KEGIATAN PENDAMPING
Dibuat oleh :
NAMA : MOH YUSUF, SE
JABATAN : PENDAMPING
PROVINSI : JAWA TIMUR
WILAYAH : KECAMATAN SUKODONO – KABUPATEN SIDOARJO
DAFTAR ISI
PROGRAM KELUARGA HARAPAN
DIREKTORAT JENDERAL PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
…………………………………………………………………………. 1
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA
Jl. Salemba Raya No. 28 Jakarta Pusat
DAFTAR ISI
BAB V PENUTUP............................................................................................................
A. Kesimpulan.......................................................................................................
B. Saran dan Rekomendasi....................................................................................
A. Latar Belakang
Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program pemberian bantuan tunai bersyarat kepada
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memenuhi syarat kepesertaan dan ditetapkan oleh
Kementerian Sosial.Tujuan umum PKH adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia,
mengubah perilaku peserta PKH yang kurang mendukung upaya peningkatan kesejahteraan, dan
memutus mata rantai kemiskinan antar generasi.
Secara khusus tujuan PKH adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kualitas kesehatan KPM
2. Meningkatkan taraf pendidikan anak-anak KPM
3. Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan, khususnya bagi anak-anak
KPM
Dengan tujuan khusus tersebut diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) bagi peserta PKH. Penerima bantuan PKH adalah Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
peserta PKH yang memiliki satu atau beberapa komponen PKH, yaitu :
1. Ibu hamil/ibu nifas/anak balita
2. Anak berusia kurang dari 7 tahun yang belum masuk pendidikan dasar (anak pra-sekolah)
3. Anak usia 7-21 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan wajib belajar 12 tahun
4. Anak penyandang disabilitas berusia 0-21 tahun
5. Lansia usia +70 tahun
Untuk menjalankan fungsinya PKH membutuhkan Pendamping PKH, karena Sebagian besar
Peserta PKH mempunyai kemampuan yang terbatas dalam memperjuangkan hak-haknya. Oleh
karena itu, dibutuhkan kegiatan pendampingan yang bertujuan untuk membantu mereka
mendapatkan haknya sebagai peserta PKH maupun hak lainnya terkait dengan program-program
komplementaritas, baik yang diberikan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah, seperti:
Bantuan pangan BPNT, BSM (KIP), JKN-Kesehatan (KIS), PSKS, KUBE, UEP, Rumah Tinggal
Layak Huni dan sebagainya. Serta, Pendamping PKH diperlukan untuk membantu tugas-tugas
UPPKH Pusat/Daerah dalam melakukan identifikasi dan melaporkan segala permasalahan yang
muncul dalam pelaksanaan PKH, serta untuk melakukan tindak lanjut penanganan dan
penyelesaiannya dalam waktu cepat
Kegiatan koordinasi bulanan dapat diisi dengan diskusi dan berbagi informasi untuk
mengetahui perkembangan terkait dengan :
1) Kualitas layanan kepada peserta PKH.
2) Kendala dan hambatan yang dihadapi oleh penyedia layanan.
3) Perkembangan pelayanan sebelum dan setelah PKH berjalan.
4) Kebutuhan administrasi yang diperlukan untuk verifikasi komitmen peserta
PKH.
c. Melakukan pertemuan kelompok dan P2K2 bulanan dengan seluruh anggota peserta
1) Sosialisasi dan internalisasi program yang diberikan kepada peserta PKH.
2) Curah pendapat dan berbagi informasi bagi anggota kelompok.
3) Menerima dan menggali keluhan yang menjadi permasalahan yang dihadapi
peserta PKH.
4) Memberikan motivasi kepada peserta PKH guna meningkatkan kesadaran
dalam memanfaatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan.
5) Menyampaikan evaluasi atas pelaksanaan kewajiban peserta PKH.
6)Memberikan wawasan, pengetahuan, ketrampilan sesui dengan materi modul
P2K2, untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian peserta PKH.
7) Mendorong peserta PKH untuk melakukan kegiatan produktif yang dapat
menghasilkan nilai tambah, seperti Kelompok Usaha Bersama (KUBE), Usaha
Ekonomi Produktif, dan kegiatan bermanfaat lainnya
B. Tujuan
Tujuan dari laporan ini adalah untuk menyampaikan data dan informasi atas rencana dan realisasi
kegiatan pedamping, kendala dan permasalahan serta saran dan rekomendasi yang diberikan guna
mencapai tujuan dan perbaikan pelaksanaan program. Tujuan dari kegiatan ini antara lain:
1. Sosialisasi dan internalisasi program yang diberikan kepada peserta PKH
2. Memberikan motivasi kepada peserta PKH guna menigkatkan kesadaran dalam
memanfaatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan
3. Menerima dan menggali keluhan yang menjadi permasalahan yan dihadapi peserta PKH
Sedangkan Tujuan umum dari laporan ini adalah untuk menyampaikan data dan informasi atas
rencana dan realisasi kegiatan pendamping, kendala dan permasalahan serta saran dan
rekomendasi yang diberikan guna mencapai tujuan dan perbaikan pelaksanaan program.
BAB II
REALISASI KEGIATAN BULAN INI
A. Timesheet Kegiatan
Rumah ketua kelompok dan Kunjungan kerumah KPM yang belum mengambil bansos
3
KPM PKH, melakukan rekonsiliasi penyaluran bansos PKH
Kantor Kecamatan
4 Merencanakan kegiatan pendampingan di wilayah kerja
sukodono
Uraian hasil kegiatan dan capaian progress yang telah direalisasikan pada pelaksanaan
tugas bulan berjalan, yang didukung dengan tabel berikut :
PROGRES
NO URAIAN KEGIATAN
CAPAIAN (%)
1 Koordinasi dengan Perangkat Desa 100%
2 Koordinasi dengan Perangkat Kecamatan 100%
3 Membuat Laporan Kegiatan Bulan Juli 100%
4 Rapat Koordinasi dengan SDM PKH 100%
5 Koordinasi dengan Bank 100%
6 Rekonsiliasi dan berita acara Pencairan PKH 100%
7 P2K2 / Edukasi penerima manfaat 100 %
8 Kunjungan ke rumah KPM 100%
9 Pemutakhiran serta Validasi data 100%
10 Progres pelaporan kegiatan 100%
BAB III
PERMASALAHAN DAN UPAYA PENYELESAIAN
3 Data calon peserta pkh distabilitas Dikarenakan banyak Data calon peserta
tidak valid distabilitas yang orangnya suda meninggal
atau tidak ditemukan..
B. Upaya Penyelesaian
NO KENDALA DAN MASALAH UPAYA PENYELESAIAN
1 Pada saat penyaluran Bansos tahap 1 Melakukan kunjungan kerumah KPM,
dan 2 , untuk bansos PKH masih ada merekap dan melaporkan untuk setiap
yang belum terambil, sehingga tahap penyaluran.
bantuan nya berpotensi dikembalikan
ke kas negara.
2 Saat penyaluran Bansos tahap1-2, Melakukan penanganan pengaduan
bagi KPM yang sebelumnya terlapor KPM secara profesional terhadap
( NE ),data hilang sampai saat ini Pelaporan. Dengan pemutakhiran data
ternyata masih belum ada perubahan, pada SIKS-NG, Investigasi
statusnya dilapangan, mengkoordinasikan pada
stake holder terkait, seperti aparat siks-
ng desa.
3 Data calon peserta pkh distabilitas Melakukan home visit kerumah dan
tidak valid berkordinasi dengan aparat desa, serta
ketua RT
BAB IV
RENCANA KEGIATAN BULAN BERIKUTNYA
A. Jadwal Kegiatan
Rencana kegiatan pendamping di bulan berikutnya yaitu :
1. Penyusunan kegiatan pendampingan
2. Rapat Koordinasi dengan SDM-PKH se-Kab. Sidoarjo
3. Rapat Koordinasi dengan Pendamping Kecamatan.
4. Mengumpulkan tugas laporan / Progres bulanan.
5. Pertemuan Kelompok dan P2K2/FDS .
JADWAL RENCANA
NO URAIAN KEGIATAN KEGIATAN
M1 M2 M3 M4
1 Penyusunan kegiatan pendampingan
2 Melakukan Koordinasi dengan aparat desa/kecamatan
3 Rapat Koordinasi SDM - PKH
4 Mengumpulkan tugas / laporan dan Validasi KPM
5 Pertemuan Kelompok dan P2K2/FDS
6 Melakukan kunjungan ke KPM
B. Target Capaian
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil rencana kerja yang telah dilaksanakan pada bulan Juli 2023, yang merupakan
kerja bagi pendamping telah dapat dikatakan 100% terlaksana. Kemudian Pendamping mempunyai
kesimpulan dalam mendampingi KPM dan menjalankan tugas dampingan sebagai berikut ;
1. Koordinasi dengan aparat kecamatan dan desa berjalan baik.
2. Pertemuan P2K2, dan kunjungan kerumah KPM PKH berjalan baik.
3. Penyaluran bantuan PKH berjalan dengan baik.
4. Rekonsiliasi penyaluran bantuan berjalan dengan lancar.
5. Pemutakhiran dan validasi data berjalan dengan baik.
B. Saran
Sebagai saran untuk pencapaian peningkatan pelaksanaan PKH di Kecamatan secara khusus dan di
Kabupaten Sidoarjo ada beberapa hal:
1. Perlu adanya peningkatan kapasitas SDM (Bimtek), intensitas sosialisasi terkait Aplikasi data
terpadu/ DTKS di tingkat kabupaten agar bisa lebih membantu sinergi pelaksanaan program
di tingkat satker dalam kecamatan masing-masing pendamping.
2. Perlu adanya suport dana terkait sosialisasi dan pemberdayaan kelompok PKH yang dilakukan
oleh pendamping dari Dinas dan Instansi terkait demi tercapainya tujuan bersama PKH.