LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD )

PRAKTIKUM RESPIRASI ANAEROB

GLIKOLISIS
PRODUK FERMENTASI MEMBUAT TAPAI SINGKONG

( Tapai Singkong )

MATA PELAJARAN BIOLOGI

KELAS XII
 TAHUN PELAJARAN 2023 – 2024
SMA NEGERI 8 BANJARMASIN

A. Judul Praktikum : Membuat Tapai Singkong

B. Waktu Pelaksanaan Praktikum : 12 September 2023

C. Tujuan Praktikum :
menganalisis hasil glikolisis melalui proses fermentasi alkohol dan asam laktat, yang
menguraikan karbohidrat menjadi senyawa etanol dan ATP berdasarkan hasil percobaan
pembuatan tapai singkong dan sesuai dengan pola pikir ilmiah secara tepat.
D. Dasar Teori
Fermentasi adalah proses penguraian karbohidrat menjadi senyawa lain tanpa bantuan
oksigen. Ada dua macam fermentasi yaitu fermentasi asam laktat danfermentasi alcohol. Pada
fermentasi alcohol, asam piruvat hasil dari glikolisis diubah menjadi etanol dan ATP. Proses
fermentasi biasanya dilakukan oleh mikroorganisme, misalnya Saccharomyces cerevisiae. Salah
satu pemanfaatan fermentasi dengan Saccharomyces cerevisiae adalah dalam pembuatan tape.

Tape singkong merupakan tape yang dibuat dari singkong atau ketela pohon yang difermentasi.
Makanan ini populer di seluruh kawasan pulau jawa dan Kalimantan. Tapai singkong ini sering
disebut sebagai peuyeum.
Pembuatan tapai melibatkan umbi singkong sebagai substrat dan ragi tapai
(Saccharomyces cerevisiae) yang dihancurkan lalu dibalurkan pada umbi yang telah dikupas
kulitnya. Ada dua teknik pembuatan yang menghasilkan tapai biasa, yang basah dan lunak, dan
tapai kering. Tapai kering ini biasanya yang lebih legit dan dapat digantung tanpa takut
mengalami kerusakan.
Dalam melakukan kegiatan praktikum kali ini, sebaiknya selalu menerapkan karakteristik
kegiatana 5M, yaitu mengamati, mennaya, mengumpulkan informasi/ eksperimen,
mengasosiakan dan mengkomunikasikan. Dengan menerapkan karakteristik kegiatan 5M, akan
tercipta sikap ilmiah selama kegiatan. Sebelum melakukan tahap mengumpulkan informasi/
eksperimen dilakukan kegiatan mengamati dengan cara mencari informasi tentang cara
pembuatan tapai singkong.

E. Alat & Bahan

Alat :
 Timbangan
 Baskom / Wadah
 Kompor
 Panci
 Pisau
 Alat Pengukus
  Sendok
 Mangkuk kecil
 Toples tertutup

Bahan :
 Singkong 1/2 kg
 Ragi Tape
 Daun Pisang

F. Langkah Kerja

1. Siapkan Semua Bahan

2. Kupas singkong dan kikis kulit arinya hingga kesat
3. Cuci Bersih singkong dan tiriskan
4. Sementara menunggu singkong kering, masukkan air ke dalam panci/dandang sampai
terisi kurang lebih seperempat, lalu panaskan hingga airnya mendidih
5. Setelah air mendidih, masukkan singkong ke dalam panci kukus yang sudah disiapkan
tadi selama 25 menit. Kemudian kukus hingga singkong 3/4 matang, kira-kira daging
singkong sudah bisa di tusuk dengan garpu.
6. Jika sudah matang, angkat singkong yang telah 3/4 masak lalu taruh di nampan atau
tampah kemudian tunggu hingga benar-benar dingin.
7. Setelah singkong benar-benar dingin, taburi dengan ragi yang telah dihaluskan.
8. Singkong yang telah diberi ragi ini kemudian dibungkus dengan daun pisang. 
Kemudian rapikan menggunakan gunting, setelah itu satu-persatu dimasukkan ke
dalam toples plastik kecil dan kemudian ditutup.
9. Setela itu simpan toples yang tertutup dan sudah berisi singkong tadi, kemudian
selama 2 sampai 3 hari hingga terasa lunak dan manis.

G. Data Hasil Praktikum (di isi setelah proses fermentasi tapai selesai )

Warna Rasa Tekstur Aroma Suhu Waktu Yang

Dibutuhkan
dalam
Pembuatan

-------------- ----------- ----------------- ---------------- ---------------- -------------------

-

H. Pertanyaan
1. Mengapa dalam pembuatan tapai harus ditaburi dengan ragi?
 _________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
2. Apa saja mikroorganisme yang terdapat pada ragi tapai?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

3. Mengapa ragi harus ditaburkan pada saat bahan dalam keadaan dingin?
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

4. Mengapa dalam pembuatan tapai harus ditutup rapat ?

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

5. Proses apa yang tejadi dalam pembuatan tapai ? Jelaskan!

_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________

I. Kesimpulan

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------