu
Saputra dan Absensi mahasiswa yang telat hadir
Jimmie (2020) Perkuliahan tetapi masih bisa meminta
Dengan tolong absensi kepada
Fingerprint temannya sehingga dosen tidak
Berbasis Web dapat mengetahui jumlah
base [4]. mahasiswa yang hadir
sebenarnya. Hal ini

6
menyebabkan kurangnya
disiplin mahasiswa. Maka dari
itu suatu teknologi embedded
system ini dapat memadukan
perangkat lunak (software) dan
perangkat keras (hardware)
dalam sistem kerjanya.
Sehingga Ketika absensi
digunakan dapat memudahkan
dosen dalam proses belajar
mengajar untuk sebagai
laporan yang ada dalam sebuah
institusi. Absensi disusun dan
diatur sehingga mudah untuk di
cari dan di pergunakan Ketika
di perlukan oleh pihak
berkepentingan.
4. Ratna Aplikasi Penelitian ini dapat membantu
Wulandari, Pengelolaan sisi keamanan sistem presensi
Danuari dan Presensi Guru dalam memonitoring kinerja
Jaroji (2019) Berbasis Web di guru. Dari sisi keamanan
Dinas Pendidikan sistem manual masih sangat
Kabupaten rawan apabila terjadi
Bengkalis [5]. kerusakan atau hilang sehingga
menyebabkan terlambatnya
arus informasi presensi guru
dalam merekap data. Presensi
karyawan adalah suatu
kegiatan pencatatan terhadap
setiap kehadiran karyawan
dengan tujuan untuk

7
mengetahui data yang
berkaitan dengan kehadiran
karyawan secara periodik baik
harian maupun bulanan.
5. Mohammad Perancangan Penelitian ini menggunakan
Wahyu Sistem Informasi sistem informasi berbasis
Dewantoro dan Akademik framework codeigniter pada
Mardiyanto Berbasis Web MTS Tribakti memiliki
(2018) Menggunakan kebutuhan fungsional sistem
Framework yaitu menyajikan sistem login
Codeigniter dan dimana sistem log in ini
Mysql [6]. dibentuk sebuah group karena
untuk membedakan antara
operator, kepala sekolah, guru
dan siswa. Pada sistem ini
operator dapat melakukan
penginputan data, pengeditan,
mengupdate data,
penghapusan, penyimpanan
data. Guru dapat mengisi data
jurnal kegiatan belajar,
6. Ari Prayoga Implementasi Penelitian ini menggunakan
(2020) Sistem Informasi sistem informasi manajemen
Manajemen dimana dinamisnya data guru
Pendidik Dan pada setiap semester menuntut
Tenaga tersedianya sistem manajemen
Kependidikan informasi yang canggih dan
Berbasis mudah di perbaharui. Data
Simpatika [7]. guru yang valid dengan sistem
manajemen informasi tersebut.
Dapat di jadikan sebagai dasar

8
pada program perencanaan
peningkatan mutu yang
berkaitan dengan tenaga
pendidik. Seperti sertifikasi
mata pelajaran, tunjangan
profesi pendidik, training untuk
pendidik serta beasiswa untuk
para pendidik. Direktorat
jenderal Pendidikan islam
berharap simpatika ini bisa
membantu menyelesaikan
berbagai masalah tentang
pendidik dan tenaga
kependidikan.
7. Triyono, Perancangan Sistem absensi guru dan staff
Rosiana Sistem Informasi pada SMK Pancakarya
Safitri, Taufik Absensi Guru Tangerang yang sedang
Gunawan Dan Staff Pada berjalan saat ini masih
(2018) SMK Pancakarta menggunakan absensi manual
Tangerang dengan di lakukannya
Berbasis Website pencatatan pada buku agenda
[8]. absensi sehingga sangat mudah
terjadi kerusakan pada buku
agenda absensi guru dan staff
yang terbuat dari kertas. Serta
masalah yang mendasar adalah
kesalahan dalam proses rekap
absensi yang otomatis
menghambat pembuatan
laporan setiap bulannya dalam
satu periode sebagai bahan

9
laporan akhir tahun dan
sebagai data dukung
pengambilan keputusan.
Dengan adanya permasalahan
tersebut di butuhkan suatu
sistem komputerisasi yang
dapat membantu dalam
monitoring kehadiran guru dan
staff sehingga data yang di
dapat lebih tepat dan akurat
serta dapat menentukan kinerja
guru dan staff dari segi absensi.
8. Nurilla Rancang Bangun Penelitian ini menggunakan
Lailatul Sistem Presensi Granted Validitas Data di
Khoiriyah, Online Berbasis universitas widyagama malang,
Fitri Marisa Granted Validitas khususnya jurusan Teknik
dan Indra Data [9]. informatika masih
Dharma menggunakan presensi manual
Wijaya. (2018) yang dapat menimbulkan
adanya permasalahan –
permasalahan, seperti
mahasiswa memanipulasi
kehadiran, bisa juga
menuliskan nama teman yang
dimana teman nya tersebut saat
itu tidak hadir, akan tetapi
mahasiswa tersebut tercantum
dalam presensi kehadiran.
Dengan teknologi informasi ini
yaitu sistem mevalidasi
kehadiran mahasiswa secara

10
online, sehingga
mempermudah sistem
rekapitulasi dan data yang di
peroleh lebih akurat. Sistem
presensi online dalam hal ini
sangat di butuhkan dalam suatu
perguruan tinggi.

9. Dede Kurniadi, Sistem Informasi Penelitian ini menggunakan


Yosep Presensi metode Rapid Application
Septiana, Asri Mahasiswa Development yang
Mulyani, Agus Berbasis RFID pengembangan dan
Hermawan. Menggunakan perancangannya menggunakan
(2020) Metode Rapid sumber daya yang ada untuk
Application menghasilkan perangkat lunak
Development dalam waktu singkat dan cepat.
[10]. Penelitian ini menghasilkan
sistem presensi mahasiswa dan
dosen dan cetak laporan
presensi dengan adanya sistem
presensi berbasis radio
frequency identification dapat
meningkatkan fungsi
pelayanan akademik terhadap
mahasiswa secara mudah,
cepat efektif dan efisien. Pada
penelitian ini adalah
pendekatan Rapid Application
Development (RAD). Rapid
Application Development
adalah pemodelan perangkat

11
lunak incremental yang
menekankan siklus
pengembangan yang singkat.
10. Tri Wahyudi, Pengembangan Penelitian ini menggunakan
Supriyanta dan Sistem Informasi aplikasi presensi yang di buat
Husni Faqih. Presensi ini untuk membantu
(2020) Menggunakan pemantauan kehadiran atau
Metode Waterfall keaktifan pegawai, pelajar atau
[11]. mahasiswa. Pembuatan sistem
ini terbatas pada pencatatan
kehadiran pegawai dalam
beraktivitas yang tidak bisa
berkumpul di kantor atau
perusahaan. Kegiatan di
lakukan di rumah tetap
terpantau. Rekap presensi bisa
di jadikan untuk penilaian
kinerja setiap bulannya
sehingga kedisplinan bisa
terpantau.

Dari penelitian sebelumnya sistem atau perangkat yang digunakan tidak


jauh berbeda dengan perangkat yang di gunakan pada pembangunan jaringan
tersebut. Tetapi pada beberapa sistem yang berbeda, seperti framework yang
memakai codeigniter, waktu pemakaian absensi.

2.2 Sistem
Perancangan suatu program aplikasi terdiri dari satu kesatuan sistem.
Terdapat dua kelompok pendekatan didalam memdefinisikan sistem, yaitu yang
menekankan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen. Pengertian
sistem dengan pendekatan prosedur dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari

12
prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Sedangkan pengertian
pendekatan sistem yang lebih menekankan pada komponen [12].
Sistem adalah Serangkaian sub sistem yang saling terkait dan tergantung satu
sama lainnya, bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan dan sasaran yang
sudah di tetapkan sebelumnya. Berdasarkan beberapa pendapat yang telah di
kemukakan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem adalah kumpulan
elemen atau bagian-bagian atau komponen – komponen atau prosedur - prosedur
yang terintegrasi satu sama lain dan bekerja secara harmonis untuk mencapai
tujuan tertentu atau maksud tertentu [13].

2.3 Informasi
Tujuan dari sistem informasi adalah menghasilkan Informasi. pengertian
informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi para
pemakainya yang dimaksud dengan informasi adalah data yang telah dirangkum
atau dimanipulasi dalam bentuk lain untuk tujuan pengambilan keputusan.
Sedangkan data itu sendiri berpendapat bahwa data terdiri dari fakta-fakta dan
gambar mentahan yang akan di proses menjadi informasi. Dari pernyataan diatas
dapat ditarik kesimpulan bahwa informasi merupakan hasil dari pengolahan data,
akan tetapi tidak semua hasil dari pengolahan data tersebut bisa menjadi informasi
jika tidak dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas atau pemakai
informasi tersebut [13].
Data yang diolah untuk menghasilkan informasi menggunakan suatu model
proses tertentu. Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi,
penerima kemudian menerima informasi tersebut, membuat dan suatu keputusan
dan melakukan tindakan yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang
akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input,
diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu siklus [14].

2.4 Sistem Informasi


Sistem informasi adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsur variabel
yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan memiliki ketergantungan dengan
yang lainnya [14].

13
Sistem informasi adalah cara yang terorganisir untuk mengumpulkan,
memasukan, dan memproses data dan menyimpannya, mengelola, mengontrol dan
melaporkannya, sehingga dapat mendukung perusahaan atau organisasi untuk
mencapai suatu tujuan [15].
Berdasarkan referensi yang dikutip dari para ahli di atas, maka penulis
dapat menyimpulkan bahwa sistem informasi merupakan kumpulan atau
himpunan dari unsur unsur variabel yang saling terorganisir yang dapat
mengumpulkan, memasukan, memproses, menyimpan, mengelola, mengontrol
dan melaporkannya untuk mencapai sebuah tujuan seperti pengambilan keputusan
yang tepat sesuai dengan laporan – laporan yang ada.

