Anda di halaman 1dari 16

SEMINAR PROPOSAL

ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN CAT RAMBUT


SMK PARIWISATA IMELDA MEDAN

OLEH:

Nama : Putria Ningsih (5193344033)


Prodi : Pendidikan Tata Rias
Mata kuliah :Seminar proposal

DOSEN PENGAMPU:

Dra.Siti Wahidah,M.Si
Irmiah Nurul Rangkuti,M.Pd

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PKK
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA RIAS
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2023

KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena dengan berkah
rahmat dan seizin-Nya, kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah PEWARNAAN
RAMBUT untuk memenuhi tugas mata pelajaran karya ilmiah
Selain itu, kami juga berterimakasih kepada pihak lain yang turut membantu
melancarkan pembuatan makalah sehingga dapat diselesaikan tepat waktu dan bermutu.
Karena ilmu dan pengalaman kami yang jauh dari kata sempurna.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT
senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Medan, April 2023

Penulis

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada zaman sekarang ini pewarnaan merupakan trend rambut yang
banyak digemari baik pria maupun wanita tanpa mengenal batas usia.
Pewarnaan merupakan tindakan merubah warna rambut yang dikenal sejak
zaman Mesir Purba, bangsa Yunani, Cina Purba dan Hindu. Pada zaman itu
pewarnaan rambut menggunakan bahan berasal dari tumbuh-tumbuhan dan
disebut pewarna alami (Rostamailis, dkk, 2008). Alasan utamanya adalah
untuk kecantikan, untuk menutupi rambut beruban, untuk mengubah warna
yang dianggap lebih diinginkan.
Pewarnaan rambut dapat dilakukan secara profesional oleh penata rambut
atau dilakukan sendiri dirumah, saat ini pewarnaan rambut sangat populer, dengan
75% wanita dan 25 % pria. Jadi, pewarnaan rambut merupakan kegiatan menggubah
warna rambut alami menjadi warna yang diinginkan oleh seseorang yang
dapat dilakukan secara mandiri dirumah, khususnya bagi kaum wanita.
Makalah ini akan membahas mengenai pewarnaan rambut termasuk teknik
pewarnaan rambut yang sedang digandrungi beserta kelebihan dan kekurangannya
masing-masing.

B. Identifikasi Masalah

Berdasakan latar belakang masalah seperti uraian diatas, dapat diidentifikasi beberapa
permasalahan dalam penelitian ini yaitu: proses belajar siswa pada pelajaran cat rambut
belum maksimal, pengetahuan siswa pada materi cat rambut belum maksimal, siswa
mengalamai kesulitan dalam memahami materi pelajaran cat terutama dalam pengecetan
rambut , terdapat kesulitan siswa saat melakukan praktek cat rambut selanjutnya hasil
praktek siswa dalam cat rambut belum maksimal.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, serta keterbatasan penulis


dalam kemampuan, waktu, dan dana, maka yang menjadi batasan masalah dalam
penelitian ini yaitu:

1
1. Materi yang akan diteliti dibatasi pada pemangkasan rambut layer.

2. Cara memegang gunting yang benar

3. Objek penelitian adalah siswa kelas XI Program Keahlian Tata Kecantikan

SMK Pariwisata imelda medan.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah maka masalah penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana kesulitan belajar siswa saat persiapan alat dan bahan kerja dalam
pemangkasan rambut layer?
2. Bagaimana kesulitan belajar siswa saat memegang gunting dalam pemangkasan
rambut layer?
3. Bagaimana kesulitan belajar siswa saat mengaplikasikan teknik pemangkasan rambut
layer?

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian ini yaitu:
1. Untuk mengetahui kesulitan belajar siswa saat persiapan alat dan bahan kerja dalam
cat rambut.
2. Untuk mengetahui kesulitan belajar siswa saat memegang gunting dalam cat rambut.
3. Untuk mengetahui kesulitan belajar siswa saat mengaplikasikan teknik pengecatan
rambut.

F. Manfaat Penelitian

Diharapkan hasil penelitian ini memiliki beberapa manfaat sebagai berikut


1. Untuk memberikan pengalaman dan pengetahuan dan merupakan sarana untuk
menambah wawasan, pengetahuan,sikap serta keterampilan bagi penulis.

