SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER 2023

FAKULTAS FISIOTERAPI KELAS REGULER

UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA
MataKuliah : Proses Fisioterapi
Dosen : Sugijanto, Dip. PT, MFis, Sp.FOM
Hari : Kamis Waktu : 90 menit
Tanggal : Juli 2023 Seksi :
Sifat Ujian : On line
Verifikasi Soal
Tanggal dan Tanda Tangan Dosen Tanggal dan Tanda Tangan Ketua Jurusan

Sugijanto Abdul Chalik Meidian, PhD

JAWABLAH DENGAN URAIAN SINGKAT DAN JELAS

Kasus A
Seorang ibu-ibu usia 60 tahun berkunjung ke klinik fisioterapi dengan keluhan
nyeri dan kaku bahu yang diderita sejak 5 bulan tidak jelas penyebabnya. Pasien
mengeluh tidak bisa melakukan gerak tangan ke kepala seperti menyisir, memakai kaos
oblong, juga tidak bisa gerak tangan ke belakang seperti ambil dompet di saku belakang
celana, atau garuk-garuk punggung. Riwayat sakit jantung dan paru disangkal, system
lain tidak diketahui.
Kemudian dilakukan pemeriksaan fisik mulai dari regional screening & quick test,
menyisihkan red flag, beberapa tes sesuai dengan evidence base clinical practice
akhirnya di diagnosis capsular pattern hypomobility akibat frozen shoulder dalam
fase 2 Frozen.
Jawablah dengan uraian pertanyaan berikut:
1. Apakah kemungkinan patologi yang harus disisihkan dengan review of system dan red flag
pada karus ini? Uraikan pemeriksaan singkat untuk mengidentivikasi gangguan pada
system cardiovascular pulmonal dengan contoh patologi serius yang mungkin dijumpai.
2. Apakah pemeriksaan untuk menentukan asal patologi atau impairment nya? Uraikan dalam
regional screening and quick test.
3. Apakah tes untuk membuktikan penyebab impairment baik anatomic maupun kinetic nya
dengan tes yang digunakan berdasarkan evidence base clinical practice.
4. Apakah intervensi yang tepat pada kondisi ini?
 Kasus B

Seorang anak prermpuan usia 9 tahun diantar ibunya ke fisioterapi dengan keluhan batuk
berdahak putih dan sesak nafas, sejak usia 6 tahun. Diketahui anakmenderita asma bronkhial.
dan kekambuhan umumnya bila udara sangat dingin tetapi jarang, dengan frakwensi 1 – 2 kali
setahun. Penyakit lain seperti indokrin, imunoreaktion, jantung bawan semua disangkal.
Oleh fisioterapis dilakukan pemeriksaan untuk menentukan diagnosis gerak dan fungsinya
berupa quick test, pemeriksaan airway clearance, kapasitas vital paru dan toleransi latihan.
Disimpulkan bhwa gangguan airway clearance dengan kapasitas paru rndah pada kondisi asm
bronkial.
Jawablah dengan uraian pertanyaan berikut:
1. Apakah pemeriksaan yang digunakan sesuai dengan evidence practice dengan
menguraikan tes khusus untuk memastikan gangguan kebersihan jalan nafas.
2. Apakah intervensi yang algoritmik denagn menguraikan intervensi yang tepat
pada obstruksi paru dengan akumulasi secret pada lobus posterior segmen
basalis.
3. Uraikan alat ukur yang digunakan untuk evaluasi.

Kasus C

Seorang klien anak laki-laki usia 6 tahun datang ke bagian Fisioterapi dengan digendong
ibunya, mengeluh susah berjalan dan sering jatuh sejak 6 bulan. Sebelumnya anak bisa berjalan
biasa sejak umur 16 bulan, dan aktivitas normal namun tampak kurang lincah.
Sejak masuk TK anak sering jatuh bila berlari, sehingga tidak mau berlarian lagi. Sekarang
jalannya lambat dan goyang . dari duduk ke berdiri sering berpegangan.
Dalam inspeksi posisi duduk lemah, tungkai tampak atrofi, betis besar, dan cenderung
diam. Dari duduk ke berdiri klien dengan berpegangan pada kedua lutut, Berjalang dengan pola
Duchenne gait atau duck gait. Diagnosis medik sebagai progressive muscular dystrophy.
Tidak ada kaku sendi dan disabilitas ringan, klien masih mampu independence dalam ADL
Data lain tidak ditemukan red flag.
Jawablah dengan uraian pertanyaan berikut:
1. Bagaimana anda melakukan pemeriksaan fungsi neuromuscular?
2. Apa yang anda lakukan untuk mengetahui kekuatan otot tungkai?
3. Apakah terapi latihan yang anda program sesuai target dalam ICF?
LEMBAR JAWABAN
UJIAN AKHIR SEMESTER: PROSES FISIOTERAPI
FAKULTAS FISIOTERAPI JANUARI 2023 KELAS REGULER

NAMA :
NIM :