2.4 Bahasa Pemrograman


Bahasa program merupakan sekumpulan instruksi yang diserahkan pada pc
untuk bisa melakukan tugas-tugas khusus dalam menuntaskan suatu kasus. Bahasa
pemrograman berguna untuk mengelola pc supaya bisa mengadaptasi informasi
cocok dengan langkah-langkah penanganan yang sudah ditetapkan oleh
programmer. Bahasa ini membolehkan seseorang programmer buat memastikan
dengan cara yang benar informasi mana yang hendak diolah oleh pc, bagaimana
informasi ini hendak ditaruh atau diteruskan, serta tipe atau tahapan apa yang akan
diambil dalam berbagai macam situasi dengan cara benar. Adapun beberapa
contoh Bahasa Pemrograman yaitu:

2.4.1 Website
Website atau halaman web adalah halaman yang berisi teks dan gambar
yang disimpan di jaringan internet dan dapat diakses oleh siapa saja yang
memiliki akses ke internet [13].
Website adalah sekumpulan dokumen yang berada pada server dan dapat
dilihat oleh user dengan menggunakan browser. Dokumen itu bisa terdiri dari
beberapa halaman. Tiap – tiap halamannya memberi informasi atau interaksi yang
beraneka ragam. Informasi atau interaksi yang beraneka ragam. Informasi dan
interaksi itu bisa berupa tulisan, gambar atau bahkan dapat ditampilkan dalam
bentuk video, animasi, suara, dan lain-lain [14].

14
Jadi dari kedua sumber diatas dapat disimpulkan bahwa website merupakan
suatu kumpulan halaman-halaman informasi dalam bentuk data digital berupa
teks, gambar, audio, video, dan animasi yang dapat diakses dengan menggunakan
jaringan internet.

2.4.2 Hypertext Markup Language (HTML)


HTML adalah bahasa pemrograman yang fleksibel dalam membuat sebuah
halaman website karena tidak terikat dengan program atau operating system
khusus. HTML adalah bahasa yang tidak memperdulikan hal hal yang sensitif,
tidak seperti bahasa pemrograman yang lainnya yang sangat sensitif terhadap
beberapa hal seperti bahasa pemrograman PHP ataupun ASP. HTML dapat juga
disebut sebagai bahasa yang mudah dipakai untuk mengatur serta menunjukan
hypertext [13].

2.4.3 Hypertext Preprocessor (PHP)


PHP adalah suatu bahasa yang dipakai untuk membuat program atau
software ataupun aplikasi berplatform website. Bahasa pemrograman PHP
terhitung sebagai bahasa yang cuma bisa dijalankan di bagian server, ataupun
sering disebut sebagai Server Side Programming Language [13].

2.4.4 Cascading Style Sheet (CSS)


Cascading Style Sheet atau biasa disebut (CSS) merupakan salah satu
bahasa pemrograman web untuk mengendalikan beberapa komponen dalam
sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. Sama halnya style dalam
aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa
style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk
dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas 19 (file) [13].
Pada CSS dipakai untuk memformat tampilan dalam halaman web yang
dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. Nama CSS didapat dari fakta bahwa
setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakan secara berurutan, yang
kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada setiap style. CSS
sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang di rekomendasikan oleh World

15
Wide Web Consortium atau W3C pada tahun 1996. Setelah CSS di
standarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka
yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.

2.4.5 JQuery
JQuery adalah library suatu JavaScript yang dapat menjalankan banyak
fitur yang sudah disediakan. Penggunaan JQuery dalam membuat suatu halaman
website akan mempercepat proses pembuatan website. JQuery juga menawarkan
banyak peranan manfaat buat memutuskan kualifikasi browser, serta juga
diketahui dengan keahlian dari dampak visualnya [14].

2.5 Framework
Web Application Framework (WAF), atau sering disingkat web framework
adalah suatu kumpulan kode berupa pustaka (library) dan alat (tool) yang
dipadukan sedemikian rupa menjadi satu kerangka kerja (framework) guna
memudahkan dan mempercepat proses pengembangan aplikasi web. Proses
pengembangan web itu sendiri dapat dilakukan dengan beragam bahasa
pemrograman; bisa PHP, Python, Ruby, Java dan sebagainya. Saat ini, banyak
bermunculan framework web yang dirancang untuk bahasa-bahasa pemrograman
tersebut. Diantara bahasa pemrograman yang lain, framework untuk PHP
memiliki varian paling banyak [2].
Sebagian besar dari framework yang mengimplementasikan pola desain atau
aristektur Model-View-Controller (MVC), yang memisahkan bagian kode untuk
penanganan proses bisnis dengan bagian kode untuk keperluan presentasi
(tampilan).

2.5.1 Codeigniter 3.0


Codeigniter adalah framework web untuk bahasa pemrograman PHP yang
dibuat oleh Rick Ellis pada tahun 2006, penemu dan pendiri EllisLab. EllisLab
adalah suatu tim kerja yang berdiri pada tahun 2002 dan bergerak di bidang
pembuatan software dan tool untuk para pengembang web. Codeigniter memiliki
banyak fitur (fasilitas) yang membantu para pengembang (developer) PHP untuk

16
dapat membuat aplikasi web secara mudah dan cepat. Dibandingkan dengan
framework web PHP lainnya, harus diakui bahwa Codeigniter memiliki desain
yang lebih sederhana dan bersifat fleksibel (tidak kaku) [2].
Codeigniter mengizinkan para pengembang untuk menggunakan framework
secara parsial atau secara keseluruhan. Codeigniter merupakan sebuah toolkit
yang ditujukan untuk orang yang ingin membangun aplikasi web dalam bahasa
pemrograman PHP. Beberapa keunggulan yang ditawarkan oleh Codeigniter
adalah sebagai berikut:
1. Codeigniter adalah framework yang bersifat free dan open source.
2. Codeigniter memiliki ukuran yang kecil dibandingkan dengan framework
lain. Setelah proses instalasi, framework codeigniter hanya berukuran
kurang lebih 2MB (tanpa dokumentasi atau jika direktori user_guide
dihapus). Dokumentasi codeigniter memiliki ukuran sekitar 6MB.
3. Aplikasi yang dibuat menggunakan codeigniter bisa berjalan cepat.
4. Codeigniter menggunakan pola desain Model-View-Controller (MVC)
sehingga satu file tidak terlalu berisi banyak kode. Hal ini menjadikan kode
lebih mudah dibaca, dipahami, dan dipelihara di kemudian hari.
5. Codeigniter dapat diperluas sesuai dengan kebutuhan.
6. Codeigniter terdokumentasi dengan baik. Informasi tentang pustaka kelas
dan fungsi yang disediakan oleh codeigniter dapat diperoleh melalui
dokumentasi yang disertakan di dalam paket distribusinya.

2.6 Basis Data


Basis data atau bisa disebut juga sebagai database adalah suatu program
komputer yang digunakan untuk mengumpulkan informasi yang disimpan dalam
sebuah komputer secara sistematis sehingga data yang ada dapat diperiksa
kembali melalui basis data atau database tersebut. Fungsi lain dari sistem basis
data adalah agar user dapat mengatur pandangan atau view abstraksi data [15].
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau
potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari
jenis fakta yang tersimpan di dalamnya penjelasan ini disebut skema. Skema

17
menggambarkan objek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara
objek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan
struktur basis data ini dikenal sebagai model basis data atau model data.
Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang
menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang
saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang
sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan
antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang
lain seperti model herarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih
eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel. Terdapat beberapa contoh basis
data atau database yang sering digunakan yaitu sebagai berikut:

2.6.1 PhpMyAdmin
PhpMyAdmin merupakan suatu program terbuka atau open source yang
berperan untuk mempermudah dalam mengelola MySQL. PhpMyAdmin juga bisa
membuat sebuah database, membuat table, menginput dan juga menghapus atau
memperbaharui suatu database dengan GUI terasa lebih mudah tanpa perlu
mengetik sebuah perintah SQL dengan cara buku petunjuk. Sebab ber-platform
website, hingga PhpMyAdmin bisa dijalankan dibanyak Operating System,
sepanjang bisa melaksanakan website server serta MySQL [16].

2.6.2 MySQL
MySQL adalah suatu sistem manajemen database relasional (RDBMS)
yang digunakan untuk mengelola sebuah website oleh para developer. MySQL
adalah sebuah database yang dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam
waktu bersamaan, oleh karena itu MySQL menjadi pilihan dalam menggunakan
database oleh beberapa pengembang website. Perintah-perintah yang dapat
dilakukan pada MySQL adalah [16]:

1. DDL (Data Definiton Languange)


DDL digunakan dalam membuat struktur basis data mulai dari
pendefinisian basis data, table, view, index, serta perintah yang

18
berhubungan dengan maintenance dan struktur basis data tersebut. Contoh
SQL yang termasuk ke dalam golongan DDL adalah: create, alter, drop,
[16]
2. DML (Data Manipulation Languange)
DML digunakan untuk manipulasi data dalam basis data seperti
menambah, mencari, mengubah, ataupun menghapus data dari table.
Contoh query SQL yang termasuk ke dalam DML adalah: insert, update,
delete, select, [16]
3. DCL (Data Control Languange)
Data Control Languange merupakan perintah atau query yang fungsinya
adalah membantu dalam melakukan pengawasan keamanan basis data
dengan query ini di mungkinkan untuk memberikan otoritas kepada user
tertentu untuk mengakses basis data, mengalokasikan ruang dalam basis
data, serta pengauditan basis data. Adapun perintah yang termasuk ke
dalam DCL antara lain adalah grant dan revoke, [16]
4. Indeks
Indeks merupakan suatu mekanisme dalam database yang memungkinkan
proses pencarian suatu data dapat dilakukan dengan cepat. Indeks dapat
mempercepat pengaksesan data dikarenakan teknik yang melandasi
indeks itu sendiri. Sistem pada indeks akan mengatur dengan sendirinya
nilai-nilai kolom pada table tersebut secara urut [16].

2.7 Xampp
Xampp adalah sebuah program aplikasi yang digunakan untuk membuat atau
mengembangkan sebuah website karena umumnya pengembangan suatu website
membutuhkan beberapa modul untuk dijalankan. Adapun beberapa modul
tersebut terdiri dari Apache, MySQL, FileZilla, Mercury dan Tomcat, modul
modul tersebut sangat berguna dan mempermudah instalasi area PHP.
Xampp mempunyai beberapa fitur module, yaitu [16]:
1. Apache
Apache merupakan sebuah server yang cukup sederhana. pada saat

19
meletakkan website membutuhkan tampilan tertentu dan bugs yang perlu
diperbaiki. Jadi apache dilahirkan oleh user untuk user. Model open source-
nya karena dapat mengirimkan data dengan cepat sehingga dapat membantu
perusahaan dalam mengambilkan keputusan. Apache dapat dijalankan pada
kebanyakan website dari pada kombinasi server lainnya karena apache
merupakan software yang baik, [16]
2. MySQL
MySQL merupakan suatu jenis database server yang sangat terkenal. MySQL
termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). MySQL
mendukung bahasa pemrograman PHP, bahasa permintaan yang terstruktur,
MySQL merupakan RDBMS (Relational Database Management System)
server. RDBMS adalah program yang memungkinkan pengguna database
untuk membuat, mengelola, dan menggunakan data pada suatu model
relational [16].
3. Tomcat
Tomcat digunakan untuk mendapatkan JSP (Java Server Pages) untuk
mempercepat tampilan website yang berisikan content yang telah dibuat
sebelumnya, [16]
4. File Zillia
File Zillia merupakan FTP (File Transfer Protocol) server yang bisa
membuat kita memindahkan data atau file dari komputer ke server atau
tempat lainnya [16].
5. Mercury
Mercury merupakan mail server yang dapat mengirim dan menerima email
dari jaringan [16].

2.8 Server
Pengertian server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis
layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Terkadang istilah server disebut
sebagai web server. Namun umumnya orang lebih suka menyebutnya sebagai
server saja. Sebuah server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan

20
RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus. Sistem operasi
ini berbeda dengan sistem operasi yang biasanya. Jika kita biasa menggunakan
system operasi windows, MacOS, dll, maka sistem operasi dari server ini mungkin
berbeda [17]. Server merupakan suatu sistem komputer yang mempunyai layanan
khusus sebagai penyimpanan data. Peran server sangat penting dalam mengirim
atau menerima data maupun informasi yang tersedia.
Sistem Operasi dari server adalah sistem operasi jaringan atau network
operating system. Server juga bertugas untuk menjalankan software administratif.
Yakni software yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang
terdapat di dalamnya. Hal ini termasuk file atau alat pencetak (printer), dan
memberikan akses kepada workstation anggota jaringan. Di dalam sistem operasi
server, umumnya terdapat berbagai macam service yang menggunakan arsitektur
klien/server. Contoh dari service yang diberikan oleh server ini antara lain Mail
Server, DHCP Server, HTTP Server, DNS Server , FTP Server dan lain lain.
Setiap sistem operasi server umumnya merangkai berbagai layanan tersebut atau
bisa juga layanan tersebut. Penyimpanan data digunakan untuk situs internet, ilmu
pengetahuan ataupun sekedar menyimpan dokumen maupun informasi
selanjutnya, data tersebut digunakan untuk melakukan berbagai layanan. Seperti,
menerima atau mengirim email, menampilkan website dan lainnya. Dengan
adanya server, maka sumber daya yang harus di control berjumlah banyak. Maka,
komputer harus mempunyai spesifikasi yang tinggi agar server dapat bekerja
dengan maksimal dan optimal. Fungsi komputer server pada jaringan untuk
melakukan penyimpanan data secara bersamaan pada hardisk lalu melakukan
pengelolaan komunikasi antar komputer workstation mulai dari mengelola pesan,
email atau komunikasi lainnya. Server juga dapat digunakan untuk kegiatan
transfer data dimana diperlukan software atau hardware tambahan. Operating
Sistem yang akan di pakai yaitu windows 10.

21
Gambar 2. 1 Penjelasan Mengenai Server
(Sumber: https://tekno.sindonews.com)

2.9 Workstation
Workstation merupakan jenis komputer yang berfungsi untuk membantu
perhitungan ilmiah, teknis ataupun keperluan yang lain. Berbeda dengan
komputer biasanya, komputer workstation ini menggunakan perangkat keras yang
terbilang lebih lengkap sehingga tak heran jika harga komputer workstation
mahal. Untuk sistem operasi komputer workstation sendiri hamper semuanya
menggunakan OS unix atau yang mirip dengan OS unix.
Umumnya, workstation menggunakan prosesor 64 bit seperti AMD Opteron dan
Intel Xeon kemudian beberapa workstation memiliki lebih dari satu CPU dan juga
10000 atau 15000 RPM solid state drive. Beberapa workstation menggunakan
perangkat yang jarang sekali dimiliki oleh komputer desktop normal seperti  Fibre
Channel, SCSI, dan 10 GB Ethernet [17]. Selain itu,
sebuah workstation setidaknya memiliki kartu jaringan atau NIC (Network
interface controller), aplikasi jaringan, dan kabel penghubung ke jaringan.
Workstation juga biasanya tidak terlalu membutuhkan harddisk atau floopydisk
karena data dapat disimpan pada server.
Pada jaringan, workstation tidak bertugas dalam hal pemprosesan karena
proses pemprosesan dan lalu lintas network berpusat pada server. Lebih
jelasnya, workstation merupakan perangkat keras jaringan komputer yang
menjadi terminal untuk setiap komputer dalam melakukan transfer data antar
komputer. Jika terjadi kerusakan pada workstation maka akan memutuskan
jaringan ke antar komputer lainnya ataupun ke server. Tapi, kerusakan tidak
berpengaruh merusak komputer lainnya hanya komputer yang bersangkutan saja.
Berikut beberapa fungsi workstation, yaitu:
1. Membantu mengerjakan tugas spesifik dalam keperluan rendering video
misalnya, dibutuhkan komputer dengan spesifikasinya lebih tinggi, mulai dari

22
Prosesor, RAM, SSD dan hardware pendukung rendering video lainnya. Bisa
juga dibutuhkan dalam mengolah data dari satelit yang berupa gambar dengan
resolusi tinggi.
2. Mempermudah pekerjaan dan membuatnya cepat selesai workstation dapat
membuat pekerjaan pengguna lebih cepat selesai berkat teknologi mumpuni
di dalamnya. Selain itu juga memiliki spesifikasi yang lebih tinggi dan lebih
unggul dibandingkan jenis komputer lain, baik dari performa hingga kualitas.
Selain membuat pekerjaan cepat selesai, workstation juga dirancang khusus
untuk mengerjakan berbagai pekerjaan, baik yang berat sekalipun, seperti
perhitungan ilmiah dan teknis.
3. Transfer data mengingat kehadirannya dengan memanfaatkan jaringan,
workstation memungkinkan transfer data dengan kecepatan yang tinggi. Dari
satu komputer dengan komputer lainnya yang saling terhubung dapat
memenuhi keperluan sharing data, printer, dan kebutuhan transfer pekerjaan
lainnya.
Fungsi workstation pada jaringan untuk menghubungkan suatu komputer
antar komputer yang lain atau antara komputer dengan komputer server
menggunakan jaringan Adapun gambar Mobile Workstation dapat dilihat pada
Gambar 2.2.

Gambar 2. 2 Mobile Workstation

23
(Gambar: SMK Negeri 1 Balikpapan)

2.10 Mikrotik
Mikrotik adalah teknologi berbasis software atau perangkat lunak yang
menggunakan sistem operasi linux untuk dasar network routernya. Mikrotik
dapat merubah sebuah komputer menjadi router jaringan. Kemudian,
perangkat komputer yang menggunakan mikrotik memiliki banyak
keunggulan di

24
bandingkan dengan router biasanya, misalnya seperti IP Network Jaringan
Wireless, Web proxy monitoring hingga hostpot. Mikrotik merupakan
teknologi yang di desain untuk membangun sebuah sistem jaringan komputer
baik yang berskala besar maupun skala kecil [17]. Selain itu, komputer yang
akan di ubah menjadi router mikrotik juga tidak membutuhkan reseources
yang begitu banyak, terlebih untuk jarigan yang berskala kecil. Adapun
gambar Mikrotik RB750GR3 dapat dilihat pada Gambar 2.3.

Gambar 2. 3 Mikrotik RB750GR3


(Sumber : www.wootware.co.za)

2.11 Fingerprint
Fingerprint merupakan teknologi keamanan berbasis sidik jari yang
digunakan untuk keperluan apapun. Teknologi ini termasuk ke dalam jenis
teknologi biometric bersamaan dengan retina, wajah, dan suara. Setiap aplikasi
atau mesin yang dipasangi teknologi fingerprint mempunyai database sidik jari
dari pengguna yang telah terdaftar. Fingerprint akan merekam pola sidik jari,
kemudian menyimpan pola tersebut untuk keperluan identifikasi. Ketika ada
orang yang menggunakan aplikasi tersebut. Fingerprint mencocokan pola sidik
jari yang telah terekam dengan sidik jari aslinya [12].
Teknologi fingerprint telah lama muncul sebagai sistem keamanan aksen dan
informasi. Penggunaan fingerprint awalnya hanya terbatas. Teknologi ini akan
diterapkan pada sistem absensi sekolah SMK Negeri 1 Balikpapan sebagai
pengganti kartu absen kerja yang mencatat jam masuk dan jam keluar guru dan

25
tenaga kependidikan.
Fingerprint pada umumnya memiliki fungsi seperti kata sandi dan pola yaitu
untuk menjamin keamanan dan berfungsi sebagai media verifikasi, hanya saja
media verifikasi yang digunakan pada teknologi fingerprint adalah sidik jari
manusia itu sendiri yang tidak mudah untuk dipalsukan dan diakses oleh orang
lain. Berikut ini merupakan beberapa fungsi fingerprint, yaitu:
1. Fingerprint Pada Smartphone
Bagi beberapa pengguna smartphone seperti Apple, Xiaomi, VIVO, dan
OPPO. Biasanya beberapa merek tersebut menyisipkan sensor fingerprint
sebagai pengaman data pengguna. Sensor fingerprint ini biasanya terletak
pada bagian belakang smartphone  dan pada saat ini mulai berkembang
menjadi satu bagian dengan tombol home pada smartphone. [12]
2. Fingerprint Pada Absensi Karyawan
Sensor fingerprint biasanya juga berfungsi sebagai alat absensi pada
karyawan di berbagai perusahaan tertentu. Penggunaan sensor fingerprint
dinilai tidak dapat dipalsukan sehingga rasa tanggung jawab dan disiplin
para karyawan lebih meningkat. [12]
3. Fingerprint Pada Pintu
Tidak hanya digunakan untuk meningkatkan keamanan data pada ponsel,
beberapa pintu khusus pada saat ini juga menggunakan sensor fingerprint
untuk meningkatkan keamanan barang-barang penting yang ada di
dalamnya. [12]. Adapun gambar fingerprint dari SMK Negeri 1 Balikpapan
dapat dilihat pada gambar 2.4.