2. Untuk memberikan masukan kepada pihak sekolah, khususnya buat para siswa kelas
X SMK Pariwisata imelda medan guna meningkatkan kualitas siswa

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pewarnaan Rambut


Pewarnaan Rambut adalah tindakan mengubah warna rambut. Pewarnaan
modern dikenal tiga proses utama, yaitu: penambahan warna (hair tinting), pemudaan
warna (hair lightening) dan penghilangan warna (bleaching). Penambahan warna (hair
tinting) digunakan untuk menutupi warna rambut kelabu atau uban yang terjadi karena
rambut telah kehilangan pigmen warna asli rambut. Pemudaan warna (hair lightening)
digunakan dalam pewarnaan korektif atau corrective coloring. Sedangkan bleaching
digunakan untuk mempersiapkan proses perubahan warna yang lebih mendasar,
dengan cara menghilangkan warna rambut baik sebagian atau seluruhnya untuk
kemudian dimasukkan warna yang baru.
Penghilangan warna atau bleaching dibedakan menjadi dua, yaitu: penghilang
warna sebagian atau partial bleaching dan penghilang warna keseluruhan atau total
bleaching. Penghilangan warna sebagian masih dibedakan lagi dalam beberapa jenis,
yang didasarkan atas letak dan bagian batang rambut yang dihilangkan warnanya.
Karena efek keindahan yang dapat dicapai, penghilang warna sebagian termasuk
dalam bidang pewarnaan artistik. (Hendra T. Laksman, 1986:183)

B. Jenis-Jenis Pewarna Rambut


1. Temporary Hair Color
Sesuai dengan namanya temporary hair color, cat rambut ini adalah jenis
pewarna rambut yang paling cepat pudar. Cara kerja cat rambut ini hanya melapisi
batang rambut saja, makanya jenis pewarna ini lebih direkomendasikan buat
kamu yang masih mau mencoba-coba warna rambut yang berbeda. Selain dikenal
sebagai temporary hair color, produk ini juga dikenal sebagai wash-out hair color,
artinya warna ini akan langsung hilang ketika keramas atau dibilas dengan air
hangat. Namun ada juga temporary hair color yang baru akan hilang setelah
beberapakali keramas, biasanya yang lebih awet ini berbentuk cream, sedangkan
yang wash off berbentuk hair spray.
2. Semi-Permanent Hair Dye
Suka warna-warna rambut fashion, seperti ungu, biru, abu-abu
dan pink? Nah, untuk mewarnai rambut seperti itu, produk yang digunakan

3
adalah semi-permanent hair dye. Jenis pewarna yang digunakan pada produk ini
adalah dye, jenis pewarna yang lebih kuat, sehingga lebih awet ketika dipakai dan
memberikan staining pada rambut. Normalnya, pewarna seperti ini nggak perlu
menggunakan developer atau amonia sebagai campuran. Karena ini
adalah dye, fungsinya untuk memasukan warna pada batang rambut, supaya
warnanya lebih terlihat rambut butuh di-bleach terlebih dahulu.
3. Demi-Permanent Hair Dye
Demi permanent adalah pewarna rambut yang biasanya kamu temukan
di supermarket atau dikenal sebagai box hair dye. Demi-permanent hair dye ini
adalah gabungan tipe pewarna rambut semi-permanent dan permanent. Untuk
pewarna rambut ini, kamu harus menggabungkan hair
dye dengan developer, supaya pewarna rambut ini bisa masuk kebatang rambut
dan menaikan warna rambut asli kita. Maka dari itu, demi-permanent hair dye bisa
sangat awet dipakai, hingga tiga bulan sejak pertamakali diaplikasikan.
4. Permanent Hair Color
Jenis pewarna ini awetnya bisa hingga berbulan-bulan, walau pun sudah
dipakai keramas sesering mungkin. Cara kerjanya sendiri beda dari tiga pewarna
sebelumnya, di mana permanent hair color ini akan menghilangkan warna asli
rambut kamu dan menggantinya dengan warna baru. Maka dari itu,
untuk permanent hair color, dibutuhkan bahan campurang seperti developer,
amonia dan hydrogen peroxide untuk membuka kutikula rambut. Karena pewarna
ini menghilangkan dan membuka kutikula rambut, bila dilakukan terlalu sering bisa
saja merusak atau membuat rambut menjadi kering.

C. Macam Teknik Pewarnaan Rambut


 1. Bleaching.
Pada dasarnya, bleaching adalah sebuah proses kimia yang meluruhkan
melanin alami rambut, sehingga rambut hitam atau berwarna gelap akan pudar dan
menjadi terang.

4
Bleaching bisa kamu coba beberapa kali sesuai kebutuhan. Jika kamu
ingin mengaplikasikan warna rambut yang jauh lebih terang dari warna asli rambut,
misalnya warna rambut pastel atau warna rambut pirang, colourist biasanya akan
menyarankan melakukan bleaching hingga level 10. Warna pastel sangat populer,
bahkan menjadi salah satu tren rambut Jepang dan Korea.
“Metode ini dapat menghilangkan serat alami yang bertugas melapisi inti
rambut (memiliki nama lain 18-methyleicosonoic acid atau 18-MEA, dan membuat
rambut terasa kering dan kasar,” jelas Peter Bailey, Global Technical Manager Hair
Care Unilever.
Warna rambut bleaching juga patut kamu pertimbangkan. Sebelum
mencoba bleaching, kamu wajib tahu konsekuensi yang akan rambutmu alami
setelah proses ini. Rambut kita yang awalnya halus dan lembut dapat mendadak
menjadi kering dan kusam.

2. Warna Rambut Permanen.


Sesuai namanya, teknik pewarnaan tunggal pada seluruh bagian rambut.
Sifatnya bisa kamu sesuaikan dengan keinginanmu, yakni permanen atau temporer.
Jika sudah mantap dengan satu gaya warna rambut, tak ada salahnya mencoba
warna rambut permanen yang dapat bertahan hingga 6 bulan. Sebaliknya, gaya
semir rambut temporer biasanya akan mulai pudar setelah 6 kali keramas.
Kebanyakan warna rambut punya pilihan permanen, namun biasanya
warna rambut permanen adalah warna yang beberapa shade lebih dekat dari
warna asli rambutmu (lebih gelap atau lebih terang). Salah satu warna rambut
permanen favorit kami adalah variasi warna rambut cokelat, mulai dari cokelat
gelap, cokelat karamel, hingga cokelat kemerahan.
3. Warna Rambut Temporer.
Agak sulit membedakan warna temporer sulit dengan warna permanen,
apalagi hanya dengan mata telanjang. Yang membedakannya adalah
produk developer yang kamu pilih. Teknik pewarnaan rambut temporer cenderung
aman, dan ada juga pilihan untuk kamu yang vegan.
Yang menarik dari warna temporer adalah kamu bisa dengan santai
bereksperimen dengan berbagai macam gaya warna rambut tanpa
harus bleaching berulang kali. Warnanya yang cepat luntur dapat menjadi kanvas
yang baru untuk mencoba warna selanjutnya.
Harus diperhatikan bahwa warna temporer sangat mudah luntur, terutama
jika kamu mencoba warna pastel atau warna yang sangat terang seperti
model warna rambut kuning atau oranye.

5
4. Toning.
Toning rambut merupakan teknik pewarnaan rambut menggunakan toner
khusus atau zat pewarna alami tanpa kandungan amonia. Proses toning rambut
hanya mengubah pigmen alami rambut dengan melapisi bagian luarnya, tanpa
membuka bagian kutikula, sehingga rambut tetap lembut dan tidak mudah rusak.
Berbeda dengan cat rambut atau semir highlight yang warnanya
cenderung terang, toning rambut justru menghasilkan warna rambut yang lebih
natural dan soft. Namun, warna rambut yang dihasilkan dengan teknik toning
cenderung lebih cepat pudar, tergantung seberapa seringnya kamu keramas.
5. Teknik Rambut Balayage.

Kini kepopuleran balayage sudah melampaui highlight dan teknik


pewarnaan rambut lainnya. Teknik  balayage juga memiliki nama lain freehand
colouring, yang memberikan hasil akhir alami. Intensitasnya bisa kamu sesuaikan
dengan seleramu, mulai dari heavy hingga lightly coloured.
Dapatkan gaya rambut sunkissed hangat dan manis pada balayage rambut
hitam hingga pirang, tergantung dengan macam-macam warna rambut yang
sedang kamu gunakan.
6. Highlight.

6
Ada yang ingat bagaimana tren rambut sebelum teknik highlight populer?
Teknik pewarnaan rambut ini dikenal jauh
sebelum balayage menjadi standar pewarnaan rambut yang keren.
Yang membuat teknik highlight sangat populer adalah karena dapat
memberikan dimensi pada rambut, dapat membuatnya terlihat tebal atau bercahaya
dengan efek permainan warna. Ada juga yang
memanfaatkan highlight sebagai hair contouring pada wajah!

7. Foiling.
Ada 2 cara menggunakan highlight, cara tradisional adalah dengan
menggunakan hair cap. Lalu cara lainnya adalah
dengan foiling. Tujuan foiling adalah membungkus rambut secara individual dan
bisa digunakan highlight atau balayage.
Teknik ini menggunakan aluminium foil yang digunakan pada rambut,
membungkusnya agar rambut yang berwarna tak tercampur dengan rambut yang
tak menggunakan warna.
8. Splashlight.

Teknik pewarnaan rambut splashlight sempat menjadi tren rambut pada


awal tahun ini. Splashlight adalah teknik mewarnai rambut dengan warna pirang di
bagian tengah rambut yang memiliki warna gelap di bagian ujung bawah dan
pangkal rambut.
Tujuan menggunakan warna ini adalah untuk memberikan
kesan sunkissed pada bagian tengah rambut secara horizontal. Jadi, warna cat
rambut yang bisa kamu gunakan adalah pirang. Tidak menutup kemungkinan juga
untuk menggunakan warna-warna bernuansa vibrant seperti pink, hijau, atau
kuning. Kamu bisa memulai splashlight dengan warna rambut cokelat atau pun
hitam.

7
9. Colour Streak.

Teknik pewarnaan rambut ini mungkin terbilang jadul dan sangat


terkesan tren rambut 90-an. Namun dengan pilihan warna terbaru (seperti warna
rambut violet atau turqouise) akan membuat teknik ini menggiurkan untuk dicoba.
Selain keren, warna vibrant akan memberikan kontras yang keren pada
rambut hitammu. Tak perlu khawatir rambut akan rusak karena rambut yang perlu
diwarnai hanya 20% dari keseluruhan rambutmu!
10. Lowlights.

Jika kamu lebih familier dengan semir highlight, saatnya kamu berkenalan


dengan teknik lowlights! Teknik highlight bekerja efektif untuk menerangkan
beberapa bagian rambutmu, sedangkan lowlight digunakan untuk menggelapkan
sebagian warna rambutmu. Warna yang dipilih tak melulu harus hitam.

8
Teknik semir highlight ini juga bisa kamu coba jika kamu merasa warna
rambut yang kamu pilih terlalu terang, dan kamu ingin memberikan corak warna
yang bisa membuatnya terlihat lebih natural.
11. Ombre.
Ombre adalah teknik memberikan sapuan warna pada rambut, biasanya
perpaduan gelap dan terang, hingga terbentuk gradasi warna yang lembut.
Biasanya, warna rambut yang lebih terang diberikan di bagian ujungnya.

Meski kedengarannya mirip dengan dip dye, teknik ombre tak punya harsh


line atau garis batas warna yang kasar di antara kedua percampuran warna.
12. Sombre.

Sombre adalah singkatan dari soft ombre atau subtle ombre, yaitu ombre


dengan versi yang lebih lembut. Kontras antara akar dan ujung rambut biasanya

9
hanya berjarak dua level warna. Berkat akarnya yang gelap dan gradasinya
yang smooth, kamu nggak perlu sering-sering ke salon.

