Anda di halaman 1dari 1

Skenario 1

Hidung Tersumbat Kumat-kumat

Seorang laki-laki 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan hidung terasa tersumbat. Sejak
6 bulan yang lalu penderita sering pilek disertai hidung tersumbat yang menetap. Sejak kecil penderita
sering bersin-bersin lebih dari 5 kali pada pagi hari, dan menghilang siang hari, disertai hidung gatal
dan mata berair. Sejak 3 bulan terakhir ini penderita merasa kepala nyeri dan pipi sebelah kanan terasa
penuh, hidung terasa semakin buntu dan dirasa ada massa yang menyumbat di belakang hidung kanan,
tetapi tidak berdarah. Penderita merasa hidung berbau busuk (amis). Tidak membaik dengan pengobata
antibiotik, analgetik, dan anti pireti. Pada pemeriksaan hidung: konka tampak oedema, mukosa livide.
Tenggorok: ada masa soliter dengan permukaan halus yang menggantung di nasopharynx sampai
oropharynx yang berwarna keabu-abuan, post nasal drip (+). Telinga: membrana timpani tampak
retraksi, cone of light mengecil sampai hilang. X foto Sinus paranasal: pengkabutan sinus maxilaris
kanan tampak massa di nasopharynx sampai oropharynx. Laboratorium darah: lekositosis, eosinophlia,
LED meningkat, Gula darah sewaktu 234 mg/dl. Kultur swab konka ditemukan Staphillococcus aureus.
Berdasar hasil pemeriksaan di atas dokter menyarankan untuk dilakukan tindakan operatif, sambil
diberikan medikamentosa selama 14 hari.

Anda mungkin juga menyukai