Identitas:
a. Nama Mapel : Pemeliharan Chasis Sepeda Motor
b. Pokok Bahasan : Rem Hidrolik
c. Nama Guru : FERRY DWI FITRIANTO
d. Sasaran Belajar : Siswa Kelas XI TBSM
e. Jumlah Jam Pelajaran: @2 X 45 Menit
Materi Ajar
Pendahuluan
Materi ajar Chasis Sepeda Motor ini membahas tentang beberapa hal penting yang perlu
diketahui agar peserta didik dapat memahami, Pengertian Rem secara umum, Prinsip kerja rem
hidrolik, Komponen rem hidrolik, serta Fungsi komponen rem hidrolik secara efektif efisien dan
aman.
Setelah mempelajari Materi ajar ini peserta didik diharapkan dapat memeriksa, merawat,
mendiagnosa kerusakan dan memperbaiki rem hidrolik.
Penyajian Materi Rem Hidrolik
Sistem rem dalam suatu kendaraan sepeda motor termasuk sistem yang sangat penting
karena berkaitan dengan faktor keselamatan berkendara. Sistem rem berfungsi untuk
memperlambat dan atau menghentikan laju sepeda motor dengan memanfaatkan gesekan.
Perubahan tenaga tersebut diperoleh dari gesekan antara komponen bergerak yang dipasangkan
pada roda sepeda motor dengan suatu bahan yang dirancang khusus tahan terhadap gesekan.
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
Gesekan (friction) merupakan faktor utama dalam pengereman. Oleh karena itu
komponen yang dibuat untuk sistem rem harus mempunyai sifat bahan yang tidak hanya
menghasilkan jumlah gesekan yang besar, tetapi juga harus tahan terhadap gesekan dan tidak
menghasilkan panas yang dapat menyebabkan bahan tersebut meleleh atau berubah bentuk.
Bahan-bahan yang tahan terhadap gesekan tersebut biasanya merupakan gabungan dari
beberapa bahan yang disatukan dengan melakukan perlakuan tertentu. Sejumlah bahan tersebut
antara lain; tembaga, kuningan, timah, grafit, karbon, kevlar, resin/damar, fiber dan bahan-bahan
aditif/tambahan lainnya.
Terdapat dua tipe sistem rem yang digunakan pada sepeda motor,yaitu: 1) Rem tromol
(drum brake) dan 2) rem cakram/piringan (disc brake). Cara pengoperasian sistem rem-nya juga
terbagi dua, yaitu; 1) secara mekanik dengan memakai kabel baja, dan 2) secara hidrolik dengan
menggunakan fluida/cairan. Cara pengoperasian sistem rem tipe tromol umumnya secara
mekanik, sedangkan tipe cakram secara hidrolik.
SISTEM HIDROLIK
1. Pengertian hidrolik
Sebelum kita mempelajari system rem hidrolik, sebaiknya kita mengetahui terlebih
dahulu pengertian hidrolik. Hidrolik menurut “bahasa greek” berasal dari kata “hydro” = air
dan “aulos” = pipa. Jadi hidrolik bisa diartikan suatu alat yang bekerjanya berdasarkan air
dalam pipa.
Hidrolik adalah ilmu pergerakan fluida, tidak terbatas hanya pada fluida air. Jarang
dalam keseharian kita tidak menggunakan prinsip hidrolik, tiap kali kita minum air, tiap kali
kita menginjak rem kita mengaplikasikan prinsip hidrolik. Sistem hidrolik adalah suatu
rangkaian dengan menggunakan media liquid untuk mengangkat atau menekan dengan
tenaga minimal sehingga menghasilkan tenaga optimal
2. Keuntungan Sistem Hidrolik
Tenaga besar, dimensi peralatan yang kecil
Kecepatan gerak yang dapat diatur (bervariasi)
Mudah diubah arah gerakannya
Pencegahan beban lebih yang sederhana konstruksinya (reliev valve)
Mudah dihentikan tanpa merusak
3. Prinsip kerja sistem hidrolik
Bertahun-tahun lalu manusia telah menemukan kekuatan dari perpindahan air,
meskipun mereka tidak mengetahui hal tersebut merupakan prinsip hidrolik. Sejak pertama
digunakan prinsip ini, mereka terus menerus mengaplikasikan prinsip ini untuk banyak hal
untuk kemajuan dan kemudahan umat manusia. Prinsip kerja yang digunakan yaitu hukum
pascal.
a. Hukum Pascal Dan Penerapannya
Prinsip-prinsip Penting dari Zat Cair/ Hidrolik
Cairan tidak dapat dimampatkan/ dikompresikan / diperkecil volumenya
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
Hukum Pascal :
Tekanan yang diberikan pada zat cair / hidrolik dalam bejana tertutup, besarnya
tekanan akan diteruskan ke segala arah, dengan tekanan sama besar
Fluida terdiri atas zat cair [liquid], satuan tekanan yang digunakan Standard
Internasional (S1) ialah Pascal (Pa).
1 kPa = 1000 Pa di Eropa satuan tekanan menggunakan "bar"
1 bar = 100 kPa
b. Kegunaan Prinsip Hidrolik
Dapat meneruskan gerakan dalam jarak yang jauh
Dapat meningkatkan panjang gerakan, dalam hal ini tenaga gerakan akan turun
Dapat meningkatkan besarnya tenaga tekan, dalam hal ini panjang gerakan akan
turun
Untuk pembahasan lebih lengkap terkait system hidrolik bisa akses link berikut:
https://drive.google.com/file/d/1U2DjpaX49nFedhw2lWl0a8K9c2nx_QwM/view?usp=sharing
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
Gambar 2. Cara kerja rem cakram hidrolik
Pada rem cakram tipe hidrolis sebagai pemindah gerak handel menjadi gerak pad,
maka digunakanlah minyak rem. Ketika handel rem ditarik, piston di dalam silinder master
akan terdorong dan menekan minyak rem keluar silinder.
