Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur atas berkah dan rahmat Allah Yang Maha Kuasa, Allah Yang Mahapengasih yang telah memberikan kesehatan, ketenteraman, dan kebahagiaan, serta kesehatan kepada kita, sehingga kita dapat berkumpul di sini tanpa ada satu halangan apapun. Tak lupa, shalawat serta salam selalu kita limpahkan kepada Nabi Muhammad saw, penuntun umat dari jaman jahiliyah hingga jaman ilmiah. Semoga kita mendapatkan syafa’at dan pertolongannya sampai hari akhir nanti. Allahumma aamiin. Hadirin yang berbahagia, pada kesempatan hari ini saya akan membahas tentang, “Pemuda Hebat Anti Narkoba”. Akhir-akhir ini banyak orang yang terjerumus kasus penyalahgunaan narkoba. Bukan hanya artis, politikus, bahkan pelajar yang notabene-nya adalah generasi penerus bangsa. Hal ini tentu sangat memprihatinkan, mengingat bahwa mereka adalah calon-calon pemimpin bangsa yang akan menjadi penerus sekaligus pelopor kemajuan bangsa. Hadirin yang berbahagia, penyalahgunaan narkoba yang marak dilakukan para generasi muda kita, tentu ada pemicu atau penyebabnya. Penyebabnya ada 2 faktor, yaitu faktor internal (dalam) dan faktor eksternal (luar). Faktor internal dan faktor eksternal saling berhubungan. Contoh faktor internal misalnya karena kurangnya kasih sayang dan pengawasan dari kedua orang tua. Orang tua yang terlalu sibuk dengan pekerjaannya sering kurang memperhatikan keadaan batin anaknya. Mereka tidak tahu bahwa anaknya tidak hanya membutuhkan materi tetapi juga kasih sayang. Anak yang merasa tidak diperhatikan akan merasa depresi dan mereka melampiaskan emosi kekesalannya dengan mengonsumsi narkoba. Contoh faktor eksternal misalnya pergaulan di lingkungan yang kurang terkendali. Pengaruh yang sangat kuat adalah dari lingkungan dan pergaulan teman dekat. Lingkungan dan pergaulan terkadang membawa kita dalam hal yang negatif dan merugikan. Apabila kita mengetahui ada teman kita yang mengonsumsi narkoba, kita harus membantu untuk mendorongnya keluar dari belenggu narkoba agar mereka dapat disembuhkan dengan cara dimasukkan ke tempat rehabilitasi bagi para pecandu narkoba. Dengan memasukkannya ke tempat rehabilitasi, menunjukkan bahwa kita berarti sangat peduli dan sayang kepada teman kita. Jangan merasa kasihan terhadap teman dekat kita apabila dia masuk ke dalam rehabilitasi. Hal ini akan membantu mereka keluar dari penderitaan yang akan dihadapinya nanti. Banyak sekali akibat yang ditimbulkan dari orang yang sering menggunakan narkoba. Narkoba dapat merusak kinerja otak, menurunkan semangat belajar, menjadikan diri sering ketergantungan, dan lebih bahayanya lagi jika terus menerus mengkonsumsi narkoba bisa menghancurkan masa depan. Hadirin yang saya hormati begitu fatalnya ancaman penyalahgunaan narkoba yang hanya nikmat sesaat saja. Nikmat yang dberikan hanya di awal, dan akan membuat derita di akhir. Wahai para pemuda katakan tidak untuk narkoba agar kalian terhindar dari narkoba yang dapat menyesatkan diri, karena sekali mencoba pintu neraka akan terbuka untuk kita selamanya. Namun, para hadirin tidak perlu khawatir, karena ada cara untuk mengatasi agar para pemuda generasi penerus bangsa tidak terjebak di dalam kenikmatan narkoba, khususnya untuk para pelajar yaitu dengan cara meningkatkan iman kita, menjaga pergaulan dengan teman, sering sharing kepada orang tua jika ada masalah, sering mengadakan sosialisasi, memberikan pengetahuan kepada teman tentang bahayanya narkoba pada diri sendiri. Apabila kita terhindar dari narkoba, tubuh kita akan menjadi sehat sehingga kita dapat melakukan aktivitas kita dengan maksimal dan tentunya sejalan dengan pikiran yang sehat. Jangan sia-sia kan perjuangan para pahlawan kita yang telah berusaha memperjuangkan sampai mengorbankan jiwa dan raganya untuk Negara Indonesia tercinta ini. Ingatlah pemuda kita adalah bibit masa depan. Kitalah yang akan membawa Negara Indonesia ini ke jalan yang terbaik. Mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kesalahan yang saya perbuat baik disengaja maupun tidak disengaja. Raih Prestasi Jauhi Narkoba..! Hidup Jiwa Pemuda..! Wassalamu‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh