Anda di halaman 1dari 3

TUGAS RUTIN

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGRAAN


ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020

Mata Kuliah : Pengantar ilmu hukum


Dosen Pengampu : Arief Wahyudi, S.H, M.H
Nama : Doni Joremenda
Nim : 3203111029
Kelas : PPKn C
BUATLAH TULISAN TENTANG ASPEK KEILMUAN ILMU HUKUM DAN
KAITANNYA DENGAN ILMU-ILMU LAIN PENUNJANG ILMU HUKUM.

Ilmu hukum adalah ilmu yang mencakup pengetahuan dan membicarakan segala hal
yang berhubungan dengan hukum.Bicara tentang hukum dalam arti sebagai ilmu
hukum berarti ilmu tentang kaidah atau sistem kaidah-kaidah hukum dan sistematik
hukum, maka jelaslah bahwa hukum dilihat sebagai ilmu pengetahuan.

Lalu kaitannya dengan ilmu-ilmu penunjang hukum adalah:

1. Sejarah Hukum = salah satu bidang studi hukum yang mempelajari perkembangan
dan asal usul dalam masyarakat tertentu. Meyelidiki sistem-sistem hukum yang
pernah berlaku dan berkembang pada masa lampau, sehingga dapat mengerti sistem
hukum yang berlaku sekarang, sebab bagaimanapun sistem hukum yang berlaku
sekarang dibentuk oleh proses-proses yang berlangsung pada sistem hukum yang
berlaku pada masa lampau.

2. Politik Hukum = salah satu bidang studi ilmu yang mempunyai ciri-ciri tertentu,
yaitu kegiatan untuk menentukan hukum mana yang sesuai untuk mencapai tujuan
yang dikehendaki oleh masyarakat.

3. Antropologi Hukum = salah satu bidang studi hukum yang mempelajari pola-pola
sengketa penyelsaiannya dalam masyarakat sederhana maupun masyarakat yang
sedang mengalami proses modernisasi

4. Filsfat Hukum adalah refleksi tentang hukum yang mempermasalahkan hukum dari
berbagai pertayaan mendasar, misalnya apa hakikat hukum?, apa dasar- dasar
mengikat hukum?, mengapa hukum berlaku umum?.

5. Sosiologi Hukum adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang secara empirik dan
analitis mempelajari hubungan timbal balik antara hukum sebagai gejala sosial
dengan gejala sosial lainnya. Sosiologi hukum bertujuan untuk memberi penjelasan
terhadap praktek-praktek hukum, misalnya dalam pembuatan undang-undang,
praktek peradilan, advokat, dan sebagainya. Obyek sasaran studi yang penting dalam
sosiologi hukum, yaitu hal-hal yang berhubungan dengan Pengorganisasian Sosial
dari hukum. Sosiologi hukum berguna untuk memberikan kemampuan bagi
pemahaman terhadap hukum di dalam konteks sosial.

6. Psikologi Hukum = salah satu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari hukum
sebagai suatu perwujudan jiwa manusia. Filsafat hukum adalah perenungan dan
perumusan nilai-nilai. Kecuali itu filsafat hukum juga mencakup penyerasian nilai-
nilai, misalnya penyerasian antara ketertiban dengan ketentraman, antara kebendaan
dengan keakhlakan, antara kelanggengan dengan pembaruan. Sehingga filsafat
hukum dapat mendekati objek nya secara spekulatif- reflektif. Namun karena objek
material dari filsafat hukum adalah hukum sebagai kenyataan sosial, dia mendekati
juga obyeknya sebagai ilmu sosial umumnya yang bekerja secara cara deskriptif
empiris terhadap gejala. Filsafat hukum dapat bekerja secara deduktif, manakala dia
harus menanggapi kehidupan yang nyata dengan berangkat dari sikap yang
mempunyai validitas universal. Filsafat hukum juga dapat bekerja secara induktif,
manakala dia harus menarik relevansi logis dari aneka kaidah-kaidah yang bertalian
dengan suatu situasi spesifik yang dihadapinya titik sekalipun filsafat hukum
mengandalkan 2 macam pendekatan itu sekaligus, untuk meminjam ungkapan
Verhak, sebagai ilmu dia pada dasarnya mengarap pertanyaan mengenai"dari mana
asalnya dan kemana kah arah hukum.

Daftar pustaka:
Muhammad Sadi Is, S.H.I., M.H.,Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta: Kencana
Prenadamedia Group, 2015, hlm.25-33.

Anda mungkin juga menyukai