Anda di halaman 1dari 21

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di era globalisasi saat ini teknologi berkembang pesat baik teknologi
komunikasi maupun informasi, sehingga tanpa disadari sudah mempengaruhi
setiap aspek kehidupan manusia. Seiring arus globalisasi tuntutan kebutuhan
pertukaran informasi yang cepat menyebabkan peranan teknologi komunikasi
menjadi sangat penting. Selain itu, perkembangan teknologi informasi saat ini
juga sangat pesat berkembang seiring dengan adanya tuntutan kebutuhan dari
berbagai aktivitas pekerjaan
Perkembangan teknologi yang semakin canggih memberikan suatu
perubahan besar dalam komunikasi yang dilakukan oleh masyarakat di era
modern. Perkembangan teknologi dan informasi mengalami kemajuan yang
sangat pesat, hal ini ditandai dengan kemajuan pada bidang informasi dan
teknologi.
Biro Pengadaan barang dan jasa Provinsi Nusa Tenggara Timur
merupakan salah satu Biro pada Setda Provinsi Nusa Tenggara Timur yang
bertugas membantu Gubernur dalam melaksanakan perumusan kebijakan
pengadaan barang dan jasa meliputi administrasi dan layanan pengadaan
secara elektronik dan melaksanakan pembinaan barang dan advokasi
pengadaan barang dan jasa untuk mewijudkan pengadaan barang dan jasa
yang efisien, efektif, terbuka, bersaing, transparan, akutabel dan tidak
diskriminatif.
Biro pengadaan barang dan jasa Provinsi NTT dalam melaksanakan
salah satu tugasnya yaitu pendataan barang masuk dan keluar masih
mengalami kesulitan seperti masih menggunakan cara yang manual yaitu
dengan menggunakan komputer yang diinput menggunakan aplikasi excel.
Oleh karena itu hal ini masih perlu diperhatikan agar dan dievaluasi oleh
pimpinan untuk mendapatkan solusi agar mempermudah pekerjaan tersebut.

1
Berdasarkan masalah tersebut penting dilakukan penelitian dengan
judul : “Sistem Informasi Pendataan Barang Masuk dan Keluar pada
Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Nusa Tenggara Timur”
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah sebagai dasar penelitian ini dilakukan adalah
sebagai berikut:
a. Bagaimana cara membuat sistem informasi pendataan barang masuk dan
keluar pada Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi NTT berbasis
website?
b. Bagaimana cara membuat pendataan transaksi secara digital?

1.3 Tujuan Penelitian


Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sistem informasi
pendataan barang masuk dan keluar berbasi online pada Biro Pengadaan
barang dan jasa Provinsi NTT dan sistem ini dapat melakukan beberapa hal
secara langsung yaitu sebagai berikut :

1. Memberikan informasi tentang tempat Biro Pengadaan barang dan jasa


Provinsi NTT;
2. Melakukan pendataan barang masuk dan keluar;
3. Melakukan pencatatan pembukuan transaksi;
4. Menyimpan riwayat transaksi.

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat dari penelitian ini adalah dengan adanya sistem informasi
dapat melakukan beberapa hal sebagai berikut :
1. Memudahkan Biro Pengadaan barang dan jasa Provinsi NTT dalam
pendataan barang masuk dan keluar;
2. Memberikan informasi pada Biro Pengadaan barang dan jasa Provinsi
NTT tentang riwayat transaksi barang masuk dan keluar.

2
1.5 Batasan Masalah
Sistem informasi ini di kembangkan sesuai dengan kebutuhan dari
Biro Pengadaan barang dan jasa Provinsi NTT, untuk itu agar tidak melebar
pembahasannya maka ada beberapa bagian yang dibahas dalam sistem
informasi ini yaitu :

1. Sistem ini hanya mencakup pendataan barang pada Setda Provinsi NTT
2. Sistem Ini masi menggunakan verivikasi manual untuk terhindari dari
orang yang melakukan perbuatan yang iseng.

3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Dasar Teori
1. Pengertian Sistem
Menurut I Putu Agus Eka Pratama dalam bukunya yang berjudul
Sistem Informasi dan Impelentasi, sistem dapat didefinisikan sebagai
sekumpulan prosedur yang saling berkaitan dan saling terhubung untuk
melakukan suatu tugas bersama-sama (I Putu Agus Eka Pratama,2014:7).
Sedangkan menurut Nugroho (2010 : 17) sistem dapat didefinisikan
sebagai kelompok elemen yang terintergrasi dengan maksud yang sama
untuk mencapai suatu tujuan.
Dari beberapa definisi sistem yang telah dijelaskan diatas dapat
disimpulkan bahwa sistem itu adalah sekumpulan elemen-elemen yang
saling terkait dan saling terhubung untuk bersama-sama mencapai suatu
tujuan tertentu.
2. Pengertian Informasi
Pengertian informasi menurut I Putu Agus Eka Pratama dalam bukunya
uang berjudul Sistem Informasi dan Implementasi, merupakan hasil
pengolahan data dari satu atau berbagai sumber yang kemudian diolah,
sehingga memberikan nilai, arti dan manfaat (I Putu Agus Eka Pratama
9:2014)
Sedangkan menurut Tata Sutabri (2012:1) Informasi adalah data yang
telah diproses kedalam suatu bentuk yang mempunyai nilai nyata dan
terasa bagi keputusan saat itu atau keputusan mendatang.
Dari pengertian yang telah dijelaskan di atas, informasi dapat diartikan
sebagai data yang telah diproses dan diolah sehingga menjadi informasi
yang bermanfaat bagi penerima.
3. Pengertian Sistem Informasi
Dalam buku yang berjudul Sistem Informasi dan Implementasi sistem
informasi merupakan gabungan dari empat bagian utama, keempat bagian
utama tersebut mencangkup perangkat lunak (software) perangkat keras

4
(hardware), infrastruktur dan sumber daya manusia (sdm) yang terlatih.
Keempat bagian utama ini saling berkaitan untuk menciptakan sebuah
sistem yang dapat mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat (I
Putu Agus Pratama. 10:2014)
Menurut Tata Sutarbi (2012:46) Sistem informasi adalah suatu sistem
di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan
transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat
manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat
menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang
diperlukan.
Dari beberapa pengertian sistem di atas dapat disimpulkan bahwa
sistem merupakan kumpulan dari elemen, unsure, variable yang saling
terpadu, terkait serta bergantung satu sama lain untuk mencapai tujuan
tertentu.

2.2 Pengertian Website


Website adalah sebuah kumpulan halaman pada suatu domain pada
internet yang dibuat dengan tujuan tertentu dengan saling berhubungan serta
dpat diakses secara luas melalui halaman-halaman depan (home page)
menggunakan sebuah browser dengan mengetikan alamat URL, website
sebagai contoh untuk alamat website youtube adalah
http://www.youtube.com , jika diakses maka akan tampil home page seperti
gambar di bawah. Sedangkan untuk halaman web adalah bagian yang diberi
tanda kotak berwarna merah. Ketika diklik akan mengarah ke halaman baru
berupa informasi yang berbeda dengan home page.
Website pertama kali dibuat oleh Tim Bernes-Lee pada akhir 1980an
dan baru resmi online pada tahun 1991. Tujuan awal Tim Bernes-Lee
membuat sebuah website adalah supaya lebih memudahkan peneliti di
tempatnya bekerja ketika akan bertukar atau melakukan perubahan informasi
jika anda ingin mengetahui seprti apa tampilannya, silahkan akses tautan
berikut http://info.cern.ch/. Pada saat itu, website mulai dapat digunakan

