Anda di halaman 1dari 9

TUGAS

TRANSPORTASI MULTIMODA

Dikerjakan oleh :

ERWANSYAH
NOTAR : XXIII.01.028

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV TRANSPORTASI DARAT


SEKOLAH TINGGI TRANSPORTASI DARAT
2019
MODEL BIAYA MULTIMODA

A. Moda Transportasi
Moda transportasi merupakan istilah yang digunakan untuk menyatakan alat
angkut yang digunakan untuk berpindah tempat dari satu tempat ke tempat
lain. Moda yang biasanya digunakan dalam transportasi dapat dikelompokkan
atas moda yang berjalan di darat, berlayar di perairan laut dan pedalaman,
serta moda yang terbang di udara. Moda yang di darat juga masih bisa
dikelompokkan atas moda jalan, moda kereta api dan moda pipa.
Indonesia sebagai negara kepulauan yang tersebar dengan 17 ribuan pulau
hanya bisa terhubungkan dengan baik dengan sistem transportasi multi
moda, tidak ada satu modapun yang bisa berdiri sendiri, melainkan saling
mengisi. Masing-masing moda mempunyai keunggulan dibidangnya masing-
masing. Pemerintah berfungsi untuk mengembangkan keseluruh moda
tersebut dalam rangka menciptakan sistem transportasi yang efisien, efektif
dan dapat digunakan secara aman dapat menempuh perjalanan dengan
cepat dan lancar.
Jaringan transportasi dapat dibentuk oleh moda transportasi yang terlibat
yang saling berhubungan yang rangkai dalam Sistem Transportasi Nasional
(Sistranas). Masing-masing moda transportasi memiliki karakteristik teknis
yang berbeda dan pemanfaatannya disesuaikan dengan kondisi geografis
daerah layanan.
Sistem Transportasi Nasional (Sistranas) adalah tatanan transportasi yang
terorganisasi secara kesisteman terdiri dari transportasi jalan, transportasi
kereta api, transportasi sungai, danau, dan penyeberangan, transportasi laut
serta transportasi pipa, yang masing-masing terdiri dari sarana dan
prasarana, kecuali pipa, yang saling berinteraksi dengan dukungan perangkat
lunak dan perangkat pikir membentuk suatu sistem pelayanan jasa
transportasi yang efektif dan efisien, berfungsi melayani perpindahan orang
dan atau barang, yang terus berkembang secara dinamis.
1. Multi Moda
Angkutan multimoda didalam Peraturan Pemerintah No 8 Tahun 2011
tentang Angkutan Multimoda didefinikan sebagai:
Angkutan Multimoda adalah angkutan barang dengan menggunakan
paling sedikit 2 (dua) moda angkutan yang berbeda atas dasar 1 (satu)
kontrak sebagai dokumen angkutan multimoda dari satu tempat
diterimanya barang oleh badan usaha angkutan multimoda ke suatu
tempat yang ditentukan untuk penyerahan barang kepada penerima
barang angkutan multimoda.

2. Angkutan Laut
a. Petikemas
Kapal peti kemas (Inggris: containershipatau celullarship)
adalah kapal yang khusus digunakan untuk mengangkut peti
kemasyang standar. Memiliki rongga ( cells) untuk menyimpan peti
kemas ukuran standar. Peti kemas diangkat ke atas kapal di terminal
peti kemas dengan menggunakan kran/derek khusus yang dapat
dilakukan dengan cepat, baik derek-derek yang berada di dermaga,
maupun derek yang berada di kapal itu sendiri.
1) Kapal Berbendera Indonesia
Aktivitas kapal peti kemas di Indonesia sudah ada sejak tahun
1970-an. Kapal khusus peti kemas termodern pertama yang
berbendera Indonesia adalah KM Gloria Express yang panjangnya
120m dan lebar 17,8m, milik Perusahaan Pelayaran Samudra PT
Gesuri Lloyd, berbobot mati 7.670 DWT. Kapal ini buatan Ship
Building & Engineering Ltd yang disainnya dari Jerman, dengan
pelayaran perdana 12 Mei 1980 dari Tanjung Priok-Hongkong-
Busan(Korea)-Tokyo-Kobe-Osaka(Jepang)-Keelung(Taiwan) dan
kembali ke Indonesia. Nakhoda pertamanya adalah Kapten
Moniaga.
2) Derek Raksasa (Giant Crane)
Derek raksasa yang berdaya angkut 50 Ton untuk bongkar muat
ke kapal peti kemas, pertama kali dipasang di dermaga Pelabuhan
Tanjung Priok pada tanggal 10 Juli 1977 buatan Jepang sebanyak
2 unit.
b. Tarif Angkutan Laut
Tarif angkutan laut memeiliki beberapa hal dalam perhitungannya
yaitu:
1) Advance Freight
Yaitu tarif yang dibayar melalui pengiriman barang-barang.
2) Lump Sum Freight
Yaitu tarif yang dibayarkan untuk seluruh atau sebagian ruang
kapal yang sesungguhnya diapakai, yang dinyatakan dalam
volume barang.
3) Dead Freight
Yaitu ganti rugi atas kurangnya jumlah barang yang dikirimkan,
dari yang tercantum dalam kontrak, sehingga perusahaan
pelayaran menuntut pembayaran atas ruang kapal yang tidak jadi
terpakai.
4) Back Freight
Terjadi bila barang yang diangkut tidak jadi diturunkan di
pelabuhan tujuan, sehingga muatan tersebut terpaksa diangkat
kembali ke pelabuhan asal.
5) Pro Rata Freight
Terjadi kalua disebabkan sesuatu hal muatan tidak dapat diangkut
ke tempat tujuan, sehingga harus diturunkan di salah satu tempat
diantara pelabuhan asal dan pelabuhan tujuan.

3. Angkutan Kereta
Kereta api didefinisikan sebagai sarana transportasi berupa kendaraan
dengan tenaga gerak, baik berjalan sendiri maupun dirangkaikan dengan
kendaraan lainnya, yang akan ataupun sedang bergerak di rel. Dengan
demikian kereta api hanya dapat bergerak/berjalan pada lintasan/jaringan
rel yang sesuai dengan peruntukannya, hal ini menjadi keunggulannya
karena tidak terganggu dengan lalu lintas lainnya, tetapi dilain pihak
menjadikan kereta api menjadi angkutan yang tidak fleksibel karena
jaringannya terbatas.
Kereta api merupakan alat transportasi massal yang umumnya terdiri dari
lokomotif (kendaraan dengan tenaga gerak yang berjalan sendiri) dan
rangkaian kereta atau gerbong (dirangkaikan dengan kendaraan lainnya).
Rangkaian kereta api atau gerbong tersebut berukuran relatif luas
sehingga mampu memuat penumpang maupun barang dalam skala
besar. Untuk angkutan barang dalam jumlah yang besar dapat digunakan
rangkaian lebih dari 50 kereta yang ditarik dan/atau didorong dengan
beberapa buah lokomotif, seperti kereta api babaranjang (kereta api
batutu bara rangkaian panjang)di Sumatera Selatan.
Kereta api merupakan angkutan yang efisien untuk jumlah penumpang
yang tinggi sehingga sangat cocok untuk angkutan massal kereta api
perkotaan pada koridor yang padat, tetapi juga digunakan untuk
angkutan penumpang jarak menengah sampai dengan 3 atau 4 jam
perjalanan ataupun untuk angkutan barang dalam jumlah yang besar
dalam bentuk curah, seperti untuk angkutan batu bara. Karena sifatnya
sebagai angkutan massal efektif, beberapa negara berusaha
memanfaatkannya secara maksimal sebagai alat transportasi utama
angkutan darat baik di dalam kota, antarkota, maupun antarnegara.
a. Kereta Api Barang
Kereta api barang adalah kereta api yang digunakan untuk
mengangkut barang (kargo), pupuk, hasil tambang (pasir, batu,
batubara ataupun mineral), ataupun kereta api trailer yang digunakan
untuk mengangkut peti kemas. Selain itu digunakan gerbong khusus
untuk mengangkut anak, ataupun tangki untuk mengangkut minyak
atau komoditas cair lainnya (bahan kimia dll).
B. Pembahasan Formulasi

