Anda di halaman 1dari 13

STATISTIK DESKRIPTIF

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

ROA 96 -34,59 20,93 6,1684 7,60898


ROE 96 -9,50 324,63 14,9380 34,15525
CR 96 ,21 7,73 2,0035 1,44106
DER 96 -31,78 4,47 ,6283 3,50754
TATO 96 ,19 2,38 1,0333 ,44778
TOBINSQ 96 ,21 3,89 1,3918 ,91937
Valid N (listwise) 96

Berdasarkan hasil data yang diolah melalui program SPSS versi 21 di peroleh

data deskriptif terhadap terhadap 30 sampel perusahaan. Dari hasil pada tabel 4.2 dan di

peroleh rata-rata return on asset sebesar 6,1684 yang menunjukkan bahwa nilai

minimal -34,59, yang menunjukkan bahwa nilai return on asset terendah terjadi pada

PT. SULI pada tahun 2012, sedangkan nilai maksimal menunjukkan angka 20.93

bahwa nilai return on asset tertinggi terjadi pada PT. Indocement Tunggal Perkasa Tbk

pada tahun 2012 yang artinya perusahaan mampu menghasilkan laba dari total asset

perusahaan tersebut.

Berdasarkan hasil tabel 4.2 dapat di jelaskan rata-rata return on equity sebesar

14.9380, dengan nilai minimum -9.50 yang menunjukkan nilai ROE terendah terjadi

pada PT. Alumindo Light Metal Industry Tbk pada tahun 2015, sedangkan nilai

maksimal 324.63 yang menunjukkan nilai ROE tertinggi terjadi pada PT. SLJ Global

Tbk pada tahun 2012 yang artinya perusahaan ini mampu memprediksi kemampuan

perusahaan untuk memperoleh laba atau keuntungan dimasa yang akan datang.

Berdasarkan hasil tabel 4.2 dapat di jelaskan rata-rata Current Asset sebesar

2.0035, dengan nilai minimum 0,21 yang menunjukkan nilai CR terendah terjadi pada
PT. SULI pada tahun 2015, sedangkan nilai maksimal 7,73 yang menunjukkan nilai

CR tertinggi terjadi pada PT. TCID pada tahun 2012.

Berdasarkan hasil tabel 4.2 dapat di jelaskan rata-rata DER sebesar 0,6283,

dengan nilai minimum -31,78 yang menunjukkan nilai DER terendah terjadi pada PT.

SULI pada tahun 2012, sedangkan nilai maksimal 4,47 yang menunjukkan nilai DER

tertinggi terjadi pada PT. Alumindo Tbk pada tahun 2015

Berdasarkan hasil tabel 4.2 dapat di jelaskan rata-rata TATO sebesar 1,0333,

dengan nilai minimum 0,19 yang menunjukkan nilai TATO terendah terjadi pada PT.

SULI pada tahun 2013, sedangkan nilai maksimal 2,38 yang menunjukkan nilai TATO

tertinggi terjadi pada PT. SCCO pada tahun 2012

Berdasarkan tabel 4.2 dapat dijelaskan bahwa rata-rata nilai perusahaan (tobin’s

Q) sebesar 1.3918, dengan nilai minimal sebesar 0,21 yang menunjukkan bahwa nilai

perusahaan (tobin’s Q) terendah terjadi pada PT. Ultra Jaya Milk Industry and Trading

Company Tbk pada tahun 2015, sedangkan nilai maksimal sebesar 3.89 yang

menunjukkan nilai perusahaan (tobin’s Q) tertinggi terjadi pada PT. Charoen Pokphand

Indonesia Tbk pada tahun 2013 yang artinya setiap nilai perusahaan (tobin’s Q) bernilai

lebih dari 1 yang mempunyai arti bahwa perusahaan menghasilkan earning dengan

tingkat return yang sesuai dengan harga perolehan aset-asetnya.

UJI Normalitas

Pengujian normalitas data bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi,variabel pengganggu atau residual berdistribusi normal atau tidak normal.

Model regresi yang baik adalah memilki distribusi normal atau mendekati normal.

