MASYARAKAT
(Makalah Ini Disusun Dalam Rangka Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerjasama
Lembaga Pendidikan)
Dosen Pengampu:
Dr. Romlah, M.Pd.I
Dr. Septuri, M.Ag
Disusun oleh :
TAHUN 2022-2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pendahuluan
Lembaga pendidikan adalah satu sub sistem dari beberapa sub sistem yang
ada dalam masyarakat, keberadaan lembaga pendidikan tidak terlepas dari peran
masyarakat, karena maju tidaknya sebuah lembaga pendidikan dalam semua
jenjang dan level tergantung bagaimana lembaga pendidikan tersebut mampu
menjalin kerjasama yang baik dengan masyarakat.
1
Islam secara efektif dan efisien. Sebaliknya sekolah juga harus menunjang
pencapaian tujuan atau pemenuhan kebutuhan masyarakat, khususnya kebutuhan
pendidikan. Oleh karena itu, sekolah Islam berkewajiban untuk memberi
penerangan tentang tujuan – tujuan, program-program, kebutuhan, serta keadaan
masyarakat. Sebaliknya, sekolah Islam juga harus mengetahui dengan jelas apa
kebutuhan, harapan, dan tuntutan masyarakat, terutama terhadap sekolah Islam.
Dengan perkataan lain dengan sekolah dan masyarakat harus dibina suatu
hubungan yang harmonis.2
2
Fithriani, “Manajemen Hubungan Masyarakat Dengan Lembaga Sekolah,” n.d., h.1.
3
Zulkarnain Nasution, Manajemen Humas Di Lembaga Pendidikan, h.11.
2
harus dibina suatu hubungan yang harmonis dengan tidak mengabaikan kode etik,
seperti dalam PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Bab
VIII Pasal 52 yang berbunyi: Setiap satuan pendidikan harus memiliki pedoman
yang mengatur tentang kode etik hubungan antara sesama warga di dalam
lingkungan satuan pendidikan dan hubungan antara warga satuan pendidikan
dengan masyarakat.4
BAB II
PEMBAHASAN
4
Gita Irawanda, “Manajemen Hubungan Sekolah Dan Masyarakat Di SMK Negeri
Makassar,” Administrasi, Kebijakan Dan Kepemimpinan Pendidikan 1 (2020): 2.
3
A. Pengertian Hubungan Masyarakat
Istilah hubungan masyarakat ( Humas ) dikemukakan pertama kali
oleh presiden amerika serikat ialah Thomas Jefferson tahun 1807. Akan
tetapi apa yang dimaksudkan pada waktu itu dengan istilah public relation
adalah dihubungkan dengan foreign relations. Sehubung dengan itu
Grisworld menuturkan :
Humas merupakan fungsi manajemen yang diadakan untuk menilai
dan menyimpulkan sikap-sikap publik, menyesuaikan prosedur instansi
atau organisasi untuk mendapatkan pengertian dan dukungan masyarakat.5
Edwar L. Bernays menyatakan bahwa hubungan masyarakat
mempunyai tiga pengertian, yaitu :
a. Memberika penerangan kepada masyarakat
b. Membujuk masyarakat untuk mengubah sikap dan tindakannya.
c. Mengusahakan untuk mengintegrasikan sikap dan tindakan
perusahaan dengan masyarakat dan sebaliknya, masyarakat
dengan perusahaan.6
4
Hubungan sekolah dengan masyarakat pada hakikatnya merupakan
suatu sarana yang sangat berperan dalam membina dan mengembangkan
pertumbuhan pribadi peserta didik.7
7
Mulyasa, Manajemen Berbasis Sekolah (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009), h.50.
8
B. Suryosubroto, Humas Dalam Dunia Pendidikan (Yogyakarta: Mitra Gema Widya,
2001), h.13.
5
secara serius dan rasional dalam upaya pencapaian tujuan bersama dari
organisasi atau lembaga yang diwakilinya”.9
6
Secara umum kegiatan hubungan masyarakat adalah menciptakan
opini publik yang menguntungkan sekolah dan lembaga pemerintah yang
bersangkutan. Funsi pokok adalah mengatur informasi internal dan
eksternal dengan memberikan informasi serta penjelasan seluas mungkin
kepada publik mengenai kebijakan, program serta tindakan-tindakan
lembaga/organisasi.11
11
Sulistyorini, Manajemen Pendidikan Islam (Yogyakarta: TERAS, 2009), h.149.
7
b) Penyebaran Informasi Melalui Radio
Radio merupakan media yang sangat penting karena
siarannya mampu menjangkau masyarakat luas. Oleh
karena itu, sekolah dapat memanfaatkan radio untuk
kepentingan publisitas.
c) Penyebaran Informasi Melalui Media Cetak
Media cetak adalah surat kabar, majalah, buletin dan
sebaginya. Dalam hubungan dengan kegiatan humas, pers
dikatakan sebagai penyebaran informasi yang berguna.
d) Pelaksanaan Pameran Sekolah
Pameran adalah sebuah arena atau aja ng untuk
mempertunjukkan hasil pekerjaan dan perkembangan siswa
serta kemajuan sekolah kepada warga sekolah pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya.
e) Penerbitan Majalah
Diterbitkannya majalah atau buleting sekolah agar semua
karya dan kegiatan sekolah dapat ditunjukkan kepada
masyarakat umum diluar sekolah.12
b. Kegiatan Internal
Sasaran dalam kegiatan humas internal adalah warga
sekolah, yakni para guru, tenaga adminitrasi ( tata usaha ), dan
para siswa. Pada prinsipnya kegiatan internal bertujuan untuk:
a) Memberikan penjelasan tentang kebijakan
penyelenggaraan dan perkembangan disekolah.
b) Menampung sran dan pendapat warga sekolah yang
berhubungan dengan pembinaan dan pembangunan
sekolah.
c) Memelihara hubungan harmonis sehingga tercipta kerja
sama antar warga sekolah.
12
Fithriani, “Manajemen Hubungan Masyarakat Dengan Lembaga Sekolah,” h.11.
8
E. Teknik Humas dalam Lembaga Pendidikan
Humas dalam satuan pendidikan islam dapat dilakukan dengan
berbagai teknik dan bentuk yang tentunga disesuiakan dengan kondisi
masyarakat disekelilingnya. Dengan demikian dengan menghadapi
berbagai ragam masyrakat membutuhkan teknik tersendiri, agar proses
humas berjalan secara efektif dan efisien. Adapun dalam humas dapat
dibedakan menjadi 3 macam yaitu:
a) Teknik humas dengan kata-kata ( lisan dan tulisan )
b) Teknik humas dengan perbuatan
c) Teknik terpadu ( kata-kata dan perbuatan )
13
Fithriani, h.10.
9
menjalankan rencana dan keterlibatan segenap warga organisasi.
Komitemen kepala sekolah dan segenap warga sekolah dalam
menjalankan rencana strategis itu merupakan hal yang sangat diperlukan.
14
Yosal Irianta, Manajemen Humas Sekolah, h.138.
10
Menjalankan progam merupakan upaya mewujudkan perencanaan
dalam kenyataan untuk mencapai tujuan lembaga. Sering dinyatakan,
perencanaan yang baik merupakan sebagian dari pelaksanaan pekerjaan,
separuh lagi pekerjaan itu dilaksanakan ketika progam dijalankan.
Dalam menjalankan progam/ kegiatan, hal yang penting dilakukan
adalah melakukan komunikasi berkelanjutan dengan para pelaksana
progam. Nuansa komunikasi progam/kegiatan kehumasan sangat kental.
Keterbukaan dan intensitas komunikasi diantara tim pelaksana kegiatan
dan progam menjadi sangat penting.
Kesalahpahaman atau salah menyampaikan informasi pada publik
internal dan eksternal akan berdampak buruk bagi keseluruhan progam.
Komunikasi di antara sesama anggota tim ini juga dilakukan untuk
menumbuhkan semangat bekerja sekaligus untuk mengidentifikasi dan
menyelesaikan permasalahan teknis operasional saat melaksanakan
progam/kegiatan kehumasan sekolah.
Dengan keterbukaan komunikasi ini, pelaksana kegiatan dan
progam dapat dengan mudah menyampaikan umpan balik untuk
memperbaiki apa yang sudah dilakukan. Tenaga pelaksana kegiatan tidak
terasa sungkan atau ragu untuk menyampaikan umpan balik pada
pimpinannya. Tidak pula merasa perlu menyembunyikan sesuatu yang
sesungguhnya perlu disampaikan untuk kebaikan pelaksanaan progam dan
kegiatan itu.15
15
Eko Khoiru Nsa, “Implementasi Manajemen Humas Dalam Menungkatkan Hubungan
Baik Antara Sekolah Dan Wali Siswa Di SD IT Harapan Bunda Semarang Jawa Tengah,” Al-
Fahmi 1 (2019): h.9-10.
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
12
Fungsi utama hubungan masyarakat adalah menumbuhkan dan
mengembangkan hubungan baik antara lembaga/organisasi dengan publik, intern
dan ekstern, dalam menanam pengertian, menumbuhan motivasi dan partisipasi
publik dalam upaya menciptakan pendapat yang menguntungkan lembaga/
organisasi.
DAFTAR PUSTAKA
13
Mulyasa. Manajemen Berbasis Sekolah. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009.
14