Anda di halaman 1dari 7

MASALAH DAN TANTANGAN KE DEPAN BAGI KERETA API DI INDONESIA

Transportasi adalah pemindahan manusia, hewan atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah wahana yang digerakkan oleh manusia dan atau mesin. Transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Alat transportasi dapat dibagi tiga menurut tempatnya: (a) transportasi darat, (b) transportasi laut (c) transportasi udara. Berikut adalah beberapa contoh dari alat transportasi : TRANSPORTASI DARAT 1. Sepeda Motor, adalah kendaraan bermotor beroda 2 (dua), atau 3 (tiga) tanpa atap baik dengan atau tanpa kereta di samping. 2. Mobil Penumpang, adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi sebanyak-banyaknya 8 (delapan) tempat duduk tidak termasuk tempat duduk pengemudi, baik dengan maupun tanpa perlengkapan pengangkutan bagasi. 3. Mobil Bus, adalah setiap kendaraan bermotor yang dilengkapi lebih dari 8 (delapan) tempat duduk tidak termasuk tempat duduk pengemudi, baik dengan maupun tanpa perlengkapan pengangkutan bagasi. 4. Mobil Barang, adalah setiap kendaraan bermotor selain dari yang termasuk dalam sepeda motor, mobil penumpang dan mobil bus. 5. Kereta Api Angkutan darat selain mobil, bus ataupun sepeda motor yang lazim digunakan oleh masyarakat, umumnya digunakan untuk skala kecil, rekreasi, ataupun sarana sarana di perkampungan baik di kota maupun di desa. Diantaranya adalah : sepeda, becak, bajaj, bemo dan delman. TRANSPORTASI LAUT

1. Kapal, adalah kendaraan pengangkut penumpang dan barang di laut, sungai, dan sebagainya seperti halnya sampan atau perahu yang lebih kecil. Kapal biasanya cukup besar untuk membawa perahu kecil seperti sekoci. 2. Feri, adalah sebuah sebuah kapal transportasi jarak dekat.Feri mempunyai peranan penting dalam sistem pengangkutan bagi banyak kota pesisir pantai, membuat transit langsung antar kedua tujuan dengan biaya lebih kecil dibandingkan jembatan atau terowongan. 3. Sampan (bahasa Tionghoa) adalah sebuah perahu kayu tiongkok yang memiliki dasar yang relatif datar, dengan ukuran sekitar 3,5 hingga 4,5 meter yang digunakan sebagai alat transportasi sungai dan danau atau menangkap ikan. Sampan dapat mengangkut penumpang 2 8 orang, tergantung ukuran sampan. Sampan ada kalanya memiliki atap kecil dan dapat digunakan sebagai tempat tinggal permanen di perairan dekat darat. Sampan biasanya tidak digunakan untuk berlayar jauh dari daratan karena jenis perahu ini tidak memiliki perlengkapan untuk menghadapi cuaca yang buruk.

TRANSPORTASI UDARA 1. Pesawat terbang atau pesawat udara atau kapal terbang atau cukup pesawat saja adalah kendaraan yang mampu terbang di atmosfir atau udara 2. Helikopter adalah sebuah kendaraan pengangkut penumpang dengan kapasitas jauh lebih kecil daripada pesawat umum. Dapat bergerak dengan fleksibel sehingga sering digunakan untuk alat penyelamatan di gedung atau tengah laut. Salah satu contoh dari alat tranportasi darat adalah kereta api. Kereta api adalah sarana transportasi berupa kendaraan dengan tenaga gerak, baik berjalan sendiri maupun dirangkaikan dengan kendaraan lainnya, yang akan ataupun sedang bergerak di rel. Kereta api merupakan alat transportasi massal yang umumnya terdiri dari lokomotif (kendaraan dengan tenaga gerak yang berjalan sendiri) dan rangkaian kereta atau gerbong (dirangkaikan dengan kendaraan lainnya).

Rangkaian kereta atau gerbong tersebut berukuran relatif besar sehingga mampu memuat penumpang maupun barang dalam skala besar. Keuntungan pemakaian kereta api sebagai alat transportasi adalah : 1. Hemat energi Kereta api sangat hemat energi. Kereta api bisa mengangkut 1.500 orang dengan konsumsi BBM hanya tiga liter per satu kilometernya (0,002 liter/orang). Kapal laut yang bisa mengangkut jumlah penumpang yang sama, 1500 orang, menghabiskan 10 liter/km (0,006 liter/orang). Bandingkan juga dengan bus yang mengakut 40 orang dan menghabiskan 0,5 liter/km (0,0125 liter/orang). Sedangkan pesawat terbang yang bisa membawa penumpang 500 orang, membutuhkan 40 liter/km (0,08 liter/orang). 2. Rendah polusi Kereta api merupakan alat transportasi umum yang dapat mengangkut 1.500 orang. Bandingkan dengan mobil yang hanya dapat mengangkut delapan orang. Dengan penggunaan BBM yang lebih sedikit, polusi asap yang dihasilkan pun lebih rendah. 3. Tidak macet Kereta api telah memiliki lajur sendiri yang khusus digunakan untuk kereta api. Hal ini merupakan suatu keuntungan, karena kereta api tidak perlu berbagi jalan dengan kendaraan lain seperti mobil, sepeda motor, bus, dan sebagainya. Karena tidak perlu melewati jalan raya, kereta pun tidak perlu terjebak macet. 4. Keselamatan Semakin banyak volume kendaraan yang melintas di suatu tempat, potensi terjadinya kecelakaan, baik bertabrakan dengan kendaraan lain ataupun kecelakaan tunggal, semakin besar. Yang paling mungkin terjadi adalah kereta menabrak masyarakat yang melintas ataupun kendaraan yang tidak mematuhi rambu. Yang terancam bahaya adalah mereka yang melintas di rel kereta api, bukan penumpang kereta api. 5. Nyaman

Kereta api memiliki kursi yang empuk dan tempat kaki yang lebar. Bahkan, pengguna kereta api dapat melemaskan tubuh dengan berjalan sepanjang lorong kereta api. Ditambah lagi adanya fasilitas toilet umum yang membuat penumpang tidak perlu menahan kencing saat kereta berjalan. Di dalam kereta juga terdapat satu gerbong khusus bagi penumpang yang merasa lapar di perjalanan.

Masalah yang biasa terjadi saat pada kereta api adalah: 1. Biaya investasi besar Agar kereta dapat beroperasi, diperlukan rel kereta sebagai jalannya dan stasiun atau terminal sebagai tempat berhentinya. Karena itulah biaya investasi untuk membangun sebuah jalur kereta api yang baru tidak sedikit. Biaya pemeliharaan untuk kereta api juga tidak sedikit. Gerbong dan lokomotif kereta harus diganti secara berkala. Namun dengan penggunaan dan pengelolaan yang tepat, kereta api dapat menjadi investasi yang sangat menguntungkan. 2. Kecelakaan Banyaknya kecelakaan yang terjadi pada kereta api seperti terguling, diakibatkan pemeliharaan yang kurang baik. Gerbong dan lokomotif kereta

yang harusnya diganti setiap beberapa tahun sekali tidak diganti. Akibatnya, kereta tidak berjalan dengan semestinya. 3. Keterlambatan kereta Kereta api memiliki jalur tersendiri sehingga tidak dapat terjebak macet. Tapi mengapa masih ada kereta yang terlambat berjam-jam? Hal ini dikarenakan rel tidak hanya dipakai oleh satu kereta saja. Saat ada dua kereta yang bersimpangan, salah satu harus mengalah dan berhenti. Ditambah dengan peraturan unik yang lebih mengutamakan kereta yang tepat waktu sehingga kereta yang awalnya terlambat sedikit menjadi berjam-jam. 4. Kurangnya keamanan Pengguna kereta dapat berjalan-jalan di sepanjang lorong saat kereta berhenti. Ditambah dengan kereta ekonomi dan bisnis yang memperbolehkan pedagang masuk dan menjajakan makanannya di kereta. Karena dua hal itu, kasus kehilangan dalam kereta tidak sedikit. 5. Kurang fleksibel Kereta hanya dapat berhenti di terminal ataupun stasiun sehingga kurang diminati oleh banyak orang yang menginginkan kepraktisan. Ketidakmampuan kereta untuk mengantar penumpang sampai tempat tujuan (rumah penumpang) menjadi suatu kekurangan yang membuat orang malas naik kereta. 6. Kebersihan yang kurang Jika dilihat dengan seksama, kebersihan di dalam kereta masih kurang memadai. Toilet berbau busuk dan tidak jarang pula kehabisan air. Ditambah dengan gerbong kereta yang sudah lama yang menambah kekumuhan kereta api di Indonesia. Tantangan yang akan dihadapi oleh kereta api Indonesia : 1. Harga pesawat yang semakin murah Harga pesawat yang kian hari kian murah dengan fasilitas yang baik membuat kereta api di Indonesia kalah pamor. Sebagai contoh, masyarakat tentu lebih

memilih pesawat Jakarta-Surabaya dengan harga sekitar RP 275.000 yang sampai dalam waktu satu jam daripada kereta Bandung-Surabaya dengan harga sekitar 200.000 yang membutuhkan waktu hampir 15 jam. Solusinya adalah dengan menambah layanan dan fasilitas di kereta dan sebisa mungkin menurunkan harga.

2. Kereta api super cepat MoA kereta api tercepat di dunia yang mengalahkan shinkansen di Jepang atau bullet train telah ditandatangani baru-baru ini. Rute kereta ini adalah JakartaCirebon-Bandung. Berita ini jika PT KAI dan pemerintah dapat

memanfaatkannya dengan baik, dapat membuat kereta kembali populer. Tentunya hal ini harus diimbangi dengan perawatan yang memadai agar tidak sia-sia.

Sumber: http://mogajayatrans.com/pengertian-transportasi.html http://jurnalskripsi.com/evaluasi-strategi-pada-pt-kereta-api-indonesia-persero-daerahoperasional-8-surabaya-pdf.htm http://ipin4u.esmartstudent.com/pio.htm http://www.bbc.co.uk/indonesian/programmes/story/2008/06/080613_transportone.shtml http://dimasnugraha.wordpress.com/2007/05/25/masalah-kereta-api/ http://www.keretaapi.com/

http://teleinformasi.com/index.php/2010/03/kereta-api-tercepat-di-dunia-akan-hadir-diindonesia-2/ http://akusaeni.blogspot.com/2007/12/pro-rakyat-pro-kereta-api.html http://nasional.kompas.com/read/2009/08/10/13282791/kelebihan.kekurangan.dan.tantanga n.transportasi.kereta.api

Anda mungkin juga menyukai