Dalam penelitian ini, distribusi normal dideteksi menggunakan analisis grafik

histogram dan dengan melihat normal probability plot, setelah meregres data, jumlah
data n penelitian yang semula berjumlah 120 data menjadi 96 data dikarenakan 24 data

tidak normal dan harus dibuang agar data dapat berdistribusi normal.

Dilihat dari grafik normal plot diatas, terdapat titik-titik yang menyebar di sekitar

garis diagonal, dikatakan normal apabila titik-titik berada disekitar garis diagonal.

Sehingga dapat dikatakan bahwa dalam penelitian ini model regresi yang dipakai tidak

mengalami heteroskedastisitas.
Pada grafik histogram diatas juga demikian, memberikan distribusi yang normal.

Dikatakan normal apabila kotak atau bar mengikuti sekitar curve normal p plot.

Sehingga hasil pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa model regresi memenuhi

uji asumsi klasik.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Studentized Deleted Residual

N 96
Mean -,0024477
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 1,02967850
Absolute ,102
Most Extreme Differences Positive ,102
Negative -,067
Kolmogorov-Smirnov Z ,996
Asymp. Sig. (2-tailed) ,274

a. Test distribution is Normal.


b. Calculated from data.

Berdasarkan hasil pengujian normalitas terhadap residual pada tabel 4.3

menunjukkan bahwa nilai kolmogorov-smirnov Z dengan nilai signifikansi sebesar

0.996 dimana nilai tersebut diatas tingkat signifikan 0.05 dengan demikian dapat

disimpulkan bahwa data variabel yang di uji melalui model regresi ini telah

berdistribusi dengan normal.

UJI MULTIKOLONIEARITAS
Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig. Collinearity Statistics


Coefficients

B Std. Error Beta Tolerance VIF

(Constant) ,790 ,256 3,085 ,003

ROA ,030 ,013 ,249 2,374 ,020 ,714 1,400

ROE ,025 ,007 ,915 3,585 ,001 ,121 8,286


1
CR ,153 ,065 ,240 2,347 ,021 ,755 1,325

DER ,216 ,069 ,823 3,108 ,003 ,112 8,919

TATO -,381 ,194 -,186 -1,966 ,052 ,881 1,135

a. Dependent Variable: TOBINSQ


Berdasarkan hasil pada tebel di atas peroleh hasil bahwa nilai tolerance masing-

masing variabel adalah .714, yang lebih besar dari 0.1. Nilai VIF 1.400 yang lebih

kecil dari 10. Hal ini menunjukkan bahwa model regresi ini dapat digunakan karena

tidak terdapat variabel yang mengalami masalah multikolinearitas. Oleh karena itu

dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel bebas pada penelitian ini tidak ada gejala

multikolinearitas.

UJI AUTOKORELASI
Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Durbin-Watson


Square Estimate

1 ,540a ,292 ,252 ,79487 1,451

a. Predictors: (Constant), TATO, ROA, ROE, CR, DER


b. Dependent Variable: TOBINSQ
Berdasarkan hasil uji autokorelasi, nilai Durbin-Watson menunjukkan angka

sebesar 1.451 yang berada di kisaran 1.08 sampai dengan 1.66, sehingga di peroleh

kesimpulan bahwa nilai tersebut tampa kesimpulan atau tampa autokorelasi di dalam

regresi dan atau tidak terjadi autokorelasi.

UJI HETEROKEDASTISITAS
Berdasarkan hasil pengujian heteroskedastisitas dengan menggunakan

grafikscatterplot diatas terlihat nilai prediksi terikat (ZPRED) dengan residualnya

(SRESID) diketahui bahwa titik-titik yang ada tidak membentuk suatu pola khusus atau

titi-titik yang ada menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y sehingga dapat

disimpulkan bahwa dalam penelitian ini model regresi yang digunakan ini tidak terjadi

heteroskedastisitas, sehingga model regresi ini layak digunakan untuk memprediksi

nilai perusahaan (tobin’s Q).

ANALISIS REGRESI berganda

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig. Collinearity Statistics


Coefficients

B Std. Error Beta Tolerance VIF

(Constant) ,790 ,256 3,085 ,003

ROA ,030 ,013 ,249 2,374 ,020 ,714 1,400

ROE ,025 ,007 ,915 3,585 ,001 ,121 8,286


1
CR ,153 ,065 ,240 2,347 ,021 ,755 1,325

DER ,216 ,069 ,823 3,108 ,003 ,112 8,919

TATO -,381 ,194 -,186 -1,966 ,052 ,881 1,135

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Berdasarkan hasil analisis berganda seperti yang ditunjukkan di tabel diatas.

dengan menggunakan tingkat signifikan 0.05 maka di peroleh persamaan sebaga

berikut :

Y= 0.790 + 0.030ROA+ 0.025ROE+ 0.153CR + 0.216DER – 0,381TATO + e ...(1)

Berdasarkan persamaan regresi diatas di peroleh pengertian sebagai berikut:

1. Konstanta Y bernilai sebesar 0.790 menyatakan bahwa variabel independen

dianggap konstanta, maka nilai perusahaan (tobin’s Q) sebesar 0.790.


2. Nilai koefisien regresi dari variabel return on asset (ROA) sebesar 0.030, dapat

diberi penjelasan bahwa setiap kenaikan return on asset 1 satuan (%), maka nilai

perusahaan(tobin’s Q) akan mengalami kenaikan sebesar 0.030. Hal ini

menyimpulkan bahwa setiap nilai return on asset mengalami peningkatan atau

penurunan maka akan berdampak pada kenaikan ataupun penurunan nilai

perusahaan (tobin’s Q).

3. Nilai koefisien regresi dari variabel return on equity (ROE) sebesar 0.025, dapat

diberi penjelasan bahwa setiap kenaikan return on equity 1 satuan (%), maka nilai

perusahaan(tobin’s Q) akan mengalami kenaikan sebesar 0.025. Hal ini

menyimpulkan bahwa setiap nilai return on equity mengalami peningkatan atau

penurunan maka akan berdampak pada kenaikan ataupun penurunan nilai

perusahaan (tobin’s Q).

4. Nilai koefisien regresi dari variabel CR sebesar 0.153, dapat diberi penjelasan bahwa

setiap kenaikan CR 1 satuan (%), maka nilai perusahaan(tobin’s Q) akan mengalami

kenaikan sebesar 0.153. Hal ini menyimpulkan bahwa setiap nilai CR mengalami

peningkatan atau penurunan maka akan berdampak pada kenaikan ataupun

penurunan nilai perusahaan (tobin’s Q).

5. Nilai koefisien regresi dari variabel DER sebesar 0.216, dapat diberi penjelasan

bahwa setiap kenaikan DER 1 satuan (%), maka nilai perusahaan(tobin’s Q) akan

mengalami kenaikan sebesar 0.216. Hal ini menyimpulkan bahwa setiap nilai DER

mengalami peningkatan atau penurunan maka akan berdampak pada kenaikan

ataupun penurunan nilai perusahaan (tobin’s Q).

6. Nilai koefisien regresi dari variabel TATO sebesar 0.381, dapat diberi penjelasan

bahwa setiap kenaikan TATO 1 satuan (%), maka nilai perusahaan(tobin’s Q) akan

mengalami kenaikan sebesar 0.381. Hal ini menyimpulkan bahwa setiap nilai TATO
mengalami peningkatan atau penurunan maka akan berdampak pada kenaikan

ataupun penurunan nilai perusahaan (tobin’s Q).

PENGUJIAN HIPOTESIS (UJI T)

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized T Sig. Collinearity Statistics


Coefficients

B Std. Error Beta Tolerance VIF

(Constant) ,790 ,256 3,085 ,003

ROA ,030 ,013 ,249 2,374 ,020 ,714 1,400

ROE ,025 ,007 ,915 3,585 ,001 ,121 8,286


1
CR ,153 ,065 ,240 2,347 ,021 ,755 1,325

DER ,216 ,069 ,823 3,108 ,003 ,112 8,919

TATO -,381 ,194 -,186 -1,966 ,052 ,881 1,135

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Hasil olahan data SPSS pada tabel 4.9 memperlihatkan ttabel yang dilihat pada

tabel t ɑ 0.05 dengan DF (n-k-l) = 96 maka nilai ttabel di peroleh sebesar 1,661. Jika thitung

< ttabel maka dapat disimpulkan bahwa H0 di terima, sebaliknya jika thitung > ttabel maka

Hodi tolak, dengan kata lain terdapat pengaruh variabel independen dengan dependen.

Maka pengujian untuk masing-masing variabel bebas adalah sebagai berikut:

1. Variabel return on asset (ROA) terhadap nilai perusahaan

Hasil uji diatas dapat dilihat bahwa hasil pengujian menunjukkan nilai

signifikan 0,020 < 0,05, maka Haditerima dan Hoditolak. Sedangkan nilai thitung

2,374 > 1,661 yang berarti variabel return on asset mempunyai pengaruh

positifdan signifikan terhadap nilai perusahaan (tobin’s Q) di Bursa Efek

Indonesia.

2. Variabel return on equity terhadap nilai perusahaan

Uji t test diatas dapat dilihat bahwa hasil pengujian menunjukkan nilai

signifikan 0,001 < 0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak. Sedangkan nilai thitung

3,585 > 1,661 yang berarti variabel return on equity mempunyai pengaruh
signifikan terhadap nilai perusahaan (tobin’s Q). Hasil ini dapat disimpulkan

bahwa ROE mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan di

Bursa Efek Indonesia.

3. Variabel CR terhadap nilai perusahaan

Uji t test diatas dapat dilihat bahwa hasil pengujian menunjukkan nilai

signifikan 0,021 < 0,05, maka Ha terima dan Ho ditolak. Sedangkan nilai thitung

2,347 > 1,661 yang berarti variabel CR mempunyai pengaruh signifikan terhadap

nilai perusahaan (tobin’s Q). Hasil ini dapat disimpulkan bahwa CR mempunyai

pengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan di Bursa Efek Indonesia.

4. Variabel DER terhadap nilai perusahaan

Uji t test diatas dapat dilihat bahwa hasil pengujian menunjukkan nilai

signifikan 0,003 < 0,05, maka Ha terima dan Ho ditolak. Sedangkan nilai thitung

3,108 > 1,661 yang berarti variabel DER mempunyai pengaruh signifikan

terhadap nilai perusahaan (tobin’s Q). Hasil ini dapat disimpulkan bahwa DER

mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan di Bursa Efek

Indonesia.

5. Variabel TATO terhadap nilai perusahaan

Uji t test diatas dapat dilihat bahwa hasil pengujian menunjukkan nilai

signifikan 0,052 < 0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak. Sedangkan nilai thitung

-1,966 < 1,661 yang berarti variabel TATO mempunyai pengaruh signifikan

terhadap nilai perusahaan (tobin’s Q). Hasil ini dapat disimpulkan bahwa ROE

mempunyai pengaruh positif tidak signifikan terhadap nilai perusahaan di Bursa

Efek Indonesia.

UJI KELAYAKAN MODEL (UJI F)


ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Regression 23,434 5 4,687 7,418 ,000b

1 Residual 56,864 90 ,632

Total 80,299 95

a. Dependent Variable: TOBINSQ


b. Predictors: (Constant), TATO, ROA, ROE, CR, DER

Berdasarkan uji F di atas di peroleh Fhitung sebesar 7,418 dengan Ftabel 3,09 dimana nilai Fhitung
lebih besar dari Ftabelhal tersebut dapat disimpulkan bahwa model layak atau baik untuk
digunakan.

KOEFISIEN DETERMINASI

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Durbin-Watson


Square Estimate

1 ,540a ,292 ,252 ,79487 1,451

a. Predictors: (Constant), TATO, ROA, ROE, CR, DER


b. Dependent Variable: TOBINSQ

Berdasarkan tebel 4.11 diatas, hasil uji determinasi (R 2) menunjukkan nilai

Adjusted R2sebesar 0,252, maka variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel

independen adalah 25,2 %. Hal ini menunjukkan bahwa 24,5 % variabel nilai

perusahaan (Tobin’s Q) pada 30 perusahaan manufaktur yang memenuhi kriteria

sampel penelitian dapat di jelaskan oleh variabel return on asset, return on equity,

Current Ratio, Dept to Equity Ratio, Tato sedangkan sisanya 74.2 % nilai perusahaan

(Tobin’s Q) di pengaruh oleh variabel lain yang tidak dimasukkan kedalam model

penelitian ini.
MODERASI

Model Summaryb

Adjusted R Std. Error of the


Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson

1 ,540a ,292 ,244 ,79924 1,454

a. Predictors: (Constant), Zscore(CSR), Zscore(DER), Zscore(CR), Zscore(TATO),


Zscore(ROA), Zscore(ROE)
b. Dependent Variable: TOBINSQ

Nilai adjusted R square 0,244 yang artinya variabel bebas yang di moderasi oleh CSR
mempunyai pengaruh 24,4% yang sisanya di pengaruhi oleh variabel diluar penelitian.

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 23,447 6 3,908 6,117 ,000b

Residual 56,852 89 ,639

Total 80,299 95

a. Dependent Variable: TOBINSQ


b. Predictors: (Constant), Zscore(CSR), Zscore(DER), Zscore(CR), Zscore(TATO), Zscore(ROA),
Zscore(ROE)

Nilai sig kurang dari 0,05 yang artinya penelitian ini layak atau fit

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients Collinearity Statistics

Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF

1 (Constant) -340,795 94,196 -3,618 ,000

ROA 8,238 4,366 ,069 1,887 ,062 ,714 1,401

ROE 23,116 2,463 ,874 9,385 ,000 ,111 8,985

CR -25,533 22,716 -,041 -1,124 ,264 ,735 1,360

DER -30,770 24,637 -,119 -1,249 ,215 ,105 9,480

TATO 308,944 66,799 ,153 4,625 ,000 ,880 1,136

CSR 1,347 1,499 ,030 ,899 ,371 ,882 1,133

a. Dependent Variable: abs


Dari tabel tersebut terlihat bahwa tidak ada yang berpengaruh maka penelitian ini tidak
terjadi heteroskedastisitas
Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) ,943 ,137 6,866 ,000

Zscore(ROA) ,367 ,082 ,399 4,453 ,000

Zscore(CSR) -,373 ,110 -,406 -3,386 ,001

moderasi1 ,415 ,103 ,483 4,032 ,000

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Tidak memoderasi hubungan var independent dan dependent

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 1,415 ,146 9,680 ,000

Zscore(CSR) -,095 ,159 -,104 -,598 ,551

Zscore(ROE) ,142 ,172 ,154 ,827 ,410

moderasi2 -,032 ,157 -,046 -,206 ,837

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Tidak memoderasi hubungan var independent dan dependent

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 1,242 ,166 7,474 ,000

Zscore(CR) ,130 ,128 ,141 1,015 ,313

Zscore(CSR) -,228 ,152 -,248 -1,497 ,138

moderasi3 ,153 ,142 ,193 1,073 ,286

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Tidak memoderasi hubungan var independent dan dependent

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 1,342 ,133 10,101 ,000

Zscore(DER) ,051 ,145 ,055 ,352 ,726

moderasi4 ,071 ,135 ,095 ,531 ,597

Zscore(CSR) -,176 ,124 -,192 -1,425 ,157

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Tidak memoderasi hubungan var independent dan dependent

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Sig.

1 (Constant) 1,332 ,159 8,363 ,000

Zscore(TATO) -,104 ,103 -,113 -1,004 ,318

Zscore(CSR) -,188 ,138 -,205 -1,361 ,177

moderasi5 ,060 ,130 ,071 ,460 ,646

a. Dependent Variable: TOBINSQ

Tidak memoderasi hubungan var independent dan dependent

Anda mungkin juga menyukai