Disusun Oleh :
MIN I LAMONGAN
NPSN : 20506904
Jl. Pramuka No. I Blawirejo Kec. Kedungpring, Lamongan
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah Swt karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya sehinggakami dapat menyelesaikan Kliping yang berjudul
“Jenis alat-alat transportasi darat, laut dan udara” tepat pada waktunya..
Kliping ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah berkontribusi dalam perbuatan kliping ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih
ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu dengan senang hati kami menerima segala saran dan kritik daari
pembaca agar kami dapat memperbaiki kliping ini.
Akhir kata kami berharap semoga kliping Jenis alat-alat transportasi
darat, laut dan udara ini dapat memberikan manfaat serta memberi informasi
terhadap pembaca.
Halaman Sampul
Kata Pengantar
Materi
A. Pengertian alat transportasi
B. Macam-macam alat transportasi
MATERI
2. Kapal Barang
Kapal jenis ini juga merupakan kapal yang sibuk melintasi lautan
membawa muatan barang dari satu pelabuhan ke pelabuhan lain.
Kapal barang menjadi urat nadi aktivitas perdagangan dunia,
karena berperan penting dalam aktivitas ekspor impor. Selain
ukurannya besar dan mampu membawa banyak muatan, kapal ini
juga mampu berlayar sangat jauh.
3. Kapal Tanker
Dengan ukurannya yang besar, kapal ini digunakan untuk
mengangkut minyak, dikendalikan dengan komputer dan sistem
navigasi yang canggih melalui satelit. Tanker yang berukuran
raksasa disebut supertanker. Panjang supertanker bisa mencapai
378 meter dengan lebar 50 meter dan berat kosong 167000 ton.
Ukurannya yang jumbo mampu mengangkut minyak mentah
hampir satu juta barrel. Ckckck…
4. Kapal Feri
Fungsinya adalah sebagai alat penyeberangan untuk melintasi
selat atau laut diantara dua pulau. Meski ukurannya tidak sebesar
kapal penumpang, kapal feri mampu mengangkut banyak
penumpang sekaligus kendaraan-kendaraan seperti mobil, bus,
dan truk. Untuk transportasi laut antar pulau, kapal inilah yang
diandalkan. Di Indonesia, feri mengalami waktu sibuk setiap libur
lebaran, malayani ribuan pemudik yang ingin pulang kampung
keluar pulau.
5. Kapal Selam (Submarine)
Jenis kapal yang satu ini unik, karena bergerak dengan tidak
terapung di permukaan laut, melainkan menyelam ke dalam laut.
Kini hampir semua kapl selam digunakan untuk tujuan militer dan
penelitian bawah laut, namun ada juga yang dibuat khusus untuk
perjalanan wisata. Cara kerja submarine adalah menggunakan
prinsip archimedes, dimana terdapat ruang-ruang yang berfungsi
sebagai pemberat. Jika ingin menyelam, maka ruang pemberat
akan diisi air sehingga kapal akan tenggelam. Sebaliknya, jika ingin
naik ke permukaan, ruang pemberat diisi udara dan air
dikeluarkan.
6. Kapal Perang
Sesuai namanya, fungsinya adalah untuk membantu kegiatan
perang. Kapal perang memiliki beberapa jenis. Kapal induk yang
berguna untuk membawa armada tempur udara, kapal perusak
(destroyer) yang digunakan untuk kapal perang lawan, kapal
penjelajah (cruiser) yang digunakan untuk berlayar dalam waktu
yang lama dan berperang di tempat yag jauh, serta kapal penyapu
ranjau yang berfungsi untuk mencari dan menghancurkan ranjau
laut.
7. Kapal Tunda
Kapal tunda digunakan untuk menarik kapal lai yang lebih besar
ketika akan merapat atau meninggalkan pelabuhan yang sempit.
Meski ukurannya kecil, tenaganya cukup besar untuk menarik
kapal-kapal besar. Kadang-kadang, untuk menarik kapal yang
berukuran super seperti kapal induk, diperlukan beberapa kapal
tunda untuk menariknya.
C. Transportasi Udara
Transportasi udara adalah proses perpindahan barang atau manusia
melalui alat transportasi udara, seperti Pesawat terbang dan
Helikopter. Prasarana pendukung alat transportasi udara adalah
landasan pacu untuk tempat penerbangan – pendaratan pesawat
atau juga bandara.
Perjalanan melalui tranportasi udara lebih mahal, lebih cepat dan
beresiko lebih besar dibanding moda transportasi lainnya.
1. Pesawat Terbang
Pesawat terbang adalah alat transportasi udara berupa pesawat
udara yang lebih berat dari udara, bersayap tetap, dan dapat
terbang dengan tenaga sendiri. Secara umum istilah pesawat
terbang sering juga disebut dengan pesawat udara atau kapal
terbangatau cukup pesawat dengan tujuan pendefenisian yang
sama sebagai kendaraan yang mampu terbang di atmosfer atau
udara. Namun dalam dunia penerbangan, istilah pesawat terbang
berbeda dengan pesawat udara, istilah pesawat udara jauh lebih
luas pengertiannya karena telah mencakup pesawat terbang dan
helikopter.
2. Balon Udara)
Balon terbang atau udara merupakan sejenis pesawat terbang,
sebuah balon yang dipompa dengan udara. Balon terbang dapat
mengambang di udara karena daya apungnya.
Awalnya, udara yang dipompakan itu adalah hidrogen. Karena
risiko ledakan, sekarang gas mulia helium digunakan sebagai
media penggerak. Kelemahan balon udara adalah kecepatannya
sangat lambat.
Penggunaan balon terbang terorganisir diketahui dari saat
pengepungan Paris pada tahun 1870 untuk mengirim kurir dari
kepungan tersebut. Saat itu dikirimkan 60 balon. Salah satu balon
tersebut, Ville de Orléans, melenceng dari jalur dan tiba di
sekitaran Lifjell, Telemark.
3. Pesawat Luar Angkasa
Teknologi transportasi pada saat ini sudah sangat maju, baik itu
transportasi darat, air atau pun udara. Teknologi yang maju ini
memungkinkan jarak yang jauh dapat ditempuh dalam waktu
yang semakin singkat, dengan keamanan yang semakin
meningkat, dan efisiensi yang semakin tinggi. Namun demikian,
harapan dan tantangan manusia untuk dapat bertransportasi
dengan terbang secara pribadi masih belum.
7. Helikopter
9. Pesawat Tempur
PENUTUP