Gambar 1 Formulasi Biaya

Model jarak, biaya dan waktu seperti pada gambar diatas adalah untuk
menggambarkan komponen biaya, jarak dan waktu dari pintu ke pintu
pergerakan dengan rute dan moda yang tersedia. Jika kita
mengkomparasikan antara transportasi jalan dengan alternatif transportasi
rel dapat kita modelkan pada grafik model jarak, waktu dan biaya diatas
sehingga kita dapat mengetahui bahwa awalnya transportasi darat mungkin
lebih murah daripada transportasi kereta api jarak pendek, karena biaya awal
(atau waktu) yang diperlukan untuk mengangkut barang dan penumpang ke
stasiun kereta api, namun, seiring meningkatnya jarak, kedua garis yang
melintas pada titik ini, transportasi kereta api memiliki biaya per kilometer
yang lebih rendah dari pada transportasi jalan, seperti ditunjukan pada grafik
dibwah ini.

Gambar 2 Grafik Biaya dan Jarak

Dapat dilihat dari gambar diatas bahwa biaya angkutan jalan semakin jauh
jaraknya maka biaya yang dikeluarkan semakin banyak, berbeda dengan
angkutan rel ( kereta ) walaupun jarak perjalanan mempengaruh besarnya
biaya yang dikeluarkan akan tetapi angkutan rel lebih stabil dan tidak
memungut biaya banyak seperti angkutan jalan.
Akan tetapi tidak semua tujuan bisa dicapai dengan angkutan rel sehingga
perlu adanya alternative yang dilakukan guna mencapai tujuan entah untuk
angkutan penumpang maupun angkutan barang.
Dari grafik tersebut menunjukan bahwa dalam melalukan kegiatan
transportasi perlu dilakukannya alternatif pemilihan moda khususnya
angkutan barang dengan perbandingan jarak dan biaya seperti contoh:
1. Alternatif 1 ( truk Sendiri )
Komponen biaya yang dikenakan:
a. BOK
b. Biaya pengurusan dokumen
c. Biaya Lift on dan lift off petikemas
4. Alternatif 2 ( Truk sendiri-Kereta Api-Truk sewa )
Komponen biaya yang dikenakan:
a. BOK
b. Biaya pegurusan dokumen
c. Biaya lift on dan lift off petikemas
d. Biaya angkutan kereta api
5. Alternatif 3 ( Truk Sewa )
a. Biaya sewa truk
c. Biaya pengurusan dokumen
d. Biaya lift on dan lift off petikemas

Selain biaya yang tercantum dari masing-masing alternatif, ada pula yang
diperhitungkan dalam pelaksanaan kegiatan angkutan barang yaitu:
1. Nilai Waktu Perjalanan
Nilai waktu perjalanan adalah jumlah uang yang rela dibayarkan
konsumen untuk menghemat satu unit waktu perjalanan ( Ofyar z.Tamin,
200)
Nilaii waktu barang dapat ditentukan dari dua kondisi dasar, yaitu:
a. Jenis barang dan perlakuannya (kemasan), nilai waktu barang
berbeda akibat kemasayan yang dilakukan terhadap barang tersebut.
General kargo atau lebih cepat rusak dan hilang daripada barang
curah, yang biasanya berupa mineral dan barang tambang;
e. Moda yang diapakai, moda yang dipakai juga menentukan tingkat
safety, berkaitan dengan risk factor. Moda jalan tentu mempunyai
resiko yang lebih dibanding moda rel.

Berdasarkan penjelasan diatas terdapat rumus perhitungan Nilai Waktu


yaitu:
ag = vg ( pg + zg + I ) ag = vg ( vg ( 1 . s )
T/96
)))Rp/MT
sumber: tavazzy sumber: Tugas akhir Alfa-Dody, 2003

C. Kesimpulan
Dilihat dari beberapa alternative diatas, bahwasanya alternatif ke 2(dua)
merupakan alternatif dengan biaya terendah, sesuai dengan gambar 2 jika
melakukan perjalanan di jalan atau menggunakan angkutan jalan maka biaya
akan sangat tinggi oeh karena itu alternatif 2 merupakan pilihan terbaik
karena tidak sepenuhnya kegiatan transportasi dilakukan di jalan melainkan
gabungan jalan dengan kereta api dengan begitu biaya yang dikeluarkan
tidak begitu besar.

Anda mungkin juga menyukai