5
secara gratis oleh publik baru diumumkan oleh CERN tepatnya tanggal 30
april 1993. Website dapat dimiliki oleh individu, organisasi, atau perusahaan.
Pada sebuah website akan menampilkan informasi atau suatu topik tertentu,
meskipun saat ini banyak website yang menampilkan berbagai informasi
dengan topik yang berbeda.
Seiring perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat, website juga
mengalami perkembangan yang sangat berarti. Dalam pengelompokan jenis
web, lebih diarahkan berdasarkan kepda fungsi, sifat atau style dan bahasa
pemograman yang digunakan. Adapun jenis-jenis web berdasarkan sifat atau
style (Hidayat, 2010).
1) Website Dinamis, merupakan sebuah website yang menyediakan konten
atau isi yang selalu berubah-ubah setiap saat. Bahasa pemograman yang
digunakan antara lain PHP, ASP, NET dan memanfaatkan database
MYSQL.
2) Website statis, merupakan website yang kontennya sangat jarang berubah.
Bahasa pemograman yang digunakan adalah HTML dan belum 
memanfaatkan database.

2.3 PHP
PHP adalah bahasa pemograman yang memungkinkan para
webdeveloper untuk membuat aplikasi web yang dinamis dengan cepat dan
mudah. PHP merupakan singkatan dari “Hypertext prepocessor”. PHP dirilis
dan diperkenalkan pertama kali sekitar tahun 1994 oleh Rasmus Lerdorf
melalui situsnyauntuk mengetahui siapa saja yang telah mengakses ringkasan
online-nya.PHP adalah bahasa server-side scripting yang biasa menyatu
dengan tag-tagHTML.Server-side scripting adalah sintaks dan perintah-
perintah yang dijalankan pada server dan disertakan pada dokumen HTML.
Pada suatu halaman web dinamis, PHP berfungsi sebagai bahasa
pemograman yang menjalankan suatu perintah tertentu, sedangkan HTML
berfungsi sebagai struktur dari desain halaman web.ketika sebuah halaman
web dimamis dibuka pada web browser, pertama kali yang terjadi adalah

6
server memproses semua perintah PHP yang ada kemudian menampilkan
hasilnya pada format HTML ke web browser, sehingga yang ditampilkan
desain dari HTML saja, sedangkan skrip PHP bekerja di belakang layar.
PHP merupakan software open source, jadi PHP bisa digunakan oleh
siapa saja secara bebas tanpa harus membayar,ddengan kata lain adalah
Gratis. PHP juga merupakan software cross platform, jadi bisa berjalan
dengan baik pada windows maupun unix (linux).
Hampir semua aplikasi berbasis web bisa dibuat dan dijalankan dengan
PHP, namun kelebihan utama PHP adalah konektivitas dengan database. PHP
mampu mengolah data pada berbagai platform database, namun paling ideal
dan banyak digunakan adalah menggunakan database MySQL.PHP+MySQL
menjadi standar bsgi pembuatan web dinamis saat ini, hal ini di karenakan
keduanya open source, sehingga bisa digunakan siapa saja dengan bebas.
PHP juga dianggap mudah untuk dipelajari,sehingga tidak diperlukan
pengetahuan menda;ami tentang pemograman untuk memahaminya
(Gunawan, 2010).
Sintaks Tentang PHP
Dibawah ini adalah contoh skrip PHP sederhana
1) <!php
2) Print(“Hello”);
3) ??
Penjelasan dari skrip diatas adalah sebagai berikut:
1) Tag “<?php” berfungsi memberitahu server, awal dari skrip PHP
2) Tag “?>” berfungsi memberitahu server, akhir dari skrip PHP
3) Tag <?php dan tag ?> mengawali dan mengakiri skrip PHP, sedangkan
perintah PHP ada diantara keduanya, pada akhir setiap perintah harus
diberi tanda ( ; ) semicolon yang merupakan penanda akhir dari statement
PHP. Ini adalah aturan dasar dalam menulis skrip PHP (Gunawan, 2010)

7
2.4 MYSQ
MYSQL adalah aplikasi atau sistem untuk mengelola database atau
manajemen data. Untuk menyimpan data ke komputer kita menggunakan
data, contoh kita menyimpan data karyawan pada suatu perusahaan dan
memasukan pada suatu file. File data yang di kelompokan inilah yang disebut
database. Dalam mengelolah databaseMYSQL menggunakan struktur atau
kerangka yang berbentuk table. Dalam table-tabel itulah data diatur dan
dikelompokan (Gunawan, 2010).
MYSQL banyak digunakan dan menjadi pilihan Karena berbagai
keunggulan. Keunggulan yang utama diantaranya karena aplikasinya gratis,
dan bisa dipakai siapa saja. Selain itu MYSQL dikenal sebagai sistem
database yang efisien dan reliable, proses queryMYSQL cepat dan mudah
sehingga mudah sekali digunakan untuk aplikasi berbasis web. MYSQL juga
mudah dihubungkan dengan berbagai bahasa pemograman dan aplikasi,
sehingga tingkat kompabilitasnya tinggi, disamping itu kode-kode perintah
MYSQL bisa dibilang “sederhan” sehingga mudah dimengerti oleh
programmer untuk membangun suatu aplikasi (Gunawan, 2010).

2.5 Basis Data (DataBase)


Basis data (database) adalah sekumpulan data yang disusun dengan
aturan tertentu, sehingga memudahkan kita dalam mengakses dan
memperoleh informasi. Database merupakan kumpulan dari sebuah data-data
yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya,tersimpan disimpanan luar
komputer dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya
(Hartono, 1999).

2.6 Entity Relantionship Diagram (ERD)


ERD singkatan dari Entity Relantionship Diagram, digunakan untuk
menggambarkan hubungan antar entity yang terlibat dalam sistem yang
akan dibuat ERD merupakan notasi grafis dalam pemodelan data konseptual
mendeskripsikan hubungan antara data, karena hal ini relatif kompleks.

8
Dengan ERD kita dapat menguji model dan mengabaikan proses apa yang
di lakukan (Jogiyano,1989).
ERD dapat dikategorikan menjadi tiga bagian yaitu:
1. One To One
Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan
entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan
entitas B. Hubungan one to one ini dapat dilihat pada gambar

Simbol 2.1 One To One

2. One To Mony
Hubungan relasi satu ke banyak yaitu setiap entitas pada himpunan
entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan
entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B hanya dapat berhubungan
dengan satu entitas pada himpunan entitas A. Hubungan one to mony ini
dapat dilihat pada gambar
Simbol 2.2 One To Money

3. Many To Many
Hubungan relasi banyak ke banyak yaitu setiap entitas pada
himpunan entitas A dapat berhungan dengan banyak entitas pada entitas
himpunan B. Hubungan Many To Many ini dapat dilihat pada gambar

Simbol 2.3 Many To Many

9
Tabel 2.1 Entity Relantionship Diagram (ERD)

No Gambar Nama Keterangan


1 Atribut Menyatakan
atribut (atribut
yang berfungsi
sebagai key
digaris bawahi)
2 Persegi Menyatakan
Panjang himpunan
entitas-entitas

3 Garis / Link Menunjukan


penghubung
antara himpunan
relasi dengan
himpunan entitas
dengan
atributnya
4 Himpunan Hubungan yang
Relasi terjadi antara
satu entity
dengan entity
lainnya

2.7 Data Flow Diagram (DFD)


Data Flow Diagram merupakan suatu model logika data atau proses
yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan
data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan,proses apa yang
menghsailkan data tersebut dan interaksi antara data yang tersimpan dan
proses yang dikenalkankan pada data tersebut(Kristanto, 2010). Menurut
hartono (1990), ada beberapa symbol yang digunakan pada DFD adalah
sebagai berikut:
1. Externalentity atau terminator (kesatuan luar)
External Entity merupakan kesatuan di lingkungan luar sistem yang
dapat berupa orang, organisasi atau sistem lain yang akan memberikan

10
input atau menerima output dari sistem. Simbol external entity dapat
dilihat pada gambar.
Gambar 2.1 Externalentity atau terminator (kesatuan luar)

2. Process (proses)
Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang,
mesin atau computer dari hasil suatu data yang akan keluar dari process.
Simbol process dapat dilihat pada gambar.
Gambar 2.2 Process (proses)

3. Data store (simpanan data)


Data store berfungsi untuk tempat penyimpanan data hasil proses
dari suatu sistem, nantinya akan menjadi salah satu table dalam database.
Symbol data store dapat dilihat pada gambar.
Gambar 2.3 Data store (simpanan data)

4. Arus Data (data Flow)


Arus data dalam data flow diagram diberi symbol suatu anak panah.
Arus data mengalir di antara peoses, penyimpanan data data external
entity. Arus data ini menunjukan arus dari data yang dapat berupa
masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem. Simbol data flow
dapat dilihat pada gambar.
Gambar 2.4 Arus Data (data dlow)

11
2.8 XAMPP
XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun),
Apache, MYSQL, PHP, perl, XAMPP merupakan tool yang menyediakan
paket perangkat lunak kedalam satu buah paket.
Dalam paketnya sudah terdapat Apache (web server), MYSQL
(database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, phpMyAdmin dan
berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstal XAMPP maka tidak
perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP, dan
MYSQL secara manual. Jadi fungsi XAMPP adalah kita bisa memiliki server
sendiri (localhost) untuk pembuatan secara offline tanpa harus membeli
domain, karena sudah terdiri atas program Apache HTTP server, MYSQL
database dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemograman
PHP dan Perl. XAMPP tersedia dalam GNU (General Public License) dan
bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani
tampilan halaman web yang dinamis.
Sejarah dan perkembangan XAMPP dikembangkan dari sebuah tim
proyek bernama Apache Friends, yang terdiri dari Tim Inti (Core Team), Tim
Pengembang (Development Team), dan Tim Dukung (Support Team).
Beberapa bagian penting pada program XAMPP, yang sering digunakan pada
umumnya adalah sebagai berikut: htdoc adalah folder tempat meletakkan
berkas-berkas yang akan di jalankan, sepeti berkas PHP, HTML, CMS dan
skrip lain. PhpMYAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data
MYSQL yang ada di komputer. Kontrol Panel yang berfungsi untuk
mengelola layanan (service).
XAMPP seperti menghentikan (stop) layanan ataupun memulai (start).
(Anonim, 2009).

12
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian
Adapun lokasi dan waktu penelitian adalah sebagai berikut :
a. Lokasi yang digunakan penulis sebagai tempat pengambilan data yang
berhubungan dengan bagian penelitian adalah Biro Pengadaan Barang dan
Jasa Setda Provinsi NTT di Jl. Basuki Rahmat No.1, Naikolan – Kota
Kupang Gedung D Lantai III  Kode Pos 85111, Nusa Tenggara Timur
b. Jadwal pengerjaan tugas akhir yang dibutuhkan oleh penulis disajikan
dalam tabel rancangan jadwal berikut.

Tahun 2021
Kegiatan
Juni Juli Agustus September Oktober November

1 Persiapan
Penyusunan
2
Proposal
Konsultasi
3
Proposal
4 Ujian Proposal

5 Revisi Proposal
Pembuatan
6
Sistem
Pengujian
7
Sistem
8 Penyusunan TA
Konsultasi /
9
Pembuatan T.A
10 Ujian T.A
Revisi dan
11
Penjilidan T.A

13
3.2 Kebutuhan Sistem
Untuk tahapan perancangan sistem yang dibuat, penulis menggunakan
metode waterfall dimana tahapan-tahapan dalam merancang sistemnya adalah
sebagai berikut :
a. Kebutuhan Sistem
Setelah melakukan pengumpulan data pada Biro Pengadaan Barang dan
Jasa (PBJ) dan menyesuaikan dengan referensi-referensi yang ada maka
berikut adalah kebutuhan sistem informasi Biro Pengadaan Barang dan
Jasa (PBJ) yaitu :
1. Input
Pada bagian input, data-data yang akan diinput adalah :
a. Data Nama Barang
b. Data Merek Barang
c. Data Tahun Pembelian
d. Data Kode Barang
e. Data Harga Barang
f. Data Jumlah Barang
g. Data Kondisi Barang
2. Proses
Pada bagian ini, sistem memproses semua data user, data konsumen, data
produk, data barang, dan lain-lain yang ada dibagian input berdasarkan
logika pemograman yang dibuat.
3. Output
Hasil dari bagian proses yang menjadi bagian output berupa:
a. Data Nama Barang
b. Data Merek Barang
c. Data Tahun Pembelian
d. Data Kode Barang
e. Data Harga Barang
f. Data Jumlah Barang
g. Data Kondisi Barang

