id
digilib.uns.ac.id
BAB III
IDENTIFIKASI DATA
yang memiliki luas 6,25 hektar ini dibangun pada tahun 1984. Pemancangan tiang
pertama museum ini dilakukan oleh Mendiang Ibu Tien Soeharto. Museum ini
selesai dibangun dan diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 20 April
1991.
ini dibuka setiap hari selasa sampai minggu. Memiliki 4 ruang utama, museum ini
terbagi menjadi anjungan pusat, anjungan darat, anjungan laut dan anjungan
udara; baik dengan benda asli, tiruan, miniatur, foto, maupun diorama. Anjungan
mencakup transportasi darat dan laut dari berbagai daerah di Indonesia, berupa
commit to user
46
perpustakaan.uns.ac.id 47
digilib.uns.ac.id
Anjungan lainnya yang bisa kita jumpai adalah anjungan darat. Anjungan
mendeskripsikan berbagai alat transportasi yang berkaitan dengan laut. Mulai dari
alat angkut, dok terapung, lampu navigasi serta berbagai beragam tali temali dan
Ada satu anjungan lagi yang tidak kalah menariknya yaitu anjungan
udara. Dalam anjungan ini, pengunjung bisa melihat berbagai perkembangan dan
teknologi transportasi udara. Salah satu koleksi yang menarik di anjungan ini
berbagai alat transportasi yang dulunya pernah beroperasi di Indonesia. Salah satu
koleksi yang terpajang apik di sini adalah Kereta Api Luar Biasa (KLB) lengkap
dengan gerbong kereta makan yang pernah digunakan presiden pertama RI,
Selain kereta, Ada juga pesawat Garuda jenis DC-9 PK-GNT yang
pengunjung dapat naik serta melihat interior dalam pesawat hingga ke bagian
generasi pertama yang pernah dimiliki Indonesia. Selain itu, mercusuar yang
dibuat tahun 1879 juga menjadi koleksi langka yang ada di Museum Transportasi.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 48
digilib.uns.ac.id
Indonesia. Berikut ini adalah daftar transportasi tradisional di Indonesia yang akan
Indonesia”:
1. Cikar
Banyumas, cikar serupa melayani daerah Surabaya & Mojokerto, pada saat
perbekalan habis, sapi atau kerbau penarik cikar dikorbankan sebagai lauk-
2. Bendi
Minahasa kira-kira tahun 1860. Selain itu juga berfungsi sebagai alat angkut
3. Delman
Nama “Delman“ diambil dari nama seorang Belanda yang konon merupakan
pencipta alat angkut ini. Delman pertama kali muncul di Sukabumi, Jawa
Barat pada zaman kolonial, sebagai alat angkut yang mampu membawa
4. Andong
roda dan ditarik oleh 2 ekor kuda. Andong merupakan sarana angkutan umum
masyarakat pada waktu itu. Sementara kendaraan bermotor masih langka, dan
5. Becak
menyebabkan polusi udara (kecuali becak bermotor). Selain itu, becak tidak
menyebabkan kebisingan dan juga dapat dijadikan sebagai obyek wisata bagi
kuda", adalah suatu alat transportasi beroda tiga yang umum ditemukan di
Indonesia dan juga di sebagian Asia. Kapasitas normal becak adalah dua
sebuah poros tetap dan kedua roda depan ini bisa digerakkan secara bersama-
biasanya dilindungi oleh badan becak yang terbuat dari kayu dan atap terpal
serta penutup depan dari plastik bening yang ditutup hanya pada saat hujan
saja. Sebagai alat penghenti laju becak, ada sebuah rem sederhana yang
penggerak.
Sedangkan dari bentuknya, di Indonesia ada dua jenis becak yang lazim
digunakan:
6. Becak Bandung
7. Becak Pekalongan
Becak Pekalongan dan becak di daerah Jawa Tengah lainnya memiliki bentuk
penutup ban samping yang cembung membuat bentuk becak tampak gemuk.
Dalam kondisi jalan yang rata, becak ini dapat melaju kencang.
8. Becak Medan
Becak Medan terdiri dari sepeda bagi pengemudi yang menggandeng tempat
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 51
digilib.uns.ac.id
9. Pedati
Pedati merupakan alat angkut tradisional Minahasa yang pertama kali muncul
tahun 1850. Roda pedati ini ditarik sapi dan digunakan sebagai alat angkut
10. Sepeda
Asal mula Sepeda berasal dari daratan Eropa tahun 1790. Sepeda pertama kali
menangkap ikan oleh nelayan di pantai Sanur Bali dari tahun 1991 s.d. 1995.
daerah. Bukan saja di wilayah Nusantara, tapi sampai ke negara lain yaitu
perahu milik seorang putri melayu yang cantik, ia biasa berlayar didampingi
berwarna kuning sesuai warna kapal. Sang Putri sering berlayar menelusuri
pantai dari pantai Jambu Air sampai ke Riau. Selama pelayaran, di buritan
kapal mengiringi berbagai jenis ikan sehingga laut senantiasa penuh dengan
Perahu Banjar dikenal juga sebagai perahu “ tambangan “, yaitu perahu yang
penumpang. Perahu ini diperkirakan muncul pada abad ke-17, pada zaman
Perahu Lesung Asmat, dibuat oleh suku Asmat Irian Jaya sekitar tahun 1990.
110cm dan dalam 34cm, menggunakan bahan dasar kayu kuning atau kayu
Sedangkan di bagian depan perahu, selalu diberi ukiran berbentuk roh nenek
moyang dan burung, yang disebut hiasan cicemen. Setelah selesai dihias,
pada seluruh badan perahu lesung dioleskan warna putih dari kerang yang
dibakar, warna putih melambangkan alam semesta. Warna merah bata yang
melintang pada perahu lesung diperoleh dari bahan tanah liat atau getah kayu
C. Data Penerbit
buku cergam “Transportasi Tradisional di Indonesia” ini adalah penerbit CV. Asri
Buana Gemilang. Penerbit ini didirikan pada tahun 1991 oleh Didi Syarifudin di
Bekasi. Selain bergerak dalam bidang penerbitan buku, CV. Asri Buana Gemilang
juga bergerak dalam bidang lain, yaitu percetakan offset, perdagangan umum,
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 54
digilib.uns.ac.id
D. Data Angket
untuk mendapatkan data. Yang menjadi sampel wawancara tersebut adalah pelajar
Sekolah Dasar usia 7-12 tahun, di Kota Solo dan Bekasi. Berikut adalah
2. Buku jenis apa yang kamu suka? Buku penuh teks atau buku bergambar?
tradisional?
Karena target audiens dari perancangan buku ini juga mencangkum usia
dewasa (orang tua), maka dilakukan pula wawancara terhadap orang tua dari
Hasil survey pada 50 responden target market dan target audiens perancangan
>35 tahun: 5%
37% pria
1. Yang memiliki minat baca tinggi ada 53% dari total responden anak dan
buku teks.
sebanyak 14% sepeda. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa secara
9. 75% dari responden dewasa suka dan sering naik transportasi tradisional.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 56
digilib.uns.ac.id
10. 48% dari responden suka mengajak anaknya naik transportasi tradisional.
1. Buku masih menjadi media pembelajaran yang diandalkan orang tua (80%)
2. Semua anak lebih memilih buku teks dengan beberapa gambar didalamnya
penjelasannya.
transportasi tradisional dan hanya 20% saja yang tidak mengetahui. Akan
mengetahuinya.
tradisional.
E. Data Komparasi
cerita yang menarik telah banyak beredar di Indonesia. Oleh karena itu, penulis
tradisional di Indonesia yang akan dibuat. Berikut buku yang dijadikan studi
komparasi:
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 57
digilib.uns.ac.id
1. Buku
u Air
a. Penulis
P : Michele
M Mirra P.
b. Illustrator : Shopie
S Lebo
ot dan Laureent Audouinn
c. Penerjemah
P : Bernia
B Hard
di Susanti
d. Editor
E : Shelomi
S Ang
geli
e. Penerbit
P : Erlangga
E
f. Tahun
T terbit : 2008
2
g. IS
SBN : 978-979-033
9 3-364-2
2. Buku
u Ensiklopeedia Anak Hebat
H Edissi Negara
c. Penerbit : BIP
F. Analisis SWOT
kesimpulan dari data fisik objek perancangan maupun pembanding, yaitu metode
1. Strength (Kekuatan)
2. Weakness (Kelemahan)
transportasi tradisional.
3. Opportunity (Kesempatan)
Indonesia
b. Menjadi sarana edukasi yang menghibur bagi target market dan targer
audience.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id 59
digilib.uns.ac.id
4. Threat (Ancaman)
tradisional di Indonesia
berikut:
commit to user
Weakness Opportunity
SWOT Strength (Kekuatan) Threat (Ancaman)
(Kelemahan) (Kesempatan)
a. Menjadi satu-satunya a. Belum ada promosi a. Dapat digunakan a. Tidak semua target
buku pengenalan dan publikasi. sebagai referensi market mengetahui
transportasi tradisional b. Penulis yang mempelajari dan tertarik pada
perpustakaan.uns.ac.id
a. Isi buku menjelaskan a. Gaya bahasa a. Buku ini dapat menjadi a. Anak kurang tertarik
rinci tentang air, porsi cenderung baku buku edukasi yang untuk membacanya,
teks seimbang dengan karena buku baik secara materi isi karena bahasanya
commit to user
ilustrasi. terjemahan. karena penulis yang masih
a. Menggunakan gaya a. Informasi yang a. Menjadi sarana a. Buku ini tidak dapat
Buku gambar yang menarik. diberikan kurang edukasi dan dijangkau oleh semua
Ensiklopedia b. Mengenalkan banyak detail. pengenalan budaya kalangan.
Anak Hebat negara di dunia. b. Tidak semua negara negara lain.
Edisi Negara ada pada buku ini.
60
digilib.uns.ac.id
perpustakaan.uns.ac.id 61
digilib.uns.ac.id
G. Positioning
menempatkan suatu produk, merk, perusahaan, individu, atau siapa saja dalam
pikiran mereka yang dianggap sebagai sasaran atau konsumennya. (Renald Kasali,
1995 : 155).
Positioning adalah inti dari segala sesuatu yang kita inginkan tentang
produk kita di dalam pikiran khalayak sasaran. Upaya ini dianggap perlu untuk
menempati posisi tertentu pada benak khalayak, karena personalitas bagi suatu
menarik. Sehingga mampu mengajak target untuk mempelajari lebih jauh tentang
USP (Unique Selling Preposition) adalah cara untuk menjadi lebih unik,
lebih unggul, dan lebih diingat oleh orang lain dari pesaing. Unique Selling
dimiliki oleh produk saingannya. Kelebihan tersebut juga merupakan sesuatu yang
cergam hanya berisi cerita-cerita yang menghibur dengan jalan cerita atau tema
commit to user
yang sederhana, seperti kejadian sehari-hari. Hingga saat ini, belum banyak buku
perpustakaan.uns.ac.id 62
digilib.uns.ac.id
Indonesia.
memberikan sarana edukasi yang menarik tentang salah satu kekayaan budaya
Indonesia yaitu alat transportasi. Tidak seperti buku cergam pada umumnya, buku
mampu menarik minat target market maupun target audience untuk membaca dan
commit to user