Abstrak
Hairtonic digunakan sebagai perawatan rambut secara kering, formula hairtonic umumnya berisi bahan dasar
dan bahan aktif yang berfungsi untuk memberikan nutrisi serta menguatkan akar rambut, merangsang
pertumbuhan dan kesuburan rambut. Buah stroberi mengandung asam ellagic serta kaya anti oksidan yang
menutrisi kulit kepala dan menjadikan rambut sehat. Tujuan penelitian 1) mengetahui sifat fisik hairtonic yang
meliputi warna, aroma, homogenitas, dan kesan pemakaian, 2) mengetahui hasil hairtonic yang disukai
responden, 3) mengetahui kadar pH hairtonic sesuai standart SNI. Jenis penelitian adalah eksperimen, variabel
bebas adalah buah stroberi dengan tiga perlakuan yaitu X1 0,75 gr, X2 1 gr, dan X3 1,25 gr. Variabel terikat
yaitu sifat fisik yang meliputi warna, aroma, homogenitas, kesan pemakaian dan tingkat kesukaan responden.
Teknik pengumpulan data yaitu observasi oleh 31 responden. Teknik analisis data menggunakan uji one way
onova. Hasil peneltian menunjukkan 1) Hasil sifat fisik hairtonic yang meliputi warna dan aroma terdapat
perbedaan secara signifikan nilai rata-rata tertinggi yaitu X3 (3,03 dan 2,97) ; X2 (2,71 dan 2,68) ; X1(2,48 dan
2,32). Hasil homogenitas terdapat berbedaan secara signifikan dengan nilai rata-rata tertinggi X1 2,77
sedangkan X2 2,45 dan X3 2,35. Hasil sifat fisik kesan pemakaian terdapat persamaan secara signifikan, 2)
Hasil hairtonic yang disukai responden adalah X3 dikarenakan memiliki warna dan aroma stroberi yang lebih
dominan .3) Kadar pH hairtonic sesuai standard SNI adalah 3,0-7,0 sementara hasil uji kadar pH hairtonic X1
adalah 4,40, X2 adalah 4,37 dan X3 adalah 4,28 sehingga pH ketiga hairtonic sesuai dengan standard SNI.
Abstract
Hairtonic is used as a dry hair treatment, hairtonic formula generally contains basic ingredients and active
ingredients that function to provide nutrition and strengthen hair roots, stimulate hair growth and fertility.
Strawberries contain ellagic acid and are rich in anti-oxidants that nourish the scalp and make hair healthy.
The purpose of the study 1) to determine the physical properties of hairtonic which includes color, aroma,
homogeneity, and impression of use, 2) to find out the results of hairtonic that the respondent likes, 3) to know
the pH level of hairtonic according to the SNI standard. This type of research is experimental, the independent
variable is strawberries with three treatments, namely X1 0.75 gr, X2 1 gr, and X3 1.25 gr. The dependent
variable is physical properties which include color, aroma, homogeneity, impression of use and the level of
preference of the respondents. The data collection technique is observation by 31 respondents. The data
analysis technique used the one way ONOVA test. The results of the research show 1) The results of hairtonic
physical properties which include color and aroma there are significant differences in the highest average
value, namely X3 (3.03 and 2.97); X2 (2.71 and 2.68); X1(2.48 and 2.32). The results of homogeneity are
significantly different with the highest average value of X1 2.77 while X2 is 2.45 and X3 is 2.35. The results of
the physical properties of the impression of use have significant similarities, 2) The result of the hairtonic
preferred by the respondent is X3 because it has a more dominant strawberry color and aroma. 3) The pH level
of the hairtonic according to the SNI standard is 3.0-7.0 while the pH test results hairtonic X1 is 4.40, X2 is
4.37 and X3 is 4.28 so that the pH of the three hairtonic is in accordance with SNI standards.
58
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
59
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
Tani Mandiri (2010) buah ini memiliki kandungan dan buah stroberi sebagai krim creambath untuk
antioksidan tinggi karena mengandung quarcetin, perawatan rambut kering mendapatkan hasil bahwa
ellagic acid, antosianin, serta kaempferol. Buah produk C sangat disukai responden dikarenakan
stroberi juga dimanfaatkan untuk kecantikan memperoleh hasil terbaik dari segala aspek tekstur,
diantaranya obat jerawat, mempercantik kulit, warna, aroma (aroma buah stroberi yang segar) dan
memutihkan gigi, dan meningkatkan kekuatan otak kekentalan, selain itu setelah pemakaian produk
serta penglihatan. Rostamailis (2008) tersebut tekstur dan kondisi rambut responden
menambahkan bahwa buah ini bermanfaat sebagai menjadi lebih baik. Menurut penelitian Sari (2021)
kekuatan dan kelenturan rambut dan menjaga agar tentang pengaruh proporsi lidah buaya dan buah
rambut tidak rusak juga bercabang. Menurut Sari stroberi sebagai kosmetik creambath untuk
(2021) asam ellagic dalam buah ini dapat menutrisi perawatan rambut kering menghasilkan kosmetik
kulit kepala serta membuat rambut sehat dan X3 yang sangat disukai oleh responden
berkilau, kaya antioksidan yang dapat menjaga dikarenakan berwarna merah muda dan beraroma
kulit kepala dan rambut. stroberi.
Tabel 1. Kandungan Gizi Buah Stroberi dalam Berdasarkan uraian penelitian diatas dapat
100gr disimpulkan bahwa penulis menggunakan ekstrak
No Zat Gizi Jumlah buah stroberi sebagai bahan untuk memberikan
1 Energi 37 kalori warna merah dan aroma yang manis sedikit masam
2 Karbohidrat 8 gram selain itu buah stroberi juga memiliki banyak
3 Protein 0,8 gram manfaat yang dapat diserap untuk kulit kepala dan
4 Fosfat 27 mg rambut.
5 Kalsium 28 mg Berdasarkan masalah yang diuraikan maka
6 Zat besi 0,8 mg tujuan dari penelitian ini adalah :
7 Air 89,9 mg 1. Mengetahui sifat fisik hairtonic meliputi
8 Vitamin A 60 SI
warna, aroma, homogenitas, dan kesan
9 Vitamin B1 0,03 mg
pemakaian
10 Vitamin C 60 mg
Sumber : Rika Muniarti (2010:18) 2. Mengetahui hasil hairtonic yang disukai
responden.
Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan dapat
3. Mengetahui kadar pH hairtonic sesuai
disimpulkan jika buah stroberi (strawberries)
standart SNI
mengandung vitamin C yang sangat baik bagi
tubuh, dapat dimanfaatkan untuk kecantikan
METODE
diantaranya obat jerawat, mempercantik kulit,
Jenis penelitian ini adalah penelitian
memutihkan gigi, meningkatkan kekuatan otak,
eksperimen. Variabel bebas adalah penambahan
penglihatan, elastisitas rambut serta menjaga agar
ekstrak buah stroberi dengan tiga perlakuan yaitu
rambut tetap sehat. Buah stroberi juga mengandung
X1= 0,75 gr, X2= 1 gr, X3= 1,25 gr. Variabel
asam ellagic dan kaya akan antioksidan
terikat adalah warna, aroma, homogenitas, kesan
Penelitian sebelumnya dilakukan oleh
pemakaian, tingkat kesukaan responden, serta
Achmadi (2020) Pengaruh mayones dan buah
kadar pH hairtonic. Variabel kontrol dalam
stroberi sebagai krim creambath untuk perawatan
penelitian ini adalah sebagai berikut :
rambut kering, adanya pengaruh dimana setelah
a. Jenis dan jumlah bahan dasar formula
memakai krim creambath tekstur dan kondisi
hairtonic. Bahan dasarnya adalah sebagai
rambut rasponden terlihat lebih baik dan terbukti
berikut:
mampu mengurangi tingkat kekeringan rambut.
Tabel 2. Bahan Dasar Hairtonic
Penelitian Angkasa (2019) pengaruh proporsi
No Nama Bahan Jenis Jumlah
tepung kedelai (glycine max) yoghurt dan stroberi
terhadap sifat fisik masker rambut, aroma stroberi Bahan
1 Alkohol 96% Cair 1 Liter
dapat mengalahkan aroma kedelai yang langu, dan
2 Aquades Cair Add to
dari perpaduan bahan menghasilkan aroma manis
sedikit masam sehingga dapat mereleksasi 100
pemakainya yakni pada produk X1 yang paling 3 Menthol Serbuk 10 gr
kristal
disukai responden. Berdasarkan penelitian yang
4 Methyl paraben Serbuk 10 gr
dilakukan oleh Setyo (2016) pengaruh mayonaise
60
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
61
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
62
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
63
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
64
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
Descriptives 95%
Confidence
Std. Std. Interval for Mean Min Max Std. Mean Min Max
Mea Deviat Erro Lower Upper imu imu Me Devi Std. Lower Upper imu imu
X1 31 2.77 .560 .101 2.57 2.98 1 4 X1 31 2.5 .923 .166 2.24 2.92 1 4
X3 31 2.35 .755 .136 2.08 2.63 1 3 X2 31 2.5 .570 .102 2.31 2.73 1 3
2
Tota 93 2.53 .636 .066 2.40 2.66 1 4
l X3 31 2.6 .667 .120 2.37 2.86 1 4
Perbedaan rata-rata dari penilaian ketiga hairtonic 1
dengan rincian sebagai berikut:
Tot 93 2.5 .728 .076 2.42 2.72 1 4
1. Rata-rata penilaian hairtonic X1 sebesar 2,77
2. Rata-rata penilaian hairtonic X2 sebesar 2,45 al 7
3. Rata-rata penilaian hairtonic X3 sebesar 2,35 Perbedaan rata-rata dari penilaian ketiga hairtonic
Maka secara deskriptif dapat disimpulkan bahwa dengan rincian sebagai berikut:
rata-rata penilaian warna tertinggi yaitu hairtonic 1. Rata-rata penilaian hairtonic X1 sebesar 2,58
X1. 2. Rata-rata penilaian hairtonic X2 sebesar 2,52
3. Rata-rata penilaian hairtonic X3 sebesar 2,61
4. Penilaian Kesan Pemakaian Maka secara deskriptif dapat disimpulkan bahwa
Berikut merupakan hasil analisis kesan rata-rata penilaian warna tertinggi yaitu hairtonic
pemakaian : X3.
Tabel 14. Hasil Analisis One Way Anova 5. Penilaian Kesukaan
Kesan Pemakaian Berikut merupakan hasil analisis Kesukaan:
Tabel 16. Hasil Analisis One Way Anova
Kesukaan
ANOVA
ANOVA
KESAN PAKAI
KESUKAAN
Sum of Mean
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Squares df Square F Sig.
Between .151 2 .075 .139 .870
Between 5.505 2 2.753 6.944 .002
Groups
Groups
Within 48.645 90 .541
Within 35.677 90 .396
Groups
Groups
Total 48.796 92
Total 41.183 92
Berdasarkan hasil uji anova diatas, dapat
Berdasarkan hasil uji anova diatas, dapat dilihat dilihat bahwa signifikansi sebesar 0.002<0.05 maka
bahwa signifikansi sebesar 0.870>0.05 maka disimpulkan bahwa ketiga hairtonic memiliki
disimpulkan bahwa ketiga hairtonic memiliki kesukaan yang berbeda secara signifikan.
kesan pemakaian yang sama secara signifikan. Tabel 17. Perbedaan Rata-Rata Penilaian
Tabel 15. Perbedaan Rata-Rata Penilaian Kesukaan
Kesan Homogenitas PENILAIAN KESUKAAN
RATA-RATA PENILAIAN KESAN PEMAKAIAN
Descriptives
Descriptives
95% Confidence
Std. Interval for Mean Min Max
Deviat Std. Lower Upper imu imu
65
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
66
e-journal. Volume 10 Nomor 2 (2021), Edisi Yudisium 2 Tahun 2021, Hal 58-67
67