Anda di halaman 1dari 2

MODUL D.16.

PENGUKURAN SAMPEL KLORIN / CHLORINE


Range : 0 - 10 mg/l (Phot 108)

Pengujian Klorin bebas, kombinasi dan total dalam air (Sisa Khlor dalam air).
Klorin dan senyawa yang menghasilkan Klorin banyak digunakan untuk mendisinfeksi air
minum dan kolam renang, untuk mengontrol pertumbuhan mikroorganisme dalam air
dingin, dan pada kebanyakan sistem pengolahan air lain. Pengukuran secara akurat
residual Klorin merupakan aspek penting pengawasan proses klorinasi tersebut.

Metode
Pengujian Klorin menggunakan metode DPD yang dikembangkan oleh Dr A T Palin dan
sekarang dikenal oleh masyarakat internasional sebagai metode standar untuk pengujian
Klorin dan residu disinfektan lain. Pada metode DPD reagen disajikan dalam bentuk tablet
untuk tujuan kemudahan dan kesederhanaan.
Klorin bebas bereaksi dengan dietil-p-fenilen diamin (DPD) dalam larutan berdapar
menghasilkan warna pink. Intensitas warna yang dihasilkan berbanding lurus dengan kadar
Klorin bebas. Selanjutnya, penambahan Kalium Iodida berlebih menginduksi reaksi lebih
lanjut kombinasi Klorin yang mungkin ada. Sekarang, intensitas warna berbanding lurus
dengan kadar Klorin total; peningkatan intensitas menunjukkan peningkatan kadar Klorin
kombinasi. Dengan cara ini dimungkinkan untuk membedakan Klorin bebas dan kombinasi di
dalam sampel. Intensitas warna diukur menggunakan Fotometer.

PERLENGKAPAN TEST KIT :


1. Siapkan Alat Photometer Inscienpro ZE-200
2. Siapkan Tablet XF
3. Tabung reaksi 10 ml

PROSEDUR PENGUJIAN :
1. Bersihkan tabung sampel dengan air sampel selama 2 kali
2. Masukkan sampel 10 ml ke dalam tabung reaksi.
3. Hancurkan reagent XF Tablet No 1 di dalam sampel 10 ml, aduk sampai merata dan
tercampur selama 1 menit.
4. Nyalakan Photometer ZE-200, dan pilih [Phot 108], kemudian tekan tombol [OK],
Jika pada layar LCD Photometer ZE-200 muncul dialog [Masukan Blanko].
5. Masukkan Blangko yang berwarna jernih, tetapi sudah di masukkan dalam kit,
kemudian letakkan pada tube Photometer ZE-200 untuk melakukan kalibrasi.
6. Letakkan sampel yang tercampur dengan reagent tersebut kedalam tube
Photometer ZE-200, jika telah di diletakkan maka tekan tombol [OK] untuk memulai
pembacaanya.
7. Layar LCD photometer akan menampilakan hasil dalam mg/l.

Catatan: Kadar Klorin yang terlalu tinggi (lebih besar dari 20 mg/l) dapat memudarkan
warna pink yang terbentuk pada pengujian DPD dan menyebabkan hasil negatif palsu atau
kadar lebih rendah dari yang seharusnya. Jika larutan pengujian tidak berwarna atau
berwarna pink pucat, mungkin disebabkan oleh kadar Klorin yang tinggi, periksalah
kemungkinan pemudaran dengan mengulangi pengujian menggunakan sampel yang
diencerkan dengan air bebas Klorin.

Anda mungkin juga menyukai