Pertanyaan :
1. Pantangan apa saja yang didapat dari penderita ISPA? (KLP 2)
Jawab :
1. Makanan Pedas
Makanan pedas merupakan makanan yang wajin dihindari bagi penderita infeksi saluran
pernapasan. Sebab, makanan pedas dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan sekaligus
pencernaan. makanan yang pedas juga berisiko besar melukai tenggorokan.
2. Makanan digoreng, selain sulit dicerna, makanan yang berminyak dan berlemak juga sangat
sulit larut di tenggorokan. produksi dahak semakin bertambah dan pernapasan akan terganggu.
3. Minum susu juga sangat tidak disarankan untuk penderita ISPA karena dapat memicu
terbentuk nya lendir yang dapat mengakibatkan penumpukan sekret atau dahak di tenggorokan
3. Apakah ada efek samping pada anak setelah terkena ISPA? (KLP4)
Jawab :
- Gagal napas, akibat paru paru berhenti berfungsi.
- Peningkatan karbondioksida dalam darah.
- Gagal jantung.
5. Usia berapa yang terkena penyakit ISPA, dan cara pencegahannya (KLP 6)
Jawab :
ISPA adalah suatu penyakit yang dapat terinfeksi di semua kalangan usia, tetapi anak sangat mudah
terkena penyakit ini, karena organ tubuh pada anak masih belum sempurna sehingga beberapa
organ yang fungsinya sebagai imunitas belum bisa menjalankan fungsinya dengan sempurna. Jadi
anak besar resikonya terkena suatu penyakit salah satunya penyakit ISPA
6. Bagaimana tanda tanda orang yang terkena penyakit ispa/fisiknya, dan apakah penyakit
tersebut berlangsung lama? (KLP7)
Jawab :
Secara penjelasan patways terjadi yang namanya inflamasi yang dimana terjadi peradangan
sehingga menyebabkan seseorang mengalami susah menelan secara otomatis makanan yang masuk
akan sedikit karena seorang pengidap merasakan nyeri pada tenggorokan. Hal itu akan
menyebabkan penurunan berat badan yang mengakibatkan perubahan pada bentuk secara fisik.
Gejala dari infeksi saluran pernapasan akut berlangsung antara 1-2 minggu. Sebagian besar
penderita akan mengalami perbaikan gejala setelah minggu pertama, (tergantung dari virulensi
bakteri/virus dan pertahanan tubuh). Gejala tersebut adalah batuk, bersin, pilek, hidung tersumbat,
nyeri tenggorokan, sesak napas, demam, nyeri kepala, dan nyeri otot.