PENATALAKSANAAN LUKA BAKAR

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :
Halaman : 1/2
UPTD
dr. Widyaningrum A.D
Puskesmas
NIP 19790502200802038
Wadaslintang 1

1. Pengertian Penatalaksanaan luka bakar adalah penanganan atas luka yang

terjadi akibat kontak dengan suhu tinggi seperti: api, air panas,
benda panas, listrik atau bahan kimia
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam
penatalaksanaan luka bakar
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Wadaslintang 1 nomor ...
tentang pemberian layanan klinis
4. Referensi Kepmenkes nomor 1186 tahun 2022 tentang panduan praktik klinis
bagi dokter di FKTP
5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik sesuai
Langkah- ketentuan
langkah 2. Petugas menyiapkan diri, alat dan bahan sesuai ketentuan
a. Air netral
b. NaCl
c. Kasa
d. Set rawat luka
e. Oksigen bila diperlukan
3. Petugas melakukan pemeriksaan cedera yang terjadi di sekitar
tubuh secara sistematis untuk menentukan jenis lokasi, luas dan
derajat luka bakar
4. Petugas memberikan terapi sesuai ketentuan
a. Pada luka bakar derajat I dan II (< 15% pada orang dewasa
dan <10% pada anak) petugas melakukan perawatan luka.
b. Jika luka bakar karena bahan kimia, maka luka tersebut
disiram dengan air mengalir
c. Bersihkan luka dengan NaCl
d. Kulit yang rusak dan terkelupas dibuang
e. Balut luka dengan mengggunakan kasa bila diperlukan
5. Petugas melakukan rujukan apabila pasien memerlukan
tindakan di FKTRL
Kasus rujukan ke RS apabila:
a. Derajat III, terancam edema laring
b. Derajat I atau II meliputi lebih dari 10 % permukaan tubuh
c. Tingkat II mengenai muka, tangan, alat kelamin dan sendi-
sendi
6. Petugas mendokumentasikan tindaka sesuai ketentuan
7. Diagram
Alir

8. Unit Terkait IGD

9. Rekaman Histori Perubahan

Tanggal
No. Yang Diubah Isi Perubahan
Diberlakukan
 PENATALAKSANAAN LUKA BAKAR
UPTD
Puskesmas No. Dokumen : dr. Widyaningrum A.D
Wadaslintang NIP 19790502200802038
DAFTAR No. Revisi :
1
TILIK Tgl. Terbit :
Halaman : 1/1

Unit : ………………………….
Nama Petugas : ………………………….
Tgl. Pelaksanaan : ………………………….

Tidak
No. Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah petugas melakukan anamnesa dan
pemeriksaan fisik sesuai ketentuan?
2. Apakah petugas menyiapkan diri, alat dan bahan
sesuai ketentuan?
a. Air netral
b. NaCl
c. Kasa
d. Set rawat luka
e. Oksigen bila diperlukan
3. Apakah petugas melakukan pemeriksaan cedera
yang terjadi di sekitar tubuh secara sistematis untuk
menentukan jenis lokasi, luas dan derajat luka
bakar?
4. Apakah petugas memberikan terapi sesuai
ketentuan?
a. Pada luka bakar derajat I dan II (< 15% pada
orang dewasa dan <10% pada anak) petugas
melakukan perawatan luka.
b. Jika luka bakar karena bahan kimia, maka luka
tersebut disiram dengan air mengalir
c. Bersihkan luka dengan NaCl
d. Kulit yang rusak dan terkelupas dibuang
e. Balut luka dengan mengggunakan kasa bila
diperlukan
5. Apakah petugas melakukan rujukan apabila pasien
memerlukan tindakan di FKTRL?
Kasus rujukan ke RS apabila:
a. Derajat III, terancam edema laring
b. Derajat I atau II meliputi lebih dari 10 %
permukaan tubuh
c. Tingkat II mengenai muka, tangan, alat kelamin
dan sendi-sendi

6. Apakah petugas mendokumentasikan tindaka sesuai

ketentuan?

CR : ……………………….%

Wadaslintang, …………………………..
Pelaksana/Auditor
…………………………………………….