13. Wambre (Water Ombre).

Kalau kamu ingin coba teknik pewarnaan rambut yang tidak merusak
rambut dan hasil yang alami, kamu bisa mencoba model cat rambut ini. Model
semir rambut wanita yang dikenal dengan nama water ombre ini diaplikasikan pada
rambut dengan air.
Bahan kimia dalam cat rambut akan diaktivasi dengan air, sehingga
warnanya bisa masuk pada rambut hanya dengan keramas!
Hasil wambre biasanya tidak terlalu bertahan lama, namun ini bisa jadi opsi yang
aman untuk rambut yang rusak.
14. Dark Root.

10
Warna rambut dark root sekilas mirip dengan ombre. Namun biasanya
ombre diaplikasikan pada ujung rambut, sedangkan teknik dark root membiarkan
warna akar tetap hitam alami.
Teknik pewarnaan rambut ini cocok untuk kamu yang memiliki warna kulit
gelap dan tak yakin saat memilih warna terang. Gaya warna rambut wanita dengan
akar hitam akan membuat warnanya tetap terlihat netral.

15. Dip-Dyed.

Dip-dyed adalah teknik pewarnaan 2 warna yang klasik dengan efek warna


kontras seperti habis dicelup. Model warna rambut ini terbilang edgy karena efek
kontrasnya. Kamu berani coba?
16. Two Tone Hair.

Karena pilihan model rambut warna ini lebih dari satu dan terlihat kontras,
teknik ini dinamakan two tone hair.

11
Biasanya, warna yang dipilih lebih vibrant seperti biru, hijau, atau violet.
Kamu juga bisa memadukan beberapa warna sekaligus untuk menciptakan warna
rambut pelangi yang playful!

17. Money Piece.


Money piece adalah teknik pewarnaan rambut yang cukup low
maintenance dan murah, karena pewarnaan biasanya hanya pada bagian depan
rambut saja.

Money piece adalah warna rambut kekinian khas e-girl hairstyle. Rambut


hanya diwarnai di bagian depannya saja, sisanya dibiarkan dalam warna alaminya.
Kamu bahkan bisa mewarnai rambut sendiri di rumah dengan gaya chunky
highlights ini!
18. Peekaboo.

Gaya warna rambut ini unik karena bentuknya yang tersembunyi.


Biasanya, peekaboo hair digunakan pada bagian belakang rambut dan di atas
telinga.
Yang membuat style warna rambut wanita ini unik adalah kamu hanya bisa
melihat cat rambut bagian dalam tersebut saat kamu menata rambutmu dengan
beberapa gaya yang spesifik. Warna rambut dalam ini sedang happening

Metode Penelitian

12
Metode yang digunakan dalam metode penelitian ini adalah metode penelitian
deskriptif. Penelitian ini menggunakan satu variabel, yaitu kesulitan belajar pada
mata pelajaran cat rambutrambut. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas
X SMK PARIWISATA IMELDA MEDAN sebanyak 25 orang. Sampel penelitian
adalah 25 orang

Lokasi penelitian

Sekolah SMK PARIWISATA IMELDA MEDAN

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarakn pembahasan di atas maka dapat dismpulkan bahwa
1. Pewarnaan rambut adalah tindakan mengubah warna rambut
2. Jenis-jenis pewarna rambut meliputi Temporary Hair Color, Semi-Permanent
Hair Dye, Demi-Permanent Hair Dye, Permanent Hair Color
3. Ada 18 teknik pewarnaan rambut yang sedang tren saat ini.

13
B. Saran
Berdasarakn kesimpulan di atas maka dapat dapat disarankan
1. Disarankan bagi siapapun yang telah melakukan pewarnaan rambut atau akan
melakukan pewarnaan rambut, agar memperhatikan kesehatan rambut lebih
intensif lagi dengan cara meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan
rambut setelah pewarnaan.

DAFTAR PUSTAKA

JURNAL TATA RIAS DAN KECANTIKAN. http://jitrk.ppj.unp.ac.id/index.php/jitrkVol. 2,


No. 3,2020. http://jitrk.ppj.unp.ac.id/index.php/jitrk/article/view/50/38

https://editorial.femaledaily.com/blog/2019/06/18/beautypedia-jenis-jenis-pewarna-rambut
https://www.allthingshair.com/id-id/gaya-model-rambut/ide-warna-rambut/teknik-
pewarnaan-rambut/

14

Anda mungkin juga menyukai