Anda di halaman 1dari 81

Perancangan Sistem Absensi Pegawai Berbasis Android

Pada Balai Desa Mekar Sari

LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN

Disusun Sebagai Satu Syarat Menyelesaikan Jenjang Pendidikan Strata


Satu (S1)

Disusun Oleh:

Eka Rahayu 19220136


Fratiwi Henlia Afny Sitorus 19220098
Putri Apridanisa 19220146
Putri Indah Lestari 19220235
Yuli Mentari 19220133

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN
KOMPUTER ROYAL

KISARAN
2022

i
LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, Dosen Pembimbing dan Ketua


Program Studi Sistem Informasi Strata Satu (S1) Sekolah Tinggi Manaajemen
Informatika dan Komputer (STMIK) Royal menyatakan bahwa Laporan Hasil
Kuliah Kerja Lapangan dari :
Nama / Nim :
Eka Rahayu 19220136
Fratiwi Henlia Afny Sitorus 19220098
Putri Apridanisa 19220146
Putri Indah Lestari 19220235
Yuli Mentari 19220133

Dengan Judul : PERANCANGAN SISTEM ABSENSI PEGAWAI BERBASIS


ANDROID PADA BALAI DESA MEKAR SARI.

Telah diperiksa dan dinyatakan selesai.

Pembimbing Instansi Pembimbing Kuliah Kerja Lapangan

Haripin Isa, S.T Ahmad Muhazir, M.Kom


NIDN: NIDN: 0113028301

Mengetahui,
Ketua STMIK Royal Ketua Program Studi

Wan Mariatul Kifti, M.M William Ramdhan, M.Kom


NIDN:0114057302 NIDN:0130038702

ii
KATA PENGANTAR

Pertama-tama kami panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT. karena


atas berkat dan rahmat-Nya akhirnya kami dapat menyelesaikan laporan kuliah
kerja lapangan ini dengan sebaik-baiknya.
Kami membuat laporan kerja lapangan dengan judul “ PERANCANGAN
SISTEM ABSENSI PEGAWAI BERBASIS ANDROID” ini sebagai bentuk
pertanggung jawaban kami terhadap pelaksanaan kuliah kerja lapangan yang telah
berlangsung sebelumnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan kuliah kerja lapangan dan pembuatan laporan
kuliah kerja lapangan ini, kami mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:
1. Orang tua kami yang selalu memberikan dukungannya, baik secara material
maupun spiritual kepada kami.
2. Bapak Ahmad Muhazir, M.Kom selaku dosen pembimbing kuliah kerja
lapangan kami yang telah membimbing dan mengarahkan kami dengan baik,
dan sabar.
3. Bapak Eka Wahyudi, S.H selaku kepala desa mekar sari.
4. Bapak Haripin Isa, S.T selaku pembimbing instansi kami yang telah bersedia
membimbing kami selama menjalankan kegiatan kuliah kerja lapangan di
Kantor Desa Mekar Sari.
5. Dan berbagai pihak yang terkait baik di Instansi, masyarakat dan lainnya.

Penulis menyadari bahwa dalam laporan kuliah kerja lapangan ini masih
banyak terdapat kekurangan. Penulis juga memohon maaf yang sebesar-besarnya
jika ada kata-kata yang menyinggung atau menyakiti hati para pembaca. Semoga
laporan kuliah kerja lapangan inidapat bermanfaat bagi para pembaca.

Kisaran, 15 September 2022

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN

HALAMAN JUDUL................................................................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iv

DAFTAR TABEL .................................................................................................. vi

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ vii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ viii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1

1.2 Tujuan dan Manfaat Kuliah Kerja Lapangan .............................................. 2

1.2.1 Tujuan Kuliah Kerja Lapangan ............................................................ 2

1.2.2 Manfaat Kuliah Kerja Lapangan ........................................................... 2

1.3 Metode Penelitian ........................................................................................ 3

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................................. 3

BAB II GAMBARAN UMUM ............................................................................. 4

2.1 Profil Balai Desa Mekar Sari ...................................................................... 4

2.2 Struktur Organisasi Tempat Kuliah Kerja Lapangan .................................. 5

2.3 Pembagian Tugas dan Fungsi Perangkat Desa ............................................ 5

2.4 Logo Organisasi Balai Desa Mekar Sari dan Maknanya............................ 11

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN ...................................................... 13

3.1 Analisa Perangkat / Sistem Berjalan .......................................................... 13

3.2 Analisis Sistem yang Diusulkan ................................................................. 13

iv
3.3 Perancangan UML. ..................................................................................... 16

3.4 Perancangan Basis Data ............................................................................. 17

3.5 Perancangan Logika/ Flowchart ................................................................. 18

3.6 Perancangan User Interface ....................................................................... 20

BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL ............................................................ 21

4.1 Implementasi .............................................................................................. 21

4.2 Hasil Pengujian .......................................................................................... 24

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 25

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 25

5.2 Saran ........................................................................................................... 25

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

v
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Identitas Kantor ..................................................................................... 4

Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengujian .......................................................................... 24

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Balai Desa Mekar Sari ...................................... 5

Gambar 2.2 Logo Instansi ..................................................................................... 11

Gambar 3.1 Rangkaian Sistem ............................................................................. 14

Gambar 3.2 Mit App Inventor .............................................................................. 14

Gambar 3.3 Google Sheet ..................................................................................... 15

Gambar 3.4 Google Form ..................................................................................... 16

Gambar 3.5 QR-Code............................................................................................ 16

Gambar 3.6 Perancangan UML............................................................................. 17

Gambar 3.7 Perancangan Basis Data .................................................................... 18

Gambar 3.8 Flowchart Proses Aplikasi................................................................. 19

Gambar 3.9 Perancangan User Interface ............................................................... 20

Gambar 4.1Tampilan awal aplikasi....................................................................... 21

Gambar 4.2 Tampilan scan pada aplikasi ............................................................. 22

Gambar 4.3 Tampilan akhir aplikasi ..................................................................... 22

Gambar 4.4 Tampilan hasil aplikasi di google sheets ........................................... 23

Gambar 4.4 Tampilan hasil aplikasi google form ................................................ 23

vii
DAFTAR LAMPIRAN

Surat Permohonan KKL

Surat Izin KKL dari Instansi

Daftar Hadir KKL

Laporan Mingguan Kegiatan KKL

Rekapitulasi Kegiatan KKL

Daftar Nilai dari Instansi

Evaluasi Kegiatan KKL

viii
1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan sumber daya manusia (SDM) dalam suatu organisasi


memegang peranan sangat penting. Potensi yang dimiliki setiap SDM yang
ada dalam organisasi harus dapat dimanfaatkan sebaik baiknya sehingga
mampu memberikan hasil yang maksimal. Pengembangan SDM memegang
peranan penting dan diperlukan karena sumber daya manusia merupakan
salah satu unsur penting dalam sebuah organisasi.
Perkembangan teknologi yang semakin maju, memacu manusia untuk
berfikir yang lebih maju dan mendorong manusia menginginkan segala
sesuatu dilaksanakan dengan mudah, cepat, tepat dan akurat. Dengan alasan
tersebut, pemakai komputer sebagai alat bantu kerja makin banyak
digunakan, terutama sebagai alat untuk memproses data. Penggunaan aplikasi
teknologi informasi terkait dengan SDM pada organisasi dirasa sangat
diperlukan.
Dinas Balai Desa Mekar Sari, terkait dengan pengawasan SDM dalam
absensinya pada saat ini masih dilakukan secara manual yaitu dengan
menggunakan form absensi dan melakukan tanda tangan. Proses seperti ini
sangat rentan akan kesalahan dan kehilangan data, pemborosan biaya, tempat
penyimpanan, tenaga serta waktu perekapan absen pegawai yang kurang
efisien. Hal ini sedikit memperlambat kinerja para pegawai dikantor.
Dinas Balai Desa Mekar Sari menghendaki peningkatan produktivitas
pegawainya dengan memanfaatkan teknologi informasi. Selama ini Balai
Desa Mekar Sari menggunakan sistem absensi yang masih manual dan
membutuhkan waktu lama untuk melakukan proses pengolahan data menjadi
laporan.
2

1.2 Tujuan dan Manfaat Kuliah Kerja Lapangan


1.2.1 Tujuan Kuliah Kerja Lapangan
Adapun tujuan Kuliah Kerja Lapangan yang dapat mahasiwa
peroleh di Balai Desa Mekar Sari antara lain:
1. Membekali para penulis dengan pengalaman dunia kerja yang
sebenarnya untuk bekal persiapan guna menyesuaikan diri dengan
dunia kerja nyata di masyarakat.
2. Mendidik para penulis untuk bekerja sama secara tim pada instansi.
3. Meningkatkan disiplin dan tanggung jawab penulis dalam
menjalankan tugas yang didapat.
4. Para penulis dapat bersosialisasi dengan berbagai kalangan
masyarakat dan mengetahui masalah yang sering terjadi
dimasyarakat
5. Penulis mampu melihat hubungan antara teori dan aplikasi di
instansi dengan factor yang mempengaruhi.