14
Untuk merealisasikan dan mempermudah proses implementasi, penulis
juga telah melakukan inventarisasi kebutuhan perangkat keras dan
perangkat lunak yang akan digunakan.
1. Perangkat Keras
Perangkat keras merupakan suatu rangkaian komponen elektronik yang
saling terintegrasi memiliki satu tujuan mengelola intruksi dari perangkat
lunak (software) sehingga menghasilkan sebuah output yang dibutuhkan
oleh pengguna. (Edwar, 2017) Perangkat keras yang digunakan adalah
sebagai berikut :
a. Perangkat Keras untuk Server
 PC
 Processor 4 core dan clock rate minimal 1.6 GHz (64 bit)
 RAM 8 GB, DDR 3
 Harddisk 250GB
 LAN CARD (NIC) 2 unit support GigaByte
 Jumlah server mengikuti rasio 1:40 (1 server maksimal untuk 40
client)
 Cadangan 1 server
b. Perangkat Keras untuk Client
 PC atau laptop
 Monitor apabila menggunakan PC
 Processor minimal single core
 RAM minimal 512 MB
 Harddisk min. tersedia 10 gb
2. Perangkat Lunak
Perangkat lunak adalah aplikasi yang akan digunakan. Perangkat lunak
adalah piranti komputer yang tidak dapat disentuh. Berikut adalah
kebutuhan perangkat lunak yang akan digunakan :

15
a. Perangkat lunak untuk server
 Operating system (64 bit) : min. Windows server 2008
 Xampp digunakan sebagai server yang berdiri sendiri (localhost)
yang didalamnya terdapat program Mysql database dan
penerjemah bahasa menggunakan bahasa pemrograman PHP.
 Framework yang digunakan menggunakan bootstrap yang
merupakan framework yang bersifat responsive.
b. Perangkat lunak client
 Dapat menggunakan berbagai jenis sistem operasi yang dapat
terkoneksi dengan internet.
 Web browser dapat menggunakan mozila atau google chrome.
3.3 Perancangan Sistem
Proses design akan menerjemahkan syarat kebutuhan sistem informasi
pendataan barang biro pengadaan barang dan jasa kesebuah perancangan
perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini
berfokus pada struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface,
dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan menghasilkan dokumen
yang disebut software requirement. Dokumen inilah yang akan digunakan
programmer untuk melakukan aktivitas pembuatan sistemnya. Berikut adalah
perancangan sistem informasi pendataan barang biro pengadaan barang dan
jasa.
3.3.1 Gambaran Sistem
sistem informasi pendataan barang biro pengadaan barang dan
jasa berbasis website ini menggunakan beberapa basis data utama
yaitu admin, produk, dan konsumen. Admin login menggunakam
username dan password yang sudah tersimpan di sistem. Admin
menginput data user, data konsumen, data produk, data kategori, data
status produk, data daftar biaya, data kondisi barang.

16
3.3.2 Diagram Konteks
Dalam website Sistem Informasi Pendataan Barang Biro
Pengadaan Barang Dan Jasa ini terdapat dua user yang terlibat yaitu admin
dan konsumen. Berikut adalah rincian user pada sistem :
a. Admin melakukan login, kemudian memasukkan data-data produk
barang.
b. Konsumen yang masuk ke website akan diberikan informasi pendataan
barang.
3.3.3 Data Flow Diagram
a. Admin login menggunakam username dan password yang sudah
tersimpan di sistem. Admin menginput data nama barang, data merek
barang, data kode barang, data harga barang, data kondisi barang ke
dalam proses input kemudian di proses data nama barang, data merek
barang, data kode barang, data harga barang, data kondisi barang
dalam proses input dan menghasilkan informasi data barang.
b. Pimpinan login kemudian sistem akan memproses data nama
barang, data merek barang, data kode barang, data harga barang,
data kondisi barang dan mengeluarkan output berupa persetujuan
agar barang bisa di proses oleh admin untuk di keluarkan.

Gambar 3.1 Data flow Diagram ( DFD )

17
3.3.4 Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar 3.2 Entity Relationship Diagram ( ERD )


3.3.5 Kamus Data
Kamus data merupakan sebuah daftar catalog fakta yang tersusun dari elemen
yang berhubungan dengan sistem. Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang
tergambar pada ERD atau relasi. Kamus yang berdasarkan penggambaran tabel relasi dari

aplikasi yang dirancang dan diusulkan adalah sebagai berikut :

Nama tabel : tabel konsumen

Primary key : id_konsumen

Foreign key :-

18
3.3.6 Perancangan Interface
Pada perancangan interface berisi tentang perancangan gambaran
besar dari tampilan yang akan di buat pada website barang masuk dan
keluar.

3.3.6 .1 Rancangan antar muka user


Halaman utama adalah halaman pertama yang akan muncul
setelah kita mengklik web SIRATU , maka akan muncul halaman
berikut :

Gambar 3.3 Rancangan interface Halaman Utama

3.3.6.2 Rancangan Halaman Pengajuan


Ketika admin berhasil login maka akan masuk pada halaman
pengajuan barang masuk dan keluar, maka akan muncul gambar
seperti berikut :

Gambar 3.4 Rancangan Halaman Pengajuan Barang

19
3.3.6.3 Rancangan Halaman Pelaporan
Ketika admin berhasil mengajukan maka akan masuk pada
halaman pelaporan barang masuk dan keluar, maka akan muncul
gambar seperti berikut :

Gambar 3.4 Rancangan Halaman Pelaporan Barang

3.4 Penulisan Code Program


Dalam tahapan ini perancangan system baru dibuat dengan
menggunakan Bahasa pemprograman PHP dengan menggunakan Framework
Bootstrap dan mysql untuk membuat database serta xampp sebagai
penghubung server database.

3.5 Pengujian Program

Pada tahap ini akan dilakukan pengujian tehadap sistem menggunakan


metode Web Performance Test yang melibatkan beberapa pengujian sebagai
berikut:
1. Pengujian Fungsionalitas
Pada tahap ini pengujian yang dilakukan hanya mengevaluasi
fungsionalitas dari tampilan interface yaitu pengujian terhadap fungsi
masing-masing menu dan sub-sub menu yang ada pada website ini. Selain
itu user mencoba berbagai menu-menu pada web ini kemudian sistem
memeriksa script pada formulir berfungsi seperti yang diharapkan.
2. Performance Test
Pengujian kinerja (Peformance Test) adalah jenis pengujian untuk
mengetahui kecepatan suatu website. Dalam performance test terdapat

20
skenario pengujian yang akan dilakukan untuk mengetahui kecepatan
respon sistem ketika menyimpan input data dalam ukuran besar dan
menampilkan informasi dengan cepat sesuai permintaan user.
3. Database Management System Testing (Pengujian Sistem Manajemen
Database)
Struktur database juga harus diuji untuk meyakinkan bahwa disain telah
dibuat dengan benar. Misalnya: relasi file dan query-nya harus dapat
berjalan dengan baik.
3.6 Penerapan Program dan Pemeliharaan
Tahapan sistem yang menterjemahkan perancangan, berdasarkan hasil
analisis dalam bahasa yang dapat dimengerti oleh mesin serta penerapan
perangkat lunak. Untuk mendukung website yang akan diterapkan pada
lingkungan implementasi, maka dalam hal ini menggunakan perangkat keras
yang menunjang dalam website Pelayanan pada semua proses pendaftaran
berbasis Web

21

Anda mungkin juga menyukai