Gambar 2. 4 Fingerprint

26
(Sumber : SMK Negeri 1 Balikpapan)

27
BAB III
PERANCANGAN

Dalam pembuatan tugas akhir ini dibutuhkan konsep perancangan pada


proses pembuatan, sehingga dengan adanya konsep perancangan ini dapat
mempermudah dalam proses pengerjaan tugas akhir ini. Adapun konsep
perancangan tentang tugas akhir ini sebagai berikut.

3.1 Waktu dan Tempat


Tempat perancangan Tugas Akhir ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1
Balikpapan yang beralamat di Jl. Marsma R. Ishwahyudi, Sepinggan, Balikpapan
Selatan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur 76115. Waktu pengerjaan Tugas
Akhir ini akan dimulai dari bulan Februari 2023 s/d Juni 2023.

3.2 Peralatan dan Bahan Yang Digunakan


Perancangan tugas akhir tentang “Rancang Bangun Sistem Informasi Presensi
Guru Dan Tenaga Kependidikan Di SMK Negeri 1 Balikpapan Dengan
Menggunakan Framework Codeigniter” membutuhkan alat dan bahan. Untuk alat
dan bahan bisa dilihat pada Tabel 3.1 dan Tabel 3.2 dibawah.

Tabel 3. 1 Daftar Alat

No Nama Alat Spesifikasi Keterangan

Lenovo IdeaPad Digunakan untuk


Gaming 3 AMD penyusunan proposal,
Radeon Graphics, pemrograman website
1. Laptop
Nvidia Geforce
GTX, Rayzen 7 dan pembuatan aplikasi.
4000 Series
Digunakan sebagai print
2. Printer Epson L3210 Series proposal maupun
laporan.

26
No Nama Alat Spesifikasi Keterangan
Digunakan untuk
3. Smartphone Samsung A72 mengkoneksikan aplikasi.

Digunakan untuk melepas


4. Obeng Plus (+) Standar dan memasang skrup atau
baut.
Digunakan untuk melepas
5. Obeng Minus (-) Standar dan memasang skrup atau
baut.

No. Nama Bahan Jumlah


1. Fingerprint 1 Buah.
2. Workstation Intel Xeon E3 1 Buah.
3. Mikrotik Hex RB 750 GR3 1 Buah.
4. Router 1 Buah.
5. Komputer 1 Buah.
6. Switch 1 Buah.
Tabel 3. 2 Daftar Bahan

Tabel 3. 3 Biaya Pembuatan Sistem Presensi

No. Nama Bahan Jumlah Harga


1. Router 1 Buah. Rp. 180.000
2. Switch 1 Buah. Rp. 150.000

Total Rp. 330.000

3.3 Metode Penelitian


Adapun Metode penelitian pada sistem dapat dilihat pada gambar 3.1
dibawah ini:

27
Analisis

Design

Code

Testing

Penerapan Program

Gambar 3. 1 Metode Waterfall


Sumber: Vicky, V. O., & Syaripudin, A., 2022

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengembangan


sistem air terjun (waterfall), Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup
perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain,
pengkodean, pengujian, penerapan dan pemeliharaan. Metode ini dipilih oleh
penulis karena merupakan metode yang paling cocok dalam ruang lingkup
penelitian atau penulisan sistem. [18] Dalam pembuatan sistem informasi ini
digunakan teknik waterfall, berikut tahapan-tahapan dalam metode waterfall:
1. Analysis
Analisis merupakan tahap awal dimana dilakukan proses pengumpulan
data, identifikasi masalah, dan analisis kebutuhan sistem hingga
aktivitas pendefinisian sistem. Tahap ini bertujuan untuk menentukan
solusi yang di dapat dari aktivitas-aktivitas tersebut. Analisis sistem,
meliputi gambaran umum sekolah, analisis sistem informasi absensi
yang berjalan, permasalahan pada sistem absensinya, serta pemecahan
masalah yang diusulkan oleh penulis. [18] Ada beberapa analisis
kebutuhan yang akan dilakukan dalam proses penelitian ini yaitu:

28
a. Analisis Kebutuhan Fungsional
b. Analisis Kebutuhan Software
2. Perancangan (Design)
Pada tahap ini dilakukan pembuatan model perangkat lunak. Maksud
pembuatan model ini adalah untuk memperoleh pengertian yang lebih
baik terhadap aliran data dan kontrol, proses-proses fungsional,
tingkah laku operasi dan informasi-informasi yang terkandung di
dalamnya. Terdiri dari aktivitas utama pemodelan proses desain
meliputi desain basis data, desain tampilan, dan desain sistem
berdasarkan hasil analisa pada tahap pertama. [18]
3. Pengkodean (Code)
Pada tahapan ini sistem penulis mulai melakukan penulisan kode
sistem menggunakan bahasa pemograman sesuai dengan spesifikasi
yang telah diusulkan. Tahapan inilah yang merupakan tahapan secara
nyata dalam mengerjakan suatu sistem. [18]
4. Uji Coba (Testing)
Setelah pengkodean selesai maka akan dilakukan testing atau
pengujian sistem yang telah dibuat. Tujuan testing adalah menemukan
kesalahan-kesalahan terhadap sistem tersebut dan kemudian bisa
diperbaiki dan untuk memastikan bahwa dengan masukan tertentu
suatu fungsi akan menghasilkan keluaran sesuai dengan dikehendaki.
[18]
5. Penerapan Program
Pada tahap ini bisa dikatakan final dalam pembuatan sebuah sistem.
Setelah melakukan analisa, desain dan pengkodean maka sistem yang
sudah jadi dapat diterapkan atau digunakan dan umpan balik dari pihak
sekolah sangat diperlukan untuk mengembangkan sistem yang lebih
baik lagi. [18]

3.4 Flowchart Kegiatan Tugas Akhir


Adapun flowchart perancangan kegiatan tugas akhir dapat dilihat pada

29
gambar 3.4 dibawah ini:

Gambar 3. 2 Flowchart Kegiatan Tugas Akhir

Berdasarkan kegiatan Tugas Akhir pada Gambar 3.2 diatas, dapat


dijelaskan sebagai berikut:
1. Menentukan Judul TA
Tahap ini adalah tahap penentuan atau identifikasi masalah yang akan
di jadikan judul Tugas Akhir.
2. Mengajukan Judul TA kepada Dosen Pembimbing
Tahap ini merupakan tahap pengajuan judul Tugas Akhir kepada
Dosen Pembimbing.
3. Membuat Proposal TA
Pembuatan proposal Tugas Akhir yang akan diajukan di siding
seminar proposal.
4. Sidang Proposal TA

30
Proses menjelaskan atau mempresentasikan judul Tugas Akhir yang
diangkat.
5. Revisi Proposal TA
Pada tahap ini jika pada siding terdapat kekurangan atau kesalahan
dapat diperbaiki atau ditambahkan pada sesuai dengan hasil sidang.
6. Pembuatan Web
Tahap ini merupakan pembuatan dan perancangan sistem informasi
presensi guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan
menggunakan framework codeigniter.
7. Melakukan Hosting Web
Tahap selanjutnya adalah upload file program web ke dalam hosting.
8. Pengujian Web
Tahap ini merupakan hasil dari web dan menguji apakah sistem
berjalan dengan baik atau masih ada kekurangan.
9. Penyusunan Laporan TA
Tahap ini merupakan tahap dalam penyusunan laporan Tugas Akhir
berdasarkan panduan Tugas Akhir yang telah di berikan.
10. Sidang TA
Sidang TA merupakan suatu kegiatan dimana mahasiswa menjelaskan
proses pengujian hasil laporan dan sistem yang telah dijelaskan.
11. Revisi TA
Tahap ini dilakukan jika sidang Tugas Akhir terdapat kekurangan agar
dapat diperbaiki kekurangan tersebut.

3.5 Flowchart Perancangan Sistem


Adapun flowchart perancangan sistem tugas akhir dapat dilihat pada
gambar 3.5 dibawah ini:

31
Start

Login

No
Approved Halaman Login

Yes

Halaman Home

Halaman Profil Tampilan


Guru Profil Guru

Halaman Absen Tampilan


Masuk dan Akses Lokasi
Kamera
Pulang dan Kamera
Absen

Halaman Tampilan
Riwayat Guru Data Absen
Masuk dan
Pulang Guru

Selesai

Gambar 3. 3 Flowchart Perancangan Sistem

Berdasarkan flowchart rancangan alat pada gambar 3.3 diatas maka dapat
djielaskan sebagai berikut :
1. Dimulai dari start klik website absensi.
2. Kemudian, masuk ke halaman login.
3. Setelah user sudah melakukan login, maka akan masuk ke halaman

32
home.
4. Lalu user ke halaman profil guru, akan muncul tampilan profil guru.
5. Setelah itu tersedia halaman untuk absen masuk dan absen untuk
pulang.
6. Pada aplikasi smartphone terdapat menu halaman yang
menunjukan tampilan kamera absen.
7. User klik tampilan kamera absen itu maka akan muncul kamera
untuk absen masuk, maka untuk absen yang sudah di lakukan oleh
user akan masuk ke database itu sendiri.
8. Setelah absen dilakukan, maka user silahkan untuk ke halaman
Riwayat guru maka disitu akan kelaur tampilan data absen masuk
dan absen pulangnya guru dan tenaga kependidikan Smk Negeri 1
Balikpapan.
9. Selesai.