1.2.2 Manfaat Kuliah Kerja Lapangan


Ada banyak sekali manfaat yang penulis rasakan dari kegiatan
Kuliah Kerja Lapangan ini antara lain sebagai berikut:
1. Bagi Mahasiswa
a. Dengan kegiatan ini penulis dapat mengenal langsung
lingkungan kerja di Balai Desa Mekar Sari.
b. Menambah pengetahuan kerja secara praktek khususnya dalam
bidang teknologi informasi dan memahami profesi dalam bentuk
nyata.
2. Bagi Instansi
a. Mahasiswa diharapkan mampu memeberikan sumbangan
pemikiran dan aktifitas yang baik yang bermanfaat bagi instansi
dan masyarakat sekitar.
b. Mahasiswa dapat menerapkan pengetahuan dan teori-teori yang
didapat diperkuliahan untuk diimplementasikan pada instansi.
3

1.3 Metode Penelitian

Secara umum dalam pengumpulan data yang dilakukan para penulis pada
saat pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan adalah dengan metode-metode
berikut:
1. Observasi
Yaitu pengumpulan data dengan cara terjun langsung ke objek
yang akan diteliti. Hal ini bertujuan mengetahui situasi dan kondisi pada
instansi yaitu tempat mencari data yang sesungguhnya.
2. Studi Pustaka
Merupakan metode pengumpulan data dan informasi melalui
kegiatan kepustakaan melalui buku, jurnal ,penelitian terdahulu yang
berhubungan dengan penelitian yang sedang dilakukan.
3. Internet Searching
Merupakan teknik pengumpulan data melalui bantuan teknologi
berupa alat / mesin pencari di internet dimana segala informasi dari
berbagai era tersedia didalamnya.

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan bertempat
di Kantor Desa Mekar Sari, Kec. Pulau Rakyat, Kab. Asahan. Berlangsung
selama 1 (satu) bulan terhitung sejak tanggal 1 agustus s.d 31 Agustus 2022.
Dengan jadwal dalam satu minggu 5 hari kerja yang dimulai pukul 08.00 –
16.00 WIB untuk senin sampai kamis dan pukul 08.00 – 12.00 WIB untuk
hari jum’at.
4

BAB II
GAMBARAN UMUM

2.1 Profil Balai Desa Mekar Sari


Balai Desa Mekar Sari merupakan sebuah instansi pemerintahan yang
bertugas membantu Kepala Daerah dalam menjalankan pemerintahan di
Kabupaten Asahan. Instansi pemerintahan ini bertempat di Jalan Balai Desa,
Dusun I, Sumatera Utara. Pada saat ini Balai Desa mekar Sari berusaha
menjadi lembaga instansi pemerintahan yang terdepan untuk memeberikan
pelayanan yang baik dan utama bagi masyarakat di Desa Mekar Sari dan
sekitarnya.
Mekar sari terdiri dari 7( tujuh ) dusun yang tersebar dan balai desa siap
melayani permintaan masyarakat dengan baik dalam hal yang berhubungan
dengan data kepemerintahan para masyarakatnya. Seiring dengan proses
pekerjaan yang dilakukan, bukan tidak mungkin pegawai mempunyai
masalah kehadiran. Namun berbekal semangat dan rasa ikhlas dalam
melayani masyarakat, para pegawai dibalai desa terus berusaha melakukan
yang terbaik untuk masyarakatnya Mekar Sari.

2.1.1 Identitas Kantor

Tabel 2.1 Identitas Kantor


Nama Instansi : Balai / Kantor Desa Mekar Sari
Kecamatan : Pulau Rakyat
Kabupaten : Asahan
Provinsi : Sumatera Utara
Kode Pos : 21273
Kelurahan : Mekar Sari
Jam buka : 08.00-16.00 (Senin-Kamis) & 08.00-12.00 (Jum’at)
Alamat : Jalan Balai Desa, Dsn I Desa Mekar Sari, Kec.
Lengkap Pulau Rakyat, Kab. Asahan, Prov. Sumatera Utara.
5

2.2 Struktur Organisasi Tempat Kuliah Kerjaa Lapangan

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Balai Desa Mekar Sari

2.3 Pembagian Tugas dan Fungsi Perangkat Desa

Adapun pembagian tugas dan wewenang serta fungsi perangkat desa


Mekar Sari adalah sebagai berikut:
1) Kepala Desa

Kepala Desa berkedudukan sebagai Kepala Pemerintah Desa yang


memimpin penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Kepala Desa bertugas
menyelenggarakan Pemerintahan Desa, melaksanakan Pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimakasud ayat (2) Kepala Desa
memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut :
a. Menyelenggarakan Pemerintahan Desa, seperti tata praja Pemerintahan,
penetapan peraturan di Desa, pembinaan masalah pertanahan,
6

pembinaan ketentraman dan ketertiban, melakukan upaya perlindungan


masyarakat, administrasi kependudukan, dan penataan wilayah.
b. Melaksanakan pembangunan, seperti pembangunan sarana prasarana
perdesaan, dan membangun bidang pendidikan, kesehatan.
c. Kemasyarakatan, seperti pelaksanaan hak dan kewajiaban masyarakat,
partisipasi masyarakat, seperti tugas sosialisasi dan motivasi masyarakat
di bidang budaya, ekonomi, politik, lingkungan hidup, pemberdayaan
keluarga, pemuda, olahraga, dan karang taruna.
d. Menjaga hubungan kemitraan dengan lembaga masyarakat dan lembaga
lainnya.