Melalui selang rem tekanan ini diteruskan oleh minyak rem untuk mendorong piston yang
berada di dalam silinder caliper. Akibatnya piston pada caliper ini mendorong pad untuk
mencengkram cakram, sehingga terjadilah aksi pengereman.
Cara kerja rem hidrolik:
Saat tangkai rem atau pedal digerakkan, master silinder mengubah gaya yang
digunakan kedalam tekanan cairan. Master silinder ini terdiri dari sebuah reservoir yang
berisi cairan minyak rem dan sebuah silinder yang mana tekanan cair diperoleh. Reservoir
biasanya dibuat dari plastik atau besi tuang atau aluminium alloy dan tergabung dengan
silinder. Ujung dari pada master silinder di pasang tutup karet untuk memberikan seal yang
baik dengan silindernya, dan pada ujung yang lain juga diberikan tutup karet untuk
mencegah kebocoran cairan.
Cara kerjanya:
Saat tangki rem ditekan, piston mengatasi kembalinya spring dan begerak lebih jauh.
Tutup piston pada ujung piston menutup port kembali dan piston bergerak lebih jauh.
Tekanan cairan dalam master silinder meningkat dan cairan akan memaksa caliper lewat
hose dari rem (brake hose). Saat tangkai rem dilepaskan/dibebaskan, piston tertekan
kembali ke reservoir lewat port kembali (lubang kembali).
Untuk lebih jelas cara kerja Rem Hidrolik silahkan kunjungi link berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=wxnhrCMxOHc
Adapun keuntungan dari menggunakan rem cakram (Disk Brake) adalah sebagai berikut:
1. Panas akan hilang dengan cepat dan memiliki sedikit kecendrungan menghilang pada saat
disk dibuka. Sehingga pengaruh rem yang stabil dapat terjamin.
2. Tidak akan ada kekuatan tersendiri seperti rem sepatu yang utama pada saat dua buah
rem cakram digunakan, tidak akan ada perbedaan tenaga pengereman pada kedua sisi
kanan dan kiri dari rem. Sehingga sepeda motor tidak mengalami kesulitan untuk tertarik
kesatu sisi.
3. Sama jika rem harus memindahkan panas, Clearence antara rem dan bantalan akan
sedikit berubah. Kerena itu tangkai rem dan pedal dapat beroperasi dengan normal.
4. Jika rem basah, maka air tersebut akan akan dipercikkan keluar dengan gaya Sentrifugal.
Dari beberapa keuntungan di atas rem cakram terutama digunakan untuk rem depan.
Karena pada saat rem digunakan sebagian besar beban dibebankan kebagian depan maka
perlu menempatkan rem cakram pada rem depan. Baru-baru ini untuk meningkatkan tenaga
pengereman digunakan double disc brake sistem (rem cakram untuk rem depan dan
belakang).
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
Gambar 5. Bentuk master silinder rem hidrolik
Nama-nama Komponen :
1. Reservoir Cover 7. brake lever 12. Piston assembly
2. Diaphragm plate 8. Lever pivot bolt 13. Spring
3. Rubber diaphragm 9. Pivot bolt locknut 14. Rubber boot
4. Protektor 10. Dust boot 15. Sealing Washer
5. Clamp 11. Circlip 16. Banyo bolt
6. Brake light switch
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
4 Minyak rem (khusus rem Periksa setiap 5.000 km dan ganti setiap 2
hidrolis) tahun sekali
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
3. Kualitas minyak rem yang tepat
kurang baik 4. Ganti
4. As tuas rem aus 5. Ganti
5. Drum dan kanvas rem aus
Minyak rem bocor 1. Sambungan kurang 1. Kencangkan sesuai
kencang petunjuk
2. Selang retak 2. Ganti
3. Piston atau cup aus 3. Ganti piston dan/atau cup
Penutup
a. Rangkuman
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------
Sistem rem berfungsi untuk memperlambat dan atau menghentikan laju sepeda motor
dengan memanfaatkan gesekan.
Hidrolik adalah ilmu pergerakan fluida, tidak terbatas hanya pada fluida air
Sistem hidrolik adalah suatu rangkaian dengan menggunakan media liquid untuk
mengangkat atau menekan dengan tenaga minimal sehingga menghasilkan tenaga
optimal
Tangki hidrolik (reservoir) adalah bagian dari unit tenaga, ada yang berbentuk segi
empat ada pula yang berbentuk silinder.
Hukum Pascal : Tekanan yang diberikan pada zat cair / hidrolik dalam bejana tertutup,
besarnya tekanan akan diteruskan ke segala arah, dengan tekanan sama besar
Daftar Pustaka
Sugihartono.1988. Sistem Kontrol dan Pesawat Tenaga Hidrolik, Tarsito Bandung
Astra Honda Training Center. 1993. Petunjuk praktis penyetelan Sepeda Motor Honda. Jakarta:
PT. Astra International
Nugraha, Beny Setya.2005. Chasis Sepeda Motor. Jurusan Pendidikan Otomotif.
Yogyakarta:Fakultas Teknik UNY
Wawan. 2013. Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor SMK/MAK XI 2. Jakarta: Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan
1
Sistem Rem Hidrolik Sepeda Motor ----------------------------------------------------------------------------