1. Menganalisis fenomena sifat Sifat Koligatif Larutan XII/1 Diberikan deskripsi mengenai L3 Pilihan 1
koligatif larutan (penurunan pembuatan es puter, peserta didik Ganda
tekanan uap jenuh, kenaikan dapat menganalisis tujuan
titik didih, penurunan titik beku, penambahan garam dapur dalam
dan tekanan osmosis) pembuatan es puter.
2. Menganalisis data hasil berbagai Titrasi asam basa XI/2 Diberikan data titrasi asam basa dari L3 Uraian 2
jenis titrasi asam-basa asam cuka dan Ba(OH)2, peserta didik
dapat menganalisis kadar asam cuka.
Level Kognitif : L3
Soal:
Siapa yang tak kenal kelezatan es krim puter tradisional yang kelezatannya tidak kalah dengan es
krim buatan pabrik dengan merek terkenal, dan siapa sangka jika membuat es krim puter tradisional
ini ternyata mudah sekali, tidak perlu mesin pendingin yang mahal, cukup dengan ember plastik,
wadah stainless steel, dan es batu dengan taburan sedikit garam. Pembuatan es puter dilakukan
dengan memasukkan wadah stainless steel yang berisi adonan es puter ke dalam campuran
pendingin. Campuran pendingin dibuat dengan mencampurkan es batu dan garam dapur dalam
bejana kayu. Kemudian tabung yang berisi adonan es puter tersebut diputar-putar sampai adonan es
puter tersebut membeku sempurna. Penambahan garam dapur dalam pembuatan es puter tersebut
bertujuan agar....
A. Titik beku es batu turun sehingga es batu mudah mencair
B. Titik beku es batu naik sehingga adonan es puter cepat membeku.
C. Titik beku adonan es puter naik sehingga adonan es puter cepat membeku.
D. Titik beku es batu turun sehingga adonan es puter cepat membeku
E. Titik beku adonan es puter turun sehingga adonan es puter cepat membeku.
Kunci Jawaban:
D. Titik beku es batu turun sehingga adonan es puter cepat membeku
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. Mengukur keterampilan berpikir tingkat tinggi (C4, C5, atau C6): C4
2. Berbasis permasalahan kontekstual: penambahan garam dapur dalam pembuatan es puter
3. Menarik (trending topic): menarik
4. Tidak familiar (tidak rutin): tidak
Lampiran 2.
KARTU SOAL
(URAIAN)
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI / 2
Kurikulum : 2013
Kompetensi Dasar : Menganalisis data hasil berbagai jenis titrasi asam-basa
Indikator Soal : Diberikan data titrasi asam basa dari asam cuka dan Ba(OH) 2,
peserta didik dapat menganalisis kadar asam cuka.
Level Kognitif : C5
Soal:
Pempek biasanya disajikan bersama-sama dengan cuko. Cuko terbuat dari gula merah, cuka
(asam asetat), bawang putih, kecap, garam, cabai, udang kering (ebi), tongcai (sayuran kering), dan
penyedap rasa (MSG). Semua bahan tersebut dimasak hingga mendidih, kemudian disaring.
Makanan pempek dengan menggunakan cuko diduga merupakan penyebab utama terjadinya erosi
gigi. Cuko diyakini dapat menyebabkan erosi gigi karena keasamannya yang tinggi, yang secara
kimiawi dapat melarutkan email gigi. Asam asetat (asam cuka) adalah senyawa kimia asam organik
yang dikenal sebagai rasa asam dan aroma dalam makanan. Kadar asam cuka dapat ditentukan
melalui titrasi asam basa.
Perhatikan data titrasi asam-basa asam cuka dengan Ba(OH) 2 0,3 M berikut.
No V CH3COOH V Ba(OH)2
1 10 mL 20 mL
2 10 mL 21 mL
3 10 mL 19 mL
Tentukan kadar (%) massa CH3COOH (Mr = 60) yang terdapat dalam 10 mL larutan asam
cuka tersebut jika massa jenisnya 1,05 gram/mL!
Kunci Jawaban: