Taslim
Prodi : Akuntansi
Mata Kuliah : Pengembangan Kepribadian
Dosen Pengampuh : Sofia Keumalasari, S.P., M.P
Manfaat Soft skill
Memiliki berbagai kemampuan ini ternyata akan memberikan banyak manfaat. Berikut
beberapa manfaat yang akan didapatkan:
1. Bisa mendukung profesional dalam peningkatan nilai ekonomis melalui kemampuan
membuat produk dan jasa
2. Memperbesar pangsa pasar
3. Meningkatkan nilai diri
4. Mental menjadi lebih terasah sehingga tidak mudah pantang menyerah
5. Bisa memiliki relasi atau jaringan yang luas
6. Mudah dalam memilih pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
7. Bisa bersaing dengan orang lain
8. Bisa menyelesaikan masalah dengan baik
9. Bisa menjalin kerja sama dengan banyak orang
2 Berpikir Kritis,
Contoh soft skill lainnya yang perlu kamu miliki selain komunikasi adalah berpikir
kritis. Pasalnya sekarang ini banyak perekrut mencari karyawan yang mampu
membuat laporan dengan cara menganalisa. Mengolah berbagai macam data dan
hipotesa untuk memberikan informasi yang bermanfaat untuk kemajuan
perusahaan. Seperti beberapa pekerjaan sebagai data analisis, marketing analis,
analis keuangan, dan sebagainya. Kamu juga harus tahu bila berpikir kritis ini juga
tidak dapat berdiri sendiri. Tanpa adanya daya nalar yang tajam dan rasa penasaran
yang cukup besar, nampak sulit bagimu untuk bisa memiliki soft skill ini.
3 Adaptasi,
Walau terdengar sepele, soft skill kedua yang perlu dimiliki adalah adaptasi,
terutama jika kamu bekerja di perusahaan yang sangat dinamis. Untuk mendukung
proses adaptasimu di lingkungan kerja yang baru, penting untuk meningkatkan
kemampuan komunikasi, juga fleksibilitas.
4 Kepemimpinan,
Untuk memiliki soft skill kepemimpinan ini, kamu tidak harus menjadi seorang
manajer dulu lho. Sejak masih menjadi karyawan pun kamu bisa mengidentifikasi
apakah kamu memiliki bakat ini atau tidak. Nah, biasanya orang yang memiliki bakat
kepemimpian yang alami mampu memberikan inspirasi, memengaruhi orang lain
dan menggerakkan seseorang atau tim menuju kesuksesan bersama. Bersamaan
dengan sikap itu pula, tentunya kamu juga harus memiliki sikap percaya diri.Sebab
tanpa mempercayai diri sendiri, bagaimana nanti kamu dapat mempercayai timmu?
5 Team Work,
Sama pentingnya dengan soft skill di atas, keterampilan untuk dapat bekerja dalam
tim adalah contoh soft skill yang juga perlu kamu asah. Dengan
kemampuan teamwork, kamu menunjukan kepada orang lain bahwa kamu dapat
bekerja dengan orang lain di ruang lingkup profesional. Persis seperti kemampuan
kepemimpinan, contoh kemampuan profesional ini juga membutuhkan kepercayaan
dari tim satu sama lain. Beberapa sikap penunjang lainnya adalah dapat bekerja
sama, mau menerima ide dan saran dari orang lain.
6 Manajemen Waktu,
Memiliki kemampuan manajemen waktu akan membantu dalam menjalankan
kehidupan sehari-hari. Dengan manajemen waktu yang baik maka berbagai kegiatan
bisa diselesaikan dengan efisien. Dimana waktu yang dimiliki bisa dikelola dengan
baik dan digunakan untuk melakukan berbagai hal positif, seperti menyelesaikan
tugas, mengembangkan diri dan sebagainya.
7 Etos Kerja,
Pengusaha banyak mencari kandidat dengan etos kerja yang kuat. Biasaya kandidat
seperti ini mereka akan fokus, bekerja tepat waktu, teratur dan menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan tenggat yang ada. Mereka mampu mengatur waktu mereka
dengan baik untuk bekerja secara menyeluruh. Meskipun mereka bekerja secara
mandiri atau mengikuti instruksi yang diberikan.
8 Integritas,
Contoh soft skill lainnya yang perlu dimiliki oleh seorang karyawan yakni sikap
integritas. Integritas sendiri adalah sekumpulan nilai yang membuat kamu bisa
diandalkan, bisa dipercaya, jujur, sehingga bisa melakukan hal yang benar dalam
setiap situasi. Beberapa alasan pentingnya integritas di tempat kerja adalah bisa
menciptakan lingkungan kerja yang positif. Sehingga membuat karyawan ingin
berkontribusi bagi kesuksesan perusahaan. Selain itu, sikap ini juga bisa memotivasi
karyawan, menumbuhkan empati dan simpati dalam kehidupan pekerjaan.
9 Kreatif,
Sikap kreatif menjadi salah satu skill yang banyak dicari oleh perusahaan pada 2020?
Pasalnya sekarang ini banyak robot yang perlahan menggeser profesi manusia. Oleh
karena itu, kamu memerlukan soft skill kreativitasf ini.Dengan memiliki kreativitas
kamu dapat membuat dan menerapkan ide-ide baru yang membuat perusahaan
dapat berkembang.
10 Emotional intelligence,
Skill ini menjadi salah satu contoh soft skill yang paling dicari perusahan saat ini.
Pasalnya, karyawan dengan emotional intelligence dianggap memiliki produktifitas
kerja yang tinggi dan mampu berkontribusi pada perusahaan karena mereka
selalu memiliki kesadaran untuk bekerja keras, terbuka pada kitik, serta
selalu berusaha memperbaiki diri. Karyawan yang memiliki kecerdasan emosional
juga dicari karena mampu menunjang lingkungan kerja yang positif. Kecerdasan
emosional atau emotional intelligence adalah kemampuan untuk memahami,
mengevaluasi serta merespon emosi diri sendiri dan orang lain.
11 Kemampuan Bernegosiasi,
Contoh soft skill penting lainnya adalah kemampuan bernegosiasi yang baik. Bahkan
dengan kemampuan tersebut kamu berpotensi menjadi pemimpin. Negosiator yang
baik berarti tau bagaimana menjadi persuasif dan menggunakan pengaruh dengan
tepat, sambil mencari solusi yang akan menguntungkan semua pihak.
Penutup
Tidak sedikit orang yang berpikir jika hard skill lebih penting daripada soft skill.
Padahal, menurut Charles Riborg dalam laporannya yang berjudul A Study of Engineering
Education, 85% kesuksesan dalam pekerjaan didukung oleh soft skill. Sementara itu, 15%
sisanya didukung oleh hard skill.
Dalam tahap melamar kerja, hard skill tentu bisa menarik perhatian recruiter karena
kemampuan yang kamu miliki dianggap memenuhi kualifikasi yang ada. Akan tetapi, soft
skill dapat membuatmu lolos interview dan diterima di perusahaan yang kamu inginkan. Ya,
dengan kemampuan komunikasi yang baik, kamu bisa menjawab berbagai pertanyaan
selama proses wawancara.
Saat bekerja, hard skill tentu akan membantumu menyelesaikan pekerjaan. Akan
tetapi, soft skill lah yang membantumu untuk bertahan dan berkembang. Sebab, dalam
setiap pekerjaan tentu dibutuhkan komunikasi, koordinasi, problem solving, dan lain
sebagainya. Pada dasarnya, hard skill dan soft skill adalah penting untuk dipelajari dan
dikembangkan, sebab kombinasi keduanya sangat berpengaruh dalam pekerjaan.
Selain informasi mengenai apa itu soft skill, contoh soft skill adalah, dan cara
meningkatkannya, kamu juga bisa mendapatkan berbagai informasi menarik lainnya yang
berhubungan dengan wawancara kerja, cara berbisnis, kondisi para, dan hal-hal seputar
ekonomi di sini. Selain memperkaya wawasan dengan informasi yang kamu butuhkan,
jangan ragu untuk memilih majoo yang setia menemani perjalanan bisnismu. Manfaatkan
berbagai fitur praktis dan menarik yang dapat disesuaikan dengan segala kebutuhan.