A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengondisian secara berkesinambungan serta
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik
dan Bisnis Sepeda Motor pada tingkat teknis, spesifik, detail, dan kompleks, berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik dan Bisnis Sepeda
Motor .Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung
C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mengetahui konsep kerja sistem hidraulik
2. Peserta didik dapat mengetahui komponen-komponen sistem hidraulik
3. Peserta didik dapat mengetahui fungsi komponen sistem hidraulik
4. Peserta didik dapat melakukan perawatan komponen sistem hidraulik sepeda motor
5. Materi Pembelajaran
Rem hidraulik
Rem Cakram (Disc Brake)
Konstruksi rem cakram pada umumnya terdiri atas cakram (disc rotor) yang terbuat
dari besi tuang yang berputar dengan roda, bahan gesek (disc pad) yang menjepit &
mencengkeram cakram, serta kaliper rem yang berfungsi untuk menekan & mendorong
bahan gesek sehingga diperoleh daya pengereman. Daya pengereman dihasilkan oleh
adanya gesekan antara bahan gesek dan cakram. Self energizing effect yang terjadi pada
rem cakram sangat kecil, sehingga diperlukan tekanan pengereman yang lebih besar untuk
mendapatkan daya pengereman yang efisien dan pad cenderung lebih cepat aus dibanding
dengan sepatu rem pada rem tromol. Akan tetapi disamping kelemahan tersebut rem
cakram mempunyai beberapa kelebihan, diantaranya : konstruksi sederhana, penggantian
pad mudah, tanpa penyetelan, bidang gesek selalu terkena udara sehingga radiasi panasnya
sangat baik dan water recovery sangat baik karena air akan terlempar keluar dari permukaan
cakram dan pad karena adanya gaya sentrifugal. Menurut mekanisme penggeraknya, rem
cakram sepeda motor dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :
a. Rem cakram penggerak mekanik,
b. Rem cakram penggerak hidrolik.
Bekerja menggunakan kabel. (cth. : pada sepeda motor Honda GL100). Konstruksi
sistem rem cakram penggerak mekanis dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
2
Badan rumah rem (caliper body) berengsel sehingga dapat berputar bebas dalam arah
mendatar di antara batas-batas yang ditentukan oleh letak titik kontak pad A dan pad B
dengan cakram. Oleh karena itu, bila pad A maju menempel ke atas cakram, sebagai
reaksinya rumah rem dan pad B akan tertarik maju sampai pad B menyentuh cakram.
Akibatnya cakram yang berputar itu “dijepit” oleh pad A dan pad B.
Gesekan antara pad A dan pad B pada cakram akan memberikan tahanan gesek yang
melawan perputaran cakram.
Rem cakram penggerak hidrolik banyak digunakan pada sepeda motor pada umumnya.
Mekanisme penggerak sistem rem tipe hidrolik memanfaatkan tenaga hidrolik (fluida/cairan)
untuk meneruskan tenaga pengereman dari pedal/handel rem ke sepatu rem/pad rem.
Mekanisme penggerak hidrolik berpedoman kepada hukum Pascal : bila suatu fluida/cairan
dalam ruang tertutup diberi tekanan maka tekanan tersebut akan diteruskan ke semua arah
dengan sama rata. Gaya penekanan pada pedal/handel rem akan diubah menjadi tekanan fluida
oleh piston master silinder, kemudian diteruskan ke silinder roda/kaliper rem melalui pipa/slang
rem untuk menghasilkan gaya pengereman.
Rem penggerak hidrolik mempunyai beberapa keuntungan dibandingkan dengan
penggerak mekanik, yaitu :
1. Fluida mempunyai sifat tidak dapat dimampatkan, dan pada sistem rem hidrolik tidak terjadi
kerugian gesekan/penurunan tekanan karena sambungan/engsel seperti halnya pada
mekanisme penggerak rem mekanik sehingga rem lebih responsif.
2. Gaya pengereman yang diperlukan untuk mengoperasikan rem relatif ringan.
3. Bebas penyetelan.
Komponen-komponen rem cakram penggerak hidrolis :
1. Master cylinder, mengubah gerak pedal/tuas rem ke dalam tekanan hidrolis. Master cylinder
terdiri atas reservoir tank yang berisi minyak rem, piston dan silinder yang membangkitkan
tekanan hidrolis.
