1. Shortcut
a. SHIFT + A: Membuka menu untuk menambahkan objek
b. G = Menggeser object
c. S = Scalling Object (memperkecil atau memperbesar)
d. R = Rotate object
e. TAB = Masuk ke Edit Mode
f. CTRL + R = Loop Cut
g. I = Inset (dalam edit mode)
h. SHIFT + D = Duplicate
i. CTRL + R + Scroll = Menambahkan atau mengurangi garis pada loop cut
j. CTRL + P = Membuka menu Parent
k. 0 pada Numpad = Berganti ke view kamera
l. I = Membuka Insert Keyframe Menu (Dalam Object mode)
m. SHIFT + S = membuka menu snap
n. N = membuka sidebar
2. Material Properties
a. Assign untuk menambahkan warna pada object yang diseleksi saat edit mode
3. Macam-Macam Light
a. Sun: Penyinaran Matahari
b. Point: Penyinaran pada sekitar point
c. Spot: Penyinaran pada spot yang diinginkan
d. Area: Penyinaran pada area yang diinginkan
4. Movement Camera
a. Lock Camera = berfungsi untuk mengatur view kamera dengan cara scroll dengan mouse
b. Masuk View -> Navigation untuk mengubah view navigasi kita
c. Memfokuskan camera pada sebuah object -> klik camera -> Masuk Object Constrain
Properties -> Add Object Constraint -> Track To -> Pada bagian target pilih object yang
diinginkan
5. Animasi
a. Grap Editor untuk mengatur waktu/timeline gerakan animasi
b. TimeLine untuk mengatur berapa detik/frame animasi
6. User Interface
a. Splash Screen: Gambar yang pertama kali muncul saat membuka blender
b. Top Bar: Berisi Menu FILE, Edit, Render, Window, Help
c. WorkSpaces: Terdiri dari 3D Viewport(Kuning), Outliner(Hijau), Properties(Biru),
Timeline(Merah)
d. Status Bar : berlokasi paling bawah interface dan menampilkan informasi tekstual
e. Area : Tempat dari masing masing tools-tools
f. Regions: Terdiri dari Header (green), Main region (yellow), Toolbar (blue), Sidebar (red) and
Adjust Last Operation panel (pink).