3.6 Blok Diagram Perancangan Sistem Informasi Presensi Guru Dan Tenaga
Kependidikan Di SMK Negeri 1 Balikpapan dengan menerapkan Framework
Codeigniter.
Adapun blok diagram perancangan sistem tugas akhir dapat dilihat pada
gambar 3.4 dibawah ini:

33
Gambar 3. 4 Blok Diagram Rancangan Sistem

34
Pada Gambar 3.4 diatas merupakan blok diagram rancangan sistem,
adapun penjelasan dari gambar tersebut sebagai berikut :
1. User berfungsi sebagai Langkah yang perlu pengguna lalui dari awal
hingga akhir untuk dapat menjalankan suatu fungsi atau fitur dalam
presensi guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan
pada perancangan sistem Tugas Akhir ini dengan menggunakan
sebuah laptop atau handphone.
2. Internet merupakan suatu jaringan komunikasi global yang dapat
menghubungkan jaringan computer secara terbuka, jadi user akan
menyalakan laptop lalu masuk ke dalam jaringan internet untuk
membuka sebuah fitur website presensi.
Router ISP berfungsi untuk menghubungkan sejumlah jaringan untuk
menyalurkan sebuah data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
Router digunakan untuk menghubungkan satu LAN (Local Area
Network) dengan LAN lainnya. Fungsi ISP bekerja dengan cara
memverifikasi alamat IP dari pengguna, jika sesuai modem akan
terhubung ke koneksi internet.
3. Mikrotik merupakan suatu sistem operasi berupa pangkat lunak yang
digunakan untuk menjadikan komputer menjadi router jaringan, yang
akan meliputi berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan
jaringan wireless bisa juga di gunakan untuk hotspot.
4. Switch berfungsi untuk looping merupakan perputaran data yang
terjadi di port swtich, kemudian data yang diterima akan meneruskan
ke IP Address tujuan melalui pemblokan di salah satu port yang
terhubumg dengan perangkat lainnya. Switch juga berfungsi untuk
address learning yang bertujuan untuk mencatat alamat MAC antar
perangkat jaringan yang sedang terhubung dan switch akan menerima
data sekaligus mengetahui kemana arah data tersebut akan dikirim.
5. Server merupakan suatu sistem komputer yang di dalamnya mampu
menyediakan sumber daya sebagai pusat penyimpanan data dan juga
layanan tertentu. Penyimpanan data di dalam perangkat ini umumnya

35
digunakan untuk menyimpan suatu dokumen dan juga informasi
penting.
6. Jaringan WAN berfungsi untuk menyiapkan jaringan luas atau
mengintegrasikan dan menggabungkan jaringan LAN dan jaringan
MAN ke dalam satu jaringan yang seragam. Fitur ini berguna untuk
guru dan tenaga kependidikan yang jika sedang menjalankan dinas ke
luar kota.
7. Fingerprint berfungsi untuk mengamankan dan sebagai verifikasi,
sama halnya dengan password dan pola, hanya saja media yang
digunakan untuk verifikasi adalah sidik jari yang di gunakan sebagai
ID Primary Key.
8. Admin adalah pekerjaan dalam sebuah instansi untuk bertujuan
mencakup data data tersebut.
9. Selesai

3.7 Desain Class Diagram Sistem


Adapun desain class diagram sistem dapat dilihat pada
gambar 3.5 dibawah ini:

36
db_absen tb_absen db_absen tb_pegawai
+id_absen : int +id_pegawai : int
+id_pegawai : int +no_id : int
+tanggal : date +nip : varchar (80)
+masuk : varchar (80) +nama : varchar (150)
+pulang : varchar (80) +status_pegawai : enum (‘1’,’2’,’3')
+terlambat : int +id_jurusan : int
+pulang_awal : int +username : varchar (120)
+tidak_absen : int +password : varchar (180)
+tidak_masuk : int +email : varchar (150)
+libur : int +telp : varchar (15)
+lembur : int +alamat : text
+foto : varchar (180) +role : enum (guru, administrator )
+lokasi : varchar (180) +status : enum (‘0’,’1’)
+foto_pulang : varchar (185) +create ()
+lokasi_pulang : varchar (184) +view ()
+create () +update ()
+view () +delete ()
+update ()
+delete ()

db_absen tb_web
+id : int
+username : varchar (185)
db_absen tb_jurusan +email : varchar (185)
+id_jurusan : int +password : varchar (185)
+nama_jurusan : varchar (100) +image : varchar (185)
+lokasi : varchar (185)
+create () +create ()
+view () +view ()
+update () +update ()
+delete () +delete ()

Gambar 3. 5 Desain Class Diagram Sistem

Pada Gambar 3.5 Penggambaran struktur sistem yang akan


di bangun sebuah rancang bangun sistem informasi presensi guru
dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan berbasis
Codeigniter.

37
3.8 Desain Use Case Diagram Sistem
Adapun desain Use Case Diagram. Sistem dapat dilihat pada
gambar 3.6 dibawah ini:

Monitoring
data guru dan
karyawan

Dashboard
Kepala Sekolah
Data Absen

Data Jurusan

Data User
Login
Administrator

Admin
Logout

Profile

Absen Datang

Data Absen
Guru dan Karyawan

Logout

Dashboard

Gambar 3. 6 Desain Use Case Diagram Sistem

38
Berdasarkan desain Use Case Diagram Sistem pada
Gambar 3.6 diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Login digunakan untuk keamanan sistem informasi presensi sebelum
menggunakan sistem tersebut. Fungsinya untuk membedakan setiap
user yang akan dating ke website absensi, contohnya mengetahui
member dan non membernya.
2. Monitoring data guru dan karyawan ini untuk proses data yang di
lakukan rutin dan mengukur kemajuan atas objektif suatu program.
Monitoring bertujuan untuk memantau perubahan dan fokus pada
proses dan keluaran. Untuk fungsi monitoring data guru dan karyawan
ini sendiri yang akan di Kelola nantinya oleh kepala sekolah dan
admin SMK Negeri 1 Balikpapan bertujuan untuk memantau absensi
yang di lakukan oleh pihak guru dan tenaga kependidikan yang ada di
SMK Negeri 1 Balikpapan tersebut.
3. Dashboard adalah alat yang di gunakan untuk manajemen informasi
penting dari berbagai sumber data menjadi satu tempat yang mudah di
akses. Dashboard ini berada di halaman setelah melakukan proses
login pada website yang fungsinya untuk menerima informasi dari
database yang di tautkan.
4. Data absen ini tersedia list data absen dengan nama pegawai yang
sudah masuk kedalam absen lalu ada rekapan kehadiran absensi
pegawai mulai hari, tanggal, pegawai, masuk, pulang, status,
terlambat, foto datang, lokasi datang, foto pulang, lokasi pulang.
5. Pengaturan dalam sistem absensi berbasis website ini berfungsi berisi
opsi konfigurasi yang memengaruhi semua fungsi untuk aplikasi
fungsi tersebut. Pengaturan ini diakses sebagai variable lingkungan.
6. Administrator adalah orang yang memiliki tugas tentang administrasi.
Di dalam dunia internet seorang administrator dapat di katakana
sebagai orang yang bertugas atau mengurusi hal-hal yang berkaitan
dengan komputer.
7. Profile pada website ini adalah gambaran umum yang di mana tersedia

39
nama user fungsinya untuk admin lebih mudah dalam pengecekan
data absensi yang akan di lakukan pada masing-masing website user
guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan.
8. Absen datang pada aplikasi absensi halaman guru yang tersedia absen
datang, absen datang ini untuk guru dan tenaga kependidikan
melakukan absensi melalui kamera yang dimana kamera ini dapat
mendetect titik lokasi saat melakukan absensi tetap akan terbaca titik
lokasi setelah melakukan absen hal ini di buat agar mengurangi
kecurangan dalam penggunanya.
9. Logout pada website ini untuk proses keluar dari sebuah halaman
website absensi yang hanya bisa di akses oleh seseorang yang
mempunyai user id dan password.

Monitoring
Login data guru dan
karyawan

Kepala Sekolah

Gambar 3. 7 Desain Use Case Diagram Kepala Sekolah

Login digunakan untuk keamanan sistem informasi


presensi sebelum menggunakan sistem tersebut. Fungsinya untuk
membedakan setiap user yang akan dating ke website absensi,
contohnya mengetahui member dan non membernya. Monitoring
data guru dan karyawan ini untuk proses data yang di lakukan rutin
dan mengukur kemajuan atas objektif suatu program. Monitoring
bertujuan untuk memantau perubahan dan fokus pada proses dan
keluaran. Untuk fungsi monitoring data guru dan karyawan ini
sendiri yang akan di Kelola nantinya oleh kepala sekolah dan
admin SMK Negeri 1 Balikpapan bertujuan untuk memantau
absensi yang di lakukan oleh pihak guru dan tenaga kependidikan
yang ada di SMK Negeri 1 Balikpapan tersebut.

40
Login Dashboard

Data Absen

Admin Data Jurusan

Pengaturan

Administrator

Logout

Gambar 3. 8 Desain Use Case Diagram Admin

Login digunakan untuk keamanan sistem informasi


presensi sebelum menggunakan sistem tersebut. Fungsinya untuk
membedakan setiap user yang akan dating ke website absensi,
contohnya mengetahui member dan non membernya. Dashboard
adalah alat yang di gunakan untuk manajemen informasi penting
dari berbagai sumber data menjadi satu tempat yang mudah di
akses.
Dashboard ini berada di halaman setelah melakukan proses
login pada website yang fungsinya untuk menerima informasi dari
database yang di tautkan.
Data master adalah data yang di gunakan sebagai acuan untuk melakukan proses
pada pengelolaan data sebuah sistem informasi presensi. Fungsinya data master
ini untuk memudahkan user atau pengguna website untuk langsung dapat
menggunakan data tersebut sebagai informasi untuk menginput, mengedit atau
menghapus sebuah data.
Data absen ini tersedia list data absen dengan nama

41
pegawai yang sudah masuk kedalam absen lalu ada rekapan
kehadiran absensi pegawai mulai hari, tanggal, pegawai, masuk,
pulang, status, terlambat, foto datang, lokasi datang, foto pulang,
lokasi pulang.
Pengaturan dalam sistem absensi berbasis website ini
berfungsi berisi opsi konfigurasi yang memengaruhi semua fungsi
untuk aplikasi fungsi tersebut. Pengaturan ini diakses sebagai
variable lingkungan.
Data jurusan pada admin ini untuk memunculkan status
pegawai yang akan muncul di data user pada dashboard admin.

Administrator adalah orang yang memiliki tugas tentang


administrasi. Di dalam dunia internet seorang administrator dapat
di katakana sebagai orang yang bertugas atau mengurusi hal-hal
yang berkaitan dengan komputer.
Logout pada website ini untuk proses keluar dari sebuah
halaman website absensi yang hanya bisa di akses oleh seseorang
yang mempunyai user id dan password.

Login Profile

Absen Datang

Data Absen
Guru dan Karyawan

Logout

Dashboard

Gambar 3. 9 Desain Use Case Diagram Guru dan Karyawan

42
Login digunakan untuk keamanan sistem informasi
presensi sebelum menggunakan sistem tersebut. Fungsinya untuk
membedakan setiap user yang akan dating ke website absensi,
contohnya mengetahui member dan non membernya.
Dashboard adalah alat yang di gunakan untuk manajemen
informasi penting dari berbagai sumber data menjadi satu tempat
yang mudah di akses.
Profile pada website ini adalah gambaran umum yang di
mana tersedia nama user fungsinya untuk admin lebih mudah
dalam pengecekan data absensi yang akan di lakukan pada masing-
masing website user guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri
1 Balikpapan.
absen datang pada aplikasi absensi halaman guru yang
tersedia absen datang, absen datang ini untuk guru dan tenaga
kependidikan melakukan absensi melalui kamera yang dimana
kamera ini dapat mendetect titik lokasi saat melakukan absensi
tetap akan terbaca titik lokasi setelah melakukan absen, hal ini di
buat agar mengurangi kecurangan dalam penggunanya.

Data absen ini tersedia list data absen dengan nama


pegawai yang sudah masuk kedalam absen lalu ada rekapan
kehadiran absensi pegawai mulai hari, tanggal, pegawai, masuk,
pulang, status, terlambat, foto datang, lokasi datang, foto pulang,
lokasi pulang.

43
3.9 ERD (Entity Realionship Diagram)

44
Gambar 3. 10 ERD (Entity Realionship Diagram)
Berdasarkan ERD (Entitiy Realionship Diagram) Sistem
pada Gambar 3.10 diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. tb_absen ini digunakan untuk user agar dapat melakukan absen datang
dan absen pulang, dalam struktur ERD (Entitiy Realionship Diagram)
tb_absen ini memiliki id_absen, id_pegawai, tanggal, masuk, pulang,
terlambat, pulang_awal, tidak_absen, tidak_masuk, libur, lembur, foto,
lokasi, foto_pulang, lokasi_pulang. Tersedia kamera juga di dalam
absen user ini agar dapat melakukan absen saat sedang berada di luar
kota dan lagi pergi untuk dinas di luar kantor.
2. tb_jurusan ini digunakan untuk pihak admin yang akan mengontrol
aplikasi absensi ini nanti, agar bisa dapat di kelola dengan baik,
tb_jurusan ini digunakan untuk menginput data guru dan tenaga
kependidikan yang bekerja sesuai bidangnya, jadi saat melakukan
absen, akan keluar status pegawai pada absensi yang sudah di lakukan.
tb_jurusan ini yang akan menerima data dari tb_absen tersebut lalu akan
di Kelola oleh pihak admin melalui login admin pada aplikasi absensi.
3. tb_pegawai ini digunakan untuk rekapan data pengguna dan di simpan
dalam list data pengguna yang ada pada data user admin, di dalam data

45
user admin ini ada terdiri dari nip, nama pegawai, status pegawai,
jurusan, username, role, status aktif. Di dalam tabel ini ada data data
pegawai yang sudah melakukan absen datang dan absen pulang.
4. tb_web ini berguna untuk melihat hasil dokumentasi yang di lakukan
oleh user saat melakukan absen melalui kamera saat absen datang dan
absen pulang, di dalamnya ada tersedia id, lalu username, email,
password, image, dan lokasi. Di dalam id ada nomor tabel, lalu
username nama pegawai, email untuk email login pegawai, password
untuk login pegawai, image untuk bukti foto saat melakukan absen dan
lokasi saat sudah terdeteksi absen tersebut.

3.10 Struktur Entitas Database


1. Tabel Absen
a. Fungsi : Tabel untuk pendataan kehadiran pegawai.
b. Jumlah Field : 15
c. Primary Key : Id
Nama Keteranga
Tipe Data Panjang
Field n
Id_absen INT - Primary
Key
Id_pegawa INT - Id Pegawai
i
Tanggal DATE - Tanggal
Masuk VARCHA 80 Masuk
R
Pulang VARCHA 80 Pulang
R
Terlambat INT - Terlambat
Pulang_aw INT - Pulang

46
al Awal
Tidak_abs INT - Tidak
en Absen
Tidak_mas INT - Tidak
uk Masuk
Libur INT - Libur
Lembur INT - Lembur
Foto VARCHA 180 Foto
R
Lokasi VARCHA 180 Lokasi
R
Foto_pulan VARCHA 185 Foto
g R Pulang
Lokasi_pul VARCHA 185 Lokasi
ang R Pulang
Tabel 3. 4 Struktur Entitas Tabel Absen

Struktur pada tabel 3.10 menjelaskan bahwa:


a. Int atau Interger adalah tipe data yang digunakan untuk menampung data
bertipe angka atau numeric (0-9).
b. Primary Key adalah suatu kolom yang di pilih untuk menjadi id untuk
setiap baris data sebuah tabel.
c. Varchar adalah tipe data untuk menampung data yang bertipe karakter atau
alphabetic (a-z).
d. Date adalah tipe data yang di gunakan untuk menampung data yang
bertipe tanggal, bulan, dan tahun.

2. Tabel Jurusan
a. Fungsi : Tabel untuk data jurusan yang ada di Sekolah.
b. Jumlah Field : 2
c. Primary Key : Id

47
Tabel 3. 5 Struktur Entitas Tabel Jurusan
Nama Tipe Data Panjang Keteranga
Field n
Id_Jurusa INT - Primary
n Key
Nama_Ju VARCH 100 Nama
rusan AR Jurusan

Struktur pada tabel 3.4 menjelaskan bahwa:


a. Int atau Interger adalah tipe data yang digunakan untuk menampung
data bertipe angka atau numeric (0-9).
b. Primary Key adalah suatu kolom yang di pilih untuk menjadi id untuk
setiap baris data sebuah tabel.
c. Varchar adalah tipe data untuk menampung data yang bertipe karakter
atau alphabetic (a-z).

3. Tabel Pegawai
a. Fungsi : Tabel untuk mendata kehadiran pegawai.
b. Jumlah Field : 13
c. Primary Key : Id

Tabel 3. 6 Struktur Entitas Tabel Pegawai


Nama Tipe Ketera
Panjan
Fie Da ng
g
ld ta an
Prima
Id_peg
ry
aw INT -
Ke
ai
y
No_id INT - No Id
Nip VARC 80 Nip
H

48
A
R
VARC
H
Nama 150 Nama
A
R
Status
Status
_p
ENU Pe
eg -
M ga
aw
wa
ai
Id_jur INT - Id
us Jur
an us
an
userna VARC 120 Usern
me H am
A e
R
passw VARC 180 Passw
or H or
d A d
R
email VARC 150 Email
H
A
R
telp VARC 15 Telp
H
A

49
R
alamat TEXT - Alama
t
role ENU - Role
M
status ENU - Status
M

Struktur pada tabel 3.5 menjelaskan bahwa:


a. Int atau Interger adalah tipe data yang digunakan untuk menampung
data bertipe angka atau numeric (0-9).
b. Primary Key adalah suatu kolom yang di pilih untuk menjadi id untuk
setiap baris data sebuah tabel.
c. Varchar adalah tipe data untuk menampung data yang bertipe karakter
atau alphabetic (a-z).
d. Enum adalah tipe data khusus di MySQL yang memungkinkan untuk
membatasi nilai-nilai yang di terima oleh suatu kolom di dalam tabel
database.
e. String adalah tipe data untuk text yang terdiri dari gabungan huruf,
angka, dan berbagai karakter.

4. Tabel Web
a. Fungsi : Tabel untuk mendata data yang masuk ke website aplikasi.
b. Jumlah Field : 13
c. Primary Key : Id

Tabel 3. 7 Struktur Entitas Tabel Web


Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Id INT - Primary Key
Username VARCHAR 185 Username
Email VARCHAR 185 Email
Password VARCHAR 185 Password

50
Nama Field Tipe Data Panjang Keterangan
Image VARCHAR 185 Image
Lokasi VARCHAR 158 Lokasi

Struktur pada tabel 3.6 menjelaskan bahwa:


a. Int atau Interger adalah tipe data yang digunakan untuk menampung
data bertipe angka atau numeric (0-9).
b. Primary Key adalah suatu kolom yang di pilih untuk menjadi id untuk
setiap baris data sebuah tabel.
c. Varchar adalah tipe data untuk menampung data yang bertipe karakter
atau alphabetic (a-z).

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

51
4.1 Hasil
Berikut ini adalah hasil dari pembuatan “rancang bangun sistem informasi
presensi guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan
menggunakan framework codeigniter”.

4.1.1 Tampilan Halaman Absensi (Login)

Gambar 4. 1 Tampilan halaman login pada aplikasi absensi

Gambar 4.1 Tampilan halaman absensi. Langkah pertama yang di


lakukan oleh pihak pengguna yaitu melakukan login pada aplikasi absensi.
Pada halaman ini tersedia email dan password untuk melakukan login
sebelum melakukan absensi.

Tabel 4. 1 Source code untuk login controllers

<?php
defined('BASEPATH') or exit('No direct script access allowed');

class Login extends CI_Controller


{

52
public function index()
{
cek_sudah_login();
$this->form_validation->set_rules('email', 'Email', 'trim|
required|valid_email');
$this->form_validation->set_rules('password', 'Password',
'trim|required');
if ($this->form_validation->run() == FALSE) {
$data['title'] = 'Login';
$this->load->view('login', $data);
} else {
$this->_proses();
}
}

4.1.2 Tampilan Halaman Dashboard Guru

Gambar 4. 2 Tampilan halaman dashboard guru pada aplikasi absensi

Gambar 4.2 Tampilan dashboard pada dashboard halaman


guru yang tersedia absen datang dan data absen untuk melihat jam

53
datang dan pulangnya guru.

Tabel 4. 2 Source code untuk guru controllers


<div class="row">
<div class="col-md-4">
<div class="card shadow mb-4">
<div class="card-header py-3">
<h6 class="m-0 font-weight-bold text-primary">List <?= $title;
?></h6>
</div>
<div class="card-body">
<img class="img-profile rounded-circle" src="<?=
base_url('assets/'); ?>img/undraw_profile.svg" height="100">
<div class="form-group">
<label>Nama Pegawai</label>
<input type="text" name="" class="form-control" value="<?
= $this->fungsi->user_login()->nama; ?>" readonly>
</div>
<div class="form-group">
<label>Guru Jurusan</label>
<input type="text" name="" class="form-control" value="<?
= $this->fungsi->user_login()->id_jurusan; ?>" readonly>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>ss

54
4.1.3 Tampilan Halaman Absen Datang Guru

Gambar 4. 3 Tampilan absen datang guru pada aplikasi absensi

Gambar 4.3 Tampilan absen datang pada aplikasi absensi


halaman guru yang tersedia absen datang, absen datang ini untuk
guru dan tenaga kependidikan melakukan absensi melalui kamera
yang dimana kamera ini dapat mendetect titik lokasi saat
melakukan absensi tetap akan terbaca titik lokasi setelah
melakukan absen, hal ini di buat agar mengurangi kecurangan
dalam penggunanya.

Tabel 4. 3 Source code untuk guru controllers bagian absen_datang

public function absen_datang($id)


{
$query = $this->guru->get_absen($id);
if ($query->num_rows() > 0) {
echo "<script>
alert('ANDA SUDAH ABSEN DATANG');
window.location='" . site_url('guru') . "';
</script>";

55
} else {
$data['title'] = 'Dashboard Guru';
$data['konten'] = 'guru/datang';
$data['list_absen'] = $this->guru->list_absen_home()->result();
$this->load->view('template_guru', $data);
}
}

4.1.4 Tampilan Halaman Data Absen Guru

Gambar 4. 4 Tampilan data absen guru pada aplikasi absensi

Gambar 4.4 Tampilan data absen pada halaman absensi


guru. Di halaman ini tersedia list data absen dengan nama pegawai
yang sudah masuk kedalam absen lalu ada rekapan kehadiran
absensi pegawai mulai dari hari, tanggal, pegawai, masuk, pulang,
status, terlambat, foto datang, lokasi datang, foto pulang, lokasi
pulang.

Tabel 4. 4 Source code untuk guru controllers bagian data_absen

function data_absen()

56
{
$data['title'] = 'Data Absen';
$data['konten'] = 'guru/v_list_absen';
$data['list_absen'] = $this->guru->list_absen_home()->result();
$this->load->view('template_guru', $data);
}
}

4.1.5 Tampilan Halaman Google Maps Absensi

Gambar 4. 5 Tampilan hasil percobaan pada absensi melalui kamera

Gambar 4.5 Tampilan google maps hasil dari percobaan


saat di lakukan nya absensi melalui kamera dan akan terbaca titik
lokasi tempat yang lumayan akurat di lakukan nya absensi melalui
google maps. Dan tersedia foto hasil submit dari kamera.

Tabel 4. 5 Source code untuk guru controllers bagian list_absensi

<?php $no = 1;
foreach ($pengguna as $row) : ?>
<tr>

57
<td><?= $no++; ?></td>
<td><?= $row->nama; ?></td>
<td><span class="badge badge-primary"><?= $row-
>tanggal; ?></span></td>
<td><?= $row->tanggal; ?></td>
<td><?= $row->pulang; ?></td>
<td>
<a href="<?= base_url('uploads/' . $row->foto); ?>"
class="btn btn-sm btn-primary"
target="_blank">
Foto Datang
</a>
<br>
<a href="https://maps.google.com/maps?q=<?= $row-
>lokasi; ?>" class="btn btn-sm btn-success"
target="_blank">
Lokasi
</a>
<br>
<a href="<?= base_url('uploads/' . $row-
>foto_pulang); ?>" class="btn btn-sm btn-primary"
target="_blank">
Foto Pulang
</a>
<br>
<a href="https://maps.google.com/maps?q=<?= $row-
>lokasi_pulang; ?>"
class="btn btn-sm btn-success" target="_blank">

58
Lokasi
</a>
</td>
<td></td>
</tr>
<?php endforeach; ?>
</tbody>
</table>
</div>
</div>

4.1.6 Tampilan Halaman Dashboard Admin

Gambar 4. 6 Tampilan dashboard admin pada aplikasi absensi

Gambar 4.6 Tampilan dashboard admin pada aplikasi


absensi yang berfungsi untuk admin dapat melihat data data
pegawai lalu tersedia data absen dan ada tersedia data jurusan lalu
ada data user.

Tabel 4. 6 Source code untuk guru controllers bagian home_admin

59
<div class="row">
<!-- Earnings (Monthly) Card Example -->
<div class="col-xl-6 col-md-6 mb-4">
<div class="card border-left-primary shadow h-100 py-2">
<div class="card-body">
<div class="row no-gutters align-items-center">
<div class="col mr-2">
<div class="text-xs font-weight-bold text-primary text-
uppercase mb-1">
Data Pegawai</div>
<div class="h5 mb-0 font-weight-bold text-gray-
800">30</div>
</div>
<div class="col-auto">
<i class="fas fa-users fa-2x text-gray-300"></i>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
<!-- Earnings (Monthly) Card Example -->
<div class="col-xl-6 col-md-6 mb-4">
<div class="card border-left-success shadow h-100 py-2">
<div class="card-body">
<div class="row no-gutters align-items-center">
<div class="col mr-2">
<div class="text-xs font-weight-bold text-success text-
uppercase mb-1">

60
Data Absen
</div>
<div class="h5 mb-0 font-weight-bold text-gray-
800">50</div>
</div>
<div class="col-auto">
<i class="fas fa-calendar fa-2x text-gray-300"></i>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>

4.1.7 Tampilan Halaman Menu Admin

Gambar 4. 7 Tampilan menu admin pada aplikasi absensi

Gambar 4.7 Tampilan menu admin yang tersedia fitur data


absen di dalamnya, di data absen ini akan memunculkan data
pegawai yang telah melakukan absen masuk dan pulang, dan absen

61
tersebut akan di rekap oleh admin.

Tabel 4. 7 Source code untuk guru controllers bagian list_absensi

<div class="card shadow mb-4">


<div class="card-header py-3">
<h6 class="m-0 font-weight-bold text-primary">List <?= $title; ?
></h6>
</div>
<div class="card-body">
<div class="table-responsive">
<table class="table table-bordered" id="dataTable"
width="100%" cellspacing="0">
<thead>
<tr>
<th>No</th>
<th>Pegawai</th>
<th>Tanggal</th>
<th>Masuk</th>
<th>Pulang</th>
<th>Dokumentasi</th>
<th>#</th>
</tr>
</thead>
<tbody>
<?php $no = 1;
foreach ($pengguna as $row) : ?>
<tr>
<td><?= $no++; ?></td>
<td><?= $row->nama; ?></td>

62
<td><span class="badge badge-primary"><?= $row-
>tanggal; ?></span></td>
<td><?= $row->tanggal; ?></td>
<td><?= $row->pulang; ?></td>
<td>
<a href="<?= base_url('uploads/' . $row->foto); ?>"
class="btn btn-sm btn-primary"
target="_blank">
Foto Datang
</a>
<br>
<a href="https://maps.google.com/maps?q=<?= $row-
>lokasi; ?>" class="btn btn-sm btn-success"
target="_blank">
Lokasi
</a>
<br>
<a href="<?= base_url('uploads/' . $row-
>foto_pulang); ?>" class="btn btn-sm btn-primary"
target="_blank">
Foto Pulang
</a>
<br>
<a href="https://maps.google.com/maps?q=<?= $row-
>lokasi_pulang; ?>"
class="btn btn-sm btn-success" target="_blank">
Lokasi
</a>

63
</td>
<td></td>
</tr>
<?php endforeach; ?>
</tbody>
</table>
</div>
</div>
</div>

4.1.8 Tampilan Halaman Data Jurusan Admin

Gambar 4. 8 Tampilan data jurusan pada aplikasi absensi

Gambar 4.8 Tampilan data jurusan pada admin ini untuk


memunculkan status pegawai yang akan muncul di data user pada
dashboard admin.

Tabel 4. 8 Source code untuk guru controllers bagian v_jurusan

<div class="row">
<div class="col-md-6">
<div class="card shadow mb-4">

64
<div class="card-header py-3">
<h6 class="m-0 font-weight-bold text-primary">List <?= $title;
?></h6>
</div>
<div class="card-body">
<div class="table-responsive">
<table class="table table-bordered" id="dataTable"
width="100%" cellspacing="0">
<thead>
<tr>
<th>No</th>
<th>Jurusan</th>
<th>#</th>
</tr>
</thead>
<tbody>
<?php $no = 1;
foreach ($jurusan as $row) : ?>
<tr>
<td><?= $no++; ?></td>
<td><?= $row->nama_jurusan; ?></td>
<td>
<a href="<?= site_url('admin/list_jurusan/' .
$row->id_jurusan); ?>" class="btn btn-sm btn-info">
<i class="far fa-edit"></i>
</a>
<a href="<?= site_url('admin/jurusan_delete/' .
$row->id_jurusan); ?>" class="btn btn-sm btn-danger">
<i class="far fa-trash-alt"></i>
</a>
</td>
</tr>
<?php endforeach; ?>
</tbody>
<tfoot>
<tr>
<th>No</th>
<th>Jurusan</th>
<th>#</th>
</tr>
</tfoot>
</table>

65
</div>
</div>
</div>
</div>
<!-- end col -->

<div class="col-md-6">
<div class="card shadow mb-4">
<div class="card-header py-3">
<h6 class="m-0 font-weight-bold text-primary">Tambah <?=
$title; ?></h6>
</div>
<div class="card-body">
<?= form_open('admin/jurusan_proses'); ?>
<div class="form-group">
<label>Nama Jurusan</label>
<?php if ($this->uri->segment(3) !== NULL) : ?>
<input type="hidden" name="id_jurusan" value="<?=
$edit->id_jurusan; ?>">
<input type="text" class="form-control" name="jurusan"
value="<?= $edit->nama_jurusan; ?>" required>
<?php else : ?>
<input type="text" class="form-control" name="jurusan"
required>
<?php endif; ?>
</div>
<div class=" float-right">
<button type="submit" class="btn btn-primary" name="<?=
$page; ?>">
<?php if ($page == 'add') : ?>
Simpan
<?php else : ?>
Perbarui
<?php endif; ?>
</button>
</div>
<?= form_close(); ?>
</div>
</div>
</div>
</div>

66
4.1.9 Tampilan Halaman Data User Admin

Gambar 4. 9 Tampilan data user pada aplikasi absensi

Gambar 4.9 Tampilan data user ini atau bisa di sebut data
pengguna fungsinya untuk melihat siapa saja guru dan tenaga
kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan yang sudah melakukan
absensi di dalamnya tersedia Nip, Nama Pegawai, Status Pegawai,
Jurusan, Username, Role, Status Aktif dan ada tombol untuk
mengedit, tombol untuk mengganti kata sandi dan ada tombol
untuk delete.

Tabel 4. 9 Source code untuk guru controllers bagian pengguna_v

<div class="card shadow mb-4">


<div class="card-header py-3">
<h6 class="m-0 font-weight-bold text-primary">List <?= $title; ?

67
></h6>
</div>
<div class="card-body">
<div class="table-responsive">
<table class="table table-bordered" id="dataTable"
width="100%" cellspacing="0">
<thead>
<tr>
<th>No</th>
<th>NIP</th>
<th>Nama Pegawai</th>
<th>Status Pegawai</th>
<th>Jurusan</th>
<th>Username</th>
<th>Role</th>
<th>Status Aktif</th>
<th>#</th>
</tr>
</thead>
<tbody>
<?php $no = 1;
foreach ($pengguna as $row) : ?>
<tr>
<td><?= $no++; ?></td>
<td><?= $row->nip; ?></td>
<td><?= $row->nama; ?></td>
<td>
<?php if ($row->status_pegawai == '1') : ?>

68
<span class="badge badge-primary">PNS</span>
<?php elseif ($row->status_pegawai == '2') : ?>
<span class="badge badge-success">P3k</span>
<?php elseif ($row->status_pegawai == '3') : ?>
<span class="badge badge-info">Honorer</span>
<?php else : ?>
Unknow Status
<?php endif; ?>
</td>
<td><?= $row->nama_jurusan; ?></td>
<td><?= $row->username; ?></td>
<td><?= $row->role; ?></td>
<td>
<?php if ($row->status == '0') : ?>
<span class="badge badge-danger">Disabled</span>
<?php elseif ($row->status == '1') : ?>
<span class="badge badge-success">Aktif</span>
<?php else : ?>
Unknow Status
<?php endif; ?>
</td>
<td>
<a href="<?= site_url('admin/pegawai_edit/' . $row-
>id_pegawai); ?>"
class="btn btn-sm btn-info">
<i class="far fa-edit"></i>
</a>
<a href="<?= site_url('admin/reset_password/' . $row-
>id_pegawai); ?>"

69
class="btn btn-sm btn-warning">
<i class="fas fa-key"></i>
</a>
<a href="<?= site_url('admin/pegawai_delete/' . $row-
>id_pegawai); ?>"
class="btn btn-sm btn-danger">
<i class="far fa-trash-alt"></i>
</a>
</td>
</tr>
<?php endforeach; ?>
</tbody>
<tfoot>
<tr>
<th>No</th>
<th>NIP</th>
<th>Nama Pegawai</th>
<th>Status Pegawai</th>
<th>Jurusan</th>
<th>Username</th>
<th>Role</th>
<th>Status Aktif</th>
<th>#</th>
</tr>
</tfoot>
</table>
</div>
</div>

70
</div>

4.1.10 Tampilan Halaman Tambah Pegawai Admin

Gambar 4. 10 Tampilan tambah pegawai pada aplikasi absensi

Gambar 4.10 Tampilan pada bagian data user admin ini ada tersedia tombol
tambah pegawai, fungsinya untuk penambahan pegawai jika ada pegawai
yang baru masuk bekerja di SMK Negeri 1 Balikpapan.

Tabel 4. 10 Source code untuk guru.controllers bagian pengguna_v

<div class="d-flex justify-content-end mb-2">


<a href="<?= site_url('admin/pegawai_add'); ?>" class="btn btn-sm
btn-primary shadow-sm">
<i class="fas fa-user-plus fa-sm"></i> Tambah Pegawai
</a>
</div>

71
4.1.11 Hasil Implementasi Di Mitra

Gambar 4. 11 Menghubungkan Kabel LAN dengan server

Gambar 4.11 Kabel LAN Berfungsi Menghubungkan


komputer dengan perangkat lainnya. Selain itu bisa berfungsi
sebagai remote komputer, bisa untuk menghubungkan komputer ke
router. Merek server yang di pakai dalam implementasi ini yaitu
HPE Proliant Ml350 Gen9 16GB.

72
4.1.12 Hasil Implementasi Di Mitra

Gambar 4. 12 Proses terhubungnya ke PC lewat kabel LAN

Gambar 4.12 Proses yang sudah terkoneksi dari PC ke


Fingerprint yang ada pada SMK Negeri 1 Balikpapan, jika pc
tersebut di hubungkan melalui kabel LAN maka akan muncul
status online pada data absen yang akan muncul di aplikasi Iclok
Automatic Data Master Server karena sudah terhubung ke absen
online. Absensi ini untuk pegawai yang sedang dinas di luar
kantor.

73
4.1.13 Hasil Implementasi Di Mitra

Gambar 4. 13 Proses terhubungnya ke PC tampa kabel LAN

Gambar 4.13 Proses absen tampa kabel LAN untuk


absensi pegawai yang berada di kantor, dan langsung absen
melalui finger yang ada di SMK Negeri 1 Balikpapan melalui cap
jari.

74
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dalam menyelesaikan pembuatan rancang bangun sistem informasi presensi
guru dan tenaga kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan menggunakan
framework codeigniter maka penulis dapat menyimpulkan bahwa:
1. Pada pembuatan sistem informasi ini mengimplementasikan aplikasi
absensi untuk guru dan tenaga kependididkan di SMK Negeri 1
Balikpapan.
2. Sistem informasi presensi ini dapat memudahkan guru dan tenaga
kependidikan di SMK Negeri 1 Balikpapan untuk melakukan absensi pada
jarak jauh saat dinas atau bisa di sebut dengan absensi online dan dapat
memudahkan admin untuk melihat laporan data pegawai setelah
melakukan absen.

5.2 Saran
Penulis merasa masih terdapat fitur yang dapat diterapkan pada
sistem informasi presensi ini yang belum direalisasikan karena
terkendala waktu maka penulis menyarankan agar fitur fitur yang
masih kurang dapat di kembangkan kembali pada sistem informasi
presensi ini

75
DAFTAR PUSTAKA

[1] Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh media sosial terhadap perubahan sosial


masyarakat di Indonesia. Publiciana, 9(1), 140-157.
[2] M. W. Dewantoro and M. Mardiyanto, “Perancangan dan Pembuatan
Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Menggunakan Framework
Codeigniter dan Mysql,” CAHAYAtech, vol. 7, no. 2, p. 105, 2019, doi:
10.47047/ct.v7i2.98.
[3] F. Marlianto, D. Sulistiyarini, and F. Sabirin, “Pengembangan Aplikasi
Kehadiran Mahasiswa Berbasis Web Pada Program Studi Pendidikan
Teknologi Informasi dan Komputer,” INVOTEK J. Inov. Vokasional dan
Teknol., vol. 20, no. 2, pp. 97–106, 2020, doi: 10.24036/invotek.v20i2.773.
[4] R. Wulandari, D. Danuri, and J. Jaroji, “Perancangan Aplikasi Pengelolaan
Presensi Guru Berbasis Web Di Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis,”
J. Inform. Polinema, vol. 5, no. 4, pp. 165–170, 2019, doi:
10.33795/jip.v5i4.200.
[5] Z. R. Saputra and J. Jimmie, “Rancang Bangun Absensi Perkulihan Dengan
Fingerprint Berbasis Webbase,” Jusikom J. Sist. Komput. Musirawas, vol.
5, no. 1, pp. 24–32, 2020, doi: 10.32767/jusikom.v5i1.769.
[6] A. Mustofa et al., “Pembuatan Sistem Absensi Fingerprint dan Monitoring
Kehadiran Berbasis Web Menggunakan Framework Laravel di SMK Al
Miftah Pamekasan,” Sewagati, vol. 5, no. 3, pp. 335–342, 2021, doi:
10.12962/j26139960.v5i3.91.
[7] N. L. Khoiriyah, F. Marisa, and I. D. Wijaya, “Rancang Bangun Sistem
Presensi Online Berbasis Granted Validitas Data,” J I M P - J. Inform.
Merdeka Pasuruan, vol. 3, no. 1, pp. 53–61, 2018, doi:
10.37438/jimp.v3i1.89.

76
[8] T. Triyono, R. Safitri, and T. Gunawan, “Perancangan Sistem Informasi
Absensi Guru Dan Staff Pada Smk Pancakarya Tangerang Berbasis Web,”
SENSI J., vol. 4, no. 2, pp. 153–167, 2018, doi: 10.33050/sensi.v4i2.638.
[9] M. T. Qr-code, I. Ardiansyah, W. T. Saputro, and K. Widatama,
“Pengembangan Sistem Informasi Presensi Mahasiswa,” vol. 4, no. 2, pp.
120–129, 2021.
[10] A. Prayoga and B. Badrudin, “Implementasi Sistem Informasi Manajemen
Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Berbasis Simpatika,” ITQAN J. Ilmu-
Ilmu Kependidikan, vol. 10, no. 1, pp. 57–69, 2019, doi:
10.47766/itqan.v10i1.494.
[11] S. M. K. Negeri, D. Menggunakan, and J. Dan, “RANCANG BANGUN
SISTEM PRESENSI GURU DAN KARYAWAN SMK NEGERI 1
DEPOK MENGGUNAKAN JAVA DAN MYSQL Tugas Akhir,” pp. 1–
19, 2011.
[12] Udi, U. Penerapan Metode SDLC Waterfall Dalam Pembuatan Sistem
Informasi Akademik Berbasis Web Studi Kasus Pondok Pesantren Al-
Habib Sholeh Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Jurnal Teknologi
Dan Manajemen Informatika, 4(1), 2018.
[13] Verdian, I. Aplikasi Sistem Absensi Mahasiswa Menggunakan Sidik Jari
Pada Universitas Putra Indonesia ‘Yptk’Padang. J. KomTekInfo Fak. Ilmu
Komput, 2(1), 62-78, 2015.
[14] T. Madcoms, “Pemrograman PHP dan MySQL untuk pemula,”
Yogyakarta: CV Andi Offset. 2016.
[15] N. Bunafit, “Dasar Pemrograman Web PHP–MySQL Dengan
Dreamweaver,” GavaMedia, Yogyakarta. 2013.
[16] M. Duggan, D. R. Roderick, and J. Sieburg, “Data bases,” Proc. 1970 25th
Annu. Conf. Comput. Cris. How Comput. are Shap. our Futur. ACM 1970,
pp. 1–7, 1970, doi: 10.1145/1147282.1147284.
[17] S. B. Kusuma and A. W. Utami, “PERANCANGAN DAN PEMBUATAN
SISTEM APLIKASI POINT OF SALE BERBASIS WEBSITE PADA
UD . ES DROP CITA RASA Setiawan Budi Kusuma Ardhini Warih

77
Utami,” J. Manaj. Inform., vol. 7, pp. 36–45, 2017.
[18] Vicky, V. O., & Syaripudin, A. (2022). Perancangan Sistem Informasi
Absensi Pegawai Berbasis Web Dengan Metode Waterfall (Studi Kasus:
Kantor Dbpr Tangerang Selatan). OKTAL: Jurnal Ilmu Komputer dan
Sains, 1(01), 17-26.
LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Implementasi

78
Lampiran 2 Lembar Kartu Rencana Studi Semester 6 (Genap)

73
Lampiran 3 Lembar Revisi Penguji 1

74
Lampiran 4 Lembar Revisi Penguji 2

75

Anda mungkin juga menyukai