2. Piringan rem (Cakram), pada umumnya dibuat dari besi tuan yang diberikan lubang pada
permukaan geseknya untuk ventilasi dan menampung kotoran/debu yang menempel pada
permukaan cakram maupun pada brake pad.
3. Brake pad/disc pad, terbuat dari campuran metallic fiber dan sedikit serbuk besi (biasa
disebut semi metallic disc pad). Pada beberapa pad, penggunaan metallic plate (anti-sequel
shim) dipasangkan pada sisi piston dari pad untuk mencegah bunyi pada saat pengereman.
3
Gambar 2. 6 Disc Pad.
4. Caliper, sering disebut cylinder body, berfungsi untuk memegang piston-piston dan dilengkapi
dengan saluran minyak rem. Jenis-jenis rem cakram yang digunakan pada sepeda motor pada
umumnya dibedakan berdasarkan jenis kalipernya, yaitu : a) tipe fixed caliper, dan b) tipe
floating caliper.
5. Pipa/slang rem, merupakan saluran yang berfungsi menyalurkan tekanan hydraulic fluida dari
master cylinder ke caliper.
6. Minyak rem, merupakan fluida yang berfungsi sebagai media penerus gaya pengereman
dalam bentuk tekanan hidrolis (hydraulic pressure) ke brake piston pada caliper.
Mekanisme kerja sistem rem cakram penggerak hidrolik dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Minyak rem adalah cairan yang tidak mengandung minyak bumi, sebagian besar terdiri dari
alkohol dan susunan kimia dan ester.
Persyaratan kualitas yang diperlukan pada minyak rem :
1. Titik didih yang tinggi, agar tidak mudah mendidih oleh temperatur yang tinggi akibat proses
kerja pengereman. Minyak rem yang mendidih akan menyebabkan berkurangnya gaya
pengereman karena timbul gelembung-gelembung udara di dalam saluran minyak rem (Vapour
lock).
2. Kemampuan mencegah karat pada logam dan karet. Kerapatan akan berkurang bila minyak
rem merusak seal, dan ini akan menyebabkan kebocoran yang berdampak hilangnya tenaga
hidrolis. Minyak rem dibuat dari bahan sintetis dengan maksud agar tidak merusak karet, dan
menghindari karat pada logam.
3. Viskositas. Minyak rem harus memiliki kekentalan (viscosity) tertentu untuk meneruskan
tekanan dengan perubahan temperatur yang bervariasi. Minyak rem mempunyai 4 klasifikasi
4
FMVSS (Federal Motor Vehicle Safety Standard). Klasifikasi ini berdasarkan titik didih minyak rem
tersebut, dinyatakan oleh DOT (Department Of Transportation). Semakin tinggi nilai DOT, titik
didih minyak rem tersebut semakin tinggi (atau dengan kata lain kualitasnya juga semakin tinggi).
Tabel 2. 1 Titik Didih Minyak Rem.
SAE J1702
Type
DOT 3 (SAE J1703) DOT 4 DOT 5 (Extramely cold
Item
areas)
Boiling Poit
205 (401) or greater 230 (446) or greater 260 (500) or greater 150 (320) or greater
(ERBP) °C(°F)
Wet Boiling
140 (284) or greater 155 (311) or greater 180 (356) or greater -
Point °C(°F)
6. StrategiPembelajaran :
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Ceramah, diskusi, dan inkuiri
3. Model : Inquiry learning (Pembelajaran inkuiri)
8. Sumber Belajar :
Buku paket
Buku lain yang relevan
Buku Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor XI
9. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan (30menit )
1. Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti pembelajaran
dengan diawali berdoa, menanyakan kehadiran peserta didik, kebersihan dan kerapian
kelas, kesiapan buku tulis dan sumber belajar
2. Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami prinsip kerja dan
perawatan sistem rem hidraulik
3. Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh peserta didik
yang berhubungan dengan materi baru yang akan dipelajari
4. Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai sistem rem kendaraan sepeda
motor, prinsip kerja sistem hidraulik dan sistem rem mekanik, cairan hidraulik pada sistem
hidraulik, rem cakram sepeda motor, dan perawatan berkala sistem rem hidraulik Guru
menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
5. Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses pembelajaran
6. Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan peserta didik
5
3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik dengan
guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, dan tanggung
jawab
4. Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati
Menanya:
1. Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan yang
menarik dan menantang untuk didalami
2. Guru membahas dan diskusi mempertanyakan tentang masalah sehari-hari yang berkaitan
dengan sistem rem kendaraan sepeda motor, prinsip kerja sistem hidraulik, cairan hidraulik
pada sistem hidraulik, rem cakram sepeda motor, serta perawatan berkala sistem rem
hidraulik
Mengumpulkan Informasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk menggali informasi tentang masalah sehari-hari
yang berkaitan dengan sistem rem kendaraan sepeda motor, prinsip kerja sistem hidraulik,
cairan hidraulik pada sistem hidraulik, rem cakram sepeda motor, serta perawatan berkala
sistem rem hidraulik
2. Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan mendiskusikan jawaban atas
pertanyaan yang sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku
Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor XI dan mencari sumber belajar lain
3. Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Pemeliharaan Sasis Sepeda Motor XI dan
referensi lain
4. Guru dapat menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas
jawaban peserta didik, atau menjelaskan jawaban pertanyaan kelompok
5. Guru dapat menunjukkan sumber belajar lain yang dapat dijadikan referensi untuk
menjawab pertanyaan
Mengasosiasi:
1. Guru membimbing peserta didik untuk melakukan perawatan berkala sistem rem hidraulik
2. Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai informasi
yang sudah diperoleh sebelumnya
3. Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan, dan penyimpulan
Mengomunikasikan:
1. Menyajikan secara tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari,
keterampilan atau materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru
yang ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai cara kerja dan perawatan sistem
rem hidraulik
2. Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi,
sanggahan dan alasan, tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan
lainnya
3. Membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
6
5. Guru dapat meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep,
prinsip atau teori yang telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau sumber
informasi lainnya
6. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik
7. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
1.
2.
3.
4.
a. Rubrik Penilaian
Peserta didik memperoleh skor:
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat
Indikator Penilaian Sikap:
Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek
sikap di atas.
d. Remidial :
e. Pengayaan :
7
Penilaian Pembelajaran
A. Penilaian Sikap
SIKAP
KB B SB KB B SB KB B SB
5 Arya Okviantama
11 Dewan Adianto
12 Dicky Surahman
13 Dyas Setiawan
17 Heri Sulistiyanto
19 Ilmawan Al Rasis
21 Ivan Alfianto
8
24 Julian Zaki Firmansyah
25 Lutfi Ramadhani
27 Noval Nurmansyah
28 Puji Setio
29 Rafli Febriyanto
30 Rozalino Al Varel
32 Sakirin
B : Baik
SB : Sangat baik
9
LEMBAR PENGAMATAN NILAI SIKAP
SIKAP
KB B SB KB B SB KB B SB
1 A. Yoga Aditya
2 Adetiya Zulkaedir
4 Ahmad Hidayah
5 Alfin
6 Ali Solehan
7 Bagus Kaloka
12 Eko Darmawan
16 Giri Maulana
17 Hary Priantono
18 Hilmi Hendrawan
19 Krisna Setiawan
20 Mohamad Iqbal
21 Muhammad Arief
22 Nur Rachmadani
23 Oskar Julianto
25 Puji Priantono
10
26 Rafli Fauzi
30 Rohiman
31 Samsul Anam
32 Samsul Arifin
B : Baik
SB : Sangat baik
11
B. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian
Pilihan ganda
b. Instrumen penilaian dan pedoman penskoran
1. Kisi – kisipenomoran
AspekKognitif Jenis
Pengetahuan/ Penerapan Penalaran Soal
Kompetensi Indikator Nomer
Pemahaman (PG/
Dasar Soal Soal
Mudah (MD) Sedang Sukar (SK) Esai)
(SD)
3.1.Memahami Fungsi rem 1 V Pilihan
prinsip kerja pada ganda
sistem rem kendaraan
hidrolik Komponen 2 V Pilihan
system rem ganda
hidrolik
Komponen 3 V Pilihan
rem ganda
hidrolik
Komponen 4 V Pilihan
rem ganda
hidrolik
Keuntungan 5 V Pilihan
dan ganda
kerugian
Fungsi rem 6 V Pilihan
pada ganda
kendaraan
Komponen 7 V Pilihan
system rem ganda
hidrolik
Komponen 8 V Pilihan
rem ganda
hidrolik
Keuntungan 9 V Pilihan
dan ganda
kerugian
Keuntungan 10 V Pilihan
dan ganda
kerugian
2. NaskahSoal
1. Memperlambat atau menghentikan sepeda motor dengan cara mengubah tenaga
kinetic dari kendaraan tersebut menjadi panas adalah fungsi dari ?
a. Rem
b. Drum brake
c. Disc brake
d. Valve
e. Drum
12
2. Komponen yang dibuat dari besi tuang yang diberikan lubang pada permukaan
geseknya untuk ventilasi dan menampung kotoran/debu yang menempel pada
permukaan cakram maupun pada brake pad. Adalah?
a. Brake Pad
b. Spring Pad
c. Brake shoe
d. Disk/cakram
e. Seal rubber
3. Di bawah ini salah satu perrsyaratan kualitas yang diperlukan pada minyak rem adalah
?
a. Titik didih tinggi
b. Viskositas tinggi
c. Bersifat basa
d. Mengandung asam sulfat
e. Titik didih rendah
4. Hal-hal yang wajib diperhatikan dalam melakukan penanganan minyak rem adalah
sebagai berikut kecuali ?
a. Jangan mencampur minyak rem yang memiliki kemampuan berbeda
b. Jangan sampai minyak rem tercemar dengan air atau minyak lain yang tidak sejenis
c. Tidak boleh mencampur dengan DOT yang berbeda
d. Menyimpan minyak rem yang tidak digunakan di dalam tempat kemasan yang
tertutup rapat
e. Boleh mencampur dengan viskositas yang berbeda
5. Dibawah ini yang bukan merupakan keuntungan dari rem cakram hidrolik dibandingkan
dengan rem mekanik adalah ?
a. Fluida mempunyai sifat yang tidak dapat dimampatkan
b. Gaya pengereman yang diperlukan relative ringan
c. Handle rem lebih ringan
d. Bebas penyetelan
e. Panas akan hilang dengan cepat
6.
Dari gambar di atas gambar mana yang sedang menunjukkan saat pengereman..
a. B
b. A dan B
c. A
d. B dan A
e. Semua salah
13
7. Komponen yang dibuat dari besi tuang yang diberikan lubang pada permukaan
geseknya untuk ventilasi dan menampung kotoran/debu yang menempel pada
permukaan cakram maupun pada brake pad. Adalah..
a. Brake Pad
b. Spring Pad
c. Brake shoe
d. Disk/cakram
e. Seal rubber
8.
9.
14
9 B : Keausan Sepatu rem 10
10 C : Handle rem lebih ringan 10
Jumlah Skor Total
C. Penilaian Keterampilan
KD. : Merawat berkala sistem rem hidrolik
IPK : Mampu Merawat berkala sistem rem hidrolik
- Media Pembelajaran :
Manual Book Sepeda Motor vega
Manual book sepeda motor supra
Manual book sepeda motor revo
Bike Lift
LCD proyektor
- Sumber Belajar:
- Buku Teknik Sepeda Motor Jilid 1.2 dan 3
- Pemeliharaan sasis xi jilid 1
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
15
Keterangan :
4 = jika empat indikator dilakukan.
3 = jika tiga indikator dilakukan.
2 = jika dua indikator dilakukan.
1 = jika satu indikator dilakukan.
Purwokerto, .....Juli2018
Guru Mata Pelajaran
FAJAR SURYONO, ST
16
SOAL PENUGASAN
A. Petunjuk:
1. Tulis nama dan nomor absen pada lembar jawab.
2. Bacalah dengan cermat soal-soal berikut.
3. Bertanyalah kepada teman atau sumber yang lain jika ada soal yang kurang jelas.
4. Kerjakan dengan disiplin, kritis , tanggung jawab dan kumpulkan tepat waktu. Karena jujur itu hebat.
B. Selesaikan Soal dibawah dengan kritis dan cermat !
1. Jelaskan prinsip kerja pengereman ?!
2. Ada berapa jenis rem yang sering digunakan pada sepeda motor, sebutkan keuntungan dan kerugiannya
dari masing – masing rem tersebut!
3. Sebutkan jenis rem ditinjau dari..
a. Pelayanannya/menggukannya
b. Mekanisme pergerakannya!
C. KUNCI JAWABAN
1. Perubahan energi kinetik menjadi energi panas dalam bentuk gesekan
2.
Rem tromol mempunyai keuntungan dibandingkan dengan tipe rem cakram, yaitu adanya self
energizing effect yang memperkuat daya pengereman, hanya saja konstruksinya agak rumit dan
tertutup sehingga radiasi panas ke udara luar dan water recovery kurang baik.
17
5. Jawab :
D. SKOR PENILAIAN
Soal No Skor
1 3-10
2 3-10
3 3-10
4 3-10
5 3-10
Jumlah 15-50
Nilai = Jumlah x 2
SOAL REMIDIAL
A. Petunjuk:
1. Tulis nama dan nomor absen pada lembar jawab.
2. Bacalah dengan cermat soal-soal berikut.
3. Bertanyalah kepada teman atau sumber yang lain jika ada soal yang kurang jelas.
4. Kerjakan dengan disiplin, kritis dan tanggung jawab. Karena jujur itu hebat.
B. Selesaikan Soal dibawah dengan kritis dan cermat !
1. Mekanisme penggerak hidrolik berpedoman kepada hukum Pascal yang berbunyi?
2. Sebutkan komponen – komponen rem cakram penggerak hidrolik?
3. Fungsi dari Komponen Rem yaitu Tuas Rem adalah?
4. Fungsi dari master clinder adalah?
5. Piringan rem ( cakram ), pada umumnya terbuat dari bahan apa?
6. Apa fungsi lubang-lubang pada piringan/cakram?
7. Brake pad/disk pad terbuat dari?
8. Caliper, atau sering di sebut cylinder body berfungsi?
9. Jenis-jenis remcakram hidrolik yang digunakan pada sepeda motor pada umumnya di bedakan
berdasarkan?sebutkan?
10. Tuliskan nama-nama komponen dari caliper rem pada gambar di bawah ini!
18
C. KUNCI JAWABAN
1. hukum Pascal : bila suatu fluida/cairan dalam ruang tertutup diberi tekanan maka tekanan tersebut
akan diteruskan ke semua arah dengan sama rata.
2. Komponen-komponen rem cakram penggerak hidrolis
a. Master cylinder
b. Piringan rem/cakram
c. Brake pad/disc pad
d. Caliper
e. Pipa/slang rem
f. Minyak rem
3. Berfungsi untuk mengatur tekanan fluida yang diberikan ke pad rem
4. Mengubah gerak pedal/tuas rem ke dalam tekanan hidrolis. Master cylinder terdiri atas reservoir tank
yang berisi minyak rem, piston dan silinder yang membangkitkan tekanan hidrolis
5. Bahan piringan disk atau cakram pada umumnya terbuat dari besi tuang
6. Pada piringan/cakram diberikan lubang pada permukaan geseknya untuk ventilasi dan menampung
kotoran/debu yang menempel pada permukaan cakram maupun pada brake pad.
7. Terbuat dari campuran metallic fiber dan sedikit serbuk besi (biasa disebut semi metallic disc pad).
Pada beberapa pad, penggunaan metallic plate (anti-sequel shim) dipasangkan pada sisi piston dari pad
untuk mencegah bunyi pada saat pengereman
8. Berfungsi untuk memegang piston-piston dan dilengkapi dengan saluran minyak rem.
9. Berdasarkan jenis kalipernya, yaitu : a) tipe fixed caliper, dan b) tipe floating caliper.
10. 1. Calliper Bracket
2. Bracket pin boot
3. Bracket pin
4. Bracket pin boot
5. Caliper piston
6. Dust seal
7. Brake pads
8. Pad spring
9. Piston seal
10. Bleed valve
11. Caliper body
12. Stopper ring
13. Pad Pin
D. SKOR PENILAIAN
Soal No Skor
1 3-10
2 3-10
3 3-10
4 3-10
5 3-10
6 3-10
7 3-10
8 3-10
9 3-10
10 3-10
Jumlah 3-100
19
SOAL PENGAYAAN
A. Petunjuk:
1. Tulis nama dan nomor absen pada lembar jawab.
2. Bacalah dengan cermat soal-soal berikut.
3. Bertanyalah kepada teman atau sumber yang lain jika ada soal yang kurang jelas.
4. Kerjakan dengan disiplin, kritis dan tanggung jawab. Karena jujur itu hebat.
B. Selesaikan Soal dibawah dengan kritis dan cermat !
1. Rangkumlah Materi Pembelajaran tentang Fungsi rem pada kendaraan bermotor dan Sistem rem hidrolik
sepeda motor !
C. KUNCI JAWABAN
Rangkuman:
Kendaraan tidak dapat segera berhenti walaupun katup gas ditutup penuh dan mesin tidak lagi
dihubungkan dengan pemindah daya, akan tetapi mempunyai kecenderungan untuk tetap bergerak
karena gaya kelembamannya. Kelemahan ini harus diatasi dengan maksud menurunkan/mengurangi
kecepatan kendaraan hingga berhenti. Sistem rem dirancang untuk mengontrol kecepatan/laju
(mengurangi/ memperlambat kecepatan dan menghentikan laju) kendaran, dengan tujuan meningkatkan
keselamatan dan untuk memperoleh pengendaraan yang aman. rem mengubah energi gerak menjadi
energi panas untuk menghentikan kendraaan. Pada umumnya, rem bekerja disebabkan adanya sistem
gabungan penekanan melawan sistem gerak putar. Efek pengereman (braking effect) diperoleh dari
adanya gesekan yang ditimbulkan antara dua obyek. Sistem rem sepeda motor dirancang untuk
mengontrol kecepatan/laju (mengurangi/memperlambat kecepatan dan menghentikan laju) sepeda
motor, dengan tujuan meningkatkan keselamatan dan untuk memperoleh pengendaraan yang aman.
Prinsip kerja rem adalah dengan mengubah energi gerak/kinetik menjadi energi panas dalam bentuk
gesekan. Pembagian tipe rem pada sepeda motor menurut konstruksinya :
1. Rem tromol (drum brake).
2. Rem cakram (disc brake)
Rem cakram penggerak hidrolik
Rem cakram penggerak hidrolik banyak digunakan pada sepeda motor pada umumnya. Mekanisme
penggerak sistem rem tipe hidrolik memanfaatkan tenaga hidrolik (fluida/cairan) untuk meneruskan
tenaga pengereman dari pedal/handel rem ke sepatu rem/pad rem.
Mekanisme penggerak hidrolik berpedoman kepada hukum Pascal : bila suatu fluida/cairan dalam ruang
tertutup diberi tekanan maka tekanan tersebut akan diteruskan ke semua arah dengan sama rata. Gaya
penekanan pada pedal/handel rem akan diubah menjadi tekanan fluida oleh piston master silinder,
kemudian diteruskan ke silinder roda/kaliper rem melalui pipa/slang rem untuk menghasilkan gaya
pengereman.
Rem penggerak hidrolik mempunyai beberapa keuntungan dibandingkan dengan penggerak mekanik,
yaitu :
1. Fluida mempunyai sifat tidak dapat dimampatkan, dan pada sistem rem hidrolik tidak terjadi kerugian
gesekan/penurunan tekanan karena sambungan/engsel seperti halnya pada mekanisme penggerak rem
mekanik sehingga rem lebih responsif.
2. Gaya pengereman yang diperlukan untuk mengoperasikan rem relatif ringan.
3. Bebas penyetelan
D. SKOR PENILAIAN
Soal No Skor
1 25-100
Jumlah 25-100
20
I. Media/Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media : Papan tulis, LCD dan Laptop
2. Alat :
3. Sumber Belajar : ″ Buku Teknik Sepeda Motor Jilid 1.2 dan 3
- Pemeliharaan sasis xi jilid 1
21
Lampiran 1
Selesai :
_________________ ___________________ _____
22
Lampiran 2
Selasai :
23
Lampiran 3
KRITERIA PENILAIAN
I. Persiapan Kerja
24
No. Komponen/Subkomponen Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
25
No. Komponen/Subkomponen Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
26
No. Komponen/Subkomponen Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
1. Hasil Perawatan dan Hasil Perawatan dan Pemeriksaan sesuai SOP, 100
Pemeriksaan tanpa kerusakan dilakukan secara mandiri tanpa
bimbingan
27
No. Komponen/Subkomponen Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
IV Sikap Kerja
1. Penggunaan alat tangan & Menggunakan alat tangan & alat ukur mekanik 100
alat ukur mekanik sesuai SOP, tanpa kerusakan dilakukan secara
mandiri tanpa bimbingan
28
No. Komponen/Subkomponen Indikator Skor
Penilaian
1 2 3 4
V Waktu
29
30