Anda di halaman 1dari 9

ANALISA TATANAN PROMOSI KESEHATAN PADA

SEKOLAH NEGERI DAN SWASTA DI NEGARA INDONESIA

Disusun Untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah Promosi Kesehatan

Dosen Pengampu : Neni , S.ST., M.Kes

Disusun oleh :
1. Aini Syarah Ramadhani - 224101074
2. Najwa Syifa Nabila Putri - 224101118
3. Hermalia Sukma Dewi - 224101117
4. E.Wipa Wildatu Saniah - 224101097
5. Salwa Salsabila - 224101103
6. Zenia Earlene Tommy Muslimin - 224101101
7. Nira Qurrotul Aini – 224101120

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS SILIWANGI
2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur senantiasa kami ucapkan kepada Tuhan YME atas ridho dan rahmat-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan hasil makalah yang berjudul 'Analisa Tatanan
Promosi Kesehatan Pada Sekolah Negeri Dan Swasta Di Negara Indonesia'.

Tidak lupa, kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Neni , S.ST., M.Kes yang
yang telah membimbing dan membantu kami dalam proses penyusunan makalah ini. Ucapan
terima kasih juga kami sampaikan kepada teman-teman yang telah membantu baik secara
moral maupun material sehingga makalah ini dapat terwujud.

Penulis menyadari bahwa masih ada kekurangan dan kesalahan dalam makalah yang
disusun. Oleh karena itu penulis mohon maaf atas kesalahan tersebut. Kritik dan saran dari
pembaca senantiasa ditunggu oleh penulis guna meningkatkan kualitas tulisan ke depannya.

Tasikmalaya, 10 Oktober 2022

Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang
Promosi Kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan
masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat agar
mereka dapat menolong dirinya sendiri serta mengembangkan kegiatan yang
bersumberdaya masyarakat, sesuai sosial budaya setempat dan didukung oleh
kebijakan publik yang berwawasan kesehatan (SK Menkes No.
1193/Menkes/SK/X/2014).
Tujuan dari promosi kesehatan adalah meningkatknya PHBS individu,
keluarga dan masyarakat serta berperan aktif dalam setiap gerakan kesehatan
masyarakat melalui upaya promosi kesehatan yang terintegrasi secara lintas
program, lintas sektor, swasta dan masyarakat.
PHBS atau Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah semua perilaku kesehatan
yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh
anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki
peran aktif dalam aktivitas masyarakat. PHBS juga merupakan salah satu kondisi
yang ingin dicapai pada tahun 2010. Tujuan PHBS adalah untuk meningkatkan
pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar hidup bersih
dan sehat, serta meningkatkan peran serta aktif masyarakat termasuk swasta dan
dunia usaha dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Ada lima
peraturan PHBS yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu fasilitas rumah,
sekolah, tempat kerja, fasilitas pelayanan kesehatan dan tempat umum.
Makalah ini secara khusus menjelaskan prakarsa promosi kesehatan sekolah
yang merupakan salah satu kesepakatan PHBS. Fokus analisis dalam makalah ini
adalah pada penyebaran sekolah negeri dan swasta, yang diharapkan menjadi
pembaharu yang mampu berbagi informasi kesehatan dari sekolah ke rumah.

1.2. Rumusan Masalah


1. Apa Saja Program Promosi Kesehatan Dalam Tatanan Sekolah Negeri Dan
Sekolah Swasta di Negara Indonesia?
2. Bagaimana Strategi Promosi Kesehatan Pada Sekolah Negeri Dan Sekolah
Swasta Di Negara Indonesia?
3. Bagaimana Analisa Perbandingan PHBS di sekolah Negeri Dan Sekolah
Swasta di Negara Indonesia?
4. Bagaimana Cara Meningkatkan Kesehatan dalam Tatanan Sekolah Negeri dan
Swasta di Negara Indonesia?

1.3. Tujuan
1. Mengetahui program promosi kesehatan dalam tatanan sekolah negeri dan
sekolah swasta di Negara Indonesia.
2. Mengetahui Strategi Promosi Kesehatan Pada Sekolah Negeri Dan Sekolah
Swasta Di Negara Indonesia.
3. Mengetahui Analisa Perbandingan PHBS di sekolah Negeri Dan Sekolah
Swasta di Negara Indonesia.
4. Mengetahui Cara Meningkatkan Kesehatan dalam Tatanan Sekolah Negeri
dan Swasta di Negara Indonesia.
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1. Program Promosi Kesehatan dalam Tatanan Sekolah Negeri dan


Sekolah Swasta di Negara Indonesia
Dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, bersih dan nyaman. Ada
beberapa program yang dapat dilakukan oleh warga sekolah, diantaranya :
1. Pengadaan seminar yang bertema sex education
Dengan ada nya pengadaan seminar yang bertema sex education ini dapat
memberi wawasan, bimbingan, dan pencegahan bagi anak-anak dalam
menghadapi persoalan seksual yang terjadi pada usianya serta bagaimana
mengelola gejolak emosi yang terjadi.
2. Pengadaan kegiatan gotong royong di sekitar lingkungan sekolah
Dengan adanya kegiatan gotong royong ini membuat lingkungan sekolah
menjadi sehat, bersih dan nyaman. Selain itu, kegiatan gotong royong juga dapat
meminimalisir penyakit pada warga sekolah.
3. Penyediaan sarana air bersih dan fasilitas cuci tangan
Program penyediaan sarana air bersih dan fasilitas cuci tangan ini berguna
untuk menumbuhkan kesadaran diri untuk mencuci tangan menggunakan air
bersih.
4. Penerapan pola hidup sehat bagi warga sekolah
Program ini mewajibkan warga sekolah menerapkan pola hidup sehat seperti
olahraga bersama-sama, makan makanan yang bergizi, membuang sampah pada
tempatnya dan kegiatan lainnya.
5. Pengadaan vaksin gratis di sekolah
Program pengadaan vaksin gratis di sekolah ini diharapkan dapat menurunkan
angka kesakitan di lingkungan.

2.2. Startegi Promosi Kesehatan pada Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta di
Negera Indonesia
Dalam melaksanakan promosi kesehatan dalam tatanan sekolah negeri dan
swasta dilakukan dengan cara :
1. Strategi advokasi dengan pengembangan kebijakan yang mendukung
pembangunan kesehatan melalui konsultasi pertemuan – pertemuan dan
kegiatan lainnya.
2. Strategi gerakan masyarakat dilakukan dengan penyelenggaraan
penyuluhan, mengembangkan media dan sarana, mengembangkan metode
dan teknik serta hal – hal yang mendukung penyelenggaraan penyuluhan.
3. Strategi bina suasana dilakukan dengan menciptakan pelayanan kesehtaan
di sekolah dan meningkatkan peneriapan kebijakan sehat di sekolah untuk
mempromosikan kesehatan.
2.3. Analisa Perbandingan PHBS pada Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta di
Negara Indonesia
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DI SEKOLAH Negeri
maupun Swasta:
1. Mencuci tangan dengan air yang mengalir dan menggunakan sabun.
2. Mengkonsumsi jajanan sehat di kantin sekolah.
3. Menggunakan jamban yang bersih dan sehat.
4. Olahraga yang teratur dan terstruktur.
5. Memberantas jentik nyamuk.
6. Tidak merokok di sekolah.

Berdasarkan program PHBS pada sekolah Negeri dan Swasta,serta perilaku


yang ada d Negeri maupun Swasta menunjukkan bahwa tidak ada perbandingan,
jadi sama saja balik lagi kepada pribadi siswa atau warga sekolah tersebut,
apakah bisa melakukan perilaku hidup sehat atau tidak bisa.

2.4. Cara Meningkatkan Kesehatan pada Sekolah Negeri Dan Sekolah di


Negara Indonesia
Upaya Kesehatan Sekolah (UKS) adalah kemampuan hidup layak melalui
penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Trias UKS, yaitu:
1. Pendidikan Kesehatan
Melalui kegiatan untuk menambah pengetahuan tentang kegiatan
ekstrakurikuler dan kegiatan ekstrakurikuler serta sosialisasi PHBS
2. Layanan Medis
Melalui pencegahan penyakit, seperti vaksinasi dan anthelmintic.
3. Mempromosikan lingkungan sekolah yang sehat
Dengan melengkapi sarana prasarana PHBS seperti air bersih, toilet,
sarana cuci tangan, tempat sampah dan drainase.

Usaha Kesehatan Sekolah bertujuan untuk meningkatkan kesehatan siswa,


kualitas pendidikan dan hasil belajar yang tercermin dari perilaku hidup bersih dan
sehat (PHBS) dan lingkungan sekolah yang sehat, yang berkontribusi pada tumbuh
kembang siswa secara optimal.

Sebagai strategi untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan pelaksanaan


Triad UKS, sekolah harus memperhatikan stratifikasi UKS yang terdiri dari
Minimum, Optimal, Standar dan Pleno. Sekolah harus memenuhi semua indikator
kelompok stratifikasi UKS (pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, promosi
lingkungan sekolah sehat dan pengelolaan UKS/P). Dengan meninjau indikator
stratifikasi UKS, sekolah dapat menerima rekomendasi untuk meningkatkan
pelaksanaan Triad UKS dan mengembangkan rencana untuk mencapai indikator
yang ditetapkan.

Program UKS harus disusun sebagai program yang berkelanjutan. Itu berarti
berkelanjutan dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, sekolah harus membentuk tim
pelaksana UKS dan memasukkan rencana kerja UKS sebagai bagian dari RKAS.
Tim pelaksana UKS juga dapat menjadi bagian dari gugus tugas Covid-19 sekolah.
UKS akan berperan strategis dalam mencegah wabah dan penularan penyakit
dengan menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari selama masa adaptasi
kebiasaan baru, terutama dalam konteks wabah COVID-19 saat ini.
BAB 3
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Program Promosi Kesehatan dalam Tatanan Sekolah Negeri dan Sekolah
Swasta di Negara Indonesia Dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat,
bersih dan nyaman. Pengadaan kegiatan gotong royong di sekitar lingkungan
sekolah Dengan adanya kegiatan gotong royong ini membuat lingkungan sekolah
menjadi sehat, bersih dan nyaman. Penerapan pola hidup sehat bagi warga
sekolah Program ini mewajibkan warga sekolah menerapkan pola hidup sehat
seperti olahraga bersama-sama, makan makanan yang bergizi, membuang sampah
pada tempatnya dan kegiatan lainnya.
Startegi Promosi Kesehatan pada Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta di
Negera Indonesia Dalam melaksanakan promosi kesehatan dalam tatanan sekolah
negeri dan swasta dilakukan dengan banyak cara, salah satunya adalah strategi
bina suasana dilakukan dengan menciptakan pelayanan kesehtaan di sekolah dan
meningkatkan peneriapan kebijakan sehat di sekolah untuk mempromosikan
kesehatan.
Berdasarkan program PHBS pada sekolah Negeri dan Swasta,serta perilaku
yang ada d Negeri maupun Swasta menunjukkan bahwa tidak ada perbandingan,
jadi sama saja balik lagi kepada pribadi siswa atau warga sekolah tersebut,
apakah bisa melakukan perilaku hidup sehat atau tidak bisa.
Cara Meningkatkan Kesehatan pada Sekolah Negeri Dan Sekolah di Negara
Indonesia Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan upaya satuan pendidikan
dalam menanamkan, menumbuhkan, mengembangkan serta meningkatkan
kemampuan hidup sehat, dengan penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS), serta derajat kesehatan peserta didik melalui pelaksanaan Trias UKS
yakni pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat: dengan melengkapi sarana
prasarana PHBS, antara lain air bersih, toilet, tempat cuci tangan, tempat sampah,
saluran drainase.

3.2. Saran
Kami menyadari bahwa makalah ini masih terdapat banyak kesalahan yang
perlu diperbaiki. Tentunya kami akan terus memperbaiki makalah ini dengan
mengacu pada sumber yang relevan dan dapat dipertanggungjawabkan nantinya.

Anda mungkin juga menyukai