1.

Unwinding String
Perhatikan gambar dibawah ini!

Gambar 1: Soal Nomor 1

Sebuah benda bermassa m diikatkan pada sebuah silinder berongga berjari-jari R bermassa M melalui sebuah tali
dimana tali melilit seluruh keliling lingkaran dan ujung lainnya diikatkan pada titik P . Mula-mula titik P berada tepat
di bagian atas lingkaran seperti pada gambar. Kemudian massa m diberikan kecepatan pada arah radial v0 sehingga
tali mulai mengulur dan silinder mulai berputar. Pada suatu saat sembarang, kondisi sistem dapat dideskripsikan
seperti pada gambar kanan dimana besar sudut silinder berputar adalah ϕ, besar sudut bujur yang menghubungkan
P dengan titik kontak tali dengan silinder adalah θ, dan panjang tali yang sudah mengulur adalah s. Sistem berada
pada bidang horizontal sehingga gravitasi dapat diabaikan.

(a) Tuliskan hubungan s dan θ!

(b) Tuliskan vektor kecepatan massa m terhadap pusat silinder dalam sistem koordinat polar!

(c) Tuliskan persamaan energi kinetik pada suatu saat sembarang, apakah besar energi kinetik kekal? Apabila kekal,
tuliskan persamaan kekekalan energi kinetik!

(d) Tuliskan persamaan momentum sudut pada suatu saat sembarang, apakah besar momentum sudut kekal? Apabila
kekal, tuliskan persamaan kekekalan momentum sudut!

(e) Dari bagian-bagian sebelumnya, peroleh ekspresi untuk θ(t) !

2. Paradox Bernoulli
Cermati permasalahan berikut. Tinjau sebuah pipa diam di kerangka tanah yang memiliki dua ukuran penampang A1
dan A2 dimana A2 < A1 . Dengan mengasumsi fluida non kompresibel, berlaku hukum kontinuitas dimana kecepatan
fluida di penampang A2 akan lebih besar dibandingkan di A1 . Hal ini memiliki konsekuensi tekanan di A2 lebih kecil
daripada tekanan di A1 . Sekarang perhatikan apabila kita berpindah ke kerangka yang bergerak dengan kecepatan v2
(kecepatan fluida di penampang A2 ). Terhadap kerangka ini, fluida di penampang kecil akan diam dan fluida pada
penampang besar akan bergerak dengan kecepatan yang berlawanan arah. Hal ini seolah-olah menunjukkan bahwa
tekanan pada penampang besar lebih besar dibandingkan tekanan di penampang kecil, yang melanggar prinsip invar-
iansi karena tekanan pada kerangka manapun seharusnya sama. Pada soal ini kita akan mencoba menemukan solusi
untuk paradox ini. Perhatikan konstruksi pipa pada gambar dibawah ini:

Gambar 2: Soal Nomor 2

(a) Misal pada kerangka tanah, fluida bergerak dengan kecepatan v1 pada penampang A1 dan v2 pada penampang
A2 . Kedua kecepatan mengarah ke kanan. Tentukan hubungan antara keempat besaran ini!

1
 (b) Sekarang pindah ke kerangka yang bergerak dengan kecepatan v ke kanan. Tentukan kecepatan fluida pada kedua
penampang terhadap kerangka ini!

(c) Tentukan usaha yang dilakukan oleh tekanan pada penampang 1 dan penampang 2 pada fluida dinyatakan dalam
tekanan pada kedua penampang P1 dan P2 dan juga variabel-variabel lain!

(d) Untuk menyelesaikan paradox ini, perhatikan bahwa terhadap kerangka yang bergerak dengan kecepatan v ke
kanan, bagian yang menyambung kedua penampang akan bergerak ke kiri dengan kecepatan v. Karena terdapat
bagian yang miring pada penyambung kedua penampang, akan ada usaha tambahan pada fluida yang dilakukan
oleh bagian miring pipa ini. Tentukan usaha yang dilakukan oleh bagian miring pipa pada fluida!

(e) Dari dua bagian sebelumnya dapat diperoleh usaha total yang dikerjakan oleh fluida. Tuliskan persaman hubungan
usaha-energi kinetik dari sistem tersebut!

(f) Tentukan perbedaan tekanan P! dan P2 terhadap kerangka bergerak tersebut! Tunjukkan bahwa ekspresi perbe-
daan tekanan tersebut bersifat invarian terhadap kerangka!

3. Kesetimbangan Slinky
Sebuah slinky bermassa total M dan panjang rileks L berkonstanta K digantungkan pada langit-langit sehingga mulai
memanjang karena beratnya sendiri. Pertama tinjau slinky yang digantungkan vertikal. Slinky dimodelkan secara
diskrit yang terdiri dari N + 1 massa identik bermassa m dan N pegas berkonstanta masing-masing K. Perhatikan
permodelannya pada gambar dibawah ini:

Gambar 3: Soal Nomor 3

(a) Misalkan δn sebagai pertambahan panjang pegas ke n, tentukan persamaan δn dinyatakan dalam N , m, g, dan k!

(b) Tentukan panjang akhir pegas dinyatakan dalam L, M , g, dan K!

(c) Sekarang tinjau sistem sebagai massa-massa yang kontinu. Tentukan letak pusat massa dari slinky tersebut relatif
terhadap langit-langit
Sekarang tinjau slinky berpanjang rileks nol yang kedua ujungnya diikatkan pada langit-langit sehingga memben-
tuk huruf U seperti pada gambar dibawah:

Gambar 4: Soal Nomor 3

Sistem ditinjau secara diskrit yang terdiri dari 2N + 1 massa dan 2N + 2 pegas. hn melambangkan jarak vertikal
antara benda ke n dan n + 1 sedangkan ln melambangkan jarak horizontal antara benda ke n dan n + 1.

2
 (d) Tuliskan persamaan kesetimbangan gaya pada benda ke n!

(e) Tuliskan syarat batas untuk sistem ini!

(f) Tentukan ekspresi hn dinyatakan dalam m, g, k, dan n dan ekspresi ln dalam X dan N dimana X adalah setengah
jarak kedua ujung pegas yang digantungkan pada langit-langit!

(g) Dengan menggunakan hasil pada bagian sebelumnya dan dengan menggunakan limit N yang sangat besar, ten-
tukan fungsi yang mendeskripsikan bentuk pegas tersebut!

4. Anak Memanjat Tali

Perhatikan gambar dibawah ini!

Gambar 5: Soal Nomor 4

Sebuah tali dengan massa total m dan massa per satuan panjang λ diletakkan pada katrol seperti pada gambar.
Seorang anak (A) kemudian memanjat tali dengan kecepatan konstan relatif terhadap tali. Asumsikan pada saat t = 0
sistem berada dalam keadaan setimbang dan anak belum memiliki kecepatan. Anak tersebut kemudian memberikan
gaya impulsif sehingga langsung memperoleh kecepatan konstan relatif terhadap tali. Apabila massa anak tersebut M
tentukan selang waktu dimana anak tersebut terlihat bergerak keatas terhadap kerangka yang diam!

5. Gaya Sentral
Sebuah benda bergerak dibawah pengaruh gaya sentral yang memiliki bentuk potensial:

k
V =−
r3

(a) Tentukan ekspresi untuk potensial efektif apabila benda memiliki momentum sudut l dan massa m!

(b) Tentukan radius orbit lingkaran dari benda tersebut dan tentukan stabilitas dari orbit lingkaran tersebut!

(c) Tentukan ekspresi untuk cross − section yaitu luas penampang dimana benda yang berada pada luas penampang
tersebut di tak hingga akan ditarik oleh planet apabila benda memiliki energi E di tak hingga!

3
6. Osilasi Pada Kawat
Sebuah benda bermassa m dapat bergerak bebas pada kawat yang berbentuk seperti pada gambar dibawah:

Gambar 6: Soal Nomor 6

Kawat tersebut memiliki fungsi:

x4
y=
a3
(a) Apabila kawat diputar dengan vektor kecepatan sudut ω
⃗ = ωy, tentukan nilai x dimana benda m bergerak
melingkar atau dengan kata lain diam terhadap kerangka kawat!

(b) Tentukan stabilitas kesetimbangan pada bagian sebelumnya dan tentukan kecepatan sudut osilasi apabila kese-
timbangannya stabil!

7. Bentuk Elipsoid Permukaan Bumi

Gambar 7: Soal Nomor 7

Bentuk bumi yang sesungguhnya tidaklah bulat sempurna. Hal ini dikarenakan adanya variasi besar gaya sentrifugal
pada permukaan untuk θ yang berbeda. Pada soal ini akan dilakukan pendekatan untuk mencari bentuk permukaan
bumi. Asumsikan bentuk permukaan yang terbentuk tidaklah jauh berbeda dengan simetri bola.

(a) Tentukan potensial akibat gaya sentrifugal untuk suatu jarak r pada permukaan, sudut θ terhadap kutub utara,
dan kecepatan sudut rotasi bumi ω!

(b) Ubah bentuk yang didapat pada bagian sebelumnya dalam bentuk polinomial Legendre! Pn (x) menyatakan
polinomial legendre ke n dalam variabel x, berikut ini adalah beberapa nilai pertama dari polinomial Legendre:

P0 (x) = 1

P1 (x) = x
1
P2 (x) = (3x2 − 1)
2

4
 Solusi untuk r(θ) dapat diaproksimasi dengan bentuk dibawah ini:

∞
X
r(θ) = R(1 + cn Pn (cosθ))
n=1

Permukaan yang dibentuk oleh bumi adalah permukaan yang ekuipotensial, dalam artian setiap titik pada per-
mukaan memiliki besar potensial efektif yang sama. Potensial efektif adalah penjumlahan dari potensial akibat
gravitasi dan potensial akibat gaya sentrifugal. Pertama tinjau potensial gravitasi. Potensial gravitasi oleh per-
mukaan elipsoid di dalam dan di luar bumi dapat diaproksimasi sebagai:
∞
X r n
ϕin = A + bn ( ) Pn (cosθ)
n=1
R

∞
X R n+1
ϕout = B + an ( ) Pn (cosθ)
n=1
r

Dimana A dan B adalah potensial di dalam dan di luar bumi seandainya bumi bulat sempurna dengan massa M
dan radius R. Koefisien-koefisien an dan bn berkorespondensi dengan polinomial Legendre ke n

(c) Tentukan ekspresi untuk A dan B !

(d) Tuliskan persamaan-persamaan syarat batas untuk potensial gravitasi dan peroleh hubungan an , bn , dan cn ! Hint:
Medan gravitasi diskontinu di permukaan sebesar 4πGρ(r(θ) − R)

(e) Dengan menggunakan fakta bahwa potensial efektif sepanjang permukaan bumi sama dan asumsi cn kecil (asumsi
ini valid karena permukaan tidak jauh berbeda dari simetri bola), tentukan solusi r(θ)