Kapal Pinisi merupakan jenis kapal kayu besar, mungkin
satu-satunya di dunia, yang sudah ada sejak 600 tahun yang 1 lalu dan masih dibuat sampai sekarang. Kapal layar tradisional khas asal Indonesia ini berasal dari suku Bugis dan Makassar di Sulawesi selatan, yang sejak beratus-ratus tahun lalu berlayar ke berbagai benua.
Kapal Pinisi memiliki beberapa keunikan. Pertama, Kapal
Pinisi dibuat oleh tangan-tangan ahli tanpa menggunakan 2 peralatan modern. Kedua, seluruh bagian kapalnya terbuat dari kayu dan dirangkai tanpa menggunakan paku. Ketiga, pembuatan Pinisi dimulai dari dinding kapal lalu kerangka kapal.
Ciri-ciri Kapal Pinisi adalah adanya dua tiang dan tujuh
layar yang terpisah-pisah dari depan sampai belakang. Pada zaman dahulu, saat belum menggunakan mesin sebagai 3 penggerak kapal, Kapal Pinisi bergantung pada layar dan embusan angin sebagai penggeraknya. Kapal Pinisi zaman sekarang telah dilengkapi mesin untuk digunakan saat angin kurang kuat.
Kapal Pinisi merupakan bukti bahwa “nenek moyangku
seorang pelaut” bukan hanya sebuah lagu, melainkan memang 4 sesungguhnya bangsa Indonesia adalah pelaut yang tidak gentar mengarungi samudera, menempuh badai, dan menjelajah dunia.