Anda di halaman 1dari 3

STANDAR PELAYANAN UNIT GAWAT DARURAT

NO KOMPONEN URAIAN
1. Persyaratan pelayanan 1. Kartu identitas: KTP/ KK akte lahir
2. Kartu Jaminan Kesehatan (ASKES, BPJS)

2. Prosedur dan 1. Penderita/pasien datang diterima petugas /


Mekanisme paramedis UGD
2. Petugas melakukan anamneses dan
pemeriksaan singkat dan cepat (selintas)
untuk menentukan derajat kegawatannya
oleh petugas UGD
3. Penderita dibedakan menurut kegawatannya
dengan member warna triase/Perlak
P I/MERAH “SEGERA/IMMEDIATE”
- Pasien dengan mengancam jiwa yang
kemungkinan besar dapat hidup bila di
tolong segera. Misalnya : stroke, luka bakar,
KLL, asma bronchial
P II/KUNING “TUNDA/DELAYED”
- Pasien memerlukan tindakan defenitif
tetapi tidak ada ancaman jiwa segera.
Misalnya : Typoid, Hypertensi, Diabetes
P III/HIJAU “MINIMAL”
- Pasien mendapat cedera minimal, dapat
berjalan dan menolong diri sendiri atau
mencari pertolongan. Misalnya : luka
robek, commond cold, abses
P 0/HITAM “EXPEXTANT”
– pasien mengalmi cedera mematikan dan
akan meninggal meski mendapat
pertolongan
4. Dari hasil pemeriksaan, penderita/korban
mendapatkan prioritas pelayanan dengan
urutan warna : MERAH – KUNING –
HIJAU – HITAM
5. Petugas membuat laporan

3. Jangka Waktu Respon time pelayanan 5 menit


Pelayanan
4. Biaya / Tarif 1. Pasien BPJS : Gratis
2. Pasien Umum dikenakan biaya sesuai
Peraturan Bupati Nomor 21, tahun 2016
a. Perawatan luka ringan --- Rp 10.000
b. Perawatan luka sedang --- Rp 12.000
c. Perawatan luka berat/besar --- Rp 15.000
d. Perawatan luka bakar 5 – 10 % --- Rp
20.000
e. Perawatan luka bakar > 10 – 20 % --- Rp
25.000
f. Perawatan luka bakar >20 % ---
Rp35.000
g. Hecting Luka < 5 --- Rp 10.000
h. Hecting Luka 5 – 10 --- Rp 15.000
i. Hecting luka > 10 --- Rp 25.000
j. Pasang Infus --- Rp 10.000
k. Pasang Kateter --- Rp 15.000
l. Buka Kateter --- Rp 10.000
m. Pasang NGT --- Rp 15.000
n. Angkat Jahitan --- Rp 10.000
o. Resusitasi Sederhana --- Rp 15.000
p. Sirkumsisi --- Rp 175.000
q. Ekstraksi Kuku --- Rp 20.000
r. Cross Insisi Luka --- Rp 20.000
s. Incise Abses --- Rp 10.000
t. Spooling Mata/telinga --- Rp 20.000
u. Pemakaian Nebuleer --- Rp 20.000
v. Pasang Spall --- Rp 10.000
w. Amputasi Tuas Jari --- Rp 100.000
x. Tindik Telinga --- Rp 20.000
y. Oksigenisasi 2 Jam Pertama --- Rp35.000
z. Oksigenisasi Per Tabung (atau sesuai
harga pembelian) --- Rp 200.000

5. Produk layanan 1. Pelayanan Pemeriksaan Gawat Darurat


2. Rujukan Ambulance
3. Pelayanan Visum
6. Penanganan pengaduan, 1. Sms / wa / telepon Internal Puskesmas :
Saran dan masukan 0821 9366 3258
2. Facebook : Puskesmas Suppa
3. Instagram : @puskesmassuppa.prg
4. Email : puskesmassuppa3@gmail.com
5. Kotak Saran dan Aduan Puskesmas

7. Jam Pelayanan 24 jam


8. Dasar hukum 1. Uu no 39 tentang kesehatan
2. Peraturan menteri kesehatan nomor 43
tahun 2019 tentang Puskesmas
3. Peraturan menteri kesehatan nomor 46
tahun 2015 tentang akreditasi
4. Peraturan Menteri Kesehatan. Nomor
269 tahun 2008 tentang rekam medis
5. Peraturan BPJS nomor 1 tahun. 2014
tentang penyelenggaraan kesehatan.
6. Permenpan RB 15 tahun 2014 tentang
pelayanan public
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11
tahun 2017 tentang keselamatan pasien
8. Permenpan RB 14 tahun 2017 tentang
pedoman penyusunan survey kepuasan
masyarakat unit pelayanan public

9. Perda kabupaten Pinrang nomor 6 tahun


2012, tentang retribusi pelayanan
kesehatan pada dinas kesehatan dan
jaringannya
9. Sarana prasarana / 1. Ruang Tindakan
Fasilitas 2. Emergency kit
3. Bed Pasien
4. Ambulance
10. Kompetensi Pelaksana 1. Dokter dengan SIP (konsulen)
2. Perawat dengan STR/SIP
11. Pengawasan Internal 1. Supervisi oleh penanggung jawab UKP
2. Sistem pengendalian mutu oleh manajemen
tim Audit internal
12. Jumlah Pelaksana 1. 1 dokter
2. 10 Perawat
13. Jaminan pelayanan 1. Pemeriksaan dilakukan dokter atau perawat
mempunyai kompetensi
2. Penanganan dilakukan sesuai dengan
pedoman dan operasional yang ditetapkan
3. Penanganan dilakukan dengan cepat, tepat
dan benar
14. Jaminan keamanan dan 1. Tidak terjadi kesalahan identitas dan rahasia
Keselamatan pasien terjaga
2. Komunikasi efektif.
3. Pengendalian dan pencegahan terjadinya
infeksi
4. Memastikan lokasi tindakan benar dan sesuai
dengan prosedur yang ditetapkan
5. Tidak ada cedera pasien jatuh
6. Terapy dan tatalaksana tindakan sesuai
dengan panduan klinis
15. Evaluasi kinerja 1. Evaluasi kinerja dilakukan setiap bulan oleh
pelayanan tim UKP dilokakarya bulanan.
2. Survey indeks kepuasan masyarakat
dilakukan dua kali dalam satu tahun

Anda mungkin juga menyukai