PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perum LPPNPI Kantor Cabang Merauke atau bisa juga di sebut
dengan Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi
Penerbangan Indonesia adalah salah satu perusahaan yang bergerak
dibidang pelayanan Navigasi Penerbangan udara di Bandar Udara Mopah
Merauke yang lebih dikenal dengan AirNav Indonesia, Berdasarkan PP
No. 77 tahun 2012 maksud dan tujuan pendirian Perum LPPNPI ialah
melaksanakan penyediaan jasa pelayanan navigasi penerbangan sesuai
dengan standar yang berlaku untuk mencapai efisiensi dan efektivitas
penerbangan dalam lingkup nasional dan internasional. Sebagai Badan
Usaha, tolak ukur kinerja AirNav Indonesia dilihat dari sisi safety yang
terdiri atas banyak unsur seperti sumber daya manusia (SDM), peralatan,
prosedur dan lain sebagainya yang semuanya harus mengikuti
perkembangan dan standar yang diatur secara ketat dalam Civil Aviation
Safety Regulations (CASR).
Perusahaan tersebut memiliki berbagai macam divisi, contohnya
bagian Teknik, di dalam divisi tersebut memiliki subdivisi yaitu
Communication, Navigation, Surveillance and Automation (CNSA) yang
menangani server dan perlatan-peralatan navigasi dan Engineering
Security Sistem (ESS) yang menangani peralatan-peralatan keamanan
listrik. Dibagian Teknik dan Site-site tempat perlatan berada terdapat buku
besar yang merupakan buku pencatatan kejadian mengenai data kondisi
peralatan, pengaduan kerusakan, laporan tindak kerusakan, serta
penambahan peralatan yang telah dilakukan teknisi. Proses pencatatan
riwayat alat navigasi dan listrik masih dilakukan secara manual yaitu
ditulis tangan pada buku catatan, pencarian data hasil riwayat pekerjaan
alat navigasi dan listrik sulit dilakukan dan membutuhkan waktu yang
lama serta belum ada laporan pencatatan hasil pekerjaan secara periodik
kepada Manager Teknik setiap bulannya, Sehingga dibuatlah sistem
informasi tersebut. Sistem informasi ini dirancang untuk pegawai teknik
dan manager teknik yang masih kesulitan dalam melakukan pengolahan
data secara manual. Program sistem informasi logbook ini digunakan
sebagai sarana untuk memudahkan pekerjaan dalam mengelolah data.
Diharapkan sistem informasi ini dapat membantu dalam memudahkan para
pegawai AirNav.
Teknologi informasi merupakan salah satu cara atau alat yang
dapat membantu penyelesaian suatu pekerjaan. Setiap perusahaan baik
dalam skala kecil maupun besar dapat dipastikan membutuhkan teknologi
canggih seperti komputer, baik yang digunakan secara manual maupun
dengan menggunakan sistem. Saat ini kecepatan pengolahan dan
penyampaian informasi memiliki peran yang sangat penting bagi setiap
instansi atau perusahaan, terutama pada perusahaan-perusahaan yang
memiliki tingkat rutinitas tinggi dan memiliki banyak data yang harus
diolah. Pada saat ini pengolahan data dibuku besar masih dilakukan secara
manual seperti pembuatan garis dan kolom, pencatatan data kejadian,
tanda tangan teknisi sebagai bukti telah menanganinya. Dari perihal
tersebut muncul permasalahan yang menghambat kelancaran dalam
pengolahan data tersebut yaitu fungsi buku besar yang kurang optimal.
Oleh karena itu penulis akan melakukan analisa pada sistem yang telah ada
untuk mewujudkan sistem informasi yang dapat mempermudah
pengolahan data yang terkomputasi agar digunakan sebagai sumber
informasi dalam mengambil suatu keputusan secara cepat. Beberapa
sistem informasi yang sama yaitu Sistem Penyimpanan Data Pemeliharaan
Peralatan Listrik Berbasis Website [4].
Berdasarkan latar belakang, maka akan dibuat sebuah sistem
informasi Logbook untuk pemeliharaan peralatan keamanan penerbangan
Perum LPPNPI kantor cabang Merauke (AirNav) berbasis Web. Logbook
tersebut berupa sebuah Web yang digunakan untuk membuat sebuah
laporan kondisi peralatan, pengaduan kerusakan, laporan tindak kerusakan,
serta penambahan peralatan yang terdapat pada perusahaan tersebut.
Pengumpulan data dengan mengadakan peninjauan langsung, mengkaji,
dan menganalisa di divisi dibagian Teknik.
9 Seminar Hasil
1.9 Kerangka Berfikir
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini membahas dan menjelaskan secara garis besar tentang latar
belakang masalah, Identifikasi masalah, perumusan masalah, tujuan
dan manfaat penelitian, Batasan masalah, metode penelitian, lokasi
dan waktu penelitian, kerangka berfikir, dan sistematika penelitian.