Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM

Pembuatan Jembatan Hidrolik Dengan Konsep Hukum Pascal

Oleh Kelompok 6

1. Adhienniyan Fathurrahman Akbar (02)


2. Erikha Yulanda Suhadi (13)
3. Nurun Nisa Islami Febriana (25)
4. Ramadhan Abdul Jalil (27)
5. Sayyidah Rahadatul’aisy (28)

XII Matematika dan IPA 6

SMA Negeri 1 Praya

Tahun Ajaran 2021/2022

Semester Genap
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas semua limpahan rahmat dan
karunia-Nya sehingga makalah laporan praktikum dengan judul ‘Pembuatan Jembatan
Hidrolik Dengan Konsep Hukum Pascal’ ini selesai tepat waktu. Kami juga mengucapkan
terima kasih kepada Didik Ery Risdiyanto, S.Pd., M.Pd. selaku guru mata pelajaran Fisika
yang telah memberikan tugas ini kepada kami sehingga kami mendapatkan banyak tambahan
ilmu pengetahuan khususnya tentang Pembuatan Jembatan Hidrolik Dengan Konsep Hukum
Pascal.

Dikarenakan keterbatasaan ilmu maupun pengalaman, kami yakin makalah ini masih
banyak kekurangan yang membutuhkan perbaikan. Dengan demikian, kami sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari ibu guru serta teman-teman sekalian
demi kesempurnaan makalah ini.

Praya, 24 Februari 2022

Penyusun
DAFTAR ISI
BAB 1. Pendahuluan1

Latar Belakang 1
Rumusan Masalah 2
Tujuan 2

BAB 2. Pembahasan 3

Alat dan Bahan 3


Langkah Kerja 3
Hasil Praktikum 5

BAB 3. Penutup 7
Daftar Gambar 8
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Hidrolika merupakan sebuah cabang dari ilmu perihal meneliti arus zat cair
melalui pipa-pipa dan pembuluh-pembuluh tertutup, maupun dalam kanal-kanal
terbuka dan sungai-sungai. Hidrolik berasal dari kata hudor (bahasa Yunani), yang
berarti air.

Sistem hidrolik ini banyak digunakan dalam berbagai macam industri


makanan, industri minuman, industri permesinan, industri otomotif, hingga industri
pembuatan robot. Sehingga pengetahuan tentang komponen dari System hidrolik
sangat penting dalam semua cabang Industrial. Untuk meningkatkan efektifitas dan
produktivitas maka sekarang ini sistem hidrolik banyak dikombinasikan dengan
sistem lain seperti : sistem elektrik/elektronik, pneumatik, mekanik dan sebagainya
sehingga akan didapat unjuk kerja dari sistem hidrolik yang lebih optimal.

Prinsip kerja dari peralatan hidrolik merupakan pemanfaatan dari konsep


hukum Pascal yang menyatakan bahwa Tekanan eksternal yang diberikan zat cair
dalam sistem tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar, dan tekanan pada
setiap titik pada fluida akan meningkat sebanding dengan tekanan eksternal yang
diberikan konsep tekanan, yaitu tekanan yang diberikan. Prinsip inilah yang
dimanfaatkan pada peralatan teknik yang banyak dimanfaatkan manusia dalam
kehidupan salah satunya adalah jembatan hidrolik.

Jembatan Hidrolik mempunyai manfaat yang begitu besar bagi kehidupan


manusia. Di kota-kota besar, jembatan ini biasa digunakan untuk mempermudah akses
suatu kendaraan, seperti kapal laut yang hendak melewati sungai sangat memerlukan
jembatan hidrolik.

Sehingga, makalah ini disusun bertujuan sebagai sumber informasi kepada


masyarkat bagaimana proses pembuatan jembatan hidrolik dengan hukum pascal.
1

B. Rumusan Masalah
 Apa alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan ini?
 Bagaimana cara pembuatan jembatan hidrolik?
 Apa hasil dari percobaan ini?

C. Tujuan
 Untuk mengetahui alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan.
 Untuk mengetahui cara pembuatan jembatan hidrolik.
 Untuk mengetahui hasil percobaan pembuatan jembatan hidrolik.
2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Alat dan Bahan

1. Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pengerjaan praktik ini adalah:
2. Stik es krim secukupnya
3. Selang sepanjang 1 meter
4. Lem tembak
5. Lem fox
6. Suntikan 20 ml sebanyak 4 buah
7. Sepasang engsel

Gambar 1

B. Langkah Kerja

Langkah – langkah yang dilakukan dalam pelaksanaan praktik adalah :

1. Buatlah 2 buah tumpuan jembatan menggunakan stik es krim yang telah


disiapkan kemudian rekatkanlah menggunakan lem agar membentuk seperti
gambar di bawah ini.

Gambar 2
3

Gambar 3
2. Setelah membuat tumpuan jembatan, langkah selanjutnya adalah membuat
jembatan menggunakan stik es krim dan rekatkan menggunakan lem seperti
gambar di bawah ini.

Gambar 4
3. Selanjutnya, satukan tumpuan jembatan dengan jembatan menggunakan engsel
yang telah disiapkan menggunakaan perekat yaitu lem tembak.
4. Guntinglah selang yang sudah disiapkan menjadi 2 bagian
5. Rangkailah bahan selanjutnya yaitu dengan menghubungkan suntikan 20 ml
pada masing masing ujung selang yang telah digunting sehingga terbentuk 2
rangkaian.
6. Rekatkan sambungan selang dan suntikan 20 ml pada masing masing dinding
tumpuan jembatan pada bagian dalam seperti gambar di bawah ini.
Gambar 5
4
7. Isilah suntikan dan selang tersebut dengan air sampai penuh.
8. Pastikan tidak ada yang bocor ketika kedua rangkaian selang diisi oleh air,
baik suntikan maupun selang.
9. Doronglah kedua suntikan dan lihatlah apa yang terjadi, apabila suntikan yang
ada pada dinding tumpuan jembatan tersebut mampu membuat jembatan
terangkat, maka percobaan ini dikatakan berhasil. Namun, apabila suntikan
yang ada pada dinding tumpuan jembatan tidak mampu membuat jembatan
terangkat, maka percobaan belum dikatakan berhasil dan perhatikanlah apakah
terjadi kebocoran pada selang atau suntikan sehingga menjadi penghambat
dalam keberhasilan percobaan ini.

Gambar 6

C. Hasil Praktikum

Jembatan Hidrolik ini akan bekerja apabila terdapat tekanan yang


diberikan pada suntikan A sehingga jembatan tersebut bisa terangkat.
Pada saat suntikan A diberikan gaya secara bersamaan, maka tekanan
akan menuju pada suntikan B. Saat katup suntikan A ditekan
menyebabkan air menekan katup suntikan B sehingga katup suntikan B
naik dan jembatan akan terangkat.  Hal ini disebabkan karena tekanan
pada air akan diteruskan ke semua arah jika berada dalam ruang
tertutup.  Sesuai dengan bunyi hukum pascal yaitu :“ Tekanan yang
diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan ke

segala arah dengan sama besar ” . Berdasarkan hukum pascal diperoleh


prinsip bahwa dengan memberikan gaya yang kecil akan dihasilkan
gaya yang lebih besar. Prinsip inilah yang dimanfaatkan pada peralatan
teknik yang banyak dimanfaatkan manusia dalam kehidupan misalnya
dongkrak hidrolik, pompa hidrolik, dan rem hidrolik. Salah satunya
adalah Jembatan Hidrolik ini.
6

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Permasalahan yang diangkat dalam praktikum dengan judul “Pembuatan Jembatan


Hidrolik Dengan Konsep Hukum Pascal” adalah untuk mengetahui lebih mendalam tentang
sistem kerja hidrolik yang meliputi sistem kerja hidrolik pada jembatan hidrolik serta alat dan
bahan yang digunakan dalam pembuatan jembatan hidrolik.

Setelah praktikum, dapat dilihat bahwa jembatan dapat naik dengan bantuan suntikan
yang digunakan sebagai pompa hdirolik. Ini terjadi karena adanya tekanan yang diberikan
pada air akan diteruskan ke semua arah jika berada dalam ruang tertutup , sesaui
dengan konsep Hukum Pascal. Dari percobaan yang kami lakukan, dapat disimpulkan bahwa;

1. Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diberikan pada zat cair dalam
ruang tertutup diteruskan sama besar kesegala arah.

2. Hukum Pascal dinyatakan dengan persamaan sebagai berikut :

Gambar 7
Keterangan:

P : tekanan (Pascal)

F : gaya (Newton)

A : luas penampang (m2)

Daftar Gambar

Gambar 1 Alat dan Bahan Praktikum 3


Gambar 2 Tumpuan Jembatan 3
Gambar 3 Tumpuan Jembatan 4
Gambar 4 Rangka Jembatan 4
Gambar 5 Jembatan Hidrolik 4
Gambar 6 Jembatan Hidrolik 5
Gambar 7 Persamaan Hukum Pascal 7

Anda mungkin juga menyukai