Anda di halaman 1dari 7

Memahami

Konsep &
Pertunjukan
Musik Barat
Nama kelompok :
Albi Adwitiya Chandra
Salma Herly Shofi’ah Azzahra
Kevin Andra Heriyanto
Miranda Limbong
Raizza Alfarezzal
Nadiya Khusnul A’rifah
Minda Ilmi Assyifa
Bunga Diya Anjani
Ghaizza Syafa Maretha
A. Pengertian Musik

Musik adalah seni tentang kombinasi ritmik dari nada-nada, baik vokal maupun
instrumental yang meliputi melodi dan harmoni sebagai ekspresi dari segala rasa
indah manusia yang ingin diungkapkan, terutama aspek emosional. Musik dapat
memperluas pengetahuan dan pandangan selain juga mengenal banyak hal lain di
luar musik. Pengenalan terhadap musik akan menumbuhkan rasa penghargaan akan
nilai seni, selain menyadari akan dimensi lain di luar suatu kenyataan yang selama ini
tersembunyi.

Sebagai karya budaya, seni musik juga dipengaruhi budaya tempat seni musik itu
tumbuh. Oleh sebab itu, ada istilah musik barat, musik timur, musik modern, musik
tradisi, musik kontemporer, musik etis, bahkan terdapat pula musik religius karena
pengaruh pandangan hidup para penganut agama tertentu.
B. Konsep
Musik Barat
Tradisi musik barat berawal untuk tujuan spiritual, yaitu untuk
memuji keagungan para dewa. Pada zaman itu, masyarakat Yunani
menggunakan musik sebagai sarana pemujaan terhadap dewi
kesenian bangsa Yunani bernama Muse (cikal bakal nama musik). Hal
itulah yang membuat musik tidak bisa lepas dari ritual keagamaan.
Alat-alat musik seperti Lyra dan Aulos menjadi alat musik yang
digunakan aliran pemuja Apollo dan Dionysus.

Oleh karena itu, awalnya musik tersusun dari rangkaian suara (vokal
dan instrumental) yang membentuk melodi dan harmoni yang
terdengar seperti mantra. Sesuai dengan kemajuan peradaban,
kepercayaan dan pemujaan terhadap para dewa digantikan oleh
kepercayaan kepada Tuhan yang diajarkan oleh agama. Akhirnya,
musik pun diciptakan sebagai sarana peribadahan agama, dalam hal
ini agama Kristen. Musik pun berkembang di gereja-geraja dan istana
secara sakral sebagai doa. Musik dalam masa ini biasanya bersifat
monofoni dan sakral. Lama kelamaan, karena seni musik juga
menyajikan keindahan musikal yang menyentuh rasa keindahan
secara umum, terutama setelah aspek harmoni digarap dengan baik,
maka musik pun berkembang menjadi sarana hiburan yang
menyenangkan.
Unsur-unsur Musik
A. Nada C. Tempo
Nada adalah bunyi yang beraturan dan Tempo adalah kecepatan dalam birama lagu.
memiliki frekuensi tunggal tertentu. Tempo dapat diukur dengan metronom. Tempo
Dalam teori musik, setiap nada memiliki ditulis dengan ketuk per menit atau dengan istilah-
tinggi nada atau tala tertentu menurut istilah tempo. Panjang ketukan ditunjukkan
frekuensinya ataupun jarak relatif tinggi dengan tanda birama, contohnya dalam
nada tersebut terhadap tinggi nada ketukannya akan bernilai not seperempat.
patokan.

B. Dinamik D. Irama
Dinamik adalah tanda untuk memainkan Ritme atau Irama adalah variasi horizontal dan
volume nada secara nyaring atau lembut. aksen dari suatu suara yang teratur. Ritme
Dinamika biasannya digunakan oleh terbentuk dari suara dan diam. Suara dan diam
komposer untuk menunjukkan tersebut digabungkan untuk membentuk pola
bagaimana perasaan yang terkandung di suara yang berulang untuk membuat ritme. Ritme
dalam sebuah komposisi apakah itu memiliki tempo yang teratur, tetapi dapat memiliki
riang, sedih, atau datar. bermacam-macam jenis.
C. JENIS PERTUNJUKAN MUSIK BARAT
Ditinjau dari sarananya, ada tiga jenis pertunjukan musik barat, yaitu pertunjukan vokal,
pertunjungan musik instrumental, dan pertunjukan musik gabungan vokal dan
instrumental.

1. Seni Vokal 2. Resonator


Seni vokal adalah seni musik yang Resonantor adalah oragan tubuh yang berfungsi
mengutamakan dan mengeksploitasi suara memantulkan getaran suara yang. ditimbulkan oleh pita
manusia. Seni vokal biasa disebut bernyanyi. suara. Pantulan di dalam rongga organ resonantor ini
Seniman-seniman vokal sangat mengandalkan akan semakin menguatkan suara- Bandingkan dengan
kualitas suaranya dalam berkarya. Dalam bidang rongga pada badan gitar. Tampa rongga tersebut tentu
seni vokal ini kita mengenal penyanyi-penyanyi getaran suara dari senar tidak akan kuat. Yang termasuk
Barat legendaris, seperti Frank Sinatra, Natking organ resonantor adalah rongga mulut, rongga dada, dan
Cole, Elvis Presley, Pavaroti, Julio Iglesias, Witney rongga hidungi
Huston, Celine Dion, Michel Jackson, Britney
Spear, Adele, Katty Perry, Justin Beiber, sampai
Lady Gaga. Lagu-lagu mereka sangat digemari
di seluruh dunia.
3. Alat Ucap (artikulasi) 4. Organ Penggetar
Alat ucap manusia adalah mulut, yang terdiri atas dua Organ tubuh yang tergolong sebagai alat
bagian, yaitu artikulator dan titik artikulasi. Artikulator penggetar dalam menghasilkan suara adalah pita
adalah alat ucap yang dapat digerakkan atau suara. Pita suara berbentuk jaringan tenunan otot
digeserkan untuk menimbulkan berbagai macam yang tipis dan elastis berwarna kekuningan. Bila
bunyi. lat artikulator adalah lidah. Titik artikulasi disentuh udara yang diembuskan paru-paru, pita
adalah bagian alat ucap yang menjadi tumpuan atau suara akan bergetar dan menghasilkan suara. Pita
titik sentuh artikulator. Yang termasuk titik-titik suara milik anak laki-laki lebih panjang daripada
artikulasi adalah bibir, gigi, gusi, langit-langit keras, milik anak perempuan. Inilah yang menyebabkan
langit-langit lunak, anak tekak suara laki-laki lebih rendah daripada suara
perempuan. Baik pada laki-laki maupun
perempuan pada fase tertentu pita suara akan
mengalami perubahan sehingga suara pun akan
mengalami perubahan. Biasanya perubahan ini
mengikuti usia.
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai