B. KOMPETENSI INTI
Pertemuan Ke :7-8
Tujuan Pembelajaran : Menginstalasi, mengkonfigurasi dan menguji DNS Server
Pemahaman Bermakna : Manusia mengalami keterbatasan untuk menghapal alamat IP
(berkaitan dengan karena IP dituliskan dalam sebuah urutan angka. Maka dengan
kompetensi keahlian atau adanya DNS yang merupakan sebuah system untuk penamaan
produk yang dibuat atau sebuah alamat IP agar mudah diingat oleh pengguna untuk
kehidupan sehari-hari) mengakses sebuah server.
Pertanyaan Pematik : Apa yang kalian ketikan dalam URL atau google saat mencari
sebuah situs website ?
Mengapa kalian lebih familiar dengan Youtube.com bukan dengan
alamat IP 208.65.153.238 ?
Sama seperti phonebook / kontak telepon di hp, apakah kalian hapal
seluruh nomor HP teman kalian ? pasti kalian untuk mengkontak
teman kalian kalian hanya mencari Namanya saja bukan nomor hp
nya !
Model Pembelajaran : Metode Praktikum dan Simulasi
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan :
1. Salah satu siswa secara mandiri memimpin doa bersama untuk memulai kativitas
2. Guru menyapa siswa dan melakukan pemeriksaan kehadiran
3. Guru menjelaskan aturan mengenai 5S/5R sebelum melakukan praktik di lab computer
Kegiatan Inti :
Fase 1 : Langkah persiapan, guru menetapkan tujuan dari kegiatan pembelajaran praktikum, siswa
mempersiapkan computer dan aplikasi yang dibutuhkan, guru membahas tata tertib agar peralatan
yang digunakan terjaga guru memberikan petunjuk Langkah-langkah yang harus ditempuh selama
praktikum pembuatan DNS server berlangsung, guru membentuk kelompok kerja guna
mempermudah diskusi dalam kegiatan praktikum.
Fase 2 : Langkah pelaksanaan, sebelum melaksanakan praktek, siswa mendiskusikan dengan guru
pertanyaan-pertanyaan yang masih kurang dipahami dalam penyiapan perlengkapan dan bahan
untuk praktikum membuat DNS server, selama praktikum guru perlu mendekati siswa untuk
mengamati proses yang sedang berlangsung. Memberikan dorongan dan bantuan terhadap
kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa sehingga praktikum dapat dilaksanakan. Guru perlu aktif
dalam memperhatikan siswa agar praktikum terkontrol.
Fase 3 : Langkah lanjutan, meminta siswa membuat laporan hasil praktikum membuat DNS server
serta mendiskusikan temuan-temuan yang ditemukan selama praktikum, memeriksa seluruh kerja
yang dilakukan pada masing-masing kelompok. Kemudian dilanjutkan dengan simulasi untuk
membimbing kelompok yang mengalami kesulitan.
Kegiatan Penutup:
1. Guru memberikan apresiasi dan motivasi kepada siswa
2. Guru menjelaskan Kembali 5S/5R setelah praktik di lab computer
3. Siswa menuliskan pengalaman baru yang didapatkan hari ini pada buku catatan kerja
4. Secara mandiri, siswa memimpin doa bersama setelah selesai melakukan aktivitas di lab
computer
Assesmen Diagnostik
V Formatif
Sumatif
Pengayaan dan Remedial : Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah
menguasai materi sebelum waktu yang telah ditentukan, diminta
untuk membuat video tutorial instalasi dan konfigurasi
PowerDNS. Dalam kegiatan ini, guru dapat mencatat dan
memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil
dalam pengayaan.
C. LAMPIRAN
Lembar Kerja / Jobsheet :
• Tujuan Praktikum,
• Dasar Teori,
• Alat dan Bahan,
• Langkah Kerja,
• Kriteria Penilaian kompetensi
Bahan Bacaan (PPT Materi)
Lembar Penilaian Siswa
Glosium :
DNS adalah singkatan dari Domain Name System, yaitu sebuah sistem yang menyimpan semua
informasi data dari domain atau hostname dalam sebuah jaringan.
Server/Peladen adalah program komputer atau perangkat yang menyediakan fungsionalitas untuk
program atau perangkat lain, yang disebut "klien".
Host dalam internet hosting adalah tempat menyimpan data atau server yang terhubung dalam
jaringan.
Internet adalah sistem jaringan komputer yang saling terhubung secara global dengan
menggunakan paket protokol internet (TCP/IP) untuk menghubungkan perangkat di seluruh dunia.
Internet Protocol address (atau disingkat alamat IP) adalah label numerik yang ditetapkan untuk
setiap perangkat yang terhubung ke jaringan komputer yang menggunakan Protokol Internet untuk
komunikasi
Bekasi,………………………..
Nopriandi, S.T., M.Kom, M.M. Mansur, M.Pd___ Risda Cahya Utami, S.Pd.
Kepala Sekolah Waka Kurikulum Guru Pengampu
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
A. Tujuan Praktikum
1. Memahami fungsi dari Domain Name System
2. Mampu melakukan instalasi DNS Server menggunakan PowerDNS
3. Mampu melakukan instalasi aplikasi administrator DNS menggunakan PowerDNS Admin
4. Mampu mengoperasikan PowerDNS dan PowerDNS Admin
B. Dasar Teori
1. Pengertian DNS
DNS adalah server yang bisa melayani permintaan untuk mengetahui sebuah IP
address yang digunakan oleh suatu domain. Permisalan mudahnya , saat anda ingin
mengakses facebook.com maka server DNS yang akan mencari IP address dari
facebook sehingga komputer anda dapat mengakses facebook.
Penggunaan DNS server ini biasanya sudah disetting otomatis di setiap komputer dan
setiap provider penyedia layanan internet. Namun jika belum maka perlu pengaturan
di bagian IP address terlebih dahulu. Apabila anda menggunakan router, maka anda
bisa membuat server DNS sendiri. Akan tetapi pencarian IP address tetap dilakukan
oleh provider penyedia layanan internet.
Dari sedikit penjelasan tersebut anda menjadi tahu definisi DNS, bukan? Nah
pencarian IP address oleh DNS itu hanya perlu dilakukan sekali. Jadi saat IP address
dari website tertentu sudah diketahui maka komputer akan tetap menyimpannya atau
istilahnya melakukan cache DNS sehingga ketika mengakses website yang sama
maka tidak perlu lagi melakukan pencarian alamat IP.
DNS server merupakan sebuah database besar yang berfungsi menyimpan semua IP
address yang digunakan dalam hostname. Database besar tersebut memuat banyak
keterangan tentang IP addres jadi saat anda mengunjungi website tertentu. Misalnya
youtube.com maka DNS server akan mentranslate atau menerjemahkannya ke IP
address youtube.
Sehingga anda bisa terhubung dengan youtube dan tampilan youtube akan keluar di
pencarian anda. Agar lebih paham tentang fungsi DNS server, maka akan kita
misalkan seperti buku telepon pada handphone. Misal nomor telepon 62857123xxxxx
anda beri nama A di kontak anda. Nah saat anda ingin menghubungi nomor tersebut
anda tinggal memilih kontak A. Nanti nomor dalam kontak A yang akan dihubungi
sehingga anda bisa tersambung dengan pemilik nomor kontak A.
Nomor telepon disini sama seperti IP address dan kontak A seperti hostname. Jadi
saat anda mengakses kontak A maka phone book akan menerjemahkannya dalam
nomor telepon kontak A atau saat anda mengakses suatu website maka DNS server
akan menerjemahkannya dalam IP address website yang bersangkutan.
Pengelolaan DNS itu terdiri dari tiga komponen utama yaitu DNS resolver, recursive
DNS server, dan authoritative DNS server. DNS resolver merupakan klien yang
diketahui sebagai komputer milik pengguna yang membuat permintaan DNS dari
program tertentu. Sedangkan recursive DNS server merupakan pihak memberikan
jawaban pada resolver berupa hasil pencarian DNS yang diminta.
DNS resolver akan mencari alamat host pada file hosts. Apabila sudah ditemukan
maka data akan diberikan pada klien melalui web browser sehingga proses langsung
selesai. Selain melakukan pencarian pada file hosts, DNS resolver juga melakukan
pencarian pada data cache karena alamat IP yang pernah dicari sebelumnya akan
disimpan dalam cache DNS.
Jadi saat anda mengunjungi situs yang sama, DNS resolver akan mencarinya dalam
data cache lalu memberikan hasilnya pada web browser anda sehingga proses
langsung selesai. DNS juga melakukan pencarian di alamat server DNS yang pertama
saat tidak ditemukan data di cache ataupun file hosts. Apabila sudah menggunakan
cara di atas, tapi nama domain tidak ditemukan juga oleh server DNS maka pencarian
selanjutnya dengan cara mencari file di database server lainnya.
Jika tidak ditemukan juga maka pencarian selanjutnya dengan menghubungi server
DNS lain yang masih berhubungan. Jadi intinya DNS resolver akan melakukan
pencarian dahulu pada cache dan file host, nanti jika tidak ditemukan baru melakukan
pencarian di database DNS server. Apabila tidak ditemukan juga maka pencarian akan
berpindah ke DNS server kedua, ketiga, dan seterusnya hingga ditemukan.
Setelah ditemukan, data akan langsung diberikan pada klien melalui tampilan web
browser. Nah, ketika Anda tidak bisa mengakses website yang berhubungan dengan
DNS hal tersebut kemungkinan besar karena DNS tidak mampu menemukan alamat
IP dari website yang sedang anda akses.
Sekarang akan lanjut dibahas tentang jenis-jenis DNS karena memang ada beberapa
jenis DNS. Langsung saja, berikut jenis yang dimaksud.
• A recordJenis yang pertama adalah a record. Jenis ini memetakan hostname ke
alamat IP atau IP address 32-bit yang mungkin sering anda ketahui dengan kode
IPv4.
• AAAA recordUntuk AAAA record memetakan hostname ke alamat IP 128-bit atau
anda bisa menyebutnya dengan IPv6.
• MX recordUntuk MX record, merupajan jenis DNS yang memetakan domain ke
dalam mail exchange server.
• CNAME recordAda pula CNAME record yang akan membuat nama lain atau nama
alias dari suatu domain.
• NS RecordUntuk NS Record, pemetaan domain dilakukan ke dalam satu daftar
yang ada di DNS Server.
Bind singkatan dari (Berkeley Internet Name Domain) adalah program standard
yang secara de facto digunakan untuk layanan DNS di Internet.
Ketika Bind terinstal dan dijalankan, akan bertindak sebagai caching server (tidak
perlu melakukan konfigurasi tambahan). Pada sistem operasi Linux, Bind pada
umumnya didapatkan dari paket seperti .DEB untuk Debian atau sebuah
paket RPM untuk RedHat. Instalasi dari sebuah paket biasanya merupakan cara
termudah. Selain itu untuk menjalankan cache, Bind juga dapat menjadi mesin
authoritas sebuah zona, bertindak sebagai slave untuk authoritas zona,
melaksanakan split horizon, dan melakukan semua yang mungkin dengan DNS.
3. PowerDNS dan PowerDNS Admin
D. Langkah Kerja
a. Instalasi PowerDNS
1. Sebelum melakukan segalanya, terlebih dahulu kita lakukan update pada system
dan instalasi kelengkapan yang dibutuhan dengan menggunakan langkah berikut :
sudo apt update
sudo apt upgrade
sudo apt install curl git -y
Perhatikan bahwa kata sandi yang kalian tetapkan tidak memiliki karakter khusus
karena akan menyebabkan kesalahan "Akses ditolak untuk pengguna
'powerdns_user'@'localhost' (menggunakan kata sandi: YA)"
9. Selanjutnya kita akan mulai melakukan instalasi PowerDNS pada Debian 11,
pertama, kalian harus menghentikan dan menonaktifkan layanan yang diselesaikan
systemd:
ls -lh /etc/resolv.conf
sudo unlink /etc/resolv.conf
12. Pada langkah ini, tambahkan repositori ke sistem dengan memasukkan perintah
berikut:
13. Sekarang kalian harus mengimpor penandatanganan kunci GPG untuk repositori:
14. Kemudian masukkan perintah berikut untuk mengatur preferensi APT dam update:
15. Untuk menginstal PowerDNS dan backend MySQL dari repositori APT default,
jalankan perintah berikut:
16. Pertama, Anda harus memasukkan skema database ke database PowerDNS yang
dibuat di MariaDB, yang biasanya disimpan di /usr/share/pdns-backend-
mysql/schema/ sebagai file schema.mysql.sql. Impor skema di atas ke database
yang dibuat pada langkah di atas:
18. Pada langkah ini, buat file untuk mengonfigurasi detail koneksi PowerDNS ke
database:
dig @127.0.0.1
deactivate
Sekarang edit file berikut:
nano /var/www/html/pdns/powerdnsadmin/default_config.py
Kemudian edit baris di bawah ini di dalamnya:
deactivate
14. Pada langkah ini, kalian harus mengaktifkan akses API PowerDNS. Dengan
menggunakan perintah berikut, Anda dapat membuka file dan mengaktifkan
parameter seperti mengontrol banyak aktivitas, membaca statistik, mengubah
konten area, dan lain-lain.
15. Pada akhirnya, simpan file dan mulai ulang PowerDNS menggunakan perintah
berikut:
nano /etc/nginx/conf.d/powerdns-admin.conf
server {
listen *:80;
server_name pdnsadmin.yourdomain.com;
index index.html index.htm index.php;
root /var/www/html/pdns;
access_log /var/log/nginx/pdnsadmin_access.log combined;
error_log /var/log/nginx/pdnsadmin_error.log;
client_max_body_size 10m;
client_body_buffer_size 128k;
proxy_redirect off;
proxy_connect_timeout 90;
proxy_send_timeout 90;
proxy_read_timeout 90;
proxy_buffers 32 4k;
proxy_buffer_size 8k;
proxy_set_header Host $host;
proxy_set_header X-Real-IP $remote_addr;
proxy_set_header X-Forwarded-For $proxy_add_x_forwarded_for;
proxy_headers_hash_bucket_size 64;
location ~ ^/static/ {
include /etc/nginx/mime.types;
root /var/www/html/pdns/powerdnsadmin;
location ~* \.(jpg|jpeg|png|gif)$ {expires 365d}
location ~* ^.+.(css|js)$ {expires 7d;}
}
location / {
proxy_pass http://unix:/run/pdnsadmin/socket;
proxy_read_timeout 120;
proxy_connect_timeout 120;
proxy_redirect off;
}
}
Selanjutnya, ganti nama file Nginx:
mv /etc/nginx/sites-enabled/default{,.old}
18. Kalian dapat memeriksa sintaks file di atas menggunakan perintah berikut:
nginx -t
Sekarang jalankan perintah berikut untuk mengatur hak kepemilikan file:
nano /etc/systemd/system/pdnsadmin.service
20. Dan tambahkan konten berikut ke file yang dibuat:
21. Sekarang, buat juga file socket dengan menggunakan perintah berikut:
mkdir /run/pdnsadmin/
echo "d /run/pdnsadmin 0755 pdns pdns -" >>
/etc/tmpfiles.d/pdnsadmin.conf
systemctl reload-daemon
22. Untuk memulai dan mengaktifkan layanan Admin PowerDNS, masukkan perintah
berikut:
Dasbor Admin PowerDNS harus sebagai berikut. Klik + Domain Baru untuk
membuat domain baru:
Sekarang kalian harus memasukkan nama domain dan memilih template yang akan
digunakan dari daftar template dan mengirimkannya. Kemudian domain kalian akan
menambahkan sebagai berikut:
Klik pada domain untuk menambahkan catatan. Kemudian klik Add Record + dan
masukkan nama record. Tekan Simpan dan Terapkan Perubahan:
E. Kriteria Penilaian kompetensi
Pertanyaan Jawaban
1. Mengapa DNS sangat
diperlukan untuk
sebuah server yang
akan diakses banyak
orang ?
2. BIND pada Server
Debian 11 berguna
untuk apa? Dan apa
fungsi dari BIND ?
3. Penggunaan layanan
BIND dalam membuat
server DNS
dimanfaatkan oleh
PowerDNS, apa
sebenarnya PowerDNS
dan apa kegunaanya ?
4. Mengapa kita
membutuhkan
PowerDNS Admin, apa
pendapat kalian?
5. Berhasilkah kalian
melakukan instalasi
PowerDNS dan
PowerDNS admin ?
Jelaskan pula kendala
dan kesalahan yang
kalian alami saat
melakukan instalasi
dan konfigurasi!
Perasaan dalam Apa yang menyenangkan dalam kegiatan pembelajaran hari ini?
belajar
- Selama Mengerjakan -
Lembar refleksi guru
Penguasaan Materi Apakah saya sudah memahami cukup baik materi dan
aktifitas pembelajaran ini?
Penyampaian Materi Apakah materi ini sudah tersampaikan dengan cukup baik
kepada peserta didik?