Dalam Microsoft Excel, Fungsi Logika adalah salah satu fungsi yang paling penting,
karena dapat membantu user untuk mencari sebuah hasil dari lgika yang diperlukan.
Fungsi Logika merupakan sebuah fungsi yang digunakan untuk menguji suatu kondisi
dengan menggunakan syarat tertentu. Pada Microsoft Office Excel, penulisan rumus
fungsi logika diawali dengan =IF.
Fungsi logika memerlukan beberapa operator, di antaranya :
= (sama dengan)
< (lebih kecil dari)
> (lebih besar dari)
<= (lebih kecil sama dengan)
>= (lebih besar sama dengan)
<> (tidak sama dengan)
Berikut ini adalah beberapa jenis fungsi logika yang ada pada Microsoft Office Excel :
FUNGSI LOGIKA TUNGGAL
Untuk memecahkan fungsi logika yang hanya mempunyai 1 syarat dan 2 kemungkinan
jawaban. Contoh : benar – salah, laki-laki – perempuan, dll
Format penulisan :
=IF(Logical_test;value if true;value if false) => =IF(syarat;nilai_benar;nilai_salah)
Contoh kasus :
Jika isi sel A1 adalah L, maka tercetak “laki-laki”, jika tidak akan tercetak “Perempuan”
Penyelesaian :
=IF(A1=”L”;”Laki-laki”;”Perempuan”)
FUNGSI LOGIKA OR
Fungsi logika yang memiliki 2 syarat, dan salah satu syarat tersebut harus dipenuhi agar
bernilai benar.
Catatan :
Ingat! Untuk penulisan karakter yang bukan angka pada formula/rumus harus diberi
tanda petik (“ “)
Sumber :