Anda di halaman 1dari 1

IMAN YANG MENANG ATAS PERMASALAHAN

Pendahuluan:
Kenyataan bahwa tidak ada yang suka masalah, dan hanya mereka yang hidup diluar Tuhan
yang suka cari masalah. Namun kenyataan bahwa masalah adalah bagian dari proses hidup adalah
kenyataan yang tidak mungkin dapat kita hindari. Dan masalah sekalipun kitak tidak sukai dan kit
lebih cenderung untuk menghindarinya, masalah telah menjadi alat yang ampuh untuk menjadikan kita
menjadi dewasa di dalam Tuhan. Masalah telah jadi imun yang tepat untuk membentuk kekebalan
iman kita pada orang-orang yang tepat. Kenapa? Karena hanya mereka yang benar-benar ada dalam
Tuhan yang akan memiliki iman yang menang atas permasalahan. Dan hari ini kita akan belajar
Bangaimana memiliki Iman yang Menang Atas permasalahan.

Pembacaan: Yakobus 5:7-11


I. Di Balik Permasalahan Akan Ada Pemulihan Tuhan (7-8)
Jika kita perhatikan ayas sebelumnya yang berbicara tentang tindakan orang-orang kaya yang bersikap
semena-mena tanpa mempedulikan belas kasihan yang berdampak pada kehidupan orang lain termasuk
kehidupan orang percaya, oleh sebab itu melihat meluasnya penganiayaan ini maka Yakobus secara
khusus berbicara tentang kesabaran. Dan hal yang mungkin hari ini dan bagi kita tidak masuk logika
bahkan menjadi bahan ejekan adalah sabar sampai Tuhan Datang. Kalimat ini, mungkin masa kini
telah menjadi kalimat sindiran namun tidak di masa itu, oleh karena pengharpan mereka sungguh suatu
pengharapan yang lebih kuat dari apapun, nammun perlu kita cermati adalah apa yang menjadi harapan
di balik dari kedatangan Tuhan? Jelas dalam iman Kristen Kedatangan Tuhan adalah pemulihan hidup
orang-orang percaya. Artinya kita akan punya iman yang dapat menang atas permasalahan hidup jika
kita percaya bahwa dibalik dari setiap masalah ini ada janji Kedatangan Tuhan dan dalam
kedatangannya itu maka seluruh perjuangan kita akan berakhir dan pailing tidak kita akan mengalami
pemulihan sempurnah di dalam Tuhan.

II. Percaya Bahwa Di Balik Permasalahan Ada Nilai Yang Lebih Mulia (9-10)
Hal selanjutnya yang juga penting untuk kita perhatikan ketika kita berada dalam masalah adalah,
jangan bersungut-sungut dan saling mempersalahkan hal ini bertujuan agar kita tidak terjerumus dalam
pelanggaran yang mengakibatkan kita di hukum oleh Tuhan. Melainkan kita tetap diminta untuk taat,
oleh karena mereka yang sebelumnya disebut nabi yang menjadi pemberita adalah mereka yang telah
bertahan dalam penderitaan dan penganiayaan. Hal ini jelas untuk menegaskan bahwa setiap
permasalahan yang kita alami akan digantikan dengan kehidupan yang lebih mulia. Mereka yang telah
memberita Injil akan tetap disebut seorang hamba yang setia jika ia tetap setia dalam pelayanan
sekalipun dia harus berhadapan dengan permasalahan hidup. Begitupun kita hanya akan dapat disebut
orang beriman oleh karena kita tetap setia seklaipun kita diperhadapkan oleh tantangan dan persoalan
hidup kita.
III. Tetap Percaya Pada Kebaikan Tuhan Yang Melampaui Dari Apa Yang Dapat Kita Pikirkan
(11)
Jika kita perhatikan secara seksama dalam ayat 11 ini jelas kebahagiaan yang dicapai oleh Ayub adalah
kebahagiaan yang di dahului dengan penderitaan yang amat dan teramat berat, tetapi sunggu ia tidak
berpaling dari Tuhan dan perhatikan apa yang di sediakan Tuhan atas kemengannya, yaitu semua harta
bendanya di berikan oleh Allah dua kali lipat. Ini artinya jika oleh karena sesuatu kita kehilangan, jika
oleh karena sesuatu yang tidak kita kehendaki tapi kita menjadi korban, percayalah dalam ketidak
adilan yang kita alami, maka jelas Allah akan menyediakan hal-hal baik melampaui dari apa yang
sebelumnya kita miliki. Jika demikian maka jelas Allah sanggup mengganti apapun yang kita berikan
dan yang mungkin dirampas oleh orang lain, disaat kita menghadapinya dengan tetap percaya pada
kebaikan Tuhan melampaui dari apa yang dapat kita pikirkan.

Kesimpulan:
Bangaimana memiliki Iman yang Menang Atas permasalahan.
I. Di Balik Permasalahan Akan Ada Pemulihan Tuhan (7-8)
II. Percaya Bahwa Di Balik Permasalahan Ada Nilai Yang Lebih Mulia (9-10)
III. Tetap Percaya Pada Kebaikan Tuhan Yang Melampaui Dari Apa Yang Dapat Kita Pikirkan
(11)

Anda mungkin juga menyukai