2) Sekretaris Desa

Sekretaris Desa berkedudukan sebagai unsur pemimpin Sekretariat


Desa. Sekretaris Desa bertugas membantu Kepala Desa dalam bidang
administrasi pemerintahan.Untuk melaksanakan tugas sebagaimana yang
dimaksud ayat (2), Sekretaris Desa mempunyai fungsi :
a. Melaksanakan urusan ketatausahaan seperti tata naskah, administrasi
surat menyurat, arsip dan ekspedisi.
b. Melaksanakan urusan umum seperti penataan administrasi perangkat
Desa, penyediaan prasarana perangkat Desa dan kantor, penyiapan
rapat, pengadministrasian aset, inventarisasi, perjalanan dinas, dan
pelayanan umum.
c. Melaksanakan urusan keuangan seperti pengurusan administrasi
keuangan, administrasi keuangan, administrasi sumber-sumber
pendapatan dan pengeluaran, verifikasi administrasi keuangan, dan
administrasi penghasilan Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD, dan
lembaga pemerintahan Desa lainnya.
d. Melaksanakan urusan perencanaan seperti menyusun rencana anggaran
pendapatan dan belanja Desa, menginventarisir data-data dalam rangka
pembangunan, melakukan monitoring dan evaluasi program, serta
penyusunan laporan.
7

e. Melaksanakan buku administrasi Desa sesuai dengan bidang tugas


Sekretaris Desa atau sesuai dengan Keputusan Kepala Desa.
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa dan
Pemerintah yang lebih tinggi.

3) Kepala Urusan Keuangan

Kepala urusan perencanaan berkedudukan sebagai unsur staf


sekretariat. Kepala urusan perencanaan bertugas membantu sekretaris Desa
dalam urusan pelayanan administrasi pendukung pelaksanaan tugas-tugas
pemerintah. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan
atasan. Untuk melaksanakan tugas Kepala urusan perencanaan mempunyai
fungsi : a. Mengkoordinasikan urusan perencanaan Desa.
b. Menyusun RAPDes

c. Menginventarisir data-data dalam rangka pembangunan Desa.

d. Menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa


(RPJMDesa) dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa).
e. Menyusun Laporan Kegiatan Desa.

f. Melaksanakan tugas-tugas Kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

4) Kepala Urusan Tata Usaha & Umum

Kepala urusan umum berkedudukan sebagai unsur staf


sekretariat.Kepala urusan umum bertugas membantu Sekretaris Desa
dalam urusan pelayanan administrasi pendukung pelaksanaan tugas-tugas
pemerintahan.Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan
oleh atasan. Untuk melaksanakan tugas Kepala urusan umum mempunyai
fungsi :

a. Melaksanakan urusan ketatausahaan seperti tata naskah dinas.

b. Melaksanakan administrasi surat menyurat.

c. Melaksanakan arsiparis dan ekspedisi pemerintahan Desa.


8

d. Menyediakan prasarana Perangkat Desa dan Kantor.

e. Penyiapan rapat-rapat.

f. Pengadministrasian aset Desa.

g. Pengadministrasian inventarisasi Desa.

h. Pengadministrasian pejalanan Dinas; Melaksanakan Pelayanan umum.

5) Kepala Urusan Perencanaan

Kepala urusan perencanaan berkedudukan sebagai unsur staf


secretariat dan bertugas membantu sekretaris Desa dalam urusan
pelayanan administrasi pendukung pelaksanaan tugas-tugas pemerintah.
Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan atasan. Untuk
melaksanakan tugas Kepala urusan perencanaan mempunyai fungsi :
a. Mengkoordinasikan urusan perencanaan Desa.

b. Menyusun RAPDes.

c. Menginventarisir data-data dalam rangka pembangunan Desa.

d. Menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa


(RPJMDesa) dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa).
e. Menyusun Laporan Kegiatan Desa.

f. Melaksanakan tugas-tugas Kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

6) Kepala Seksi Pemerintahan

Kepala Seksi Pemerintahan berkedudukan sebagai unsur pelaksana


teknis bidang Pemerintahan. Kepala Seksi Pemerintahan bertugas
membantu Kepala Desa sebagai pelaksana tugas operasional di bidang
Pemerintahan. Untuk melaksanakan tugas Kepala Seksi Pemerintahan
mempunyai fungsi : a. Melaksanakan manajemen Tata Praja Desa.
b. Menyusun Rancangan Regulasi Desa; Melaksanakan pembinaan
masalah pertanahan.
9

c. Melaksanakan pembinaan ketentraman dan ketertiban Masyarakat


Desa.

d. Melaksanakan upaya perlindungan masyarakat Desa.

e. Melaksanakan pembinaan masalah kependudukan; Melaksanakan


penataan dan pengelolaan wilayah Desa; Melaksanakan pendataan dan
pengelolaan Profil Desa.
f. Melaksanakan tugas-tugas Kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

7) Kepala Seksi Kesejahteraan

Kepala Seksi Kesejahteraan berkedudukan sebagai unsur pelaksana


teknis di bidang kesejahteraan. Kepala Seksi Kesejahteraan bertugas
membantu Kepala Desa sebagai pelaksana tugas operasional di bidang
Kesejahteraan dan mempunyai fungsi:
a. Melaksanakan tugas sosialisasi serta motivasi masyarakat dibidang
social budaya.
b. Melaksanakan tugas sosialisasi serta motivasi masyarakat di bidang
ekonomi.
c. Melaksanakan tugas sosialisasi serta motivasi masyarakat di bidang
politik.

d. Melaksanakan tugas sosialisasi serta motivasi masyarakat di bidang


lingkungan hidup.
e. Melaksanakan tugas sosialisasi serta motivasi masyarakat di bidang
pemberdayaan keluarga.
f. Melaksanakan tugas sosialisasi serta motivasi masyarakat di bidang
pemuda, olahraga dan karang taruna.
g. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

8) Kepala Seksi Pelayanan

Kepala Seksi Pelayanan berkedudukan sebagai unsur pelaksana teknis


di bidang kesejahteraan. Kepala Seksi Pelayanan bertugas membantu
10

Kepala Desa sebagai pelaksana tugas operasional di bidang pelayanan.


Untuk melaksanakan tugas Kepala Seksi Pekayanan mempunyai fungsi :
a. Melaksanakan penyuluhan dan motivasi terhadap pelaksanaan hak dan
kewajiban masyarakat Desa.
b. Meningkatkan upaya partisipasi masyarakat Desa.

c. Melaksanakan pelestarian nilai sosial budaya masyarakat Desa.

d. Melaksanakan pelestarian nilai sosial budaya, keagamaan dan


ketenagakerjaan masyarakat Desa.
e. Melaksanakan pekerjaan teknis pelayanan nikah, talak, cerai dan rujuk.

f. Melaksanakan pekerjaan teknis urusan kelahiran dan kemtaian.

g. Melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana perdesaan.

h. Melaksanakan pembangunan bidang pendidikan.

i. Melaksanakan pembangunan bidang kesehatan.

9) Kepala Dusun

Kepala Dusun berkedudukan sebagai unsur satuan tugas kewilayahan


yang bertugas membantu Kepala Desa dalam pelaksanaan tugasnya di
wilayahnya. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) Kepala Dusun memiliki fungsi :
a. Pembinaan ketentraman dan ketertiban, pelaksanaan upaya
perlindungan masyarakat, mobilitas kependudukan dan penataan, dan
pengelolaan wilayah.
b. Mengawasi pelaksanaan pembangunan di wilayahnya.

c. Melaksanakan pembinaan kemsayarakatan dalam meningkatkan


kemampuan dan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungannya.
d. Melakukan upaya-upaya pemberdayaan masyarakat dalam menunjang
kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa.
11

2.4 Logo Organisasi Balai Desa Mekar Sari dan Maknanya.

Gambar 2.2 Logo Instansi

Logo Organisasi Dinas balai Desa Mekar Sari yang merupakan logo atau
lambang dari kabupaten Asahan ini berbentuk perisai atau tameng dengan
warna dasar berwarna hijau dan terdapat segi lima berwarna kuning emas
yang didalamnya berisi berbagai unsur simbol lingkaran padi, serumpun
rumput, empat buah bukit pegunungan, ikan dan kelapa, pita selendang, tugu
dalam bentuk bambu runcing, dan kerang. Pada bagian atas logo terdapat
slogan Rambate Rata Raya.
Adapun arti dari logo kabupaten Asahan ini adalah sebagai berikut:
a) Lambang berbentuk perisai atau tameng menggambarkan kesiapsiagaan
rakyat Asahan dalam melindungi Daerah dan Tanah Air dari serangan
musuh.
b) Sudut-sudut bersegi lima, warna kuning emas, melambangkan kehidupan
Pancasila di AsahanTujuh belas buah padi dan 8 buah kapas dan 45 helai
daun sirih tersusun adalah melambangkan ciri khas jiwa dan semangat
Proklamasi 17 Agustus 1945.
c) Lingkaran padi, bunga kapas dan daun sirih berbentuk tanduk kerbau
adalah menggambarkan kerukunan hidup suku-suku yang berdiam di
Asahan.
d) Serumpun rumput Asahan yang spesifik mencerminkan adanya suku-suku
bangsa di Asahan.
12

e) Empat buah bukit-bukit pegunungan adalah tempat rakyat bergerilya


dimasa perang kemerdekaan mempertahankan Republik Indonesia di
Asahan dan perlambang kehidupan daerah Asahan dengan 4 tetangga
Kabupaten.
f) Rantai berangkai 5 adalah dasar perikemanusiaan dan persatuan rakyat
Asahan.
g) Roda bergigi 5 melambangkan rakyat Asahan mempunyai keterampilan
kerja dibidang pertanian, perkebunan dan pembangunan daerahnya.
h) Laut biru yang bergaris 3 gelombang ombak melambangkan daerah
Asahan terdiri dari dataran tinggi, dataran rendah dan pantai sebagai
sumber kehidupan rakyat Asahan.
i) Ikan dan kelapa adalah sumber penghasilan pokok rakyat daerah Asahan
dan pembinaan hari depannya.
j) Pita selendang Asahan melambangkan keindahan, kebudayaan dan adat
istiadat Asahan yang spesifik.
k) Tugu dalam bentuk bambu runcing dan kolam melambangkan perjuangan
rakyat Asahan dalam mempertahankan dan mengisi kemerdekaan RI
Pancasila.
l) Kerang di pangkal tugu melambangkan kehidupan kenelayanan
pengorbanan dan kemasyhurannya.
m) Bagian atas lambang diletakkan semboyan “Rambate Rata Raya” artinya
kerja keras bersama untuk menuju masyarakat adil dan makmur.
n) Warna merah : berani, dinamika, cinta tanah air.
Warna putih : kebenaran, kesucian dan perdamaian. Warna hitam kokoh,
teguh.
Warna hijau : keagamaan, kemakmuran, kekeluargaan dan
kegotongroyongan.
Warna biru : kesetiaan.
Warna kuning : berbudi, intelegensi, keluhuran dan kesejahteraan.
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN

3.1 Analisis Perangkat / Sistem Berjalan


Analisis system dari suatu perancangan sangat penting karena fungsi dan
analisis ini untuk mengetahui bagaimana jalannya sebuah system agar
rancangan yang dibuat dapat menghasilkan kinerja terbaik sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai.
Pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan yang para penulis lakukan di Balai
Desa Mekar Sari yang menyadari bahwa absensi di balai desa tersebut masih
sangat manual yaitu dengan daftar hadir diselembar kertas lalu diparaf oleh
setiap pegawai setiap harinya. Hal ini jelas kurang efisien karena hal tersebut
memperlambat kinerja para pegawai, pemborosan akan kertas dan waktu juga
rentan akan data yang hilang karena kertas bisa saja berserakan kemana –
mana dan untuk merekap data pun tentunya perlu waktu apalagi jika sebulan
sekali dilakukan.
Berdasarkan permasalahan diatas penting untuk membangun sistem
absensi pegawai dan beralih dari sistem yang dilakukan secara manual ke
sistem berbasis android yang diharapkan dengan sistem berbasis mobile akan
mempermudah absensi pegawai.

3.2 Analisis Sistem yang Diusulkan

Untuk memepermudah dalam masalah tersebut diatas yaitu absensi manual


para penulis merencanakan pengusulan absensi online berbasis android yang
sangat jauh berbeda dengan metode absen sebelumnya. Hal ini diharapkan
dapat membantu memperbaiki atau memperbaharui masalah absensi di Balai
Desa Mekar Sari. Adapun system yang para penulis usulkan ialah seperti
berikut:

13
14

Gambar 3.1 Sistem yang diusulkan

3.2.1 MIT APP INVENTOR


Mit App Inventor merupakan platform untuk memudahkan proses
pembuatan aplikasi sederhana tanpa harus menggunakan bahasa
pemrograman yang banyak. Aplikasi ini juga dapat mendesain aplikasi
androis sesuai keinginan dengan menggunakan berbgai macam layout
dan komponen yang tersedia. Aplikasi ini juga memiliki beragam
komponen dan fitur- fitur yang baik untuk memudahkan para
penggunanya.

Gambar 3.2 Mit App Inventor. Sumber: Google.com


15

3.2.2 Google Spreedsheet/ Sheets


Merupakan perangkat lunak berbasis web yang dikembangkan oleh
google untuk membuat table, perhitungan sederhana atau pengolahan
data.
Perangkat ini memiliki banyak maanfaat seperti:
1. Mudah mengatur table sesuai keinginan
2. Membaca data, visualisasi dengan grafik yang diperlukan dan
memahami data yang di input.
3. Dapat mengimport file excel kedalamnya.
4. Berbasis cloud, fleksibel, ringan, dan tentunya gratis.
Biasanya google sheet ini terdapat didalam sebuah google drive
dan tentunya perlu menggunakan e-mail didalamnya jadi pastikan
android mempunyai akun e-mail/ g-mail.

Gambar 3.3 Google Sheets. Sumber: Google.com

3.2.3 Google Formulir


Merupakan perangkat lunak administrasi survey yang disertakan
sebagai bagian dari rangkaian penyunting google dokumen berbasis
web gratis yang ditawarkan oleh google dan telah didukung oleh google
AI.
Google form berfungsi memudahkan pengguna dalam membuat
serta mengoleksi maupun mengumpulkan data yang ingin didapatkan,
bersifat real time dan bisa diakses siapapun secara online.
16

Gambar 3.4 Google Form. Sumber: Google.com

3.2.4 QR-Code
Merupakan sebuah kode matriks yang dibuat oleh perusahaan
jepang Denso-Wave pada tahun 1994. QR-Code adalah singkatan dari
Quick response code. Artinya kode dalam QR-Code ini adalah barcode
2 dimensi yang bisa memberikan beragam jenis informasi secara
langsung. Untuk membukanya diperlukan scan atau pemindaian melalui
smartphone.

Gambar 3.5 Contoh QR-Code. Sumber: Google.com

3.3 Perancangan UML


1. Aktor : orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem
informasi yang akan dibuat di luar sistem informasi yang akan dibuat itu
sendiri. Meskipun simbol dari aktor berbentuk orang, tapi aktor belum
tentu merupakan orang
2. Use Case : fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit unit yang
saling bertukar pesan antar unit atau aktor.
17

Gambar 3.6 Perancangan UML. Sumber: Google.com

3.4 Perancangan Basis Data


Perancangan basis data dilakukan sesuai dengan kebutuhan system yang
dibutuhkan, dimana penetapan hubungan antar file. Basis data yang dibuat
menggunakan Google Spreadsheets yang terdiri dari Timestamp serta nama
yang dapat diakses dan terupdate secara otomatis. Basis data merupakan
kumpulan dari data-data yang saling terhubung satu dengan yang lainnya,
tersimpan pada luar komputer dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk
memanipulasinya.
Jadi untuk memasukkan/menyimpan data-data tersebut, harus
menggunakan QR Code yang dipindai secara otomatis.
18

Pegawai
Melakukan

Presensi Berangkat

Nama QR Code

Scan QR Nama
Code

Melengkapi Timestamp
Masuk

Presensi Pulang

Scan QR Nama
Code Timestamp
Masuk

Gambar 3.7 Perancangan Basis Data

3.5 Perancangan Logika/ Flowchart

Dalam perancangan aplikasi android ini, diperlukan sebuah input data


berupa jaringan data ponsel yang terhubung dengan akun e-mail atau g-mail
handphone.
Pada system aplikasi telah disambungkan dengan akun e-mail atau g-
mail yang menjadi pusat tersimpannya data absensi yang telah masuk
melalui aplikasi ini.
Nantinya data yang telah diinput melalui scan QR-Code akan masuk ke

google drive dalam akun e-mail atau g-mail pusat tadi. Sehingga pemegang
akun pusat akan dapat melihat hasil output data lengkap tentang hasil
19

absensi dari aplikasi android setip handphone pegawai yang tersambung


dengan aplikasi absensi berbasis online ini. Namun dengan catatan user
yang melakukan absensi telah memiliki QR-Code masing-masing yang
terdaftar dengan aplikasi.

Mulai

Presensi Berangkat
Presensi Pulang

Scan Barcode No

Yes

Absensi Berhasil

Selesai

Gambar 3.8 Flowchart Proses Aplikasi.

1. Memuat button absensi masuk dan pulang

2. Button absensi mengarahkan untuk scan QR-Code.

3. Jika QR-Code tidak berhasil atau kode QR tidak terdefinisi/ salah maka
proses akan mengulang dari awal
4. Jika proses scan berhasil maka data akan tersimpan digoogle form dan
sheets dan mengarahkan untuk klik button keluar aplikasi.
5. Sistem ini berlangsung untuk absen masuk dan pulang dan data akan
masuk sesuai waktu absen dilakukan.
20

3.6 Perancangan User Interface

Pada perancangan user interface di aplikasi ini para penulis berusaha


membuat tampilan yang mudah digunakan dan menggunakan elemen-
elemen yang sekiranya diperlukan saja. Warna yang tidak terlalu mencolok
dan desain yang cukup simple. Contoh perancangan gambar untuk user
interface aplikasi seperti berikut:

Gambar 3.9 Perancangan User Interface


BAB IV
IMPLEMENTASI DAN HASIL

4.1 Implementasi

Kegiatan implementasi atau penerapan dilakukan dengan dasar yang telah


direncanakan dalam rencana implementasi . pada penerapannya tentu harus
mendukung beberapa aspek yang mendukung kelancaran operasi system dan
beberapa factor yang mendukung kelancaran berjalannya operasi aplikasi.
Implementasi aplikasi disini diharapkan mampu mendukung kebutuhan
sumber daya / user penggunanya.

4.1.1 Tampilan Awal

Gambar 4.1 Tampilan awal aplikasi

21
22

4.1.2 Tampilan Scan

Gambar 4.2 Tampilan scan pada aplikasi

4.1.3 Tampilan akhir

Gambar 4.3 Tampilan akhir aplikasi


23

4.1.4 Tampilan Hasil

Gambar 4.4 Contoh tampilan hasil aplikasi di Google Sheets

Gambar 4.5 Contoh tampilan hasil aplikasi di Google Form


24

4.2 Hasil Pengujian


Aplikasi ini terdapat beberapa fungsi untuk absensi harian. Didalam
tampilan menu user dapat dengan mudah memahaminya karena desain dan
fungsi yang sangat simple karena para user tinggal menscan QR-Code setelah
berhasil lalu keluar aplikasi dan selesai absen beserta waktu pun akan
otomatis masuk kedalam google sheets dan form pada email utama.

Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengujian


Proses masuk untuk menscan QR-Code Berhasil
dan notifikasi berhasil absen.

Proses untuk keluar aplikasi dengan Berhasil


button keluar aplikasi setelah absensi
berhasil

Hasil input absensi dan data masuk ke Berhasil


google form dan google sheets
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan rancangan dan hasil yang diperoleh dari penelitian maka
dapat disimpulkan bahwa system absensi online berbasis android ini telah
berhasil dirancang dan telah dapat dijalankan sesuai dengan alur yang
semestinya.
Disamping itu hal ini memudahkan bagi para pengguna membuat absensi
yang lebih teratur, rapi dan efisien. Namun yang perlu diperhatikan dalam
perancangan yang dilakukan masih banyak kekurangannya dan perlu
pengkajian ulang lebih lanjut agar hasil yang didapat lebih baik dan
sempurna.

5.2 Saran
Untuk pengembangan system yang lebih lanjut penulis memberikan saran
yang dapat bermanfaat agar dapat membantu penyempurnaan aplikasi absensi
online berbasis android ini untuk masa yang akan datang, yaitu antara lain:
• Saat ingin beralih akun email dan gmail yang menjadi pusat aplikasi harus
merubah blog dalam system aplikasi mit app inventor terlebih dahulu.
• Tampilan interface aplikasi masih sangat sederhana dan mungkin bagi
beberapa user terkesan kurang user friendly.
• Data otomatis tersimpan sesuai dengan waktu input dimasukkan yang
kadang tidak beraturan sesuai abjad nama jadi harus teliti melihat data.
• Setiap user yang akan melakukan input harus memiliki QR-Code
masingmasing sehingga memerlukan proses untuk memasukkan kode QR-
Code ke dalam google Sheet agar dapat terkoneksi.

25
26

DAFTAR PUSTAKA

https://appinventor.mit.edu/\
https://images.app.goo.gl/kZ7iNW1KFpAvmMif9
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Mekar_Sari,_Pulau_Rakyat,_Asahan
https://images.app.goo.gl/bYjCXgPeEPo4sieb6
https://images.app.goo.gl/FBAsDoFUCLBtYJWj8
https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F%2Fupload.wikimedia.or
g%2
Fwikipedia%2Fcommons%2Fthumb%2Fd%2Fd0%2FQR_code_for_mobile_Engl
ish
_Wikipedia.svg%2F1200px-
QR_code_for_mobile_English_Wikipedia.svg.png&imgrefurl=https%3A%2F%2
Fen. wikipedia.org%2Fwiki%2FQR_code&tbnid=kpog1dS-
JfZCBM&vet=1&docid=VO6MX2dtclzMgM&w=1200&h=1200&hl=inID&sour
ce=sh%2Fx%2Fim
https://g.co/kgs/JgBfXv
https://g.co/kgs/P1GRAe
http://teknik-informatika-s1.stekom.ac.id/informasi/baca/Basis-Data-
danDBMS/6d492170753211fcde587882d77e1e8dcce1bc27
https://www.niagahoster.co.id/blog/user-interface/
https://binus.ac.id/knowledge/2020/01/apa-itu-user-interface-design/
https://www.ibigacademy.com/cara-membuat-desain-interface-yang-perlu-
kamutahu/
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai