PEMERINTAH KABUPATEN BULELENG

DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK KELUARGA BERENCANA

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PERLINDUNGAN ANAK
Jalan Wijaya Kusuma No. 3 Telp. 21648
SINGARAJA.

LAPORAN HASIL PELAYANAN TERKAIT PENCEGAHAN KEKERASAN

TERHADAP ANAK
DI DESA TIGAWASA KECAMATAN BANJAR

I. PENDAHULUAN

A Latar Belakang

Adanya kasus perkosaan yang menimpa seorang anak di desa Tigawasa kecamatan Banjar
Yang mana pelaku adalah paman korban,karena perbuatan pelaku kini korban mengalami
trauma dan korban hamil.

B Landasan Hukum

1. UU NO 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak

2. Perda Kabupaten Buleleng NO 4 Tahun 2016 Tentang Perlindungan Anak
3. Perda No 5 Tahun 2019 Tentang Perlindungan Pada Perempuan dan Anak Dari
Tindak Kekerasan di Kabupaten Buleleng

C Maksud dan Tujuan

Memberikan pendampingan dan layanan terhadap korban agar mendapatkan haknya

sebagai seorang anak ,mendapatkan pendampingan psokologis dan pendampingan hukum.
Dengan Pendampingan dari Psikolog diharapkan dapat mengurangi trauma yang dialami
korban.

II . KEGIATAN DILAKSANAKAN

Kegiatan dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 20 Juli Tahun 2023,diruang konseling P2TP2A
dinas P2KBP3A Kabupaten Buleleng.

III. HASIL YANG DICAPAI

 Korban datang melapor pada tanggal 20 Juli 2023 dengan diantar oleh orangtua korban ( ayah )
koban. Kejadian bermula pada bulan februari, korban pergi berbelanja pada sore haridi sebuah
warung. Kemudian korban bertemu dengan pelaku kira – kira pukul 18.30 wita. Kemudian tiba
– tiba tangan korban ditarik oleh pelaku saat selesai berbelanja. Pelaku lalu mengancam korban
akan membongkar perselingkuhan ibu korban,kemudian korban di bawa ke kebun kopi yang
kemudian memperkosa korban ditempat tersebut. Atas kejadian yang menimpanya korban takut
untuk menceritakan peristiwa ini kepada orangtuanya.Berselang tiga hari dari kejadian
tadi,korban Kembali berbelanja ke warung yang sama,dan Kembali pelaku melancarkan aksinya
ditempat yang sama. Namun perbuatan pelaku akhirnya terbongkar setelah korban mengalami
sakit. Dan Ketika korban dibawa ke fasilitas Kesehatan ( bidan desa) diketahuilah ternyata
korban hamil.
Maka setelah diketahui korban hamil,korban bercerita bahwa diperkosa oleh pelaku. Dari hal
tersebut maka korban telah mendapat pelayanan konseling oleh psikolog p2tp2a .

IV KESIMPULAN
Anak yang menjadi korban persetubuhan sudah mendapatkan penanganan sebagaimana
mestinya,baik dari sisi psikologis maupun penampingan hukum.Pelaku sudah diserahkan kepada
pihak kepolisian untuk proses hukum selanjutnya. Korban akan mendapatkan layanan konseling
berikutnya sesuai dengan jadwal yang telah disepakati.

V PENUTUP
Demikian Laporan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Dibuat di Singaraja
Pada tanggal 28 Juli 2023
Penata KKB ahli Muda

I Gust i Ayu Asrini,SH